Bahasa Indonesia

Oleh :Muhammad Fachrul

XI IPA 1

SMA Negeri 1 MajeneTahun Pelajaran 2014/2015

“CERPEN”

AKIBAT BULLYING JADI SEMANGAT HIDUPKU

Namaku Ranti aku sejak kecil dianggap sebagai anak yang hanya membuat keluargaku malu,tapi

tidak dengan ayahku,beliau selalu memberiku semangat.ibu dan adikku malu mempunyai keluarga

seperti aku,karena aku termasuk anak yang keterbelakangan mental,,bahkan adikku dia tidak mau

mengakui ku sebagai kakaknya selama puluhan tahun.bahkan,saya tidak mempunyai sahabat sejak SD

sampai dengan SMP.

Bahkan,aku dianggap orang yang paling bodoh,di saat aku mengalami hal tersebut aku

mengharapkan dukungan dari ibuku tapi itu tidak terjadi dan itu membuat hatiku seperti teriris

sembilu.hari-hariku hanya di hiasi dengan air mata,dan di setiap doa ku terselip keinginan agar aku

bisa menjadi orang yang hebat sehingga orang-orang disekitarku dapat bangga dengan prestasiku

kelak.

Saat duduk di bangku SMA aku bertemu dengan seorang perempuan yang bernama Ani dan dia

termasuk siswi yang cerdas,beliau menganggapku sebagai sahabatnya.disaat lingkungan menolakku

dia merangkul aku,bahkan dia tidak malu berteman denganku.setiap hari dia mengajak aku

kerumahnya untuk belajar dan mengulangi materi yang telah di berikan di sekolah,baik itu

pengetahuan umum maupun dengan musik sehingga aku cukup mahir dalam memainkan piano.

Pada suatu hari,di sekolah di umumkan bahwa akan ada beasiswa ke prancis bagi siswa yang

mampu memainkan alat musik dan akan melanjutkan sekolahnya di sekolah musik.saat itu,Ani

mendorongku untuk mengikuti seleksi tersebut,namun hal itu sampai ke telinga ibuku sehingga dia

tidak memberiku izin untuk mengikuti seleksi tersebut,beliau masih merendahkan ku bahkan mencaci

maki aku.menanggapi hal tersebut Ani tetap memberiku semangat untuk tetap ikut seleksi.berkat

keberanian ayahku menentang pendapat ibu aku tetap dapat mengikuti seleksi,alhasil setelah

pengumuman keluar aku berhasil lulus dengan nilai yang baik,ini berkat kerja keras Ani

membimbingku dan juga doa dari Ayahku.

Setelah beberapa tahun aku mengikuti sekolah musik tersebut,dan pada akhirnya aku beberapa

kali mengikuti berbagai festival musik di prancis.aku pulang ke indonesia dengan membawa sejuta

mimpi,agar keluargaku dapat bangga denganku.aku menemui sahabat-sahabatku dengan sejuta

pengalaman yang aku ceritakan kepada mereka.

Pada akhirnya,adik dan ibuku mau mengakui aku sebagai bagian dari keluarga mereka,tampa

mengingat perlakuan mereka kepadaku di masa lalu aku tetap membuat mereka senang,tampa

sedikitpun terbesit di hatiku untuk membalas dendamku kepada mereka yang telah tidak menganggap

aku sebagai anggota keluarganya.

TEKS EKSPLANASI

KEKERASAN DALAM RUMAH TANGGA

Kekerasan dalam rumah tangga (disingkat KDRT) adalah tindakan yang dilakukan di dalam

rumah tangga baik oleh suami, istri, maupun anak yang berdampak buruk terhadap keutuhan fisik,

psikis, dan keharmonisan.

Kekerasan yang kerap terjadi dalam rumah tangga selama ini adalah dikarenakan kuatnya

dorongan maskulinitas tradisional, yang mengakibatkan kebanyakan pria terjerat dalam konstruksi

sosial masyarakat yang patriarki. Pria yang terjerat dalam konstruksi sosial patriarki ini kerap tidak

kuat menanggung rasa malu atas kegagalannya, menanggung beban sosial yang dirasakan berat.

Dalam konstruksi masyarakat patriarki, beban sosial pria adalah  harus tampil kuat, jantan, mampu

secara ekonomi dan bentuk-bentuk maskulinitas tradisional lainnya.

Tidak heran bila kasus-kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) terus saja terjadi,

pelakunya kebanyakan pria, yang dominan dalam hubungan rumah tangga. Sementara dari pihak

perempuan yang kebanyakan menjadi korban biasanya enggan melaporkan tindakan ini atau menutup

rapat kasus yang dialaminya.

Dengan demikian untuk mencegah kasus KDRT semakin meningkat, diperlukan keseimbangan

peran kedua belah pihak baik laki-laki maupun perempuan. Jika semua ini berjalan baik maka

kekerasan dan beban konstruksi sosial bisa ditanggung bersama, dan pada akhirnya kasus-kasus

kekerasan dalam rumah tangga bisa diminimalkan.

PUISI

AIR MATA,SEMANGATKU

Air mataku...

Maafkan aku yg selalu

meneteskanmu..

Meneteskanmu demi mereka yg

menyakitiku...

mereka tak pernah tau

apa yg aku rasakan kini..

Tapi kuyakin..

Kuyakin Tuhan yg akan

buktikan esok...

mereka akan mengerti...

mereka akan merasakan...

Pahitnya jadi diriku...

mereka akan tahu...

Rasa sakit ini...

Dan AIR MATA ini yg selalu

menetes....

PANTUN

Badan tua sudah renta

Siapa pula hendak menyapa

hendak menangis tak ada air mata

Hendak mengadu pada siapa