bentuk operator

11
7/23/2019 Bentuk Operator http://slidepdf.com/reader/full/bentuk-operator 1/11  Bentuk operator  Berkenaan dengan banyaknya operan yang dilibatkan oleh ope maka operator dapat diklasifikasikan menjadi bentuk yaitu : 1. Unary operator >> dengan 1 operan 2. Binary operator >> dengan 2 operan 3.  Ternary operator >> dengan 3 operan Jenis operator Jaa menyediakan  bebagai jenis operator. !a"am#ma"am operator ini mempunyai fungsi yang berbeda. Berbagai jenis operator ini dapat diklasifikasikan sebagai berikut : Operator Aritmatika $rithmati" operator %operator aritmatika& adalah operator yang berfungsi untuk operasi aritmatika. 'ihat tabel diba(ah ini. Arithmatic Operator Description +  plus - minus *  point / diide % modulus )*ample : class Arithmatic { public static void main(String[] args) { int a = 20; int b = 10; Systm!out!println("Arithmatic #prator"); Systm!out!println("$irst valu o% & "'a); Systm!out!println("$irst valu o%& "'b); Systm!out!println("sult o% a ' b = " '(a ' b)); Systm!out!println("sult o% a b = " '(a b)); Systm!out!println("sult o% a * b = " '(a * b)); Systm!out!println("sult o% a + b = " '(a + b)); Systm!out!println("sult o% a , b = " '(a , b)); - - +utput : Operator Increment dan Decrement +perator ,n"rement dan -e"rement digunakan untuk menaikan atau menurunkan suatu nilai integer %bilangan bulat& sebanyak satu satuan dan hanya dapat digunakan pada ariabel. $da dua ersi operator in"rement maupun de"rement yaitu prefi* dan postfi*. /refi* berarti operator digunakan sebelum ariabel atau ekspresi dan postfi* berarti operator digunakan sesudahnya. /enjelasan selengkapnya yaitu:

Upload: dony

Post on 18-Feb-2018

216 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Bentuk Operator

7/23/2019 Bentuk Operator

http://slidepdf.com/reader/full/bentuk-operator 1/11

 Bentuk operator

  Berkenaan dengan banyaknya operan yang dilibatkan oleh ope maka operator dapatdiklasifikasikan menjadi bentuk yaitu :

1.  Unary operator >> dengan 1 operan

2.  Binary operator >> dengan 2 operan

3.  Ternary operator >> dengan 3 operanJenis operator

Jaa menyediakan

 bebagai jenis operator. !a"am#ma"am operator ini mempunyai fungsi yang berbeda.

Berbagai jenis operator ini dapat diklasifikasikan sebagai berikut :

Operator Aritmatika

$rithmati" operator %operator aritmatika& adalah operator yang berfungsi untuk

operasi aritmatika. 'ihat tabel diba(ah ini.

Arithmatic Operator Description

+  plus

- minus

*  point

/ diide

% modulus

)*ample :class Arithmatic {public static void main(String[] args) {int a = 20;int b = 10;Systm!out!println("Arithmatic #prator");

Systm!out!println("$irst valu o% & "'a);Systm!out!println("$irst valu o%& "'b);Systm!out!println("sult o% a ' b = " '(a ' b));Systm!out!println("sult o% a b = " '(a b));Systm!out!println("sult o% a * b = " '(a * b));Systm!out!println("sult o% a + b = " '(a + b));Systm!out!println("sult o% a , b = " '(a , b));--

+utput :

Operator Increment dan Decrement

+perator ,n"rement dan -e"rement digunakan untuk menaikan atau menurunkan suatu nilai integer%bilangan bulat& sebanyak satu satuan dan hanya dapat digunakan pada ariabel. $da dua ersi operator

in"rement maupun de"rement yaitu prefi* dan postfi*. /refi* berarti operator digunakan sebelum ariabel

atau ekspresi dan postfi* berarti operator digunakan sesudahnya. /enjelasan selengkapnya yaitu:

Page 2: Bentuk Operator

7/23/2019 Bentuk Operator

http://slidepdf.com/reader/full/bentuk-operator 2/11

Operator Use Description

++ 00a ,n"reasing the alue of a by 1 after operasion is doing in a

a00 ,n"reasing the alue of a by 1 before operasion is doing in a

-- a## -e"reasing the alue of a by 1 after operasion is doing in a

##a -e"reasing the alue of a by 1 before operasion is doing in a

)*ample :class .ncrmnt/crmnt{

public static void main (String[] args){int i = 1;Systm!out!println("i & " ' i);Systm!out!println("''i & " ' ''i);Systm!out!println("i'' & " ' i'');Systm!out!println("i & " ' i);Systm!out!println("i & " ' i);Systm!out!println("i& " ' i);Systm!out!println("i & " ' i);

-

-+utput :

  Operator Assingment

+perator assignment dalam Jaa digunakan untuk memberikan sebuah nilai ke sebuah ariabel. +perator

assignment hanya berupa namun selain itu dalam Jaa dikenal beberapa short"ut assignment operator

yang penting yang digambarkan dalam tabel berikut :)*ample : class Assignmnt {

public static void main(String[] args) {int var = 10;int abc;a = b = c = 100;int d%;% = 200; = %;d = ;Systm!out!println("alu o% var & " ' var);Systm!out!println("valu o% a & " ' a);

Systm!out!println("valu o% b & " ' b);Systm!out!println("valu o% c & " ' c);Systm!out!println("valu o% % & " ' %);Systm!out!println("valu o% & " ' );Systm!out!println("valu o% d & " ' d);int ;char t3t = 4a4; ** on 5nicod charactr 4a4 is prsntd 6ith

78 = t3t + 100; ** = 78 + 10;Systm!out!println("valu o% t3t1 & " ' t3t);Systm!out!println("valu o% & " ' );

--

+utput :Operator e!asi

Page 3: Bentuk Operator

7/23/2019 Bentuk Operator

http://slidepdf.com/reader/full/bentuk-operator 3/11

+perator relasi dalam Jaa digunakan untuk menghasilkan nilai boolean yang sering digunakan untuk

mengatur alur jalannya sebuah program.

Operato

r

Use Description

" a > b true if a more than b

# a 4 b true if a less than b

"$ a > b true if a more than b or a e5ual b

#$ a 4 b true if a less than b or a e5ual b

$$ a b true if a e5ual b

$ a 6 b true if a not e5ual b

)*ample :class lation{

public static void main(String[] args) {int abc;a = 100;b = 77;c = 77;Systm!out!println("valu o% a = "'a);Systm!out!println("valu o% b = "'b);Systm!out!println("valu o% c = "'c);

i%(b == c ){Systm!out!println("b 9ual c");

-ls {Systm!out!println("b not 9ual c");

-i%(a := b ){

Systm!out!println("a not 9ual b");-ls {

Systm!out!println("a 9ual b");-

i%(a b ){Systm!out!println("a mor than b");

-ls {Systm!out!println("a lss than b");

-

i%(b < a ){Systm!out!println("b lss than a");

-ls {

Systm!out!println("b mor than a");-

i%(a = b ){Systm!out!println("a mor than or 9ual b");

-ls {Systm!out!println("a lss than or 9ualb");

-

i%(b <= a ){Systm!out!println("b lss than or 9ual a");

-ls {Systm!out!println("b mor than or 9ual a");

-

Page 4: Bentuk Operator

7/23/2019 Bentuk Operator

http://slidepdf.com/reader/full/bentuk-operator 4/11

  --

+utput : 

Operator &ogika

+perator ini digunakan untuk ekspresi logik yang menghasilkan nilai boolean. +perator#operator yang

digunakan adalah $7- % 88 & +9 % & dan 7+T % 6 &.

a b a ' ' b a (( b

true true true true

true fa!se true fa!se

fa!se true true fa!sefa!se fa!se fa!se fa!se

)*ample :class ogic{

public static void main(String[] args) {boolan >tru = tru;boolan >%als = %als;

Systm!out!println("lation 6ith # (??)");Systm!out!println(">tru ?? >tru & " '(>tru??>tru));

Systm!out!println(">tru ?? >%als & " '(>tru??>%als));Systm!out!println(">%als ?? >tru & " '(>%als??>tru));Systm!out!println(">%als ?? >%als & " '(>%als??>%als));

Systm!out!println("lation 6ith A@/ ()");Systm!out!println(">tru >tru & " '(>tru>tru));Systm!out!println(">tru >%als & " '(>tru>%als));Systm!out!println(">%als >tru & " '(>%als>tru));Systm!out!println(">%als >%als & " '(>%als>%als));Systm!out!println("lation 6ith @#B (:)");Systm!out!println("invrs o% (@#B) >tru is& " ':>tru);Systm!out!println("invrs o% (@#B) >%als is& " ':>%als);

-

-+utput :

Bit)ise Operator

Page 5: Bentuk Operator

7/23/2019 Bentuk Operator

http://slidepdf.com/reader/full/bentuk-operator 5/11

Bit(ise operator adalah operator yang dipakai untuk operasi bit pada nilai operan. +perator yang

digunakan untuk memanippulasi bit.

1.  Bit(ise $7-Bit(ise $7- akan menghasilkan bit ;1< jika kedua operan bernilai bit ;1<. +perasi bit(ise $7- dapat

digambarkan sebagai berikut :

a b a 8 b

= = =

= 1 =

1 = =

1 1 1

2.  Bit(ise +9 Bit(ise +9 akan menghasilkan bit ;1< jika salah satu operan bernilai bit ;1<. +perasi bit(ise +9 dapat

digambarkan sebagai baerikut :

a b a 8 b

= = =

= 1 1

1 = 1

1 1 1

3.  Bit(ise +9 %)*"lusie +9&

Bit(ise +9 akan menghasilkan bit ;1< jika kedua operan memiliki nilai bit yang berbeda. +perasi

 bit(ise +9 dapat digambarkan sebagai berikut :

a b a 8 b

= = =

= 1 1

1 = 1

1 1 1

?.  Bit(ise @omplementBit(ise @omplement akan menghasilkan bit yang berla(anan dengan bit yang dioperasikan. +perasinya

dapat digambarkan sebagai berikut :

)*ample :class Cit6is{

public static void main(String[] args) {int 3y;3 = D100;Systm!out!println("valu o% invrs o% 3 & "'3);3 = 18 E0;Systm!out!println("valu o% and & "'3); 3 = 18 ? E0;Systm!out!println("valu o% or & "'3); 3 = 18 F E0;

Systm!out!println("valu o% 3or & "'3); 3 = 111; y = 3 1;Systm!out!println("valu o% right shi%t & "'3); 3 = 111; y = 3

1;Systm!out!println("valu o% right shi%t ng & "'3); 3 = 111; y =

3 1;Systm!out!println("valu o% right shi%t 1 bit 0 & "'3); 3 =

111; y = 3 1;Systm!out!println("valu o% right shi%t 1 bit 0 ng & "'3); 3 =

111; y = 3 << 1;Systm!out!println("valu o% l%t shi%t & "'3); 3 = 1000; y = 3

<< 1;Systm!out!println("valu o% l%t shi%t & "'3);-

-+utput :

Page 6: Bentuk Operator

7/23/2019 Bentuk Operator

http://slidepdf.com/reader/full/bentuk-operator 6/11

Boo!ean Operator

Boolean operator %operator boolean& adalah operator yang mengharuskan operannya bertipe boolean %true

atau false&.

&ogic operator Description

negation %not&

( $7-

' +9 

+9 

(( $7- %short "ir"uit&

'' +9 %short "ir"uit&

+perator 6 8 A dan mempunyai implementasi yang sama sebagaimana ketika ia menjadi bit(ise

operator. Canya saja di logi"al operator operan yang dilibatkan disini harus bertipe boolean yang hanya

mempunyai nilai true atau false.

http://agungimam.blogspot.co.id/2013/04/operator-dalam-java.html

Operator digunakan untuk melakukan operasi perintah perhitungan dan segalaaksi !ang ingin dimasukkan ke dalam program. Oke langsung saja simak

penjelasann!a berikut ini.

1. Operator Aritmatika"#$ Operator penjumlahan "juga sebagai pen!ambung string$"-$ Operator pengurangan"%$ Operator perkalian"/$ Operator pembagian"&$ Operator sisa pembagianOperator aritmatika digunakan untuk melakukan operasi matematikaseperti penambahan pengurangan pembagian dan modulo "sisapembagian$. 'ontoh penggunaan:

Simbol Nama Operator Contoh Penggunaan

# (enjumlahan n)n#1*

- (engurangan n)n-1*

% (erkalian n)n%1*

/ (embagian n)n/1*

& +isa (embagian n)n&1*

# (e!ambung +tring n),sa!a,#,tidur,*

Page 7: Bentuk Operator

7/23/2019 Bentuk Operator

http://slidepdf.com/reader/full/bentuk-operator 7/11

2. Operator Tunggal"#$ Operator plus* men!atakan nilai positi "setiap angka tanpa tanda iniakan dianggap sebagai positi$"-$ Operator minus* men!atakan nilai negati dapat pula digunakan untukmenegatikan suatu bilangan

"##$ Operator kenaikan* menambah suatu bilangan dengan 1"--$ Operator penurunan* mengurangkan suatu bilangan dengan 1"$ Operator laan* membalik nilai suatu booleanOperator tunggal han!a membutuhkan satu operan untuk melakukanoperasin!a. Operator ini tidak dapat digunakan untuk variabel nalkarena variabel nal berupa konstanta !ang tidak dapat diubah-ubah.eberapa jenis operator tunggal diberikan pada tabel di baah ini.

SimbolNama

OperatorOperasi Contoh

# (lus en!atakan nilai positi angka ) #1*

- inus en!atakan nilai negati angka ) -1*

## enaikan enambah suatu bilangan dengan 1angka ) ##angka*

-- (enurunan engurangi suatu bilangan dengan 1 angka ) --angka*

aan embalik nilai suatu boolean ok ) true

3. Operator kenaikan dan penurunan dapat diletakkan di belakang atau didepan suatu variabel. 5ika diletakkan di depan "##6 atau --6$

penambahan/pengurangan dilakukan sebelumn!a sedangkan apabiladiletakkan di akhir "6## atau 6--$ penambahan/pengurangan dilakukansetelahn!a. 7alau bagaimanapun pada akhirn!a keduan!a akanmenghasilkan 6 ) 6#1 atau 6 ) 6-1.8pabila operator ## diletakkan diakhir "su6$ nilai ,!, adalah nilai ,6, terdahulu. 5ava akan memberi nilai,!, dengan nilai ,6, sebelum operasi ## dilakukan. aru kemudian nilai,6, ditambahkan.

4. Operator Pembanding, Boolean, dan KondisiOperator kondisi "conditional operator$ menghasilkan nilai true atau alsetergantung dari variabeln!a dalam hal ini operasin!a dilakukan pada dua

operand. Operator boolean adalah operator kondisi !ang keduaoperandn!a berupa nilai boolean "true atau alse$ sedangkan Operator(embanding membandingkan 2 nilai seperti pada operasi matematika.

Catatan : (ada objek seperti +tring operasi pembanding akanmembandingkan alamat memor! tempat objek itu disimpan bukanmembandingkan isin!a. 9ntuk membandingkan isi +tring gunakaneuals"$ euals;gnore'ase"$ dan compare<o"$ seperti dibahas padabagian sebelumn!a.

Simbol Nama Operator Contoh

)) +ama dengan b)"1))2$*

Page 8: Bentuk Operator

7/23/2019 Bentuk Operator

http://slidepdf.com/reader/full/bentuk-operator 8/11

) <idak sama dengan b)"1)2$*

= ebih besar b)"1=2$*

=) ebih besar sama dengan b)"1=)2$*

> ebih kecil b)"1>2$*

>) ebih kecil sama dengan b)"1>)2$*

?? ondisi 8@A b)true??alse*

BB ondisi OC b)trueBBalse*

ondisi @O< b)true*

D: entuk pendek dari ,i then else,

E. Operator Boolean ANDOperator kondisi 8@A menghasilkan ,true, apabila kedua operandn!abernilai ,true,. 5ika salah satun!a atau keduan!a ,alse, operator inimenghasilkan ,alse,. erikut ini tabel kebenaran operasi 8@A.

Op1 atau !p1 Op" atau !p" #asil

true true true

true alse alse

alse true alse

alse alse alse

F. Operator ?? akan mengevaluasi Op2 "di sebelah kanan$ G8@H8 jikaoperand 1 bernilai ,true,. +eperti terlihat dari tabel di atas apabila Op1 "disebelah kiri$ bernilai ,alse, hasiln!a akan selalu ,alse, tidak tergantungpada isi dari Op2.

I. Operator Kondisi O$Operator kondisi OC menghasilkan ,true, jika salah satu operandn!abernilai ,true,. 5ika keduan!a ,alse, operator ini menghasilkan ,alse,.

erikut ini table kebenaran oeprasi OC.

Op1 atau !p1 Op" atau !p" #asil

true true true

true alse true

alse true true

alse alse alse

J. Operator BB akan mengevaluasi Op2 "di sebelah kanan$ G8@H8 jikaoperand 1 bernilai ,alse,. +eperti terlihat dari tabel di atas apabila Op1

Page 9: Bentuk Operator

7/23/2019 Bentuk Operator

http://slidepdf.com/reader/full/bentuk-operator 9/11

"di sebelah kiri$ bernilai ,true, hasiln!a akan selalu ,true, tidaktergantung pada isi dari Op2.

K. Operator @O<Operator @O< ",,$ melakukan operasi boolean @O< pada operand atau

ekspresi tunggal. Operator ini mengecek nilai boolean dari suatu operandatau e6presi kemudian membalik nilain!a "dari true ke alse atau alse ketrue$. erikut ini adalah tabel kebenaran operator @O<.

Op1 #asil

 <rue Lalse

Lalse <rue

10.Operator <ernar! "D:$ 5ava memiliki operator berkondisi lain !ang disebut ternar! ,D:, !ang padadasarn!a merupakan bentuk pendek dari i-then-else. +ecara umumkondisi D jikaMbenar : jikaMsalah (ada dasarn!a operator ,D:, akanmengevaluasi ,kondisi,. 8pabila kondisi bernilai ,true, operator akanmengembalikan ,jikaMbenar, tetapi apabila ,kondisi, bernilai ,alse,operator akan mengembalika ,jikaMsalah,. isaln!a

3 = (1 2) G10 & 20;

Aari contoh di atas ,6, akan memiliki nilai 20 karena ekspresi "1 = 2$adalah salah "atau ,alse,$.

http://siskomtek.blogspot.co.id/2014/03/jenis-operator-dalam-bahasa-pemrograman-java.html

Operator Aritmatika

+perator aritmatika digunakan dalam operasi untuk melakukan operasi matematika seperti

 penjumlahan pengurangan perkalian pembagian dan modulo %sisa pembagian&.

Operator ama Operator ,ontoh enggunaan

0 penjumlahan a b 0 "D

# pengurangan a b 8 E211D "D

F perkalian a b F "D

G pembagian a b G "D

H sisa pembagian a b H "D

Operator .ungga!

+perator tunggal ini hanya membutuhkan satu operand saja untuk bisa melakukan operasi.

Iang perlu digarisba(ahi adalah bah(a pada operator tunggal ini tidak dapat digunakan pada

ariabel final karena nilainya selalu berubah#ubah.

Page 10: Bentuk Operator

7/23/2019 Bentuk Operator

http://slidepdf.com/reader/full/bentuk-operator 10/11

Operator ama Operator eterangan Operator ,ara enggunaan

0 plus %positif& menyatakan nilai positif a 01D

# minus %negatif& menyatakan nilai negatif a #1D

00in"rement

%kenaikan&

menambah suatu bilangan

dengan 1a 00aD

E211D de"rement %penurunan&mengurangi suatu bilangan

dengan 1

a

E211DaD

6 non %bukan&membalikkan nilai

 booleana 6trueD

Operator emberi ni!ai0 .1pe ,asting

+perator pemberi nilai adalah operator untuk memberikan suatu nilai. +perator ini juga

merupakan operator yang umum digunakan oleh bahasa pemrograman. imbol operator

 pemberi nilai ini adalah ;< %sama dengan&.

/ada dasarnya di kedua sisi operator ;< harus bertipe data sama. 7amun pada

 pemrograman Jaa ada kasus dimana tipe data pada sisi kiri tidak sama dengan sisi kanan.

!isalkan saya beri "ontoh sebagai berikut.

1

2

3

?

K

LM

int ini;

 short itu;

 ini = 10;

 itu = (short) ini;

/ada baris terakhir kode di atas mun"ul tanda ;%short&< yang berarti mengubah nilai ini yang

 bertipe data int %integer& menjadi tipe data short sebelum diberikan kepada itu. /erubahan ini

disebut juga dengan type "asting.

elain operator ;< Jaa juga memiliki operator pemberian nilai beruntun yang bisa

digunakan oleh semua operator arimatika manipulasi bit atau pun pergeseran bit.

Berikut ini daftar operator pemberian nilai beruntun.

Operator eterangan Operator ,ara enggunaan

0 a %a 0 b& a 0 bD

# a %a 8 E211D b& a # bD

F a %a F b& a F bD

G a %a G b& a G bD

H a %a H b& a H bD

ampD a %a ampD b& a 8 bD

A a %a A b& a A bD

a %a b& a bD

ltDltD a %a 44 b& a 44 bD

gtDgtD a %a >> b& a >> bD

Page 11: Bentuk Operator

7/23/2019 Bentuk Operator

http://slidepdf.com/reader/full/bentuk-operator 11/11

Operator eterangan Operator ,ara enggunaan

gtDgtD> a %a >>> b& a >>> bD

Operator ondisi0 &ogika0 dan embanding

+perator kondisi menghasilkan suatu nilai boolean %benar atau salah& tergantung dari

ariabelnya dalam hal ini operasinya dilakukan oleh dua operand. +perator logika adalah

operator kondisi dimana dua operand#nya berupa nilai boolean %trueGfalse&. +perator

 pembanding adalah operator kondisi yang membandingkan dua nilai seperti pada operasi

matematika.

Operator ama Operator ,ara enggunaan

sama dengan a %b "&D

6 tidak sama dengan a %b 6 "&D

gtD lebih besar a %b gtD "&D

ltD lebih ke"il a %b ltD "&D

gtD lebih besar atau sama dengan a %b gtD "&D

ltD lebih ke"il atau sama dengan a %b ltD "&D

ampDampD "onditional $7- a true 88 falseD

AA "onditional +9 a true AA falseD

N: ternary operator#bentuk singkat dari if#then#else a %b > "& N d : eD

ebagai tambahan untuk objek tring operasi pembandingnya adalah membandingkan

alamat memori tempat objek tersebut disimpan bukan membandingkan isinya.

/enggunaannya menggunakan method e5uals%& e5uals,gnore@ase%& dan lainnya.

http://.abouteguh.com/mengenal-operator-pada-pemrograman-java/