benjolan pd mama.docx

Upload: pangeran-cinta

Post on 28-Feb-2018

213 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 7/25/2019 benjolan pd mama.docx

    1/3

    1. Anatomi histology dan fisiologi mamma.

    Setiap payudara terdiri dari 15 sampai 20 lobus dari jaringan kelenjar. Jumlah lobus tidak

    berhubungan dengan ukuran payudara. Setiap lobus terbuat dari ribuan kelenjar kecil yang

    disebut alveoli atau acini. kelenjar ini bersamasama membentuk sejumlah gumpalan! mirip buah

    anggur yang merambat. Alveoli "alveolus dan acinus singular# menghasilkan susu dan substansilainnya selama masa menyusui. Setiap bola memberikan makanan ke dalam pembuluh tunggal

    lactiferous yang mengalirkannya keluar melalui puting susu. Sebagai hasilnya! terdapat 1520

    saluran puting susu! mengakibatkan banyak lubang pada puting susu. $i belakang puting susu

    pembuluh lactiferous agak membesar sampai membentuk penyimpanan kecil yang disebut

    lubanglubang lactiferous "lactiferous sinuses#. Setiap lubang berdiameter 2% mm "0!0&0!1'

    inci#. (emak dan jaringan penghubung mengelilingi bolabola jaringan kelenjar. Sejumlah

    jaringan lemak bergantung pada banyaknya faktor termasuk usia! persentase lemak tubuh! dan

    keturunan. Sendi tulang )ooper menghubungkan dinding dada pada kulit payudara! memberikan

    bentuk pada payudara dan keelastisannya.

    *uting susu dan areola terletak di bagian tengah setiap payudara. +iasanya mempunyai

    ,arna dan tekstur yang berbeda dari kulit di sekelilingnya. -arnanya bermacammacam dari

    yang merah muda pucat! sampai hitam dan gelap selama masa kehamilan dan menyusui.

    eksturnya dapat bermacammacam antara sangat halus sampai berkerut dan bergelombang.

    *uting susu biasanya menonjol keluar dari permukaan payudara. Areola semacam daerah pigmen

    yang mengelilingi puting susu. /kurannya bermacammacam tergantung dari setiap ,anita. $an

    beberapa ukuran yang bermacammacam itu normal dari tiap payudara pada ,anita yang sama.

    *uting susu dan areola disusun oleh urat otot yang lembut dan merupakan sebuah jaringan yang

    tebal berupa urat saraf berada di ujungnya. *uting susu menjadi tegak sebagai hasil dari

    kontraksi otot bukan karena adanya penyerapan darah. *uting susu yang menjadi tegak bukan

    disebabkan oleh puting susu itu sendiri merupakan indikasi gairah seksual. *uting susu dapat

    pula menjadi tegak bukan sebagai hasil dari beberapa bentuk perangsangan seksual yang alami

    dan puting susu seorang ,anita mungkin tidak menjadi tegak ketika ia terangsang secara seksual.

    *ada daerah areola terdapat beberapa minyak yang dihasilkan oleh kelenjar ontgomery.

    elenjar ini dapat berbentuk gelombanggelombang naik dan sensitif terhadap siklus menstruasi

    seorang ,anita. elenjar ini bekerja untuk melindungi dan meminyaki puting susu selama

    menyusui. +eberapa puting susu menonjol ke dalam atau rata dengan permukaan payudara.

    eadaaan tersebut kemudian ditunjukkan sebagai puting susu terbalik dan tidak satu pun dari

    keadaan tersebut yang memperlihatkan kemampuan seorang ,anita untuk menyusui! yangberdampak negatif.

    2. ekanisme perubahan sel normal menjadi sel kanker.

    Sel tumor adalah sel normal dari tubuh kita sendiri yang mengalami perubahan

    "transformasi# sehingga bentuk! sifat! dan kinetiknya berubah! sehingga tumbuhnya menjadi

  • 7/25/2019 benjolan pd mama.docx

    2/3

    autonom! liar! tidak terkendali dan terlepas dari koordinasi pertumbuhan normal. Akibatnya

    timbul tumor yang terpisah dari jaringan tubuh normal.

    ransformasi sel itu terjadi karena mutasi gen yang mengatur pertumbuhan dan diferensiasi

    sel! yaitu protoonkogen dan atau supressor gen "anti onkogen#. emungkinan terjadinya

    mutasi itu ditentukan oleh kesetiaan dan ketekunan gen itu mengadakan replikasi dan reparasi.Aktivasi protoonkogen manjadi onkogen karena ada mutasi gen atau ada insersi gen retrovirus.

    naktivasi gen supressor terjadi karena ada mutasi gen atau ada protein yang dapat mengikat

    produksi gen supresor itu.

    *ada umumnya transformasi itu terjadi karena ada mutasi gen atau chromosom. utasi itu

    dapat dibedakan menjadi 3 kategori! yaitu4

    a. ranslokasi

    *ada translokasi gen atau chromosom umumnya berupa translokasi resiprokal! yaitu

    pertukaran timbale balik letak gen atau chromosom pada lengan chromosom satu dengan

    lainnya! tanpa ada kehilangan gen. Sebagian dari lengan chromosom itu pindah letaknya ke

    chromosom lain. ranslokasi ini menimbulkan perubahan ekspresi gen.

    b. ehilangan! tambahan atau inaktivasi gen

    ehilangan "deletion#! tambahan "addition# atau inaktivasi gen akan mengakibatkan

    gangguan pertumbuhan sel yang tidak terkendali dan diferensiasi sel yang jelek.

    c. Amplifikasi gen

    *ada amplifikasi gen terdapat kenaikan jumlah $A pada chromosom pada region

    tertentu. Amplifikasi gen dapat ditunjukkan dengan adanya 4

    1# *e,arnaan regio yang homogen "6S7#

    2# +and yang abnormal "A+7#

    3# *e,arnaan ganda "$#

    Spektrum neoplasma sangat luas. Secara sederhana dikenal sel neoplasma jinak yang

    kerusakan gennya ringan serta terbatas sehingga selsel neoplasma jinak masih mirip dengan sel

    normal asalnya dan selsel neoplasma ganas atau kanker yang kerusakannya berat serta luas

    sehingga selselnya menyimpang jauh dari sel normal asalnya "anaplastik#.

    Selain karena mutasi gen! transformasi sel normal dapat juga terjadi karena induksi

    karsinogen. 8ase induksi dibagi menjadi fase4 inisiasi! promosi! konversi! progresi! sehingga

    timbul sel kanker.

    3. $iagnosis banding pada kasus! yaitu 4a. 8ibroadenoma mamma

    b. arsinoma mamma

    c. Adenosis Sklerosis

    d. *apiloma intraduktal

    e. umor *hyllodes

    f. ekrosis lemak

  • 7/25/2019 benjolan pd mama.docx

    3/3