benarkah nabi isa disalib?buktidansaksi.com/files/resources/articles/isa almasih....untuk membeli...

23
BENARKAH NABI ISA DISALIB? John Gilchrist 1 PENDAHULUAN............................. 2 2 ADAKAH YESUS MERENCANAKAN KUDETA ?......... 2 3 YESUS MENURUT KITAB DEEDAT............................................... 6 4 ADAKAH YESUS MEMBELA DIRI DI PENGADILAN ?.............................. 8 5 TEORI BAHWA YESUS DISELAMATKAN DARI SALIB...... 10 6 PERNYATAAN YANG MENYAKITKAN............................... 16 7 KEBENARAN INJIL YANG SENGAJA DIHILANGKAN...............19 8 BAHAN KAJIAN........................... 23 All Rights Reserved - The Good Way Publishing - 2010 http://www.the-good-way.com

Upload: others

Post on 13-Jan-2020

34 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

BENARKAH NABIISA DISALIB?

John Gilchrist

1 PENDAHULUAN.............................2

2 ADAKAH YESUSMERENCANAKAN KUDETA ?......... 2

3 YESUS MENURUT KITABDEEDAT............................................... 6

4 ADAKAH YESUS MEMBELA DIRIDI PENGADILAN ?..............................8

5 TEORI BAHWA YESUSDISELAMATKAN DARI SALIB...... 10

6 PERNYATAAN YANGMENYAKITKAN............................... 16

7 KEBENARAN INJIL YANGSENGAJA DIHILANGKAN...............19

8 BAHAN KAJIAN........................... 23

All Rights Reserved - The Good Way Publishing - 2010http://www.the-good-way.com

1. PENDAHULUAN

Alkitab adalah suatu landasan di manabanyak palu telah dipatahkan, namunmusuh-musuhnya tidak pernah letih dalamberupa untuk menjejakinya. AhmedDeedat dari Islamic Propagation Centre(pusat Pe-ngembangan Islam) di Durban(Kota di Afrika Selatan) tidak begituberhasil dengan buku sakunya "ApakahKristus disalibkan?". Walaupun akhirnyalebih dari se-ratus ribu copy yangdisebarluaskan, tetapi dari padameninggalkan usahanya ini dia malahantelah menerbit-kan satu serangan baru atasiman Kristen dalam bentuk buku sakunyaberjudul Penyaliban atau Khayalan ! ,

Tema keseluruhan dari publikasi iniKristus adalah seorang yang berjiwa danberperangai lemah yang telahmerencanakan suatu perebutan kekuasaanyang gagaI di Yerusalem dan yang secarakebetulan saja selamat dari salib. Pendapatini tidak memiliki dasar di dalam Alkitabdan bertentangan dengan Al Quran yang

mengajarkan babwa Yesus tidak pemahdisalibkan (Surat An-Nisa 4:157). Hal ituhanya disebarluaskan oleh aliran sesatAhmadiah di Pakistan yang telahditetapkan sebagai aliran bidat yang kecilnon Islam. Hanya Deedat sendiri yang tahumengapa dia terus mendukung masalahdari aliran sesat yang tidak dipercayai danmengapa dia menyokong suatu teori yangbertentangan dengan Kekristenan danIslam.

Dalam buku kecil ini kita akanmengetengahkan satu pembuktiankesalahan atas publikasi Deedat denganmemusatkan perhatian langsung padapokok permasalahannya tanpamemusingkan diri dengan pel-bagai alasandalam risalahnya di mana tidak menyentuhpersoalan sebenarnya atau menulisnyahanya secara retoris..

2. ADAKAH YESUSMERENCANAKAN KUDETA ?

Deedat terus-menerus menggunakan satutema di bagian pertama dari bukunyaseolah-olah Yesus telah merencanakansatu kudeta selama minggu terakhirnya diYerusalem yang akhirnya digagalkan. Dibawah judul "suatu kudeta yang gagal diaberkata "...Keinginannya yang terdalamtidak terwujud. Seluruh upayanyame-nguap bagaikan petasan"(Deedat,Crucifixion or Cruci-fiction?, hal. 10).Tentulah hal ini mengherankan orangKristen dan Muslim dalam' mendengarargumentasi baru, disusun pertama hampir20 abad sesudah peris-tiwa itu. bahwaYesus sedang merencanakan satu ku-detapolitik. Satu hal yang selalu dihindariYesus adaJah keterlibatannya dalamkegiatan politik, dizamannya Ia menolakuntuk ditarik dalam",! perdebatan. atas

BENARKAH NABI ISA DISALIB?

2/23All Rights Reserved - The Good Way Publishing - 2010

http://www.the-good-way.com

untung rugi membayar pajak pada penjajahRoma (Lykas 20:19-26), menghindarimasa di saat mereka ingin mengangkat Diamenjadi seorang pmimpin politik(Yohanes 6:15), dan selalu mengajarkanmurid-murid-Nya agar tidak menjadiserupa dengan mereka yang menginginkanke-kuasaan politik (Lukas 22:25-27).

Umat Yahudi telah melakukan segalaupaya untuk meyakinkan Pilatus,Gubernur RQmawi bahwa Yesus ketika itusedang menganjurkan satu pemberontakanmelawan Kaisar (Lukas 23:2) bahkanDeedat dalam suatu kesempatan ia tidaksadar dipaksa mcngakui bahwatuduhannya ini "semuanya adalah palsubelaka" (hal 27). Mcrupakan arti yangsangat besar mendapati Deedat, sendirimengakui "bahwa Yesus tidak kelihatansseperti seorang Zealot, 'Seorangpenghasut politik, se-orang subversif,seorang terorisl" (hal 27) dan selanjut-nyaia berkat dalam bukunya:

KerajaanNya adatah kerajaan rohani, seorangpemimpin untuk membebaskan bangsanya daridosa dan adat istiadat. (Deedat, Crucifixion, orCrucifiction? , hal. +7).

Oleh sebab itu lebih mengherankan lagikarena di dalam bukunya ditemukanupayanya untuk membukti-kan bahwaYesus sungguh-sungguh merencanakansuatu kudeta politik untuk membebaskanumat Yahudi dari penjajahan.Komentarnya dalam halaman 27 dari bukutersebut tanpa disadari telahmenghantamnya sen-diri. Dia mengakuibabwa Yesus tidak merencanakan suaturevolusi.

Teori itu, bagaimanapun tidak masuk akalsebagai-mana nampak dari sebuah analisadari beberapa argumentasi Deedat dan kita

akan menjelaskannya secara singkat untukmembuktikan masalahnya. Kita mulaidengan pendapatnya terhadap pernyataanYesus se-belum Dia ditangkap supayamurid-murid-Nya yang belum mempunyaipedang agar menjual jubahnya danmembeli pedang (Lukas 22:36). Iamenafsirkan hal ini dengan arti bahwaYesus memanggil mereka untukmempersenjatai dan mempersiapkan dirimelakukan satu "jihad", satu perang suci.Apabila mengikuti per-nyataan Yesus iniadalah sangat penting. Murid-murid Nyaberkata:

"Tuhan, ini dua pedang". JawabNya:"Sudah,cukup".

Lukas 22:38 '

Dua pedang saja tidak akan "cukup" untukmemulai satu revolusi dan maksud Yesusdengan "sudab cukup" ialahkesalahpahaman mereka dari apayangYesus sedang sampaikan. Oleh karena iasedang berupaya untuk meyakinkan sidangpembacanya bahwa Yesus sedangmerencanakan suatu kudeta, maka iaberkeras hati mengatakan bahwa dua bilahpedang sudah cukup untukmenghancurkan seluruh hirarki Yahudi diIsrael dan segera sesudah itu melawanpenjajahan Romawi. Seperti yang bisadikira, argumentasinya ini merupakanrayuan saja. Ia beranjak pada khayalandengan meng-usulkan bahwa murid-muridYesus "dipersenjatai de-ngan tongkat danbatu" (bal 13) seperti masa yangberdemonstrasi. Dalam Alkitab tidak adayang menunjang pandangan ini.Pandangan ini diangkat oleh Deedatsepenuhnya untuk mencoba danmengurangi penyim-pangan yang anehbahwa Yesus akan menganggap duapedang cukup untuk mengadakan suatu

BENARKAH NABI ISA DISALIB?

3/23All Rights Reserved - The Good Way Publishing - 2010

http://www.the-good-way.com

pemberontakan besar! Di tempat lainDeedat berkata:

Murid-murid Yesus selalu salah memamahamiDia (Deedat, hal. 23)

Kata "selalu" ditulis dalam huruf tebaldalam kutipan bukunya. Sekali lagi Deedatdengan tidak disadarinya telah berlawanandengan dirinya sendiri, jika Yesusber-maksud bahwa murid-murid-Nyaharus mempersenjatai diri sepenuhnyaseperti usulan Deedat,' barulahmurid--murid-Nya memahami Dia denganbenar,' karena itulah yang dia jadikandengan pernyataannya. Tetapi dia benar,dengan mengatakan bahwamurid-murid-nya sering salah memahamiDia baik di sini maupun, pada kesempatanlainnya. Kita perlu mengkaji apa yangdikemukakan Yesus sesudah mengatakanbahwa mereka seharusnya membelipedang dan untuk memahami masalah inilebih baik. Dia berkata:

Sebab itu Aku berkata kepada kamu,bahwa nas kita suci ini harus digenapipada-Ku, Ia akan terhitung di antarapemberontak-pemberontak. Sebab apayang tertulis tentang Aku sedang diganapi(Lukas 22:37)

Ayat ini dikutipnya dari Yesaya 53, satupasal yang berisi nubuatan. yang dituliskurang lebib 700 tahun sebelumnya dimana nabi Yesaya melihat penderitaanJuru Selamat mewakili umatNya dan Diamenjadikan diriNya sebagai korban untukdosa (Yesaya 53:10). Isi dan bunyi ayatyang Yesus kutip demikian:

"Sebab itu Aku akan membagikan kepadanyaorang-orang besar sebagai rampasan, dan iaakan memperoleh orang-orang kuat sebagaijarahan yaitu sebagai ganti karena ia telahmenyerahkan nyawanya ke dalam maut dan

karena ia terbitung di antarapemberontak-pemberontak, sekalipun iamenanggung dosa banyak orang dan berdoauntuk pemberontak-pemberontak." Yesaya53:12.

Yesus dengan gamblang menyatakanbahwa nubuatan ini digenapi dalamdiri-Nya dan artinya sudah sangat jelas.Dia akan menyerahkan nyawaNya kedalam maut" pada esok hari di atas kayusalib dan akan terhitung di antarapemberontak-pemberontak" (Diadisalibkan di antara dua penjahat- Lukas23:33). Namun Dia akan "menanggungdosa banyak orang", Dia menjadi tebusanbagi segala dosa dunia di atas kayu salibdan akan "berdoa untukpemberontak-pemberontak" (Diamendoakan para pembunuh-Nya dari ataskayu salib -Lukas 23:34). Karenapekerjaan yang mulia ini maka Allah akanmemberkati Dia "sesudah kesusahanjiwanya dan ia akan melihat terang danmenjadi puas" (Yesaya 53:11) dan akanmengaruniakan kepada-Nya kenikmatankemenangan-Nya, suatu nubuatan yangsangat jelas tentang kebangkitan-Nya.

Deedat menganggap sepi seluruhpernyataan Yesus karena bertentangandengan tujuannya, tetapi sangat jelasbahwa Yesus saat itu sedangmengantisipasi penyaliban, kematian dankebangkitanNya sebagai Juru Selamatdunia dan bukan merencanakan suatukudeta seperti seorang yang mulai dengansatu tugasnya. Saat--saat yang akan segeraberlangsung itu akan memisah-kan Yesusdari murid-murid-Nya dan nasihat-Nya.untuk membeli pundi-pundi, tas danpedang adalah satu hal yang biasa dalammemberikan usul kepada mereka agarbersiap-siap untuk mencari nafkah sendirisetelah Dia pergi.

BENARKAH NABI ISA DISALIB?

4/23All Rights Reserved - The Good Way Publishing - 2010

http://www.the-good-way.com

Adapun inti dari tema Deedat tentang satuupaya kudeta yang gagal adalah masuknyaYesus ke YerusaJem seminggu lebih awaldi antara kerumunan murid-murid--Nyayang menyambut Dia sebagai Mesiasmerupakan unjuk rasa ke Yerusalem. Iamenggunakan kata-kata yang tepat saat iaberkata:

Iring-iringan ke Yerusalem telah digagalkan.(ha.21).

Di bawah judul iring-iringan ke YerusalemDeedat mengetahui bahwa Yesus dengansengaja memasuki kota mengendaraiseekor keledai. Tentu saja keledaibukanlah kendaraan yang disenangi untukdigunakan dalam sesuatu kudeta. Yesusmemilih kendaraan ini karena keledaimelambangkan kedamaian dan ke-patuhandan Ia hendak menunjukkan kepadaYerusalem ketika itu Ia sedang datangdalam kedamaian dan sedang menggenapijanji Allah ini sesuai dengan nubuatanbeberapa abad lalu.

"Bersorak-soraklah dengan nyaring, hai puteriSion, bersorak-sorailah, hai puteri Yerusalem!Lihat, raja-mu datang kepadamu ia adil dan jaya.Ia lemah lembut dan mengendarai seekorkeledai, seekor keledai, seekor keledai bebanyang muda". (Zakharia 9:9)

Dia datang dalam kerendahan dankedamaian di atas seekor binatang yangmelambangkan tujuanya. "la akanmemberitakan damai kepadabangsa-bangsa"(Zakharia' '9 10). Salahbenar bila mengatakan ketika Yesussedang melakukan satu iring-iringan; atauDia sedang menghasut untuk pembalasan"pemberontakan bersenjata" seperti yangdisebut masyarakat sekarang ini.

Deedat telah mengabaikan kenyataanbahwa men-jelang Yesus ditangkap pada

saat itu pula murid-murid--Nya berseru,"Tuhan, mestikah kami menyerang merekadengan pedang?" (Lukas 22:49). Seorangdi antara mereka menyerang hamba ImamBesar dan memutus-kan telinganya, tapiYesus langsung saja menegur murid-Nyaitu dan menyembuhkan oranng yangterluka itu. Keseluruhan peristiwa inimenunjukkan bahwa Dia sama sekali tidakmerencanakan suatu kudeta yangmenghancurkan, melainkan sedangmenyiapkan satu sikap kasih yangmengagumkan yang akan ditunjukkan-Nyakepada dunia melalui penderitaan dankematian-Nya di atas kayu salib untukdosa umat manusia. Dalam kitab yangsama kita dapat membaca sekali lagi akanjanji Allah:

"..dan Aku akan menghapuskan kesalahannegeri ini dalam satu hari saja." Zakharia 3:9.

Hari itu baru saja tiba dan Yesus saat itusedang menyiapkan diri-Nya untuk"membuat penebusan yang kekal" (Ibrani9:12). la datang menghapuskan dosa isidunia pada hari Jumaat Agung yang sudahditetapkan.

Sebab itu pendapat atau, teori yangmengatakan bahwa saat itu Yesus sedangmerencanakan suatu ku-deta yang gagaladalah satu pengotoran yang kasar sekaliatas martabat-Nya yang agung danmerupakan satu karikatur yangmenggetarkan yang tidak diharapkan dariseseorang yang seharusnya percaya bahwaYesus adalah satu-satunya manusia yangterbesar di antara manusia yang pernahhidup.

Deedat belum pernah mengikuti latihanmiliter dan ketololannya di bidang ininampak pada halaman 14 dari bukunya dimana ia mengatakan bahwa Yesus

BENARKAH NABI ISA DISALIB?

5/23All Rights Reserved - The Good Way Publishing - 2010

http://www.the-good-way.com

meng-ambil Petrus, Yakobus dan Yohanesbersama-Nya ke Taman Getsemanisebagai pertahanan dalam dan 8 oranglainnya, berjaga-jaga di pintu masuk.Bahkan de-ngan beraninya. iamengusulkan bahwa cara ini merupakansatu siasat utama "yang akan memberikankredit bagi setiap perwira tamatanSandhust", yakni suatu Akademi Militef.di Inggris" (hal. 14). Seorang man-tanperwira di jajaran angkatan darat Inggrispernah memberikan keterangannya tentangpendapat ini dengan berkata kepada Sayabahwa ia tidak pernah men-dengar hal-halseperti itu diajarka di Sandhurt! Deedatberkata tentang kedelapan murid yangditinggalkan Yesus di pintu masuk itudemikian.

Dia menempatkan mereka secara strategidi pintu masuk ke dalam taman;dipersenjatai lengkap, sejauh keadaanmemungkinkan (hal. 14)

Selanjutnya ia berkata bahwa Dia,mengambil Petrus, Yakobus dan Yohanes"orang Zealot yang bersemangat (semacampemberontak Irlandia di jaman itu)" (Hal.14), untuk menyiapkan pertahanandalamnya. Ar-gumentasi ini goyah dalamanalisa yang lebih rinci. Petrus, Yakobusdan Yohanes adalah nelayan-nelayan yangtenang dari Galilea (Yesus hanyamempunyai satu orang Zealot di antaramurid-muridNya dan bukan ketiga orangini - Lukas 6:15) dan mereka itu adalahlingkaran dekat di antara murid-murid-Nyasepanjang pelayanan--Nya. Pada peristiwadi mana Yesus dimuliakan, murid--muridyang sama ini saja yang naik ke atasgunung bersama Dia sedangkanmurid-murid lainnya berbaur bersamaorang banyak di bawah (Matius 17:1, 14 -16). Demikian juga ketika Iamembangkitkan anak perem-puan Yairus

dari kematian, Dia membawa ketiga muridyang sama ini pula ke dalam rumah (Lukas8:51). Dia sering membawa ketiga muridini, Petrus, Yakobus dan Yohanes daJamkeyakinannya yang terdalam padasaat-saat penting dan ini menunjukkandengan jelas bahwa Yesus tidakmerencanakan suatu pertahanan besar diTaman Getsemani ketika Ia membawamereka bersama-nya di bagian dalamtaman itu. Agaknya, Dia hanya men-caripersekutuan yang erat seperti padakesempatan yang penting lainnya dan saatitu Ia hanya menginginkan persekutuanyang intim dari murid-murid-Nya yangter-dekat. Kesemuanya ini menunjukkankesimpulan yang benar bahwa tidakterdapat petunjuk dalam argumen itu yangmengatakan Yesus sedang merencanakansatu kudeta.

3. YESUS MENURUT KITABDEEDAT

Satu hal yang paling aneh dalam bukuDeedat ada-lah satu karikatur yangdiutarakannya tentang Yesus Kris-tus.Sungguh aneh, karena umat Muslimseharusnya menghormati Yesus sebagaiMesias (Al Masih) dan se-bagai nabi yangterbesar di antara nabi-nabi Allah. Satuatau dua pernyataan dalam bukunya dapatdipandang sebagai serangan pada umatKristen dan seharusnya sangat melukaiumat Muslim yang sungguh-sungguh telahbelajar menghormati Yesus sebagaiseorang yang mulia dan besar. Tidaklahmengejutkan apabila buku Deedat ini padasatu ketika dinyatakan "tidak diinginkan"oleh Direktur Publications in South Afrika(Penerbitan di Afrika Selatan) (awal1985). Dalam satu bagian ia berkata:

Yesus telah gagal mendengarkan

BENARKAH NABI ISA DISALIB?

6/23All Rights Reserved - The Good Way Publishing - 2010

http://www.the-good-way.com

peringatan orang Farisi untuk mengekangkegembiraan murid-murid-Nya yangsangat. berlebihan (Lukas 19:39). Ia telah"salah langkah". Sekarang Ia harusmenanggung akibat kegagalanNya itu.(hal.10).

Pada halaman lainnya dia berkata bahwa"Yesus telah dua kali salah melangkah(HaI.19) karena Ia ber-pendapat bahwa Iadapat bersandar pada murid-murid--Nyauntuk membela Dia, dan Ia akan berurusandengan umat Yahudi saja. Sebagaimanadugaan-dugaan ter-sebut tidak cukupuntuk niencemarkan Yesus, ia me-langkahlebih jauh dengan berkata tentang "sepakterjang Yesus yang tidak ada kepastian"dan memenuhi ukuran umpatannya dalamperkataannya:

Dapat dinyatakan dengan kebenaranbahwa Yesus Kristus adalah "Pesuruhyang paling tidak ber-untung di antarapesuruh-pesuruh Allah". (Hal. 23).

Kami yakin bahkan seorang Muslimpunakan me-nemukan pernyataan seperti itusebagai satu serangan pedas. Umat Kristentidak ragu-ragu menganggapper-nyataan-pernyataan tersebut sebagaipenghujatan. Namun bukanlah maksudkami mengungkapkan ke-marahan denganemosional tetapi untuk menunjukkanbetapa tololnya pendapat-pendapat Deedattersebut.

Analisa yang sepintas sebelum Yesusdisalibkan tidak akan menemukanpetunjuk apapun yang me-nyatakan Yesus"telah salah langkah" at au pernahber-tindak "dengan tidak ad a kepastian".Sebab yang dikatakan Yesus pada Malamterakhir bersama dengan murid-muridNyaadalah satu kesadaran penuh akan segalasesuatu yang akan menimpa Dia dan

kerelaan--Nya untuk menghadapinya.

Ia tahu bahwa Yudas Iskariot akanmenghianatiNya (Markus 14:18). Ia telahmengetahui ini sejak lama seper-ti yangnampak dalam Yohanes 6:64 dan jugaPetrus akan menyangkali Dia tiga kali(Matius 26:34). Ia menubuat-kan bahwaDia akan ditangkap dan murid-murid-Nyaakan meninggalkan Dia (Markus 14:27).Kami tidak dapat menemukan dasarpernyataan Deedat bahwa Yesusmengharapkan murid-muridNya akanberjuang bagi-Nya dan Dia telah "salahperhitungan". Ayat-ayat ini menunjukkandengan jelas bahwa' Yesus telahmem-perhitungkan dengan tepat apa yangakan terjadi, sebab murid-murid-Nya telahmelakukan semua dengan tepat apa yangIa katakan lebih dahulu tentang mereka.

Pada Malam terakhir yakni saat Ia akandiambil dari mereka, (Yohanes 13:33,14:3, 1,4:28, 16:5) Ia terus--menerusmengingatkan mereka agar tidak bersusahhati atas penderitaan-Nya karena semuasejalan dengan yang telah dinubuatkanoleh nabi-nabi terdahulu (Lukas 22:22).Pada saat bangsa Yahudi menangkap Dia,tanpa persiapan mempertahankan diri, Dialangsung menyerahkan diri. Kita baca:

Maka Yesus yang tahu semua yang akanmenimpa diri-Nya, maju ke depan danberkata kepada mereka: "Siapakah yangkamu cari?" Jawab mereka, "Yesus dariNazareth": Kata-Nya kepada mereka,"Akulah Dia". Yudas yang mengkhianatiDia berdiri juga di situ bersama-samamereka." Yohanes 18:4-5

Yesus maju ke depan dengan mengetahuisegala sesuatu yang akan menimpa Dia.Dia tahu bahwa se-bentar lagi Dia akandisalibkan dan dibunuh, tetapi pada hari

BENARKAH NABI ISA DISALIB?

7/23All Rights Reserved - The Good Way Publishing - 2010

http://www.the-good-way.com

yang ketiga Ia akan bangkit sesuai denganyang dinubuatkan-Nya (Mati us 17:22-23,20:19, Lukas 9:22, 18:31-33). Padakenyataannya tidak perlu ada satuper-lawanan dengan bangsa Yahudi. JikaYesus ingin meng-hindari penangkapan,satu-satunya yang perlu Ia lakukan adalahmeninggalkan Yerusalem. Sebaliknya Diapergi ke satu tempat yang diketahui-Nyabahwa Yudas Iskariot akan memimpinbangsa Yahudi untuk mencari-Nya(Yohanes 18:2) dan saat mereka tiba, Iadengan sukarela menyerahkan diri kepadamereka.

Selanjutnya ia tidak membutuhkan upayakeberanian dari kesebelas murid-Nyauntuk melindungi-Nya karena Dia sendiritelah menyaksikan, jika diinginkan Diadapat memanggil duabelas pasukanmalaikat untuk mem-bantu-Nya (Mati us26 :53). Satu malaikat saja mampumembinasakan seluruh kota dan pasukan(2 Samuel 24:16,2 Raja-Raja 19:35) danseseorang akan merasa ngerimembayangkan apa yang dapat dikerjakanoleh duabelas pasukan malaikat untukmelindungi-Nya,.

Sederhana saja, tidak ada dasar samasekali dalam pendapat Deedat yangmenyatakan Yesus sedang me-rencanakandan menyusun suatu kudeta yangkemudian gagal karena salah perhitungan.Sebaliknya sungguh mengagumkan.Melihat bagaimana Dia mengetahuide-ngan tepat apa yang akan menimpadiri-Nya. Jauh dari seseorang yang "gagal"Ia menjadi orang yang paling sukses yangpernah hidup, satu-satunya yang pernahmembangkitkan diri-Nya dari kematiankepada hidup yang kekal dan mulia.Muhammad gagal mengalahkan maut danmembawa hidupnya dalam kehampaan diMedina pada tahun 632 Masehi dan

menggenggam dia sampai saat ini. TetapiYesus bagaimanapun berhasil di manaMuhammad gagal. Dia adalah "YesusKristus Juruselamat kita yang telahmematahkan kuasa maut danmendatangkan hidup yang tidak dapatbinasa melalui Injil" (II Timotius 1:10).Dia telah menang atas maut dan naik kesurga dimana Dia tinggal dan memerintahuntuk selama-lamanya. Begitu tentangpenghinaan Deedat dengan, mengatakanbahwa Dia sebagai seorang di an-tarapesuruh Allah yang "paling malang"Buktinya Ia adalah orang yang terbesaryang pernah hidup.

Sudah, jelas dan akan semakin jelas dalampem-bahasan kita selanjutnya bahwa bukuDeedat tidak lain adalah satupenyimpangan dari' Alkitab. Iamenyesatkan arti dari ayat ayat tersebutyang menurut hematnya dapatdikorbankan untuk menunjang maksudnyadan dengan mudahnya menghilangkanayat-ayat yang menolak se-luruhpendapatnya.

4. ADAKAH YESUS MEMBELADIRI DI PENGADILAN ?

Pada halaman 28 dari bukunya, Deedatberupaya melemahkan kebenaran laporanInjil mengenai penyaliban Yesus denganmenggugat satu nubuat dalam kitabYesaya 53:7 yang menubuatkan bahwa diatidak akan membuka mulutnya dalammembela diri di muka pengadilan, tetapiakan digiring ke salib "seperti indukdomba yang kelu di depan orang-orangyang meng-gunting bulunya, ia tidakmembuka mulutnya". Nubuat ini jelassekali mengatakan bahwa sejak Yesusditangkap Ia tidak membuka mulut untukmembela diri-Nya di depan para

BENARKAH NABI ISA DISALIB?

8/23All Rights Reserved - The Good Way Publishing - 2010

http://www.the-good-way.com

pendakwa-Nya. Seluruh argumentasiDeedat bergantung padapemyataan-pemyataan ter-tentu yangdibuat Jesus sebagai upaya pembelaan terhadap pendakwa-pendakwaNya.

Ia mencoba mempermainkan Yesusmelalui pertanyaan apakah Yesusberbicara dengan "mulut tertutup" waktuIa berkata pada Pilatus bahwakerajaan-Nya bukan dari dunia ini(Yohanes 18:36), pada waktu Iamemanggil salah satu pesuruh Imam Besaruntuk memberi 'ke-saksian apakah adasesuatu yang salah dalamucapan--ucapanNya, (Y ohanes 18:23) danketika Ia berdoa ke-pada Allah, jikamungkin, cawan penderitaan itu lalu daripada-Nya (Matius 26:39).

Perlu sekali diluruskan bahwa tidak adasatupun dari pernyataan-pernyataan inidiungkapkan Yesus selama di pengadilanumum, di hadapan para Sanhedrin dirumah Kayafas. Imam Besar atau di depanGubernur Romawi Pontius Pilatus.Pernyataan pertama yang dikemukakanpada Pilatus selama pembicaraan pribadiberlangsung di gedung pengadilan; danyang kedua dikemukanNya di hadapanHanas, mertua Kayafas, jadi bukan saatDia diadili di depan Sanhedrin sepertiyang diusulkan secara salah oleh Deedat(hal. 28). Pengadilan hanya terjadi sesudahperistiwa di rumah kayafas seperti yangdikemukakan Kitab-Kitab Injil (Yohanes18:24, aHus" 26:57); d yang ketiga diTaman Getsemani sebelumYesusditangkap. Bukti yang dikemukakanDeedat sama sekali tidak cocok denganpokok masalah-nya dan tidak ada yangdapat dia buktikan. 'Apa yang menarikperhatian kita ialah apakah Yesusmembela diri-Nya di hadapan Sanhedrin dirumab Kayafas atau pada sidang

pengadilan di depan Pilatus? Tidakmeng-b,erankan ji a kita temukan bahwaOeedat terlalu me-Ilgabaikan apa yangdikemukakan dalam Injil tentang duabentuk pengadilan resmi ini. Setelahmendangarkan bukti-bukti tuduhan kepadaYesus di hadapan San-hedin, Kayafaasmenempatkan Yesus dalam posisi untukdiberi jawaban pendakwa-pendakwanyadan yang terjadi selanjutnya merupakansatu hal yang sangat penting:

"Lalu Imam Besar itu berdiri dan berkatakepada-Nya, "Tidakkah Engkau memberi jawabatas tuduhan-tuduhan saksi-saksi ini terhadapEng-kau? tetapi Yesus tetap diam.1I Matius26:62-63

Dia tidak membela diri, melainkanlangsung memberikan kesaksian sebagaijawaban pertanyaan bahwa Diasesungguhnya adalah Anak Allah.Kesaksian ini langsung membuatSanhedrin menjatuhkan hukuman matikepada-Nya. Pokok penting di sini adalahdalam menanggapipendakwa-pendakwa-Nya Yesus diam.De-mikian juga kita baca, ketika Pilatusmenghujaninya de-nganpertanyaan-pertanyaan, yang sama, halyang sama-pun terjadi. Sesungguhnya Diatidak membuka mulut untuk mengatakansesuatu dalam pembelaan diri-Nya.

"Tetapi atas tuduhan yang diajukan imam-imamkepala dan tua-tua terhadap Dia, Ia tidakmemberi jawab apapun. Maka kata Pilatuskepada-Nya; 'Tidakkah Engkau dengar betapabanyaknya tuduhan saksi-saksi ini terhadapEngkau? Tetapi Ia tidak menjawab suatukatapun, sehingga wali negeri itu sangat heran."Matius 27:12-14

Deedat dengan cerdiknyamenyembunyikan peris-tiwa-peristiwayang mengatakan bahwa Yesus diam di

BENARKAH NABI ISA DISALIB?

9/23All Rights Reserved - The Good Way Publishing - 2010

http://www.the-good-way.com

hadapan Sanhedrin ketika dituduh olehsaksi-saksi dusta yang telah diajarkantcrlebih dahulu maupun didakwa dihadapan Pilatus. Dia tidak memberitanggapan apa-pun terhadap tuduhan yangdinyatakan kepada-Nya. Dalam kebiasaanyang sudah usang ini Deedatmenyem-bunyikan peristiwa yangberkaitan langsung dengan sumber pokokyang ada dan sebaliknya ia menarikargu-mentasi dari lempat-tempat lain yangtidak sesuai de-ngan permasalahannya.

Juga sungguh menarik menemukan halyang persis sama terjadi ketika Yesusmuncul di hadapan Herodes, Raja bangsaYahudi, sebelum dikembalikan kepadaPilatus.

"Ketika Herodes melibat Yesus, ia sangatgirang. Sebab sudah lama ia ingin melihatNya,karena sering mendengar tentang Dia, lagipulaia meng-harapkan melibat bagaimana Yesusmengadakan suatu tanda. la mengajukan, banyakpertanyaan ke-pada Yesus, tetapi Yesus tidakmemberi jawab apa-pun. Sementara ituimam-imam kepala dan ahli-ahli Taurat maju kedepan dan melontarkan tuduhan--tuduhan yangberat terhadap Dia." Lukas 23:8-10

Sekali lagi, sewaktu Yesus dituduh, Iatidak menjawab. Di setiap tempat, saat Iadiadili di hadapan San-hedrin, Herodesdan Pilatus, la sama sekali tidakmengatakan apa-apa dalampembelaan-Nya dan dengan begitumenggenapi nubuat Yesaya bahwa Diatidak akan membela diri-Nya padapengadilan dengan tidak mem-buka mulutberbicara atas nama diri-Nya. Tidaksatupun pernyataan yang dikutip Deedatdikemukakan saat Yesus sedang diadilidan dengan demikian argumen-tasinyayang satu ini runtuh sama sekali.

5. TEORI BAHWA YESUS

DISELAMATKAN DARI SALIB

Kami tidak mengerti lagi mengapa AhmedDeedat terus saja menyebarluaskan teoribahwa Yesus se-sungguhnya disalibkantetapi kemudian turun hidup--hidup darisalib tersebut. Keheranan" kami timbuldari dua sudut pandang. Di satu pihak,paham ini hanya dianut oleh sekte sesatAhmadiah dalam Islam dan sudah ditolakoleh semua orang Kristen dan Muslimyang benar. Di pihak lain, paham ini telahdisangkal berulang--ulang, sedangkanDeedat terus saja menyebarkannya, diatidak dapat memberi jawab atas setiapsanggahan terhadapnya.

Sebagai contoh, pada halaman 36 danbukunya yang baru itu, ia mengatakanketika kepala pasukan yang menjagaYesus di kayu salib "melihat bahwa Yesussudah mati" (Yohanes 19:33), ini berartibahwa dia "mengira" Yesus sudah matikarena itu tidak perlu lagi membuktikankematian-Nya. Dalam sanggahan terhadapbuku sebelumnya "Adakah Kristusdisalibkan?" dengan jelas saya paparkanbahwa penyelidikan kepala pasuk-anadalah bukti Yesus benar-benar telah mati.Kepala pasukab harus menegakkan dihadapan Gubernur Roma bahwa orangyang disalibkan itu sudah mati. Jika iasalah, maka hidupnya sendiri akandijadikan tebusannya. Kita baca:

"Pilatus heran waktu mendengar bahwa Yesussudah mati. Maka ia memanggil kepala pasukandan bertanya kepadanya apakah Yesus sudahmati. Sesudah didengarnya keterangan kepalapasukan, ia berkenan memberikan mayat itukepada Yusuf." Markus 15:44-45

Pilatus sebagai gubernur Roma tahu,apabila kepala pasukan telah menegaskankematianNya. Berarti sudah pasti mati

BENARKAH NABI ISA DISALIB?

10/23All Rights Reserved - The Good Way Publishing - 2010

http://www.the-good-way.com

karena pada masa itu setiap serdadu yangmembiarkan seorang tahanan melarikandiri akan ke-hilangan nyawanya sendirisebagai akibatnya.

Beberapa waktu kemudian ketika rasulPetrus melarikan diri dari penjara, makapengawal-pengawal yang ditugaskanmenjaganya dihukum mati (Kisal1 Rasul12:19). Lagi pula ketika seorang penjagapenjara lain yang mengira bahwa Paulusdan Silas telah melarikan diri dari tahanan,"... ia menghunus pedangnya hendakmembunuh diri" (Kisah Rasul16:27),sampai ia menemu-kan bahwa merekatidak melarikan diri. Ia memilih mati lewatbunuh diri dari pada hukuman mati.Kematian adalah hukuman atas orang yangmembiarkan seorang tahanan melarikandiri, kalau demikian "apa yang akan terjadiatas kepala pasukan apabila seseorangyang telah dihukum mati itu melarikan dirikarena kelalaian atau kekeliruannya?Tidak ada orang lain selain kepala pasukanitu yang dapat menjadi saksi yangterpercaya tentang kematian Yesus di kayusalib !

Walaupun sebuah sanggahan tegas ataskesimpul-an Deedat bahwa para pasukanhanya menduga akan kematian Yesus telahdipaparkan, Deedat terus sajamenyebarkan alasan tua yang serupa itu.Dia dengan gampang saja mengabaikanbukti nyata yang me-nentang teorinya itudan malahan. mengembangkannya.Pengacara yang bodoh yang mengulangiargumentasi--argumentasi semula sesudahargumentasi sudah di-buktikankesalahannya.

Kepala pasukan merupakan bukti yangpasti yang mengatakan Yesus telah mati,tetapi seorang di antara serdadu itumenusukkan tombak di lambung-Nya satu

tindakan yang diperhitungkan untukmeyakinkan ke-matian-Nya. Salah satucara yang lazim dari bangsa Romawiuntuk membunuh menusukan pedang dilam-bungnya. Cara ini juga yangsesungguhnya dilakukan para pasukan itupada Yesus dan seandainya dia beradadalam kondisi sehat sempurna, dia pastitidak akan luput dari sebuah tusukantombak itu. Walaupun demikian Deedatmasih saja dengan kotor menjelaskanbahwa pukulan yang mematikan ini"datang sebagai keselamatan" bagi Yesusyang membantu meluputkan Yesus denganjalan "mengatur peredaran darahnya"se-hingga dapat "normal kembali" (Hal.39). Para pembaca yang paling mudahditipu sekalipun tidak akan percaya padakebohongan seperti itu bahwa pukulanyang mematikan, sebuah tusukan tombak,ke tubuhnya akan membantumenyelamatkan nyawanya ! apabilaseseorang terpaksa mempercayaikemustahilan itu, maka jelaslahargumentasi itu tidak berdasar sama sekali.

Satu kemustahilan yang sama dipaparkanpada sidang pembaca di beberapa halamankitab De dat, di mana ia membicarakansatu peristiwa Maria Magdalena, datangmengurapi tubuh Yesus tidak lamasesudah penyalibannya.

Dalam tiga hari, tubuh akan meragi daridalam, sel-sel tubuh mulai rusak danmembusuk. Jika seseorang menggosoktubuh yang sedang hancur itu, maka tubuhitu akan tercerai-berai.,(hal. 44).

Pendapat ini juga merupakan satuomongan kosong lepas dari pengertianilmiah. Yesus mati pada hari Jumat soredan itu berarti tinggal sehari dan duamalam kemudian, seperti diakui Deedatpada halaman yang sama, di mana Maria

BENARKAH NABI ISA DISALIB?

11/23All Rights Reserved - The Good Way Publishing - 2010

http://www.the-good-way.com

Magdalena datang mengurapi tubuh-Nya.Tidak ada mayat yang akan tercerai-beraidalam jangka waktu yang singkat sepertiitu. Dengan huruf tebal Deedatmenambahkan bahwa Maria datangsendirian ke kuburan dengan maksuduntuk me-nyembuhkan Yesus, sedangkandalam kitab Matius 28:J dan Lukas 24:10kita temui bahwasannya dia ditemani olehdua wanita lain yakni Yohana dan Mariaibu Yakobus dan mereka hanya membawarempah-rempah yang sudah disiapkan bagipenguburan menurut adat istiadat orangYahudi. Pandangan Deedat sama sekalitidak ber-dasar. Penyaliban dankebangkitan Yesus adalah bukti sejarahdan pendapat bahwa Yesus diselamatkandari salib dan disembuhkan adalahsatu-satunya khayalan belaka dari Deedat.

Kami tidak mengusulkan menelusurinmasalah peng-gulingan batu kubur, apakahYesus berupaya untuk me-nyatakan padamurid-muridNya bahwa Dia belum matiatau inti dari tanda nabi Yunus. Walaupunsemua ma-salah ini dibicarakan dalamkitab Deedat, jawabannya yang dalamtelah kami utarakan dalam buku kedua dariseri ini yang berjudul "Arti Tanda NabiYiInus yang sesungguhnya" (What Indeedwas the Sign of Jonah?).

Argumentasi lain yang diulangi lagi olehDeedat yang sudah sering dibantah adalahusulannya yang me-ngatakan bahwa Yesusenggan mati. Dalam sanggahan sayasebelumnya terhadp bukunya menyangkutmasalah penyaliban, telah saya paparkandengan jelas bahwa Yesus hanya seganditinggalkan oleh Bapa-Nya dan dibuangdi tengah-tengah arus dosa dan kefasikanmanusia yang berdosa. Ketakutan itumemuncak di Taman Getsemani yaknipada malam sebelum Yesus disalibkan dimana saatnya sudah tiba bagi-Nya untuk

diserahkan di tangan orang berdosa(Matius 26:45). Sekiranya Dia memangenggan mati, rasa takut ini hanya akanmemuncak saat Ia mcnghadapi salibkeesokan barinya, tetapi setelah Iadikuatkan malaikat yang melayani Dia(Lukas 22:43) "Ia menghadapi kematianitu dengan ketabahan yang luar bisaa.Dengan tenang Ia maju ke depan, denganmenyadari segala sesuatu yang akanmenimpa diri-Nya, sebagaimana yangtelah kita lihat. Dia telah melangkah tepatpada sebuah jalur yang Ia tahu menujupada penyaliban dan kematian-Nya.

Dengan tenang Dia menerima semuapenderitaan yang dijatuhkan atas-Nya padahari berikutnya dan tanpa rasa takut ataubantahan Ia memberikan dirinya untukdisalibkan. Ketika Ia. digiring keluarYerusalem Ia lebih banyak menumpahkanperhatian-Nya kepada wanita--wanita dikota itu dan anak-anak mereka dari padadiri--Nya. (Lukas 23:28) dan di atas salib.Dia hanya, memperdulikan mereka yangada di sekeliling-Nya dan bukan untukdiri-Nya sendiri (Yohanes 19:26-27).Sesungguhnya dari pada menemukanbabwa Dia enggan untuk mati, kita temuidalam tulisan Injil bahwa Diamengarahkan pandangan-Nya pada salibdan walaupun Ia mempunyai banyakkesempatan untuk menghindarinya, Diatidak memanfaatkannya tetapi berjalanterus, ditetapkan menebus umat manusiadari dosa-dosa mereka. .

Masih ada lagi argumentasi Deedat yangtidak berarti. Kita temui dia dalamkeraguannya pada tempat lain ketika iaberkata:

"Karena Allah yang Maha tinggi itu sekali-kalitidak akan menginjinkan "Yang diurapi-Nya"(Kristus) di-bunuh (Ulangan 18:20, bal. 15)

BENARKAH NABI ISA DISALIB?

12/23All Rights Reserved - The Good Way Publishing - 2010

http://www.the-good-way.com

Usulan Allah tidak mengijinkan yangdiurapiNya di bunuh tidak ada dasar samasekali, karena ada nubuat khusus dalamnubuatan nabi Daniel bahwa "yang telahdiurapi akan disingkirkan" (Danie 19:26).Suatu kenyataan pemakaian istilah"Mesias" dalam ayat ini bahwa bangsaYahudi menamakan Juruselamat duniayang sudah dinantikan itu "Mesias". Danjelas sekali dalam ayat ini bahwa Mesiasakan disingkirkan, suatu nubuat yang jelastentang penyaliban dan kematian Yesus.'

Kita sesungguhnya telah digugah dengankutipan Deedat dari Ulangan 18:20,sehubungan dengan datang-nya "yang,diurapi::, "Kristus"'. Mesias yakni Yesusitu. Dalam bukunya yang berjudul "Apakata Alkitab tentang Muhammad" dengansusah payah ia membuktikan bahwaseorang nabi yang akan datang dalamUlangan 18 menunjuk pada Muhammad,walaupun kami telah berkali-kalimembuktikan bahwa itu adalah persiapanbagi kedatangan Mesias yang namaNyaYesus. Al Quran sendiri berkata bahwabanya Mesias, satu-satunya yang diurapi,Al-Masib adalah Yesus (Surat Ali Imran3:45). Sebab -itu sangatlah pentingmenemukan Deedat yang sedang membuatsatu kesalahan dari sekian kesalahan-nya.Dan pengakuan dalam kutipan di atas daribukunya bahwa sesungguhnya nubuat ituditujukan pada Yesus dan bukan padaMuhammad.

Barangkali argumentasi yang paling kaburdari keseluruhan kitab Deedat adalahpandangannya bahwa setelah Allahmendengar doa Yesus di TamanGet-semani, telah mengirimkanmalaikat-Nya untuk menguat-kan, dia"dengan pengharapan Allah akanmenyelamatkannya" (Hal. 35). la

melanjutkan argumen-tasi danmenjelaskan bahwa Allah secara khusustelah menaruh di dalam pikiran paraprajurit bahwa. Yesus sesungguhnya telahmati di salib dan berkata ini merupakan"langkah berikut dalam rencanapenyelamatan Allah" (Hal. 36).Argumentasi setelah jam--jam daripenghinaan, aniaya, pencmpatan mahkotaduri di kepalanya, dipaksa memikul sadib,disalibkan, menyerah dalamketidaksadaran pada hembusah nafasterakhir sesudah waktu-waktu sengsarayang tak ter-lukiskan. Dan sesudahmenderita tusukan tombak; maka Allahsecara mengherankan mengambil langkahuntuk menyelamatkan dia denganmembodohi pikiran setiap orang danmengira bahwa Yesus telah mati saat iasedang dalam keadaan koma.

Orang pasti akan mendapatkan kesulitanuntuk menemukan setiap perkembanganbuah pikiran dalam garis pemahaman ini.Seandainya memang kehendak Allahuntuk "menyelamatkan" Yesus, tentuAllah menyingkirkannya secepat mungkin,sebagaimana yang diyakini olehkebanyakan orang Muslim. Kalau begitupenghiburan dan kekuatan apa yang dapatdiberikan malaikat kepada-Nya, jikapertolongan Allah akan di-nyatakansesudah jam-jam penderitaan yangmengerikan dan penganiayaan sampai"pada titik ke-matian di kayu salib?

Pertama, rasa sakit dan penderitaan sepertiitu tidak akan diperlukan dan kelepasandari Allah akan terjadi sesudah penundaansedih itu Kedua, tentunya tidak akan adapenghiburan untuk Yesus bila mengetahuibahwa Dia menghadapi kengerianpenyaliban dan baru akan dibebaskan padasaat-saat kematian. Selanjutnya, sekiranyaYesus diturunkan hidup-hidup dari salib

BENARKAH NABI ISA DISALIB?

13/23All Rights Reserved - The Good Way Publishing - 2010

http://www.the-good-way.com

karena Ia telah begitu dekat dengankematian, sampai orang mengira la telahmati,. kita tidak dapat melihat bagaimanaAllah "menyelamatkan" Dia, bahkankapan Allah mulai turun tangan. Ini tidaklebih dari sebuah kecelakaan akibat suaiukhayalan.

Seluruh argumentasi itu jelas dipaksakanmenen-tang perkembangan logisperistiwa-peristiwa dalam kitab-kitab Injil.Kebenaran dari semua masalah ini adalahYesus secara jasmaniah berada pada titikkehancuran dalam penderitaan yang luarbiasa karena dosa. Baru saja la sampaikanpada murid-murid-Nya, "hatiKu sangatsedih, seperti mau mati rasanya" (Markus14:34). Allah mendengar doa Yesus danmalaikat menguatkanNya untukmeneruskan dan menahan penderitaansalib dan kematian. Dengan demikianmcnggenapkan pekerjaanNya menebusorang berdosa dari dosa, kematian danneraka.

Menyelamatkan Yesus dari kematian padadetik--detik kematian-Nya setelahpenderitaan yang berjam--jam di atas kayusalib akan menjadi satu kelepasan yangtidak berarti dan mengenai waktu disertaioleh satu periode penyembuhan daripcnderitaan yang panjang dan siksaanyang mengerikan. Menyelamatkan Diadari kematian dengan membangkitkan Diadalam kemuliaan dan kesehatan yangsempurna adalah masuk akal, logis danpada kenyataannya merupakan laporan aslidari Alkitab tentang penyaliban.

Kami lanjutkan dengan argumentasiDeedat bahwa Yesus menyamar sesudahdiselamatkan dari salib agar Dia tidakdikenali orang dan menyebutkan inisebagai "satu topeng yang sempurna!"(Hal. 49). Ia menyarankan, ketika Yesus

menemui dua orang murid-Nya di jalan keEmaus pada saat Ia keluar dari kubur(Lukas 24: 15), Dia menyembunyikan jatidirinya dan baru membukakan diri ketikaIa memecahkan roti di depan mereka danke-mudian Ia menghilang. Ini merupakanisapan jempol dan satu upaya untukmenodai peristiwa dalam Alkitab yangjauh lebih dramatis. Sangat penting untukmcngutip apa yang sebenarnya terjadi:

"Waktu Ia duduk makan dengan mereka, Ia,me-ngambil roti, mengucap berkat, lalumemecah--mecahkannya dan memberikannyakepada mereka. Ketika ilu terbukalah matamereka dan 'merekapun mcngenal Dia, tetapi Ialenyap dari tengah-tengah mereka. Kata merekaseorang kepada yang lain "Bukankah hati kitaberkobar--kobar, ketika Ia berbicara dengan kitadi tengah jalan dan ketika Ia menerangkan KitabSuci kepada Kita?" Lukas 24:30-32

Drama ini berlangsung dengan cepa.Tiba-tiba mata mereka terbuka dan Ialenyap dari pandangan mereka. Jika kitateliti dengan seksama ayat-ayat ini ini kitadapat melihat apa yang sesungguhnyatelah terjadi ketika mereka mengenaliYesus.

Allah menyatakan bahwa sesudahkebangkitan--Nya, tubuh-Nya mengenakantubuh baru yang akan dipakai oleh semuaorang percaya di surga kelak. Ia sanggupmengatasi semua keterbatasan duniawi dandapat menyatakan diri dan lenyap sebagaimana di-kehendaki-Nya. Dia dapat dengantiba-tiba muncul di ruang yang terkunci(Yohanes 20: 19) dan dapatme-nyembunyikan dan menyatakan dirisesuai dengan kehendak-Nya. -

Di sini jelas, bukanlah Yesus yangmenanggalkan satu "penyamaran". Dengantegas ayat-ayat ini berkata: "mata merekaterbuka". Tiba-tiba mereka dapat melihat

BENARKAH NABI ISA DISALIB?

14/23All Rights Reserved - The Good Way Publishing - 2010

http://www.the-good-way.com

siapa Dia sebenarnya. Demikian juga kitabaca bahwa Yesus yang bangkit, dalamtubuhnya yang keka, tidak hanya sanggupmembukakan mata manusia untuk melihatjati diri-Nya yang sesungguhnya, tetapijuga dapat membuka pikiran mereka untukmengerti arti dari Firman Allah yangkelihatan (Lukas 24:45).

Sama seperti dengan tiba-tiba la nampak didalam ruangan (Lukas 24:36), demikianjuga Ia dapat meng-hilang sekejap daripandangan mereka. Sifat dramatis darikisah dalam Lukas 24 ini tidak dapatditerangkan dengan cara yang dapat diterima akal. Inti dari seluruh pasal iniadalah kebangkitan Yesus dari antaraorang mati (Lukas 24:46) dan iniIahperistiwa yang luar biasa menjadikanperistiwa itu sangat dramatis.

Seluruh inti tema kisah-kisah yangdipaparkan dalam kitab-kitab Injil adalahpenyaliban, kematian dan kebangkitanYesus. Diperlukan permainan kata yangcerdik untuk menentangnya. Satu contohusulan Deedat bahwa Yesus diletakandalam sebuah "ruangan besar dan lapang"(hal. 79). Semua kitab Injil menyanggahhal ini dan mengatakan itu adalah sebuahkubur yang digali di Bukit Batu olehYusuf dari Arimatea sebagai kuburannya.Dalam Matius 27:60 kita baca bahwaYusuf mengambil mayat Yesus dan"membaringkannya di dalam kubur yangbaru" (demikian juga dalam Markus 15:46,Lukas 23:53). Dalam Yohanes 19:41-42dua kali dikatakan Yesus diletakan didalam sebuah kubur dan sesuai dengan tatacara penguburan bangsa Yahudi. UpayaDeedat untuk mengecilkan kutipan-kutipandari penguburan ini ke dalam spekulasinyasendiri bahwa Yesus ditempatkan di dalamsatu "ruang besar dan lapang" agar la dapat"dipulihkan" adalah hanya pem-buktian

sendiri dan sama sekali tidak berdasar.

Akhirnya kita akan mempertimbangkanempat per-nyataannya pada halaman 50dari bukunya, dimana ia menekankanbanyak orang menyaksikan pada harikebangkitan itu bahwa Dia sesungguhnyahidup. Tulisan itu ditulis dengan hurufbesar, digarisbawahi, dan di-sertai dengantanda seru pada setiap kasus.Pokok--pokok ini menjadi satuargumentasi untuk mendukungpendapatnya bahwa Yesus tidak mati dikayu salib tetapi tetap hidup. Kita heranatas alasan-alasan yang demikian karenapokok kebangkitan dari orang mati, sepertiyang dilaporkan dalam kitab-kitab Injil,adalah satu kenyataan bahwa Yesusdibangkitkan hidup dari kematian. Kalaubegitu apa sebenarnya yang hendakdibuktikan Deedat? Kesaksian-kesaksianYesus hidup adalah inti dari seluruh imanKristen bahwa sesungguhnya Yesus telahbangkit dari kematian sesudah dibunuh diatas kayu salib.

Dalam kutipannya dati Lukas 24:4-5Deedat hanya mengutip kata-kata malaikatpada Maria dan wanita lain-nya, "Mengapakamu mencari Dia yang hidup di antaraorang mati?" Ia dengan sadarmenghilangkan kata-kata berikut ini:

"Ia tidak ada di sini Ia telah bangkit. Ingatlahapa yang dikatakanNya kepada, kamu, ketika. Iamasih di Galilea yaitu bahwa Anak Manusiaharus,di-serahkan ke tangan orang-orangberdosa dan di-salibkan dan akan bangkit padahari yang ketiga".

Lukas 24:6-7

Dalam kata-kata ini kita temui denganje1as para malaikat sedang membicarakantentang Yesus yang sudah disalibkan danbangkit pada hari ketiga. Dengan jelas

BENARKAH NABI ISA DISALIB?

15/23All Rights Reserved - The Good Way Publishing - 2010

http://www.the-good-way.com

mereka memberitakan bahwa Dia hidupkarena Dia telah bangkit dari kematian.Sama seperti yang diberitakan olehsaudara-saudara di Yerusalem kepadamurid- urid dari Emaus:

"Sesungguhnya Tuhan telah bangkit dan telahmenampakkan diri kepada Simon;. Lukas 24:34.

Jadi kesatuan dari seluruh kesaksianadalah Yesus hidup karena Dia sungguhsungguh bangkit. "Ia. telah bangkit"(Markus 16:6) adalah satu kesaksian 'yangmenyeluruh di kala itu.. la.telah hidup darikematian dan telah mengalahkan semuakuasa maut. Dia telah men-jadikan hal itumungkin, bagi manusia untukdibangkitkan bersama dengan Dia kepadakehidupan baru (Roma 6:4) dan bangkitbersama Dia, pada hidup kekal dalamkemenangan atas maut dan dosa (IKorintus15:55-57). Sesungguhnya la telahmenggenapi pernyataan-Nya sendiri:

"Akulah kebangkitan dan hidup; barangsiapaper-caya kepada-Ku, ia akan hidup walaupun iasudah mati." Yohanes 11:25.

Seluruh argumentasi Deedat merupakansatu gambaran yang menyedihkan dariperistiwa mulia yang dipaparkan dalamkitab-kitab Injil. Sanggahan kita yangsingkat atas argumetasinya yangmengatakan Yesus turun hidup-hidup darisalib dan dengan cara tertentu Iadipulihkan membuktikan secarameyakinkan bahwa apa yangdikemukakannya hanyalah isapan jempolbelaka. Argumentasi-argumentasi yangsalah arah yang di-kemukakannyamengantar kita kepada satu kesimpulanbahwa; ia telah gagal membuktikanteorinya "penyaliban khayal" arena diabertolak dari satu sumber "yang tidakpatut!"

6. PERNYATAAN YANGMENYAKITKAN

Salah satu hal yang selalu berulang-ulangmeng-ganggu saya yaitu ketika setiap kalimembaca buku-buku Deedat ialahkecenderungannya yang tak terkendalikanuntuk membuat satu pernyataan pedastanpa pemikiran yang baik dan wibawa diluar pri-kemanusiaan dan kewibawaan.Nampaknya ia menjual ketidaktahuankaum Muslim atas AJkitab dengan harapanpara pembacanya akan menerima begitusaja semua yang dikemukakannya. Diatentunya tidak dapat berupayameyakinkan.. pembaca Kristen yangmengerti Alkitabnya dengan betul danyang hanya dapat menggelengkan kepaladengan pendapat-pendapat-nya. Kita mulaidengan apa yang dikemukakan dalambukunya:

Dari "panggilan untuk dipersenjatai" diruang atas dan penempatan kekuatan yangterencana baik di Taman Getsemani dandoa yang sampai men-cucurkan keringatdarah kepada Allah untuk memohonpertolongan, menunjukkan babwa Ye-sustidak tahu apa-apa tentang perjanjian untukpenyalibannya." (hal. 16).

Pernyataan terakhir, nampaknya Yesussama sekali tidak mengetahui tentangpenyaliban-Nya, merupakan satu pendapatkeliru yang diutarakan dalam tantanganterbuka atas bukti-bukti yang banyak kearah kebalikan-nya. Berulang kali Yesusberkata kepada murid-murid--Nya bahwaDia akan disalibkan, dibunuh dan bangkitkembali pada hari ketiga dalampernyataan-pernyataan-Nya seperti berikutini:

"Anak Manusia harus menanggung banyakpen-deritaan dan ditolak oleh tua-tua,

BENARKAH NABI ISA DISALIB?

16/23All Rights Reserved - The Good Way Publishing - 2010

http://www.the-good-way.com

imam-imam kepala dan ahli-ahli Taurat, laludibunuh dan di-bangkitkan pada hari ketiga".Lukas 9:22.

"Sekarang kita pergi ke Yerusalem dan AnakMa-nusia akan diserahkan kepada imam-imamkepala dan ahli-abli Taurat, dan mereka akanmenjatuhi Dia hukuman mati". Matius 20:18-19.

Saat Dia dibangkitkan dari orang matisebagai-mana mestinya, Dia menegurmurid-murid-Nya karena ketidakpercayaanmereka atas segala sesuatu yang telahdisampaikan-Nya kepada mereka sepertinubuat--nubuat yang telah disampaikanoleh nabi-nabi sebelum-nya bahwa Diaakan dibunuh dan dibangkitkan pada hariketiga (Lukas 24:25-26,46). Pada banyakkesempatan lain Dia meluruskan bahwahal ini merupakan ren-cana keseluruhanatas kedatangan-Nya di bumi ini. Iaberkata kepada mereka bahwa Ia datanguntuk menyerahkan nyawaNya sebagaitebusan bagi orang banyak (Matius 20:28),bahwa tubuh ini akan dihancur-kan dandarah-Nya akan dicurahkah untukpengampunan; dosa mereka (Matius26:26-28), bahwa" Dia akan menyerahkannyawa-Nya agar dunia ini dapat hidup(Yohanes 6:51), dan bahwa Dia berkuasamenyerahkan hidup-Nya dan berkuasamengambilnya kembali (Yohanes 10:18).Sungguh mustahil untuk mengatakanbahwa Yesus sama sekali tidakmengetahui tentang penantianpenyalibanNya. Sebaliknya, waktu Diameng-hadapi puncak peristiwa ini dalamhidupNya, sebagai Juruselamat dunia, Diaakah menebus umat manusia danmeratakan jalan bagi banyak orang untukmasuk dalam hidup yang kekal, Ia berseru"untuk itulah Aku datang ke dalam saatini" (Yohanes 12:27). Dengan demikianDia begitu sadar akan puncak yang sangatpenting yang telah menantikanNya bahwa

Dia dengan tegas meng-hadapinya sebagai"saatKu" (Yohanes 2:4) dan "waktuKu"(Yohanes 7:6). Tentang tidak ada manusiamenjadi lebih benar seperti dikatakan"saatnya telah tiba, manusia telah datang".Saat keselamatan dunia ini telah tiba danAllah telah mengutus satu-satunya orangyang dapat mencapainya yakni YesusKristus.

Deedat membuat satu pernyataan tidakcocok yang sama, ketika ia berkata bahwajulukan "Anak Allah dalam Alkitab adalahsatu ungkapan yang tak berbahaya dalamteologi Yahudi" (Hal.25). Sebaliknya,sama halnya de-ngan umat Muslim yangmemegang teguh keesaan yang tidakmerelakan ada kemungkinan bagi Allahuntuk mempunyai Anak, demikian jugaumat Yahudi di zaman itu dan sampai saatini menolak pemikiran demikian. Padawaktu Imam Besar bertanya kepada Yesusapakah Engkau Anak Allah? Jawab Yesus:"Akulah Dia" Mar us 14:62. Seandainyahal ini merupakan "ungkapan yang tidakberbahaya" seperti yang dikatakan Deedat,maka Imam Besar itu tentunya akanmembuat pengecualian terhadap haltersebut, namun sebaliknya dia langsungberseru "ia menghujat Allah" (Mati us.26:65). Ketika Yesus diperhadapkan dihadapan Pilatus, bangsa Yahudi berseru:

"Kami mempunyai hukum dan menurut hukumitu Ia harus mati, sebab Ia menganggap diri-Nyase-bagai Anak Allah". Yohanes 19:7

Umat Muslim dewasa ini berupayamenghindarkan diri dari pokok masalah inidan menduga keras bahwa umat Kristentelah menjadikan nabi Yesus sebagai AnakAllah. Tetapi umat Yahudi tidak dapatmempersalahkan pengikut-pengikut-Nyaketika Yesus sendiri membuat pengakuanini di hadapan mereka. "Ia menganggap

BENARKAH NABI ISA DISALIB?

17/23All Rights Reserved - The Good Way Publishing - 2010

http://www.the-good-way.com

diri--Nya sebagai' Anak Allah" teriakrnereka dan inilah sebab merekamenghukum Yesus karena dianggap telahmenghujat. Melalui kebangkitanNya,Allah telah mem-berikan jaminan kepadaseluruh umat manusia bahwa Yesussesungguhnya adalah Anak Tunggal-Nyaseperti yang "sudah dinyatakanNya (Roma1:4).

Deedat membuat satu pernyataan anehyang sama, ia mengatakan bahwa "setiapsarjana Kristen akan mem-benarkan"kitab-kitab Injil hanya ditulis beberapaabad sesudah zaman Yesus. Semua sarjanaAlkitab yang baik umumnya telahmenerima bahwa Injil Sinoptis (Matius,Markus dan Lukas) semuanya ditulissekitar tahun 55 -66 Masehi (kurang dari30 tahun sesudah kebangkitan Yesus) danInjil Yohanes ditulis pada tahun 70Masehi. Hanya para sarjana yang penuhprasangka yang dapat mengusulkansesuatu yang lain bahkan para pengkritikyang paling tajam sekalipun telahmenerima waktu-waktu penulisan tersebut.Bagaimana mungkin kitab-kitab Injilditulis berabad-abad . kemudian sedangkansalinan-salinan naskah dari tahun 120Masehi masih ada dan' kutipan-kutipandari kitab-kitab Injil ditemui padatulisan-tulisan orang Kristen mula-muladalam generasi yang langSungmelaDjutkan zaman para rasul?

Deedat tel membuat satu pernyataan yangpaling tidak menguntungkan waktu iaberkata bahwa "Keselamatan dalamKekfistenan adalah murahan" (hal. 61).Kami juga meragukan apakah kaumMuslim a an menganggap kerelaanAbraham mengorbankan anaknya kepadaAllah sebagai korban "murahan". Pasti-lahtidak ada sesuatu yang "murahan" dalamkesediaan Allah memberikan AnakNya

sendiri sebagai korban bagi dosa-dosa kita.Alkitab dengan jelas berkata, "sebab kamutelah dibeli dan harganya telah lunasdibayar" suatu harga yang luar biasa! danrasul hanya dapat ber-bicara dalam batas"karunia Allah yang tak dapatdiungkapkan" (n Koritus 9:15). Tidak adacara yang dapat menghitung harga yangtelah dibayar bagi penyelamatan umatmanusia dari dosa, kematian dan neraka.Keselamatan dalam kekristenan adalahharga yang paling mahal yang pernahdilihat dunia yakni hidup dari Anak Allahyang kekal. Dalam cara sama juga tidakada seorangpun yang dapat menggapaikeselamatan ini kecuali dia menyerahkanseluruh hidupnya kepada Allah di dalamiman kepada Anak-Nya dan menyerahkanseluruh kepribadian dan wataknya dibawah kehendak--Nya.

Akhimya dalam salah satu bentukpenalarannya yang biasanya tidak tepat,Deedat berpendapat bahwa kisah tentangpenampakan Yesus kepada seorangmurid-Nya yang penuh keraguan yangbernama Tomas, seperti yang tertulisdalam Yohanes 20:24-29 adalah "suatupemalsuan Injil yang sangat menyolok"(Hal. 31) dan memiliki kecerobohan untuk'mengatakan lebih lanjut:

Sarjana-sarjana Alkitab sedang menujupada satu kesimpulan bahwa gambarantentang "Tomas yang ragu" adalah dalambentuk serupa dengan seorang wanita"yang tertangkap basah" (Yohanes 8:1-11),sebagai contoh sebuah pemalsuan! (hal.76).

Di sini yang sangat penting adalah Deedattidak menjelaskan kepada kita siapa sajamereka yang di-sebut "Sarjana-sarjanaAlkitab" itu. Tidak terdapat satu guntingandari bukti yang mendukung pendapat

BENARKAH NABI ISA DISALIB?

18/23All Rights Reserved - The Good Way Publishing - 2010

http://www.the-good-way.com

bahwa kisah ketidakmauan Tomasmempercayai Kristus yang bangkit itusampai ia melihat sendiri danpernyataannya setelah sungguh melihatbahwa Dia adalah Tuhan dan Allahnyaadalah "pemalsuan". Kisah ini ditemuipada semua naskah mula-mula yang masihdapat kita temui tanpa banyak perbedaan.Dengan demikian bukti-bukti inimenunjukkan keaslian naskah-naskahtersebut tanpa perlu dipersoaIkan lagi.Sama sekali tidak ada yang menguatkanspekulasi yang mengatakan bahwa kisahini telah dibuat -buat.

Deedat nampaknya mendasarkanpendapatnya atas kesimpulan bahwa Yesustidak dipakukan di kayu salib melainkanhanya diikat dengan tali saja. Ia mem-buatlagi satu pernyataan ngawur denganmengatakan "bertentangan dengan yangsudah lazim bahwa Yesus tidak dipakukandi kayu salib (HaI.31).Penemuan--penemuan purbakala di tanahPaiestina telah menegas-kan bahwa bangsaRoma menyalibkan korban--korbannyadengan memakukan mereka di atas salibmasing-masing (baru-baru ini ditemukansatu rangka dengan paku pada kedua kaki).Selanjutnya sudah merupakan kesaksiannubuat-nubuat pada umumnya dan dalamsejarah penyaliban Yesus bahwa Diadipakukan di salib-Nya (Mazmur 22:16Yohanes 20:25, Kolose 2:14).Argumentasi Deedat tidak sajabertentang-an dengan pengakuannya tetapibertentangan dengan Alkitab, bertentangandengan temuan-temuan sejarah yang dapatdipercaya, bertentangan dengantemuan--temuan purbakaIa, bertentangandengan bukti-bukti dan yang paling seringbertentangan dengan akal sehal.Sesungguhnya ia tidak dapat menunjukkansetitik sekalipun atau secarik bukti untuk

menunjang pendapat-nya bahwa Yesusdiikat dengan tali di kayu salib. Sebaliknyamemaksakan prasangka yang dangkaldalam menycrang catatan sejarah yangjernih bahwa Yesus dipakukan disalib.Dan sekali lagi tanpa suatu bukti bahwacatatan sejarah ini merupakan satu"pe-malsuan".

Jika terdapat manfaat dalam seranganDeedat atas laporan Alkitab tentangpenyaliban, kematian dan kebangkitanYesus Kristus, maka tidak perlu memakaipendapat-pendapat yang aneh-anehsemacam itu seperti yang telah kita telaahdi atas. Kesemuanya itu menunjukkan satukeputusasaan dalam kritiknya saat iaberjuang menentang hambatan-bambatanuntuk memo buktikan pendapat yang takdapat dipertahankan.

7. KEBENARAN INJIL YANGSENGAJA DIHILANGKAN

Setelab segalanya dipaparkan maka tidaklagi mengherankan para pembaca untukmenemukan Deedat dengan sengajamenghilangkan kata-kata dalam Alkitabyang tidak menunjang tujuannya. Padahari sesudah penyaliban Kristus,imam-imam kepala meng-hadap Pilatusdalam Matius 27:62-64 di mana kita temuipermintaan mereka agar kubur itu disegel.Hal ini muncul dalam buku Deedat sebagaiberikut:

"Tuan, kami ingat bahwa penipu itu berkataKarena itu, perintabkanlah untuk menjaga kuburitu sampai hari yang ketiga,... sehinggapenyesatan yang 'TERAKHIR akan lebih burukakibatnya dari yang PERTAMA".(hal.42)

Dalam kutipan orang akan menemukantiga titik lemah, seolah-olah sesuatu telahdihilangkan karena tidak begitu penting

BENARKAH NABI ISA DISALIB?

19/23All Rights Reserved - The Good Way Publishing - 2010

http://www.the-good-way.com

atau tidak sesuai dengan pokokpermasalahan. Argumentasi Deedat adalahbangsa Yahudi tiba-tiba menjadi sadarbahwa Yesus mungkin saja masih hidupdan mereka boleh jadi sudah "tertipu"(Hal. 42). Mereka menghadap Pilatusmemohonnya. untuk memeteraikan kuburitu agar dia tidak dapat lolos dandipulihkan. Namun demikian, menurutDeedat, mereka terlambat satu hari dankesalahan mereka "terak-hir" adalahmenginjinkan beberapa murid Yesus"untuk menolong orang yang terluka"(Hal. 43). Apa yang sesungguhnya terjadidi sini ialah Deedat harus berusaha kerasmenghapus dua pokok dalam kutipan yangdimaksud, bukan karena dianggap tidakpenting, tetapi hal itu justru menolakargumentasi- argumentasinya sepenuhnyadan mengharuskan pem-baca menemukansatu gambaran yang seluruhnya ber-bedadari apa yang sudah dikemukakan. Kamibarus memaparkan seluruh kutipansebagaimana yang ada dalam terjemahanbaru dan semua kata-kata yangdihilangkan oleh Deedat dan yang digantidengan titik- titik kami ketengahkandengan garis bawah. Seluruh bagiantersebut berbunyi demikian:

"Tuan, kami ingat bagaimana si penyesat ituberkata pada waktu hidup-Nya : "Sesudah tigahari Aku akan bangkit". Karena ituperintahkanlah untuk menjaga makam itusampai hari yang ketiga; jikalau tidak,murid-muridNya datang untuk mencuri Dia laluberkata kepada rakyat Ia telah bangkit dariantara orang mati dan penyesatan yang terakhirakan lebih buruk akibatnya dari yang pertama.Matius 27:62-64

Dengan cepat darat kita pahami bahwabangsa Yahudi tidak percaya semenitpunYesus telah turun hidup-hidup dari kayusalib. Mereka menghadap Pilatusmenyampaikan sesuatu yang pernah

dikatakan Yesus semasa Ia masih hidup.Kata-kata ini hanya dapat di-terjemahkanyang artinya menurut pandangan merekaYesus telah mati. Dan mereka memohonagar Pilatus memeteraikan kubur itu,bukan karena mereka takut akan orangyang dilukai itu berangsur sembuh, tetapimereka takut akan murid-murid-Nya yangakan mencuri mayat-Nya danmemproklamirkan bahwa Dia telahbangkit dari maut. lnilah arti yang jelasdan sesunggtlh-nya dari ayat ini.

Jelaslah sudah mengapa Deedatmenghilangkan bagian-bagian ayat yangdigaris bawahi karena bagian-bagian itutidak membuktikan seluruh pendapatnya.Kenyataannya telah kita temui dia secarateratur menggunakan cara yangberliku-liku ini dalam buku--bukunya yangmenyerang iman Kristen. Dia mengubahFirman Tuhan (Alkitab) denganmengeluarkan beberapa bagian darikonteksnya yang mungkin dapatdikorbankan dan disesatkan demimenunjang tujuannya dan melalaikanbagian lain yang sepenuhnya melawanpendapat-pendapatnya. Hanya menyangkutkasus ini ia telah melakukan satu bagian,mempermainkan beberapa kata untukmencoba dan membuktikan pikiran orangYahudi bahwa Yesus masih hidup danmeng-hilangkan bagian lainnya yanglangsung menunjukkan haI ini tidak adadalam pikiran mereka.

Sesungguhnya, setiap orang Muslim yangsaleh dapat memahami bahwa seluruhulasan dalam bukunya tentang penyalibanYesus merupakan satu pemutarbalikankebenaran dan dia telah denganterus-menerus menyesatkanpernyataan-pernyataan yang jelas dalamkitab-kitab Injil yang menyaksikan secarajelas akan fakta penyaliban, kematian dan

BENARKAH NABI ISA DISALIB?

20/23All Rights Reserved - The Good Way Publishing - 2010

http://www.the-good-way.com

kebangkitan Yesus Kris-tus.

Perlu kami tambahkan bahwa ini bukanlahuntuk pertama kali yang kami temui padaterbitan-terbitan keluaran Pusat Deedat(Deedat Center) di mana kutip-an-kutipandari tulisan-tulisan lainnya jugadisele-wengkan. Kami sarankan kepadasegenap pembaca untuk memperlakukankutipan-kutipan itu di mana kata-katadihapus dan diganti dengan tiga titikdengan sangat, hati-hati. Tanpa kecualisemua yang tinggal telah dibelit--belitkanke dalam satu hasil penafsiran bahwaseluruh kutipan tidak mungkin berhasil.

Bangsa Yahudi telah mengingat nubuatYesus bahwa Dia akan dibangkitkan darikematian sesudah tiga hari dan merekabermaksud untuk menghalangi setiapkemungkinan digenapinya nubuat iniapakah melalui kebangkitanNya ataumelalui tindakan murid--murid-Nya. Tidakada jaminan atas pernyataan Deedat"bangsa Y ahudi meragukankematiariNya" dan mereka "menduga Diatelah melarikan diri dari kematian di atassalib" (Hal. 79). Kata-kata yangdihilangkannya dari kutipan pada halaman42 dari bukunya dengan jelas sekalimenunjukkan mereka cukup puas bahwadia benar mati, tetapi yang tidak merekainginkan ialah murid-muridNyamengklaim bahwa Dia telah dibangkit-kandan hidup kembali.

Umat Kristen tidak merasa terganggudengan analisa yang kritis dan yang seriusatas Alkitab dan keyakinan mereka.Sebenarnya kita menyambut merekadengan wajar karena mereka menantangkita untuk lebih meyakini apa yang kitaimani dan tidak ada orang Kristen yangsejati mau mempercayai hal-hal yang tidaktahap terhadap analisa yang kritis. Tetapi

kita sungguh merasa terhina terhadappenerbitan seperti Crucifixion orCrudcifiction (Penyaliban atau khayalan)Deedat yang tidak memberikan manfaatapa-apa selain menyesatkan dan mengubahbukti-bukti iman kita dan untuk menyakitiperasaan kita. Kami juga yakin bahwasemua orang Mus-lim akan merasakan halyang sama terhadap setiap terbitan orangKristen yang menyimpang dari Iman Islamsama seperti apa yang dikerjakan Deedatmenurunkan derajat iman Kristen.

Kami sungguh dihiburkan oleh banyaknyakaum Muslim di Afrika Selatan yang telahmenyatakan ke-tidaksetujuannya terhadapterbitan-terbitan seperti itu. Sebuabmajalah Muslim setempat baru-baru inimemuat yang menyangkut cara-caraDeedat:

Seperti sudah diketahui dengan baik diseluruh Afrika Selatan Bahkan di kalanganumat Kristen Injili, bahwa sejauh iniadanya keresahan yang tim-bul secarakhusus akibat ulah Tuan Ahmed Deedat,maka masyarakat Muslim di AfrikaSeiatan secara keseluruhan denganmenyatikan tidak sependapat dengancara-caranya dalam menyebar-an Islam.Majalah Muslim, sendiri telahmemberi-kan beberapa contoh kesaksianyang telah ditegas-kan berturut-turutdalam upaya menolak cara-cara tertentuyang tidak terarah dari penyebara agamaIslam gaya gaya tuan Deedat, khususnya dikalangan umat Kristen, Tidak lebih dantidak kurang tuan Deedat telah dinyatakanbersalah oleh Majelis Ulama Islam yangbertanggungjawab dan atas nama pribadimasing-masing terhadap cara diamenyebarkan agama Islam yang telahmengakibat-kan banyak kesulitan yangditujukan pada kaum Muslimin, (TheMuslim' Digest, Jul/Aug/Sepe: ' 1984).

BENARKAH NABI ISA DISALIB?

21/23All Rights Reserved - The Good Way Publishing - 2010

http://www.the-good-way.com

kita harus mengakhiri dengan satutanggapan singkat terhadap argumentasiDeedat. Jika dapat dibuktikan bahwaYesus tidak mati di kayu salib, berartimembukti-kan Ia tidak pernah disalibkan!'Dalam terbitan kami terdahulu telabdikemukakan bahw a argumelltasi dunguyang timbul dari keadaan sulit 'karenabeban yang dipikulnya sendiri daripendapatnya Yesus selamat dari salib.Karena Al Our'an dengan jujurmenyatakan bahwa Yesus "tidakdisalibkan dan juga tidak dibunuh" (SuratAn-Nisa' 4:157) dan; banyaknya umatMuslim di seluruh dunia yang memegangayat ini (menurut pandangan kami) untukmengartikan Yesus tidak pernahdisalibkan. Saya pernah.menyelenggarakan satu simposiumde-ngan Deedat di Benoni dengan pokokpembicaraan "Adakah Kristus disalibkan?"pada tahun, 1975. Surat kabar setempatmenyimpulkan argumentasinya, dengansangat tepat mengatakan "Dia disalibkan,tetapi tidak mati ia menyanggah".Sebagaimana ada banyak kaum Musliminyang sungguh-sungguh telah memahamibahwa seluruh pendapatnya bukan sajamerendahkan apa yang dikemukakanAlkitab tetapi juga merendahkan apa yangdikatakan Al Qur'an tentang penyaliban,dia sekarang sedang berupaya untukmelapaskan diri dari bahaya. "

Selanjutnya ia berargumentasi bahwa"menyalib-kan" berarti "membunuh di atassalib" dan mengemuka-kan jika seseorangselamat dari salib berarti ia tidak pemahdisalibkan. Ia menunjukkan dalam bahasaInggris "membunuh deng listrik (toelectrocute)" arti-nya membunuh denganarus listrik dan "menggantung (to hang)diri" berarti membunuh denganmenggantung dan menyatakan ia tidak

dapat dipersalahkan karena kekuranganbahasa Inggris yang tidak memiliki katalain untuk usaha penyaliban, pembunuhandengan arus listrik atau penggantunganyang gaga1.

Dengan mengemukakan ini sebenarnya iatelah jauh, dari permasalahan. Kisahpenyaliban dalam Alkitab asli yang ditulisdalam bahasa Yunani dan berjalan teruslebih dari seribu tahun sampaiditerjemahkan dalam bahasa Inggris.Pokok yang penting di sini bukanlah apaartinya "menyalibkan” menurut pengertianDeedat dalam bahasa Inggris, tetapi apaartinya dalam bahasa Yunani saatkitab-kitab ditulis untuk pertama kalinya.Satu kutipan, saja sudah cukup,menunjukan bahwa "menyalibkan" dalammasa Alkitab berarti "menyulakan di atassalib". Rasul Petrus bersaksi padasekumpulan umat Yahudi:

"Dia (Yesus ini) yang diserahkan Allah menurutmaksud dan rencana-Nya;' telah kamu salibkandan kamu bunuh oleh tangan bangsa-bangsadurhaka". Kisah Rasul 2:23.

Ayat itu dapat dibaca dengan jelas, "telahkamu salibkan dan kamu bunuh" yangberarti "Kamu telah menyulakannya diatas salib dan di sanalah kamu mem-bunuhDia". Sebab itu adalah mustahil untukme-ngatakan jika seseorang tidak sungguhdibunuh di atas salib, ini berarti ia tidakpernah disalibkan. Seandainya"menyalibkan" hanya berarti membunuh diatas kayu salib,' maka Petrus cukupmengatakan "telah kamu salib-kan", tetapidia menambahkan "dan bunuh",maksudnya Petrus dengan sederhana inginmenegaskan "menyalib-kan" berarti"menyulakan di atas salib". Deedat tetaptinggal dalam posisi yang sulit denganmenganjurkan Yesus memang sungguh.

BENARKAH NABI ISA DISALIB?

22/23All Rights Reserved - The Good Way Publishing - 2010

http://www.the-good-way.com

disalibkan tetapi, tidak mati, suatu anjuranyang menjijikan bagi orang Kristen danjuga.Muslimin."

Seserang pasti mengalami kesulitanmengikuti jalan pendekatan Deedat.Nampaknya ia berpikir jika iamembuktikan Yesus tidak mati di atassalib, maka ini membuktikan Al Our'an itubenar karena men-gatakan Dia tidakdibunuh oleh bangsa Yahudi. Tapibagaimana mungkin pendapat ini dapatbertahan sedangkan semua argumentasiyang perlu malah men-gakui hal lain yangdibantah Al Our'an tentang penyalibanYesus yang sebenarnya? Nampaknya tidakaya satupun argumentasinya yang dapatditerima akal sehat.

8. BAHAN KAJIAN

Setelab anda mempelajari kitab buku inidengan seksama anda akan dapatmenjawab pertanyaan-pertanyaan berikutsebagai bagian dari pelajaran anda.

1. Tuliskan tiga contoh kehidupan Yesusyang membuktikan bahwa Dia tidakterlibat dalam masa-lah potitik

2. Yesus berkaata kepadamurid-murid-Nya "Sudah cukup"sewaktu mereka berkata, "Tuhan, inidua pedang" (Lukas 22:38). Apakahyang Yesus maksudkan ?

3. Mengapa Yesus memilih menunggangkeledai memasuki Yerusalem yangpenuh kemenangan itu ?

4. Nabi Zakharia dalam Perjanjian Lama,menubuat-kan bahwa Tuhan akanmenghapuskan kesalahan negeri itudalam satu hari saja (Zakharia 3:9).Bagai-mana naskah nubuat inidigenapi ?

5. Uraikan tiga kenyataan yang diketahui

Yes,us, ten-tang penyalibanNya dipetang hari sebelum itu ter-jadi: (a)dengan Yudas si penghianat, (b)dengan Petrus (c) dengan semuamurid-muridNya.

6. Baca1ah Matius 17:22-23.Apakahyang dinubuatkan Yesus dalam keduaayat ini mcngenai. hal-hal yang akanmenimpa diri-Nya ?

7. Bagaimanakah Pilatus tahu bahwaYesus sudah mati ?

8. Bagaimanakah nubuatan nabi Danicldigenapi. se-perti yang dikatakannyaakan disingkilkan seorang yang telahdiurapi padahal tidak ada salahnyaapa-apa" (Daniel 9:26).

9. Jelaskanlah tempat penguburan Yesussebagai-mana yang diuraikan dalam keempat Injil

10.Baca1ah Lukas 24:4-7. Bukti-bukti apasaja yang dikemukakan malaekattentang Yesus dalam ayat- ayat ?

11.Apakah harga keselamatan dalam imanKristen ?

12.Baca1ah Matius. 27:62-64. Apakahyang diketahui oleh kaum Yahuditentang Yesus seperti yangdiungkapkan dalam ayat-ayat ini ? .

Tekan di sini untuk kirim jawaban Andalewat email atau alamatkan surat Andakepada:

The Good Way

P.O. BOX 66

CH-8486 RikonSwitzerland

www.the-good-way.com/id/contact/

BENARKAH NABI ISA DISALIB?

23/23All Rights Reserved - The Good Way Publishing - 2010

http://www.the-good-way.com