beberapa jenis flora_dan_fauna_kini_semakin_sulit_ditemui_karena_banyak_diburu_untuk_tujuan_tertentu
TRANSCRIPT
Beberapa jenis flora dan fauna kini semakin sulit ditemui
karena banyak diburu untuk tujuan tertentu . Flora dan fauna yang
jumlahnya sangat terbatas tersebut dinyatakan sebagai flora dan fauna
langka. Untuk mencegah semakin punahnya flora dan fauna ini maka
dilakukan upaya-upaya sebagai berikut:
Ditetapkan tempat perlindungan bagi flora dan fauna agar
perkembangbiakannya tidak terganggu. Tempat-tempat perlindungan ini
berupa cagar alam bagi flora dan suaka margasatwa bagi fauna.
Membangun beberapa pusat rehabilitasi dan tempat-tempat penangkaran
bagi hewan-hewan tertentu, seperti:
• Pusat rehabilitasi orang utan di Bohorok dan Tanjung Putting di
Sumatera.
• Daerah hutan Wanariset Samboja di Kutai, Kalimantan Timur.
• Pusat rehabilitasi babi rusa dan anoa di Sulawesi.
Pembangunan yang berwawasan lingkungan, berarti pembangunan
harus memperhatikan keseimbangan yang sehat antara manusia dengan
lingkungannya.
beberapa jenis binatang yang perlu dilindungi seperti: Soa-soa
(biawak), Komodo, Landak Semut Irian, Kanguru Pohon, Bekantan, Orang
Utan (Mawas), Kelinci liar, bajing terbang, bajing tanah, Siamang, macan
Kumbang, beruang madu, macan dahan kuwuk, Pesut, ikan Duyung,
gajah, tapir, badak, anoa, menjangan, banteng, kambing hutan, Sarudung,
owa, Sing Puar, Peusing.
Melakukan usaha pelestarian hutan, antara lain:
• mencegah pencurian kayu dan penebangan hutan secara liar.
• perbaikan kondisi lingkungan hutan.
• menanam kembali di tempat tumbuhan yang pohonnya di tebang.
• sistem tebang pilih.
Melakukan usaha pelestarian hewan, antara lain:
• melindungi hewan dari perburuan dan pembunuhan liar.
• mengembalikan hewan piaraan ke kawasan habitatnya.
• mengawasi pengeluaran hewan ke luar negeri.
Melakukan usaha pelestarian biota perairan, antara lain:
• mencegah perusakan wilayah perairan.
• melarang cara-cara penangkapan yang dapat mematikan ikan dan biota
lainnya, misalnya dengan bahan peledak.
• melindungi anak ikan dari gangguan dan penangkapan.
Berikut beberapa penyebab kepunahan hewan dan tumbuhan:
1. Bencana Alam
Gempa yang dahsyat, tsunami, gunung meletus bisa mengurangi
jumlah komunitas hewan dan tumbuhan.
Kebakaran Hutan
Terbakarnya Hutan pada setiap musim kemarau baik yang terjadi secara
alami maupun akibat aktivitas pembukaan lahan oleh manusia, sangat
merusak habitat satwa liar tersebut. bahkan tak jarang satwa-satwa liar
tersebut yang ikut mati terbakar.
2. Didesak Populasi Lain Yang Kuat
Kompetisi antar predator seperti macan tutul dengan harimau mampu
membuat pesaing yang lemah akan terdesak ke wilayah lain atau bahkan
bisa mati kelaparan secara masal yang menyebabkan kepunahan.
Singa (Panthera leo) memangsa zebra (Equus quagga)
Upaya untuk menjaga agar binatang-binatang tersebut tetap lestari sehingga keberadaaannya bisa dilihat oleh para generasi penerus. Beberapa langkah yang harus dilakukan dalam usaha pelestarian binatang langka di antaranya :
Memberikan edukasi kepada masyarakat pentingnya kelestarian binatang langka untuk tetap hidup di habitatnya. Sehingga, mereka tidak lagi mengusik keberadaan mereka dan menjaga binatang langka tersebut untuk tetap hidup di habitat aslinya.
Mendukung setiap aktivitas pelestarian binatang langka yang dilakukan oleh lembaga pelestarian lingkungan. Caranya dengan membantu kampanye serta memberikan dukungan finansial dan moral.
Membuat tempat penangkaran bagi hewan-hewan langka agar bisa berkembang biak untuk selanjutnya melepas mereka ke alam bebas agar bisa hidup secara alamiah.
Tidak melakukan perburuan binatang langka dan melaporkan setiap aktivitas perburuan binatang langka tersebut kepada pihak berwajib.
NAMA :WAHYU KURNIA P.
KELAS : IX .C
NO.ABS :23