bapeda

5
BUPATI NAGEKEO KEPUTUSAN BUPATI NAGEKEO NOMOR : 138 /KEP / BKP3 / 2009 TENTANG PEMBENTUKAN LEMBAGA KEUANGAN DESA PENYALUR DANA PMUK DAN PEMBENTUKAN KELOMPOK TANI PEMANFAAT DANA PENGUATAN MODAL USAHA KELOMPOK KEGIATAN PROGRAM AKSI DESA MANDIRI PANGAN KABUPATEN NAGEKEO TAHUN 2009 BUPATI NAGEKEO, Menimbang : a. bahwa untuk terwujudnya pendekatan pelayanan permodalan bagi masyarakat miskin yang tidak tersentuh perbankan serta maraknya eksploitasi para pelepas uang dan pemberdayaan masyarakat miskin untuk mengelola usaha maka perlu dibentuk Lembaga Keuangan Desa; b. bahwa pemantapan ketahanan pangan masyarakat dilaksanakan melalui pemberdayaan masyarakat dan lingkungannya masing-masing, maka peranan kelompok tani sebagai wadah petani perlu ditingkatkan melalui usaha pertanian yang berwawasan agribisnis dengan Bantuan Dana Penguatan Modal Usaha Kelompok (PUMK); c. bahwa lembaga keuangan desa dan kelompok masyarakat petani yang ditetapkan adalah lembaga keuangan desa dan kelompok yang berada di lokasi Program Aksi Desa Mandiri Pangan dengan jumlah dan sumber dana yang tersedia dalam DIPA Program Aksi Desa Mandiri Pangan

Upload: laurentia-nurak

Post on 09-Feb-2016

6 views

Category:

Documents


2 download

TRANSCRIPT

Page 1: BAPEDA

BUPATI NAGEKEO

KEPUTUSAN BUPATI NAGEKEO

NOMOR : 138 /KEP / BKP3 / 2009

TENTANG

PEMBENTUKAN LEMBAGA KEUANGAN DESA PENYALUR DANA PMUK DAN PEMBENTUKAN KELOMPOK TANI PEMANFAAT DANA PENGUATAN MODAL USAHA

KELOMPOK KEGIATAN PROGRAM AKSI DESA MANDIRI PANGAN KABUPATEN NAGEKEO TAHUN 2009

BUPATI NAGEKEO,Menimbang : a. bahwa untuk terwujudnya pendekatan pelayanan permodalan bagi

masyarakat miskin yang tidak tersentuh perbankan serta maraknya

eksploitasi para pelepas uang dan pemberdayaan masyarakat miskin

untuk mengelola usaha maka perlu dibentuk Lembaga Keuangan

Desa;

b. bahwa pemantapan ketahanan pangan masyarakat dilaksanakan

melalui pemberdayaan masyarakat dan lingkungannya masing-

masing, maka peranan kelompok tani sebagai wadah petani perlu

ditingkatkan melalui usaha pertanian yang berwawasan agribisnis

dengan Bantuan Dana Penguatan Modal Usaha Kelompok (PUMK);

c. bahwa lembaga keuangan desa dan kelompok masyarakat petani

yang ditetapkan adalah lembaga keuangan desa dan kelompok yang

berada di lokasi Program Aksi Desa Mandiri Pangan dengan jumlah

dan sumber dana yang tersedia dalam DIPA Program Aksi Desa

Mandiri Pangan Kabupaten Nagekeo Tahun Anggaran 2009;

d. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud pada

huruf (a), huruf (b), dan huruf (c), pembentukan Lembaga Keuangan

Desa, Sasaran Kelompok, Jumlah dan Sumber Dana Penguatan

Modal Usaha Kelompok perlu ditetapkan dengan Keputusan Bupati.

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 64 Tahun 1958 tentang Pembentukan

Daerah-daerah Tingkat I Bali, Nusa Tenggara Barat dan Nusa

Tenggara Timur (Lembaran Negara Tahun 1958 Nomor 115,

Tambahan Lembaran Negara Nomor 1649);

Page 2: BAPEDA

2. Undang-Undang Nomor 69 Tahun 1958 tentang Pembentukan

Daerah-daerah Tingkat II dalam wilayah Daerah-daerah Tingkat I

Bali, Nusa Tenggara Barat dan Nusa Tenggara Timur (Lembaran

Negara Tahun 1958 Nomor 122, Tambahan Lembaran Negara

Nomor 1655);

3. Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1996 tentang Pangan (Lembaran

Negara Tahun 1996 Nomor 99, Tambahan Lembaran Negara Nomor

3656);

4. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintah

Daerah (Lembaran Negara Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan

Lembaran Negara Nomor 4437); sebagaimana diubah beberapa kali

terakhir dengan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2008 tentang

perubahan kedua atas Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004

tentang Pemerintah Daerah (Lembaran Negara Tahun 2008 Nomor

59, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4844);

5. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan

Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah

(Lembaran Negara Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan Lembaran

Negara Nomor 4778);

6. Undang-Undang Nomor 16 Tahun 2006 tentang Sistem

Penyuluhan Pertanian, Perikanan dan Kehutanan (Lembaran Negara

Tahun 2006 Nomor 92, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4660);

7. Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2007 tentang Pembentukan

Kabupaten Nagekeo di Propinsi Nusa Tenggara Timur (Lembaran

Negara Tahun 2007 Nomor 4, Tambahan Lembaran Negara Nomor

4678);

8. Peraturan Pemerintah Nomor 68 Tahun 2002 tentang Ketahanan

Pangan (Lembaran Negara Tahun 2002 Nomor 142, Tambahan

Lembaran Negara Nomor 4254);

9. Peraturan Menteri Pertanian Nomor 341/kpts/OT.140/9/2005

tentang Kelengkapan Organisasi dan Tata Kerja Departemen

Pertanian Junto Peraturan Menteri Pertanian Nomor

12/Permentan/OT.140/2/2007;

10. Peraturan Daerah Kabuapten Nagekeo Nomor 3 Tahun 2008

tentang Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Teknis Daerah

Kabupaten Nagekeo (Lembaran Daerah Kabupaten Nagekeo Tahun

Page 3: BAPEDA

2008 Nomor 3, Seri D Nomor 3);

11. Peraturan Bupati Nagekeo Nomor 1 Tahun 2009 tentang Penetapan

Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun 2008 sebagai

Dasar Pengeluaran Daerah Tahun 2009 (Berita Daerah Kabupaten

Nagekeo Tahun 2009 Nomor 1, Seri A Nomor 1);

12. Peraturan Bupati Nagekeo Nomor 2 Tahun 2009 tentang

Penjabaran Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun 2008

sebagai Dasar Pengeluaran Daerah Tahun 2009 (Berita Daerah

Kabupaten Nagekeo Tahun 2009 Nomor 2, Seri A Nomor 2).

MEMUTUSKAN :

Menetapkan :

KESATU : Membentuk Lembaga Keuangan Desa sebagai Penyalur Dana Penguatan

Usaha Kelompok Kegiatan Program Aksi Desa Mandiri Pangan

Kabupaten Nagekeo Tahun 2009 sebagaimana tercantum dalam

Lampiran Keputusan ini.

KEDUA : Membentuk kelompok masyarakat petani yang terletak dilokasi Program

Aksi Desa Mandiri Pangan Kabupaten Nagekeo sebagai pemanfaat Dana

Penguatan Modal Usaha Kelompok sebagaimana tercantum pada

Lampiran II Keputusan ini.

KETIGA : Tugas dan fungsi Lembaga Keuangan Desa Kegiatan Program Aksi Desa

Mandiri Pangan Kabupaten Nagekeo sebagimana dimaksud pada diktum

KESATU Keputusan ini adalah :

1. sebagai sarana pemberdayaan ekonomi masyarakat desa rawan

pangan;

2. sebagai sarana pengembangan usaha mikro, kecil dan menengah;

3. memberikan layanan permodalan untuk usaha ekonomi produktif;

4. mengembangkan kapasitas masyarakat dan membangun jaringan

usaha; dan

5. membangun kapasitas Lembaga Keuangan Desa yang dapat

meningkatkan jangkauan pelayanan maupun pengembangan usaha.

KEEMPAT : Dana Penguatan Modal Usaha Kelompok (PMUK) dimanfaatkan untuk

kegiatan agribisnis pertanian sesuai potensi wilayah yang tersedia dalam

proses pengembangan kelompok tani menjadi koperasi tani.

KELIMA : Jumlah dan besar pemanfaatan dana PMUK oleh kelompok sesuai

Rencana Usaha Anggota dan Rencana Usaha Kelompok yang diajukan

Page 4: BAPEDA

dan telah diverifikasi oleh tim teknis.

KEENAM : LKD penyalur dana dan kelompok tani pemanfaat Dana Penguatan

Modal Usaha Kelompok wajib membuat laporan pertanggungjawaban

keuangan dan perkembangan fisik kegiatan setiap bulan kepada Bupati

Nagekeo melalui Badan Ketahanan Pangan dan Penyuluhan Pertanian

Kabupaten Nagekeo.

KETUJUH : Segala biaya akibat dari Keputusan ini dibebankan pada Dana Tugas

Pembantuan Satker Badan Ketahanan Pangan dan Penyuluhan Pertanian

Kabupaten Nagekeo.

KEDELAPAN : Keputusan ini berlaku untuk Tahun Anggaran 2009.

Ditetapkan di Mbay

pada tanggal 17 Oktober 2009

BUPATI NAGEKEO,

JOHANES SAMPING AOH