bank dan lembaga keuangan lainnya -...
TRANSCRIPT
BANK DAN LEMBAGA KEUANGAN LAINNYA
Oleh
Safia Anggraeni., M.Pd.
INSTITUT BISNIS MUHAMMADIYAH BEKASI
2016
LITERATUR
1. Bank dan Lembaga Keuangan LainnyaEdisi revisi-Cet.16. Dr. Kasmir. Jakarta: RajaGrafindo Persada, 2015
1. Bank dan Lembaga Keuangan. Prof. Dr. Thamrin Abdulah, MM.,M.Pd & Dr. Francis Tantri, SE., M.M. Jakarta : RajaGrafindo Persada.2013
PENILAIAN
1. Tugas :
a. Mandiri
b. partisipasi dalam kelas
2. Kehadiran
3. UTS ( ujian Tengah Semester)
4. UAS ( Ujian Akhir Semester
Masing-masing bobotnya : 25 %
MATERI1. PENDAHULUAN
2. PERBANKAN DI INDONESIA
3. LEMBAGA KEUANGAN BANK
4. DANA BANK
5. KREDIT BANK
6. JASA BANK
7. BANK SYARIAH
8. LEMBAGA KEUANGAN BUKAN BANK
9. LEASING
10. KOPERASI
11. VALUTA ASING
12. DANA PENSIUN
13. ASURANSI
14. KARTU KREDIT
15. PEGADAIAN
16. LEMBAGA KEUANGAN INTERNASIONAL
17. OTORITAS JASA KEUANGAN
Lembaga Keuangan
Lembaga Keuangan Bank: Lembaga Keu Lain:
> Bank Sentral > Leasing
> Koperasi
> Bank Umum > Valas
> Pegadaian
> BPR > Leasing
> Asuransi
> Bank Syariah > Dana Pensiun
> Koperasi
> Kartu Credit
LEMBAGA KEUANGAN
BANK merupakan lembaga keuangan yang memberikan jasakeuangan berupa menghimpun dana dari masyarakat danmenyalurkan dana dan memberikan jasa jasa keuangan .
1. Bank Sentral
2. Bank Umum
3. Bank Perkreditan Rakyat
LEMBAGA KEUANGAN LAINNYA atau lembaga pembiayaanlebih berfokus pada salah satu bidang saja apakah penyalurandana atau penghimpunan atau keduanya
PENGERTIAN BANKUU RI NO.10 Tahun 1998:
Bank adalah “badan usaha yg menghimpun dana darimasyarakat dalam bentuk simpanan danmenyalurkannya kepada masyarakat dalam bentukkredit dan atau bentuk-bentuk lainnya dalam rangkameningkatkan taraf hidup rakyat banyak “
Dari definisi di atas terdapat 3 tugas bank:
1. Menghimpun Dana Masyarakat
2. Menyalurkan Dana kepada Masyarakat
3. Memberikan Jasa Lalulintas Pembayaran danPeredaran Uang
PENGGOLONGAN BANK UU No.10 tahun 1998
BERDASARKAN JENISNYA
a. Bank Umum
Bank yang melaksanakan kegiatan usaha secarakonvensional dan/atau berdasarkan prinsip syariah yang dalam kegiatannya memberikan jasa dalam lalu lintaspembayaran. Kegiatan Bank umum : Funding, Lending & Services
b. Bank Perkreditan Rakyat (BPR)
Bank yang melaksanakan kegiatan usaha secarakonvensional ataupun berdasarkan prinsip syariah yang dalam kegiatannya tidak memberikan jasa dalam lalu lintaspembayaran. Kegiatan funding dan lending (tidakdiperkenankan untuk simpanan giro, kliring, valas danasuransi.
Jenis Bank Berdasarkan Kepemilikannya
a. Bank Milik pemerintah
b. Bank Milik Swasta Nasional
c. Bank Milik Koperasi
d. Bank Milik Asing
e. Bank Campuran
Untuk bank asing dan bank campuran
dilarang menerima simpanan dalam bentuk tabungan. Kredit diarahkan ke bidang tertentu : perdagangan internasional, penanaman modal asing, kredit yang tidak dapat dipenuhi oleh bank swasta nasional.
Untuk jasa bank lainnya dapat melakukan jasa perbankan seperti Bank Umum
Jenis Bank Berdasarkan kedudukan atau status
a. Bank Devisa
Bank yang dapat melaksanakan transaksi ke luar negeri atau yang berhubungan dengan mata uang asing ( transfer LN, Traveller cheque, pembukaan L/C)
b. Bank Non Devisa
bank yang belum mempunyai ijin untuk melaksanakan transaksi sebagai bank devisa.
Jenis Bank Berdasarkan Cara menentukan harga
a. Bank yang berdasarkan prinsip konvensional
menetapkan bunga sebagai harga baik untuk produk simpanan maupun pinjaman (spread based)
Untuk jasa bank ( fee based)
b. Bank berdasarkan Prinsip syariah
Prinsip bagi hasil (mudharabah)
Prinsip penyertaan modal (musharakah)
Prinsip jual beli dengan memperoleh keuntungan (murabahah)
Sewa murni tanpa pilihan (ijarah)
Pemindahan kepemilikan atas barang yang disewa dari pihak bank oleh pihak lain (ijarah wa iqtina)
BANK SENTRAL
Pengertian:
Bank Sentral adalah bank yang bertugasmemelihara agar sistem moneter berjalanatau bekerja secara efisien sehingga dapatmenjamin tercapainya tingkat pertumbuhankredit/ uang yang beredar sesuai denganyang diperlukan untuk mencapaipertumbuhan ekonomi tanpa mengakibatkaninflasi
BI SEBAGAI BANK SENTRAL INDONESIA
BERTUGAS:
1. Menetapkan dan melaksanakan KebijakanMoneter
2. Mengatur dan menjaga kelancaran sistempembayaran
3. Mengatur dan mengawasi Bank Umum danBPR
4. Hubungan dengan Pemerintah danInternasional
5. Akuntabilitas dan Anggaran
JASA BANK YG PERLU DIKELOLA SECARA PROFESIONAL
FUNDING menghimpun dana :
Tabungan, Deposito, Giro
LENDING menyalurkan dana :
Kredit Investasi, Kredit Modal Kerja, KreditKonsumtif, Kredit Profesi dll
SERVICE Jasa-jasa bank :
Transfer, Kartu Kredit,ATM, Safe Deposit Box,Pembayaran Telepon, Air, dll
SUMBER-SUMBER DANA BANK
Adalah usaha bank dalam menghimpun danauntuk membiayai operasinya
Sumber-sumber dana:
1. Dana dari bank itu sendiri
> Setoran modal dari pemegang saham.
> Cadangan-cadangan bank cadanganlaba tahun lalu
> Laba yang belum dibagi
2. Dana dari masyarakat
> Simpanan Giro
> Simpanan Tabungan
> Simpanan Deposito
lanjutan
3. Dana dari lembaga lainnya
a. Kredit likuiditas dari Bank Indonesia
b.Pinjaman antar bank (interbank call money)
c. Pinjaman dari bank-bank luar negeri
d. Surat Berharga Pasar Uang (SBPU)
BILYET GIRO (BG)
Merupakan surat perintah dari nasabahkepada bank yang memelihara rekeninggiro nasabah tersebut untuk memindahbukukan sejumlah uang dari rekeningyang bersangkutan kepada pihakpenerima yg disebutkan namanya padabank yg sama atau bank lainnya
KEGIATAN PENGALOKASIAN DANA
Pengalokasian dana menyalurkan
kembali dana yang telah dihimpunkepada masyarakat yang membutuhkandalam bentuk pinjaman KREDIT(prinsip konvensional), PEMBIAYAAN(prinsip Syariah)
KREDIT
UU Perbankan No.10 tahun 1998:
Kredit penyediaan uang atau tagihan yangdapat dipersamakan dgn itu, berdasarkanpersetujuan atau kesepakatan pinjammeminjam antara bank dg pihak lain ygmewajibkan pihak peminjam melunasiutangnya setelah jangka waktu ttt dgpemberian bunga.
Pembiayaan penyediaan uang atau tagihan ygdpt dipersamakan itu, berdasarkanpersetujuan atau kesepakatan antara bank dgpihak lain yg mewajibkan pihak yg dibiayai utkmengembalikan uang atau tagihan tsb setelahjangka waktu ttt dg imbalan atu bagi hasil
UNSUR-UNSUR KREDIT
1. Kepercayaan
Suatu keyakinan bahwa kreidt yg diberikan akanbenar-benar akan diterima kembali dimasa yg akandatang
2. Kesepakatan
Dituangkan dalam surat perjanjian dimana masing-masing pihak menandatangani hak dan kewjibannyamasing-masing
3. Jangka waktu
jangka pendek, menengah atau panjang
4. Resiko
Resiko yg disengaja atau resiko yang tidak disengaja
5. Balas jasa
Konvensional bunga
Syariah bagi hasil
TUJUAN KREDIT
1. Mencari keuntungan
Dalam bentuk bunga dan biaya administrasi kredit
2. Membantu usaha nasabah
Untuk memperluas usahanya
3. Membantu pemerintah
Penerimaan pajak,membuka kesempatan kerja, meningkatkan jumlah barang dan jasa yg beredar di masyarakat, menghemat devisa negara (produk-produk yg sebelumnya diimpor, shg bisa memproduksi sendiri), menambah devisa (produk dari kredit yg dibiayai untuk keperluan ekspor)
FUNGSI KREDIT
Meningkatkan daya guna uang
Meningkatkan peredaran dan lalu lintas uang
Meningkatkan daya guna barang
Meningkatkan peredaran barang
Sebagai alat stabilitas ekonomi
Meningkatkan kegairahan berusaha
Meningkatkan pemerataan pendapatan
Meningkatkan hubungan internasional
JENIS-JENIS KREDIT
1. Dilihat dari segi jaminan
a. Kredit Investasi
b. Kredit Modal Kerja
2. Dilihat dari segi tujuan kredit
a. Kredit Produktif
b. Kredit Konsumtif
c. Kredit Perdagangan
3. Dilihat dari segi jangka waktu
a. Kredit Jangka Pendek
b. Kredit Jangka Menengah
c. Kredit Jangka Panjang
JAMINAN KREDIT
1. Dengan Jaminan
> Jaminan benda berujud :
a. Tanah
b. Bangunan
c. Kendaraan bermotor
> Jaminan benda tak berujud :
a. Sertifikat Tanah
b. Bilyet Deposito
> Jaminan orang
2. Tanpa Jaminan
Diberikan untuk perusahaan yg benar-benar bonafitdan profesional, shg kemungkinan kredit tsb macetsangat kecil
PRINSIP-PRINSIP PEMBERIAN KREDIT
Prinsip 5 C:1. Character sifat atau watak
2. Capacity kemampuan mengembalikankredit
3. Capital likuiditas, solvabilitas,rentabilitas
4. Collateral jaminan
5. Condition kondisi ekonomi, politik saatini
TEKNIK PENYELESAIAN KREDIT MACET
1. Rescheduling:
a. Memperpanjang jangka waktu kredit
b. Memperpanjang jangka waktu angsuran
2. Reconditioning:
Merubah berbagai persyaratan:
a. Kapitalisasi bunga, yaitu bunga dijadikan hutang pokok
b. Penundaan pembayaran bunga s/d waktu ttt
c. Penurunan suku bunga
d. Pembebasan bunga
lanjutan
3. Restructuring
a. Menambah jumlah kredit
b. Menambah equity:
> Menyetor uang tunai
> Tambahan dari pemilik
4. Kombinasi
Kombinasi dari ketiga jenis
5. Penyitaan jaminan
JASA-JASA BANK LAINNYA
Tujuan pemberian jasa-jasa bank
mendukung dan memperlancar kegiatanmenghimpun dana dan menyalurkan dana
Semakin lengkap jasa bank yang diberikan,semakin baik
Lengkap tidaknya jasa bank yang diberikantergantung dari kemampuan bank tersebut,baik dari segi modal, perlengkapan fasilitassampai personil yang mengoperasikan
KEUNTUNGAN JASA-JASA BANK
1. Spread Selisih bunga simpanan dengan bunga pinjaman
2. Fee based keuntungan dari transaksi dalam jasa-jasa bank
> Biaya Administrasi
> Biaya Kirim
> biaya Tagih
> biaya Provisi dan Komisi
JENIS-JENIS JASA BANK LAINNYA
1. Kiriman uang (transfer)
Merupakan jasa pengiriman uang lewatbank baik dalam kota, luar kota atau luarnegeri
Sarana yang biasa digunakan:
> Surat
> Telex
> Faximile
> On Line Komputer
2. Kliring (clearing)
Merupakan jasa penyelesaian hutang piutangantar bank dengan cara saling menyerahkanwarkat-warkat yang akan dikliringkan dilembaga kliring. Lembaga kliring ini dibentukdan dikoordinir oleh BI setiap hari
Tujuan kliring:
a) Untuk memajukan dan memperlancar lalulintas pembayaran giral
b) Agar perhitungan penyelesaian utangpiutang dapat dilaksanakan lebihmudah, aman dan efisien
Warkat-warkat yang diselesaikan di lembagakliring:
Cek
Bilyet Giro
Wesel Bank
Surat Bukti Penerimaan Transfer dari luar kota
Lalu Lintas Giral
Proses penyelesaian kliring:
1. Kliring Keluar, membawa warkat-warkatkliring ke lembaga kliring dan menyerahkankepada yang berhak
2. Kliring masuk, menerima warkat di lembagakliring dan diproses di bank yangbersangkutan
3. Pengembalian kliring (clearing return)
Proses kliring berjalan setiap hari, padasore harinya masing-masing bankmembuat perhitungan kliring hari ini
> Menang kliring jumlah tagihanwarkat kliringnya melebihipembayaran warkat kliringnya,sehingga terdapat saldokemenangan dan sebaliknya
Jika kalah kliring harus menutup hariini, jika tidak bisa Call Money
pinjaman antar bank dengan jangkawaktu pendek
3. INKASO (Collection)
Merupakan jasa bank untuk menagihkanwarkat-warkat dari luar kota atau luar negeri
Warkat-warkat yang dapat diinkasokan atauditagihkan:
# Cek
# Bilyet Giro
# Kuitansi
# Deviden
4.SAFE DEPOSIT BOX
Merupakan jasa-jasa bank yang diberikankepada nasabahnya
Berbentuk kotak dengan ukuran tertentu dandisewakan kepada nasabah yangberkepentingan untuk menyimpan barangberharga
Pembukaan dilakukan dengan 2 anak kunci,satu untuk nasabah satu untuk bank
Yang di simpan antara lain:
Saham
Obligasi
Emas
Berlian
Permata
Dll
5. BANK CARD
Merupakan kartu plastik yang dikeluarkanoleh bank yang diberikan kepada nasabahnyauntuk dapat dipergunakan sebagai alatpembayaran di tempat-tempat tertentu
6. BANK NOTES
Merupakan uang kartal asing yangdikeluarkan dan diterbitkan oleh bank di luarnegeri sering disebut “devisa tunai”yang mempunyai sifat-sifat seperti uang tunai
Contoh:
Bank Note kuat: USD, Yen, Deutsche Mark,dll
Bank Note lemah: Thai Baht, dll
7. TRAVELLERS CHEQUE
Sering disebut Cek Wisata atau cekperjalanan yang biasa digunakan oleh merekayang hendak bepergian atau sering dibawaoleh turis
Keuntungan penggunaan travellers cheque:
Memberikan kemudahan berbelanja
Mengurangi resiko kehilangan uang
Memberikan rasa percaya diri
Dapat dijadikan cindera mata atau hadiah
8. LETTER OF CREDIT
Merupakan salah satu jasa bank yangdiberikan kepada masyarakat untukmemperlancar arus barang (ekspor-impor)termasuk barang dalam negeri (antar pulau)
Suatu pernyataan dari bank atas permintaannasabah (importir) untuk menyediakan danmembayar sejumlah uang tertentu untukkepentingan pihak ketiga (penerima L/C atauekspor) sering disebut kredit berdokumenatau dokumentary credit
Kegunaan L/C:
Untuk menampung dan menyelesaikankesulitan-kesulitan dari pihak pembeli(importir) maupun penjual (eksportir) dalamtransaksi dagangannya
JENIS-JENIS L/C
a.Revocable L/C
L/c yang setiap saat dapat dibatalkan ataudirubah sepihak oleh bank pembuka tanpapemberitahuan dulu kepada pihak yg terkait
b.Irrevocable L/C
L/C yang tidak dapat dibatalkan atau diubahtanpa persetujuan dari semua pihak ygterkait
c. Sight L/C
L/C yang syarat pembayarannya langsungpada saat dokumen diajukan oleh eksportirkepada advise bank
lanjutan
d.Usance L/C
L/C yang pembayarannya baru dilakukan dengan tenggang waktu tertentu, misal 1 bulan dari pengapalan atau 1 bulan setelah penunjukan dokumen
e.Restricted L/C
L/C yang pembayarannya atau penerusan L/C hanya dibatasi kepada bank-bank tertentu saja yang namanya tercantum dalam L/C
f. Unrestricted L/C
L/C yang membebaskan negosiasi dokumen dibank manapun
g. Red clause L/C
L/C dimana bank pembuka L/C memberi kuasakepada bank pembayar untuk membayar mukakepada benefeciary sebelum menyerahkanuang dokumen
h. Transferable L/C
L/C yang memberikan kepada benefeciaryuntuk memindahkan sebagian atau seluruhnilai L/C kepda satu pihak atau beberapa pihaklainnya
i. Revolving L/C
L/C yang penggunaannya dapat dilakukansecara berulang-ulang
9. BANK GARANSI DAN REFERENSI BANK
Merupakan jaminan yang diberikan oleh bankkepada suatu pihak, baik perorangan,perusahaan atau badan lainnya dalam bentuksurat jaminan
Pemberian jaminan dengan maksud bankmenjamin akan memenuhi kewajiban-kewajiban dari pihak yang dijaminkan kepadapihak yang menerima jaminan, apabila yangdijamin kemudian hari ternyata tidakmemenuhi kewajiban kepada pihak lainsesuai dengan yang diperjanjikan atau cederajanji
10. PEMBERIAN JASA-JASA DI PASAR MODAL
Penjamin emisi (underwriter)
Penjamin (guarantor)
Wali amanat (trustee)
Pialang (broker)
Pedagang efek (dealer)
Perusahaan pengelola investment (investment company)
11. MENERIMA SETORAN-SETORAN
Pembayaran listrik
Pembayaran telepon
Pembayaran pajak
Pembayaran uang kuliah
Pembayaran rekening air
Setoran ONH
12. MELAKUKAN PEMBAYARAN
Gaji
Pensiun
Bonus
Deviden
PENGERTIAN PERBANKAN SYARIAH
Perbankan Syariah atau Perbankan Islam adalah suatu sistem perbankan yang dikembangkan berdasarkan syariah (hukum) Islam
Sistem ini didasari larangan dalam agama Islam untuk memungut atau meminjam dengan bunga atau yang disebut dengan riba, serta larangan investasi untuk usaha yang dikatagorikan haram misal : produksi
makanan, minuman haram.
Sejarah Perbankan Syariah di Indonesia
Di Indonesia pelopor perbankan syariah adalah Bank Muamalat Indonesia pada tahun 1991 yang diprakarsai MUI dan pemerintah dan didukung ICMI dan pengusaha muslim.
Saat ini keberadaan bank syariah di Indonesia telah diatur dalam UU no.10 tahun 1998.
PRINSIP/HUKUM BANK SYARIAH
1. Pembayaran terhadap pinjaman dengan nilai yang berbeda dari nilai pinjaman dengan nilai ditentukan sebelumnya tidak diperbolehkan.
2. Pemberi dana harus turut berbagi keuntungan dan kerugian akibat hasil usaha institusi yang meminjam dana.
3. Islam tidak memperbolehkan “Menghasilkan uang dari uang”
4. Unsur Gharar (spekulasi) tidak diperkenankan.
5. Investasi hanya boleh diberikan pada usaha usaha yang tidak diharamkan dalam Islam.
SOAL LATIHAN
1. Jelaskan perbedaan antara lembaga keuangan dan lembaga keuangan lainnya
2. Jelaskan Pengertian Bank.
3. Apakah yang dimaksud dengan bank Central?
4. Sebutkan jenis bank yang anda ketahui dan berikan contohnya.
5. Sebutkan jasa-jasa (services) bank yang anda ketahui.
6. Sebutkan jenis-jenis dana bank yang anda ketahui.
7. Apakah perbedaan dari bank konvensional dan bank syariah?
8. Jelaskan Fungsi dari Kredit.
9. Sebutkan teknik penyelesaian kredit macet.
10. Apakah perbedaan antara bank Devisa dan bank bukan devisa?