buku pedoman kkl - ibmb.ac.idibmb.ac.id/site/wp-content/uploads/2017/07/buku-pedoman-kkl.pdf ·...

30
BUKU PEDOMAN KULIAH KERJA LAPANGAN (KKL) INSTITUT BISNIS MUHAMMADIYAH BEKASI DIBUAT OLEH: TIM PENYUSUN INSTITUT BISNIS MUHAMMADIYAH BEKASI BEKASI 2017

Upload: lamthuan

Post on 08-Mar-2019

250 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: BUKU PEDOMAN KKL - ibmb.ac.idibmb.ac.id/site/wp-content/uploads/2017/07/BUKU-PEDOMAN-KKL.pdf · Perguruan Tinggi yang siap pakai ... Lapangan (KKL) untuk membaca dan mempelajari isi

0

BUKU PEDOMANKULIAH KERJA LAPANGAN (KKL)

INSTITUT BISNIS MUHAMMADIYAH BEKASI

DIBUAT OLEH:

TIM PENYUSUN

INSTITUT BISNIS MUHAMMADIYAH BEKASIBEKASI

2017

Page 2: BUKU PEDOMAN KKL - ibmb.ac.idibmb.ac.id/site/wp-content/uploads/2017/07/BUKU-PEDOMAN-KKL.pdf · Perguruan Tinggi yang siap pakai ... Lapangan (KKL) untuk membaca dan mempelajari isi

Puji syukur kami panjatkan kehadirat

Kuliah Kerja Lapangan (KKL)

mahasiswa IBM Bekasi yang akan menyusun laporan

sebagai syarat akhir masa studinya pada Jenjang

Menurut UU RI tentang Sistem Pendidikan Nasional No. 20 tahun 2003 menyebutkan

bahwa Perguruan Tinggi menyelenggarakan pendidikan vo

pengetahuan khusus. Perguruan Tinggi

yang siap pakai. Dalam proses pendidikannya pelajaran teori dilengkapi dengan

laboratorium dan magang

pemahaman mahasiswa tentang dunia industri maka

perusahaan/industri dapat menambah pengetahuan mahasiswa tentang dunia kerja yang

sesungguhnya.

Disadari bahwa tuntutan kebutuhan kerja bagi mahasiswa IBM Bekasi ke depan akan terus

semakin kompetitif. Dengan tingkat persaingan yang semakin tinggi di pasar kerja,

menjadi alasan bahwa maha

pengalaman lapangan, selain tentunya bekal kemampuan teoritik dan analitik. Oleh karena

itu, IBM Bekasi memasukan

mahasiswa sebelum menempuh ujian akhir (Skripsi).

Buku pedomanKuliah Kerja Lapangan

itu, diharapkan kepada para mahasiswaa, dosen dan panitia pelaksana

Lapangan (KKL) untuk membaca dan mempelajari isi pedoman ini

Akhirnya, kritik dan saran kami tetap dibutuhkan demi penyempur

Institut Bisnis Muhammadiyah Bekasi

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, karena berkat rahmat

(KKL) telah selesai disusun, pedoman ini diperuntuk

yang akan menyusun laporan Kuliah Kerja Lapangan

sebagai syarat akhir masa studinya pada Jenjang Sarjana (S1).

Menurut UU RI tentang Sistem Pendidikan Nasional No. 20 tahun 2003 menyebutkan

menyelenggarakan pendidikan vokasi dalam sejumlah bidang

Perguruan Tinggi bertujuan untuk menciptakan tenaga terampil

ng siap pakai. Dalam proses pendidikannya pelajaran teori dilengkapi dengan

magang (terangkum dalam program KKL). Untuk memperkuat

pemahaman mahasiswa tentang dunia industri maka Kuliah Kerja Lapangan (

dapat menambah pengetahuan mahasiswa tentang dunia kerja yang

Disadari bahwa tuntutan kebutuhan kerja bagi mahasiswa IBM Bekasi ke depan akan terus

semakin kompetitif. Dengan tingkat persaingan yang semakin tinggi di pasar kerja,

asan bahwa mahasiswa IBM Bekasi sebelum lulus telah

pengalaman lapangan, selain tentunya bekal kemampuan teoritik dan analitik. Oleh karena

itu, IBM Bekasi memasukan Kuliah Kerja Lapangan (KKL) sebagai syarat wajib bagi

menempuh ujian akhir (Skripsi).

Kerja Lapangan (KKL) ini diharapkan menjadi acuan. Oleh karena

itu, diharapkan kepada para mahasiswaa, dosen dan panitia pelaksana

untuk membaca dan mempelajari isi pedoman ini

Akhirnya, kritik dan saran kami tetap dibutuhkan demi penyempurnaan buku pedoman ini.

Bekasi, 03 Juli 2017Institut Bisnis Muhammadiyah Bekasi

Rektor,

Dr. H. Suryatmono, SH., MMNBM. 1082093

1

Allah SWT, karena berkat rahmat- Nya pedoman

telah selesai disusun, pedoman ini diperuntukkan bagi

Kerja Lapangan (KKL)

Menurut UU RI tentang Sistem Pendidikan Nasional No. 20 tahun 2003 menyebutkan

kasi dalam sejumlah bidang

bertujuan untuk menciptakan tenaga terampil

ng siap pakai. Dalam proses pendidikannya pelajaran teori dilengkapi dengan Kuliah di

). Untuk memperkuat

Kerja Lapangan (KKL) di

dapat menambah pengetahuan mahasiswa tentang dunia kerja yang

Disadari bahwa tuntutan kebutuhan kerja bagi mahasiswa IBM Bekasi ke depan akan terus

semakin kompetitif. Dengan tingkat persaingan yang semakin tinggi di pasar kerja,

sebelum lulus telah dibekali berbagai

pengalaman lapangan, selain tentunya bekal kemampuan teoritik dan analitik. Oleh karena

ebagai syarat wajib bagi

ini diharapkan menjadi acuan. Oleh karena

itu, diharapkan kepada para mahasiswaa, dosen dan panitia pelaksana Kuliah Kerja

untuk membaca dan mempelajari isi pedoman ini dengan seksama.

naan buku pedoman ini.

Page 3: BUKU PEDOMAN KKL - ibmb.ac.idibmb.ac.id/site/wp-content/uploads/2017/07/BUKU-PEDOMAN-KKL.pdf · Perguruan Tinggi yang siap pakai ... Lapangan (KKL) untuk membaca dan mempelajari isi

2

DAFTAR ISI

HalamanKATA PENGANTAR…………………………………………………….. 1DAFTAR ISI……………………………………………………………… 2BAB I PENDAHULUAN………………………………………………... 31.1 Latar Belakang………………………………………………………… 31.2 Pengertian……………………………………………………………... 31.3 Visi dan Misi………. ………………………………………………… 41.4 Tujuan………………..……………………………………………….. 4

1.4.1 Umum…………………………………………………………… 41.4.2 Khusus…………………………………………………………... 4

1.5 Sasaran dan Manfaat…………………………………………………... 41.5.1 Mahasiswa………………………………………………………. 51.5.2 Perusahaan………………………………………………………. 51.5.3 IBM Bekasi……………………………………………………… 5

BAB II PERSYARATAN DAN PELAKSANA……………………… 62.1 Persyaratan……………………………………………………………. 62.2 Pelaksanaan…………………………………………………………… 62.3 Pelaksanaan di Lapangan……………………………………………… 10BAB III SISTEMATIKA PENULISAN………………………………... 123.1 Sistematika Penulisan…….………………………………………….... 123.2 Tata Cara Penulisan…………………………………………………… 13BAB IV PEDOMAN DAN EVALUASI KKL………….………………. 184.1 Disiplin Perusahaan…….……………………………………………... 184.2 Peranan dan Penampilan Mahasiswa………………………………..… 184.3 Kaitan KKL dengan Akademik……………………………………….. 19BAB V PERATURAN KKL DAN SANKSI …………………………… 205.1 Peraturan………………………………………………………………. 205.2 Sanksi…………………………………………………………………. 20LAMPIRAN 21

Page 4: BUKU PEDOMAN KKL - ibmb.ac.idibmb.ac.id/site/wp-content/uploads/2017/07/BUKU-PEDOMAN-KKL.pdf · Perguruan Tinggi yang siap pakai ... Lapangan (KKL) untuk membaca dan mempelajari isi

3

BAB IPENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Daya saing merupakan isu pokok yang harus menjadi fokus utama manajemen

untuk mengantar organisasi ke dalam kompetisi global. Tanpa upaya menciptakan

daya saing strategis, dapat dipastikan organisasi akan stagnan dan tidak mampu

bersaing di era globalisasi.

Terkait dengan pengembangan daya saing strategis, ada dua pilar utama yang

mutlak menjadi perhatian, yakni: Strategi dan Sumber Daya Manusia.Strategi,

bagaimanapun handalnya hanya akan menjadi sebatas retorika jika tidak mampu

diimplementasikan oleh SDM terutama pada tingkat operasional. Sebaliknya, SDM

yang berkualitas tidak akan mampu mengantar organisasi mencapai visinya jika

rumusan strateginya tidak berbasis pada kompetensi inti yang dimiliki organisasi.

Pendidikan di Institut Bekasi Muhammadiyah Bekasi menyelenggarakan

Program Strata 1 (S1) yang dilaksanakan dalam delapan semester. Pendidikan tersebut

dilaksanakan dengan kurikulum yang berorientasi kepada kebutuhan industri dengan

istilah kurikulum berbasis kompetensi dimana memiliki muatan Kuliah 60% dan teori

40%. Pelaksanaan Kuliah Kerja lapangan (KKL) termasuk ke dalam muatan Kuliah

yang 60% di atas. Dimana Kuliah di ruang kelas dan laboratorium dilakukan mulai

semester I sampai VI.

Kuliah Kerja Lapangan (KKL) merupakan salah satu bagian dari pelaksanaan

kegiatan perkuliahan di IBM Bekasi yang dilaksanakan pada setiap awal semester VII

(Tujuh), mengingat KKL ini memberikan nilai tambah terhadap mahasiswa.

Sesuai dengan tujuan IBM Bekasi, yang mempersiapkan menghasilkan

mahasiswa yang unggul, islami dan berkemajuan sesuai dengan bidangnya sehingga

kami memandang perlu untuk melaksanakan Kuliah Kerja Lapangan (KKL), agar

mahasiswa dapat melihat secara langsung kenyataan yang ada di dunia industri dan

membandingkan dengan ilmu atau teori yang mereka peroleh pada masa kuliah.

1.2 Pengertian

Kuliah Kerja Lapangan (KKL) adalah pembelajaran intrakurikuler yang

mengintegrasikan catur dharma perguruan tinggi Muhammadiyah ke dalam satu paket

program prakrik kerja lapangan yang dilaksnakan oleh mahasiswa. KuliahKerja

Lapangan (KKL) merupakan kegiatan wajib bagi mahasiswa IBM Bekasi berupa

praktik kerja pada dunia industri dan dunia usaha dengan lama waktu 2 (dua) bulan.

Kuliah Kerja Lapangan (KKL) merupakan salah satu bentuk pengajaran dan

pengabdian dengan cara menimba pengetahuan dan pengalaman praktis pada dunia

kerja.Kuliah Kerja Lapangan (KKL) merupakan kegiatan praktik, yakni dengan

terlibat langsung dalam pelaksanaan kegiatan dilapangan/dunia kerja dan dunia

industri. Dengan demikian, sebagai kegiatan intrakurikuler,Kuliah Kerja Lapangan

Page 5: BUKU PEDOMAN KKL - ibmb.ac.idibmb.ac.id/site/wp-content/uploads/2017/07/BUKU-PEDOMAN-KKL.pdf · Perguruan Tinggi yang siap pakai ... Lapangan (KKL) untuk membaca dan mempelajari isi

4

(KKL)menjadi bagian kurikulum yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan

dalam sistem pendidikan tinggi IBM Bekasi.

1.3 Visi dan Misi

1. Visi KKL

Kuliah Kerja Lapangan (KKL) sebagai wahana pembelajaran bagi mahasiswa

untuk mewujudkan potensi dirinya melalui kerja praktik di berbagai instansi

sehingga mampu menemukan solusi atas masalah yang dihadapi dalam

mempraktikan teori yang telah diperoleh di bangku kuliah.

2. Misi KKL

a. Memberikan pembelajaran kepada mahasiswa IBM Bekasi sehingga terjadi

perubahan dalam pola pikir dalam mengatasi masalah di lapangan.

b. Menjamin hubungan dan kerjasama antara IBM Bekasi dengan instansi swasta

dan pemerintah sehingga antara IBM Bekasi dengan instansi swasta dan

pemerintah dapat bersinergi dalam menyelesaikan berbagai persoalan.

c. Meningkatkan kualitas mahasiswa sehingga terwujud daya saing yang tinggi

dalam memasuki dunia kerja.

1.4 Tujuan

1.4.1 Tujuan umum Kuliah Kerja Lapangan (KKL) adalah :

1. Melihat, mengetahui dan memahami secara langsung penerapan ilmu yang di

dapat pada saat perkuliahan.

2. Mengetahui permasalahan-permasalahan yang timbul di dunia kerja serta

mencari solusi penyelesaiannya.

3. Belajar berdisiplin dan bermasyarakat sesuai dengan tuntutan dunia industri

atau perusahaan

4. Menjalin kerjasama yang baik antara Perguruan Tinggi dengan perusahaan

1.4.2 Tujuan Khusus KKL adalah :

1. Menerapkan ilmu dalam penanggulangan masalah yang berhubungan dengan

masalah pada masing-masing program studi.

2. Berfikir dengan wawasan yang luas dalam bekerjasama dengan orang lain dari

berbagai tingkat dan bidang keahlian.

3. Membiasakan diri bekerja secara profesional.

1.5 Sasaran dan Manfaat

Kuliah Kerja Lapangan (KKL) Institut Bisnis Muhammadiyah Bekasi mempunyai

tiga kelompok sasaran, yaitu mahasiswa, SDM di perusahaan dan IBM Bekasi

Page 6: BUKU PEDOMAN KKL - ibmb.ac.idibmb.ac.id/site/wp-content/uploads/2017/07/BUKU-PEDOMAN-KKL.pdf · Perguruan Tinggi yang siap pakai ... Lapangan (KKL) untuk membaca dan mempelajari isi

5

1.5.1 Mahasiswa IBM Bekasi

a. Memperdalam pengertian terhadap cara berpikir dan bekerja secara

interdisipliner, sehingga dapat menghayati adanya ketergantungan kaitan dan

kerjasama antar sektor.

b. Memperdalam pengertian dan penghayatan terhadap kemanfaatan ilmu dan

teknologi yang dipelajarinya

c. Memperdalam pengertian dan penghayatan mahasiswa terhadap kesulitan yang

dihadapi oleh perusahaan.

d. Mendewasakan cara berpiki serta meningkatkan daya penalaran mahasiswa

dalam melakukan penelahaan, perumusan dan pemecahan masalah secara

pragmatis ilmiah.

e. Membina mahasiswa menjadi motivator, dinamisator dan problem solver.

f. Melalui pengalaman bekerja dalam melakukan penelaahan, merumuskan dan

memecahkan masalah secara langsung, akan lebih menumbuhkan sifat

profesionalisme dalam diri mahasiswa dalam arti peningkatan keahlian,

tanggung jawab maupun rasa kesejawatan.

1.5.2 Perusahaan

a. Memperoleh bantuan pemikiran, tenaga dan ilmu dalam pemecahan

permasalahan di perusahaan

b. Memanfaatkan bantuan tenaga mahasiswa untuk melaksanakan program dan

proyek perusahaan yang berada di bawah tanggung jawabnya.

1.5.3 Institut Bisnis Muhammadiyah Bekasi

a. Memperoleh umpan balik sebagai hasil pengintegrasian mahasiswanya

sehingga kurikulum materi perkuliahan dan pengembangan ilmu yang diasuh

di Perguruan Tinggi dapat lebih disesuaikan dengan tuntutan nyata di

perusahaan

b. Memperoleh berbagai kasus yang berharga yang dapat digunakan sebagai

contoh dalam memberikan materi perkuliahan dan menemukan berbagai

masalah untuk pengembangan penelitian.

c. Memperoleh masukan dari kegiatan mahasiswa, dapat menelaah dan

merumuskan keadaan/kondisi nyata yang berguna bagi pengembangan ilmu

dan teknologi

d. Meningkatkan, memperluas dan mempererat kerja sama dengan

instansi/perusahaan melalui rintisan kerja sama dari mahasiswa yang

melaksanakan KKL.

Page 7: BUKU PEDOMAN KKL - ibmb.ac.idibmb.ac.id/site/wp-content/uploads/2017/07/BUKU-PEDOMAN-KKL.pdf · Perguruan Tinggi yang siap pakai ... Lapangan (KKL) untuk membaca dan mempelajari isi

6

BAB IIPERSYARATAN DAN PELAKSANAAN

2.1 Persyaratan

Persyaratan akademik yang harus dipenuhi oleh mahasiswa yang akan

melaksanakan Kuliah Kerja Lapangan (KKL) antara lain:

1. Telah menyelesaikan segala persyaratan administrasi yang dipersyaratkan untuk

kegiatan Kuliah Kerja Lapangan (KKL) antara lain:

- Telah menempuh jumlah SKS tidak kurang dari 110 SKS.

- Kuliah Kerja Lapangan (KKL) dapat dilaksanakan berkelompok (maksimal 3

orang mahasiswa baik itu terdiri dari beberapa prodi yang sama maupun terdiri

dari lintas prodi)

- Bila dalam instansi diterima lebih dari satu kelompok, masing-masing

kelompok harus melaksanakan materi dan tugas yang berbeda.

2. Mahasiswa sudah mengikuti Pembekalan Kuliah Kerja Lapangan (KKL)

3. Mencatumkan mata Kuliah Kerja Lapangan (KKL) pada semester yang akan

ditempuh dalam KRS.

4. Bagi mahasiswa yang sudah bekerja dapat melaksanakan Kuliah Kerja Lapangan

(KKL) ditempat yang bersangkutan bekerja atau dapat melaksanakan Kuliah

Kerja Lapangan (KKL) ditempat kegiatan usaha milik sendiri (bagi mahasiswa

yang mempunyai kegiatan usaha tetap).

5. Bersedia memenuhi ketentuan-ketentuan yang dipersyaratkan oleh

perusahaan/instansi tempat Kuliah Kerja Lapangan (KKL).

2.2 Pelaksanaan

2.2.1 Prosedur

1. Prosedur Umum

Prosedur pengajuan Kuliah Kerja Lapangan (KKL) adalah sebagai berikut:

a. Mahasiswa atau kelompok mahasiwa Kuliah Kerja Lapangan (KKL)

menunjukan persyaratan akademik dan administrasi kepada jurusan (SKS yang

sudah ditempuh 110).

b. Mahasiswa atau kelompok Kuliah Kerja Lapangan (KKL) mengajukan

permohonan untuk dibuatkan Surat pengantar Kuliah Kerja Lapangan (KKL)

yang ditujukan kepada perusahaan yang dimaksud yang ditandatangani oleh

Ketua Prodi.

c. Surat Pengantar dianggap sah apabila dilegalisasi cap dan tanda tangan oleh

Ketua Prodi.

d. Mahasiswa dapat melaksanakan Kuliah Kerja Lapangan (KKL) apabila telah

menerima surat balasan bahwa mahasiswa bersangkutan diterima untuk

melakukan Kuliah Kerja Lapangan (KKL) pada perusahaan tempat mahasiswa

mengajukan permohonan Kuliah Kerja Lapangan (KKL).

2. Prosedur Khusus

a. Mahasiswa mendaftar ke Program Studi dengan membawa:

- Fotocopy transkip nilai terakhir

Page 8: BUKU PEDOMAN KKL - ibmb.ac.idibmb.ac.id/site/wp-content/uploads/2017/07/BUKU-PEDOMAN-KKL.pdf · Perguruan Tinggi yang siap pakai ... Lapangan (KKL) untuk membaca dan mempelajari isi

7

- Fotocopy KTM

- Data instansi dan/atau perusahaan yang hendak dituju

- Map berwarna sesuai dengan ketentuan Prodi

b. Mahasiswa akan mendapatkan surat pengajuan Kuliah Kerja Lapangan (KKL)

ke instansi/perusahaan yang sudah disetujui dan ditandatangani Ketua Prodi.

c. Setelah mendapatkan surat jawaban dari instansi/perusahaan yang menerima

untuk Kuliah Kerja Lapangan (KKL), maka Ketua Prodi akan mengajukan

penunjukan Dosen Pembimbing dan mahasiswa tersebut Ketua Prodi

memberikan kepada mahasiswa:

- Surat rekomendasi Dosen Pembimbing

- Form absensi

- Form penilaian

d. Mahasiswa menemui dosen pembimbing yang telah ditunjuk untuk

mendapatkan persetujuan atau tandatangan.

e. Mahasiswa melaksanakan Kuliah Kerja Lapangan (KKL) sesuai dengan

ketentuan instansi dan menyiapkan laporan.

f. Pada akhir Kuliah Kerja Lapangan (KKL), mahasiswa membuat lembar

pengesahan yang menunjukan bahwa mahasiswa telah malaksanakan Kuliah

Kerja Lapangan (KKL) dengan meminta legalisasi dan/atau meminta surat

keterangan (tanda bukti) dari perusahaan (tanda tangan dan cap istansi) pada

lembar pengesahan (contoh terlampir).

g. Mahasiswa menyelesaikan pembuatan laporan Kuliah Kerja Lapangan (KKL)

yang dibimbing oleh Dosen Pembimbing, dengan jangka waktu selambat-

lambatnya 3 (tiga) bulan terhitung sejak tanggal diterima Kuliah Kerja

Lapangan (KKL) di instansi/perusahaan yang dituju. Jika penyerahan laporan

Kuliah Kerja Lapangan (KKL) melewati batas waktu yang ditentukan maka

mahasiswa yang bersangkutan dianggap gugur.

h. Laporan akhir Kuliah Kerja Lapangan (KKL) tersebut dibuat dalam 3 (tiga)

rangkap (yang akan diberikan kepada perusahaan, program studi dan

perpustakaan) serta 1 (satu) buah dalam bentuk soft copy (bentuk disk/CD).

2.2.2 Tata Tertib KKL

1. Tata Tertib Pembekalan KKL

a. Dosen Pembimbing

1. Menyiapkan materi sesuai dengan yang telah ditetapkan oleh panitia

pelaksana KKL

2. Sudah berada di kelas 5 menit sebelum pembekalan dimulai

3. Memberi materi sebagai narasumber dan atau sebagai pemimpin diskusi

4. Materi diberikan selama satu jam dan sisanya untuk diskusi

5. Apabila ada waktu tambahan khusus untuk diskusi, maka dosen

pembimbing diwajibkan memimpin diskusi bersama-sama sampai selesai

6. Bila berhalangan hadir, agar memberitahukan kepada panitia selambat

lambatnya 2 hari sebelum pembekalan diberikan, agar dapat disi jadwalnya

dengan materi yang lain.

7. Menyelenggarakan absensi mahasiswa

8. Menyampaikan pengumuman-pengumuman (jika ada)

Page 9: BUKU PEDOMAN KKL - ibmb.ac.idibmb.ac.id/site/wp-content/uploads/2017/07/BUKU-PEDOMAN-KKL.pdf · Perguruan Tinggi yang siap pakai ... Lapangan (KKL) untuk membaca dan mempelajari isi

8

b. Panitia

1. Menyiapkan ruangan dan perlengkapan lainnya untuk pembekalan

2. Mengambil langkah-langkah darurat apabila dipandang perlu

3. Segera mentabulasi absensi dan lain-lain yang dipandang perlu untuk

evaluasi selama pembekalan

4. Menyiapkan materi pembekalan, form evaluasi dan lain-lain bila ada

5. Menerima pengaduan usul dan saran dari mahasiswa dan dosen

pembimbing

c. Mahasiswa

1. Seluruh mahasiswa KKL sudah berada di kelas 10 menit sebelum

pembekalan di mulai.

2. Mahasiswa wajib mengikuti pembekalan dengan baik dari awal sampai

selesai

3. Mahasiswa mengisi absensi dengan baik dan benar sesuai dengan namanya

sendiri

4. Melaporkan kepada panitia dengan segera, hal-hal yang perlu mendapat

perhatian atau penanganan dengan cepat.

5. Mengikuti seluruh acara selama pembekalan yang ditentukan oleh panitia.

2. Tata Tertib Pembekalan KKL

1. Menjaga nama baik almamater IBM Bekasi.

2. Menjaga penampilan, menyesuaikan dengan lingkungan Kuliah Kerja

Lapangan (KKL), serta diwajibkan:

a. Tidak menggunakan sandal

b. Tidak menggunakan baju kaos

c. Tidak memakai jeans

3. Menyesuaikan diri dengan waktu setempat.

2.2.3 Waktu dan Tempat KKL

1. Kuliah Kerja Lapangan (KKL) dilaksanakan antara 2-3 bulan, atau sesuai

dengan kebutuhan/kesempatan yang diberikan pihak perusahaan.

2. Tempat Kuliah Kerja Lapangan (KKL) merupakan perusahaan tempat

mahasiswa mengaplikasikan ilmunya sekaligus menambah ilmu dan

pengalaman di dunia kerja nyata yang sesuai dengan ilmunya. Penentuan

perusahaan berdasarkan atas tempat mahasiswa bekerja dan yang bekerjasama

dengan pihak IBM Bekasi.

3. Waktu pelaksanaan Kuliah Kerja Lapangan (KKL) pada saat libur perkuliahan

semester atau disesuaikan dengan tidak mengganggu jam perkuliahan.

2.2.4 Pembentukan Panitia.

Agar pelaksanaan Kuliah Kerja Lapangan (KKL) dapat terselenggara dengan

baik, keseluruhan kegiatan berada dibawah tanggung jawab Rektor melalui Kepala

Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM). Kelembagaan

pelaksanaan KKL di Universitas Pendidkan Nasional disebut ”Panitia Pelaksana

KKL IBM Bekasi” yang dibentuk berdasarkan SK Rektor.

Page 10: BUKU PEDOMAN KKL - ibmb.ac.idibmb.ac.id/site/wp-content/uploads/2017/07/BUKU-PEDOMAN-KKL.pdf · Perguruan Tinggi yang siap pakai ... Lapangan (KKL) untuk membaca dan mempelajari isi

9

2.2.5 Pendekatan Sosial.

Pendekatan sosial dimaksudkan untuk menyebarluaskan pengertian, maksud

dan tujuan KKL sehingga dapat terbina kerja sama erat dengan semua pihak dalam

usaha menyukseskan program KKL.

a. Pendekatan Sosial Ke Dalam

Ditujukan kepada semua civitas akademika IBM Bekasi yaitu:

1. Pimpinan Institut / Fakultas / Program Studi / Pusat Penelitian melalui rapat-

rapat, surat menyurat dan informasi.

2. Staf Pengajar / Dosen sebagai dosen pembekalan, dosen pembimbing, melalui

informasi maupun surat menyurat.

3. Mahasiswa, melalui Pimpinan Fakultas / Program Studi atau langsung dengan

surat menyurat, Publikasi dan lain-lain.

4. Pegawai / Tenaga Administrasi melalui surat menyurat, bantuan tenaga kerja

karyawan (dalam kepanitian pelaksanaan KKL).

b. Pendekatan Sosial Ke Luar

Yaitu penerangan dan penjelasan tentang program KKL di luar Perguruan

Tinggi yang ditujukan kepada Instansi/Perusahaan melalui Pimpinan

Instansi/Perusahaan dengan cara konsultasi dan mengikutsertakan dalam

memberikan materi pembekalan.

2.2.6 Penjajagan Lokasi

Penjajagan lokasi bermaksud untuk mendapatkan keterangan yang cukup lengkap

dan terinci tentang perusahaan tempat KKL.

a. Tujuan Penjajagan

Penjajagan lokasi merupakan pengamatan perusahaan yang akan ditempatioleh

mahasiswa, bertujuan untuk:

1. Mengadakan pendekatan sosial terhadap pimpinan perusahaan

2. Mengetahui potensi dan permasalahan perusahaan

3. Mengetahui aspirasi perusahaan tentang pelaksanaan KKL perusahaan

masing-masing.

b. Cara Penjajagan

Penjajagan dilakukan oleh panitia dengan wawancara dan pengamatan.

Pimpinan perusahaan dapat menjadi sumber data atau informasi agar dapat

kemudahan dalam pelaksanaan KKL.

c. Kegunaan Hasil Penjajagan.

Untuk penyusunan program kerja oleh mahasiswa yang relevan dengan

Permasalahan di dunia kerja. Oleh karena itu penjajagan perlu juga dilakukan

oleh mahasiswa dan dosen pembimbing lapangan untuk meningkatkan

penguasaan pembimbing kondisi dan permasalahan lokasi KKL.

2.2.7 Penentuan Dosen Pembimbing

Dosen pembimbing diambil dari dosen-dosen di lingkungan IBM Bekasi serta

pengaturannya dilakukan oleh Panitia KKL dengan melibatkan seluruh fakultas

yang ada di lingkungan IBM Bekasi. Jumlah mahasiswa yang dibimbing oleh satu

dosen pembimbing berjumlah 15 mahasiswa.

Page 11: BUKU PEDOMAN KKL - ibmb.ac.idibmb.ac.id/site/wp-content/uploads/2017/07/BUKU-PEDOMAN-KKL.pdf · Perguruan Tinggi yang siap pakai ... Lapangan (KKL) untuk membaca dan mempelajari isi

10

2.2.8 Tugas Dosen Pembimbing:

a. Selama Pembekalan

1. Bertindak selaku moderator/pengarah acara.

2. Menyelenggarakan absensi mahasiswa dan dosen pembimbing.

3. Menyampaikan pengumuman-pengumuman.

b. Mahasiswa ada di Perusahaan

1. Dosen Pembimbing mengunjungi mahasiswa sebanyak tiga kali selama KKL

berlangsung.

2. Mengecek kegiatan mahasiswa dengan buku jadwal kegiatan harian.

3. Memberikan bimbingan atau diskusi tentang permasalahan dan hambatan yang

diajukan oleh mahasiswa.

4. Memeriksa absensi mahasiswa

5. Membantu mencarikan jalan keluar setiap permasalahan mahasiswa apabila

dipandang perlu.

2.2.9 Materi Kuliah Kerja Lapangan (KKL) di IBM Bekasi adalah :

1. Mengetahui struktur organisasi perusahaan tempat KKL

2. Mengetahui Pekerjaan sesuai bidang keahlian yang dimiliki di perusahaan tempat

KKL

3. Mempelajari pekerjaan sesuai bidang keahlian di perusahaan tempat KKL

4. Ikut serta dalam proses atau kegiatan yang ada ditempat KKL

5. Mengetahui bagian-bagian yang terlibat dalam proses kerja

6. Membandingkan antara pengetahuan yang didapat sesuai bidang keahlian di

tempat KKL dengan ilmu yang di dapat di perkuliahan

2.3 Pelaksanaan di Lapangan

2.3.1 Kegiatan Mahasiswa

Kegiatan mahasiswa perusahaan tergantung pada bidang-bidang yang

diprogramkan. Mahasiswa KKL membuat buku jadwal kegiatan harian, yang

didalamnya tercantum kegiatan-kegiatan yang wajib dilaksanakan oleh mahasiswa

KKL, sebagai pedoman umum kegiatannya. Buku jadwal kegiatan harian ini

diharapkan dapat menuntun mahasiswa ke arah kegiatan yang efifien, efektif dan

produktif dan seragam untuk semua desa. Langkah-langkah kegiatan mahasiswa

yang mengikuti kegiatan program KKL ini adalah:

a. Studi Relevansi

b. Melengkapi persyaratan akademis

c. Mematuhi semua peraturan yang berlaku di industri tempat KKL

d. Melaksanakan tugas yang diberikan pembimbing lapangan

e. Membina hubungan baik dengan berbagai pihak

f. Membuat laporan KKL dengan pembimbing dari pembimbing lapangan yang

ditunjuk

Page 12: BUKU PEDOMAN KKL - ibmb.ac.idibmb.ac.id/site/wp-content/uploads/2017/07/BUKU-PEDOMAN-KKL.pdf · Perguruan Tinggi yang siap pakai ... Lapangan (KKL) untuk membaca dan mempelajari isi

11

2.3.2 Pengawasan dan Bimbingan

a. Sistem Bimbingan

Pengawasan dan bimbingan mahasiswa dilapangan dimaksudkan agar kegiatan

mahasiswa dapat terarah dan berlangsung dengan baik. Karena itu faktor

bimbingan sangat menentukan keberhasilan KKL secara keseluruhan pada

umumnya. Sistem bimbingan ini meliputi hal-hal sebagai berikut :

1. Pengawasan dan bimbingan terhadap mahasiswa di lapangan dilakukan oleh

: SDM Perusahaan dan dosen pembimbing

2. Panitia KKL mengkoordinir pengawasan bimbingan ini. Panitia KKL

menerima laporan dosen pembimbing setiap melakukan bimbingan

dilapangan

3. Rektor IBM Bekasi serta pimpinan lainnya bersama-sama dengan panitia

sewaktu-waktu perlu mengadakan pengawasan dan bimbingan langsung

terhadap mahasiswa di lapangan.

b. Metode Bimbingan

1. Secara langsung, pembimbing mendatangi mahasiswa diperusahaan.

Pembimbing berdialog langsung dengan para mahasiswa berusaha mengkaji

pemasalahan dan kesulitan yang ditemui dan secara bersama-sama mencari

jalan keluarnya.

2. Secara tidak langsung, yakni pembimbing minta laporan berkala dari

mahasiswa dari segala kegiatan dan kemajuan yang dicapai, hambatan-

hambatan dan cara pemecahan yang dilakukan (seperti pada laporan harian).

2.3.3 Laporan Mahasiswa

Mahasiswa diwajibkan membuat laporan mengenai kegiatan KKL. Laporan ini

mengenai:

1. Laporan Kegiatan Harian

Adalah penjabaran yang dilakukan sehari-hari, masalah-masalah yang dihadapi

dan cara-cara pemecahannya. Kegiatan tersebut harus disahkan oleh dosen

pembimbing (Lampiran 1)

2. Laporan Individu

Mahasiswa membuat laporan perorangan sesuai dengan disiplin ilmu masing-

masing dan bidang tugas masing-masing di perusahaan (Lampiran 2)

3. Laporan Kelompok

Mahasiswa membuat laporan kelompok sesuai dengan tim yang ada di

perusahaan

Page 13: BUKU PEDOMAN KKL - ibmb.ac.idibmb.ac.id/site/wp-content/uploads/2017/07/BUKU-PEDOMAN-KKL.pdf · Perguruan Tinggi yang siap pakai ... Lapangan (KKL) untuk membaca dan mempelajari isi

12

BAB III

SISTEMATIKA PENULISAN

Laporan Kuliah Kerja Lapangan (KKL)disusun berdasarkan dengan ketentuan

sebagai berikut:

3.1 Sistematika Penulisan

1. Sampul

a. Warna sampul:

1. Manajemen :Kuning

2. Akutansi :Kuning

3. Pembangunan :Kuning

4. Ekonomi Syariah :Kuning

5. Teknik Informatika : Hijau

6. Komunikasi : Biru

b. Isi sampul terdiri dari:

a. Judul Kuliah Kerja Lapangan (KKL)

b. Tempat Kuliah Kerja Lapangan (KKL)

c. Logo IBM Bekasi

d. Nama dan NIM

e. Tahun Pembuatan

2. Lembar pengesahan (Format terlampir):

a. Pembimbing atau pihak yang berwenang di instansi tempat Kuliah Kerja

Lapangan (KKL) (tanda tangan dan cap isntansi)

b. Dosen pembimbing yang telah ditunjuk dari IBM Bekasi

c. Ketua Prodi (tanda tangan dan cap instansi)

d. Kata Pengantar

e. Daftar isi

f. Daftar gambar (bila ada)

g. Daftar tabel (bila ada)

h. Daftar grafik (bila ada)

3. Batang tubuh laporan Kuliah Kerja Lapangan (KKL) terdiri dari:

BAB I: PENDAHULUAN

3.1 Latar BelakangKuliah Kerja Lapangan (KKL)

3.2 Maksud dan Tujuan Kuliah Kerja Lapangan (KKL)

3.3 Sistematika Pelaporan Kuliah Kerja Lapangan (KKL)

BAB II: RUANG LINGKUP PERUSAHAAN

1.1 Sejarah Perusahaan

1.2 Tempat dan Kedudukan Perusahaan

1.3 Bentuk dan Badan Hukum Perusahaan

1.4 Bidang Pekerjaan Perusahaan

1.5 Bidang Pekerjaan divisi/departemen tempat Kuliah Kerja

Page 14: BUKU PEDOMAN KKL - ibmb.ac.idibmb.ac.id/site/wp-content/uploads/2017/07/BUKU-PEDOMAN-KKL.pdf · Perguruan Tinggi yang siap pakai ... Lapangan (KKL) untuk membaca dan mempelajari isi

13

Lapangan (KKL)

1.6 Struktur Organisasi Perusahaan

BAB III: KEGIATAN SELAMA KULIAH KERJA LAPANGAN

3.1 Jadwal Kuliah Kuliah Kerja Lapangan (KKL)

3.2 Cara/Teknik Kuliah Kerja Lapangan (KKL)

3.3 Data Kuliah Kerja Lapangan (KKL)

BAB IV: KESIMPULAN DAN SARAN

4.1 Kesimpulan

4.2 Saran

3.2 Tata Cara Penulisan Laporan

1. Bahan dan Ukuran Kertas

a. bahan Naskah dibuat diatas kertas HVS 80 gr/m2 dan tidak boleh bolak balik.

b. Warna sampul disesuaikan dengan Fakultas masing-masing.

c. Ukuran kertas untuk naskah adalah 21 cm x 29,7 cm (A4);

2. Jenis Huruf

a. Naskah diketik dengan computer menggunakan huruf times new roman 12.

Untuk judul memakai times new roman 14.

b. Lambang, huruf Yunani, atau tanda-tanda yang tidak dapat diketik harus

ditulis dengan rapi memakai tinta hitam.

3. Bilangan dan Satuan

Penulisan bilangan, satuan dan ejaan disesuaikan dengan Ejaan Bahasa Indonesia

yang disempurnakan (EYD) terbitan Pusat Pembinaan dan pengembangan Bahasa

Jakarta.

4. Jarak Baris

Jarak penulisan baris adalah 2 spasi, kecuali abstrak, kutipan langsung, judul atau

daftar.

5. Batas Tepi

Batas-batas pengetikan adalah sebagai berikut:

a. tepi atas : 4 cm

b. tepi bawah : 3 cm

c. tepi kiri : 4 cm

d. tepi kanan : 3 cm

6. Pengisian Ruangan

Penulisan dimulai dari batas tepi kiri sampai ke batas tepi kanan dengan justify

(rata kanan kiri), dan jangan sampai ada ruangan yang terbuang, kecuali

permulaan alinea baru, persamaan daftar, gambar, atau hal-hal lain yang bersifat

khusus.

Page 15: BUKU PEDOMAN KKL - ibmb.ac.idibmb.ac.id/site/wp-content/uploads/2017/07/BUKU-PEDOMAN-KKL.pdf · Perguruan Tinggi yang siap pakai ... Lapangan (KKL) untuk membaca dan mempelajari isi

14

7. Alinea Baru

Alinea baru dimulai pada ketukan yang ke 6 dari batas tepi kiri.

8. Permulaan Kalimat

Bilangan, lambang yang memulai suatu kalimat baru harus dieja.Misalnya tujuh

orang responden.

9. Judul, Sub Judul, Anak Judul, dan lain-lain

a. Judul ditulis dengan huruf besar semua, kemudian diatur kerapian dan

kebenaran pemenggalan kalimat sesuai dengan baris yang ada. Tidak diakhiri

dengan titik.Diketik menggunakan komputer dicetak tebal.

b. Judul BAB ditulis dengan huruf besar (kapital) semua diletakan simetri antara

tepi kiri kanan, tidak diakhiri titik dan dicetak tebal.

c. Sub judul ditulis dari tepi kiri, awal kalimat ditulis huruf besar (kapital),

kecuali kata penghubung, kata depan.

d. Anak sub judul ditulis dari tepi kiri, awal kalimat ditulis huruf besar (kapital)

dan diakhiri dengan tanda titik.

e. Sub anak sub judul ditulis dari tepi kiri, huruf besar (kapital) hanya diawali

kalimat dan diakhiri dengan tanda titik.

10. Penomoran Laporan dan Halaman

a. Judul Laporan Kuliah Kerja Lapangan (KKL) tidak diberi nomor

b. Judul BAB dengan nomor angka romawi (I,II,III dan seterusnya)

c. Tulisan judul dengan huruf kapital

d. Anak sub judul dengan huruf kapital (A,B,Cdan seterusnya)

e. Sub anak sub-judul dengan angka arab (1,2,3 dan seterusnya)

f. Bila ada sub-sub atau anak-anak sub dibawahnya penulisannya diselang-

seling antara angka arab dan huruf kecil dan memberi tambahan tanda

kurung, misalnya a),b), c) dan seterusnya, kemudian sub berikutnya : 1),2),3)

dan seterusnya.

g. Penomoran pada tabel dan gambar diberi nomor urut berdasarkan angka

romawi sesuai dengan nomor BAB, bilamana perlu diikuti dengan angka

biasa yang dipisahkan dengan titik.

11. Halaman

a. Bagian awal laporan, mulai dari halaman judul hingga daftar isi diberi

nomor halaman dengan angka romawi kecil (contoh i, ii, iii dan seterusnya).

b. Bagian isi dan bagian akhir, mulai dari pendahuluan (BABI) sampai

halaman terakhir memakai angka arab sebagai nomor halaman.

c. Nomor halaman BAB ditempatkan dibagian atas kanan kertas. Untuk

halaman selanjutnya diletakan dibagian kanan bawah kertas.

Page 16: BUKU PEDOMAN KKL - ibmb.ac.idibmb.ac.id/site/wp-content/uploads/2017/07/BUKU-PEDOMAN-KKL.pdf · Perguruan Tinggi yang siap pakai ... Lapangan (KKL) untuk membaca dan mempelajari isi

15

12. Bahasa yang Dipakai

a. Bahasa yang dipakai adalah bahasa Indonesia baku (sesuai pedoman yang

diterbitkan oleh Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa, termasuk di

dalamnya EYD).

b. Kalimat tidak dibenarkan menggunkan orang pertama atau kedua (saya, aku,

kita, dan lain-lain) tetapi dibuat berbentuk pasif. Pada penyajian ucapan

terima kasih pada kata pengantar dapat menggunakan penulis.

13. Tabel dan Gambar

a. Tabel

- Judul tabel ditempatkan simetris di atas tabel, tanpa diakhiri dengan

titik.

- Tabel tidak boleh dipenggal, kecuali kalau tidak mungkin diketik dalam

satu halaman. Pada halaman lanjutan tabel dicantumkan nomor tabel

dan ditulis kata (lanjutan) tanpa judul

- Kalau tabel dibuat memanjang kertas, maka bagian atas tabel harus

diletakkan di sebelah kiri

- Tabel diketik simetris

- Tabel lebih dari 2 halaman atau yang harus dilipat, ditempatkan pada

lampiran

b. Gambar

- Bagian grafik, peta dan foto semuanya dibuat gambar (tidak dibedakan)

- Judul gambar diletakkan simetris di bawah gambar, tanpa diakhiri

dengan titik

- Keterangan gambar dituliskan pada tempat-tempat yang lowong di

dalam gambar dan jangan pada halaman lain

- Bila gambar dilukis melebar sepanjang tinggi kertas, maka bagian atas

gambar diletakkan di sebelah kiri

- Skala dan satuan pada grafik harus dibuat sejelas mungkin

- Letak gambar supaya simetris

14. Penulisan Nama

a. Nama penulis yang diacu dalam uraian pengacuan nama penulis

menggunakan nama utama atau nama keluarga.

b. Dalam hal penulis lebih dari dua orang hanya disebut nama penulis

pertama diikuti dengan dkk atau et, al.

Contoh:

- Menurut Luthfan (satu orang penulis)

- Menurut Luthfan dan Bram (dua orang penulis)

- Menurut Luthfan dkk (lebih dari dua orang penulis)

c. Nama penulis lebih dari satu kata, maka tata cara penulisannya

menggunakan nama keluarga (marga) nama utama diikuti dengan koma

dan singkatan-singkatan nama-nama lainnya masing-masing diikuti titik.

Contoh:

a. Sutan Takdir Alisyahbana, ditulis dengan Alisyahbana, S.T

b. Ahmad Syafii Maarif, ditulis dengan AS. Maarif

Page 17: BUKU PEDOMAN KKL - ibmb.ac.idibmb.ac.id/site/wp-content/uploads/2017/07/BUKU-PEDOMAN-KKL.pdf · Perguruan Tinggi yang siap pakai ... Lapangan (KKL) untuk membaca dan mempelajari isi

16

c. M. Luthfan HD Darus, ditulis dengan Darus, M. L HD

d. Derajat Kesarjanaan

Derajat kesarjaan dan gelar lainnya tidak boleh dicantumkan dalam

penulisan nama kecuali dalam ucapan terima kasih.

15. Lembar Pengesahan

Halaman pengesahan diketik pada halaman baru. Halaman ini antara lain

memuat judul, nama penyusun, tanggal pengesahan, nama dan tanda tangan

pembimbing, nama dan tanda tangan ketua jurusan.

16. Daftar Pustaka

Daftar pustaka hanya memuat pustaka yang diacu dalam usulan penelitian

dan disusun ke bawah menurut abjad nama terakhir penulis pertama.

a. Buku: terdiri dari nama penulis,tahun terbit, judul buku, edisi, nama

penerbit dan tempat terbit.

b. Majalah/Jurnal: terdiri dari nama penulis, tahun terbit, judul tulisan, nama

majalah dengan singkatan resminya, jilid/volume.

Berikut ini contoh-contoh daftar pustaka untuk sumber kutipan dari

buku, makalah, surat kabar, karya yang tidak diterbitkan, wawancara,

ensiklopedi, internet, dan lain-lain.

a. Buku

a. Satu orang pengarang:Contoh:Sutan Remy Sjahdeini, 2010, Badan-Badan Usaha, Pustaka UtamaGrafiti, Jakarta.

b. Dua atau tiga orang pengarang:Contoh:J.C.T. Simorangkir dan Woerjono Sastronoto, 2012,PelajaranAkutansi Indonesia, Gunung Agung, Jakarta.

c. Lebih dari tiga orang pengarang, hanya nama pengarang, pertamayang dicantumkan diikuti dkk atau et al.,Contoh:Padmo Wahyono dkk., 2016,Kerangka Landasan PembangunanEkonomi, Pustaka Sinar Harapan, Jakarta.

d. Editor/penyunting/penghimpun.Contoh:Soerjono Soekamto, ed., 2016, Identifikasi Hukum Positif TidakTertulis Melalui Penelitian Hukum Normatif dan Empiris, Ind.Hill,Jakarta.

e. Lembaga atau Badan:Contoh:Sekretariat Negara Republik Indonesia,Konferensi Tingkat TinggiAsean, Bali 23–25 Pebruari 1976.

Page 18: BUKU PEDOMAN KKL - ibmb.ac.idibmb.ac.id/site/wp-content/uploads/2017/07/BUKU-PEDOMAN-KKL.pdf · Perguruan Tinggi yang siap pakai ... Lapangan (KKL) untuk membaca dan mempelajari isi

17

f. Terjemahan:Contoh:F.J.H.M. van der Ven, Pengantar Prilaku Konsumen, Cet. II,(terjemahan Sridadi), Kanisius, Yogyakarta.

b. MajalahPenulisan majalah yang dicantumkan berturut-turut: nama penulis (sepertipada buku), judul tulisan yang di kutip, nama majalah (diberi bergaris,cetak miring atau cetak tebal), nomor, tahun majalah dalam angka Romawi(kalau ada), bulan dan tahun penerbitan, penerbit, tempat penerbitan, dannomor halaman yang dikutip.Contoh:Oemar Seno Adji,“Perkembangan Ekonomi dalam Masyarakat yangMengalami Modernisasi”, Majalah Ekonomi Pembangunan No. 2 Th. X,Maret 2017.

c. Surat Kabar/Artikel/On LineContohg. Lim, “Saatnya Ekonomi Indonesia Bangkit”, Kompas, 28 Agustus,

2016.

h. Fajar Pratama, ‘Akankah Politikus KMP Hadiri Rapat DPRTandingan?’,Detik News (online), 3 Oktober 2014, h 1<http://news.detik.com/read/2014/11/03/070319/2736815/10/akankahpolitikus-kmp-hadiri-rapat-dprtandingann99110160.

d. Skripsi/Tesis/DisertasiContoh:Bramudia, “Masalah-Masalah Pengaturan Cek serta BilyetGiro diIndonesia dalam Rangka Mengembangkan Sistem GiralisasiPembayaran”, Skripsi, Fakultas Ekonomi IBM Bekasi, Bekasi, 2016.

Page 19: BUKU PEDOMAN KKL - ibmb.ac.idibmb.ac.id/site/wp-content/uploads/2017/07/BUKU-PEDOMAN-KKL.pdf · Perguruan Tinggi yang siap pakai ... Lapangan (KKL) untuk membaca dan mempelajari isi

18

BAB IV

PEDOMAN EVALUSI PELAKSANAAN KKL

1. Sistem Penilaian menggunakan penilaian acuan patokan

2. Penilaian dilakukan secara berlanjut mulai dari pembekalan sampai dengan akhir

kegiatan.

3. Penilai:

a. Dosen Pembimbing

b. Perusahaan

c. Panitia Pelaksana KKL

4. Tahap penilaian, unsur-unsur yang dinilai dan rentangan skor (Lampiran 3)

4.1 Disiplin di Perusahaan

Selama bertugas di lapangan diadakan absensi oleh orang-orang yang ditunjuk oleh

Panitia KKL.

1. Absensi dibuat rangkap dua, satu lembar diambil oleh dosen pembimbing pada

setiap kunjungan kemudian diperiksa dan selanjutnya disetorkan ke Panitia setelah

ditandatangani oleh dosen pembimbing. Absensi ini disetorkan setiap bimbingan.

2. Mahasiswa yang absen sebanyak 50% selama 2 bulan maka dinyatakan tidak lulus

KKL dan wajib mengulang di semester berikutnya.

e. Absen yang meragukan akan ditinjau kembali.

f. Mahasiswa yang ketahuan kerjasama dalam pengabsenan diberikan sanksi dengan

pemberian skor masing-masing maksimal 50.

4.2 Peranan dan Penampilan Mahasiswa di Perusahaan

Dalam rangka penyusunan dan pelaksanaan KKL, mahasiswa harus mengadakan

pendekatan dan interaksi kepada SDM, baik secara formal maupun informal.

Perusahaan tentu berharap akan memperoleh sesuatu dari mahasiswa KKL (gagasan

baru yang bermanfaat). Dalam hubungan ini cara berpikir, berkata dan bertingkah laku

hendaknya senantiasa mencerminkan sikap ilmiah dan norma-norma sosial serta

mematuhi peraturan perusahaan demi menjaga citra IBM Bekasi sebagai

almamatermu.

Aspek-aspek yang dapat dinilai antara lain :

1. Kesungguhan dan tanggung jawab dalam melaksanakan tugas.

2. Kedisiplinan dengan peraturan/waktu/tugas.

3. Kemampuan memotivasi

4. Kreatif dalam melahirkan gagasan yang dapat membantu perusahaan.

5. Mudah dan sopan santun dalam pergaulan seluruh karyawan perusahaan

6. Kerjasama dalam tim.

7. Kalau terjadi hal-hal yang mencemarkan nama baik almamater, Panitia akan

mengambil tindakan tegas. Mahasiswa yang bersangkutan dapat digugurkan dari

KKL untuk periode ini.

Page 20: BUKU PEDOMAN KKL - ibmb.ac.idibmb.ac.id/site/wp-content/uploads/2017/07/BUKU-PEDOMAN-KKL.pdf · Perguruan Tinggi yang siap pakai ... Lapangan (KKL) untuk membaca dan mempelajari isi

19

4.3 Kaitan KKL dengan Aturan Akademik

a. KKL mempunyai bobot 3 SKS

b. Skor akhir yang diperoleh selanjutnya diacu ke sistem penilaian

c. Mahasiswa yang memperoleh nilai D diberi kesempatan untuk memperbaiki

nilainya dengan tugas khusus oleh Panitia KKL, dengan nilai pebaikan maksimum

C.

d. Mahasiswa yang memperoleh nilai E harus mengulang KKL pada periode yang

akan datang.

e. Penilaian nilai akhir dilakukan dalam rapat Panitia Pelaksana KKL setelah

mendapat laporan/pertimbangan dari perusahaan

f. Bagi mahasiswa yang merencanakan untuk menyelesaikan studinya dengan

penulisan makalah atau skripsi, maka hasil laporan survai individual dapat

disempurnakan menjadi makalah untuk seminar atau skripsi sesuai dengan

ketentuan pada masing-masing Fakultas/Program Studi.

Page 21: BUKU PEDOMAN KKL - ibmb.ac.idibmb.ac.id/site/wp-content/uploads/2017/07/BUKU-PEDOMAN-KKL.pdf · Perguruan Tinggi yang siap pakai ... Lapangan (KKL) untuk membaca dan mempelajari isi

20

BAB VPERATURAN KKL DAN SANKSI

5.1 Peraturan KKL

Dalam melaksanakan Kuliah Kerja Lapangan (KKL) mahasiswa diwajibkan

mentaati tata tertib yang ditetapkan oleh perguruan tinggi maupun perusahaan tempat

mahasiswa melaksanakanKuliah Kerja Lapangan (KKL), diantaranya:

1. Mentaati peraturan perusahaan tempat Kuliah Kerja Lapangan (KKL) dan peraturan

kampus.

2. Mengikuti jam kerja pada perusaaan tempat Kuliah Kerja Lapangan (KKL).

3. Mahasiswa tidak diperbolehkan pindah tempat Kuliah Kerja Lapangan (KKL), kecuali

disebabkan hal-hal bersifat force majure sehingga perusahaan tempat Kuliah Kerja

Lapangan (KKL) tidak besedia melanjutkan penerimaanKuliah Kerja Lapangan

(KKL) dan/atau sudah terlebih dahulu mendapat persetujuan dari Panitai Kuliah Kerja

Lapangan (KKL) atau Ketua Prodi.

4. Mengenakan AlamamaterIBM Bekasi.

5. Dilarang meninggalkan lokasi Kuliah Kerja Lapangan (KKL) tanpa seizin

pendamping.

6. Menjaga nama baik almamater dan perusahaan tempat Kuliah Kerja Lapangan (KKL).

7. Tidak melakukan tindakan kriminal di perusahaan tempat Kuliah Kerja Lapangan

(KKL).

8. Karya tulis mahasiswa yang berupa laporan Kuliah Kerja Lapangan (KKL) merupakan

karya sendiri dan bukan plagiarism atau self plagiarism.

9. Mahasiswa yang tidak melaksanakan Kuliah Kerja Lapangan (KKL) tidak akan bisa

mengikuti Ujian Akhir (Skripsi).

5.2 Sanksi

Dalam melaksanakan Kuliah Kerja Lapangan (KKL) mahasiswa yang melanggar

Tata Tertib Kuliah Kerja Lapangan (KKL)akan mendapatkan sanksi sesuai dengan tingkat

kesalahan sebagai berikut:

1. Sanksi berat berupa dikeluarkan dari IBM Bekasi.

2. Sanksi sedang berupa tidak lulus dari mata kuliah Kuliah Kerja Lapangan (KKL).

3. Sanksi ringan berupa teguran lisan dan tertulis.

Page 22: BUKU PEDOMAN KKL - ibmb.ac.idibmb.ac.id/site/wp-content/uploads/2017/07/BUKU-PEDOMAN-KKL.pdf · Perguruan Tinggi yang siap pakai ... Lapangan (KKL) untuk membaca dan mempelajari isi

21

LAMPIRAN – LAMPIRAN

PELAKSANAAN KULIAH KERJA LAPANGAN

INSTITUT BISNIS MUHAMMADIYAH BEKASI

Page 23: BUKU PEDOMAN KKL - ibmb.ac.idibmb.ac.id/site/wp-content/uploads/2017/07/BUKU-PEDOMAN-KKL.pdf · Perguruan Tinggi yang siap pakai ... Lapangan (KKL) untuk membaca dan mempelajari isi

22

Lampiran 1.

AGENDA KEGIATAN HARIAN

Minggu I - VIII

Hari/ Tanggal KegiatanParaf

Pembimbing Lapangan

Catatan Khusus Pembimbing Lapangan

………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

.................., ........................20...........Pembimbing Lapangan

. _____________________________

Page 24: BUKU PEDOMAN KKL - ibmb.ac.idibmb.ac.id/site/wp-content/uploads/2017/07/BUKU-PEDOMAN-KKL.pdf · Perguruan Tinggi yang siap pakai ... Lapangan (KKL) untuk membaca dan mempelajari isi

23

Saran-saran dari perusahaan tempat KKL

………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

……………………………………………………………………………………………….

...................., .............................20.......Pimpinan Perusahaan/ Instansi

_______________________________

Page 25: BUKU PEDOMAN KKL - ibmb.ac.idibmb.ac.id/site/wp-content/uploads/2017/07/BUKU-PEDOMAN-KKL.pdf · Perguruan Tinggi yang siap pakai ... Lapangan (KKL) untuk membaca dan mempelajari isi

24

Lampiran 2. FORMAT PENULISAN LAPORAN KKL

LAPORAN KULIAH KERJA LAPANGANDI DIREKTORAT PERPAJAKAN

DIVISI SUMBER DAYA MANUSIAJalan Jend Gatot Subroto Kav 59 Jakarta

Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Kuliah Kerja LapanganProgram Strata I Fakultas Ekonomi& Bisnis

Institut Bisnis Muhammadiyah Bekasi

Diajukan Oleh :

NAMA _______________NIM_________________

PROGRAM STUDI

FAKULTAS EKONOMI& BISNIS

INSTITUT BISNIS MUHAMMADIYAH BEKASI

2017

Page 26: BUKU PEDOMAN KKL - ibmb.ac.idibmb.ac.id/site/wp-content/uploads/2017/07/BUKU-PEDOMAN-KKL.pdf · Perguruan Tinggi yang siap pakai ... Lapangan (KKL) untuk membaca dan mempelajari isi

25

Contoh Halaman Pengesahan

LAPORAN KULIAH KERJA LAPANGANDI DIREKTORAT PERPAJAKAN

DIVISI SUMBER DAYA MANUSIAJalan Jend Gatot Subroto Kav 59 Jakarta

Diajukan Oleh :

NAMA _______________NIM_________________

FAKULTAS EKONOMI & BISNIS

INSTITUT BISNIS MUHAMMADIYAH BEKASI

Disetujui Oleh

Pihak Perusahaan Pembimbing KKL

_________________ _________________

MengetahuiKetua Program Studi

__________________________NIDN

Page 27: BUKU PEDOMAN KKL - ibmb.ac.idibmb.ac.id/site/wp-content/uploads/2017/07/BUKU-PEDOMAN-KKL.pdf · Perguruan Tinggi yang siap pakai ... Lapangan (KKL) untuk membaca dan mempelajari isi

26

Contoh Surat Permohonan Pengajuan Lokasi KKL

SURAT PERMOHONAN PENGAJUAN LOKASI KKL

Bekasi, 2017

Kepada Yth.

Ketua Program Studi Manajemen

di -

Tempat

Dengan hormat,

Saya yang bertandatangan di bawah ini :

Nama :

NIM :

Prodi :

Dengan ini mengajukan Permohonan Tempat KKL sebagai berikut :

Nama Instansi :

Alamat :

Keterangan :

Demikian permohonan inidisampaikan. Atas perhatiannya saya ucapkan terima kasih.-

Hormat Saya,

Nama Mahasiswa

Page 28: BUKU PEDOMAN KKL - ibmb.ac.idibmb.ac.id/site/wp-content/uploads/2017/07/BUKU-PEDOMAN-KKL.pdf · Perguruan Tinggi yang siap pakai ... Lapangan (KKL) untuk membaca dan mempelajari isi

27

Contoh Jurnal Kegiatan

LAPORAN KEHADIRAN KULIAH KERJA LAPANGANDI DIREKTORAT PERPAJAKAN

DIVISI SUMBER DAYA MANUSIAJalan Jend Gatot Subroto Kav 59 Jakarta

Nama :

NIM :

Prodi :

Alamat :

Tempat Praktik :

Periode Kegiatan :

No Hari/Tanggal Pukul KegiatanSupervisi

Nama Tandatangan

1

2

3

4

5

6

7

Mengetahui,

Dosen Pembimbing KKL

(___________________)

Page 29: BUKU PEDOMAN KKL - ibmb.ac.idibmb.ac.id/site/wp-content/uploads/2017/07/BUKU-PEDOMAN-KKL.pdf · Perguruan Tinggi yang siap pakai ... Lapangan (KKL) untuk membaca dan mempelajari isi

28

Lampiran 3.

PARAMETER KRITERIA PENILAIAN

No Parameter Penilaian

Kriteria Penilaian

SangatBaik

Baik Cukup Kurang

100 90 80 70 60 50 40 30

1 Disiplin

2 Motivasi

3 Loyalitas

4 Tanggung Jawab

5 Kerajinan/ketekunan

6Pemahaman terhadap tugas yangdiberikan

7Kemampuan melaksanakantugas-tugas

8 Perawatan terhadap peralatan

9 Kepercayaan pada diri sendiri

10Kecakapan dalam mengambilkeputusan

11 Komunikasi

12 Kerjasama

13 Keselamatan kerja

14 Akhlak/kelakuan

Nilai Akhir

……………, ………………Pembimbing Perusahaan

________________________

Page 30: BUKU PEDOMAN KKL - ibmb.ac.idibmb.ac.id/site/wp-content/uploads/2017/07/BUKU-PEDOMAN-KKL.pdf · Perguruan Tinggi yang siap pakai ... Lapangan (KKL) untuk membaca dan mempelajari isi

29

INSTITUT BISNIS MUHAMMADIYAH

I B M B E K A S IIzin Penyelenggaraan: SK Kemendikbud RI Nomor 578/E/0/2014

Kampus Terpadu Sentra Niaga Kalimalang, Depan Islamic Center Bekasi Jl. A. Yani Blok B No. 11-22Telp. (021) 888 52935, 2951 9277

Website: www.ibmb.ac.id e.mail: [email protected], [email protected]

LEMBAR PENILAIAN KULIAH KERJA LAPANGAN

Laporan Kuliah Kerja Lapangan ini disusun oleh :

Nama : ……………........................................

NIM : ………………....................................

Program Studi : ……………………………………….

Tempat KKL : ………………………………………

Aspek Penilaian Nilai Rata-rata

1. Sistematika penulisan laporanKuliah Kerja Lapangan

2. Pendeskripsian /uraian laporanKuliah Kerja Lapangan

3. Disiplin waktu pembuatanlaporan Kuliah Kerja Lapangan

……………., ………………………...Pembimbing IBM Bekasi

______________________________