balance of payment - zalamsyah.files.wordpress.com · contoh . kasus : suatu perusahaan d. a. lam...

48
Manajemen Persediaan Prof. Dr. Ir. Zulkifli Alamsyah, M.Sc. Program Studi Agribisnis FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS JAMBI 10 9 8 7 6 5 4 3 2 1 20 40 60 80 100 100 80 60 40 20 A B C

Upload: phungcong

Post on 13-Mar-2019

228 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Balance of payment - zalamsyah.files.wordpress.com · Contoh . Kasus : Suatu perusahaan d. a. lam proses produksinya menggunakan 10 ... Grafik Persediaan dalam Model EOQ *) Asumsi:

Manajemen Persediaan

Prof. Dr. Ir. Zulkifli Alamsyah, M.Sc.

Program Studi AgribisnisFAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS JAMBI

10987654321

20 40 60 80 100

100

80

60

40

20A B C

Page 2: Balance of payment - zalamsyah.files.wordpress.com · Contoh . Kasus : Suatu perusahaan d. a. lam proses produksinya menggunakan 10 ... Grafik Persediaan dalam Model EOQ *) Asumsi:

zulkifli_alamsyah

Pengertian Persediaan adalah bahan atau barang yg disimpan

yang akan digunakan untuk memenuhi tujuan tertentu. Persediaan dapat berupa bahan mentah, bahan

pembantu, barang dalam proses, barang jadi, ataupunsuku cadang.

Tujuan Utama Manajemen Persediaan Mengendalikan persediaan agar selalu dapat melayani

kebutuhan bahan/barang dengan tepat, dan denganbiaya yang rendah.

2

Persediaan

http://zalamsyah.wordpress.com

Page 3: Balance of payment - zalamsyah.files.wordpress.com · Contoh . Kasus : Suatu perusahaan d. a. lam proses produksinya menggunakan 10 ... Grafik Persediaan dalam Model EOQ *) Asumsi:

zulkifli_alamsyah

FUNGSI PERSEDIAAN

Menghilangkan risiko keterlambatan pengirimanbahan baku atau barang yang dibutuhkanperusahaan

Menghilangkan risiko jika material yang dipesan tidakbaik sehingga harus dikembalikan

Menghilangkan risiko thdp kenaikan harga barangatau inflasi

Untuk menyimpan bahan baku yang dihasilkansecara musiman sehingga perusahaan tidak akankesulitan bila bahan tersebut tidak tersedia dipasaran

Mendapatkan keuntungan dari pembelianberdasarkan potongan kuantitas (quantity discounts)

Memberikan pelayanan kepada langganan dengantersedianya barang yang diperlukan

3http://zalamsyah.wordpress.com

Page 4: Balance of payment - zalamsyah.files.wordpress.com · Contoh . Kasus : Suatu perusahaan d. a. lam proses produksinya menggunakan 10 ... Grafik Persediaan dalam Model EOQ *) Asumsi:

zulkifli_alamsyah

Klasifikasi ABC merupakan aplikasi persediaan yang memakai prinsip Pareto: the critical few and the trivial many.

Memfokuskan kepada persediaan yang critical (bernilai tinggi) daripada yang trivial (bernilai rendah).

Klasifikasi ABC membagi persediaan dalam 3 kelompok berdasarkan atas volume rupiah tahunan

Kelas A: Memiliki nilai volume rupiah yang tinggi, mewakili 70% dari nilai total volume rupiah, meskipun jumlahnya sedikit (sekitar 20% dari jumlah persediaan)

Kelas B: Nilai volume rupiah yang menengah, mewakili sekitar 20% dari nilai persediaan, dan sekitar 30% dari jumlahpersediaan

Kelas C: Nilai volume rupiahnya rendah, hanya mewakili sekitar 10% dari nilai, tetapi terdiri dari sekitar 50% dari jumlah persediaan.

KLASIFIKASI DALAM PERSEDIAAN

4http://zalamsyah.wordpress.com

Page 5: Balance of payment - zalamsyah.files.wordpress.com · Contoh . Kasus : Suatu perusahaan d. a. lam proses produksinya menggunakan 10 ... Grafik Persediaan dalam Model EOQ *) Asumsi:

zulkifli_alamsyah

10987654321

20 40 60 80 100

100

80

60

40

20A B C

C = 10%

B = 20%

A = 70%

Volume Tahunan(Rp)

Volume Tahunan(%)

Jenis barang dalam persediaan (%)

Grafik Distribusi Persediaan

5http://zalamsyah.wordpress.com

Page 6: Balance of payment - zalamsyah.files.wordpress.com · Contoh . Kasus : Suatu perusahaan d. a. lam proses produksinya menggunakan 10 ... Grafik Persediaan dalam Model EOQ *) Asumsi:

Contoh Kasus :Suatu perusahaan dalam proses produksinya menggunakan 10item bahan baku. Kebutuhan persediaan selama satu tahun danharga bahan baku per unit seperti tertera pada tabel berikut :

Item Kebutuhan(unit/tahun)

Harga(rupiah/unit)

123456789

10

8003000

600800

100024001800

780780

1000

600100

2200550

1500250

25001500

12200200

Kelompokkanlah bahan baku tersebut kedalam klasisifikasi ABC.

zulkifli_alamsyah 6http://zalamsyah.wordpress.com

Page 7: Balance of payment - zalamsyah.files.wordpress.com · Contoh . Kasus : Suatu perusahaan d. a. lam proses produksinya menggunakan 10 ... Grafik Persediaan dalam Model EOQ *) Asumsi:

Penyelesaian:

ItemVolume tahunan

(Unit)

Harga per unit

(rupiah)

Nilaitahunan(ribu Rp)

NilaiKumulatif(Ribu Rp)

NilaiKumulatif

(%)

Kelas

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)9 780 12.200 4807 1.800 2.500 3003 600 2.200 13205 1.000 1.500 4408 780 1.500 15001 800 600 6004 800 550 45006 2.400 250 117010 1.000 200 95162 3.000 100 200

zulkifli_alamsyah 7http://zalamsyah.wordpress.com

1. Urutkan item berdasarkan harga tertinggi ke terendah2. Hitung nilai tahunan (4) dengan cara mengalikan volume (2) dan harga (3)

Page 8: Balance of payment - zalamsyah.files.wordpress.com · Contoh . Kasus : Suatu perusahaan d. a. lam proses produksinya menggunakan 10 ... Grafik Persediaan dalam Model EOQ *) Asumsi:

ItemVolume tahunan

(Unit)

Harga per unit

(rupiah)

Volumetahunan(ribu Rp)

NilaiKumulatif(Ribu Rp)

Nilai Kumulatif

(%)Kelas

(1) (2) (3) (4) (5) (5) (7)9 780 12.200 9.516 9.516

7 1.800 2.500 4.500 14.016

3 600 2.200 1.320 15.336

5 1.000 1.500 1.500 16.836

8 780 1.500 1.170 18.006

1 800 600 480 18.486

4 800 550 440 18.926

6 2.400 250 600 19.526

10 1.000 200 200 19.726

2 3.000 100 300 20.026

Penyelesaian:

zulkifli_alamsyah 8http://zalamsyah.wordpress.com

Hitung nilai tahunan kumulatif (5) dari nilai tahunan (4)

Page 9: Balance of payment - zalamsyah.files.wordpress.com · Contoh . Kasus : Suatu perusahaan d. a. lam proses produksinya menggunakan 10 ... Grafik Persediaan dalam Model EOQ *) Asumsi:

ItemVolume tahunan

(Unit)

Harga per unit

(rupiah)

Volumetahunan(ribu Rp)

NilaiKumulatif(Ribu Rp)

NilaiKumulatif

(%)Kelas

(1) (2) (3) (4) (5) (5) (7)9 780 12200 9516 9.516 47,5

7 1800 2500 4500 14.016 70,0

3 1000 1500 1500 15.336 76,6

5 600 2200 1320 16.836 84,1

8 780 1500 1170 18.006 89,9

1 2400 250 600 18.486 92,3

4 800 600 480 18.926 94,5

6 800 550 440 19.526 97,5

10 3000 100 300 19.726 98,5

2 1000 200 200 20.026 100,0

zulkifli_alamsyah 9http://zalamsyah.wordpress.com

Hitung persentase nilai kumulatif tahunan (6)

Penyelesaian:

Page 10: Balance of payment - zalamsyah.files.wordpress.com · Contoh . Kasus : Suatu perusahaan d. a. lam proses produksinya menggunakan 10 ... Grafik Persediaan dalam Model EOQ *) Asumsi:

ItemVolume tahunan

(Unit)

Harga per unit

(rupiah)

Volumetahunan(ribu Rp)

NilaiKumulatif(Ribu Rp)

NilaiKumulatif

(%)Kelas

(1) (2) (3) (4) (5) (5) (7)9 780 12200 9516 9516 47,5 A7 1800 2500 4500 14016 70,0 A

3 1000 1500 1500 15516 77,5 B5 600 2200 1320 16836 84,1 B

8 780 1500 1170 18006 89,9 B1 2400 250 600 18606 92,9 C

4 800 600 480 19086 95,3 C6 800 550 440 19526 97,5 C

10 3000 100 300 19826 99,0 C2 1000 200 200 20026 100,0 C

zulkifli_alamsyah 10http://zalamsyah.wordpress.com

Penyelesaian Akhir:

Susun klasifikasi persediaan:Nilai kumulatif ≤ 70% : Kelas A

>70% - ≤ 90% : Kelas B>90% : Kelas C

Page 11: Balance of payment - zalamsyah.files.wordpress.com · Contoh . Kasus : Suatu perusahaan d. a. lam proses produksinya menggunakan 10 ... Grafik Persediaan dalam Model EOQ *) Asumsi:

zulkifli_alamsyah

Biaya Pemesanan (Ordering Costs, Procurement Costs): Merupakan biaya2 yg dikeluarkan sehubungan dengan kegiatan pemesanan bahan/barang, sejak daripenempatan pemesanan sampai tersedianya barang di gudang. termasuk set-up costs: utk menyiapkan mesin2 atau

proses manufaktur dr suatu pesanan produksi.

Biaya Penyimpanan (Carrying Costs, Holding Costs): Biaya-biaya yang dikeluarkan akibat diadakannya persediaan barang. % dari harga barang Rupiah per unit barang.

Biaya Kekurangan Persediaan (Shortage Costs, Stock-out Costs):

Biaya yang timbul sebagai akibat tidak tersedianya barang pada waktu diperlukan.

BIAYA-BIAYA DALAM PERSEDIAAN

11http://zalamsyah.wordpress.com

Page 12: Balance of payment - zalamsyah.files.wordpress.com · Contoh . Kasus : Suatu perusahaan d. a. lam proses produksinya menggunakan 10 ... Grafik Persediaan dalam Model EOQ *) Asumsi:

zulkifli_alamsyah

Tiga kemungkinan yang terjadi akibat kekuranganpersediaan:

• Tertundanya penjualan• Kehilangan penjualan• Kehilangan pelanggan

Contoh Perhitungan Biaya Kekurangan Persediaan

12http://zalamsyah.wordpress.com

Kasus Freku-ensi

Probabi-litas

Kerugian(Rp/kasus)

Rata-rata Biaya (Rp)

TertundanyaPenjualan 50 0.25 0 0

Kehilangan Penjualan 130 0.65 500 325

Kehilangan Pelanggan 20 0.10 20.000 2.000

J u m l a h 200 1.00 2.325

Page 13: Balance of payment - zalamsyah.files.wordpress.com · Contoh . Kasus : Suatu perusahaan d. a. lam proses produksinya menggunakan 10 ... Grafik Persediaan dalam Model EOQ *) Asumsi:

zulkifli_alamsyah

Model persediaan Economic Order Quantity Model persediaan dengan pemesanan tertunda Model persediaan dengan potongan kuantitas Model persediaan dengan penerimaan bertahap

Model persediaan digunakan utk menentukan kapan pesanan suatu barang dilakukan dan berapa banyabarang yang dipesan.

13http://zalamsyah.wordpress.com

Page 14: Balance of payment - zalamsyah.files.wordpress.com · Contoh . Kasus : Suatu perusahaan d. a. lam proses produksinya menggunakan 10 ... Grafik Persediaan dalam Model EOQ *) Asumsi:

zulkifli_alamsyah

Asumsi-asumsi yang digunakan:

Barang yang dipesan dan disimpan hanya satu macam

Kebutuhan/permintaan brg adalah konstan dan diketahui

Biaya pemesanan dan biaya penyimpanan adalah konstandan diketahui

Barang yang dipesan segera dapat tersedia dan tidak adapesanan tertunda (diterima dalam satu batch)

Harga barang tetap dan tidak tergantung dari jumlahyang dipesan (tidak ada potongan kuantitas)

Waktu tenggang (lead time) diketahui dan konstan.

MODEL PERSEDIAAN ECONOMIC ORDER QUANTITY - EOQ(Jumlah Pesanan Ekonomis)

14http://zalamsyah.wordpress.com

Page 15: Balance of payment - zalamsyah.files.wordpress.com · Contoh . Kasus : Suatu perusahaan d. a. lam proses produksinya menggunakan 10 ... Grafik Persediaan dalam Model EOQ *) Asumsi:

zulkifli_alamsyah

Grafik Persediaan dalam Model EOQ

*) Asumsi: Permintaan konstan pada setiap periode

Q

Q/2

0 Waktu

Tingkat persediaan*)

Rata-rata persediaan

Tingkat persediaan(Unit)

A B

15http://zalamsyah.wordpress.com

Page 16: Balance of payment - zalamsyah.files.wordpress.com · Contoh . Kasus : Suatu perusahaan d. a. lam proses produksinya menggunakan 10 ... Grafik Persediaan dalam Model EOQ *) Asumsi:

zulkifli_alamsyah

Model Persediaan EOQ: Pendekatan Tabel

PT. Feminim adalah suatu perusahaan yang memproduksi taswanita. Perusahaan ini memerlukan suatu komponen materialsebanyak 12.000 unit selama satu tahun. Biaya pemesanankomponen itu Rp. 50.000 untuk setiap kali pemesanan, tidaktergantung dari jumlah komponen yang dipesan.

Biaya penyimpanan (per unit/thn) sebesar 10% dari nilaipersediaan. Harga komponen Rp 3000 per unit.

Berdasarkan data diatas, manajer perusahaan inginmenentukan jumlah pesanan yang paling ekonomis (EOQ)yang dapat memberikan biaya total persediaan terendah.

16http://zalamsyah.wordpress.com

Kasus PT. Feminim (Halaman 246)

Page 17: Balance of payment - zalamsyah.files.wordpress.com · Contoh . Kasus : Suatu perusahaan d. a. lam proses produksinya menggunakan 10 ... Grafik Persediaan dalam Model EOQ *) Asumsi:

zulkifli_alamsyah

Frekuensi Pemesanan

(Kali)

Jumlah Pesanan

(Unit)

Persediaan Rata-rata

(Unit)

Biaya Pemesa-nan (Rp)

Biaya Penyimpa-nan (Rp)

Biaya Total (Rp)

1 12000 6000 50000 1800000 1850000

2 6000 3000 100000 900000 1000000

3 4000 2000 150000 600000 750000

4 3000 1500 200000 4.00000 650000

5 2400 1200 250000 360000 610000

6 2000 1000 300000 300000 600000

7 1714 857 350000 257143 607143

8 1500 750 400000 225000 625000

Kasus PT. Feminim (Halaman 246)

Pengadaan persediaan lebih ekonomis dilakukan 6 kali dengan jumlah pesanan masing-masimg 2000 unit

17http://zalamsyah.wordpress.com

Page 18: Balance of payment - zalamsyah.files.wordpress.com · Contoh . Kasus : Suatu perusahaan d. a. lam proses produksinya menggunakan 10 ... Grafik Persediaan dalam Model EOQ *) Asumsi:

zulkifli_alamsyah

0200400600800100012001400160018002000

1 2 3 4 5 6 7 8

Biaya (R

ibu

Rp

)

Frekuensi Pesanan

Biaya Total Sebagai Fungsi dari Frekuensi Pesanan

Biaya Pesan Biaya Simpan Biaya Total

Model Persediaan EOQ: Pendekatan Grafik

18http://zalamsyah.wordpress.com

Kasus PT. Feminim

Page 19: Balance of payment - zalamsyah.files.wordpress.com · Contoh . Kasus : Suatu perusahaan d. a. lam proses produksinya menggunakan 10 ... Grafik Persediaan dalam Model EOQ *) Asumsi:

zulkifli_alamsyah

Notasi:D = Jumlah kebutuhan barang (unit/tahun)S = Biaya pemesanan (rupiah/pesanan)h = Biaya penyimpanan sebagai % terhadap nilai barangC = Harga barang (rupiah/unit)H = h x C = Biaya penyimpanan (rupiah/unit/tahun)Q = Jumlah pemesanan (unit/pesanan)F = Frekuensi pemesanan (kali/tahun)T = Jarak waktu antar tiap pesanan (tahun, hari)TC = Total biaya persediaan (rupiah/tahun)

Model Persediaan EOQ: Pendekatan Matematis

Biaya Pemesanan = Frekuensi pesanan X Biaya pesanan= D/Q . S

Biaya Penyimpanan = Persediaan rata-rata X Biaya penyimpanan= Q/2 . H

19http://zalamsyah.wordpress.com

Page 20: Balance of payment - zalamsyah.files.wordpress.com · Contoh . Kasus : Suatu perusahaan d. a. lam proses produksinya menggunakan 10 ... Grafik Persediaan dalam Model EOQ *) Asumsi:

zulkifli_alamsyah

Biaya Total = biaya pemesanan + biaya penyimpanan= D/Q . S + Q/2 . H

EOQ terjadi jika biaya pemesanan = biaya penyimpananD/Q . S = Q/2 . H2 D S = Q2 HQ* = (2DS/H)1/2 = √ (2DS/H)

Q* adalah jumlah pemesanan yang memberikan biaya total persediaan terendahQ* dapat juga dihitung melalui deferensiasi fungsi biaya total:

TC = D/Q . S + Q/2 . H

∂TC/∂Q = - D/Q2. S + H/2 = 0

D/Q2. S = H/2

Q2 H = 2 D S

Q* = (2DS/H)1/2 = √ (2DS/H)

20http://zalamsyah.wordpress.com

Page 21: Balance of payment - zalamsyah.files.wordpress.com · Contoh . Kasus : Suatu perusahaan d. a. lam proses produksinya menggunakan 10 ... Grafik Persediaan dalam Model EOQ *) Asumsi:

zulkifli_alamsyah

Dengan menggunakan contoh yang sama, kita memperoleh data sebagai berikut:

D = 12.000 S = Rp 50.000,-h = 10% C = Rp 3.000,-H = Rp 300,- (H = h x C)

(2)(12.000)(50.000) EOQ = Q* = = 2.000 unit

300

Frekuensi pemesanan:

D 12.000F = = = 6 kali/tahun

Q* 2.000

21http://zalamsyah.wordpress.com

Page 22: Balance of payment - zalamsyah.files.wordpress.com · Contoh . Kasus : Suatu perusahaan d. a. lam proses produksinya menggunakan 10 ... Grafik Persediaan dalam Model EOQ *) Asumsi:

zulkifli_alamsyah

MODEL PERSEDIAAN DENGAN PEMESANAN TERTUNDA (BACK ORDER)

Q = Jumlah setiap pemesanan(Q-b) = On hand inventory, yang menunjukkan jumlah persediaan

pada setiap awal siklus persediaanB = Pesanan tertunda, yaitu jumlah barang yang dipesan tetapi

belum dipenuhi (back order).

Asumsi: jika perusahaan tidak bisa melayani permintaan karenatidak ada persediaan, maka perusahaan akan menanggungbeban biaya kekurangan persediaan

Q(Q-b)

b Waktu

Tingkat persediaan

22http://zalamsyah.wordpress.com

Page 23: Balance of payment - zalamsyah.files.wordpress.com · Contoh . Kasus : Suatu perusahaan d. a. lam proses produksinya menggunakan 10 ... Grafik Persediaan dalam Model EOQ *) Asumsi:

zulkifli_alamsyah

Total biaya persediaan = biaya pemesanan + biaya penyimpanan + biaya kekurangan persediaan

Biaya penyimpanan untuk setiap siklus pesanan:

1 b b2.H= x b x x H =

2 D 2DJumlah pemesanan per tahun = D/Q, maka biaya penyimpanan per tahun:

b2.H D b2.H= x =

2D Q 2Q

Apabila B merupakan kerugian (dalam rupiah) yang timbul akibat tidak tersedianya persediaan untuk setiap unit barang, maka biaya kekurangan persediaan untuk setiap siklus pesanan dapat dihitung sbb:

1 Q-b (Q-b)2.B= x x (Q-b) x B =

2 D 2D

23http://zalamsyah.wordpress.com

Page 24: Balance of payment - zalamsyah.files.wordpress.com · Contoh . Kasus : Suatu perusahaan d. a. lam proses produksinya menggunakan 10 ... Grafik Persediaan dalam Model EOQ *) Asumsi:

zulkifli_alamsyah

D.S b2.H (Q-b)2.BTC = + +

Q 2Q 2Q

Total biaya per tahun:

Dengan menghitung diferensiasi fungsi TC terhadap Q sama dengan nol, maka nilai Q* dapat diperoleh yaitu:

2DS B + H Q* = .

H B

Diferensiasi fungsi TC terhadap b sama dengan nol, maka dapat diperoleh:

2DS B B(Q *- b*) = . = Q*

H B + H B + H

24http://zalamsyah.wordpress.com

Page 25: Balance of payment - zalamsyah.files.wordpress.com · Contoh . Kasus : Suatu perusahaan d. a. lam proses produksinya menggunakan 10 ... Grafik Persediaan dalam Model EOQ *) Asumsi:

zulkifli_alamsyah

Bb* = Q* - Q*B + H

Bb* = Q* 1 - B + H

Atau:

25http://zalamsyah.wordpress.com

Page 26: Balance of payment - zalamsyah.files.wordpress.com · Contoh . Kasus : Suatu perusahaan d. a. lam proses produksinya menggunakan 10 ... Grafik Persediaan dalam Model EOQ *) Asumsi:

zulkifli_alamsyah

Contoh:

Suatu agen alat perkakas listrik mendapatkiriman barang secara reguler sebanyak 240unit/tahun. Biaya pemesanan $50 dan biayapenyimpanan $10 per unit/tahun. Barang yangditerima terbatas sehingga sering mengalamikehabisan stock.

Meskipun demikian, konsumen bersediamenunggu sampai pengiriman yang berikutnyatiba. Biaya kekurangan persediaan (stock-out cost)sebesar $5 per unit.

Berapa ukuran pesanan optimal?

26http://zalamsyah.wordpress.com

Page 27: Balance of payment - zalamsyah.files.wordpress.com · Contoh . Kasus : Suatu perusahaan d. a. lam proses produksinya menggunakan 10 ... Grafik Persediaan dalam Model EOQ *) Asumsi:

zulkifli_alamsyah

D = 240S = 50H = 10B = 5

2DS B + H Q* = . H B

2 (240)(50) 10 + 5= . = 120 10 5

B(Q – b)* = Q* = 120 = 40 B + H5

10 + 5

b* = Q* – (Q – b)* = 120 – 40 = 80

27http://zalamsyah.wordpress.com

Page 28: Balance of payment - zalamsyah.files.wordpress.com · Contoh . Kasus : Suatu perusahaan d. a. lam proses produksinya menggunakan 10 ... Grafik Persediaan dalam Model EOQ *) Asumsi:

zulkifli_alamsyah

MODEL PERSEDIAAN DENGAN POTONGAN KUANTITAS (QUANTITY DISCOUNTS)

Dalam pembelian barang yang menggunakan potongan kuantitas (quantity discounts), harga barang akan bervariasi menurut jumlah barang yang dibeli.

Total biaya = biaya pemesanan + biaya penyimpanan + biaya pembelian

D Q TC = S + H + DC

Q 2

28http://zalamsyah.wordpress.com

Page 29: Balance of payment - zalamsyah.files.wordpress.com · Contoh . Kasus : Suatu perusahaan d. a. lam proses produksinya menggunakan 10 ... Grafik Persediaan dalam Model EOQ *) Asumsi:

zulkifli_alamsyah

Prosedur Penyelesaian:

1) Hitung EOQ pd harga terendah. Bila EOQ fisibel(memenuhi syarat potongan kuantitas) maka kuantitas tsb merupakan pesanan yang optimal.

2) Bila EOQ tidak fisibel, hitung biaya total pada kuantitas terendah pada harga tersebut.

3) Hitung EOQ pd harga terendah berikutnya. Bilafisibel, hitung biaya totalnya. Kuantitas optimal adalah salah satu dari kuantitas yang telah dihitung dan mempunyai biaya total terendah

29http://zalamsyah.wordpress.com

Page 30: Balance of payment - zalamsyah.files.wordpress.com · Contoh . Kasus : Suatu perusahaan d. a. lam proses produksinya menggunakan 10 ... Grafik Persediaan dalam Model EOQ *) Asumsi:

zulkifli_alamsyah

Apabila langkah 3) masih tdk fisibel, ulangi langkah 1) dan 2) sampai memperoleh EOQ yg fisibel atau perhitungan tdk mungkin dilanjutkan.

Contoh persoalan:

Permintaan sebanyak 5.000 unit per tahun.

Biaya pesanan sebesar Rp 490.000 per pesanan.

Biaya penyimpanan adalah 20% dari nilai barang.

Harga barang berdasarkan kuantitas pembelian adalah:

Kuantitas Pesanan (Unit) Harga per Unit (Rp.)≤ 500 50.000500 – 999 49.0001.000 – 1.999 48.5002.000 – 2.999 48.000≥ 3000 47.500

30http://zalamsyah.wordpress.com

Page 31: Balance of payment - zalamsyah.files.wordpress.com · Contoh . Kasus : Suatu perusahaan d. a. lam proses produksinya menggunakan 10 ... Grafik Persediaan dalam Model EOQ *) Asumsi:

zulkifli_alamsyah

Jumlah pesanan yang paling ekonomis dapat dihitung sbb:

EOQ = 2DS / hC

TC = (D/Q)S + (Q/2)hC + DC

EOQ pada harga terendah:

EOQ = 2(5.000)(490.000) / 0,2 (47.500) = 718

EOQ ini tidak fisibel karena harga Rp 47.500,- hanya berlaku untuk pembelian lebih dari 3.000 unit.

Total biaya pada kuantitas terendah yang fisibel pada harga Rp 47.500,- :

TC = (5.000/3.000)(490.000) + (3.000/2)(0,2)(47.500)+ 5.000(47.500)

= 252.566.66731http://zalamsyah.wordpress.com

Page 32: Balance of payment - zalamsyah.files.wordpress.com · Contoh . Kasus : Suatu perusahaan d. a. lam proses produksinya menggunakan 10 ... Grafik Persediaan dalam Model EOQ *) Asumsi:

zulkifli_alamsyah

EOQ pada harga terendah berikutnya:

EOQ = 2(5.000)(490.000) / 0,2(48.000) = 714EOQ tidak fisibel.

Total biaya pada kuantitas pembelian 2.000 unit adalah:

TC = (5.000/2.000)(490.000) + (2.000/2)(0,2)(48.000)

+ 5.000(48.000)

= 250.825.000

EOQ pada harga terendah berikutnya:

EOQ = 2(5.000)(490.000) / 0,2(48.500) = 711

EOQ tidak fisibel.

Total biaya pada kuantitas pembelian 1.000 unit adalah:

TC = (5.000/1.000)(490.000) + (1.000/2)(0,2)(48.500)

+ 5.000(48.500)

= 249.800.000

32http://zalamsyah.wordpress.com

Page 33: Balance of payment - zalamsyah.files.wordpress.com · Contoh . Kasus : Suatu perusahaan d. a. lam proses produksinya menggunakan 10 ... Grafik Persediaan dalam Model EOQ *) Asumsi:

zulkifli_alamsyah

EOQ pada harga terendah berikutnya:

EOQ = 2(5.000)(490.000) / 0,2(49.000) = 707

EOQ ini fisibel.

Total biaya pada kuantitas pembelian sebesar 707 unit:

TC = (5.000/707)(490.000) + (707/2)(0,2)(49.000)

+ 5.000(49.000)

= 251.929.647

Harga Pembelian EOQ Fisibel? Q-fisibel TC (000)47.500 ≥ 3.000 718 Tidak 3.000 252.56748.000 2.000 – 2.999 714 Tidak 2.000 250.82548.500 1.000 – 1.999 711 Tidak 1.000 249.80049.000 500 – 999 707 Ya 707 251.929

Resume Hasil Analisis Model Persediaandengan Potongan Kuantitas

33http://zalamsyah.wordpress.com

Page 34: Balance of payment - zalamsyah.files.wordpress.com · Contoh . Kasus : Suatu perusahaan d. a. lam proses produksinya menggunakan 10 ... Grafik Persediaan dalam Model EOQ *) Asumsi:

zulkifli_alamsyah

MODEL PERSEDIAAN DENGAN PENERIMAAN BERTAHAP

(Production Order Quantity)

Asumsi: Persediaan diterima secara bertahap dalam satu periode. Selama terjadi akumulasi persediaan, unit dlm persediaan juga

digunakan utk produksi. Laju penerimaan persediaan lebih besar dari laju penggunaan

Waktu

Tingkat persediaan

Q Ukuran Run

Persediaan Max

t p t d

Akumulasi Produksi

34http://zalamsyah.wordpress.com

Page 35: Balance of payment - zalamsyah.files.wordpress.com · Contoh . Kasus : Suatu perusahaan d. a. lam proses produksinya menggunakan 10 ... Grafik Persediaan dalam Model EOQ *) Asumsi:

zulkifli_alamsyah

Pada tingkat akumulasi produksi tertentu (ukuran run),terjadi persediaan maksimum yang selalu lebih kecil dariakumulasi produksi (Q).

Periode t p adalah periode tahapan akumulasi persediaandimana produksi dan penggunaan persediaan terjadisekaligus dan akumulasi persediaan terbentuk dgn laju yangtetap sebesar selisih antara produksi dan penggunaan.

Priode t d adalah periode pengunaan persediaan.

Lihat Gambar

Notasi:Q = Jumlah pesananH = Biaya penyimpanan per unit per tahunp = Rata-rata produksi per harid = Rata-rata kebutuhan/penggunaan per harit p = Lama production run (hari)

35http://zalamsyah.wordpress.com

Page 36: Balance of payment - zalamsyah.files.wordpress.com · Contoh . Kasus : Suatu perusahaan d. a. lam proses produksinya menggunakan 10 ... Grafik Persediaan dalam Model EOQ *) Asumsi:

zulkifli_alamsyah

Biaya Total = Biaya set-up + biaya penyimpanan

Biaya penyimpanan per tahun = Rata-rata persediaan x H

Rata-rata persediaan = ½ Persediaan Max

Persediaan Max = p . tp – d. tp tp = Q / p

= p . Q/p – d. Q/p = Q(1 – d/p)

Biaya penyimpanan per tahun = ½ Q(1 – d/p) . H

Biaya Total = D/Q . S + ½ Q(1 – d/p) . H

Biaya Set-up = D/Q . S

Jumlah pesanan ekonomis (ukuran run optimal):

2DS Q* =

(1 – d/p) . H

36http://zalamsyah.wordpress.com

Page 37: Balance of payment - zalamsyah.files.wordpress.com · Contoh . Kasus : Suatu perusahaan d. a. lam proses produksinya menggunakan 10 ... Grafik Persediaan dalam Model EOQ *) Asumsi:

zulkifli_alamsyah

PT Bonito merupakan industri sepatu wanita yang sedangberkembang. Jumlah permintaan sepatu kantor sebanyak10.000 unit per tahun, atau rata-rata 40 unit/hari.Sol sepatu dibuat sendiri dari kulit dengan kemampuanproduksi 60 unit/hari. Biaya set-up untuk membuat solsepatu Rp 36.000, sedangkan biaya penyimpanan sebesarRp 6.000 per unit per tahun.Pertanyaan:1. Berapa ukuran pesanan optimal?2. Berapa persediaan maksimum?3. Berapa biaya total per tahun?4. Berapa waktu siklus pesanan?5. Berapa waktu run?

Contoh (Eddy Herjanto Hal. 257)

37http://zalamsyah.wordpress.com

Page 38: Balance of payment - zalamsyah.files.wordpress.com · Contoh . Kasus : Suatu perusahaan d. a. lam proses produksinya menggunakan 10 ... Grafik Persediaan dalam Model EOQ *) Asumsi:

Penyelesaian:

2. Persediaan Maksimum:

3. Biaya Total Per Tahun

4. Waktu Siklus Pesanan

5. Waktu Run

zulkifli_alamsyah 38http://zalamsyah.wordpress.com

2DS Q* =

(1 – d/p) H

2(10.000)(36.000)=

(1 – 40/60) 6000= 600 unit

1. Ukuran pesanan optimal

Q(1 – d/p) = 600 (1 – 40/60) = 200

D/Q . S + ½ Q(1 – d/p) . H = (10.000/600). 36.000 + ½. (200) . 6000 = 1.200.000,-

Page 39: Balance of payment - zalamsyah.files.wordpress.com · Contoh . Kasus : Suatu perusahaan d. a. lam proses produksinya menggunakan 10 ... Grafik Persediaan dalam Model EOQ *) Asumsi:

zulkifli_alamsyah

WAKTU TENGGANG, PERSEDIAAN PENGAMAN DAN TITIK PEMESANAN ULANG

Waktu tenggang (lead time):Perbedaan waktu antara waktu pemesanan sampai saatbarang tiba atau siap dipakai.

Persediaan pengaman (safety stock, buffer stock, iron stock):Persediaan yang dicadangkan untuk kebutuhan selamamenunggu barang datang. Berfungsi untuk melindungi ataumenjaga kemungkinan terjadinya kekurangan bahan.

Titik pemesanan ulang (reorder point):Titik dimana harus diadakan pemesanan kembali sedemikianrupa, sehingga kedatangan atau penerimaan bahan bakuyang dipesan adalah tepat waktu, dimana persediaan di ataspersediaan pengaman tidak ada.

39http://zalamsyah.wordpress.com

Page 40: Balance of payment - zalamsyah.files.wordpress.com · Contoh . Kasus : Suatu perusahaan d. a. lam proses produksinya menggunakan 10 ... Grafik Persediaan dalam Model EOQ *) Asumsi:

zulkifli_alamsyah

Cara menetapkan titik pemesanan ulang:1) Jumlah penggunaan selama waktu tenggang ditambah dengan

persentase tertentu

2) Jumlah penggunaan selama waktu tenggang ditambah dengan penggunaan selama periode tertentu sbg persediaanpengaman

Dalam bentuk rumus:

ROP = d x L + SS

dimana:ROP = reorder point (waktu pemesanan ulang)d = tingkat kebutuhan per unit waktuSS = safety stock (persediaan pengaman)L = lead time (waktu tenggang)

40http://zalamsyah.wordpress.com

Page 41: Balance of payment - zalamsyah.files.wordpress.com · Contoh . Kasus : Suatu perusahaan d. a. lam proses produksinya menggunakan 10 ... Grafik Persediaan dalam Model EOQ *) Asumsi:

zulkifli_alamsyah

Contoh:Diketahui kebutuhan bahan per minggu adalah 100

unit, berdasarkan pengalaman rata-rata waktu tenggangadalah 3 minggu, dan persediaan pengaman ditentukansebesar 20% dari kebutuhan selama waktu tenggang, maka:

ROP = 100 x 3 + 20% (100 x 3) = 360 unit

Artinya pemesanan kembali perlu dilakukan pada saat tingkat persediaan barang mencapai 360 unit.

41http://zalamsyah.wordpress.com

Page 42: Balance of payment - zalamsyah.files.wordpress.com · Contoh . Kasus : Suatu perusahaan d. a. lam proses produksinya menggunakan 10 ... Grafik Persediaan dalam Model EOQ *) Asumsi:

zulkifli_alamsyah

JUST IN TIME JIT adalah suatu konsep pengaturan penyediaan bahan baku

atau barang agar lebih efisien dan efektif.

Dalam persediaan, JIT mengusahakan persediaan diadakanseminimum yang diperlukan untuk menjaga tetapberlangsungnya kegiatan produksi (tersedia dalam jumlah dan waktu yang tepat pada saat diperlukan)

Untuk mencapai persediaan JIT, variabilitas (masalah) yang disebabkan oleh faktor-faktor internal maupun eksternal harus dikurangi.

Variabilitas dapat terjadi antara lain karena: Kesalahan pemasok dalam pengiriman barang Kesalahan operator/mesin dlm proses pembuatan produk Kesalahan dlm gambar teknis/disain produk Kesalahan dlm menginterpretasikan keinginan konsumen

42http://zalamsyah.wordpress.com

Page 43: Balance of payment - zalamsyah.files.wordpress.com · Contoh . Kasus : Suatu perusahaan d. a. lam proses produksinya menggunakan 10 ... Grafik Persediaan dalam Model EOQ *) Asumsi:

zulkifli_alamsyah

Metoda JIT juga diterapkan dlm proses produksi.Penekanannya adlh mengusahakan secara kontinyupengurangan rendemen dan inefisiensi.

Produksi JIT menunjukkan suatu sistem produksi dimanakegiatan operasi terjadi hanya bila diperlukan saja.

Sistem JIT sering juga disebut dengan sistem Kanban, yaitu.suatu sistem informasi yang secara harmonis mengendalikansistem produksi dgn metoda JIT dalam tiap proses produksi.

Kanban merupakan otorisasi, baik untuk mengisyaratkanadanya kebutuhan suatu persediaan atau untuk penggerakanmaterial dari satu pusat kerja ke pusat kerja lainnya.

Manfaat JIT: Berkurangnya tingkat persediaan Meningkatnya pengendalian mutu

43http://zalamsyah.wordpress.com

Page 44: Balance of payment - zalamsyah.files.wordpress.com · Contoh . Kasus : Suatu perusahaan d. a. lam proses produksinya menggunakan 10 ... Grafik Persediaan dalam Model EOQ *) Asumsi:

zulkifli_alamsyah

METODE PENILAIAN PERSEDIAAN

Metoda First In First Out (FIFO)Metoda ini didasarkan atas asumsi bahwa harga barang persediaan yang sudah terjual atau terpakai dinilai menurut harga pembelian barang yang terdahulu masuk.

Tanggal Keterangan Jumlah(Unit)

Harga(Rp.)

Total (Rp.)

1 Juni Persediaan awal 300 1.000 300.00010 Juni Pembelian 400 1.100 440.00015 Juni Pembelian 200 1.200 240.00025 Juni Pembelian 100 1.200 120.000

JUMLAH 1.000 1.100.000

Metoda First In First Out (FIFO)

44http://zalamsyah.wordpress.com

Page 45: Balance of payment - zalamsyah.files.wordpress.com · Contoh . Kasus : Suatu perusahaan d. a. lam proses produksinya menggunakan 10 ... Grafik Persediaan dalam Model EOQ *) Asumsi:

zulkifli_alamsyah

Misalkan pada tanggal 30 Juni, jumlah persediaan akhir yang ada sebesar 250 unit, berarti jumlah bahan baku yang dipakai adalah 750 unit.

Harga pokok bahan baku yang terpakai dapat dihitung sebagai berikut:

300 unit @ Rp 1.000,- = Rp 300.000,-400 unit @ Rp 1.100,- = Rp 440.000,-50 unit @ Rp 1.200,- = Rp 60.000,-

750 unit = Rp 800.000,-Nilai persediaan akhir:

100 unit @ Rp 1.200,- = Rp 120.000,-150 unit @ Rp 1.200,- = Rp 180.000,-250 unit = Rp 300.000,-

atau

Nilai Persediaan Akhir = Nilai total persediaan – nilai persediaanterpakai

45http://zalamsyah.wordpress.com

Page 46: Balance of payment - zalamsyah.files.wordpress.com · Contoh . Kasus : Suatu perusahaan d. a. lam proses produksinya menggunakan 10 ... Grafik Persediaan dalam Model EOQ *) Asumsi:

zulkifli_alamsyah

Metoda Last In First Out (LIFO)

Metoda ini mengasumsikan bahwa nilai barang yang terjual/terpakai dihitung berdasarkan harga pembelian barang yang terakhir masuk.Dengan menggunakan contoh yang sama, maka harga pokok bahan baku yang dipakai adalah:

100 unit @ Rp 1.200,- = Rp 120.000,-200 unit @ Rp 1.200,- = Rp 240.000,-400 unit @ Rp 1.100,- = Rp 440.000,-50 unit @ Rp 1.000,- = Rp 50.000,-750 unit = Rp 850.000,-

Nilai persediaan akhir:= nilai total persediaan - nilai persediaan terpakai= Rp 1.100.000 - Rp 850.000 = Rp 250.000,-

46http://zalamsyah.wordpress.com

Page 47: Balance of payment - zalamsyah.files.wordpress.com · Contoh . Kasus : Suatu perusahaan d. a. lam proses produksinya menggunakan 10 ... Grafik Persediaan dalam Model EOQ *) Asumsi:

zulkifli_alamsyah

Metoda Rata-rata Tertimbang (Weighted Average Method)

Nilai persediaan pada metoda ini didasarkan atas harga rata-rata barang yang dibeli dalam suatu periode tertentu.Nilai rata-rata persediaan

= Rp 1.100.000 : 1.000 unit= Rp 1.100 per unit

Harga pokok bahan baku yang terpakai= 750 x Rp 1.100,-= Rp 825.000,-

Nilai persediaan akhir= 250 x Rp 1.100,-= Rp 275.000,-

47http://zalamsyah.wordpress.com

Page 48: Balance of payment - zalamsyah.files.wordpress.com · Contoh . Kasus : Suatu perusahaan d. a. lam proses produksinya menggunakan 10 ... Grafik Persediaan dalam Model EOQ *) Asumsi:

zulkifli_alamsyah

Perbandingan atas hasil penilaian:

Apabila harga barang stabil maka ketiga cara tersebut akan memberikan hasil yang sama, tetapi apabila harga barang berubah-ubah, maka nilainya menjadi berbeda.

Pada saat harga meningkat, cara FIFO akan menunjukkan:

nilai persediaan akhir yang tinggi nilai barang terpakai yang rendah keuntungan yang lebih besar

Sebaliknya cara LIFO menunjukkan: nilai persediaan akhir rendah nilai barang terpakai yang tinggi keuntungan yang rendah.

Cara mana yang dipilih adalah tidak menjadi persoalan, asalkan digunakan secara konsisten sepanjang tahun.

48http://zalamsyah.wordpress.com