bahan kuliah rna mghkg

8/19/2019 Bahan Kuliah Rna mghkg

1/40


2/40

PENDAHULUA

N- Reumatisme Non Artikuler (RNA) Keluhan nyeri reumatik

yang mengenai jaringan lunak diluar struktur sendi ( non

artikuler)

- Terminologi yang sering digunakan RNA atau Reumatik

Extra Artikuler, utk menggambarkan kelainan pada jaringan

lunak atau otot, terutama ligamentum, tendon, entesis, sarung

tendon dan bursa

- RNA kadang tidak berhubungan dengan keluhan nyeri dari

sendi ybs

- Dapat dijumpai pada setiap golongan umur dalam derajat

yang berbeda, namun hanya sebagian keil yang

menyebabkan keluhan berat, R!


3/40

- "enyebab belum semuanya diketahui, dugaan sebagai #aktor penetus

seperti beban kerja berlebihan, trauma, kelainan postural, usia lanjut,

degenerasi jaringan ikat, stres psikologis, depresi atau #rustasi

- $eara garis besar dapat dibagi atas %

&' ekanik

- Nyeri trauma akut, kronik diikuti in#lamasi ggn gerakan sendi

- Ditemukan entesopati, tenosinoitis, dan bursitis

- Akibat ganggaun berlebihan, dapat terjadi %$endi % sinoitis, kapsulitis

*igamen % strain, ketidakstabilan

Tendon % tendinitis, ruptur, entesopati

+tot % robekan, hernia

ursa % bursitis

ETIOLOGI


4/40

-' Deposisi kristal

Deposisi kristal kalsium in#lamsi periartikuler

emberikan e#ek mirip kristal urat pada gout

.arang menimbulkan gejala

/'0ibrositis, "eradangan jar ikat batang tubuh dan anggota gerak kekakuan 1 nyeri otot, tempat

perlekatan tendon, tanpa adanya tanda obyekti# lokal

Nyeri 1 kaku juga dapat merupakan re#erred pain yang sukar dijelaskan asalnya

Kekakuan pagi hari biasanya berlangsung kira2kira /3 menit, diikuti kelemahan umum, kurang

segar

dan terasa 4apek

Tempat2tempat predileksi %

Trape5ium bagian tengah atas, kiri2kanan

6ga 66, ostoondral juntion kiri2kanan

Epikondilus lateralis kiri2kanan, &2- m sebelah distal

+rigo m' supraspinatus kiri2kanan dekat pertengahan sapula

Daerah erteb serikal ba7ah

Daerah erteb *82$&

*ateral atas m gluteus medius kiri2kanan

edial li at lutut kiri 2 kanan

ET6+*+96


5/40


6/40


7/40

LOW BACK PAIN

- ak pain nyeri pada ertebra, mulai dari serikal : koksigealyang menyebar kebahu, pinggul dan anggota gerak

- Ada hubu dgn proses degenerati# disus intererteb, usila,

pekerjaan #isis yang berat

- "emeriksaan radiologis sangat diperlukan utk menegakkan

diagnosis

- "engobatan bersi#at konserati# saja %

&' $o#t ollar, plasti ollar, plaster o# "aris

-' Traksi, #isioterapi

/' Analgetik

8' 4orset support

;' 6nj kortikosteroid epidural atau intratekal


8/40

TENDINITIS &

TENOSINOVITIS

- T endinitis peradangan tendon menim#ulkan nyeri lokal

pada insersi tendon, sedangkan ika teradi peradangan pada

sarungnya tenosinoitis- T eradi karena penggunaan yang #erle#ihan dari anggota

tu#uh

- 'apat teradi pada setiap tendon

- 'apat pula teradi ruptur karena proses degenerasi

- 'apat di#erikan suntikan steroid lokal efektif


9/40


10/40


11/40

Yergasson test


12/40

!"tive resisted

e#ternal rotation test


13/40

!"tive resisted

a$du"tion test


14/40

Apply strech test


15/40

%yeri $ahu

&erakan pasi' sendi $ahu

Kelainan

otot(tendo

Kelainan kapsul(

sendi

&erakan akti'

resisted

Fro)en shoulder

Tes *ergasson(

Speed

Tendo otot

+isipitalis

Nyeri (2) Nyeri (=)


16/40

Tes Rotasi

Eksterrna

Tendo otot

In'raspinatus,

teres minor

Tes Rotasi

Interna

Tendo otot

Su$skapularis

Tes

!$duksi

Tendo otot

Supraspinatus

+ursitisSu$akromial

Ro$ekan

otot-

Rotator u''

Drop arm sign


17/40

- Mengenai abdo't!r polli'is long!s dan E8tensor polli'is bre%is

- Sering diakibatkan ole akti%itas ber!lang ib! $ari dan

pergelangan tangan

-

Tanda kasn#a adala !$i 7inklestein positi* - Lebi sering di$!"pai pada anita pada ib! #ang s!ka "en#!la"

"en$ait dan peker$aan tangan lainn#a #g "enng!nakan $ar!"

- P engobatan 2

3& Istiraat i"obilisasi (dengan bidai)

4&

Ko"pres dengan es ke"!dian dgn air angat 6& OAINS

9& In$ lokal kortikosteroid dan lignokain 3: pada sar!ng tendo

,& Insisi sar!ng tendon bila terapi konser%ati* sela"a 9 "gg gagal

Tendinitis De Quarain


18/40

Tendinitis De Quarain


19/40


20/40


21/40


22/40


23/40

Epikondilitis Lateralis

& Medialis

- Epikondilitis lateral (tennis elbo ), timbul karena penggunaan

lengan seara berlebihan, misalnya angkat beban berat,

pemain tenis lapangan

- Nyeri lokal disekitar epikondilus lateral merupakan iri khas- E@uialent penyakit ini dibagian medial (epikondilus medial)

dikenal dgn ;gol*er


24/40

Epikondilitis Lateralis

& Medialis

Epikondilitis

lateralis Epikondilitis

medialis


25/40


26/40

Plantar Fasciitis


27/40

BURSTS

- "eradangan pada bursa, yg terjadi pada tempat perlekatan

tendon atau otot dengan tulang

- 9ejala umumnya pembengkakan lokal, panas, merah dan nyeri

- ursa yang sering terkena %&' $ubakromial, dan deltoid pada bahu, biasanya

memberikan nyeri pada pergerakan abduksi bahu, dan

nyeri menetap pd inseri deltoid terutama pd malam hari

-' union bursitis, pembengkakan yg mengeras pd

permukaan 4" : 6, penanggulangan bisa dgn aspirasi

airan pada bagian yg membengkak atau inj lokal K$

/' ursitis Ahilles, nyeri terutama pada kalkaneus

posterior, hati2hati mengakibatkan ruptur tendon


28/40

BURSTS

&'Anserina bursitis, nyeri pada, tender point pada bagian media

in#erior lutut

-'ursitis prepatellar (house maids knee), nyeri terjadi pada

7aktu berlutut, bengkak dan merah pada bagian anterior lutut

"enyebab karena lutut sering bertumpu pada lantai

/'ursitis +lekranon, terdapat pada punak siku

8'ursitis kalkaneal;'ursitis pada ibu jari (4"26), kelingking


29/40

BURSTS


30/40

BURSTS


31/40

S!"R#M$ %URP$L

TU!!EL

- eruapakan penyebab parastesia yang paling sering pada tangan,

berupa kompresi nerus medianus melalui tero7ongan karpal

oseosa2 #ibrosa

- Mungkin dijumpai tanda Tinel (perk!si ringan dengan $ari pada

ner%!s "edian!s pada pergelangan tangan) atau "halen ( #ait! pergelangan tangan di*leksi ata! ekstensi sela"a 6 detik ) dengan

timbulnya gejala2gejala baal atau parastesia disepanjang distribusi

nerus medianus, yang tidak melibatkan jari kelima

- Keadaan ini terjadi lebih sering pada 7anita hamil, kelainan endokrin,

atau penyakit reumatik sistemik

- Klinis, nyeri kesemutan pada pergelangan tangan melalui telapak

tangan menuju jari 6, 66, 666 dan sebagian 6B, biasanya pada malam

hari, penderita biasanya mengibas2ngibaskan tangannya untuk

menghilangkan rasa nyerinya

- "engobatan % istirahat, inj lokal kortikosteroid, +A6N$ dan operasi


32/40

S!"R#M$ %URP$L

TU!!EL


33/40

FBR#M$L'$

&'$indroma #ibromialgia adalah suatu kondisi nyeri sebar yang luas,

minimal selama / bulan, dimana didapatkan && dari &C tender point

- Nyeri pada && dari &C titik pada palpasi dengan jari (tender point) %

a' +ksiput bilateral

b' $erikal ba7ah (anterior 4;24)

' Trape5eus bilateral

d' $upraspinatus bilateral

e' Kostokondral iga 66 bilateral

#' Epikondilus lateral bilateral

g' 9luteal bilateral

h' Trokanter mayor bilateral

i' *utut bilateral


34/40


35/40

FBR#M$L'$


36/40

S!" !ER

M#F$%$L

- anya ditemukan beberapa tender point, tidak ada nyeri

generalisata, dan jarang adanya #ati@ue

- yo#aial Trigger point adalah suatu daerah keil (spot) yang

sangat sensiti# pada otot skeletal atau pada #asianya

- Nyeri rujuk yang spesi#ik, berdasarkan #enomena otonomik


37/40

S!" !ER

M#F$%$L


38/40

Semoga BermanfaatSemoga Bermanfaat


39/40

Pinda(an dari slide )


40/40

Slide dari *

bahan kuliah rna mghkg

Documents