badan pengembangan sumber daya manusia ......i.1 latar belakang ..... l-1 i.2 landasan hukum........

69
BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA (BPSDM) PROVINSI RIAU

Upload: others

Post on 29-Oct-2020

5 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA ......I.1 Latar Belakang ..... l-1 I.2 Landasan Hukum..... l-3 I.3 Maksud dan Tujuan ..... l-6 I.4 Sistematika BAB II : EVALUASI HASIL PELAKSANAAN

BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA (BPSDM)

PROVINSI RIAU

Page 2: BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA ......I.1 Latar Belakang ..... l-1 I.2 Landasan Hukum..... l-3 I.3 Maksud dan Tujuan ..... l-6 I.4 Sistematika BAB II : EVALUASI HASIL PELAKSANAAN

Rancangan Akhir Renja BPSDM Provinsi Riau Tahun 2020 i

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur diucapkan kehadirat Allah SWT karena penyusunan

Rencana Kerja (Renja) Organisasi Perangkat Daerah Badan Pengembangan

Sumber Daya Manusia Provinsi Riau telah dapat terselesaikan sesuai dengan

Peraturan Gubernur Riau Nomor 35 Tahun 2019 Tentang Rencana Kerja

Perangkat Daerah Dilingkungan Pemerintah Provinsi Riau Tahun 2020.

Rencana Kerja ini merupakan gambaran arah dan tujuan dari proses

pelaksanaan program dan kegiatan dalam mencapai tujuan dalam

Pengembangan Sumber Daya Manusia Aparatur dan Masyarakat Tahun 2020.

Ucapan terima kasih disampaikan kepada semua pihak yang telah

memberi masukan terhadap penyusunan Rencana Kerja Badan

Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Riau Tahun 2020. Dalam

rangka mencapai kesempurnaan dalam penyusunan Rencana Kerja ini, kami

membuka pintu untuk menerima saran dan masukan menuju arah yang lebih

baik.

Terima kasih.

Page 3: BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA ......I.1 Latar Belakang ..... l-1 I.2 Landasan Hukum..... l-3 I.3 Maksud dan Tujuan ..... l-6 I.4 Sistematika BAB II : EVALUASI HASIL PELAKSANAAN

Rancangan Akhir Renja BPSDM Provinsi Riau Tahun 2020 ii

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR.............................................................................. i

DAFTAR ISI........................................................................................ ii

DAFTAR TABEL................................................................................... iii

BAB I : PENDAHULUAN............................................................. l-1

I.1 Latar Belakang ................................................... l-1

I.2 Landasan Hukum ................................................ l-3

I.3 Maksud dan Tujuan ............................................ l-6

I.4 Sistematika Penulisan ......................................... l-7

BAB II : EVALUASI HASIL PELAKSANAAN RENJA TAHUN 2018 S/D TRIWULAN II TAHUN 2019….. ....................................... ll-1

II.1 Evaluasi Pelaksanaan Renja Tahun 2018 s/d Triwulan II Tahun 2019 dan Capaian Renstra ..................... ll-1

II.2 Analisis Kinerja Pelayanan ................................... ll-11

II.3 Isu-Isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan

Fungsi ............................................................... ll-13

II.4 Review terhadap Rancangan Awal RKPD ............... ll-17

II.5 Penelaahan Usulan Program dan Kegiatan

Masyarakat ......................................................... ll-24

BAB III : TUJUAN DAN SASARAN BPSDM PROVINSI RIAU .............. lll-1

III.1 Telahaan Terhadap Kebijakan Nasional ................ lll-1

III.2 Tujuan dan Sasaran Renja Tahun 2020 ............... lll-9

III.3 Program dan Kegiatan ........................................ lll-11

BAB IV : RENCANA KERJA DAN PENDANAAN PERANGKAT DAERAH. IV-1

BAB V : PENUTUP .............................. ....................................... V-1

Page 4: BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA ......I.1 Latar Belakang ..... l-1 I.2 Landasan Hukum..... l-3 I.3 Maksud dan Tujuan ..... l-6 I.4 Sistematika BAB II : EVALUASI HASIL PELAKSANAAN

Rancangan Akhirl Renja BPSDM Provinsi Riau Tahun 2020 iii

DAFTAR TABEL

Tabel II.1. Rekapitulasi Perkiraan Realisasi Capaian Target dan Pencapaian Renstra OPD Tahun 2019 Provinsi Riau ................... .................................................................................... ............................................................

II-2

Tabel II.2 Pencapaian Kinerja Pelayanan Badan Pengembangan Sumber daya manusia Provinsi Riau ................................................................................

II-12

Tabel II.3. Tantangan dan Peluang Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia ......................................................................

II-17

Tabel II.4. Review Terhadap Rancangan Awal RKPD Tahun 2020.........................................................................

II-19

Tabel III.1

Tabel IV.1.

Rumusan Rencana Program dan Kegiatan Perangkat Daerah Tahun 2020 dan Prakiraan Maju Tahun 2021 Provinsi Riau.............................................................

Rencana Program/Kegiatan Daerah Tahun 2020 ........

lll-13

IV-2

Page 5: BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA ......I.1 Latar Belakang ..... l-1 I.2 Landasan Hukum..... l-3 I.3 Maksud dan Tujuan ..... l-6 I.4 Sistematika BAB II : EVALUASI HASIL PELAKSANAAN

Rancangan Akhir Renja BPSDM Provinsi Riau Tahun 2020 I- 1

BAB I

PENDAHULUAN

I.1. Latar Belakang

Dalam Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 dan Peraturan

Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2017 menjelaskan langkah-

langkah dalam penyusunan produk perencanaan pembangunan yang

mencakup Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD),

Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD), Rencana

Strategis Perangkat Daerah (Renstra), Rencana Kerja Pemerintah Daerah

(RKPD), Kebijakan Umum Anggaran/ Plafon Prioritas Anggaran Sementara

(KUA/PPAS) serta Rencana Kerja Perangkat Daerah (Renja).

Secara hierarki penyusunan rencana kerja Organisasi Perangkat

Daerah (OPD) merupakan produk dasar bagi penyusunan Rencana Kerja

Pemerintah Daerah yang merupakan penjabaran dari Rencana

Pembangunan Jangka Menengah Daerah, diserasikan dengan Rencana

Kerja Pemerintah dan menjadi pedoman dalam penyusunan Rancangan

Anggaran Pembangunan Belanja Daerah (RAPBD). Karenanya, sebagai

dokumen perencanaan daerah, Renja OPD mempunyai kedudukan yang

strategis, yaitu menjembatani antara perencanaan strategis jangka

menengah dengan perencanaan dan penganggaran tahunan.

Sejalan dengan dasar pikir di atas maka Badan Pengembangan

Sumber Daya Manusia Provinsi Riau sebagai Organisasi Perangkat

Daerah (OPD) yang dibentuk berdasarkan Peraturan Daerah Nomor 4

Page 6: BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA ......I.1 Latar Belakang ..... l-1 I.2 Landasan Hukum..... l-3 I.3 Maksud dan Tujuan ..... l-6 I.4 Sistematika BAB II : EVALUASI HASIL PELAKSANAAN

Rancangan Akhir Renja BPSDM Provinsi Riau Tahun 2020 I- 2

Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah

Provinsi Riau, pada tahun 2019 menyusun Rencana Kerja (Renja) Badan

Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Riau tahun 2020. Renja

OPD merupakan dokumen rencana pembangunan Perangkat Daerah yang

berjangka waktu 1 (satu) tahun guna mengoperasionalkan RKPD yang

disertai dengan upaya mempertahankan dan meningkatkan capaian kinerja

pelayanan masyarakat yang sudah dicapai oleh Perangkat Daerah, sesuai

dengan tugas pokok dan fungsinya.

Rencana Kerja (Renja) Badan Pengembangan Sumber Daya

Manusia Provinsi Riau tahun 2020, merupakan rencana pembangunan

tahunan yang pada dasarnya disusun untuk mewujudkan visi dan misi

pembangunan jangka menengah dan jangka panjang pemerintah daerah

baik secara langsung maupun tidak langsung.

Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Riau

mempunyai tujuan yaitu : Mewujudkan ASN yang Memiliki Kompetensi.

Adapun penjelasan makna dari kalimat diatas adalah :

Aparatur Sipil Negara (ASN), adalah berdasarkan Undang - Undang

Nomor 5 Tahun 2014 Tentang Aparatur Sipil Negara yaitu terdiri dari

Aparatur Sipil Negara yang selanjutnya disingkat ASN adalah profesi bagi

pegawai negeri sipil dan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja yang

bekerja pada instansi Pemerintah yang selanjutnya disingkat PPPK adalah

warga negara Indonesia yang memenuhi syarat tertentu, yang diangkat

berdasarkan perjanjian kerja untuk jangka waktu tertentu dalam rangka

melaksanakan tugas pemerintahan, jadi Aparatur Sipil Negara (ASN)

Page 7: BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA ......I.1 Latar Belakang ..... l-1 I.2 Landasan Hukum..... l-3 I.3 Maksud dan Tujuan ..... l-6 I.4 Sistematika BAB II : EVALUASI HASIL PELAKSANAAN

Rancangan Akhir Renja BPSDM Provinsi Riau Tahun 2020 I- 3

adalah sumber daya manusia yang memenuhi syarat – syarat, kompetensi

dibidang pekerjaannya, loyal, mempunyai integritas, mampu bekerja keras,

dan mempunyai motivasi.

Kompetensi, adalah merupakan seperangkat pengetahuan, keterampilan,

dan perilaku yang harus dimiliki, dihayati, dikuasai, dan diaktualisasikan

oleh Aparatur Sipil Negara dalam melaksanakan tugasnya secara

profesional.

Rencana Kerja (Renja) Badan Pengembangan Sumber Daya

Manusia Provinsi Riau tahun 2020 dimaksudkan untuk mengefektifkan

proses pelaksanaan program dan kegiatan yang dituangkan dalam

perencanaan kinerja tahunan atau terarahnya pelaksanaan program dan

kegiatan dalam mencapai tujuan atau tercapainya tujuan pelayanan publik

di Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Riau pada tahun

2020.

I.2. Landasan Hukum

Dalam penyusunan Rencana Kerja (Renja) Perangkat Daerah

Provinsi Riau Tahun 2020, payung hukum yang dijadikan sebagai acuan

dalam penyusunan antara lain:

1. Undang-Undang Nomor 61 Tahun 1958 tentang Pembentukan

Daerah Swatantra I Sumatera Barat, Jambi dan Riau, Lembaran

Negara Nomor 112;

2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2003 tentang

Page 8: BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA ......I.1 Latar Belakang ..... l-1 I.2 Landasan Hukum..... l-3 I.3 Maksud dan Tujuan ..... l-6 I.4 Sistematika BAB II : EVALUASI HASIL PELAKSANAAN

Rancangan Akhir Renja BPSDM Provinsi Riau Tahun 2020 I- 4

Keuangan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun

2003 Nomor 47, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia

Nomor 4286);

3. Undang-undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan

Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia

Tahun 2004 Nomor 104, Tambahan Lembaran Negara Republik

Indonesia 4421);

4. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan

Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Daerah (Lembaran Negara

Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 126);

5. Undang-undang Nomor 17 Tahun 2007 tentang Rencana

Pembangunan Jangka Panjang Nasional Tahun 2005-2025

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 33,

Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4700);

6. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan

Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor

244, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587);

7. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan

Keuangan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun

2005 Nomor 140, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4578);

8. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata

Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana

Pembangunan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun

Page 9: BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA ......I.1 Latar Belakang ..... l-1 I.2 Landasan Hukum..... l-3 I.3 Maksud dan Tujuan ..... l-6 I.4 Sistematika BAB II : EVALUASI HASIL PELAKSANAAN

Rancangan Akhir Renja BPSDM Provinsi Riau Tahun 2020 I- 5

2008 Nomor 21, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia

Nomor 4817);

9. Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang Perangkat

Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2016 Nomor

114, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5887);

10. Peraturan Menteri Dalam Negeri nomor 59 tahun 2007 tentang

Perubahan atas Peraturan Menteri Dalam Negeri nomor 13 tahun

2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah;

11. Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 86 Tahun

2017 tentang Tata Cara Perencanaan, Pengendalian, dan Evaluasi

Pembangunan Daerah, Tata Cara Evaluasi Rancangan Peraturan

Daerah. Tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah

dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah, serta Tata

Cara Perubahan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah,

Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah , dan Rencana

Kerja Pemerintah daerah;

12. Peraturan Daerah Nomor 4 Tahun 2003 tentang Pokok-Pokok

Pengelolaan Keuangan Daerah Provinsi Riau;

13. Peraturan Daerah Provinsi Riau Nomor 12 tahun 2017 Tentang

Perubahan atas Peraturan Daerah Nomor 9 Tahun 2009 Tentang

Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah Provinsi Riau Tahun

2005-2025;

14. Peraturan Daerah Provinsi Riau Nomor 1 tahun 2018 Tentang

Page 10: BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA ......I.1 Latar Belakang ..... l-1 I.2 Landasan Hukum..... l-3 I.3 Maksud dan Tujuan ..... l-6 I.4 Sistematika BAB II : EVALUASI HASIL PELAKSANAAN

Rancangan Akhir Renja BPSDM Provinsi Riau Tahun 2020 I- 6

Perubahan Atas Peraturan Daerah Nomor 7 Tahun 2014 Tentang

Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Provinsi Riau

Tahun 2014-2019;

15. Peraturan Daerah Nomor 4 Tahun 2016 Tentang Pembentukan dan

Susunan Perangkat Daerah Provinsi Riau;

16. Peraturan Gubernur Riau Nomor 95 Tahun 2016 Tentang Kedudukan,

Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi, Serta Tata Kerja Badan

Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Riau;

17. Peraturan Gubernur Riau Nomor 31 Tahun 2019 Tentang Rencana

Kerja Pemerintah Daerah Provinsi Riau Tahun 2020.

I.3. Maksud dan Tujuan

1. Maksud

Maksud dari Penyusunan Rencana Kerja (RENJA) Perangkat Daerah

Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Riau adalah :

1) Sebagai dasar penyusunan rencana kegiatan anggaran tahun

2020 ;

2) Sebagai dasar pelaksanaan program dan kegiatan tahun 2020;

3) Evaluasi terhadap pelaksanaan kegiatan yang telah dilakukan

pada tahun sebelumnya;

4) Menjadi Acuan dalam penyusunan Rencana Kerja (RENJA)

Perangkat Daerah ditahun selanjutnya.

Page 11: BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA ......I.1 Latar Belakang ..... l-1 I.2 Landasan Hukum..... l-3 I.3 Maksud dan Tujuan ..... l-6 I.4 Sistematika BAB II : EVALUASI HASIL PELAKSANAAN

Rancangan Akhir Renja BPSDM Provinsi Riau Tahun 2020 I- 7

2. Tujuan

Sedangkan Tujuan dari Penyusunan Renja (RENJA) Perangkat

Daerah Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Riau

adalah;

1) Tercapainya tujuan dan sasaran strategis yang telah ditetapkan

oleh Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi

Riau;

2) Terlaksananya program dan kegiatan Badan Pengembangan

Sumber Daya Manusia Provinsi Riau di tahun 2020;

3) Meningkatnya capaian target program dan kegiatan tahun 2020.

I.4. Sistematika Penulisan

Sistematika penulisan Dokumen Rencana Kerja (Renja) Perangkat

Daerah Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Riau

Tahun Anggaran 2020 ini mengacu pada Permendagri Nomor 86 Tahun

2017 dengan sistematika sebagai berikut :

BAB I. PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

1.2. Landasan Hukum

1.3. Maksud dan Tujuan

1.4. Sistematika Penulisan

Page 12: BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA ......I.1 Latar Belakang ..... l-1 I.2 Landasan Hukum..... l-3 I.3 Maksud dan Tujuan ..... l-6 I.4 Sistematika BAB II : EVALUASI HASIL PELAKSANAAN

Rancangan Akhir Renja BPSDM Provinsi Riau Tahun 2020 I- 8

BAB II. EVALUASI HASIL PELAKSANAAN RENJA TAHUN 2018 S/D

TRIWULAN II TAHUN 2019

2.1. Evaluasi Hasil Pelaksanaan Renja Tahun 2018 s/d

Triwulan II Tahun 2019 dan Capaian Renstra BPSDM

Provinsi Riau

2.2. Analisis Kinerja Pelayanan BPSDM Provinsi Riau

2.3. Isu-Isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi

BPSDM Provinsi Riau

2.4. Review Terhadap Rancangan Awal Rencana Kerja

Pemerintah Daerah

2.5. Penelaahan Usulan Program dan Kegiatan Masyarakat

BAB III. TUJUAN DAN SASARAN BPSDM PROVINSI RIAU

3.1. Telaahan Terhadap Kebijakan Nasional

3.2. Tujuan dan Sasaran Renja BPSDM Provinsi Riau Tahun

2020

3.3. Program dan Kegiatan

BAB IV. RENCANA KERJA DAN PENDANAAN PERANGKAT

DAERAH

BAB V. PENUTUP

Page 13: BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA ......I.1 Latar Belakang ..... l-1 I.2 Landasan Hukum..... l-3 I.3 Maksud dan Tujuan ..... l-6 I.4 Sistematika BAB II : EVALUASI HASIL PELAKSANAAN

Rancangan Akhir Renja BPSDM Provinsi Riau Tahun 2020 II- 1

BBAABB IIII

EEVVAALLUUAASSIIHHAASSIILL PPEELLAAKKSSAANNAAAANN RREENNJJAATTAAHHUUNN 22001188 SS//DD

TTRRIIWWUULLAANN IIII TTAAHHUUNN 22001199

II.1. Evaluasi Hasil Pelaksanaan Renja Tahun 2018 dan Capaian Renstra

BPSDM Provinsi Riau

Evaluasi pelaksanaan Rencana Kerja (RENJA) OPD tahun

sebelumnya dan perkiraan capaian tahun berjalan yang mengacu pada

APBD yang sudah disahkan melalui peraturan Daerah. Tercapai tidaknya

pelaksanaan Program dan Kegiatan yang telah disusun dapat dilihat

berdasarkan Rekapitulasi Evaluasi Hasil Pelaksanaan Renja Organisasi

Perangkat Daerah (OPD) dan Pencapaian Renstra OPD.

Kegiatan evaluasi hasil pelaksanaan Rencana Kerja Badan

Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Provinsi Riau ditujukan

untuk mengidentifikasi kemampuan BPSDM dalam melaksanakan program

dan kegiatan, realisasi capaian target kinerja program dan kegiatan dalam

capaian renstra BPSDM serta hambatan dan permasalahan yang terjadi.

Tercapai tidaknya pelaksanaan program dan kegiatan yang telah disusun

dapat dilihat dari laporan kinerja dan laporan keuangan.

Disusunnya Rencana Kerja (Renja) Badan Pengembangan

Sumber Daya Manusia Provinsi Riau Tahun 2020 terhadap pelaksanaan

Program dan Kegiatan dapat dilihat rekapitulasinya sebagai berikut :

Page 14: BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA ......I.1 Latar Belakang ..... l-1 I.2 Landasan Hukum..... l-3 I.3 Maksud dan Tujuan ..... l-6 I.4 Sistematika BAB II : EVALUASI HASIL PELAKSANAAN

Rancangan Akhir Renja BPSDM Provinsi Riau Tahun 2020 II- 2

Tabel 2.1

REKAPITULASI PERKIRAAN REALISASI CAPAIAN TARGET DAN PENCAPAIAN RENSTRA OPD

TAHUN 2018 PROVINSI RIAU

KODE

Urusan/Bidang Urusan

Pemerintahan

Daerah dan Program/ Kegiatan

Indikator Kinerja Program

(Outcome)/ Kegiatan (output)

Target Kinerja Capaian Program

(Renstra OPD) Tahun 2014-2019

Realisasi Target

Kinerja Hasil

Program

dan Keluaran Kegiatan

s/d Tahun 2016

Target dan Realisasi Kinerja Program dan Kegiatan Tahun 2017

Target Renja OPD Tahun 2017 Realisasi Renja OPD Tahun 2017

1 2 3 4 5 6 7

3.00.03.02.01

Program : Pelayanan

Administrasi Perkantoran

Persentase Layanan

Administrasi Perkantoran yang Baik

TABEL 2.1 TERLAMPIR

Page 15: BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA ......I.1 Latar Belakang ..... l-1 I.2 Landasan Hukum..... l-3 I.3 Maksud dan Tujuan ..... l-6 I.4 Sistematika BAB II : EVALUASI HASIL PELAKSANAAN

Rancangan Akhir Renja BPSDM Provinsi Riau Tahun 2020 II- 3

Page 16: BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA ......I.1 Latar Belakang ..... l-1 I.2 Landasan Hukum..... l-3 I.3 Maksud dan Tujuan ..... l-6 I.4 Sistematika BAB II : EVALUASI HASIL PELAKSANAAN

Rancangan Akhir Renja BPSDM Provinsi Riau Tahun 2020 II- 4

Page 17: BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA ......I.1 Latar Belakang ..... l-1 I.2 Landasan Hukum..... l-3 I.3 Maksud dan Tujuan ..... l-6 I.4 Sistematika BAB II : EVALUASI HASIL PELAKSANAAN

Rancangan Akhir Renja BPSDM Provinsi Riau Tahun 2020 II- 5

Page 18: BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA ......I.1 Latar Belakang ..... l-1 I.2 Landasan Hukum..... l-3 I.3 Maksud dan Tujuan ..... l-6 I.4 Sistematika BAB II : EVALUASI HASIL PELAKSANAAN

Rancangan Akhir Renja BPSDM Provinsi Riau Tahun 2020 II- 6

Page 19: BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA ......I.1 Latar Belakang ..... l-1 I.2 Landasan Hukum..... l-3 I.3 Maksud dan Tujuan ..... l-6 I.4 Sistematika BAB II : EVALUASI HASIL PELAKSANAAN

Rancangan Akhir Renja BPSDM Provinsi Riau Tahun 2020 II- 7

Dari tabel 2.1 (tabel T-C.29) dapat dilihat bahwa Alokasi Anggaran

yang diterima oleh Badan Pengembangan Sumber daya Manusia Provinsi

riau menurut DPA Tahun 2018 adalah sebesar Rp. 6.604.722.500,- yang

terdiri dari 6 (enam) program dan 23 (dua puluh tiga) kegiatan, dengan

realisasi anggaran sebesar Rp. 3.807.636.648,- (57,65%).

Secara umum program dan kegiatan Tahun 2018 yang dilaksanakan

menghadapi imbas permasalahan kondisi keuangan daerah terutama

terkait alokasi penerimaan dari pemerintah pusat yang mengalami

penundaan, sehingga beberapa kegiatan tidak terealisasi secara optimal.

Disamping itu terdapat 2 (dua) kegiatan pada Tahun 2018 yang tidak bisa

dilaksanakan dikarenakan adanya perubahan kebijakan dari Kementerian/

Lembaga terkait, yaitu :

1) Diklat Prajabatan CPNS Daerah Golongan III;

Semula kegiatan ini dialokasikan dengan sasaran bagi lulusan Praja

IPDN Angkatan XXIV Tahun 2017, namun berdasarkan Surat Menteri

Dalam Negeri Nomor 800/3997/SJ menyatakan bahwa Pelaksanaan

Latihan Dasar (Latsar) CPNS diselenggarakan oleh BPSDM

Kementerian Dalam Negeri. Informasi ini diterima pada saat proses

pengesahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD)

Tahun 2018, sehingga usulan kegiatannya tidak memungkinkan untuk

dikeluarkan lagi.

2) Pendidikan dan Pelatihan Training Officer Course (TOC).

Setelah dilakukan konsultasi kepada pihak Lembaga Administrasi

Negara (LAN) sebagai lembaga penyelenggara Program Diklat TOC

Page 20: BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA ......I.1 Latar Belakang ..... l-1 I.2 Landasan Hukum..... l-3 I.3 Maksud dan Tujuan ..... l-6 I.4 Sistematika BAB II : EVALUASI HASIL PELAKSANAAN

Rancangan Akhir Renja BPSDM Provinsi Riau Tahun 2020 II- 8

telah mengambil kebijakan untuk tidak lagi melaksanakan Diklat TOC

secara Klasikal (tatap muka), melainkan harus menggunakan pola E-

Learning ataupun Blended Learning, sehingga pelaksanaan Diklat TOC

belum dapat terselenggara sampai dengan keluarnya kebijakan dari

pihak LAN yang mengatur terkait metode pelaksanaannya.

Sedangkan Alokasi Anggaran Tahun 2019 yang diterima oleh Badan

Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Riau Menurut DPA Tahun

2019 sebesar Rp.9.065.153.000,- yang terdiri dari 6 (enam) program dan

32 (tiga puluh dua) kegiatan.

Apabila dikaitkan dengan pencapaian Renstra Badan Pengembangan

Sumber Daya Manusia Provinsi Riau sampai dengan tahun berjalan (tahun

2019) yang terdiri dari 32 kegiatan secara keseluruhan tidak mencapai

target kinerja yang direncanakan, tetapi dari 32 kegiatan ada 13 kegiatan

yang capaian kinerjanya melebihi dari target renstra, yaitu :

1. Penyediaan jasa administrasi keuangan (105,62%);

2. Penyediaan komponen instalasi listrik/penerangan bangunan

kantor (106,01%);

3. Pemeliharaan rutin/berkala perlengkapan gedung kantor

(151,25%);

4. Pendidikan dan pelatihan dasar CPNS (470,13%);

5. Bimtek dan ujian sertifikasipengadaan barang dan jasa

(127,97%);

6. Pendidikan dan pelatihan penyusunan analis kebutuhan diklat

Page 21: BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA ......I.1 Latar Belakang ..... l-1 I.2 Landasan Hukum..... l-3 I.3 Maksud dan Tujuan ..... l-6 I.4 Sistematika BAB II : EVALUASI HASIL PELAKSANAAN

Rancangan Akhir Renja BPSDM Provinsi Riau Tahun 2020 II- 9

(105,40%);

7. TOT tunas integritas dan penggerak integritas bagi widyaiswara

dan nonwidyaiswara dilingkungan pemerintah provinsi riau

(115,69%);

8. Pengelolaan akreditasi badan pengembangan sumber daya

manusia provinsi riau (143%);

9. Jurnal karya aparatur (150%);

10. Penyusunan standarisasi kediklatan (200%);

11. Pemetaan indikator kinerja pembangunan SDM aparatur provinsi

riau (244%);

12. Penyusunan kurikulum dan silabi pembangunan budaya integritas

(290%);

13. Workshop pembangunan budaya anti gratifikasi (153%).

Implikasi yang timbul terhadap target capaian program kegiatan

Renstra Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Riau

adalah sebagai berikut :

A. Terhadap program kegiatan yang realisasinya telah memenuhi target

sesuai Renstra Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi

Riau berdampak positif bagi kelancaran administrasi perkantoran pada

khususnya dan kepada masyarakat pada umumnya.

Page 22: BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA ......I.1 Latar Belakang ..... l-1 I.2 Landasan Hukum..... l-3 I.3 Maksud dan Tujuan ..... l-6 I.4 Sistematika BAB II : EVALUASI HASIL PELAKSANAAN

Rancangan Akhir Renja BPSDM Provinsi Riau Tahun 2020 II- 10

B. Terhadap program kegiatan yang realisasinya belum memenuhi target

sesuai Renstra Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi

Riau berdampak pada laporan kinerja BPSDM Provinsi Riau.

Targer capaian kinerja tahun berjalan (tahun 2019) yang kegiatannya

belum terealisasi sesuai target yang direncanakan dan kegiatan yang

masih dibutuhkan dalam pencapaian Tujuan dan Sasaran Badan

Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Riau akan diusulkan

kembali pada Dokumen Perubahan Pelaksanaan Anggaran (DPPA) tahun

2019 dan dapat juga diusulkan kembali dalam rencana kerja Tahun 2020.

Kebijakan yang harus dilakukan untuk mempercepat pelaksanaan

realisasi program kegiatan dalam mencapai target kinerja pada Badan

Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Riau adalah :

1) Dilakukan monitoring dan evaluasi dalam setiap tahapan pelaksanaan

kegiatan untuk mengetahui apakah kegiatan tersebut telah sesuai

dengan rencana dan aturan yang berlaku agar tecapai apa yang

menjadi tujuan dan sasaran Badan Pengembangan Sumber Daya

Manusia Provinsi Riau;

2) Perlu adanya koordinasi antara Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan

(PPTK) terhadap yang melaksanakan kegiatan;

3) Perlu adanya koordinasi antar masing-masing bidang sesuai dengan

tugas dan fungsinya;

4) Menjalin kerjasama yang baik antar masing-masing bidang di

lingkungan Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM)

Page 23: BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA ......I.1 Latar Belakang ..... l-1 I.2 Landasan Hukum..... l-3 I.3 Maksud dan Tujuan ..... l-6 I.4 Sistematika BAB II : EVALUASI HASIL PELAKSANAAN

Rancangan Akhir Renja BPSDM Provinsi Riau Tahun 2020 II- 11

Provinsi Riau maupun Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang

terkait dengan data dan informasi yang dibutuhkan dalam peningkatan

kinerja BPSDM Provinsi Riau.

II.2. Analisis Kinerja Pelayanan OPD

Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Riau

mempunyai tugas membantu Gubernur melaksanakan fungsi penunjang

Urusan Pemerintah yang menjadi kewenangan daerah dan dipimpin oleh

Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia yang berkedudukan

di bawah dan bertanggung jawab kepada Gubernur melalui Sekretaris

Daerah.

Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Riau

berupaya untuk meningkatkan kualitas aparaturnya melalui pengembangan

kompetensi dengan mengikuti Pelatihan, Bimbingan Teknis, workshop,

sosialisasi dan seminar.

Pencapaian kinerja berdasar Indikator Kinerja Utama (IKU) Badan

Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Riau dapat dilihat dari

tabel 2.2 ( tabel T-C.30) berikut ini :

Page 24: BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA ......I.1 Latar Belakang ..... l-1 I.2 Landasan Hukum..... l-3 I.3 Maksud dan Tujuan ..... l-6 I.4 Sistematika BAB II : EVALUASI HASIL PELAKSANAAN

Rancangan Akhir Renja BPSDM Provinsi Riau Tahun 2020 II- 12

Page 25: BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA ......I.1 Latar Belakang ..... l-1 I.2 Landasan Hukum..... l-3 I.3 Maksud dan Tujuan ..... l-6 I.4 Sistematika BAB II : EVALUASI HASIL PELAKSANAAN

Rancangan Akhir Renja BPSDM Provinsi Riau Tahun 2020 II- 13

Dari tabel 2.2 (T-C.30) Indikator Kinerja Utama (IKU) Badan

Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Riau Tahun 2017-2019

berdasarkan Peraturan Gubernur Riau Nomor 34 Tahun 2018 adalah

Persentase Peningkatan Kompetensi Aparatur Sipil Negara (ASN).

Sedangkan untuk Tahun 2020 Indikator Kinerja Utama (IKU) BPSDM

dilakukan revisi berdasarkan Renstra Tahun 2019-2024, yaitu :

Persentase ASN yang Telah Mengikuti Pelatihan.

Pada tahun 2017 capaian kinerja BPSDM tidak mencapai target

100% (99,51%), sedangkan pada tahun 2018 capaian kinerja mencapai

target sesuai yang telah ditetapkan (100%). Tahun 2019 proyeksi terhadap

target diperkirakan 94% dan pada tahun 2020 yaitu : 1,28% dengan

indikator dan perhitungan capaian kinerja yang berbeda.

II.3. Isu-Isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi OPD

Penentuan isu-isu strategis mutlak menjadi bagian dalam suatu

proses perencanaan. Keberhasilan mengidentifikasi isu-isu strategis

dengan tepat pada gilirannya akan membuat perencanaan disusun menjadi

tepat sasaran, efektif, dapat diterima oleh pihak-pihak terkait, dan dapat

dipertanggung-jawabkan.

Dalam Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010

memberikan penjelasan bahwa yang dimaksud isu-isu strategis adalah

kondisi atau hal yang harus diperhatikan atau dikedepankan dalam

perencanaan pembangunan karena dampaknya yang signifikan bagi

entitas (daerah/masyarakat) di masa datang. Hal-hal yang menjadi isu

Page 26: BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA ......I.1 Latar Belakang ..... l-1 I.2 Landasan Hukum..... l-3 I.3 Maksud dan Tujuan ..... l-6 I.4 Sistematika BAB II : EVALUASI HASIL PELAKSANAAN

Rancangan Akhir Renja BPSDM Provinsi Riau Tahun 2020 II- 14

strategis adalah keadaan yang apabila tidak diantisipasi, akan

menimbulkan kerugian yang lebih besar atau sebaliknya, apabila tidak

dimanfaatkan, akan menghilangkan peluang untuk meningkatkan kinerja

organisasi dan kesejahteraan masyarakat dalam jangka panjang.

Disamping itu suatu isu strategis merupakan hal-hal yang bersifat

mendasar, jangka panjang, mendesak, serta menentukan tujuan di masa

yang akan datang. Merumuskan perencanaan yang kontekstual dan tepat

sasaran senantiasa melekat dan terkait dengan Satuan Kerja Perangkat

Daerah. Oleh karena itu pada bagian ini dikemukakan analisis lingkungan

strategis yang didasarkan pada permasalahan-permasalahan Peningkatan

Pengembangan Sumber Daya Manusia melalui penyelengaraan

pendidikan dan pelatihan pegawai negeri sipil baik internal maupun

eksternal, telaahan visi, misi, dan program Kepala Daerah dan telaahan

rencana strategis dari kementerian atau lembaga terkait dengan tugas

pokok dan fungsi, sehingga dapat merumuskan isu-isu strategis Badan

Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Riau adalah sebagai

berikut:

1) Tingkat Pelayanan BPSDM

Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia dalam melaksanakan

urusan yang menjadi kewenangannya, berpedoman pada ketentuan

peraturan perundang-undangan yang berlaku, salah satunya adalah

berdasarkan Peraturan Gubernur Riau Nomor 95 Tahun 2016 tentang

Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi Serta Tata Kerja

Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Riau.

Page 27: BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA ......I.1 Latar Belakang ..... l-1 I.2 Landasan Hukum..... l-3 I.3 Maksud dan Tujuan ..... l-6 I.4 Sistematika BAB II : EVALUASI HASIL PELAKSANAAN

Rancangan Akhir Renja BPSDM Provinsi Riau Tahun 2020 II- 15

Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) dalam

melaksanakan tugas dan fungsi berkoordinasi sesuai dengan

kedekatan fungsi koordinasi kepada Sekretariat Daerah melalui Asisten

dan Biro terkait.

Untuk menghindari tumpang tindih pelaksanaan tugas dan fungsi

dalam pengusulan program dan kegiatan Badan Pengembangan

Sumber Daya Manusia harus memperhatikan fungsi-fungsi pada

masing-masing perangkat daerah yang mempunyai kesamaan

nomenklatur dan fungsinya, yaitu :

a. Penyusunan kebijakan teknis;

b. Pelaksanaan tugas dukungan teknis;

c. Pemantauan, evaluasi, dan pelaporan pelaksanaan tugas

dukungan teknis;

d. Pembinaan teknis penyelenggaraan fungsi penunjang Urusan

Pemerintahan Daerah; dan

e. Pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Gubernur terkait

dengan tugas dan fungsinya.

Tugas dan fungsi Badan Pengembangan Sumber daya manusia

Provinsi Riau dapat terlaksana dengan baik dipengaruhi oleh faktor

Internal dan Eksternal. Kondisi Sumber Daya Manusia (SDM),

Anggaran, Sarana dan Prasarana mempunyai peran sangat penting

terhadap keberhasilan pelaksanaan tugas dan fungsi BPSDM Provinsi

Riau dalam mencapai tujuan dan sasarannya. Permasalahan yang ada

di lingkungan BPSDM Provinsi Riau perlu segera dicarikan solusinya

agar dapat terselesaikan secara baik dan optimal.

Page 28: BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA ......I.1 Latar Belakang ..... l-1 I.2 Landasan Hukum..... l-3 I.3 Maksud dan Tujuan ..... l-6 I.4 Sistematika BAB II : EVALUASI HASIL PELAKSANAAN

Rancangan Akhir Renja BPSDM Provinsi Riau Tahun 2020 II- 16

2) Permasalahan dan Hambatan berdasarkan Tugas dan Fungsi BPSDM.

Permasalahan yang ada pada Badan Pengembangan Sumber Daya

Manusia Provinsi Riau saat ini adalah kualitas sumber daya manusia

yang belum mencukupi kebutuhan, terbatasnya tenaga fungsional

tertentu, pemahaman dan implementasi tugas pokok dan fungsi

pegawai yang belum sesuai, kedisipilinan pegawai yang masih rendah

dan sarana dan prasarana kerja yang belum memadai

3) Tantangan dan Peluang Pengembangan Sumber Daya Manusia

Provinsi Riau.

Disamping permasalahan seperti yang pada poin 2) diatas, Badan

Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Riau memiliki peluang

besar untuk meningkatkan pelayanan publik dalam mengawal

pembangunan daerah dalam Mewujudkan Aparatur Sipil Negara

(ASN) yang Memiliki Kompetensi. Dalam usaha pencapaian Tujuan

tersebut, BPSDM memiliki dinamika tantangan dan peluang

pembangunan sebagai berikut :

Page 29: BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA ......I.1 Latar Belakang ..... l-1 I.2 Landasan Hukum..... l-3 I.3 Maksud dan Tujuan ..... l-6 I.4 Sistematika BAB II : EVALUASI HASIL PELAKSANAAN

Rancangan Akhir Renja BPSDM Provinsi Riau Tahun 2020 II- 17

Tabel 2.3

Tantangan dan Peluang Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia

Tantangan Peluang

1. Terbatasnya regulasi Norma Standar

Prosedur dan Kriteria

pengembangangan SDM

2. Adanya lembaga kediklatan regional

Kementerian/Lembaga di daerah

3. Belum adanya kebijakan manajemen

aparatur sipil negara berdasarkan UU

No. 5 Tahun 2014

4. Belum menjadi kebutuhan bagi

aparatur terhadap pendidikan dan

pelatihan

1. Regulasi kewenangan penyelengara-

an Diklat kepada Pemerintah Provinsi

2. Kerjasama dengan pihak ketiga dalam

pengembangan kapasitas aparatur

sipil negara

3. Kemajuan teknologi informasi atau

elektronik government (e.government)

dalam penyelenggaraan

pemerintahan.

4. Masih terdapat program/kegiatan

pengembangan SDM/Diklat di

organisasi perangkat daerah

Sumber Data : Hasil focus group discusion Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Riau.

II.4. Review terhadap Rancangan Awal RKPD

Rencana kerja harusnya bisa berjalan sesuai dengan apa yang

diharapkan apabila ditunjang dengan produk dokumen perencanaan yang

baik, dalam rangka mengawal program/ kegiatan pembangunan yang

dilaksanakan agar dapat berjalan secara efektif, efisien dan tepat sasaran.

Dokumen perencanaan daerah diantaranya terdiri dari Rencana

Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD), Rencana Pembangunan

Jangka Menengah Daerah (RPJMD), Rencana Strategis Organisasi

Perangkat Daerah, Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) dan

Rencana Kerja Organisasi Perangkat Daerah. Untuk itu Badan

Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Riau tetap berjalan sesuai

Page 30: BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA ......I.1 Latar Belakang ..... l-1 I.2 Landasan Hukum..... l-3 I.3 Maksud dan Tujuan ..... l-6 I.4 Sistematika BAB II : EVALUASI HASIL PELAKSANAAN

Rancangan Akhir Renja BPSDM Provinsi Riau Tahun 2020 II- 18

dengan jalur yang ada sesuai peraturan dalam rangka pencapaian Standar

Pelayanan Minimum yang disyaratkan.

Adapun hasil review terhadap Rancangan Awal RKPD dan hasil

analisa kebutuhan untuk pelaksanaan tahun 2020, dapat dijelaskan pada

tabel berikut ini :

Page 31: BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA ......I.1 Latar Belakang ..... l-1 I.2 Landasan Hukum..... l-3 I.3 Maksud dan Tujuan ..... l-6 I.4 Sistematika BAB II : EVALUASI HASIL PELAKSANAAN

Rancangan Akhir Renja BPSDM Provinsi Riau Tahun 2020 II- 19

TABEL II.4. RANCANGAN AWAL RKPD TAHUN 2018 PROVINSI RIAU

BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA PROVINSI RIAU

Rancangan Awal RKPD Hasil Analisis Kebutuhan

N

O Program/Kegiatan Lokasi Indikator Kinerja

Target

Capaian Pagu Indikatif Program/Kegiatan Lokasi

Capaian Dana

(

1

)

(2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)

I Program Pelayanan

Administrasi

Perkantoran

6,008,302,355 Program Pelayanan

Administrasi

Perkantoran

1 Penyediaan Jasa

Surat Menyurat

Pekanbaru Jumlah surat yang dikirm 2000

lembar

12,691,200

Penyediaan Jasa Surat

Menyurat

Pekanbaru

lembar

2 Penyediaan jasa

komunikasi, sumber

daya air dan listrik

Pekanbaru Jumlah jasa komunikasi

dan listrik yang tersedia

176 Kwh, 60 Mpbs 750,000,000

Penyediaan jasa

komunikasi, sumber

daya air dan listrik

Pekanbaru

3 Penyediaan jasa

pemeliharaan dan

perizinan kendaraan

dinas/operasional

Pekanbaru Jumlah kendaraan dinas/

operasional yang

dipelihara

7 unit mobil, 2

unit motor

297,764,700 Penyediaan jasa

pemeliharaan dan

perizinan kendaraan

dinas/operasional

Pekanbaru

4 Penyediaan jasa

kebersihan kantor Pekanbaru Jumlah Tenaga dan jenis

bahan kebersihan kantor

yang disediakan

12 orang, 32 jenis

520,000,000 Penyediaan jasa

kebersihan kantor Pekanbaru

5 Penyediaan alat tulis

kantor Pekanbaru Jumlah jenis ATK yang

disediakan

40 jenis 190,000,000 Penyediaan alat tulis

kantor Pekanbaru

6 Penyediaan barang

cetakan dan

penggandaan

Pekanbaru Jumlah jenis barang yang

dicetak dan digandakan

24 jenis 196,000,000 Penyediaan barang

cetakan dan

penggandaan

Pekanbaru

7 Penyediaan

komponen instalasi

listrik/penerangan

bangunan kantor

Pekanbaru Jumlah komponen listrik/

penerangan bangunan

kantor yang disediakan

1105 buah, 43

roll

222,345,900 Penyediaan komponen

instalasi

listrik/penerangan

bangunan kantor

Pekanbaru

8 Penyediaan

makanan dan

minuman

Pekanbaru Jumlah makanan dan

minuman yang disediakan

2152 kali 250,000,000 Penyediaan makanan

dan minuman Pekanbaru

9 Penyediaan jasa

keamanan kantor Pekanbaru Jumlah jasa tenaga

kemanan kantor yang

tersedia

14 orang 600,000,000 Penyediaan jasa

keamanan kantor Pekanbaru

TABEL 2.4 TERLAMPIR

Page 32: BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA ......I.1 Latar Belakang ..... l-1 I.2 Landasan Hukum..... l-3 I.3 Maksud dan Tujuan ..... l-6 I.4 Sistematika BAB II : EVALUASI HASIL PELAKSANAAN

Rancangan Akhir Renja BPSDM Provinsi Riau Tahun 2020 II- 20

1

0

Rapat-rapat

koordinasi dan

konsultasi ke luar

daerah

Pekanbaru Frekuensi rapat koordinasi

dan konsultasi keluar

daerah

53 kali 750,000,000 Rapat-rapat koordinasi

dan konsultasi ke luar

daerah

Pekanbaru

1

1

Penyediaan

peralatan dan

perlengkapan kantor

Pekanbaru Jumlah peralatan dan

perlengkapan kantor yang

tersedia

58 unit, 44 buah

1,500,000,000 Penyediaan peralatan

dan perlengkapan

kantor

Pekanbaru

1

2

Penyediaan bahan

bacaan dan

peraturan

perundang-

undangan

Pekanbaru Jumlah bahan bacaan dan

peraturan perundang-

undangan yang tersedia

1488 ex, 140 buku

134,323,750 Penyediaan bahan

bacaan dan peraturan

perundang-undangan

Pekanbaru

1

3

Pameran

pembangunan

Provinsi Riau ( Riau

expo)

Pekanbaru Jumlah stand expo yang

disediakan 1

pameran

100,000,000 Pameran

pembangunan

Provinsi Riau ( Riau

expo)

Pekanbaru

1

4

Rapat Koordinasi

BPSDM se-Provinsi

Riau

Pekanbaru Frekuensi rapat koordinasi

BPSDM 1 Kali

200,000,000 Rapat Koordinasi

BPSDM se-Provinsi

Riau

Pekanbaru

1

5

Penyediaan jasa

sosialisasi, publikasi

dan kehumasan

BPSDM

Pekanbaru Jumlah jasa sosialisasi

dan publikasi kehumasan

BPSDM yang tersedia

4 jenis 120,000,000 Penyediaan jasa

sosialisasi, publikasi

dan kehumasan

BPSDM

Pekanbaru

1

6

Pembuatan Buku

Agenda dan

Kalender Badan

Pengembangan

Sumber Daya

Manusia Provinsi

Riau

Pekanbaru Jumlah buku agenda dan

kalender BPSDM yang

tersedia

100 Eksemplar dan 100

Buah

150,000,000 Pembuatan Buku

Agenda dan Kalender

Badan Pengembangan

Sumber Daya Manusia

Provinsi Riau

Pekanbaru

I

I

Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur

1 Pemeliharaan

Rutin/Berkala

Gedung Kantor

Pekanbaru luasan gedung kantor

yang dipelihara 13.880 M2 136,000,000 Pemeliharaan

Rutin/Berkala Gedung

Kantor

Pekanbaru

2 Pemeliharaan

rutin/berkala

peralatan dan

perlengkapan kantor

Pekanbaru Jumlah peralatan dan

perlengkapan kantor yang

dipelihara

648 unit 350,000,000 Pemeliharaan

rutin/berkala peralatan

dan perlengkapan

kantor

Pekanbaru

3 Pengadaan Mebeluer Pekanbaru Jumlah mebeluer yang

disediakan

- 500,000,000 Pengadaan Mebeluer Pekanbaru

Page 33: BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA ......I.1 Latar Belakang ..... l-1 I.2 Landasan Hukum..... l-3 I.3 Maksud dan Tujuan ..... l-6 I.4 Sistematika BAB II : EVALUASI HASIL PELAKSANAAN

Rancangan Akhir Renja BPSDM Provinsi Riau Tahun 2020 II- 21

4 Pembangunan

Gedung kantor

Badan

Pengembangan

Sumber Daya

Manusia Provinsi

Riau (3 lantai)

Pekanbaru Jumlah gedung kantor

yang dibangun di Badan

Pengembangan Sumber

Daya Manusia

- - Pembangunan Gedung

kantor Badan

Pengembangan

Sumber Daya Manusia

Provinsi Riau (3 lantai)

Pekanbaru

5 Pembangunan

Gedung Pendidikan

dan Pelatihan

Pekanbaru Jumlah gedung

pendidikan dan pelatihan

yang dibangun di Badan

Pengembangan Sumber

Daya Manusia

- - Pembangunan Gedung

Pendidikan dan

Pelatihan

Pekanbaru

6 DED Gedung Kantor

Badan

Pengembangan

Sumber Daya

Manusia

Pekanbaru Jumlah DED Gedung

Kantor Badan

Pengembangan Sumber

Daya Manusia

- - DED Gedung Kantor

Badan Pengembangan

Sumber Daya Manusia

Pekanbaru

7 Pembangunan

Gedung Asrama

Pendidikan dan

Pelatihan Provinsi

Riau (3 Lantai)

Pekanbaru Jumlah gedung asrama

Pendidikan dan Pelatihan

Provinsi Riau yang

dibangun di Badan

Pengembangan Sumber

Daya Manusia

- - Pembangunan Gedung

Asrama Pendidikan

dan Pelatihan Provinsi

Riau (3 Lantai)

Pekanbaru

I

I

I

Program

Peningkatan

Disiplin Aparatur

1 Pembinaan fisik dan

mental aparatur Pekanbaru

Jumlah ASN BPSDM

Provinsi Riau yang

mengikuti Pembinaan

Fisik dan Mental Aparatur

102 orang 80,000,000 Pembinaan fisik dan

mental aparatur Pekanbaru

2 Pengadaan Pakaian

Dinas Beserta

Perlengkapannya

Pekanbaru Jumlah pakaian dinas

beserta perlengkapannya

yang diadakan

- 250,000,000 Pengadaan Pakaian

Dinas Beserta

Perlengkapannya

Pekanbaru

I

V

Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur

- -

1 Pendidikan dan

Pelatihan Formal Pekanbaru

Jumlah ASN yang

mengikuti Pendidikan dan

Pelatihan Formal

- 550,000,000 Pendidikan dan

Pelatihan Formal Pekanbaru

Page 34: BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA ......I.1 Latar Belakang ..... l-1 I.2 Landasan Hukum..... l-3 I.3 Maksud dan Tujuan ..... l-6 I.4 Sistematika BAB II : EVALUASI HASIL PELAKSANAAN

Rancangan Akhir Renja BPSDM Provinsi Riau Tahun 2020 II- 22

2 Capacity Building

Aparatur Sipil

Negara Badan

Pengembangan

Sumber Daya

Manusia

Pekanbaru Jumlah ASN yang

mengikuti Capacity

Building di BPSDM

Provinsi Riau

95 orang 600,000,000 Capacity Building

Aparatur Sipil Negara

Badan Pengembangan

Sumber Daya Manusia

P

ekanbaru

Page 35: BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA ......I.1 Latar Belakang ..... l-1 I.2 Landasan Hukum..... l-3 I.3 Maksud dan Tujuan ..... l-6 I.4 Sistematika BAB II : EVALUASI HASIL PELAKSANAAN

Rancangan Akhir Renja BPSDM Provinsi Riau Tahun 2020 II- 23

Page 36: BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA ......I.1 Latar Belakang ..... l-1 I.2 Landasan Hukum..... l-3 I.3 Maksud dan Tujuan ..... l-6 I.4 Sistematika BAB II : EVALUASI HASIL PELAKSANAAN

Rancangan Akhir Renja BPSDM Provinsi Riau Tahun 2020 II- 24

II.5. Penelahan Usulan Program dan Kegiatan Masyarakat

Rencana Kerja Tahun Anggaran 2020 seharusnya juga memperhatikan

usulan dari masyarakat. Hal ini disebabkan oleh karena semua kegiatan yang

dilakukan harus bertujuan untuk kepentingan dan kesejahteraan masyarakat

khususnya di Provinsi Riau, Adapun usulan-usulan program dan kegiatan

Masyarakat tersebut diperoleh dari hasil Musrenbang dimana semua usulan-

usulan tersebut perlu ditelaah dan disaring berdasarkan skala prioritas mana

yang lebih dulu harus dikerjakan sehingga anggaran yang ada dapat digunakan

secara efisien dan efektif.

Namun pada pelaksanaan Rencana Kerja (RENJA) Organisasi Perangkat

Daerah Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Riau Tahun

Anggaran 2020 tidak terdapat usulan program maupun kegiatan dari

masyarakat atau pemangku kepentingan.

Page 37: BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA ......I.1 Latar Belakang ..... l-1 I.2 Landasan Hukum..... l-3 I.3 Maksud dan Tujuan ..... l-6 I.4 Sistematika BAB II : EVALUASI HASIL PELAKSANAAN

Rancangan Akhir Renja BPSDM Provinsi Riau Tahun 2020 III- 1

BBAABB IIIIII

TTUUJJUUAANN DDAANN SSAASSAARRAANN

III.1. Telaahan terhadap Kebijakan Nasional

Sebagai salah satu satuan kerja perangkat pemerintah daerah

Rencana Strategis Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia

Provinsi Riau 2019 – 2024 mencerminkan bagian integral dari Rencana

Pembangunan Jangka Menengah Daerah Provinsi Riau 2019 - 2024 .

Secara sfesifik program dan kegiatan yang dimuat dalam rencana

strategis merupakan upaya untuk mewujudkan visi, misi, tujuan dan

sasaran dari Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah.

Sinkronisasi antara program dan kegiatan yang dimuat dalam rencana

strategis akan memberikan kontribusi dalam pencapaian tujuan dan

sasaran.

Disisi lainya Rencana Strategis Badan Pengembangan Sumber

Daya Manusia Provinsi Riau 2019 - 2024, dalam implementasinya tidak

dapat dipisahkan dari norma, peraturan perundangan dan kebijakan

yang ditetapkan oleh lembaga pembinaan aparatur sipil negara yaitu

Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi,

Badan Kepegawaian Negara Republik Indonesia dan Lembaga

Administrasi Negara serta Badan Pengembangan Sumber Daya

Manusia Kementerian Dalam Negeri. Oleh sebab itu Rencana Strategis

Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Riau secara

Page 38: BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA ......I.1 Latar Belakang ..... l-1 I.2 Landasan Hukum..... l-3 I.3 Maksud dan Tujuan ..... l-6 I.4 Sistematika BAB II : EVALUASI HASIL PELAKSANAAN

Rancangan Akhir Renja BPSDM Provinsi Riau Tahun 2020 III- 2

nasional juga memiliki hubungan yang signifikan dengan dokumen

Rencana Strategis kementerian/kelembagaan.

Dalam hal ini program dan kegiatan yang tertuang dalam Rencana

Strategis Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Riau

2019 - 2024, disinkronisasikan dengan tujuan, sasaran, program dan

kegiatan dari Rencana Strategis Kementerian/Kelembagaan. Telaahan

strategis berdasarkan Rencana Strategis terhadap 4 (empat)

kementerian/kelembagaan adalah sebagai berikut:

1. Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi

Birokrasi (PAN-RB) Republik Indonesia.

Sebagai lembaga pembina aparatur sipil negara Kementerian PAN-

RB memiliki visi “Mewujudkan Aparatur Negara Yang

Berkepribadian, Bersih, dan Kompeten untuk Mencapai

Kualitas Pelayanan Publik Yang Berkinerja Tinggi” dan

merumuskan dan menetapkan beberapa misi yang diemban yaitu:

1) Mengembangkan transparasi dan akuntabilitas kinerja

pemerintah

2) Membangun SDM aparatur yang kompeten dan kompetitif.

3) Menciptakan pemerintahan yang efektif dan efisien

4) Meningkatkan kwalitas pengelolaan reformasi Birokrasi.

Page 39: BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA ......I.1 Latar Belakang ..... l-1 I.2 Landasan Hukum..... l-3 I.3 Maksud dan Tujuan ..... l-6 I.4 Sistematika BAB II : EVALUASI HASIL PELAKSANAAN

Rancangan Akhir Renja BPSDM Provinsi Riau Tahun 2020 III- 3

Hal ini dicapai dengan tujuan strategis, yaitu:

a) Terwujudnya pemerintahan yang efektif dan efisien;

b) Terwujudnya SDM aparatur yang kompeten dan kompetitif;

c) Terwujudnya pemerintahan yang bersih, Akuntabel, dan

berkinerja tinggi;

d) Terwujudnya Pelayanan Publik yang Baik dan Berkualitas;

e) Terwujudnya aparatur Kementerian PAN-RB yang profesional

dan berkinerja tinggi.

Tujuan strategi ini dicapai dengan strategi percepatan reformasi

birokrasi, yaitu:

1) Penataan struktur birokrasi;

2) Penataan jumlah, dan distribusi pegawai negeri sipil;

3) Sistem seleksi calon pegawai negeri sipil dan promosi pegawai

negeri sipil secara terbuka;

4) Profesionalisasi pegawai negeri sipil;

5) Pengembangan sistem elektronik pemerintah (e-government);

6) Peningkatan pelayanan publik;

7) Peningkatan transparansi dan akuntabilitas aparatur;

8) Peningkatan kesejahteraan pegawai negeri;

9) Efisiensi penggunaan fasilitas, sarana dan prasarana kerja

pegawai negeri sipil.

Page 40: BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA ......I.1 Latar Belakang ..... l-1 I.2 Landasan Hukum..... l-3 I.3 Maksud dan Tujuan ..... l-6 I.4 Sistematika BAB II : EVALUASI HASIL PELAKSANAAN

Rancangan Akhir Renja BPSDM Provinsi Riau Tahun 2020 III- 4

Paparan diatas memberikan kesimpulan bahwa terdapatnya

hubungan yang signifikan antara program Kementerian PAN-RB

dengan program Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia,

yaitu program peningkatan kapasitas sumber daya aparatur,

program pembinaan dan pengembangan aparatur, program

pelayanan administrasi aparatur sipil negara dan program

peningkatan kesejahteraan aparatur.

2. Badan Kepegawaian Negara Republik Indonesia;

Badan Kepegawaian Negara, disingkat BKN, adalah Lembaga

Pemerintah Non Kementerian Indonesia yang bertugas

melaksanakan tugas pemerintahan dibidang manajemen

kepegawaian negara. Visi yang ingin diwujudkankan oleh BKN

adalah “Menjadi pembina dan Penyelenggara Manajemen

Kepegawaian Yang Profesional Dan Bermartabat Tahun 2025”

untuk mewujudkan Pegawai Negeri Sipil yang profesional, netral dan

sejahtera. Visi tersebut dicapai melalui 5 (lima) misi, yaitu:

1) Mengembangkan dan Mengoptimalkan Sistem Pelayanan

Kepegawaian;

2) Mengembangkan dan Mengoptimalkan Sistem Pengawasan dan

Pengendalian Kepegawaian;

3) Mengembangkan dan Mengoptimalkan Sistem Peraturan

Perundang-undangan, Kinerja, dan Kesejahteraan Pegawai;

Page 41: BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA ......I.1 Latar Belakang ..... l-1 I.2 Landasan Hukum..... l-3 I.3 Maksud dan Tujuan ..... l-6 I.4 Sistematika BAB II : EVALUASI HASIL PELAKSANAAN

Rancangan Akhir Renja BPSDM Provinsi Riau Tahun 2020 III- 5

4) Mengembangkan dan Mengoptimalkan sistem informasi

manajemen kepegawaian ;

5) Mengembangkan dan Mengoptimalkan sistem manajemen

internal Badan Kepegawaian Negara.

Dalam rangka mewujudkan visi dan melaksanakan misi berdasarkan

potensi dan permasalahan BKN tahun 2015-2019, sebagai berikut:

a) Mewujudkan kualitas manajemen ASN

b) Terwujudkan kualitas ASN

c) Mewujudkan pelayanan prima di bidang kepegawaian

d) Terwujudnya manajemen internal yang akuntabel

Sasaran strategis BKN dalam rangka mewujudkan visi,

melaksanakan misi dan mencapai tujuan berdasarkan potensi dan

permasalahan BKN sesuai dengan amanat RPJMD untuk BKN

adalah ” Meningkatnya Tingkat Profesionalisme Pegawai ASN”

Sasaran strategis BKN secara lengkap dalam mewujudkan visi dan

misi BKN adalah:

1) Meningkatkan kualitas pengelolaan ASN

2) Keandalan sistem informasi ASN

3) Meningkatnya disiplin pegawai

4) Meningkatnya profesional ASN

5) Terwujudnya pelayanan kepegawaian dengan berbasis

Page 42: BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA ......I.1 Latar Belakang ..... l-1 I.2 Landasan Hukum..... l-3 I.3 Maksud dan Tujuan ..... l-6 I.4 Sistematika BAB II : EVALUASI HASIL PELAKSANAAN

Rancangan Akhir Renja BPSDM Provinsi Riau Tahun 2020 III- 6

menejemen mutu

6) Meningkatnya pelayanan pembinaan PNS

7) Terwujudnya BKN yang akuntabel dan tata kelola pemerintahan

yang baik

Gambaran diatas memberikan arah dalam dalam penyusunan

Rencana Strategis Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia

Provinsi Riau. Program dan kegiatan yang dimuat dalam Rencana

Strategis, merupakan penjabaran dan tindaklanjut dari Rencana

Strategis Badan Kepegawaian Negara, yaitu program peningkatan

kapasitas sumber daya aparatur, program pembinaan dan

pengembangan aparatur, program pelayanan administrasi aparatur

sipil negara dan program peningkatan kesejahteraan aparatur.

3. Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia;

Lembaga Administrasi Negara yang disingkat LAN, adalah

Lembaga Pemerintah Non Kementerian yang dibentuk untuk

melaksanakan tugas pemerintahan tertentu dari Presiden. LAN

bertugas untuk melaksanakan pengkajian, penelitian dan

pengembangan di bidang administrasi negara serta pendidikan dan

pelatihan untuk Pegawai Negeri Sipil.

Visi yang ingin diwujudkan LAN adalah “Menjadi Rujukan

Bangsa dalam Pembaharuan Administrasi Negara”. Sedangkan

misi adalah memberikan kontribusi nyata dalam pengembangan

Page 43: BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA ......I.1 Latar Belakang ..... l-1 I.2 Landasan Hukum..... l-3 I.3 Maksud dan Tujuan ..... l-6 I.4 Sistematika BAB II : EVALUASI HASIL PELAKSANAAN

Rancangan Akhir Renja BPSDM Provinsi Riau Tahun 2020 III- 7

kapasitas aparatur negara dan sistem administrasi negara guna

mewujudkan tata pemerintahan yang baik, melalui:

1) Pengembangan Inovasi Administrasi Negara;

2) Pengkajian Kebijakan;

3) Pembinaan dan Penyelenggaraan Pendidikan danpelatihan

Aparatura Negara;

4) Pengembangan dan Penerapan ilmu pengetahuan dan

teknologi administrasi;

5) Peningkatan kapasitas organisasi LAN.

Dengan mengacu pada rencana strategis LAN diketahui bahwa

program dan kegiatan peningkatan program pendidikan kedinasan

Aparatur Sipil Negara dan program pembinaan dan pengembangan

Aparatur dalam rencana strategis Badan Pengembangan Sumber

Daya Manusia Provinsi Riau, mempedomani pembinaan

pelaksanaan pendidikan aparatur negara yang ditetapkan oleh

Lembaga Administrasi Negara.

4. Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kementerian

Dalam Negeri.

Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia , yang

berupakan salah satu unit organisasi dari Kementerian Dalam

Negeri, memiliki visi “Kedepan dalam Peningkatan Kompetensi

dan Profesionalitas Aparatur Kementerian Dalam Negeri dan

Page 44: BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA ......I.1 Latar Belakang ..... l-1 I.2 Landasan Hukum..... l-3 I.3 Maksud dan Tujuan ..... l-6 I.4 Sistematika BAB II : EVALUASI HASIL PELAKSANAAN

Rancangan Akhir Renja BPSDM Provinsi Riau Tahun 2020 III- 8

Pemerintahan Daerah” yang dicapai melalui 7 (tujuh) misi yaitu:

1) Mengembangkan Program Diklat;

2) Meningkatkan Kapasitas SDM Tenaga Kediklatan;

3) Meningkatkan Koordinasi dan Kerjasama Kediklatan;

4) Meningkatkan Kwantitas dan Kwalitas Sarana dan Prasarana

Diklat;

5) Melakukan Reformasi Diklat Untuk Meningkatkan Kualitas

Pengelolaan dan Penyelenggaraan Diklat;

6) Memanfaatkan Teknologi Komunikasi dan Informasi;

7) Melaksanakan Diklat.

Berdasarkan telaahan lingkungan strategis dari 4 (empat) Rencana

Strategis Kementerian dan Lembaga sebagaimana dipaparkan

diatas, maka dalam rangka mencapai sasaran dan tujuan

pengembangan sumber daya manusia, serta mendukung arah

kebijakan pembangunan pemerintah pusat di bidang aparatur maka

isu-isu strategis ditingkat Pemerintah Pusat atau nasional yang

terkait dengan Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia

Provinsi Riau adalah:

a) Meningkatkan kualitas dan kuantitas penyelenggaraan

pendidikan dan pelatihan pegawai;

b) Melaksanakan koordinasi dan Sinkronisasi di tingkat pusat dan

daerah secara bertahap;

Page 45: BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA ......I.1 Latar Belakang ..... l-1 I.2 Landasan Hukum..... l-3 I.3 Maksud dan Tujuan ..... l-6 I.4 Sistematika BAB II : EVALUASI HASIL PELAKSANAAN

Rancangan Akhir Renja BPSDM Provinsi Riau Tahun 2020 III- 9

c) Meningkatkan mutu dan jumlah sarana dan prasarana Badan

Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Riau adalah

menyediakan sarana dan prasarana yang sesuai dengan

kemajuan teknologi;

d) Menyusun pedoman pembinaan dan pengembangan aparatur

sesuai otonomi daerah menyiapkan peraturan - peraturan

maupun petunjuk teknis tentang pembinaan dan

pengembangan aparatur;

III.2. Tujuan dan Sasaran Renja Tahun 2020

Penetapan tujuan dan sasaran merupakan faktor-faktor kunci

keberhasilan yang ditetapkan setelah penetapan visi dan misi. Penetapan

tujuan akan mengarah kepada perumusan sasaran, kebijakan, program

dan kegiatan dalam rangka merealisasikan Visi dan Misi. Sedangkan

sasaran menggambarkan hal-hal yang ingin dicapai melalui tindakan-

tindakan terfokus yang bersifat spesifik, terinci, terukur dan dapat dicapai.

Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Riau selaku

institusi yang dipercaya sebagai pemegang peran sentral dalam

pengembangan sumber daya manusia aparatur dan masyarakat yang

profesional, untuk itu Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia

Provinsi Riau dalam mencapai tujuannya disusunlah program dan

kegiatan untuk mendukung terwujudnya visi dan misi kepala daerah.

Page 46: BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA ......I.1 Latar Belakang ..... l-1 I.2 Landasan Hukum..... l-3 I.3 Maksud dan Tujuan ..... l-6 I.4 Sistematika BAB II : EVALUASI HASIL PELAKSANAAN

Rancangan Akhir Renja BPSDM Provinsi Riau Tahun 2020 III- 10

Visi Kepala Daerah yang ditetapkan dalam Rencana Pembangunan

Jangka Menengah Daerah (RPJMD ) Provinsi Riau Tahun 2019 – 2024

yaitu “Terwujudnya Riau yang Berdaya Saing, Sejahtera, Bermartabat

dan Unggul di Indonesia".

Adapun Misi yang ingin dijalankan bardasarkan Visi Kepala daerah

diatas keterkaitan dengan Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia

Provinsi Riau adalah :

1. Misi 1 : Mewujudkan sumber daya manusia yang beriman,

berkualitas dan berdaya saing global melalui pembangunan

manusia seutuhnya.

2. Misi 5 : Mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik dan

pelayanan publik yang prima berbasis teknologi informasi.

Secara konseptual, misi adalah rumusan umum mengenai upaya-

upaya yang akan dilaksanakan untuk mewujudkan visi. Rumusan misi akan

membantu semua komponen untuk memahami substansi yang terkandung

dalam visi. Dengan demikian, rumusan misi yang baik akan memberikan

panduan kejelasan arah bertindak semua komponen untuk menentukan

arah kebijakan, program hingga kegiatan yang berorientasi pada tujuan

organisasi.

Tujuan yang ingin dicapai Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia

Provinsi Riau Tahun 2020 adalah sebagai berikut :

Page 47: BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA ......I.1 Latar Belakang ..... l-1 I.2 Landasan Hukum..... l-3 I.3 Maksud dan Tujuan ..... l-6 I.4 Sistematika BAB II : EVALUASI HASIL PELAKSANAAN

Rancangan Akhir Renja BPSDM Provinsi Riau Tahun 2020 III- 11

”Mewujudkan ASN yang Memiliki Kompetensi”

Sedangkan sasaran yang ingin dicapai adalah:

1. Meningkatkan Kualitas Sumber Daya Manusia.

2. Meningkatkan Kualitas Pelayanan Kediklatan.

III.3. Progam dan Kegiatan

Berdasarkan Permendagri 86 Tahun 2017 maka program dan

kegiatan dipisahkan menjadi 2 (dua) bagian, yaitu program/kegiatan untuk

perencanaan strategis dan program/kegiatan untuk perencanaan

operasional. Program/ kegiatan baik strategis maupun operasional

merupakan tanggungjawab Perangkat Daerah dalam mencapai Visi dan

Misi Kepala Daerah.

Adapun program yang dilaksanakan Badan Pengembangan Sumber

Daya Manusia Provinsi Riau Tahun 2020 adalah :

1. Program Operasional, terdiri dari :

a. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran;

b. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur;

c. Program Peningkatan Disiplin Aparatur.

2. Program Strategis, terdiri dari :

a. Program Pengembangan Kompetensi Sumber Daya Manusia.

Untuk mengetahui tingkat keberhasilan tujuan dan sasaran yang hendak

dicapai, maka ditentukan indikator kinerja pada program/kegiatan yang

Page 48: BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA ......I.1 Latar Belakang ..... l-1 I.2 Landasan Hukum..... l-3 I.3 Maksud dan Tujuan ..... l-6 I.4 Sistematika BAB II : EVALUASI HASIL PELAKSANAAN

Rancangan Akhir Renja BPSDM Provinsi Riau Tahun 2020 III- 12

mendukungnya. Indikator kinerja program/kegiatan dimaksud harus

spesifik dan jelas untuk menghindari terjadinya mis-interprestasi, fleksibel

terhadap perubahan, dapat diukur baik secara kualitatif maupun kuantitatif.

Sehingga ditentukan indikator kinerja program/kegiatan Badan

Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Riau berdasarkan

kelompok tujuan dan sasaran sebagai berikut :

TABEL 3.1 TERLAMPIR

Page 49: BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA ......I.1 Latar Belakang ..... l-1 I.2 Landasan Hukum..... l-3 I.3 Maksud dan Tujuan ..... l-6 I.4 Sistematika BAB II : EVALUASI HASIL PELAKSANAAN

Rancangan Akhir Renja BPSDM Provinsi Riau Tahun 2020 III- 13

Page 50: BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA ......I.1 Latar Belakang ..... l-1 I.2 Landasan Hukum..... l-3 I.3 Maksud dan Tujuan ..... l-6 I.4 Sistematika BAB II : EVALUASI HASIL PELAKSANAAN

Rancangan Akhir Renja BPSDM Provinsi Riau Tahun 2020 IV- 1

BAB IV

RENCANA KERJA DAN PENDANAAN PERANGKAT DAERAH

Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Provinsi Riau Tahun

2020 merupakan dokumen perencanaan pembangunan tahun 2020 sebagai

acuan bagi Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia yang berisi

program dan kegiatan serta pagu indikatif.

Program dan Kegiatan dalam Dokumen Rancangan Akhir Renja

Badan Pengembangan Sumber Daya manusia Provinsi Riau Tahun 2020

berdasarkan hasil input sistem Rencana Kerja Perangkat Daerah (RKPD)

Online (http://rkpd.riau.go.id), pada tahapan Finalisasi Rancangan Akhir

RKPD adalah sebagai berikut :

Page 51: BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA ......I.1 Latar Belakang ..... l-1 I.2 Landasan Hukum..... l-3 I.3 Maksud dan Tujuan ..... l-6 I.4 Sistematika BAB II : EVALUASI HASIL PELAKSANAAN
Page 52: BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA ......I.1 Latar Belakang ..... l-1 I.2 Landasan Hukum..... l-3 I.3 Maksud dan Tujuan ..... l-6 I.4 Sistematika BAB II : EVALUASI HASIL PELAKSANAAN

Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Riau

PROGRAM/KEGIATAN LOKASI INDIKATOR KINERJATERGET

CAPAIANPAGU INDIKATIF PROGRAM/KEGIATAN LOKASI INDIKATOR KINERJA

TERGET

CAPAIANPAGU INDIKATIF

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11)

BELANJA DAERAH 39.560.368.633 36.862.002.809

I. BELANJA TIDAK LANGSUNG 32.986.352.633 16.535.190.629

Belanja Tidak Langsung BPSDM

Prov.Riau

Pembayaran Gaji dan

Tunjangan

105 orang 32.986.352.633 Belanja Tidak Langsung BPSDM

Prov.Riau

Pembayaran Gaji dan

Tunjangan

105 orang 16.535.190.629

II. BELANJA LANGSUNG 6.574.016.000 20.326.812.180

A. Program Pelayanan

Administrasi Perkantoran

Persentase pemenuhan

kebutuhan pelayanan

administrasi

perkantoran

100% 2.432.598.000 Program Pelayanan

Administrasi Perkantoran

Persentase pemenuhan

kebutuhan pelayanan

administrasi

perkantoran

100% 4.609.560.600

1 Penyediaan jasa surat

menyurat

BPSDM

Prov.Riau

Jumlah Surat yang dikirim 2000 lembar 15.000.000 Penyediaan jasa surat

menyurat

BPSDM

Prov.Riau

Jumlah Surat yang dikirim 2200 surat 10.000.000

2 Penyediaan jasa komunikasi,

sumber daya air dan listrik

BPSDM

Prov.Riau

Rentang waktu penyediaan

jasa komunikasi, air dan

listrik

12 bulan 354.840.000 Penyediaan jasa komunikasi,

sumber daya air dan listrik

BPSDM

Prov.Riau

Jumlah rekening yang

dibayar

96 rekening 462.000.000

3 Penyediaan peralatan dan

perlengkapan kantor

BPSDM

Prov.Riau

Jumlah peralatan dan

perlengkapan kantor yang

disediakan

73 unit 300.000.000 Penyediaan peralatan dan

perlengkapan kantor

BPSDM

Prov.Riau

Jumlah peralatan dan

perlengkapan kantor yang

disediakan

82 unit 1.774.482.200

4 Penyediaan jasa kebersihan

kantor

BPSDM

Prov.Riau

Rentang waktu penyediaan

jasa kebersihan kantor

12 bulan 325.000.000 Penyediaan jasa kebersihan

kantor

BPSDM

Prov.Riau

Rentang waktu penyediaan

jasa kebersihan kantor

12 bulan 385.000.000

5 Penyediaan jasa pemeliharaan

dan perizinan kendaraan

dinas/ operasional

BPSDM

Prov.Riau

Jumlah kendaraan dinas/

operasional yg dipelihara

6 unit 250.000.000 Penyediaan jasa pemeliharaan

dan perizinan kendaraan

dinas/ operasional

BPSDM

Prov.Riau

Jumlah kendaraan dinas/

operasional yg dipelihara

6 unit 115.000.000

6 Penyediaan alat tulis kantor BPSDM

Prov.Riau

Rentang waktu penyediaan

alat tulis kantor

12 bulan 90.000.000 Penyediaan alat tulis kantor BPSDM

Prov.Riau

Jumlah jenis alat tulis

kantor yang disediakan

52 jenis 103.013.200

7 Penyediaan barang cetakan

dan penggandaan

BPSDM

Prov.Riau

Rentang waktu penyediaan

barang cetakan dan

penggandaan

12 bulan 120.000.000 Penyediaan barang cetakan

dan penggandaan

BPSDM

Prov.Riau

Jumlah jenis laporan yang

dicetak dan digandakan

25 jenis 149.105.200

Tabel II.4 (Tabel T-C . 31)

Review terhadap Rancangan Awal RKPD tahun 2020

Provinsi Riau

Nama Perangkat Daerah:

NO

RANCANGAN AWAL RKPD 2020 HASIL ANALISIS KEBUTUHAN

II - 19

Page 53: BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA ......I.1 Latar Belakang ..... l-1 I.2 Landasan Hukum..... l-3 I.3 Maksud dan Tujuan ..... l-6 I.4 Sistematika BAB II : EVALUASI HASIL PELAKSANAAN

PROGRAM/KEGIATAN LOKASI INDIKATOR KINERJATERGET

CAPAIANPAGU INDIKATIF PROGRAM/KEGIATAN LOKASI INDIKATOR KINERJA

TERGET

CAPAIANPAGU INDIKATIF

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11)

NO

RANCANGAN AWAL RKPD 2020 HASIL ANALISIS KEBUTUHAN

8 Penyediaan komponen

instalasi listrik/penerangan

bangunan kantor

BPSDM

Prov.Riau

Rentang waktu penyediaan

barang komponen instalasi

listrik/penerangan

bangunan kantor

12 bulan 150.000.000 Penyediaan komponen

instalasi listrik/penerangan

bangunan kantor

BPSDM

Prov.Riau

Jumlah komponen instalasi

listrik/ penerangan

bangunan kantor yang

disediakan

38 jenis 123.000.000

9 Penyediaan makanan dan

minuman

BPSDM

Prov.Riau

Jumlah Makanan dan

Minuman yang disediakan

2152 porsi 85.000.000 Penyediaan makanan dan

minuman

BPSDM

Prov.Riau

Jumlah Makanan dan

Minuman yang disediakan

4500 porsi 175.000.000

10 Rapat-rapat koordinasi dan

konsultasi ke luar daerah

BPSDM

Prov.Riau

Frekuensi rapat koordinasi

dan konsultasi keluar

daerah

60 kali 297.598.000 Rapat-rapat koordinasi dan

konsultasi ke luar daerah

BPSDM

Prov.Riau

Frekuensi rapat koordinasi

dan konsultasi keluar

daerah

35 kali 450.000.000

11 Penyediaan jasa keamanan

kantor

BPSDM

Prov.Riau

Rentang waktu penyediaan

jasa keamanan kantor

12 bulan 395.160.000 Penyediaan jasa keamanan

kantor

BPSDM

Prov.Riau

Jumlah tenaga satpam

yang disediakan

168 ob 395.160.000

12 Penyediaan Jasa Administrasi

Keuangan

BPSDM

Prov.Riau

Jumlah tenaga akutansi

dan pelaporan BMD yang

disediakan

3 orang 50.000.000 Penyediaan jasa administrasi

kantor

BPSDM

Prov.Riau

Jumlah tenaga administrasi

kantor yang disediakan

264 ob 467.800.000

B. Program Peningkatan

Sarana dan Prasarana

Aparatur

Persentase pemenuhan

sarana dan prasarana

aparatur

100% 396.600.000 Program Peningkatan

Sarana dan Prasarana

Aparatur

Persentase pemenuhan

sarana dan prasarana

aparatur

100% 1.916.371.000

1 Pemeliharaan Rutin/Berkala

Gedung Kantor

BPSDM

Prov.Riau

Jumlah gedung kantor

yang dipelihara

1 unit 230.000.000 Pemeliharaan Rutin/Berkala

Gedung Kantor

BPSDM

Prov.Riau

Jumlah ruang gedung

kantor yang dipelihara

21 ruang 1.790.371.000

2 Pemeliharaan Rutin/Berkala

Peralatan Gedung Kantor

BPSDM

Prov.Riau

Jumlah peralatan gedung

kantor yang dipelihara

30 unit 50.000.000 Pemeliharaan Rutin/Berkala

Peralatan Gedung Kantor

BPSDM

Prov.Riau

Jumlah peralatan gedung

kantor yang dipelihara

730 unit 126.000.000

3 Pemeliharaan Rutin/Berkala

Perlengkapan Gedung Kantor

BPSDM

Prov.Riau

Jumlah perlengkapan

gedung kantor yang

dipelihara

168 unit/kali 76.600.000

4 Penyediaan Sarana Kearsipan BPSDM

Prov.Riau

Jumlah sarana kearsipan

yang tersedia

1 paket 40.000.000

C. Program Peningkatan

Disiplin Aparatur

Persentase tingkat

kehadiran ASN

100% 60.000.000 Program Peningkatan

Disiplin Aparatur

Persentase tingkat

kehadiran ASN

100% 105.000.000

1 Pembinaan Fisik dan Mental

Aparatur

BPSDM

Prov.Riau

Jumlah aparatur BPSDM

provinsi riau yang

mendapatkan pembinaan

fisik dan mental

120 orang 60.000.000

2 Pengadaan Pakaian Dinas

Beserta Perlengkapannya

BPSDM

Prov.Riau

Jumlah Pakaian dinas

beserta Perlengkapannya

yang diadakan

150 stel 105.000.000

D. Program Pendidikan

Kedinasan

Jumlah Aparatur Sipil

Negara yang Mengikuti

Pendidikan Kedinasan

dan Tugas Belajar

60 orang 1.146.000.000

II - 20

Page 54: BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA ......I.1 Latar Belakang ..... l-1 I.2 Landasan Hukum..... l-3 I.3 Maksud dan Tujuan ..... l-6 I.4 Sistematika BAB II : EVALUASI HASIL PELAKSANAAN

PROGRAM/KEGIATAN LOKASI INDIKATOR KINERJATERGET

CAPAIANPAGU INDIKATIF PROGRAM/KEGIATAN LOKASI INDIKATOR KINERJA

TERGET

CAPAIANPAGU INDIKATIF

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11)

NO

RANCANGAN AWAL RKPD 2020 HASIL ANALISIS KEBUTUHAN

1 Pendidikan dan Pelatihan

Struktural Bagi PNS Daerah

(PIM IV)

BPSDM

Prov.Riau

Jumlah PNS yang mengikuti

diklat PIM IV

30 orang 796.000.000

2 Pendidikan Pelatihan Dasar

CPNS

BPSDM

Prov.Riau

Jumlah CPNS yang

mengikuti pendidikan dan

pelatihan dasar CPNS

30 orang 350.000.000

E. Program Peningkatan

Kapasitas Sumber Daya

Aparatur

Persentase

Meningkatnya Kualitas

Sumber Daya Aparatur

Sipil Negara

100% 890.000.000

1 Pendidikan dan Pelatihan

Training Officer Course (TOC)

BPSDM

Prov.Riau

Jumlah PNS yang Mengikuti

Diklat Training Officer

Course (TOC)

30 orang 200.000.000

2 Bimtek dan Ujian sertifikasi

Pengadaan Barang dan Jasa

BPSDM

Prov.Riau

Junlah ASN yang Mengikuti

Bimtek dan Ujian sertifikasi

Pengadaan Barang dan

Jasa

50 orang 160.000.000

3 Pendidikan dan Pelatihan

Teknis Analis Kebutuhan Diklat

BPSDM

Prov.Riau

Jumlah ASN yang

mengikuti diklat

penyusunan analis

kebutuhan diklat

30 orang 180.000.000

4 TOT tunas integritas dan

penggerak integritas bagi

widyaiswara dan non

widyaiswara dilingkungan

pemerintah provinsi riau

BPSDM

Prov.Riau

Jumlah pejabat yang

mengikuti TOT tunas

integritas

20 orang 200.000.000

5 Peningkatan kapasitas sumber

daya manusia aparatur

BPSDM

Prov.Riau

Jumlah ASN yang

mengikuti diklat pendidikan

dan pelatihan formal

12 orang 150.000.000

F. Program Pembinaan dan

pengembangan aparatur

Persentase jumlah

penataan

pengembangan

manajemen ASN yang

prosesional

100% 1.648.818.000

1 Rakor Widya Iswara Jumlah Pelaksanaan Rakor

Widya Iswara

1 kali 115.000.000

Pengelolaan Akreditasi Badan

Pengembangan Sumber Daya

Manusia

Jumlah jenis akreditasi

BPSDM Provinsi riau

2 jenis 189.818.000

II - 21

Page 55: BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA ......I.1 Latar Belakang ..... l-1 I.2 Landasan Hukum..... l-3 I.3 Maksud dan Tujuan ..... l-6 I.4 Sistematika BAB II : EVALUASI HASIL PELAKSANAAN

PROGRAM/KEGIATAN LOKASI INDIKATOR KINERJATERGET

CAPAIANPAGU INDIKATIF PROGRAM/KEGIATAN LOKASI INDIKATOR KINERJA

TERGET

CAPAIANPAGU INDIKATIF

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11)

NO

RANCANGAN AWAL RKPD 2020 HASIL ANALISIS KEBUTUHAN

Jurnal Karya Aparatur Jumlah Jurnal Karya

Aparatur

2 Edisi 150.000.000

Penyusunan standarisasi

kediklatan

Jumlah dokumen standar

yang disusun

2 dokumen 420.000.000

Analisis kebutuhan pendidikan

dan pelatihan

Jumlah dokumen analis

kebutuhan pendidikan dan

pelatihan

1 dokumen 174.000.000

Pemetaan indikator kinerja

pembangunan SDM aparatur

provinsi riau

Jumlah dokumen pemetaan

indikator kinerja

pembangunan SDM

aparatur provinsi riau

2 dokumen 250.000.000

Penyusunan kurikulum dan

silabi pembangunan budaya

integritas

Jumlah dokumen kurikulum

dan silabi pembangunan

budaya integritas

2 dokumen 150.000.000

Workshop pembangunan

budaya anti gratifikasi

Jumlah laporan

penyelenggaraan workshop

pembangunan budaya anti

gratifikasi

1 laporan 200.000.000

Program Pengembangan

Kompetensi Sumber Daya

Manusia

Persentase peningkatan

kompetensi sumber

daya manusia

95% 13.695.880.580

10 Koordinasi, singkronisasi dan

evaluasi pengembangan

kompetensi manajerial

BPSDM

Prov.Riau

Jumlah laporan koordinasi,

singkronisasi dan evaluasi

pengembangan kompetensi

manajerial

2 laporan 100.000.000

11 Penyelenggaraan

pengembangan kompetensi

manajerial

BPSDM

Prov.Riau

Jumlah peserta yang

mengikuti pengembangan

kompetensi manajerial

150 orang 4.486.119.000

12 Koordinasi, singkronisasi dan

evaluasi pengembangan

kompetensi teknis dan

fungsional

BPSDM

Prov.Riau

Jumlah laporan koordinasi,

singkronisasi dan evaluasi

pengembangan kompetensi

teknis dan fungsional

2 laporan 100.000.000

II - 22

Page 56: BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA ......I.1 Latar Belakang ..... l-1 I.2 Landasan Hukum..... l-3 I.3 Maksud dan Tujuan ..... l-6 I.4 Sistematika BAB II : EVALUASI HASIL PELAKSANAAN

PROGRAM/KEGIATAN LOKASI INDIKATOR KINERJATERGET

CAPAIANPAGU INDIKATIF PROGRAM/KEGIATAN LOKASI INDIKATOR KINERJA

TERGET

CAPAIANPAGU INDIKATIF

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11)

NO

RANCANGAN AWAL RKPD 2020 HASIL ANALISIS KEBUTUHAN

13 Penyelenggaraan

pengembangan kompetensi

teknis dan fungsional aparatur

BPSDM

Prov.Riau

Jumlah aparatur yang

mengikuti pengembangan

kompetensi teknis dan

fungsional aparatur

470 orang 4.330.743.800

14 Pengembangan dan

pengelolaan sistem informasi

dan teknologi kediklatan

BPSDM

Prov.Riau

Jumlah laporan

pengembangan dan

pengelolaan sistem

informasi dan teknologi

kediklatan

1 laporan 200.000.000

15 Pengembangan kompetensi

dan profesi widyaiswara

BPSDM

Prov.Riau

Jumlah widyaiswara yang

mengikuti pengembangan

dan kompetensi

22 orang 1.083.754.580

16 Manajemen mutu pelayanan

kediklatan provinsi riau

BPSDM

Prov.Riau

Jumlah laporan manajemen

mutu pelayanan kediklatan

provinsi riau

5 laporan 440.061.200

17 Pengembangan integritas BPSDM

Prov.Riau

Jumlah aparatur yang

mengikuti pengembangan

integritas

150 orang 1.237.005.000

18 Penyelenggaraan

pengembangan kompetensi

pola kontribusi

BPSDM

Prov.Riau

jumlah laporan

penyelenggaraan

pengembangan kompetensi

pola kontribusi

2 laporan 1.718.197.000

II - 23

Page 57: BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA ......I.1 Latar Belakang ..... l-1 I.2 Landasan Hukum..... l-3 I.3 Maksud dan Tujuan ..... l-6 I.4 Sistematika BAB II : EVALUASI HASIL PELAKSANAAN

(12)

Tabel II.4 (Tabel T-C . 31)

Review terhadap Rancangan Awal RKPD tahun 2020

Provinsi Riau

CATATAN

PENTING

II - 24

Page 58: BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA ......I.1 Latar Belakang ..... l-1 I.2 Landasan Hukum..... l-3 I.3 Maksud dan Tujuan ..... l-6 I.4 Sistematika BAB II : EVALUASI HASIL PELAKSANAAN

(12)

CATATAN

PENTING

II - 25

Page 59: BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA ......I.1 Latar Belakang ..... l-1 I.2 Landasan Hukum..... l-3 I.3 Maksud dan Tujuan ..... l-6 I.4 Sistematika BAB II : EVALUASI HASIL PELAKSANAAN

(12)

CATATAN

PENTING

II - 26

Page 60: BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA ......I.1 Latar Belakang ..... l-1 I.2 Landasan Hukum..... l-3 I.3 Maksud dan Tujuan ..... l-6 I.4 Sistematika BAB II : EVALUASI HASIL PELAKSANAAN

(12)

CATATAN

PENTING

II - 27

Page 61: BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA ......I.1 Latar Belakang ..... l-1 I.2 Landasan Hukum..... l-3 I.3 Maksud dan Tujuan ..... l-6 I.4 Sistematika BAB II : EVALUASI HASIL PELAKSANAAN

(12)

CATATAN

PENTING

II - 28

Page 62: BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA ......I.1 Latar Belakang ..... l-1 I.2 Landasan Hukum..... l-3 I.3 Maksud dan Tujuan ..... l-6 I.4 Sistematika BAB II : EVALUASI HASIL PELAKSANAAN

Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM)

Lokasi

Target

Capaian

Kinerja

Kebutuhan Dana/

Pagu Indikatif

Sumber DanaTarget Capaian

Kinerja

Kebutuhan Dana/

Pagu Indikatif

(2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)

BELANJA DAERAH 20.326.812.180 APBD 46.886.490.000

BELANJA TIDAK LANGSUNG - APBD -

Pembayaran Gaji dan Tunjangan Pembayaran Gaji dan

Tunjangan

Pekanbaru 100 Orang - 100 Orang -

BELANJA LANGSUNG 20.326.812.180 APBD 46.886.490.000

Program Pelayanan Administrasi

Perkantoran

Persentase pemenuhan

kebutuhan pelayanan

administrasi

100% 4.609.560.600 APBD 100% 3.544.730.000

Penyediaan jasa surat menyurat Jumlah Surat yang dikirim Pekanbaru 2200 surat 10.000.000 Sekretariat 2200 surat 110.000.000

Penyediaan jasa komunikasi,

sumber daya air dan listrik

Jumlah rekening yang dibayar Pekanbaru 96 rekening 462.000.000 Sekretariat 96 rekening 556.000.000

Penyediaan peralatan dan

perlengkapan kantor

Jumlah peralatan dan

perlengkapan kantor yang

disediakan

Pekanbaru 82 unit 1.774.482.200 Sekretariat 82 unit 329.300.000

Penyediaan jasa kebersihan

kantor

Rentang waktu penyediaan

jasa kebersihan kantor

Pekanbaru 12 bulan 385.000.000 Sekretariat 12 bulan 423.500.000

Penyediaan jasa pemeliharaan

dan perizinan kendaraan dinas/

operasional

Jumlah kendaraan dinas/

operasional yg dipelihara

Pekanbaru 6 unit 115.000.000 Sekretariat 6 unit 126.500.000

Penyediaan alat tulis kantor Jumlah jenis alat tulis kantor

yang disediakan

Pekanbaru 52 jenis 103.013.200 Sekretariat 52 jenis 113.300.000

Penyediaan barang cetakan dan

penggandaan

Jumlah jenis laporan yang

dicetak dan digandakan

Pekanbaru 25 jenis 149.105.200 Sekretariat 25 jenis 163.900.000

Penyediaan komponen instalasi

listrik/penerangan bangunan

kantor

Jumlah komponen instalasi

listrik/ penerangan bangunan

kantor yang disediakan

Pekanbaru 38 jenis 123.000.000 Sekretariat 38 jenis 135.300.000

Penyediaan makanan dan

minuman

Jumlah Makanan dan Minuman

yang disediakan

Pekanbaru 4500 porsi 175.000.000 Sekretariat 4500 porsi 165.000.000

(1)

Tabel III.1 (Tabel T-C . 33)

RUMUSAN RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PERANGKAT DAERAH TAHUN 2020

DAN PRAKIRAAN MAJU TAHUN 2021

PROVINSI RIAU

Kode

Urusan/Bidang Urusan

Pemerintah Daerah dan

Program/Kegiatan

Indikator Kinerja Program/

Kegiatan

Rencana Tahun 2020

Catatan

Penting

Prakiraan Maju Rencana Tahun 2021

III-13

Page 63: BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA ......I.1 Latar Belakang ..... l-1 I.2 Landasan Hukum..... l-3 I.3 Maksud dan Tujuan ..... l-6 I.4 Sistematika BAB II : EVALUASI HASIL PELAKSANAAN

Lokasi

Target

Capaian

Kinerja

Kebutuhan Dana/

Pagu Indikatif

Sumber DanaTarget Capaian

Kinerja

Kebutuhan Dana/

Pagu Indikatif

(2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)(1)

Kode

Urusan/Bidang Urusan

Pemerintah Daerah dan

Program/Kegiatan

Indikator Kinerja Program/

Kegiatan

Rencana Tahun 2020

Catatan

Penting

Prakiraan Maju Rencana Tahun 2021

Rapat-rapat koordinasi dan

konsultasi ke luar daerah

Frekuensi rapat koordinasi dan

konsultasi keluar daerah

Pekanbaru 35 kali 450.000.000 Sekretariat 35 kali 650.000.000

Penyediaan jasa administrasi

perkantoran

Jumlah tenaga administrasi

kantor yang disediakan

Pekanbaru 264 OB 467.800.000 Sekretariat 264 OB 376.770.000

Penyediaan jasa keamanan kantor Jumlah tenaga satpam yang

disediakan

Pekanbaru 168 OB 395.160.000 Sekretariat 168 OB 395.160.000

Program Peningkatan Sarana

dan Prasarana Aparatur

Persentase pemenuhan

sarana dan prasarana

aparatur

100% 1.916.371.000 APBD 100% 325.000.000

Pemeliharaan Rutin/Berkala

Gedung Kantor

Jumlah ruang gedung kantor

yang dipelihara

Pekanbaru 21 ruang 1.790.371.000 Sekretariat 21 ruang 175.000.000

Pemeliharaan Rutin/Berkala

Peralatan Gedung Kantor

Jumlah peralatan gedung

kantor yang dipelihara

Pekanbaru 730 unit 126.000.000 Sekretariat 730 unit 150.000.000

Program Peningkatan Disiplin

Aparatur

Persentase tingkat

kehadiran ASN

100% 105.000.000 APBD 100% 105.000.000

Pengadaan pakaian dinas beserta

perlengkapannya

Jumlah pakaian dinas beserta

perlengkapannya yang

diadakan

Pekanbaru 150 stel 105.000.000 Sekretariat 150 stel 105.000.000

Program pengembangan

kompetensi sumber daya

manusia

Persentase peningkatan

kompetensi sumber daya

manusia

95% 13.695.880.580 APBD 95% 42.911.760.000

Koordinasi, singkronisasi dan

evaluasi pengembangan

kompetensi manajerial

Jumlah laporan koordinasi,

sinkronisasi dan evaluasi

pengembangan kompetensi

manajerial

Pekanbaru 2 laporan 100.000.000 Bid. Pengemb.

Kompetensi

manajerial

4 laporan 150.000.000

Penyelenggaraan Pengembangan

Kompetensi Manajerial

Jumlah peserta yang mengikuti

pengembangan kompetensi

manajerial

Pekanbaru 150 orang 4.486.119.000 Bid. Pengemb.

Kompetensi

manajerial

150 orang 11.760.000

Koordinasi, Sinkronisasi, Dan

Evaluasi Pengembangan

Kompetensi Teknis dan

Fungsional

Jumlah laporan koordinasi,

sinkronisasi dan evaluasi

pengembangan kompetensi

teknis dan fungsional

Pekanbaru 2 laporan 100.000.000 Bid. Pengemb.

Kompetensi

Teknis &

Fungsional

3 laporan 150.000.000

Penyelenggaraan Pengembangan

Kompetensi Teknis dan

Fungsional aparatur

Jumlah aparatur yang

mengikuti pengembangan

kompetensi teknis dan

fungsional

Pekanbaru 470 orang 4.330.743.800 Bid. Pengemb.

Kompetensi

Teknis &

Fungsional

4940 orang 37.000.000.000

III-14

Page 64: BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA ......I.1 Latar Belakang ..... l-1 I.2 Landasan Hukum..... l-3 I.3 Maksud dan Tujuan ..... l-6 I.4 Sistematika BAB II : EVALUASI HASIL PELAKSANAAN

Lokasi

Target

Capaian

Kinerja

Kebutuhan Dana/

Pagu Indikatif

Sumber DanaTarget Capaian

Kinerja

Kebutuhan Dana/

Pagu Indikatif

(2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)(1)

Kode

Urusan/Bidang Urusan

Pemerintah Daerah dan

Program/Kegiatan

Indikator Kinerja Program/

Kegiatan

Rencana Tahun 2020

Catatan

Penting

Prakiraan Maju Rencana Tahun 2021

Pengembangan dan pengelolaan

Sistem Informasi dan Teknologi

Kediklatan

Jumlah laporan Pengembangan

dan pengelolaan Sistem

Informasi dan Teknologi

Kediklatan

Pekanbaru 1 laporan 200.000.000 Bid. Penjamin

Mutu

1 laporan 400.000.000

Pengembangan Kompetensi dan

Profesi Widyaisawara

Jumlah Widyaisawara yang

mengikuti Pengembangan dan

Kompetensi

Pekanbaru 22 orang 1.083.754.580 Bid. Penjamin

Mutu

78 orang 1.800.000.000

Manajemen Mutu Pelayanan

Kedikatan Provinsi Riau

Jumlah laporan Manajemen

Mutu Pelayanan Kedikatan

Provinsi Riau

Pekanbaru 5 laporan 440.061.200 Bid. Penjamin

Mutu

6 laporan 650.000.000

Pengembangan Integritas Jumlah aparatur yang

mengikuti pengembangan

integritas

Pekanbaru 150 orang 1.237.005.000 Bid.Pengemb.

Integritas

150 orang 650.000.000

Penyelenggaraan Pengembangan

Kompetensi Pola Kontribusi

Jumlah laporan

Penyelenggaraan

Pengembangan Kompetensi

Pola Kontribusi

Pekanbaru 2 laporan 1.718.197.000 Bid. Pengemb.

Kompetensi

Teknis &

Fungsional dan

Bid. Pengemb.

Kompetensi

manajerial

3 laporan 2.100.000.000

III-15

Page 65: BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA ......I.1 Latar Belakang ..... l-1 I.2 Landasan Hukum..... l-3 I.3 Maksud dan Tujuan ..... l-6 I.4 Sistematika BAB II : EVALUASI HASIL PELAKSANAAN

1 3 8=(7/6) 11= (10/4)

3.00.03.02.01 Persentase Layanan

Administrasi Perkantoran

yang Baik

3.00.03.02.01.0011 Jumlah Surat yang dikirim 7000 Lembar 53.408.000 3.000 lembar 12.346.700 2000 lembar 15.000.000 2000 lembar 7.511.500 50,08% 2000 lembar 15.000.000 65,27%

3.00.03.02.01.002

2

Rentang Waktu penyediaan

jasa komunkasi,

air dan listrik

36 Bulan 1.569.000.000 12 bulan 248.646.185 12 bulan 420.480.000 12 bulan 298.501.695 70,99% 12 bulan 354.840.000 57,49%

3.00.03.02.01.006

3

Jumlah kendaraan dinas/

operasional yang dipelihara

dan memiliki izin

6 Unit 503.752.500 - - - 6 unit 221.582.200 6 unit 85.076.760 38,40% 6 unit 113.849.600 39,49%

4Jumlah tenaga administrasi

keuangan yang disediakan 3 orang 100.000.000 - - - - - - - - - - 3 orang 105.616.200 105,62%

3.00.03.02.01.008

5

Rentang waktu penyediaan

jasa kebersihan kantor 36 Bulan 1.550.000.000 12 bulan 199.623.000 12 bulan 316.705.000 12 bulan 310.517.000 98,05% 12 bulan 325.000.000 53,88%

3.00.03.02.01.0106

Rentang waktu penyediaan

alat tulis kantor 36 Bulan 370.000.000 12 bulan 79.482.200 12 bulan 80.000.000 12 bulan 77.578.500 96,97% 12 bulan 103.013.200 70,29%

3.00.03.02.01.011

7

Rentang waktu penyediaan

barang cetakan dan

penggandaan 36 Bulan 342.200.000 12 bulan 74.521.300 12 bulan 71.200.000 12 bulan 60.451.500 84,90% 12 bulan 149.105.200 83,02%

3.00.03.02.01.012

8

Rentang waktu penyediaan

barang komponen instalansi

listrik/penerangan bangunan

kantor

36 Bulan 296.288.500 12 bulan 133.921.504 12 bulan 128.789.000 12 bulan 74.083.300 57,52% 12 bulan 106.099.000 106,01%

3.00.03.02.01.013

9

Jumlah peralatan dan

perlengkapan kantor yang

diadakan110 Unit 1.229.870.000 44 unit 274.092.980 - - - - - - - 72 unit 299.400.000 46,63%

1.20.1.20.10.01.015

10

Rentang waktu penyediaan

bahan bacaan dan peraturan

perundang-undangan

12 Bulan 120.000.000 - - - - - - - - - - - - - -

3.00.03.02.01.01711

Jumlah Makanan dan

Minuman yang disediakan 8632 Porsi 384.150.000 2.480 porsi 47.820.000 2.152 porsi 50.000.000 2.152 porsi 44.737.500 89,48% 2.152 porsi 112.600.000 53,41%

3.00.03.02.01.01812

Frekuensi rapat koordinasi dan

konsultasi keluar daerah233 Kali 1.299.881.000 51 kali 364.125.710 53 kali 307.356.000 53 kali 275.183.152 89,53% 60 kali 323.758.400 74,09%

3.00.03.02.01.01913

Rentang waktu penyediaaan

jasa keamanan kantor 36 Bulan 1.398.000.000 12 bulan 191.640.000 12 bulan 383.760.000 12 bulan 353.925.000 92,23% 12 bulan 395.160.000 67,29%

1.20.1.20.10.01.11614

Jumlah Pameran

Pembangunan yang Diikuti1 Pameran 75.000.000 - - - - - - - - - - - - - -

15

Frekuensi rapat koordinasi

1 Kali 500.000.000 - - - - - - - - - - - - - -

9.791.550.000 1.626.219.579 1.994.872.200 1.587.565.907 2.403.441.600

3.00.03.02.02 Presentase Kecukupan

Sarana dan Prasarana

Kerja Aparatur Yang

Sesuai dengan Standar

Kerja

16 Jumlah perlengkapan kantor

yang diadakan58 Unit 890.524.000 - - - 58 unit 890.521.100 51 unit 667.416.200 74,95% - - 0 74,95%

3.00.03.02.02.022 17 Jumlah Gedung Kantor yang

dipelihara9 Unit 658.680.000 3 unit 176.770.000 5 unit 75.000.000 5 unit 70.035.000 93,38% 3 unit 150.000.000 60,24%

18 Jumlah kendaraan dinas/

operasional yang terpelihara6 unit 100.000.000 8 unit 94.006.900 - - - - - - - - - - 94,01%

19 Jumlah perlengkapan gedung

kantor yang terpelihara 168 unit/ kali 100.000.000 125 unit 74.650.000 - - - - - - - 168 unit/kali 76.600.000 151,25%

Target Program dan Kegiatan

(RENJA OPD Tahun 2019)

Perkiraan Realisasi Capaian Target

Renstra OPD s/d Tahun Berjalan

2019

Target Renja OPD Tahun 2018 Realisasi Renja OPD Tahun 2018Tingkat Realisasi

(%)

Realisasi Capaian

Program dan

Kegiatan s/d Tahun

Berjalan 2019

Tingkat

Capaian

Realisasi

Target Renstra

(%)

Tabel 2.1 (Tabel T-C.29)

REKAPITULASI EVALUASI HASIL PELAKSANAAN RENJA PERANGKAT DAERAH DAN

PENCAPAIAN RENSTRA PERANGKAT DAERAH S/D TAHUN 2019

KODE

Urusan/Bidang Urusan

Pemerintahan Daerah dan

Program/ Kegiatan

Indikator Kinerja Program

(Outcome)/ Kegiatan

(output)

Target Kinerja Capaian Program

(Renstra OPD) Tahun 2019-2024

Realisasi Target Kinerja Hasil

Program dan Keluaran Kegiatan

s/d Tahun 2017

Target dan Realisasi Kinerja Program dan Kegiatan Tahun 2018

PROVINSI RIAU

BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA (BPSDM)

10=(5+7+9)

Program : Pelayanan

Administrasi Perkantoran

100%

2 4 5 6 7 9

Penyediaan jasa surat menyurat 34.858.200

Penyediaan jasa komunikasi,

sumber daya air dan listrik 901.987.880

Penyediaan jasa kebersihan

kantor 835.140.000

Penyediaan Jasa Pemeliharaan

dan Perizinan Kendaraan dinas/

operasional

198.926.360

Penyediaan alat tulis kantor

Penyediaan Jasa Administrasi

Keuangan 105.616.200

5.617.227.086

- Rapat koordinasi bidang

pengembangan SDM se Provinsi

Riau

260.073.900

Penyediaan barang cetakan dan

penggandaan 284.078.000

Penyediaan komponen instalasi

listrik/penerangan bangunan

kantor 314.103.804

Penyediaan Makanan dan

Minuman205.157.500

Penyediaan peralatan dan

perlengkapan kantor 573.492.980

Penyediaan bahan bacaan dan

peraturan perundangan -

Pameran pembangunan provinsi

riau (Riau Expo)-

Penyediaan jasa keamanan

kantor 940.725.000

Rapat-rapat koordinasi dan

konsultasi ke luar daerah963.067.262

Pemeliharaan Rutin/Berkala

Gedung Kantor396.805.000

Program Peningkatan Sarana

dan Prasarana Aparatur

100%

Pengadaan perlengkapan kantor

Pemeliharaan rutin/ berkala

kendaraan dinas/ operasional

Pemeliharaan rutin/ berkala

perlengkapan gedung kantor

667.416.200

94.006.900

151.250.000

II - 2

Page 66: BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA ......I.1 Latar Belakang ..... l-1 I.2 Landasan Hukum..... l-3 I.3 Maksud dan Tujuan ..... l-6 I.4 Sistematika BAB II : EVALUASI HASIL PELAKSANAAN

1 3 8=(7/6) 11= (10/4)

Target Program dan Kegiatan

(RENJA OPD Tahun 2019)

Perkiraan Realisasi Capaian Target

Renstra OPD s/d Tahun Berjalan

2019

Target Renja OPD Tahun 2018 Realisasi Renja OPD Tahun 2018Tingkat Realisasi

(%)

Realisasi Capaian

Program dan

Kegiatan s/d Tahun

Berjalan 2019

Tingkat

Capaian

Realisasi

Target Renstra

(%)

KODE

Urusan/Bidang Urusan

Pemerintahan Daerah dan

Program/ Kegiatan

Indikator Kinerja Program

(Outcome)/ Kegiatan

(output)

Target Kinerja Capaian Program

(Renstra OPD) Tahun 2019-2024

Realisasi Target Kinerja Hasil

Program dan Keluaran Kegiatan

s/d Tahun 2017

Target dan Realisasi Kinerja Program dan Kegiatan Tahun 2018

10=(5+7+9)2 4 5 6 7 9

3.00.03.02.02.028 20 Jumlah Peralatan Gedung

Kantor yang terpelihara335 unit 180.000.000 305 unit 81.219.850 - - - - - - - 30 unit 50.000.000 72,90%

3.00.03.02.02.034 21 Jumlah Perlengkapan Kantor

yang terpelihara648 unit 232.720.000 - - - 648 unit 132.720.000 648 unit 119.324.300 89,91% - - - 51,27%

22 Jumlah peralatan dan

perlangkapan kantor yang

terpelihara591 unit 220.000.000 - - - - - - - - - - - - - -

23 Jumlah DED Gedung BPSDM1 Dokumen 150.000.000 - - - - - - - - - - - - - -

24 Jumlah gedung asrama diklat

yang dibangun - - - - - - - - - - - - - - - - -

25 Jumlah dokumen review1 Dokumen 150.000.000 - - - - - - - - - - - - - -

26 Jumlah sarana kearsipan yang

disediakan1 Paket 40.000.000 - - - - - - - - - - 1 paket 34.808.000 87,02%

2.721.924.000 426.646.750 1.098.241.100 856.775.500 311.408.000

3.00.03.02.03 Persentase meningkatnya

kualitas dan disiplin

sumber daya aparatur

27 Jumlah pakaian dinas beserta

perlengkapan yang diadakan 210 stel 132.132.200 108 stel 75.405.500 - - - - - - - - - - 57,07%

28 Jumlah pakaian khusus hari-

hari tertentu yang diadakan210 stel 132.000.000 - - - - - - - - - - - - - -

29 Jumlah ASN yang mengikuti

Pembinaan Fisik dan Mental399 orang 263.830.000 108 orang 71.400.000 102 orang 54.500.000 102 orang 49.665.000 91,13% 120 orang 60.000.000 68,63%

30 Jumlah PNS yang mengikuti

sumpah/janji200 orang 87.644.100 - - - - - - - - - - - - - -

31 Terlaksana Pemantauan

disiplin PNS 12/Kota1 Dokumen 287.998.700 - - - - - - - - - - - - - -

32 Terlaksananya penyelesaian

penanganan kasus-kasus

kepegawaian

60 orang 185.000.000 - - - - - - - - - - - - - -

33 Terlaksana konseling psikologi

permasalahan ASN Provinsi

Riau

150 orang 285.615.000 - - - - - - - - - - - - - -

34 Terlaksananya Pengelolaan

LHKPN pengelolaan harta

kekayaan aparatur sipil negara

Provinsi Riau

1124 orang 150.000.000 - - - - - - - - - - - - - -

1.524.220.000 146.805.500 54.500.000 49.665.000 60.000.000

3.00.03.03.02.05 Persentase Meningkatnya

Kualitas Sumber Daya

Aparatur Sipil Negara

35 Jumlah ASN Yang Mengikuti

Pendidikan dan Pelatihan

Formal

33 orang 135.000.000 36 orang 122.693.435 - - - - - - - - - - 90,88%

36 Jumlah PNS yang mengikuti

diklat teknis perumusan

standar kompetensi

30 orang 134.765.000 30 orang 85.498.000 - - - - - - - - - - 63,44%

37 Jumlah PNS yang mengikuti

diklat Teknis Bendahara

Keuangan Daerah

30 orang 180.000.000 30 orang 106.312.000 - - - - - - - - - - 59,06%

38 Jumlah PNS yang mengikuti

Diklat Pengelolaan Aset

Daerah

30 orang 112.675.000 - - - - - - - - - - - - - -

39 Jumlah PNS yang mengikuti

Diklat Laporan Akuntabilitas

Kinerja Instansi Pemerintah40 orang 136.030.000 40 orang 102.066.875 - - - - - - - - - - 75,03%

40 Jumlah PNS yang mengikuti

Diklat Bahasa Inggris (TOEFL)20 orang 171.000.000 30 orang 156.887.000 - - - - - - - - - - 91,75%

41 Terlaksananya Peningkatan

kompetensi dan

pengembangan widyaiswara

15 orang 452.720.000 - - - - - - - - - - - - - -

Pengadaan pakaian dinas

beserta perlengkapannya 75.405.500

-

Pemeliharaan rutin/berkala

Peralatan gedung kantor131.219.850

DED Gedung kantor BPSDM

Provinsi Riau-

Pemeliharaan Rutin/Berkala

Perlengkapan Kantor119.324.300

Pembangunan gedung asrama

pendidikan dan pelatihan

provinsi riau

-

Penyediaan sarana kearsipan34.808.000

Review DED gedung BPSDM

Provinsi Riau-

Pemeliharaan rutin/ berkala

peralatan dan perlengkapan

gedung kantor

927.414.050

Pengadaan pakaian khusus hari-

hari tertentu

Program Peningkatan

Disiplin Aparatur

100%

Pembinaan fisik dan mental

aparatur

Pelaksanaan sumpah/Janji PNS

pemantauan disiplin PNS

Penangan kasus-kasus

kepegawaian

Pelaksanaan konseling psikologi

permasalahan ASN

Pengelolaan LHKPN Pelaporan

Harta Kekayaan Aparatur Sipil

Negara Provinsi Riau

Program Peningkatan

Kapasitas Sumber Daya

Aparatur

Pendidikan dan Pelatihan Formal

Diklat Teknis Perumusan Standar

Kompetensi

Diklat Bendahara Keuangan

Daerah

Diklat Pengelolaan Aset Daerah

Diklat Laporan Akuntabilitas

Kinerja Instansi Pemerintah

(Lakip)

93%

-

102.066.875

Diklat Bahasa Inggris (TOEFL)

Diklat Kompetensi dan

Pengembangan Widyaiswara

156.887.000

-

-

256.470.500

181.065.000

-

-

-

-

-

122.693.435

85.498.000

106.312.000

II - 3

Page 67: BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA ......I.1 Latar Belakang ..... l-1 I.2 Landasan Hukum..... l-3 I.3 Maksud dan Tujuan ..... l-6 I.4 Sistematika BAB II : EVALUASI HASIL PELAKSANAAN

1 3 8=(7/6) 11= (10/4)

Target Program dan Kegiatan

(RENJA OPD Tahun 2019)

Perkiraan Realisasi Capaian Target

Renstra OPD s/d Tahun Berjalan

2019

Target Renja OPD Tahun 2018 Realisasi Renja OPD Tahun 2018Tingkat Realisasi

(%)

Realisasi Capaian

Program dan

Kegiatan s/d Tahun

Berjalan 2019

Tingkat

Capaian

Realisasi

Target Renstra

(%)

KODE

Urusan/Bidang Urusan

Pemerintahan Daerah dan

Program/ Kegiatan

Indikator Kinerja Program

(Outcome)/ Kegiatan

(output)

Target Kinerja Capaian Program

(Renstra OPD) Tahun 2019-2024

Realisasi Target Kinerja Hasil

Program dan Keluaran Kegiatan

s/d Tahun 2017

Target dan Realisasi Kinerja Program dan Kegiatan Tahun 2018

10=(5+7+9)2 4 5 6 7 9

42 Terlaksananya diklat

Fungsional pegawai

pemerintah Provinsi Riau

20 orang 466.948.000 - - - - - - - - - - - - - -

43 Terlaksananya Diklat Teknis

Pegawai Pemerintah Provinsi

Riau

18 orang 393.704.000 - - - - - - - - - - - - - -

44 Terlaksananya diklat Teknis

penilaian aset milik negara/

daerah

30 orang 100.000.000 - - - - - - - - - - - - - -

45 Terlaksananya diklat teknis

Penyusunan Standar

Kompetensi40 orang 137.408.000 - - - - - - - - - - - - - -

2.420.250.000 573.457.310 - - -

3.00.03.02.06 Presentase Ketepatan

Penyampaian Laporan

46 Jumlah Laporan Capaian

Kinerja dan Ikhtisar Realisasi

Kinerja SKPD yang disusun

1 Dokumen 61.286.000 1 dokumen 21.546.550 - - - - - - - - - - 35%

47 Jumlah Laporan Keuangan

Semesteran yang disusun1 Dokumen 55.550.000 1 dokumen 25.000.000 - - - - - - - - - - 45%

3.00.03.02.06.002 48 Jumlah Prognosis Realisasi

Anggaran yang disusun1 Dokumen 55.550.000 - - - - - - - - - - - - - -

49 Jumlah Laporan Keuangan

Akhir Tahun yang disusun1 Dokumen 55.550.000 1 dokumen 16.958.400 - - - - - - - - - - 31%

50 Jumlah Dokumen Rencana

Kerja SKPD yang disusun 5 Dokumen 100.000.000 1 dokumen 80.430.225 - - - - - - - - - - 80%

51 Jumlah Dokumen Penetapan

Kinerja (PENJA), Rencana

Kerja Tahunan (RKT), Laporan

Akuntabilitas Kinerja Instansi

Pemerintah (LAKIP) yang

disusun

3 Dokumen 30.203.400 3 dokumen 26.752.925 - - - - - - - - - - 89%

358.139.400 170.688.100 - - -

3.00.03.03.02.15 Jumlah Aparatur Sipil

Negara yang Mengikuti

Pendidikan dan Pelatihan

Kedinasan (Orang)

52 Jumlah PNS yang mengikuti

Pendidikan dan Pelatihan

Struktural bagi PNS Daerah

(PIM II)

16 orang 1.147.438.000 - - - - - - - - - - - - - -

53 Jumlah PNS yang mengikuti

Pendidikan dan Pelatihan

Struktural bagi PNS Daerah

(PIM III)

90 orang 2.418.608.100 30 orang 565.202.500 30 orang 704.239.700 30 orang 457.390.727 64,95% - - - 42,28%

54 Jumlah PNS yang mengikuti

Pendidikan dan Pelatihan

Struktural bagi PNS Daerah

(PIM IV)

140 orang 2.516.939.390 30 orang 668.765.400 30 orang 718.638.700 30 orang 456.972.503 63,59% 30 orang 793.985.900 76,27%

55 Jumlah PNS Yang Mengikuti

Diklat Prajabatan CPNS

Daerah Gol III

177 orang 1.943.828.100 44 orang 485.553.400 97 orang 961.349.100 - - - - - - - 24,98%

56 Jumlah PNS yang mengikuti

diklat prajabatan CPNS Daerah

Gol II

80 orang 303.424.000 - - - - - - - - - - - - - -

57 Jumlah CPNS Yang Mengikuti

Diklat Dasar 30 orang 790.243.310 - - - - - - - - - - 369 orang 3.715.141.800 470,13%

58 Jumlah CPNSD Tenaga

HonorerK 2 yang Mengikuti

Diklat Prajabatan

31 orang 150.000.000 31 orang 143.171.500 - - - - - - - - - - 95,45%

1.022.593.227

1.919.723.803

485.553.400

-

3.715.141.800

143.171.500

Program Pendidikan

Kedinasan

150

Penyusunan Pelaporan Prognosis

Realisasi Anggaran-

Program Peningkatan

Pengembangan Sistem

Pelaporan Capaian Kinerja

dan Keuangan

94%

21.546.550

Penyusunan Pelaporan Keuangan

Akhir Tahun16.958.400

Penyusunan Rencana Kerja

(Renja) SKPD80.430.225

124.141.550

Penyusunan Penetapan Kinerja

(PENJA), Rencana Kerja Tahunan

(RKT), Laporan Akuntabilitas

Kinerja Instansi Pemerintah

(LAKIP)

26.752.925

-

Penyusunan laporan capaian

kinerja dan iktisar realisasi

kinerja SKPD

Penyusunan pelaporan keuangan

semesteran

Pendidikan dan Pelatihan

Struktural Bagi PNS Daerah (PIM

II)

Diklat Prajabatan CPNSD Tenaga

Honorer Kategori 2

Pendidikan dan Pelatihan Dasar

CPNS Daerah Gol. II

Diklat Prajabatan CPNS daerah

Gol. III

Pendidikan dan Pelatihan

Struktural Bagi PNS Daerah (PIM

IV)

Pendidikan dan Pelatihan

Struktural Bagi PNS Daerah (PIM

III)

Pendidikan dan Pelatihan Dasar

CPNS

573.457.310

25.000.000

Diklat Fungsional Pegawai

Pemerintah

Diklat Teknis Penyusunan

Standar Kompetensi

Diklat Teknis Penilaian Aset Milik

Negara/Daerah

Diklat Teknis Pegawai

Pemerintah

-

-

-

-

II - 4

Page 68: BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA ......I.1 Latar Belakang ..... l-1 I.2 Landasan Hukum..... l-3 I.3 Maksud dan Tujuan ..... l-6 I.4 Sistematika BAB II : EVALUASI HASIL PELAKSANAAN

1 3 8=(7/6) 11= (10/4)

Target Program dan Kegiatan

(RENJA OPD Tahun 2019)

Perkiraan Realisasi Capaian Target

Renstra OPD s/d Tahun Berjalan

2019

Target Renja OPD Tahun 2018 Realisasi Renja OPD Tahun 2018Tingkat Realisasi

(%)

Realisasi Capaian

Program dan

Kegiatan s/d Tahun

Berjalan 2019

Tingkat

Capaian

Realisasi

Target Renstra

(%)

KODE

Urusan/Bidang Urusan

Pemerintahan Daerah dan

Program/ Kegiatan

Indikator Kinerja Program

(Outcome)/ Kegiatan

(output)

Target Kinerja Capaian Program

(Renstra OPD) Tahun 2019-2024

Realisasi Target Kinerja Hasil

Program dan Keluaran Kegiatan

s/d Tahun 2017

Target dan Realisasi Kinerja Program dan Kegiatan Tahun 2018

10=(5+7+9)2 4 5 6 7 9

59 Jumlah PNS Yang Mengikuti

DiklatPimpemdagri Tk. IV 20 orang - - - - - - - - - - - - - - -

60 Jumlah PNS yang Mengikuti

DiklatPimpemdagri Tk. III 20 orang - - - - - - - - - - - - - - -

61 Terlaksananya Seleksi Diklat

Kepemimpinan (PIM II, III,

IV)

100 orang 207.610.700 - - - - - - - - - - - - - -

62 Terlaksananya Pemberian

Beasiswa Tugas Belajar dan

Ikatan Dinas34 orang 3.476.840.250 - - - - - - - - - - - - - -

63 Terlaksananya Diklat

Struktural bagi PNS Daerah

(PIM I)1 orang 103.036.400 - - - - - - - - - - - - - -

13.057.968.250 1.862.692.800 2.384.227.500 914.363.230 4.509.127.700

3.00.03.02.05 Persentase Meningkatnya

Kualitas Sumber Daya

Aparatur Sipil Negara

64 Jumlah PNS yang mnegikuti

Diklat Kompetensi dan

Pengembangan Widyaiswara15 orang 281.487.000 - - - 15 orang 281.487.000 15 orang 67.434.324 23,96% - - - 23,96%

65 Jumlah PNS yang mengikuti

Diklat Penyusunan karya tulis

ilmiah

30 orang 101.000.000 30 orang 82.896.274 - - - - - - - - - - 82,08%

66 Jumlah Widyaiswara yang

mengikuti diklat berjenjang 25 orang 447.749.000 - - - 10 orang 181.749.000 1 orang 41.289.801 22,72% - - - 9,22%

67 Jumlah PNS yang mengikuti

Peningkatan kemampuan

Teknis Tenaga Fungsional,

Analis Kepegawaian

20 orang 240.000.000 30 orang 142.625.991 - - - - - - - - - - 59,43%

68 Jumlah PNS yang Mengikuti

Diklat TOC55 orang 289.305.200 - - - 25 orang 164.305.200 - orang 11.274.000 6,86% 30 orang 199.832.200 72,97%

69 Jumlah PNS yang mengikuti

Diklat MOT20 orang 205.000.000 20 orang 179.393.000 - - - - - - - - - - 87,51%

70 Jumlah Pengelola kegiatan

APBD dan APBN yang

mengikuti bimtek dan ujian

sertifikasi PBJ

50 orang 125.000.000 - - - - - - - - - - 50 orang 159.965.700 127,97%

71 Jumlah PNS yang mengikuti

diklat penyusunan analisis

kebutuhan diklat30 orang 125.000.000 - - - - - - - - - - 30 orang 131.749.200 105,40%

72 Jumlah WI dan Non WI di

lingkungan Pemprov, Riau

yang mengikuti TOT Tunas

Integritas dan Penggerak

Integritas

20 orang 125.000.000 - - - - - - - - - - 20 orang 144.613.600 115,69%

73 Jumlah Perangkat Desa yang

mengikuti diklat kompetensi

pengelolaan anggaran desa 300 orang - - - - - - - - - - - - - - -

74 Jumlah Perangkat desa yang

mengikuti diklat kompetensi

pengelolaan administrasi desa300 orang - - - - - - - - - - - - - - -

75 Jumlah aparatur kecamatan

yang mengikuti pelatihan

peningkatan kompetensi80 orang - - - - - - - - - - - - - - -

76 Jumlah widyaiswara yang

mengikuti TOT bidang

Pemerintah Desa

30 orang - - - - - - - - - - - - - - -

77 Jumlah Widyaiswara yang

mengikuti TOT bidang Satpol

PP

30 orang - - - - - - - - - - - - - - -

131.749.200

144.613.600

-

-

-

-

-

-

-

67.434.324

82.896.274

41.289.801

142.625.991

211.106.200

179.393.000

159.965.700

-

-

-

7.286.183.730

Program Peningkatan

Kapasitas Sumber Daya

Aparatur

100%

TOT Widyaiswara Bidang Satpol

PP

TOT Widyaiswara Bidang

Pemerintahan Desa

Peningkatan Pengembangan

Kompetensi Aparatur Kecamatan

se Provinsi Riau

Peningkatan Kompetensi

Pngelolaan Administrasi Desa

Bagi Perangkat Desa se Provinsi

Riau

Peningkatan Kompetensi

Perencanaan dan Pengelolaan

Anggaran Desa Bagi Perangkat

Desa se Provinsi Riau

TOT Tunas integeritas dan

penggerak integritas bagi

Widyaiswara dan non

Widyaiswara di Lingkungan

Pemerintah Provinsi Riau

Pendidikan dan Pelatihan

Penyusunan analis kebutuhan

Diklat

Bimtek dan Ujian Sertifikasi

Pengadaan Barang dan Jasa

Pendidikan dan Pelatihan

Manajemen Of Training (MOT)

Pelatihan dan Pendidikan

Training Officer Course (TOC)

Peningkatan Kemampuan Teknis

Tenaga Fungsional, Analis

Kepegawaian

Diklat Teknis ke Widyaiswaraan

Berjenjang

Beasiswa Tugas Belajar Aparatur

Sipil Negara

Pendidikan dan Pelatihan

Struktural Bagi PNS Daerah (PIM

I)

Seleksi Diklat Kepemimpinan

(PIM II, III, IV)

Pendidikan dan Pelatihan

Kepemimpinan Pemerintahan

Dalam Negeri Tingkat III

Pendiidikan dan Pelatihan

Kepemimpinan Pemerintahan

Dalam Negeri Tingkat IV

Diklat Kompetensi dan

Pengembangan Widyaiswara

Diklat Penyusunan Karya Tulis

Ilmiah

II - 5

Page 69: BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA ......I.1 Latar Belakang ..... l-1 I.2 Landasan Hukum..... l-3 I.3 Maksud dan Tujuan ..... l-6 I.4 Sistematika BAB II : EVALUASI HASIL PELAKSANAAN

1 3 8=(7/6) 11= (10/4)

Target Program dan Kegiatan

(RENJA OPD Tahun 2019)

Perkiraan Realisasi Capaian Target

Renstra OPD s/d Tahun Berjalan

2019

Target Renja OPD Tahun 2018 Realisasi Renja OPD Tahun 2018Tingkat Realisasi

(%)

Realisasi Capaian

Program dan

Kegiatan s/d Tahun

Berjalan 2019

Tingkat

Capaian

Realisasi

Target Renstra

(%)

KODE

Urusan/Bidang Urusan

Pemerintahan Daerah dan

Program/ Kegiatan

Indikator Kinerja Program

(Outcome)/ Kegiatan

(output)

Target Kinerja Capaian Program

(Renstra OPD) Tahun 2019-2024

Realisasi Target Kinerja Hasil

Program dan Keluaran Kegiatan

s/d Tahun 2017

Target dan Realisasi Kinerja Program dan Kegiatan Tahun 2018

10=(5+7+9)2 4 5 6 7 9

78 Jumlah PNS yang mengikuti

uji kompetensi jabatan

fungsional tertentu

40 orang - - - - - - - - - - - - - - -

79 Jumlah pimpinan/anggota

DPRD Kab/Kota se Provinsi

Riau yang mengikuti orientasi

tugas

480 orang - - - - - - - - - - - - - - -

80 Jumlah Pimpinan/Anggota

DPRD Kab/Kota Se Provinsi

Riau Yang Mengikuti

Pendalaman Tugas

480 orang - - - - - - - - - - - - - - -

81 Jumlah ASN yang mengikuti

kegiatan peningkatan

kapasitas

12 orang 127.540.000 - - - - - - - - - - 12 orang 150.000.000 117,61%

82 Jumlah tenaga Fungsional

perencana aparatur yang

mengikuti peningkatan

kemampuan

20 orang 647.241.500 - - - - - - - - - - - - - -

83 Terlaksananya orasi ilmiah

widyaiswara2 orang 190.000.000 - - - - - - - - - - - - - -

84 Terlaksananya pelatihan

asesor Provinsi Riau20 orang 278.986.000 - - - - - - - - - - - - - -

85 Jumlah Peserta Pelatihan

Penignkatan Kapasitas Assesor

Provinsi Riau15 orang 456.000.000 - - - - - - - - - - - - - -

3.639.308.700 404.915.265 627.541.200 119.998.125 786.160.700

3.00.03.03.02.17 Persentase Jumlah

Penataan Pengembangan

Manajemen ASN yang

Profesional

86 Jumlah laporan monitoring

dan evaluasi kediklatan ASN1 laporan 150.000.000 1 laporan 139.678.850 - - - - - - - - - - 93%

87 Frekuensi pelaksanaan Rakor

Widyaiswara3 Kali 341.250.000 1 kali 112.092.800 1 kali 116.250.000 - kali 24.996.800 21,50% 1 kali 107.766.700 72%

88 Jenis akreditasi diklat yang

dikelola 8 jenis 319.090.500 4 jenis 53.887.500 2 jenis 254.090.500 2 jenis 211.921.286 83,40% 2 jenis 189.053.200 143%

89 jumlah jurnal karya aparatur 6 edisi 120.000.000 2 edisi 37.803.000 2 edisi 75.000.000 1 edisi 42.350.800 56,47% 2 edisi 99.910.400 150%

90 Jumlah dokumen standarisasi

kediklatan yang disusun2 Dokumen 45.000.000 - - - - - - - - - - 1 dokumen 89.979.200 200%

91 jumlah dokumen analisis

kebutuhan pendidikan dan

pelatihan

2 Dokumen 300.000.000 - - - - - - - - - - 1

dokumen 124.985.500 42%

92 Jumlah dokumen pemetaan

Indikator Kinerja

Pembangunan SDM Aparatur

Provinsi Riau

2 Dokumen 50.340.000 - - - - - - - - - - 2 dokumen 123.000.000 244%

93 Jumlah Dokumen Kurikulum

dan Silabi Pembangunan

budaya Integritas 2 Dokumen 50.000.000 - - - - - - - - - - 2

dokumen 145.200.000 290%

94 Terselenggaranya workshop

pembangunan budaya anti

korupsi

1 laporan 75.000.000 - - - - - - - - - - 1 laporan 115.120.000 153%

95 Terlaksananya Monitoring

IPDN1 Dokumen 250.000.000 - - - - - - - - - - - - - -

1.700.680.500 343.462.150 445.340.500 279.268.886 995.015.000

3.00.03.03.02.00 SKPD yang ditetapkan

sebagai zona Integritas

96 Jumlah ASN yang mengikuti

Tunas Integritas dan

Workshop Komite Integritas

50 orang 240.000.000 25 orang 66.832.822 - - - - - - - - - - 28%

240.000.000 66.832.822 - - -

35.454.040.850 5.621.720.276 6.604.722.500 3.807.636.648 9.065.153.000

-

150.000.000

-

-

-

-

66.832.822

-

-

454.861.986

145.200.000

1.311.074.090

Monitoring dan evaluasi

kediklatan Aparatur Sipil Negara139.678.850

Rakor Widyaiswara244.856.300

Pendalaman Tugas Pimpinan/

Anggota DPRD se Provinsi Riau

Orientasi Tugas

Pimpinan/Anggota DPRD se

Provinsi Riau

Uji Kompetensi Jabatan

Fungsional Tertentu

123.000.000

Jurnal Karya Aparatur 180.064.200

Penyusunan Standarisasi

Kediklatan89.979.200

Penyusunan Analisis Kebutuhan

Pendidikan dan Pelatihan 124.985.500

17.780.547.174

Workshop Pembangunan Budaya

Anti Gratifikasi 115.120.000

Monitoring IPDN-

1.617.746.036

Program Pencegahan dan

Pemberantasan Korupsi

TOT Tunas Integritas dan

Workshop Komite Integritas 66.832.822

Pelatihan Peningkatan Kapasitas

Asesor Provinsi Riau

Seleksi Asesor Provinsi Riau

Orasi Ilmiah Widyaiswara

Peningkatan Kemampuan Teknis

Tenaga Fungsional Perencana

Aparatur

Peningkatan Kapasitas Sumber

Daya Manusia Aparatur

1 SKPD

Pemetaan Indikator Kinerja

Pembangunan SDM Aparatur

Provinsi Riau

Penyusunan Kurikulum dan Silabi

Pembangunan Budaya Integritas

Pengelolaan Akreditasi Badan

Pengembangan Sumber Daya

Manusia Provinsi Riau

Program Pembinaan dan

Pengembangan Aparatur

100%

II - 6