bab ivbppkad.nttprov.go.id/assets/formkonfirmasiasbpemprovntt.d… · web viewbab iv formulasi asb...

133
BAB IV FORMULASI ASB Formulasi ASB merupakan tahap pengolahan data untuk menentukan nilai belanja tetap, belanja variabel, serta rata-rata belanja dan batas atas masing-masing objek belanja. Jenis ASB yang dihitung ialah ASB yang telah diekualisasi dan datanya telah dinormalisasi. Jenis ASB tersebut sebagai berikut. NO. ASB NAMA ASB 001 Pelatihan/Bimbingan Teknis Non Pegawai Tanpa Praktek Lapangan 002 Pelatihan/Bimbingan Teknis Non Pegawai Dengan Praktek Lapangan 003 Pelatihan/Bimbingan Teknis Non Pegawai Di Berbagai Daerah Dalam Provinsi 004 Magang Di Dalam Daerah 005 Pelatihan Pegawai Internal Pemprov NTT Di Dalam Kantor 006 Pelatihan Pegawai Internal Pemprov NTT Di Hotel Tanpa Fasilitas Menginap 007 Pelatihan Pegawai Dengan Peserta Dari Luar Internal Pegawai Pemprov NTT 008 Pelatihan/Bimbingan Teknis Pegawai Di Berbagai Daerah Dalam Provinsi 009 Pelatihan Pegawai Dengan Fasilitas Menginap 010 Diklat Pegawai 011 Sosialisasi/Diseminasi Tatap Muka Secara Langsung 012 Sosialisasi/Diseminasi Di Berbagai Daerah Dalam Provinsi 013 Sosialisasi/Diseminasi Di Hotel Dengan Fasilitas Menginap Dengan Peserta Dari Eksternal Pegawai Pemprov

Upload: others

Post on 25-Dec-2019

6 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: BAB IVbppkad.nttprov.go.id/assets/FormKonfirmasiASBPemprovNTT.d… · Web viewBAB IV FORMULASI ASB Formulasi ASB merupakan tahap pengolahan data untuk menentukan nilai belanja tetap,

BAB IV

FORMULASI ASB

Formulasi ASB merupakan tahap pengolahan data untuk menentukan nilai belanja tetap, belanja

variabel, serta rata-rata belanja dan batas atas masing-masing objek belanja. Jenis ASB yang dihitung

ialah ASB yang telah diekualisasi dan datanya telah dinormalisasi. Jenis ASB tersebut sebagai berikut.

NO. ASB NAMA ASB

001 Pelatihan/Bimbingan Teknis Non Pegawai Tanpa Praktek Lapangan

002 Pelatihan/Bimbingan Teknis Non Pegawai Dengan Praktek Lapangan

003 Pelatihan/Bimbingan Teknis Non Pegawai Di Berbagai Daerah Dalam Provinsi

004 Magang Di Dalam Daerah

005 Pelatihan Pegawai Internal Pemprov NTT Di Dalam Kantor

006 Pelatihan Pegawai Internal Pemprov NTT Di Hotel Tanpa Fasilitas Menginap

007 Pelatihan Pegawai Dengan Peserta Dari Luar Internal Pegawai Pemprov NTT

008 Pelatihan/Bimbingan Teknis Pegawai Di Berbagai Daerah Dalam Provinsi

009 Pelatihan Pegawai Dengan Fasilitas Menginap

010 Diklat Pegawai

011 Sosialisasi/Diseminasi Tatap Muka Secara Langsung

012 Sosialisasi/Diseminasi Di Berbagai Daerah Dalam Provinsi

013Sosialisasi/Diseminasi Di Hotel Dengan Fasilitas Menginap Dengan Peserta Dari Eksternal Pegawai Pemprov NTT

014 Penyuluhan Di Berbagai Daerah Dalam Provinsi

015 Seminar/Workshop/Lokakarya/Sarasehan

016 Pendampingan/Advokasi Meja

017 Forum Masyarakat

018 Dialog/Konsultasi Publik

019 Administrasi Dialog/Talkshow Melalui Media Elektronik

020 Rapat Koordinasi

021 Rapat Koordinasi di Hotel

022 Evaluasi Program/Kegiatan

023 Monitoring/Pemantauan/Pengawasan Program/Kegiatan

024 Monitoring dan Evaluasi

025 Lomba/Kompetisi Perorangan

026 Lomba/Penilaian Untuk Kategori Kelompok/Organisasi/Lembaga

027 Pemilihan Perorangan

028 Penyelenggaraan Pameran

Page 2: BAB IVbppkad.nttprov.go.id/assets/FormKonfirmasiASBPemprovNTT.d… · Web viewBAB IV FORMULASI ASB Formulasi ASB merupakan tahap pengolahan data untuk menentukan nilai belanja tetap,

029 Administrasi Partisipasi Mengikuti Pameran Luar Daerah

030 Penyusunan Laporan Capaian Kinerja Dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD

Page 3: BAB IVbppkad.nttprov.go.id/assets/FormKonfirmasiASBPemprovNTT.d… · Web viewBAB IV FORMULASI ASB Formulasi ASB merupakan tahap pengolahan data untuk menentukan nilai belanja tetap,

ASB–001PELATIHAN/BIMBINGAN TEKNIS NON PEGAWAI TANPA PRAKTEK LAPANGAN

Deskripsi:Pelatihan atau bimbingan teknis non-pegawai tanpa praktek lapangan merupakan kegiatan yang dilaksanakan oleh organisasi perangkat daerah untuk memberikan pengetahuan teknis serta meningkatkan keterampilan kepada masyarkat umum di lingkungan NTT dalam rangka meningkatkan kompetensi teknis masyarakat. Kegiatan ini dilaksanakan tanpa praktek lapangan.

Pengendali Belanja (Cost Driver): Jumlah peserta, jumlah hari/frekuensi

Satuan Pengendali Belanja Tetap (Fixed Cost):

= Rp0,00 per kegiatan

Satuan Pengendali Belanja Variabel (Variable Cost): = Rp657.667,00 per peserta, per hari

Rumus Penghitungan Belanja Total:Belanja Tetap + Belanja Variabel= Rp0,00 + (Rp657.667,00 x jumlah peserta x jumlah hari/frekuensi)

Tabel 1. Batasan Alokasi Objek Belanja:

No Kode Rekening Keterangan Rata-Rata Batas Atas1 5.2.2.01 Belanja Bahan Pakai Habis 2,42% 13,31%2 5.2.2.02 Belanja Bahan/Material 5,08% 36,75%3 5.2.2.03 Belanja Jasa Kantor 45,92% 81,98%4 5.2.2.06 Belanja Cetak & Penggandaan 1,24% 2,87%

5 5.2.2.07 Belanja Sewa Rumah/Gedung/Gudang/Parkir 5,46% 15,15%

6 5.2.2.08 Belanja Sewa Sarana Mobilitas 0,57% 2,54%

7 5.2.2.10 Belanja Sewa Perlengkapan dan Peralatan Kantor 0,19% 2,20%

8 5.2.2.11 Belanja Makan dan Minum 23,23% 60,15%

9 5.2.2.14 Belanja Pakaian Khusus dan Hari-Hari Tertentu 1,41% 7,17%

10 5.2.2.15 Belanja Perjalanan Dinas 14,48% 54,64% 100,00%

Rentang Optimal

Page 4: BAB IVbppkad.nttprov.go.id/assets/FormKonfirmasiASBPemprovNTT.d… · Web viewBAB IV FORMULASI ASB Formulasi ASB merupakan tahap pengolahan data untuk menentukan nilai belanja tetap,

Pemicu Belanja Minimal Maksimal Jumlah Peserta x Jumlah Hari/Frekuensi 20 250

Keterangan:Perhitungan di atas tidak menyertakan belanja barang untuk diserahkan kepada masyarakat/pihak ketiga. Dengan demikian jika kegiatan di atas memerlukan belanja barang untuk diserahkan kepada masyarakat/pihak ketiga, maka dapat ditambahkan dalam perhitungan tambahan tersendiri yang terinci dengan persetujuan TAPD.

Contoh Kegiatan ASB-001:

Page 5: BAB IVbppkad.nttprov.go.id/assets/FormKonfirmasiASBPemprovNTT.d… · Web viewBAB IV FORMULASI ASB Formulasi ASB merupakan tahap pengolahan data untuk menentukan nilai belanja tetap,

No. Organisasi Perangkat Daerah Kegiatan Aktivitas Pembahasan /

Tanggapan

1 Badan Kepegawaian Daerah

Bimtek Kewirausahaan bagi Anggota KORPRI yang Memasuki Masa Persiapan Pensiun

Bimtek Kewirausahaan bagi Anggota KORPRI yang Memasuki Masa Persiapan Pensiun

Page 6: BAB IVbppkad.nttprov.go.id/assets/FormKonfirmasiASBPemprovNTT.d… · Web viewBAB IV FORMULASI ASB Formulasi ASB merupakan tahap pengolahan data untuk menentukan nilai belanja tetap,

No. Organisasi Perangkat Daerah Kegiatan Aktivitas Pembahasan /

Tanggapan

2

Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak

Bimtek Manajemen Usaha dan Peningkatan Hasil Produksi Kelompok Usaha bagi Perempuan Korban Kekerasan, TPPO dan Masalah Sosial

Bimtek Manajemen Usaha dan Peningkatan Hasil Produksi Kelompok Usaha bagi Perempuan Korban Kekerasan, TPPO dan Masalah Sosial

3 Dinas Sosial Perlindungan dan Pemberdayaan Korban Tindak Kekerasan

Bimtek Wira Usaha

4Badan Penanggulangan Bencana Daerah

Gladi/Simulasi Pemanfaatan Sarana Peralatan dan Logistic Penanggulangan Bencana

Pelatihan

5 Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan

Peningkatan Kemampuan Lembaga Petani

Pelatihan Dasar Rantai Nilai (IPDMIP)

6 Dinas Kepemudaan dan Olahraga Pembinaan Kepemudaan

Pelatihan Kewirausahaan dan Bantuan Permodalan bagi Kelompok Bantuan Permodalan bagi Kelompok Timur

7

Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak

Pengembangan Perlindungan Anak Terpadu Berbasis Masyarakat (PATBM)

Pelatihan

8 Dinas Kearsipan dan Perpustakaan

Jejaring Kerjasama Perpustakaan dengan Lembaga

Pelatihan menulis berita dan artikel

9 Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan

Pengembangan Komoditi Lokal Potensial

Pelatihan Organik Pengembangan Marungga

10 Dinas Kepemudaan dan Olahraga

Pembibitan Olahragawan Berbakat

Pelatihan Pelatih dan Wasit Disabel Tk Daerah

11 Dinas Kepemudaan dan Olahraga

Pembibitan Olahragawan Berbakat

Pelatihan Pelatih dan Wasit Senam Tk. Daerah

12 Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Peningkatan Kapasitas Industri, Pengelolaan dan Komoditi Unggulan Daerah

Pelatihan Pembuatan Briket Arang

13

Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa

Peningkatan Partisipasi Keluarga melalui Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK)

Pelatihan pendekatan holistik pemberdayaan lansia responsif gender bagi TP PKK se-Provinsi NTT

Page 7: BAB IVbppkad.nttprov.go.id/assets/FormKonfirmasiASBPemprovNTT.d… · Web viewBAB IV FORMULASI ASB Formulasi ASB merupakan tahap pengolahan data untuk menentukan nilai belanja tetap,

No. Organisasi Perangkat Daerah Kegiatan Aktivitas Pembahasan /

Tanggapan

14 Dinas Kepemudaan dan Olahraga Pembinaan Kepemudaan

Pelatihan Pengembangan Potensi Kemandirian Usaha Ekonomi bagi Pemuda di Malaka

15

Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa

Pelatihan Pengembangan Usaha Ekonomi Produktif

Pelatihan Pengembangan Usaha Ekonomi Produktif

16 Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Peningkatan Kapasitas Industri, Pengelolaan dan Komoditi Unggulan Daerah

Pelatihan Pengolahan Tepung Ikan

17 Dinas Kepemudaan dan Olahraga Pembinaan Kepemudaan

Pelatihan Peningkatan Potensi Pemuda di Bidang Kerajainan Tenun Ikat di Sumba Timur (menginap)

18

Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa

Pengembangan Kapasitas dan Pemberdayaan Usaha Ekonomi Perempuan Desa

Pengembangan Kapasitas dan Pemberdayaan Usaha Ekonomi Perempuan Desa

19 Dinas Sosial

Peningkatan Kapasitas Pendamping Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial

Diklat bagi Pendamping KUBE

20 Dinas Sosial

Peningkatan Kapasitas Pendamping Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial

Diklat bagi Petugas Panti Anak

22 Dinas Sosial

Peningkatan Kapasitas Pendamping Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial

Diklat bagi Petugas Panti Penyang Disabilitas

23Dinas Koperasi, Tenaga Kerja dan Transmigrasi

Pelatihan Kewirausahaan

Diklat Digital Marketing bagi Pelaku UKM Tahap I dan II (pelatihan dengan menginap)

24

Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak

Fasilitasi Operasional Tempat Penitipan Anak (TPA)

Pelatihan

Page 8: BAB IVbppkad.nttprov.go.id/assets/FormKonfirmasiASBPemprovNTT.d… · Web viewBAB IV FORMULASI ASB Formulasi ASB merupakan tahap pengolahan data untuk menentukan nilai belanja tetap,

ASB–002PELATIHAN/BIMBINGAN TEKNIS NON PEGAWAI DENGAN PRAKTEK LAPANGAN

Deskripsi:Pelatihan atau bimbingan teknis non-pegawai dengan praktek lapangan merupakan kegiatan yang dilaksanakan oleh organisasi perangkat daerah untuk memberikan pengetahuan teknis serta meningkatkan keterampilan kepada masyarkat umum di lingkungan Pemerintah Provinsi NTT dalam rangka meningkatkan kompetensi teknis masyarakat. Kegiatan ini dilaksanakan dengan praktek lapangan.

Pengendali Belanja (Cost Driver): Jumlah peserta, jumlah hari/frekuensi

Satuan Pengendali Belanja Tetap (Fixed Cost):

= Rp0,00 per kegiatan

Satuan Pengendali Belanja Variabel (Variable Cost): = Rp993.937,00 per peserta, per hari

Rumus Penghitungan Belanja Total:Belanja Tetap + Belanja Variabel= Rp0,00 + (Rp993.937,00 x jumlah peserta x jumlah hari/frekuensi)

Tabel 2. Batasan Alokasi Objek Belanja:

No Kode Rekening Keterangan Rata-Rata Batas Atas1 5.2.1.02 Belanja Honorariun Non PNS 0,09% 0,70%2 5.2.2.01 Belanja Bahan Pakai Habis 0,51% 2,03%3 5.2.2.02 Belanja Bahan/Material 36,36% 55,33%4 5.2.2.03 Belanja Jasa Kantor 31,29% 52,46%5 5.2.2.06 Belanja Cetak & Penggandaan 0,75% 3,02%

6 5.2.2.07 Belanja Sewa Rumah/Gedung/Gudang/Parkir 3,78% 14,52%

7 5.2.2.08 Belanja Sewa Sarana Mobilitas 0,53% 1,69%8 5.2.2.11 Belanja Makan dan Minum 9,74% 28,94%9 5.2.2.15 Belanja Perjalanan Dinas 16,95% 34,76%

100,00%

Rentang OptimalPemicu Belanja Minimal Maksimal

Jumlah Peserta x Jumlah Hari/Frekuensi 50 1.200

Page 9: BAB IVbppkad.nttprov.go.id/assets/FormKonfirmasiASBPemprovNTT.d… · Web viewBAB IV FORMULASI ASB Formulasi ASB merupakan tahap pengolahan data untuk menentukan nilai belanja tetap,

Keterangan:Perhitungan di atas tidak menyertakan belanja barang untuk diserahkan kepada masyarakat/pihak ketiga. Dengan demikian jika kegiatan di atas memerlukan belanja barang untuk diserahkan kepada masyarakat/pihak ketiga, maka dapat ditambahkan dalam perhitungan tambahan tersendiri yang terinci dengan persetujuan TAPD.

Contoh Kegiatan ASB-002:

No. Organisasi Perangkat Daerah Kegiatan Aktivitas Pembahasan /

Tanggapan

1 Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Peningkatan Kapasitas Industri, Pengelolaan dan Komoditi Unggulan Daerah

Bimtek Fortifikasi Garam Masak Beryodium

2 Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan

Survilance Bagi Pelaku Usaha Pangan Segar Asal Tumbuhan (PSAT) Prima

Bimtek Pembina Persiapan Survailance Sertifikasi & Registrasi PSAT

3 Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa

Pelatihan dan Pemasangan Sarana Energi Alternatif (Biogas) dari kotoran ternak

Pelatihan dan Pemasangan Sarana Energi Alternatif (Biogas) dari kotoran ternak

4Dinas Koperasi, Tenaga Kerja dan Transmigrasi

Pelatihan kewirausahaan bagi wirausahawan baru

Pelatihan kewirausahaan bagi wirausahawan baru

5 Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Pembinaan Industri dan Pengembangan Teknologi Industri

Pelatihan Pembuatan Lilin

6 Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Peningkatan Kapasitas Industri, Pengelolaan dan Komoditi Unggulan Daerah

Pelatihan Pembuatan Sepatu Sandal

7 Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Peningkatan Kapasitas Industri, Pengelolaan dan Komoditi Unggulan Daerah

Pelatihan Tenun Gedogan dan Pencelupan Pewarnaan

8 Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan

Fasilitasi Pengolahan Hasil Komoditi Hortikultura

Pelatihan usaha Pengolahan Keripik

Page 10: BAB IVbppkad.nttprov.go.id/assets/FormKonfirmasiASBPemprovNTT.d… · Web viewBAB IV FORMULASI ASB Formulasi ASB merupakan tahap pengolahan data untuk menentukan nilai belanja tetap,

ASB–003PELATIHAN/BIMBINGAN TEKNIS NON PEGAWAI DI BERBAGAI DAERAH DALAM PROVINSI

Deskripsi:Pelatihan atau bimbingan teknis non-pegawai merupakan kegiatan yang dilaksanakan oleh organisasi perangkat daerah untuk memberikan pengetahuan teknis serta meningkatkan keterampilan kepada masyarkat umum di berbagai daerah di dalam lingkungan Provinsi NTT dalam rangka meningkatkan kompetensi teknis masyarakat.

Pengendali Belanja (Cost Driver): Jumlah peserta, jumlah hari/frekuensi, jumlah lokasi

Satuan Pengendali Belanja Tetap (Fixed Cost):

= Rp0,00 per kegiatan

Satuan Pengendali Belanja Variabel (Variable Cost): = Rp661.645,00 per peserta, per hari, per lokasi

Rumus Penghitungan Belanja Total:Belanja Tetap + Belanja Variabel= Rp0,00 + (Rp661.645,00 x jumlah peserta x jumlah hari/frekuensi x jumlah lokasi)

Tabel 3. Batasan Alokasi Objek Belanja:

No Kode Rekening Keterangan Rata-Rata Batas Atas1 5.2.2.01 Belanja Bahan Pakai Habis 0,45% 1,96%

2 5.2.2.02 Belanja Bahan/Material 14,19% 50,62%

3 5.2.2.03 Belanja Jasa Kantor 38,31% 60,03%

4 5.2.2.06 Belanja Cetak & Penggandaan 1,76% 24,05%5 5.2.2.07 Belanja Sewa Rumah/Gedung/Gudang/Parkir 4,11% 9,85%6 5.2.2.08 Belanja Sewa Sarana Mobilitas 0,93% 3,79%

7 5.2.2.11 Belanja Makan dan Minum 11,00% 22,79%

8 5.2.2.14 Belanja Pakaian Khusus dan Hari-Hari Tertentu 1,18% 14,80%

9 5.2.2.15 Belanja Perjalanan Dinas 28,07% 52,61%

100,00%

Rentang OptimalPemicu Belanja Minimal Maksimal

Jumlah Peserta x Jumlah Hari/Frekuensi x jumlah lokasi 60 1.050

Keterangan:

Page 11: BAB IVbppkad.nttprov.go.id/assets/FormKonfirmasiASBPemprovNTT.d… · Web viewBAB IV FORMULASI ASB Formulasi ASB merupakan tahap pengolahan data untuk menentukan nilai belanja tetap,

Perhitungan di atas tidak menyertakan belanja barang untuk diserahkan kepada masyarakat/pihak ketiga. Dengan demikian jika kegiatan di atas memerlukan belanja barang untuk diserahkan kepada masyarakat/pihak ketiga, maka dapat ditambahkan dalam perhitungan tambahan tersendiri yang terinci dengan persetujuan TAPD.

Contoh Kegiatan ASB-003:

No. Organisasi Perangkat Daerah Kegiatan Aktivitas Pembahasan /

Tanggapan

1 Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan

Peningkatan Kapasitas Kelembagaan dan SDM Penyuluh Pertanian

Bimtek Budi Daya Pertanian Lahan Kering bagi Penyuluh di Daratan Timor

2 Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan

Peningkatan Kapasitas Petani dan Kelembagaan Petani

Bimtek Budi Daya Pertanian Lahan Kering bagi Petani di Daratan Timor

3 Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Peningkatan Kapasitas Industri, Pengelolaan dan Komoditi Unggulan Daerah

Bimtek Fashion dan Aneka Produk dari Kain Tenun

4 Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Pembinaan Industri dan Pengembangan Teknologi Industri

Bimtek Pande Besi Modern

5Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak

Pelatihan bagi Kepala RTM-P dalam Peningkatan Ketrampilan Wirausaha

Pelatihan bagi Kepala RTM-P dalam Peningkatan Ketrampilan Wirausaha

6 Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan

Pengembangan Tanaman Perkebunan Terpadu

Pelatihan Budidaya dan PascapanenTembakau

7 Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Peningkatan Kapasitas Industri, Pengelolaan dan Komoditi Unggulan Daerah

Pelatihan dan Uji Coba Produksi Sei ikan

8 Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Pembinaan Industri dan Pengembangan Teknologi Industri

Pelatihan Desain Kemasan Kreatif dan Inovatif bagi IKM

9 Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif

Pengembangan dan Revitalisasi Obyek Wisata Potensial

Pelatihan Guide

10 Dinas Kesehatan Perbaikan Status Gizi Ibu, Bayi dan Balita Pelatihan keliling 7 kab

11 Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Peningkatan Kapasitas Industri, Pengelolaan dan Komoditi Unggulan Daerah

Pelatihan Kerajinan Anyaman dari Daun Gewang, Pandan dan Rotan

12 Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif

Pengembangan dan Revitalisasi Obyek Wisata Potensial

Pelatihan Koki

13 Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Peningkatan Kapasitas Industri, Pengelolaan dan Komoditi Unggulan Daerah

Pelatihan Meubeler Bambu

14 Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan

Pengembangan Tanaman Perkebunan Terpadu

Pelatihan Pembuatan Pupuk Organik dan Pestistida Nabati

15 Dinas Pariwisata dan Pengembangan dan Pelatihan Pengelola Wisata

Page 12: BAB IVbppkad.nttprov.go.id/assets/FormKonfirmasiASBPemprovNTT.d… · Web viewBAB IV FORMULASI ASB Formulasi ASB merupakan tahap pengolahan data untuk menentukan nilai belanja tetap,

No. Organisasi Perangkat Daerah Kegiatan Aktivitas Pembahasan /

TanggapanEkonomi Kreatif Revitalisasi Obyek Wisata

Potensial

16 Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Peningkatan Kapasitas Industri, Pengelolaan dan Komoditi Unggulan Daerah

Pelatihan Pengolahan Anggur dari Aneka Buah

17 Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Peningkatan Kapasitas Industri, Pengelolaan dan Komoditi Unggulan Daerah

Pelatihan Pengolahan Kelor

18 Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Pembinaan Industri dan Pengembangan Teknologi Industri

Pelatihan Perbengkelan Las Konstruksi Logam

19Badan Penanggulangan Bencana Daerah

Peningkatan Peran Serta Masyarakat dalam Pencegahan dan Penanggulangan Masalah Bencana

pelatihan relawan

20 Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan

Peningkatan Kapasitas Petani Dalam Bidang Kewirausahaan/Bisnis Berbasis Pertanian

Pelatihan Wirausaha bagi kelompok tani di daerah pengembangan

Page 13: BAB IVbppkad.nttprov.go.id/assets/FormKonfirmasiASBPemprovNTT.d… · Web viewBAB IV FORMULASI ASB Formulasi ASB merupakan tahap pengolahan data untuk menentukan nilai belanja tetap,

ASB–004MAGANG DI DALAM DAERAH

Deskripsi:Magang di dalam daerah merupakan kegiatan yang ditujukan untuk memberikan pembekalan dengan melalui proses belajar dan pelatihan yang diberikan sebelum masuk ke tempat kerja yang dilaksanakan oleh organisasi perangkat daerah di dalam daerah

Pengendali Belanja (Cost Driver): Jumlah peserta, jumlah hari/frekuensi

Satuan Pengendali Belanja Tetap (Fixed Cost):

= Rp0,00 per kegiatan

Satuan Pengendali Belanja Variabel (Variable Cost): = Rp176.427,00 per peserta, per hari

Rumus Penghitungan Belanja Total:Belanja Tetap + Belanja Variabel= Rp0,00 + (Rp176.427,00 x jumlah peserta x jumlah hari/frekuensi)

Tabel 4. Batasan Alokasi Objek Belanja:

No Kode Rekening Keterangan Rata-Rata Batas Atas1 5.2.2.01 Belanja Bahan Pakai Habis 4,14% 8,72%2 5.2.2.02 Belanja Bahan/Material 12,56% 37,27%3 5.2.2.03 Belanja Jasa Kantor 40,14% 54,80%4 5.2.2.06 Belanja Cetak & Penggandaan 1,57% 3,41%

5 5.2.2.07 Belanja Sewa Rumah/Gedung/Gudang/Parkir 2,69% 5,85%

6 5.2.2.11 Belanja Makan dan Minum 26,31% 41,20%7 5.2.2.15 Belanja Perjalanan Dinas 12,59% 36,25%

100,00%

Rentang OptimalPemicu Belanja Minimal Maksimal

Jumlah Peserta x Jumlah Hari/Frekuensi 336 2.800

Contoh Kegiatan ASB-005:

Page 14: BAB IVbppkad.nttprov.go.id/assets/FormKonfirmasiASBPemprovNTT.d… · Web viewBAB IV FORMULASI ASB Formulasi ASB merupakan tahap pengolahan data untuk menentukan nilai belanja tetap,

No. Organisasi Perangkat Daerah Kegiatan Aktivitas Pembahasan /

Tanggapan

1Dinas Koperasi, Tenaga Kerja dan Transmigrasi

Pelatihan Ketrampilan Bagi Pencari Kerja di UPT Pelatihan Tenaga Kerja (BLK)

Pelatihan Baby Sister (magang)

2Dinas Koperasi, Tenaga Kerja dan Transmigrasi

Pelatihan Ketrampilan Bagi Pencari Kerja di UPT Pelatihan Tenaga Kerja (BLK)

Pelatihan Kejuruan Kecantikan Kulit dan Rambut di (Magang)

3Dinas Koperasi, Tenaga Kerja dan Transmigrasi

Pelatihan Ketrampilan Bagi Pencari Kerja di UPT Pelatihan Tenaga Kerja (BLK)

Pelatihan kerajinan tangan (magang)

4Dinas Koperasi, Tenaga Kerja dan Transmigrasi

Pelatihan Ketrampilan Bagi Pencari Kerja di UPT Pelatihan Tenaga Kerja (BLK)

Pelatihan Menjahit Pakaian Dasar (magang)

5Dinas Koperasi, Tenaga Kerja dan Transmigrasi

Pelatihan Ketrampilan Bagi Pencari Kerja di UPT Pelatihan Tenaga Kerja (BLK)

Pelatihan Menjahit Pakaian Kerja (magang)

6Dinas Koperasi, Tenaga Kerja dan Transmigrasi

Pelatihan Ketrampilan Bagi Pencari Kerja di UPT Pelatihan Tenaga Kerja (BLK)

Pelatihan Perhotelan (magang)

7Dinas Koperasi, Tenaga Kerja dan Transmigrasi

Pelatihan Ketrampilan Bagi Pencari Kerja di UPT Pelatihan Tenaga Kerja (BLK)

Pelatihan PHP (magang)

8Dinas Koperasi, Tenaga Kerja dan Transmigrasi

Pelatihan Ketrampilan Bagi Pencari Kerja di UPT Pelatihan Tenaga Kerja (BLK)

Pelatihan Sub Kejuruan Meubelair dan Finishing (magang)

9Dinas Koperasi, Tenaga Kerja dan Transmigrasi

Pelatihan Ketrampilan Bagi Pencari Kerja di UPT Pelatihan Tenaga Kerja (BLK)

Pelatihan Sub Kejuruan Pangkasvrambut (magang)

10 Dinas Pendidikan dan Kebudayaan

Peningkatan Kerjasama Dengan Dunia Usaha Dan Industri

Magang Industri Siswa Smk

Page 15: BAB IVbppkad.nttprov.go.id/assets/FormKonfirmasiASBPemprovNTT.d… · Web viewBAB IV FORMULASI ASB Formulasi ASB merupakan tahap pengolahan data untuk menentukan nilai belanja tetap,

ASB–005PELATIHAN PEGAWAI INTERNAL PEMPROV NTT TANPA FASILITAS MENGINAP

Deskripsi:Pelatihan pegawai merupakan kegiatan yang diselenggarakan oleh Organisasi Perangkat Daerah untuk melatih dan meningkatkan keterampilan serta pengetahuan pegawai dalam suatu bidang tertentu. Kegiatan ini ditujukan kepada pegawai internal Pemprov NTT di lingkungan kantor Pemprov NTT. Kegiatan tersebut dilaksanakan tanpa memberikan fasilitas menginap kepada peserta. Kegiatan ini dimulai dari persiapan hingga dilaksanakannya evaluasi kegiatan tersebut.

Pengendali Belanja (Cost Driver): Jumlah peserta, jumlah hari/frekuensi

Satuan Pengendali Belanja Tetap (Fixed Cost):

= Rp0,00 per kegiatan

Satuan Pengendali Belanja Variabel (Variable Cost): = Rp268.469,00 per peserta, per hari

Rumus Penghitungan Belanja Total:Belanja Tetap + Belanja Variabel= Rp0,00 + (Rp268.469,00 x jumlah peserta x jumlah hari/frekuensi)

Tabel 5. Batasan Alokasi Objek Belanja:

No Kode Rekening Keterangan Rata-Rata Batas Atas1 5.2.2.01 Belanja Bahan Pakai Habis 4,04% 16,83%2 5.2.2.02 Belanja Bahan/Material 0,91% 11,99%3 5.2.2.03 Belanja Jasa Kantor 44,18% 75,74%4 5.2.2.06 Belanja Cetak & Penggandaan 2,70% 8,47%

5 5.2.2.07 Belanja Sewa Rumah/Gedung/Gudang/Parkir 5,94% 27,44%

6 5.2.2.11 Belanja Makan dan Minum 31,53% 51,23%7 5.2.2.15 Belanja Perjalanan Dinas 10,70% 42,32%

100,00%

Rentang OptimalPemicu Belanja Minimal Maksimal

Jumlah Peserta x Jumlah Hari/Frekuensi 50 1.050

Page 16: BAB IVbppkad.nttprov.go.id/assets/FormKonfirmasiASBPemprovNTT.d… · Web viewBAB IV FORMULASI ASB Formulasi ASB merupakan tahap pengolahan data untuk menentukan nilai belanja tetap,

Contoh Kegiatan ASB-005:

No. Organisasi Perangkat Daerah Kegiatan Aktivitas Pembahasan /

Tanggapan

1 Dinas Komunikasi dan Informatika

Pengembangan E-Office Di Provinsi/Kab/Kota

Bimtek Agenda Pimpinan Bagi Pimpinan OPD Pemprov NTT

2 Dinas Komunikasi dan Informatika

Pengembangan E-Office Di Provinsi/Kab/Kota

Bimtek SUMAKER Bagi Operator OPD Pemprov NTT

3 Dinas Komunikasi dan Informatika

Pengembangan E-Office Di Provinsi/Kab/Kota

Bimtek SUMAKER Bagi Pejabat Admin OPD Pemprov NTT

4 Dinas Komunikasi dan Informatika

Pengembangan E-Office Di Provinsi/Kab/Kota

Bimtek SUMAKER Bagi Pejabat Struktural Pemprov NTT

5 Badan Kesatuan Bangsa dan Politik

Peningkatan Kewaspadaan Nasional

Bimtek TOT Community Policing

6

Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah

Pengendalian Pelaksanaan Penanggulangan Kemiskinan

Pelatihan Sistem Aplikasi Pengolahan Data Base BDT bagi pengelola/operator BDT

7 Biro Organisasi

Penguatan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP)

Bimbingan Teknis Penguatan Pemahaman dan Implementasi SAKIP

8 Biro Organisasi Pengembangan Budaya Kerja Bimtek

9 Biro Pemerintahan

Fasilitasi Penyelenggaraan Bimbingan Teknis Penyusunan Laporan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah (LPPD)

Bimbingan Teknis Penyusunan Laporan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah (LPPD)

10 Biro Pengadaan Barang dan Jasa

Sosialisasi Peraturan Perundang-undangan Pengadaan Barang dan Jasa

Bimtek Jabatan Fungsional PBJ

11 Biro Pengadaan Barang dan Jasa

Pembinaan dan Pengendalian Pelaksanaan Pengadaan Barang/ Jasa Pemerintah Daerah

Bimtek Manajemen Risiko

12 Biro Pengadaan Barang dan Jasa

Pembinaan dan Pengawasan Mutu Pengadaan Barang/Jasa

Bimtek Penanganan Pengadaan Barang/Jasa dan Daftar Hitam

13 Biro Pengadaan Barang dan Jasa

Pembinaan dan Pengawasan Mutu

Bimtek Penyusunan Kontrak

Page 17: BAB IVbppkad.nttprov.go.id/assets/FormKonfirmasiASBPemprovNTT.d… · Web viewBAB IV FORMULASI ASB Formulasi ASB merupakan tahap pengolahan data untuk menentukan nilai belanja tetap,

No. Organisasi Perangkat Daerah Kegiatan Aktivitas Pembahasan /

TanggapanPengadaan Barang/Jasa

14 Biro Pengadaan Barang dan Jasa

Pembinaan LPSE Provinsi NTT dan 22 LPSE Kabupaten/Kota

Bimtek Sistem Informasi Rencana Umum Pengadaan (SIRUP) Provinsi NTT

15 Biro Pengadaan Barang dan Jasa

Pembinaan LPSE Provinsi NTT dan 22 LPSE Kabupaten/Kota

Pelatihan SPSE v4.3 bagi PPK, Pejabat Pengadaan dan Penyedia

16 Dinas Kearsipan dan Perpustakaan

Pembinaan Kearsipan Tingkat Provinsi

Bimtek Pengawasan Kearsipan

17 Dinas Kearsipan dan Perpustakaan

Pembinaan Kearsipan Tingkat Provinsi

Bimtek SIKN, JIKN, dan SIKD

18 Dinas Kearsipan dan Perpustakaan

Pelatihan manajemen pengelolaan bidang perpustakaan

Pelatihan Manajemen Pengelolaan Bidang Perpustakaan

19

Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak

Pelatihan Perencanaan dan Penganggaran Responsif Gender (PPRG)

Bimbingan Teknis Perencanaan dan Penganggaran Responsif Gender (PPRG) Provinsi

20 Dinas Pendidikan dan Kebudayaan

Peningkatan Kompetensi Tenaga Pendidik Sekolah Luar Biasa (SLB)

Bimbingan Teknis Penulisan Rapot K13

21 Dinas Pendidikan dan Kebudayaan

Peningkatan Kompetensi Tenaga Pendidik Sekolah Luar Biasa (SLB)

Bimbingan Teknis Tenaga Terapis Pusat Layanan Terpadu

22 Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan

Pengembangan Komoditi Lokal Potensial

Pelatihan Internal Inspektur

23 Satuan Polisi Pamong Praja

Bimtek Implementasi Jabatan Fungsional Pol PP bagi anggota Pol PP

Bimtek Implementasi Jabatan Fungsional Pol PP bagi anggota Pol PP

Page 18: BAB IVbppkad.nttprov.go.id/assets/FormKonfirmasiASBPemprovNTT.d… · Web viewBAB IV FORMULASI ASB Formulasi ASB merupakan tahap pengolahan data untuk menentukan nilai belanja tetap,

ASB–006PELATIHAN PEGAWAI INTERNAL PEMPROV NTT DI HOTEL TANPA FASILITAS MENGINAP

Deskripsi:Pelatihan pegawai merupakan kegiatan yang diselenggarakan oleh Organisasi Perangkat Daerah untuk melatih dan meningkatkan keterampilan serta pengetahuan pegawai dalam suatu bidang tertentu. Kegiatan ini ditujukan kepada pegawai internal Pemprov NTT dengan tempat pelaksanaan di hotel. Kegiatan tersebut dilaksanakan tanpa memberikan fasilitas menginap kepada peserta. Kegiatan ini dimulai dari persiapan hingga dilaksanakannya evaluasi kegiatan tersebut.

Pengendali Belanja (Cost Driver): Jumlah peserta, jumlah hari/frekuensi

Satuan Pengendali Belanja Tetap (Fixed Cost):

= Rp0,00 per kegiatan

Satuan Pengendali Belanja Variabel (Variable Cost): = Rp487.453,00 per peserta, per hari

Rumus Penghitungan Belanja Total:Belanja Tetap + Belanja Variabel= Rp0,00 + (Rp487.453,00 x jumlah peserta x jumlah hari/frekuensi)

Tabel 6. Batasan Alokasi Objek Belanja:

No Kode Rekening Keterangan Rata-Rata Batas Atas1 5.2.2.01 Belanja Bahan Pakai Habis 0,87% 1,28%2 5.2.2.03 Belanja Jasa Kantor 27,06% 34,61%3 5.2.2.06 Belanja Cetak & Penggandaan 2,02% 3,65%4 5.2.2.11 Belanja Makan dan Minum 47,81% 62,28%5 5.2.2.15 Belanja Perjalanan Dinas 22,24% 34,98%

100,00%

Rentang OptimalPemicu Belanja Minimal Maksimal

Jumlah Peserta x Jumlah Hari/Frekuensi 140 300

Contoh Kegiatan ASB-006:

No. Organisasi Perangkat Daerah Kegiatan Aktivitas Pembahasan /

Tanggapan1 Biro Organisasi Bimtek SOO Administrasi

Pemerintah Bimtek full day di hotel

2 Biro Organisasi Pengelolaan Pengaduan Masyarakat

Bimtek Pengelolaan Pengaduan masyarakat di Hotel

Page 19: BAB IVbppkad.nttprov.go.id/assets/FormKonfirmasiASBPemprovNTT.d… · Web viewBAB IV FORMULASI ASB Formulasi ASB merupakan tahap pengolahan data untuk menentukan nilai belanja tetap,

No. Organisasi Perangkat Daerah Kegiatan Aktivitas Pembahasan /

Tanggapan

3 Biro Organisasi Pembangunan dan Pengembangan Inovasi Pelayanan Publik

Bimtek penyusunan Proposal Inovasi di Hotel

4 Biro Organisasi Penyusunan dan Penerapan Standar Pelayanan Publik

Bimtek SPP Bimtek di Hotel

5 Biro Organisasi

Bimbingan Teknis Pembangunan Zona Integritas Menuju WBK/WBBM dan Penyusunan Program Quick Wins

Pelatihan di Hotel Full Day

Page 20: BAB IVbppkad.nttprov.go.id/assets/FormKonfirmasiASBPemprovNTT.d… · Web viewBAB IV FORMULASI ASB Formulasi ASB merupakan tahap pengolahan data untuk menentukan nilai belanja tetap,

ASB–007PELATIHAN PEGAWAI DENGAN PESERTA DARI LUAR PEGAWAI PEMPROV NTT

Deskripsi:Pelatihan pegawai merupakan kegiatan yang diselenggarakan oleh Organisasi Perangkat Daerah untuk melatih dan meningkatkan keterampilan serta pengetahuan pegawai dalam suatu bidang tertentu. Kegiatan ini dilakukan dengan mengundang peserta dari luar internal pegawai Pemprov NTT. Kegiatan tersebut dilaksanakan tanpa memberikan fasilitas menginap kepada peserta. Kegiatan ini dimulai dari persiapan hingga dilaksanakannya evaluasi kegiatan tersebut.

Pengendali Belanja (Cost Driver): Jumlah peserta, jumlah hari/frekuensi

Satuan Pengendali Belanja Tetap (Fixed Cost):

= Rp0,00 per kegiatan

Satuan Pengendali Belanja Variabel (Variable Cost): = Rp681.373,00 per peserta, per hari

Rumus Penghitungan Belanja Total:Belanja Tetap + Belanja Variabel= Rp0,00 + (Rp681.373,00 x jumlah peserta x jumlah hari/frekuensi)

Tabel 7. Batasan Alokasi Objek Belanja:

No Kode Rekening Keterangan Rata-Rata Batas Atas1 5.2.2.01 Belanja Bahan Pakai Habis 2,49% 12,32%

2 5.2.2.02 Belanja Bahan/Material 0,53% 3,76%

3 5.2.2.03 Belanja Jasa Kantor 56,18% 86,19%

4 5.2.2.06 Belanja Cetak & Penggandaan 2,14% 5,51%5 5.2.2.07 Belanja Sewa Rumah/Gedung/Gudang/Parkir 2,63% 9,09%

6 5.2.2.10 Belanja Sewa Perlengkapan dan Peralatan Kantor 0,22% 1,68%

7 5.2.2.11 Belanja Makan dan Minum 20,38% 40,78%8 5.2.2.15 Belanja Perjalanan Dinas 15,43% 63,54%

100,00%

Rentang OptimalPemicu Belanja Minimal Maksimal

Jumlah Peserta x Jumlah Hari/Frekuensi 35 560

Contoh Kegiatan ASB-007:

Page 21: BAB IVbppkad.nttprov.go.id/assets/FormKonfirmasiASBPemprovNTT.d… · Web viewBAB IV FORMULASI ASB Formulasi ASB merupakan tahap pengolahan data untuk menentukan nilai belanja tetap,

No. Organisasi Perangkat Daerah Kegiatan Aktivitas Pembahasan /

Tanggapan

1 Dinas Kesehatan Pendidikan dan Pelatihan Tenaga Kesehatan

Pelatihan Antenatal Neonatus Care Angkatan I

2 Dinas Kesehatan Pendidikan dan Pelatihan Tenaga Kesehatan

Pelatihan Antenatal Neonatus Care Angkatan II

3 Dinas Kesehatan Pendidikan dan Pelatihan Tenaga Kesehatan

Pelatihan Antenatal Neonatus Care Angkatan III

4 Dinas Kesehatan Pendidikan dan Pelatihan Tenaga Kesehatan

Pelatihan Antenatal Neonatus Care Angkatan IV

5 Dinas Kesehatan Pendidikan dan Pelatihan Tenaga Kesehatan

Pelatihan Manajemen Kepemimpinan Kepala Ruangan Rumah Sakit

6 Badan Penanggulangan Bencana Daerah

Peningkatan Kapasitas Aparatur Dalam Rangka Rehabilitasi Rekonstruksi (JITU-PB)

Pelatihan Narsum Pusat

7 Badan Penanggulangan Bencana Daerah

Pencegahan Dini Masalah Kebencanaan

(Pelatihan) Penguatan Kapasitas Desa

8 Badan Penanggulangan Bencana Daerah

Pencegahan Dini Masalah Kebencanaan

(Pelatihan) Sistem Informasi dan database

9 Biro Pengadaan Barang dan Jasa

Pembinaan LPSE Provinsi NTT dan 22 LPSE Kabupaten/Kota

Pelatihan SPSE v4.3 bagi Pengelola LPSE Kab/Kota Penyusunan 17 Standar LPSE Kab/Kota se-NTT

10 Dinas Koperasi, Tenaga Kerja dan Transmigrasi

Pengembangan Sarana Prasarana Promosi Hasil Produksi

Bimtek Si-DONAL

11 Dinas Lingkungan Hidup

Peningkatan Kesadaran Masyarakat dalam Pemanfaatan dan Pelestarian Lingkungan Hidup

Bimbingan Teknis Penegakan Hukum Lingkungan

12

Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa

Peningkatan Partisipasi Keluarga melalui Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK)

Pelatihan Pengelolaan Posyandu Tk. Provinsi NTT

13 Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa

Peningkatan Partisipasi Keluarga melalui Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga

Pelatihan Peningkatan Kompetensi Operator PAUD berbasis aplikasi on line bagi pengelola

Page 22: BAB IVbppkad.nttprov.go.id/assets/FormKonfirmasiASBPemprovNTT.d… · Web viewBAB IV FORMULASI ASB Formulasi ASB merupakan tahap pengolahan data untuk menentukan nilai belanja tetap,

No. Organisasi Perangkat Daerah Kegiatan Aktivitas Pembahasan /

Tanggapan(PKK) PAUD Binaan TP PKK

Kab/Kota se Prov.NTT

14

Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak

Pelatihan Perencanaan dan Penganggaran Responsif Gender (PPRG)

Bimbingan Teknis Perencanaan dan Penganggaran Responsif Gender (PPRG) Kabupaten

15

Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak

Peningkatan Kapasitas SDM Pencatatan dan Pengelolaan Lembaga Layanan

Pelatihan

16

Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu

Pelatihan Teknis Pelayanan Prima

Pelatihan Teknis Pelayanan Prima

17

Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu

Pelatihan SIPID (Sistem Informasi Potensi Investasi Daerah)

Pelatihan SIPID (Sistem Informasi Potensi Investasi Daerah)

18 Dinas Pendidikan dan Kebudayaan

Peningkatan Kompetensi Tenaga Pendidik

Bimbingan Teknis (Bimtek) Penyusunan Kurikulum Muatan Lokal SMA

19 Dinas Pendidikan dan Kebudayaan

Peningkatan Kompetensi Tenaga Pendidik

Bimbingan Teknis (Bimtek) Penyusunan Perangkat Pembelajaran Laboratorium IPA SMA

20 Dinas Pendidikan dan Kebudayaan

Pengembangan Materi Belajar Mengajar Dengan Menggunakan Teknologi Informasi Dan Komunikasi

Pelatihan Tenologi Informasi Dan Komunikasi (TIK) BAGI GURU SLB

21 Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan

Peningkatan Kemampuan Lembaga Petani

Pelatihan Teknis Bagi Penyuluh Pertanian (IPDMIP)

22 Satuan Polisi Pamong Praja

Bimtek Turjawali bagi anggota satpol PP Provinsi, Kabupaten dan kota

Bimtek Turjawali bagi anggota satpol PP Provinsi, Kabupaten dan kota

23 Dinas Komunikasi dan Informatika

Pembinaan dan Pengembangan Sumberdaya Pengelolaan Informasi Publik

Bimtek Penyusunan Daftar Informasi Publik

Page 23: BAB IVbppkad.nttprov.go.id/assets/FormKonfirmasiASBPemprovNTT.d… · Web viewBAB IV FORMULASI ASB Formulasi ASB merupakan tahap pengolahan data untuk menentukan nilai belanja tetap,

ASB–008PELATIHAN/BIMBINGAN TEKNIS PEGAWAI DI BERBAGAI DAERAH DALAM PROVINSI

Deskripsi:Pelatihan atau bimbingan teknis pegawai merupakan kegiatan yang dilaksanakan oleh organisasi perangkat daerah untuk memberikan pengetahuan teknis serta meningkatkan keterampilan kepada pegawai di berbagai daerah di dalam lingkungan Provinsi NTT dalam rangka meningkatkan kompetensi teknis pegawai.

Pengendali Belanja (Cost Driver): Jumlah peserta, jumlah hari/frekuensi, jumlah lokasi

Satuan Pengendali Belanja Tetap (Fixed Cost):

= Rp0,00 per kegiatan

Satuan Pengendali Belanja Variabel (Variable Cost): = Rp939.169,00 per peserta, per hari, per lokasi

Rumus Penghitungan Belanja Total:Belanja Tetap + Belanja Variabel= Rp0,00 + (Rp939.169,00 x jumlah peserta x jumlah hari/frekuensi x jumlah lokasi)

Tabel 8. Batasan Alokasi Objek Belanja:

No Kode Rekening Keterangan Rata-Rata Batas Atas1 5.2.2.01 Belanja Bahan Pakai Habis 1,59% 4,09%2 5.2.2.02 Belanja Bahan/Material 1,23% 3,42%3 5.2.2.03 Belanja Jasa Kantor 39,02% 55,03%4 5.2.2.06 Belanja Cetak & Penggandaan 0,75% 1,86%5 5.2.2.07 Belanja Sewa Rumah/Gedung/Gudang/Parkir 3,83% 5,00%6 5.2.2.08 Belanja Sewa Sarana Mobilitas 0,94% 3,75%7 5.2.2.11 Belanja Makan dan Minum 13,50% 22,95%8 5.2.2.15 Belanja Perjalanan Dinas 39,14% 54,84%

100,00%

Rentang OptimalPemicu Belanja Minimal Maksimal

Jumlah Peserta x Jumlah Hari/Frekuensi x jumlah lokasi 100 814

Contoh Kegiatan ASB-008:

Page 24: BAB IVbppkad.nttprov.go.id/assets/FormKonfirmasiASBPemprovNTT.d… · Web viewBAB IV FORMULASI ASB Formulasi ASB merupakan tahap pengolahan data untuk menentukan nilai belanja tetap,

No. Organisasi Perangkat Daerah Kegiatan Aktivitas Pembahasan /

Tanggapan1 Dinas Pendidikan

dan Kebudayaan Monitoring, Evaluasi Dan Pelaporan Terpadu

Bimtek Bendahara BOS SMA, SMK DAN SLB

2 Dinas Pendidikan dan Kebudayaan

Penerapan Sistem Dan Informasi Manajemen Pendidikan

Bimtek Operator Aplikasi Data Pokok Pendidikan (Dapodik) Sma, SMK

3 Dinas Kearsipan dan Perpustakaan

Pelatihan Manajemen Pengelolaan Bidang Perpustakaan

Bimtek Pengelola Perpustakaan

4Badan Penanggulangan Bencana Daerah

Mitigasi Dalam Rangka Pengurangan Perlindungan Lokasi Rawan Bencana

Pelatihan

5 Dinas Pendidikan dan Kebudayaan

Peningkatan Kompetensi Tenaga Pendidik

Pelatihan Pendamping Operator Guru (Proktor) Unbk Sma/Smk

6 Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Pelatihan Standardisasi Produk Orientasi Ekspor

Pelatihan Standardisasi Produk Orientasi Ekspor

7 Dinas Pendidikan dan Kebudayaan

Pengembangan Materi Belajar Mengajar Dengan Menggunakan Teknologi Informasi Dan Komunikasi

Pengemabngan Pusat Sumber Belajar Berbasis Tik Di Sekolah Daerah 3t & Upt Tekkomdik (Bimtek Mendatangi Tempatnya)

Page 25: BAB IVbppkad.nttprov.go.id/assets/FormKonfirmasiASBPemprovNTT.d… · Web viewBAB IV FORMULASI ASB Formulasi ASB merupakan tahap pengolahan data untuk menentukan nilai belanja tetap,

ASB–009PELATIHAN PEGAWAI DENGAN FASILITAS MENGINAP

Deskripsi:Pelatihan pegawai merupakan kegiatan yang diselenggarakan oleh Organisasi Perangkat Daerah untuk melatih dan meningkatkan keterampilan serta pengetahuan pegawai dalam suatu bidang tertentu. Kegiatan tersebut dilaksanakan dengan memberikan fasilitas menginap kepada peserta. Kegiatan ini dimulai dari persiapan hingga dilaksanakannya evaluasi kegiatan tersebut.

Pengendali Belanja (Cost Driver): Jumlah peserta, jumlah hari/frekuensi

Satuan Pengendali Belanja Tetap (Fixed Cost):

= Rp0,00 per kegiatan

Satuan Pengendali Belanja Variabel (Variable Cost): = Rp1.590.644,00 per peserta, per hari

Rumus Penghitungan Belanja Total:Belanja Tetap + Belanja Variabel= Rp0,00 + (Rp1.590.644,00 x jumlah peserta x jumlah hari/frekuensi)

Tabel 5. Batasan Alokasi Objek Belanja:

No Kode Rekening Keterangan Rata-Rata Batas Atas1 5.2.2.01 Belanja Bahan Pakai Habis 1,06% 2,24%2 5.2.2.02 Belanja Bahan/Material 0,58% 1,92%3 5.2.2.03 Belanja Jasa Kantor 51,54% 69,29%4 5.2.2.06 Belanja Cetak & Penggandaan 1,07% 1,69%

5 5.2.2.07 Belanja Sewa Rumah/Gedung/Gudang/Parkir 1,80% 3,14%

6 5.2.2.08 Belanja Sewa Sarana Mobilitas 0,40% 1,50%7 5.2.2.11 Belanja Makan dan Minum 9,15% 15,94%8 5.2.2.15 Belanja Perjalanan Dinas 34,40% 48,91%

100,00%

Rentang OptimalPemicu Belanja Minimal Maksimal

Jumlah Peserta x Jumlah Hari/Frekuensi 40 140

Contoh Kegiatan ASB-009:

Page 26: BAB IVbppkad.nttprov.go.id/assets/FormKonfirmasiASBPemprovNTT.d… · Web viewBAB IV FORMULASI ASB Formulasi ASB merupakan tahap pengolahan data untuk menentukan nilai belanja tetap,

No. Organisasi Perangkat Daerah Kegiatan Aktivitas Pembahasan /

Tanggapan

1 Satuan Polisi Pamong Praja

Pelatihan Calon Penyidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS) Tingkat Pusat dan Bimbingan Teknis PPNS

Bimtek PPNS di Kota Kupang (menginap)

2Badan Penanggulangan Bencana Daerah

Bimbingan Teknis Manajemen penanggulangan bencana berbasis gender

Pelatihan dengan menginap

3 Dinas Lingkungan Hidup

Peningkatan Kesadaran Masyarakat dalam Pemanfaatan dan Pelestarian Lingkungan Hidup

Bimbingan Teknis Pengelolaan LB3 Medis

4 Satuan Polisi Pamong Praja

Pelatihan/Bimbingan Teknis bagi Anggota Satuan Perlindungan Masyarakat (Satlinmas)

Pelatihan di menginap di Hotel

5 Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan

Fasilitasi Pengolahan Hasil Komoditi Hortikultura

Bimtek Jaminan Mutu dan Keamanan Produk Komoditi Hortikultura

Page 27: BAB IVbppkad.nttprov.go.id/assets/FormKonfirmasiASBPemprovNTT.d… · Web viewBAB IV FORMULASI ASB Formulasi ASB merupakan tahap pengolahan data untuk menentukan nilai belanja tetap,

ASB–010DIKLAT PEGAWAI

Deskripsi:Diklat pegawai merupakan kegiatan yang diselenggarakan oleh Organisasi Perangkat Daerah untuk melatih dan meningkatkan keterampilan serta pengetahuan pegawai dalam rangka meningkatkan jenjang karir tertentu. Kegiatan ini dimulai dari persiapan hingga dilaksanakannya evaluasi kegiatan tersebut.

Pengendali Belanja (Cost Driver): Jumlah peserta, jumlah hari/frekuensi

Satuan Pengendali Belanja Tetap (Fixed Cost):

= Rp0,00 per kegiatan

Satuan Pengendali Belanja Variabel (Variable Cost): = Rp875.048,00 per peserta, per hari

Rumus Penghitungan Belanja Total:Belanja Tetap + Belanja Variabel= Rp0,00 + (Rp875.048,00 x jumlah peserta x jumlah hari/frekuensi)

Tabel 10. Batasan Alokasi Objek Belanja:

No Kode Rekening Keterangan Rata-Rata Batas Atas1 5.2.2.01 Belanja Bahan Pakai Habis 2,16% 3,13%2 5.2.2.03 Belanja Jasa Kantor 64,22% 69,10%3 5.2.2.06 Belanja Cetak & Penggandaan 3,55% 6,03%4 5.2.2.07 Belanja Sewa Rumah/Gedung/Gudang/Parkir 2,48% 7,15%5 5.2.2.08 Belanja Sewa Sarana Mobilitas 1,87% 2,84%6 5.2.2.11 Belanja Makan dan Minum 12,39% 20,41%7 5.2.2.15 Belanja Perjalanan Dinas 13,33% 30,32%

100,00%

Rentang OptimalPemicu Belanja Minimal Maksimal

Jumlah Peserta x Jumlah Hari/Frekuensi 120 210

Contoh Kegiatan ASB-010:

Page 28: BAB IVbppkad.nttprov.go.id/assets/FormKonfirmasiASBPemprovNTT.d… · Web viewBAB IV FORMULASI ASB Formulasi ASB merupakan tahap pengolahan data untuk menentukan nilai belanja tetap,

No. Organisasi Perangkat Daerah Kegiatan Aktivitas Pembahasan /

Tanggapan

1

Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah

Peningkatan Keterampilan dan Profesionalisme

Diklat Keahlian Panitia Pemeriksa HasilPekerjaan Tk. Provinsi NTT

2

Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah

Peningkatan Keterampilan dan Profesionalisme

Diklat Keahlian Pengadaan Barang/Jasa Tingkat Dasar dan Ujian Sertifikasi PBJ

3

Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah

Peningkatan Keterampilan dan Profesionalisme

Diklat Manajemen Kepala Sekolah Tk. SMA

4

Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah

Peningkatan Keterampilan dan Profesionalisme

Diklat Pengelolaan Keuangan daerah

5

Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah

Peningkatan Keterampilan dan Profesionalisme

Diklat Pengembangan Pariwisata Daerah

6

Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah

Peningkatan Keterampilan dan Profesionalisme

Diklat Teknis Pengelola Perpustakaan Sekolah SMA/SMK Tk Provinsi NTT Di

Page 29: BAB IVbppkad.nttprov.go.id/assets/FormKonfirmasiASBPemprovNTT.d… · Web viewBAB IV FORMULASI ASB Formulasi ASB merupakan tahap pengolahan data untuk menentukan nilai belanja tetap,

ASB–011SOSIALISASI/DISEMINASI TATAP MUKA SECARA LANGSUNG

Deskripsi:Sosialisasi merupakan kegiatan untuk memperkenalkan program/produk/peraturan dan lainnya kepada pegawai dan/atau non-pegawai (masyarakat) melalui kegiatan tatap muka secara langsung, yang diselenggarakan oleh Organisasi Perangkat Daerah di lingkungan Pemerintah Provinsi NTT. Kegiatan ini dimulai dari persiapan hingga dilaksanakannya evaluasi kegiatan tersebut.

Pengendali Belanja (Cost Driver): Jumlah peserta, jumlah hari/frekuensi

Satuan Pengendali Belanja Tetap (Fixed Cost):

= Rp0,00 per kegiatan

Satuan Pengendali Belanja Variabel (Variable Cost): = Rp450.667,00 per peserta, per hari

Rumus Penghitungan Belanja Total:Belanja Tetap + Belanja Variabel= Rp0,00 + (Rp450.667,00 x jumlah peserta x jumlah hari/frekuensi)

Tabel 11. Batasan Alokasi Objek Belanja:

No Kode Rekening Keterangan Rata-Rata Batas Atas1 5.2.2.01 Belanja Bahan Pakai Habis 3,54% 22,88%2 5.2.2.02 Belanja Bahan/Material 0,62% 9,57%3 5.2.2.03 Belanja Jasa Kantor 32,95% 69,65%4 5.2.2.06 Belanja Cetak & Penggandaan 6,06% 33,84%5 5.2.2.07 Belanja Sewa Rumah/Gedung/Gudang/Parkir 3,25% 8,24%6 5.2.2.08 Belanja Sewa Sarana Mobilitas 1,57% 21,99%

7 5.2.2.09 Belanja Sewa Perlengkapan dan Peralatan Kantor 0,94% 9,06%

8 5.2.2.11 Belanja Makan dan Minum 20,29% 50,91%9 5.2.2.15 Belanja Perjalanan Dinas 30,79% 85,27%

100,00%

Rentang OptimalPemicu Belanja Minimal Maksimal

Jumlah Peserta x Jumlah Hari/Frekuensi 45 240

Contoh Kegiatan ASB-011:

Page 30: BAB IVbppkad.nttprov.go.id/assets/FormKonfirmasiASBPemprovNTT.d… · Web viewBAB IV FORMULASI ASB Formulasi ASB merupakan tahap pengolahan data untuk menentukan nilai belanja tetap,

No. Organisasi Perangkat Daerah Kegiatan Aktivitas Pembahasan /

Tanggapan1 Dinas Komunikasi

dan InformatikaPengumpulan, Updating dan Analisis Data Informasi

Sosialisasi statistik sektoral

2 Badan Kesatuan Bangsa dan Politik

Peningkatan Wawasan Kebangsaan

Sosialisasi Wawasan Kebangsaan pada Wilayah Perbatasan Antar Negara

3 Badan Kesatuan Bangsa dan Politik

Peningkatan Wawasan Kebangsaan

Desiminasi Pemantapan Wawasan Kebangsaan

4 Badan Pengelola Perbatasan Daerah

Penataan Perbatasan Daerah dan Negara

Sosialisasi Peraturan Perundang-undangan Penegasan Batas Daerah

5

Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah

Sosialisasi Peraturan Gubernur Ntt Tentang Pedoman Integrasi Pembangunan Ekonomi Ke Dalam Perencanaan Reguler Desa

Sosialisasi Peraturan Gubernur Ntt Tentang Pedoman Integrasi Pembangunan Ekonomi Ke Dalam Perencanaan Reguler Desa

6

Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah

Pembinaan Pelaksanaan APBD Provinsi, APBD Kabupaten/Kota dan APBN

Sosialisasi Pergub Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan APBD Provinsi NTT, APBD Kab/Kota dan Lembaga Internasional di Provinsi NTT

7

Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah

Pembinaan Pelaksanaan APBD Provinsi, APBD Kabupaten/Kota dan APBN

Sosialisasi Pergub tentang Pedoman Pengendalian dan Pemantauan dan Pengendalian dan Pemantauan dan Pembantuan, Kantor Pusat, Kantor Daerah dan Urusan Bersama)

8 Biro Ekonomi dan Kerjasama

Peningkatan Pengendalian Produktivitas Sumber Daya Alam dan Ketahanan Pangan Daerah

Sosialisai kebijakan/peraturan daerah terkait pengelolaan HHBK

9 Biro Hukum Sosialisasi Peraturan Perundang-Undangan

Sosialisasi Peraturan Perundang-Undangan

10 Biro PemerintahanPeningkatan Penanganan Masalah Kesejahteraan Sosial

Sosialisasi

11 Biro Pengadaan Barang dan Jasa

Sosialisasi Peraturan Perundang-undangan

Sosialisasi Peraturan Pelaksanaan

Page 31: BAB IVbppkad.nttprov.go.id/assets/FormKonfirmasiASBPemprovNTT.d… · Web viewBAB IV FORMULASI ASB Formulasi ASB merupakan tahap pengolahan data untuk menentukan nilai belanja tetap,

No. Organisasi Perangkat Daerah Kegiatan Aktivitas Pembahasan /

Tanggapan

Pengadaan Barang dan Jasa

Pengadaan Barang/Jasa yang Terkait dengan Perpres No 16 Tahun 2018 tentang PBJ dan UU No 2 Tahun 2017 tentang Jasa Konstruksi

12 Biro Pengadaan Barang dan Jasa

Pembinaan dan Pengawasan Mutu Pengadaan Barang/Jasa

Diseminasi Sistem Pelaporan PBJ

13Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral

Pembinaan dan Pengawasan Usaha Pertambangan Mineral

Sosialisasi Regulasi Pertambangan

14 Dinas Kearsipan dan Perpustakaan

Jejaring Kerjasama Perpustakaan dengan Lembaga

Sosialisasi Perpus Seru dengan Kab / Kota

15 Dinas Kelautan dan Perikanan

Pengembangan Pasar Dalam Negeri dan Inovasi Olahan Perikanan (Gerakan Makan Ikan/Gemarikan)

Desiminasi ATI dan Safari Gemar ikan

16

Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak

Peningkatan Kualitas Keluarga Sosialisasi

17 Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan

Penyediaan Sarana Produksi Pertanian/Perkebunan

Sosialisasi dan Evaluasi Verifikasi dan Validasi Penyaluran Pupuk Bersubsidi

Page 32: BAB IVbppkad.nttprov.go.id/assets/FormKonfirmasiASBPemprovNTT.d… · Web viewBAB IV FORMULASI ASB Formulasi ASB merupakan tahap pengolahan data untuk menentukan nilai belanja tetap,

ASB–012SOSIALISASI/DISEMINASI DI BERBAGAI DAERAH DALAM PROVINSI

Deskripsi:Sosialisasi merupakan kegiatan untuk memperkenalkan program/produk/peraturan dan lainnya kepada pegawai dan/atau non-pegawai (masyarakat) melalui kegiatan tatap muka secara langsung, yang diselenggarakan oleh Organisasi Perangkat Daerah di berbagai daerah di Provinsi NTT. Kegiatan ini dimulai dari persiapan hingga dilaksanakannya evaluasi kegiatan tersebut..

Pengendali Belanja (Cost Driver): Jumlah peserta, jumlah hari/frekuensi, jumlah lokasi

Satuan Pengendali Belanja Tetap (Fixed Cost):

= Rp0,00 per kegiatan

Satuan Pengendali Belanja Variabel (Variable Cost): = Rp800.000,00 per peserta, per hari, per lokasi

Rumus Penghitungan Belanja Total:Belanja Tetap + Belanja Variabel= Rp0,00 + (Rp800.000,00 x jumlah peserta x jumlah hari/frekuensi x jumlah lokasi)

Tabel 12. Batasan Alokasi Objek Belanja:

No Kode Rekening Keterangan Rata-Rata Batas Atas1 5.2.2.01 Belanja Bahan Pakai Habis 2,86% 10,35%2 5.2.2.02 Belanja Bahan/Material 1,21% 8,17%3 5.2.2.03 Belanja Jasa Kantor 34,58% 69,50%4 5.2.2.06 Belanja Cetak & Penggandaan 1,88% 4,28%

5 5.2.2.07 Belanja Sewa Rumah/Gedung/Gudang/Parkir 2,36% 6,43%

6 5.2.2.08 Belanja Sewa Sarana Mobilitas 0,73% 6,13%7 5.2.2.11 Belanja Makan dan Minum 10,82% 21,30%8 5.2.2.15 Belanja Perjalanan Dinas 45,56% 75,80%

100,00%

Rentang OptimalPemicu Belanja Minimal Maksimal

Jumlah Peserta x Jumlah Hari/Frekuensi x jumlah lokasi 100 400

Contoh Kegiatan ASB-012:

Page 33: BAB IVbppkad.nttprov.go.id/assets/FormKonfirmasiASBPemprovNTT.d… · Web viewBAB IV FORMULASI ASB Formulasi ASB merupakan tahap pengolahan data untuk menentukan nilai belanja tetap,

No. Organisasi Perangkat Daerah Kegiatan Aktivitas Pembahasan /

Tanggapan

1 Dinas Kesehatan Penelitian/Kajian di Bidang Kesehatan

Sosialisasi dan Sinkronisasi Indikator Renstra Dinkes Prov.NTT dan Kab/Kota

2 Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan

Pengadaan Rapid Tes KIT, Pengujian Laboratorium, dan Sidak Keamanan Pangan Segar

Sosialisasi Keamanan Pangan Segar

3

Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu

Sosialisasi LKPM Online dan Spipise

Sosialisasi LKPM Online dan Spipise

4 Dinas Peternakan Penyuluhan Penerapan Teknologi Tepat Guna

Sosialisasi Penerapan Teknologi Tepat Guna

5

Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu

Sosialisasi peraturan dan mekanisme pengurusan ijin

Sosialisasi peraturan dan mekanisme pengurusan ijin

6 Satuan Polisi Pamong Praja

Pembinaan dan Pencegahan Penyakit Masyarakat (PEKAT) bagi Satlinmas (Satuan Perlindungan Masyarakat)

Sosialisasi

7 Badan Kesatuan Bangsa dan Politik

Penyuluhan Peraturan Perundang-undangan Bidang Politik

Sosialisasi UU NO 7 tahun 2017 di 5 kab

8

Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah

Pengendalian Pengelolaan Irigasi Partisipatif

Sosialisasi/Kampanye Penyadaran PeraturanIrigasi (PPSI)

9 Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Diseminasi Kebijakan Perdagangan Luar Negeri di Daerah

Diseminasi Kebijakan Perdagangan Luar Negeri di Daerah

10 Dinas Pendidikan dan Kebudayaan

Pengembangan Materi Belajar Mengajar Dengan Menggunakan Teknologi Informasi Dan Komunikasi

Desiminasi Dan Fasilitasi Pengembangan Konten Pembelajaran Berbasis Tik Bagi Guru Sma/Smk (Pelatihan)

11 Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral

Pengawasan Pertambangan Tanpa Ijin (PETI) Mineral Logam dan Non Logam

Sosialiasi kegiatan penatalayanan bidang usaha ESDM dan Pergub NTT No. 52 Tahun 2017 di Lokasi Penambangan Tanpa

Page 34: BAB IVbppkad.nttprov.go.id/assets/FormKonfirmasiASBPemprovNTT.d… · Web viewBAB IV FORMULASI ASB Formulasi ASB merupakan tahap pengolahan data untuk menentukan nilai belanja tetap,

No. Organisasi Perangkat Daerah Kegiatan Aktivitas Pembahasan /

TanggapanIsin (PETI)

Page 35: BAB IVbppkad.nttprov.go.id/assets/FormKonfirmasiASBPemprovNTT.d… · Web viewBAB IV FORMULASI ASB Formulasi ASB merupakan tahap pengolahan data untuk menentukan nilai belanja tetap,

ASB–013SOSIALISASI/DISEMINASI DI HOTEL DENGAN FASILITAS MENGINAP DENGAN PESERTA DARI

EKSTERNAL PEGAWAI PEMPROV NTT

Deskripsi:Sosialisasi merupakan kegiatan untuk memperkenalkan program/produk/peraturan dan lainnya kepada pegawai dan/atau non-pegawai (masyarakat) melalui kegiatan tatap muka secara langsung, yang diselenggarakan oleh Organisasi Perangkat Daerah. Kegiatan ini dilaksanakan di hotel dengan fasilitas menginap dan peserta berasal dari eksternal pegawai Pemprov NTT. Kegiatan ini dimulai dari persiapan hingga dilaksanakannya evaluasi kegiatan tersebut..

Pengendali Belanja (Cost Driver): Jumlah peserta, jumlah hari/frekuensi

Satuan Pengendali Belanja Tetap (Fixed Cost):

= Rp0,00 per kegiatan

Satuan Pengendali Belanja Variabel (Variable Cost): = Rp1.636.010,00 per peserta, per hari

Rumus Penghitungan Belanja Total:Belanja Tetap + Belanja Variabel= Rp0,00 + (Rp1.636.010,00 x jumlah peserta x jumlah hari/frekuensi)

Tabel 13. Batasan Alokasi Objek Belanja:

No Kode Rekening Keterangan Rata-Rata Batas Atas1 5.2.2.01 Belanja Bahan Pakai Habis 0,32% 0,58%2 5.2.2.03 Belanja Jasa Kantor 85,32% 99,42%3 5.2.2.06 Belanja Cetak & Penggandaan 0,02% 0,04%4 5.2.2.15 Belanja Perjalanan Dinas 14,34% 28,69%

100,00%

Rentang OptimalPemicu Belanja Minimal Maksimal

Jumlah Peserta x Jumlah Hari/Frekuensi x jumlah lokasi 126 198

Page 36: BAB IVbppkad.nttprov.go.id/assets/FormKonfirmasiASBPemprovNTT.d… · Web viewBAB IV FORMULASI ASB Formulasi ASB merupakan tahap pengolahan data untuk menentukan nilai belanja tetap,

Contoh Kegiatan ASB-013:

No. Organisasi Perangkat Daerah Kegiatan Aktivitas Pembahasan /

Tanggapan

1 Dinas Kesehatan

Pelaksanaan Revolusi Kesehatan Ibu dan Anak (KIA), Rencana Aksi Daerah Millenium Development Goals (RAD MDGs) serta RAD Pangan dan Gizi

Sosialisasi Full Board dengan mengundang peserta kab/kota

2 Dinas Kesehatan Peningkatan Pelayanan Kesehatan Ibu

Sosialisasi peningkatan pelayanan KB (FULL Board) mengundang peserta 7 kab/kota

Page 37: BAB IVbppkad.nttprov.go.id/assets/FormKonfirmasiASBPemprovNTT.d… · Web viewBAB IV FORMULASI ASB Formulasi ASB merupakan tahap pengolahan data untuk menentukan nilai belanja tetap,

ASB–014PENYULUHAN DI BERBAGAI DAERAH DALAM PROVINSI

Deskripsi:Penyuluhan merupakan kegiatan untuk memberikan petunjuk teknis dan spesifik kepada suatu kelompok yang maksimal terdiri dari 30 peserta mengenai suatu program/produk/peraturan dan lainnya kepada pegawai atau nonpegawai melalui kegiatan tatap muka secara langsung yang diselenggarakan oleh organisasi perangkat daerah di dalam daerah . Kegiatan ini dimulai dari persiapan hingga dilaksanakannya evaluasi kegiatan tersebut.

Pengendali Belanja (Cost Driver): Jumlah peserta, jumlah hari/frekuensi, jumlah lokasi

Satuan Pengendali Belanja Tetap (Fixed Cost):

= Rp0,00 per kegiatan

Satuan Pengendali Belanja Variabel (Variable Cost): = Rp776.250,00 per peserta, per hari, per lokasi

Rumus Penghitungan Belanja Total:Belanja Tetap + Belanja Variabel= Rp0,00 + (Rp776.250,00 x jumlah peserta x jumlah hari/frekuensi x jumlah lokasi)

Tabel 14. Batasan Alokasi Objek Belanja:

No Kode Rekening Keterangan Rata-Rata Batas Atas1 5.2.2.01 Belanja Bahan Pakai Habis 1,68% 2,68%2 5.2.2.03 Belanja Jasa Kantor 25,33% 36,58%3 5.2.2.06 Belanja Cetak & Penggandaan 1,15% 2,15%

4 5.2.2.07 Belanja Sewa Rumah/Gedung/Gudang/Parkir 1,52% 4,55%

5 5.2.2.11 Belanja Makan dan Minum 10,51% 18,67%6 5.2.2.15 Belanja Perjalanan Dinas 59,81% 79,82%

100,00%

Rentang OptimalPemicu Belanja Minimal Maksimal

Jumlah Peserta x Jumlah Hari/Frekuensi x jumlah lokasi 90 120

Page 38: BAB IVbppkad.nttprov.go.id/assets/FormKonfirmasiASBPemprovNTT.d… · Web viewBAB IV FORMULASI ASB Formulasi ASB merupakan tahap pengolahan data untuk menentukan nilai belanja tetap,

Contoh Kegiatan ASB-014:

No. Organisasi Perangkat Daerah Kegiatan Aktivitas Pembahasan /

Tanggapan

1 Satuan Polisi Pamong Praja

Pembekalan, Konsolidasi dan Penyuluhan Anggota Perlindungan Masyarakat Kabupaten/Kota se Provinsi Nusa Tenggara Timur

Penyuluhan

2 Satuan Polisi Pamong Praja

Peningkatan Fungsi Sekretariat PPNS Penyuluhan

3 Badan Kesatuan Bangsa dan Politik

Peningkatan Kewaspadaan Nasional

Penyuluhan Pencegahan Bahaya Paham Radikalisme dan Aksi Terorisme 3 kali

Page 39: BAB IVbppkad.nttprov.go.id/assets/FormKonfirmasiASBPemprovNTT.d… · Web viewBAB IV FORMULASI ASB Formulasi ASB merupakan tahap pengolahan data untuk menentukan nilai belanja tetap,

ASB–015SEMINAR/WORKSHOP/LOKAKARYA/SARASEHAN

Deskripsi:Seminar/Lokakarya/Workshop/Sarasehan merupakan kegiatan untuk membahas suatu masalah yang diselenggarakan oleh perangkat daerah. Pembahasan disampaikan oleh narasumber/tenaga ahli/pakar sesuai dengan bidang keahlian dan permasalahan yang dibahas. Kegiatan ini dimulai dari persiapan hingga dilaksanakannya evaluasi kegiatan tersebut

Pengendali Belanja (Cost Driver): Jumlah peserta, jumlah hari/frekuensi

Satuan Pengendali Belanja Tetap (Fixed Cost):

= Rp0,00 per kegiatan

Satuan Pengendali Belanja Variabel (Variable Cost): = Rp672.000,00 per peserta, per hari

Rumus Penghitungan Belanja Total:Belanja Tetap + Belanja Variabel= Rp0,00 + (Rp672.000,00 x jumlah peserta x jumlah hari/frekuensi)

Tabel 15. Batasan Alokasi Objek Belanja:

No Kode Rekening Keterangan Rata-Rata Batas Atas1 5.2.2.01 Belanja Bahan Pakai Habis 3,96% 18,10%2 5.2.2.03 Belanja Jasa Kantor 47,81% 84,80%3 5.2.2.06 Belanja Cetak & Penggandaan 3,66% 13,38%

4 5.2.2.07 Belanja Sewa Rumah/Gedung/Gudang/Parkir 4,36% 17,58%

5 5.2.2.08 Belanja Sewa Sarana Mobilitas 0,77% 7,33%6 5.2.2.11 Belanja Makan dan Minum 19,59% 47,44%7 5.2.2.15 Belanja Perjalanan Dinas 19,85% 62,13%

100,00%

Rentang OptimalPemicu Belanja Minimal Maksimal

Jumlah Peserta x Jumlah Hari/Frekuensi 30 392

Page 40: BAB IVbppkad.nttprov.go.id/assets/FormKonfirmasiASBPemprovNTT.d… · Web viewBAB IV FORMULASI ASB Formulasi ASB merupakan tahap pengolahan data untuk menentukan nilai belanja tetap,

Contoh Kegiatan ASB-015:

No. Organisasi Perangkat Daerah Kegiatan Aktivitas Pembahasan /

Tanggapan

1 Dinas Kearsipan dan Perpustakaan

Workshop Job Training perbaikan bahan pustaka

Workshop Job Training perbaikan bahan pustaka

2Badan Penanggulangan Bencana Daerah

Pencegahan Dini Masalah Kebencanaan

Workshop Pelaksanaan Bencana

3Badan Penanggulangan Bencana Daerah

Workshop pelaksanaan pendidikan dan latihan sarana dan prasarana peralatan logistik penanggulangan bencana

Workshop pelaksanaan pendidikan dan latihan sarana dan prasarana peralatan logistik penanggulangan bencana

4 Dinas Lingkungan Hidup

Pengendalian, Pengawasan dan Pemanfaatan SDA, Peningkatan Koordinasi Pengelolaan SDA dan Lingkungan Hidup (B.III)

Workshop Pembinaan/Setup Penilaian Peringkat Kinerja Perusahaan (PROPER)

5 Dinas Pendidikan dan Kebudayaan

Peningkatan Kompetensi Tenaga Pendidik

Workshop Pengembangan Kurikulum SMA

6 Dinas Kelautan dan Perikanan

Pengembangan Pasar Dalam Negeri dan Inovasi Olahan Perikanan (Gerakan Makan Ikan/Gemarikan)

Workshop Penghitungan Angka Konsumsi Ikan

7 Biro Pemerintahan

Fasilitasi pelaksanaan STQ, Pesparawi, Penyelenggaraan Urusan Haji, Pekan Suci dan Ziara Rohani, Penyelenggaraan Oikumene Natal dan Paskah, Hari Raya Idul Fitri dan Idul Adha

Workshop Pesparani

8 Biro Pengadaan Barang dan Jasa

Sosialisasi Peraturan Perundang-undangan Pengadaan Barang dan Jasa

Workshop Tugas PPK dalam Perencanaan dan Evaluasi PBJ

9

Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak

Penguatan Lembaga Layanan Perlindungan Anak

Worksop Perlindungan Bagi ABH di Kota Kupang

10 Badan Kesatuan Bangsa dan Politik

Penguatan Pokja Indeks Demokrasi Indonesia Tingkat Provinsi

Seminar Akhir Tahun Indeks Demokrasi Indonesia (IDI)

Page 41: BAB IVbppkad.nttprov.go.id/assets/FormKonfirmasiASBPemprovNTT.d… · Web viewBAB IV FORMULASI ASB Formulasi ASB merupakan tahap pengolahan data untuk menentukan nilai belanja tetap,

No. Organisasi Perangkat Daerah Kegiatan Aktivitas Pembahasan /

Tanggapan11 Dinas Pendidikan

dan Kebudayaan Pengembangan Nilai dan Geografi Sejarah

Seminar Pemetaan Bahasa Daerah

12

Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah

Kelitbangan Ekonomi dan Pembangunan

Seminar pengkajian Strategis

Page 42: BAB IVbppkad.nttprov.go.id/assets/FormKonfirmasiASBPemprovNTT.d… · Web viewBAB IV FORMULASI ASB Formulasi ASB merupakan tahap pengolahan data untuk menentukan nilai belanja tetap,

ASB–016PENDAMPINGAN/ADVOKASI MEJA

Deskripsi:Pendampingan merupakan kegiatan mendampingi dalam rangka pemberian bantuan teknis/nonteknis kepada pegawai/nonpegawai (masyarakat) oleh perangkat daerah yang bertujuan untuk menumbuhkan keberdayaan pegawai/nonpegawai (masyarakat) agar mampu melaksanakan kegiatan secara mandiri.

Pengendali Belanja (Cost Driver): Jumlah peserta, jumlah hari/frekuensi

Satuan Pengendali Belanja Tetap (Fixed Cost):

= Rp0,00 per kegiatan

Satuan Pengendali Belanja Variabel (Variable Cost): = Rp679.778,00 per peserta, per hari

Rumus Penghitungan Belanja Total:Belanja Tetap + Belanja Variabel= Rp0,00 + (Rp679.778,00 x jumlah peserta x jumlah hari/frekuensi)

Tabel 16. Batasan Alokasi Objek Belanja:

No Kode Rekening Keterangan Rata-Rata Batas Atas1 5.2.1.01 Belanja Honorarium PNS 0,51% 4,06%2 5.2.2.01 Belanja Bahan Pakai Habis 1,99% 3,96%3 5.2.2.02 Belanja Bahan/Material 3,81% 21,78%4 5.2.2.03 Belanja Jasa Kantor 23,92% 67,16%5 5.2.2.06 Belanja Cetak & Penggandaan 2,32% 5,31%

6 5.2.2.07 Belanja Sewa Rumah/Gedung/Gudang/Parkir 3,84% 9,40%

7 5.2.2.08 Belanja Sewa Sarana Mobilitas 0,19% 1,51%8 5.2.2.11 Belanja Makan dan Minum 17,11% 41,71%9 5.2.2.15 Belanja Perjalanan Dinas 46,31% 81,53%

100,00%

Rentang OptimalPemicu Belanja Minimal Maksimal

Jumlah Peserta x Jumlah Hari/Frekuensi 40 320

Page 43: BAB IVbppkad.nttprov.go.id/assets/FormKonfirmasiASBPemprovNTT.d… · Web viewBAB IV FORMULASI ASB Formulasi ASB merupakan tahap pengolahan data untuk menentukan nilai belanja tetap,

Contoh Kegiatan ASB-016:

No. Organisasi Perangkat Daerah Kegiatan Aktivitas Pembahasan /

Tanggapan

1 Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan

Peningkatan Kapasitas Petani dan Pelaku Agribisnis

Pendampingan dan Pembinaan Kelompok P3A/GP3A dalam Pengelolaan Administrasi, Legalitas dan Pemanfaatan Usaha Tani

2 Biro Pengadaan Barang dan Jasa

Pendampingan Modernisasi Pengadaan Barang dan Jasa

Pendampingan Modernisasi Pengadaan Barang dan Jasa

3Dinas Koperasi, Tenaga Kerja dan Transmigrasi

Rapat pendampingan penyusunan program ketransmigrasian bagi kabupaten yang potensial

Rapat pendampingan penyusunan program ketransmigrasian bagi kabupaten yang potensial

4 Dinas Peternakan Penyuluhan Penerapan Teknologi Tepat Guna

Pembinaan dan Pendampingan Kelompok Pelaku Pengolahan Hasil Peternakan

5

Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa

Advokasi Pembentukan Bumdes

Advokasi Pembentukan Bumdes

6 Biro Hukum

Advokasi Pengisian Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN)

Advokasi Pengisian Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN)

7

Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa

Peningkatan Partisipasi Keluarga melalui Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK)

Advokasi Peningkatan Kesadaran Hukum Keluarga Dalam Pencegahan Trafficking dalam Keluarga di Kab. TTS

8

Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak

Penguatan Forum Koordinasi Pelaksanaan PPRG dalam Pelaksanaan Kebijakan PUG Bidang Pendidikan, Kesehatan dan Pembangunan

Advokasi PUG bidang Pendidikan kesehatan dan Pembangunan Keluarga

Page 44: BAB IVbppkad.nttprov.go.id/assets/FormKonfirmasiASBPemprovNTT.d… · Web viewBAB IV FORMULASI ASB Formulasi ASB merupakan tahap pengolahan data untuk menentukan nilai belanja tetap,

ASB–017FORUM MASYARAKAT

Deskripsi:Forum masyarakat merupakan kegiatan yang diselenggarakan oleh organisasi perangkat daerah untuk mempertemukan suatu komunitas/kelompok yang memiliki kesamaan minat dan tujuan untuk bertukar fikiran terhadap suatu topik atau masalah secara bebas yang berkaitan dengan forum tersebut.

Pengendali Belanja (Cost Driver): Jumlah peserta, jumlah hari/frekuensi

Satuan Pengendali Belanja Tetap (Fixed Cost):

= Rp0,00 per kegiatan

Satuan Pengendali Belanja Variabel (Variable Cost): = Rp516.311,00 per peserta, per hari

Rumus Penghitungan Belanja Total:Belanja Tetap + Belanja Variabel= Rp0,00 + (Rp516.311,00 x jumlah peserta x jumlah hari/frekuensi)

Tabel 17. Batasan Alokasi Objek Belanja:

No Kode Rekening Keterangan Rata-Rata Batas Atas1 5.2.2.01 Belanja Bahan Pakai Habis 3,34% 10,05%2 5.2.2.03 Belanja Jasa Kantor 30,65% 32,47%3 5.2.2.06 Belanja Cetak & Penggandaan 4,19% 13,95%

4 5.2.2.07 Belanja Sewa Rumah/Gedung/Gudang/Parkir 5,45% 9,66%

5 5.2.2.08 Belanja Sewa Sarana Mobilitas 0,26% 1,03%6 5.2.2.11 Belanja Makan dan Minum 26,52% 35,42%

7 5.2.2.14 Belanja Pakaian Khusus dan Hari-Hari Tertentu 1,29% 5,17%

8 5.2.2.15 Belanja Perjalanan Dinas 28,30% 50,94% 100,00%

Rentang OptimalPemicu Belanja Minimal Maksimal

Jumlah Peserta x Jumlah Hari/Frekuensi 90 320

Page 45: BAB IVbppkad.nttprov.go.id/assets/FormKonfirmasiASBPemprovNTT.d… · Web viewBAB IV FORMULASI ASB Formulasi ASB merupakan tahap pengolahan data untuk menentukan nilai belanja tetap,

Contoh Kegiatan ASB-017:

No. Organisasi Perangkat Daerah Kegiatan Aktivitas Pembahasan /

Tanggapan

1Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak

Konferda dan Forum Anak Nasional

Forum Anak tingkat provinsi

2

Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah

Forum Ekonomi Bisnis Antara Pemerintah dan Para Pelaku Bisnis

Forum Ekonomi Bisnis Antara Pemerintah dan Para Pelaku Bisnis

3 Badan Kesatuan Bangsa dan Politik

Peningkatan Wawasan Kebangsaan

Forum Komunikasi Revitalisasi Pancasila di Kab. Ende

4 Badan Penanggulangan Bencana Daerah

Advokasi Forum PRB (Pengurangan Resiko Bencana)

Forum Pengurangan Resiko Bencana (PRB) dalam gerakan PRB di Komunitas masyarakat

Page 46: BAB IVbppkad.nttprov.go.id/assets/FormKonfirmasiASBPemprovNTT.d… · Web viewBAB IV FORMULASI ASB Formulasi ASB merupakan tahap pengolahan data untuk menentukan nilai belanja tetap,

ASB–018DIALOG/KONSULTASI PUBLIK

Deskripsi:Dialog dan konsultasi publik merupakan kegiatan yang diselenggarakan oleh SKPD yang ditujukan untuk menampung aspirasi, penjaringan opini dan berkomunikasi secara langsung dengan masyarakat terkait permasalahan-permasalahan yang bersifat spesifik

Pengendali Belanja (Cost Driver): Jumlah peserta, jumlah hari/frekuensi

Satuan Pengendali Belanja Tetap (Fixed Cost):

= Rp0,00 per kegiatan

Satuan Pengendali Belanja Variabel (Variable Cost): = Rp880.392,00 per peserta, per hari

Rumus Penghitungan Belanja Total:Belanja Tetap + Belanja Variabel= Rp0,00 + (Rp880.392,00 x jumlah peserta x jumlah hari/frekuensi)

Tabel 18. Batasan Alokasi Objek Belanja:

No Kode Rekening Keterangan Rata-Rata Batas Atas1 5.2.2.01 Belanja Bahan Pakai Habis 2,89% 10,05%2 5.2.2.03 Belanja Jasa Kantor 56,53% 81,02%3 5.2.2.06 Belanja Cetak & Penggandaan 3,24% 13,95%

4 5.2.2.07 Belanja Sewa Rumah/Gedung/Gudang/Parkir 2,89% 9,66%

5 5.2.2.08 Belanja Sewa Sarana Mobilitas 0,36% 1,78%6 5.2.2.11 Belanja Makan dan Minum 19,88% 35,42%7 5.2.2.15 Belanja Perjalanan Dinas 14,21% 53,42%

100,00%

Rentang OptimalPemicu Belanja Minimal Maksimal

Jumlah Peserta x Jumlah Hari/Frekuensi 35 150

Page 47: BAB IVbppkad.nttprov.go.id/assets/FormKonfirmasiASBPemprovNTT.d… · Web viewBAB IV FORMULASI ASB Formulasi ASB merupakan tahap pengolahan data untuk menentukan nilai belanja tetap,

Contoh Kegiatan ASB-018:

No. Organisasi Perangkat Daerah Kegiatan Aktivitas Pembahasan /

Tanggapan

1 Badan Pengelola Perbatasan Daerah

Dialog Gubernur dengan masayarakat perbatasan

Dialog Gubernur dengan masayarakat perbatasan

2 Biro PemerintahanPeningkatan Kerukunuan Hidup Umat Beragama

Dialog Kerukunan Antar Umat Beragama sedaratan Flores

3 Biro PemerintahanPeningkatan Kerukunuan Hidup Umat Beragama

Dialog Pemerintah Provinsi NTT dengan Pimpinan Lembaga Agama Tingkat Provinsi NTT

4 Badan Kesatuan Bangsa dan Politik

Peningkatan Wawasan Kebangsaan

Dialog pencegahan pengaruh idiologi

5 Dinas Komunikasi dan Informatika

Layanan Media Komunikasi Publik Dialog Publik

6

Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah

Dialog Publik Ekonomi dan Bisnis Antara Pemerintah dan Swasta

Dialog Publik Ekonomi dan Bisnis Antara Pemerintah dan Swasta

Page 48: BAB IVbppkad.nttprov.go.id/assets/FormKonfirmasiASBPemprovNTT.d… · Web viewBAB IV FORMULASI ASB Formulasi ASB merupakan tahap pengolahan data untuk menentukan nilai belanja tetap,

ASB–019ADMINISTRASI DIALOG/TALKSHOW MELALUI MEDIA ELEKTRONIK

Deskripsi:Dialog dan konsultasi publik merupakan kegiatan yang diselenggarakan oleh SKPD yang ditujukan untuk menampung aspirasi, penjaringan opini dan berkomunikasi secara melalui media elektronik (baik TV maupun radio) terkait permasalahan-permasalahan yang bersifat spesifik

Pengendali belanja (cost driver): Nilai sewa studio (X)

Satuan pengendali belanja tetap (fixed cost): = Rp0,00 per kegiatan

Satuan pengendali belanja variabel (variable cost): 2,3435 x sewa studio untuk Rp0,00 sampai dengan Rp20.000.0002,3129 x sewa studio untuk Rp20.000.001 sampai dengan Rp50.000.0002,2823 x sewa studio untuk Rp50.000.001 sampai dengan Rp75.000.000

Rumus Penghitungan Belanja Administrasi Dialog/Talkshow Melalui Media Elektronik:No. Nilai Barang (X) Pagu Belanja (Y)1 0 < X < 20.000.000 Y = 2,3435 X2 20.000.000 < X < 50.000.000 Y = 2,3129 X3 50.000.000 < X < 75.000.000 Y = 2,2823 X

Nilai keseluruhan Pagu Belanja Administrasi (Y) tersebut harus didistribusikan ke dalam alokasi objek belanja sebagaimana diatur dalam Tabel 19 berikut.

Tabel 19. Batasan Alokasi Objek Belanja:

No Kode Rekening Keterangan Rata-

RataBatas Atas

1 5.2.2.01 Belanja Bahan Pakai Habis 0,84% 2,10%2 5.2.2.03 Belanja Jasa Kantor 53,14% 72,73%3 5.2.2.06 Belanja Cetak & Penggandaan 7,24% 20,98%4 5.2.2.11 Belanja Makan dan Minum 3,43% 4,20%5 5.2.2.15 Belanja Perjalanan Dinas 35,35% 60,84%

100,00%

Page 49: BAB IVbppkad.nttprov.go.id/assets/FormKonfirmasiASBPemprovNTT.d… · Web viewBAB IV FORMULASI ASB Formulasi ASB merupakan tahap pengolahan data untuk menentukan nilai belanja tetap,

Contoh Kegiatan ASB-019:

No. Organisasi Perangkat Daerah Kegiatan Aktivitas Pembahasan /

Tanggapan

1

Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak

Penguatan Komunikasi, Informasi dan Edukasi Gender

Talkshow

2 Dinas Komunikasi dan Informatika

Layanan Media Komunikasi Publik Dialog Radio

3 Dinas Komunikasi dan Informatika

Layanan Media Komunikasi Publik Dialog TV

Page 50: BAB IVbppkad.nttprov.go.id/assets/FormKonfirmasiASBPemprovNTT.d… · Web viewBAB IV FORMULASI ASB Formulasi ASB merupakan tahap pengolahan data untuk menentukan nilai belanja tetap,

ASB–020RAPAT KOORDINASI

Deskripsi:Rapat koordinasi di dalam kantor merupakan kegiatan yang dilaksanakan oleh organisasi perangkat daerah untuk saling memberikan informasi dan bersama mengatur atau membahas suatu program atau kegiatan, dengan maksud dan tujuan tertentu untuk memperoleh kesepahaman bersama terkait sebuah program atau kegiatan.

Pengendali Belanja (Cost Driver): Jumlah peserta, jumlah hari/frekuensi

Satuan Pengendali Belanja Tetap (Fixed Cost):

= Rp0,00 per kegiatan

Satuan Pengendali Belanja Variabel (Variable Cost): = Rp610.302,00 per peserta, per hari

Rumus Penghitungan Belanja Total:Belanja Tetap + Belanja Variabel= Rp0,00 + (Rp610.302,00 x jumlah peserta x jumlah hari/frekuensi)

Tabel 20. Batasan Alokasi Objek Belanja:

No Kode Rekening Keterangan Rata-Rata Batas Atas1 5.2.2.01 Belanja Bahan Pakai Habis 4,29% 11,91%2 5.2.2.03 Belanja Jasa Kantor 32,18% 68,32%3 5.2.2.06 Belanja Cetak & Penggandaan 2,34% 11,86%

4 5.2.2.07 Belanja Sewa Rumah/Gedung/Gudang/Parkir 2,81% 10,86%

5 5.2.2.08 Belanja Sewa Sarana Mobilitas 0,21% 2,17%6 5.2.2.11 Belanja Makan dan Minum 23,82% 88,09%7 5.2.2.15 Belanja Perjalanan Dinas 34,35% 71,41%

100,00%

Rentang OptimalPemicu Belanja Minimal Maksimal

Jumlah Peserta x Jumlah Hari/Frekuensi 20 440

Page 51: BAB IVbppkad.nttprov.go.id/assets/FormKonfirmasiASBPemprovNTT.d… · Web viewBAB IV FORMULASI ASB Formulasi ASB merupakan tahap pengolahan data untuk menentukan nilai belanja tetap,

Contoh Kegiatan ASB-020:

No. Organisasi Perangkat Daerah Kegiatan Aktivitas Pembahasan /

Tanggapan

1 Badan Kesatuan Bangsa dan Politik

Peningkatan Kerjasama dengan Aparat Keamanan dalam Teknik Pencegahan Kejahatan

Rakor

2 Badan Pengelola Perbatasan Daerah

Peningkatan Koordinasi dan Pembangunan Infrastruktur Wilayah Perbatasan Antar Negara

Rakor Perencanaan dan Pengembangan Infrastruktur Fisik pada Kawasan Perbatasan Antar Negara di Kabupaten Malaka

3 Badan Pengelola Perbatasan Daerah

Peningkatan Koordinasi dan Pembangunan Infrastruktur Wilayah Perbatasan Antar Negara

Rakor Perencanaan dan Pengembangan Infrastruktur Fisik pada Kawasan Perbatasan Antar Negara di Kabupaten Rote Ndao

4 Badan Pengelola Perbatasan Daerah

Peningkatan Koordinasi dan Pembangunan Infrastruktur Wilayah Perbatasan Antar Negara

Rakor Perencanaan dan Pengembangan Infrastruktur Fisik pada Kawasan Perbatasan Antar Negara di Kabupaten TTU

5 Badan Pengelola Perbatasan Daerah

Peningkatan Koordinasi dan Pembangunan Infrastruktur Wilayah Perbatasan Antar Negara

Rakor Perencanaan dan Pengembangan Infrastruktur Fisik pada Kawasan Perbatasan Antar Negara di Kota Kupang

6 Badan Pengelola Perbatasan Daerah

Rapat Koordinasi Perbatasan Tingkat Provinsi

Rapat Koordinasi Perbatasan Tingkat Provinsi

7 Badan Pengelola Perbatasan Daerah

Penataan Perbatasan Daerah dan Negara

Rapat Koordinasi Perencanaan Tata Ruang Kawasan Perbatasan di Kab. Belu

8 Badan Pengelola Perbatasan Daerah

Penataan Perbatasan Daerah dan Negara

Rapat Koordinasi Persiapan Pembangunan PLBN Napan dan PLBN Oepoli

9Badan Penghubung Provinsi NTT di Jakarta

Rapat Koordinasi Kantor Penghubung dengan Pemerintah Daerah Lainnya

Rapat Koordinasi Kantor Penghubung dengan Pemerintah Daerah Lainnya

10 Badan Perencanaan Pelaksanaan SDGs di Rakor

Page 52: BAB IVbppkad.nttprov.go.id/assets/FormKonfirmasiASBPemprovNTT.d… · Web viewBAB IV FORMULASI ASB Formulasi ASB merupakan tahap pengolahan data untuk menentukan nilai belanja tetap,

No. Organisasi Perangkat Daerah Kegiatan Aktivitas Pembahasan /

TanggapanPembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah

NTT

11

Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah

Rapat Koordinasi Pembangunan Bidang Ekonomi

Rapat Koordinasi Pembangunan Bidang Ekonomi

12

Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah

Pengendalian Pelaksanaan Penanggulangan Kemiskinan

Rapat Koordinasi SLRT dalam Kelompok Kerja TKPK Provinsi NTT

13

Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah

Pengendalian Pelaksanaan Penanggulangan Kemiskinan

Rapat kelompok kerja dan kelompok program TKPK Provinsi NTT

14 Biro Ekonomi dan Kerjasama

Pengendalian Pengembangan Perekonomian Daerah

Rapat Koordinasi Pengembangan garam di NTT

15 Biro Hukum Rapat Koordinasi Bidang Hukum

Rapat Koordinasi Bidang Hukum

16 Biro Hukum

Pengembangan Jaringan Dokumentasi dan Informasi Hukum (JDIH) Tingkat Provinsi NTT dan Pembinaan JDIH di Kabupaten / Kota

Rapat kerja tiknis tingkat provinsi

17 Biro PemerintahanPeningkatan Kerukunuan Hidup Umat Beragama

Rakor Pemuda Keagamaan Tingkat Provinsi NTT

18 Biro Pemerintahan Rapat Koordinasi Pemerintahan Umum

Rapat Koordinasi Pemerintahan Umum

19 Biro Pengadaan Barang dan Jasa

Pembinaan dan Pengendalian Pelaksanaan Pengadaan Barang/ Jasa Pemerintah Daerah

Rakor PBJ Sumba Daya

20 Dinas Kearsipan dan Perpustakaan

Jejaring Kerjasama Perpustakaan dengan Lembaga

Rapat Jejaring Kerjasama Dinas Perpustakaan Provinsi dengan Perguruan Tinggi, Sekolah, Instansi Terkait

Page 53: BAB IVbppkad.nttprov.go.id/assets/FormKonfirmasiASBPemprovNTT.d… · Web viewBAB IV FORMULASI ASB Formulasi ASB merupakan tahap pengolahan data untuk menentukan nilai belanja tetap,

No. Organisasi Perangkat Daerah Kegiatan Aktivitas Pembahasan /

Tanggapandan Dinas Perpustakaan Kabupaten / Kota Penerbit,Percetakan dan Toko Buku

21 Dinas Kelautan dan Perikanan

Pengembangan Pasar Dalam Negeri dan Inovasi Olahan Perikanan (Gerakan Makan Ikan/Gemarikan)

Rakor Forikan

22 Dinas Kelautan dan Perikanan

Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan Terpadu

Rapat Kerja Daerah

23 Dinas Kesehatan

Penguatan dan Pengembangan Administrasi Kependudukan

Rakor

24 Dinas Lingkungan Hidup

Pengendalian, Pengawasan dan Pemanfaatan SDA, Peningkatan Koordinasi Pengelolaan SDA dan Lingkungan Hidup (B.III)

Rakor Dinas Lingkungan Hidup Dengan Kabupaten/Kota

25 Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif

Pengembangan Jaringan Kerjasama Promosi Pariwisata

Rakor Sinkronisasi Pelaksanaan Festival dan Persiapan Konsolidasi Pelaksanaan Kegiatan Kepariwisataan

26

Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa

Rapat Koordinasi Program/ Kegiatan DPMD Provinsi NTT

Rapat Koordinasi Program/ Kegiatan DPMD Provinsi NTT

27

Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa

Peningkatan Partisipasi Keluarga melalui Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK)

Rapat Konsultasi tk. Provinsi

28

Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak

Rapat Koordinasi Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak

Rapat Koordinasi Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak

29 Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu

Koordinasi Perencanaan Bidang Penanaman Modal dan Pelayanan

Rakor Narsum Pusat

Page 54: BAB IVbppkad.nttprov.go.id/assets/FormKonfirmasiASBPemprovNTT.d… · Web viewBAB IV FORMULASI ASB Formulasi ASB merupakan tahap pengolahan data untuk menentukan nilai belanja tetap,

No. Organisasi Perangkat Daerah Kegiatan Aktivitas Pembahasan /

TanggapanTerpadu Satu Pintu

30 Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Pembinaan Industri dan Pengembangan Teknologi Industri

Rapat Koordinasi Bidang Perindustrian Tk. Provinsi NTT

31 Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Pembinaan Industri dan Pengembangan Teknologi Industri

Rapat Koordinasi Nasional

32 Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Pembinaan Industri dan Pengembangan Teknologi Industri

Rapat Koordinasi Penyusunan Draft RPIK

33 Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Pembinaan Industri dan Pengembangan Teknologi Industri

Rapat Koordinasi Teknis Tingkat Pusat

34 Dinas Peternakan Pengawasan Perdagangan Ternak antar Daerah

Rapat Koordinasi Pengeluaran Ternak

35 Satuan Polisi Pamong Praja

Peningkatan Fungsi Sekretariat PPNS Rakor

36 Satuan Polisi Pamong Praja

Pelatihan Calon Penyidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS) Tingkat Pusat dan Bimbingan Teknis PPNS

Rakortek PPNS

Page 55: BAB IVbppkad.nttprov.go.id/assets/FormKonfirmasiASBPemprovNTT.d… · Web viewBAB IV FORMULASI ASB Formulasi ASB merupakan tahap pengolahan data untuk menentukan nilai belanja tetap,

ASB–021RAPAT KOORDINASI DI HOTEL

Deskripsi:Rapat koordinasi di dalam kantor merupakan kegiatan yang dilaksanakan oleh organisasi perangkat daerah untuk saling memberikan informasi dan bersama mengatur atau membahas suatu program atau kegiatan, dengan maksud dan tujuan tertentu untuk memperoleh kesepahaman bersama terkait sebuah program atau kegiatan. Kegiatan ini diselenggarakan di hotel.

Pengendali Belanja (Cost Driver): Jumlah peserta, jumlah hari/frekuensi

Satuan Pengendali Belanja Tetap (Fixed Cost):

= Rp0,00 per kegiatan

Satuan Pengendali Belanja Variabel (Variable Cost): = Rp917.340,00 per peserta, per hari

Rumus Penghitungan Belanja Total:Belanja Tetap + Belanja Variabel= Rp0,00 + (Rp917.340,00 x jumlah peserta x jumlah hari/frekuensi)

Tabel 21. Batasan Alokasi Objek Belanja:

No Kode Rekening Keterangan Rata-Rata Batas Atas1 5.2.2.01 Belanja Bahan Pakai Habis 2,48% 6,84%

2 5.2.2.02 Belanja Bahan/Material 0,16% 1,13%

3 5.2.2.03 Belanja Jasa Kantor 65,20% 98,13%

4 5.2.2.06 Belanja Cetak & Penggandaan 2,82% 7,47%5 5.2.2.07 Belanja Sewa Rumah/Gedung/Gudang/Parkir 1,11% 4,67%6 5.2.2.08 Belanja Sewa Sarana Mobilitas 0,70% 2,45%

7 5.2.2.11 Belanja Makan dan Minum 20,53% 52,67%

8 5.2.2.15 Belanja Perjalanan Dinas 7,00% 14,95%

100,00%

Rentang OptimalPemicu Belanja Minimal Maksimal

Jumlah Peserta x Jumlah Hari/Frekuensi 30 100

Page 56: BAB IVbppkad.nttprov.go.id/assets/FormKonfirmasiASBPemprovNTT.d… · Web viewBAB IV FORMULASI ASB Formulasi ASB merupakan tahap pengolahan data untuk menentukan nilai belanja tetap,

Contoh Kegiatan ASB-021:

No. Organisasi Perangkat Daerah Kegiatan Aktivitas Pembahasan /

Tanggapan

1Badan Penanggulangan Bencana Daerah

Rapat penguatan kelembagaan BPBD Tingkat Provinsi NTT

Rakor di Hotel

2 Biro Organisasi

Rapat Koordinasi Forum Komunikasi Konsultasi dan Koordinasi Pendayagunaan Aparatur Negara Reformasi Birokrasi (RAKOR FORK3PANRB) Pemerintah Provinsi dan Kabupaten/Kota se NTT

Rakor di Hotel

3

Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah

Rapat koordinasi dan pembuatan perencanaan diklat/litbang

Rakor Penyusunan Perencanaan Pengembangan SDM ASN di hotel

4 Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan

Peningkatan Sinergitas Program dan Kegiatan Pertanian

Rapat Koordinasi dan Sinkronisasi Pembangunan Pertanian TA.2019

5 Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan

Pengembangan Tanaman Perkebunan Terpadu

Rapat Koordinasi dan SinkronisasiPengelola Kegiatan DBH-CHT

6 Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan

Penyediaan Sarana Produksi Pertanian/Perkebunan

Rapat Koordinasi Penguatan Komisi Pengawasan Pupuk dan Pestisida

7

Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah

Rapat koordinasi dan pembuatan perencanaan diklat/litbang

Rakor Evaluasi dan Sosialisasi Pengembangan SDM ASN di hotel

Page 57: BAB IVbppkad.nttprov.go.id/assets/FormKonfirmasiASBPemprovNTT.d… · Web viewBAB IV FORMULASI ASB Formulasi ASB merupakan tahap pengolahan data untuk menentukan nilai belanja tetap,

ASB–022EVALUASI PROGRAM/KEGIATAN

Deskripsi:Evaluasi program atau kegiatan merupakan kegiatan yang dilaksanakan oleh organisasi perangkat daerah untuk mengevaluasi kemajuan sebuah program, kegiatan atau kejadian dengan cara membandingkan antara kondisi aktual dengan kondisi yang diharapkan. Hasil evaluasi ialah sebuah telaah maupun rekomendasi perbaikan

Pengendali Belanja (Cost Driver): Jumlah peserta evaluasi, jumlah hari/frekuensi

Satuan Pengendali Belanja Tetap (Fixed Cost):

= Rp0,00 per kegiatan

Satuan Pengendali Belanja Variabel (Variable Cost): = Rp523.720,00 per peserta, per hari

Rumus Penghitungan Belanja Total:Belanja Tetap + Belanja Variabel= Rp0,00 + (Rp523.720,00 x jumlah peserta evaluasi x jumlah hari/frekuensi)

Tabel 22. Batasan Alokasi Objek Belanja:

No Kode Rekening Keterangan Rata-Rata Batas Atas1 5.2.2.01 Belanja Bahan Pakai Habis 2,04% 3,90%2 5.2.2.02 Belanja Bahan/Material 0,59% 2,48%3 5.2.2.03 Belanja Jasa Kantor 28,09% 62,09%4 5.2.2.06 Belanja Cetak & Penggandaan 1,33% 3,48%

5 5.2.2.07 Belanja Sewa Rumah/Gedung/Gudang/Parkir 1,95% 7,17%

6 5.2.2.11 Belanja Makan dan Minum 30,95% 59,09%7 5.2.2.15 Belanja Perjalanan Dinas 35,05% 89,09%

100,00%

Rentang OptimalPemicu Belanja Minimal Maksimal

Jumlah Peserta x Jumlah Hari/Frekuensi 70 450

Page 58: BAB IVbppkad.nttprov.go.id/assets/FormKonfirmasiASBPemprovNTT.d… · Web viewBAB IV FORMULASI ASB Formulasi ASB merupakan tahap pengolahan data untuk menentukan nilai belanja tetap,

Contoh Kegiatan ASB-022:

No. Organisasi Perangkat Daerah Kegiatan Aktivitas Pembahasan /

Tanggapan

1 Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan

Peningkatan Manajemen Pengembangan Cadangan Pangan Daerah dan Desa Mandiri Pangan

Pertemuan Evaluasi Pengembangan Cadangan Pangan Tkt Prov

2

Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah

Pembinaan Pelaksanaan APBD Provinsi, APBD Kabupaten/Kota dan APBN

Rapat Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan DK, TP, KD, KP dan Urusan Bersama Provinsi NTT

3 Dinas Pendidikan dan Kebudayaan

Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan Terpadu

Rapat Evaluasi Pelaksanaan Program Tahun 2018

4

Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah

Pembinaan Pelaksanaan APBD Provinsi, APBD Kabupaten/Kota dan APBN

Rapat Evaluasi Tengah Tahunan dan Akhir Tahun Pelaksanaan APBD Kabupaten/Kota dan Forum TAPD Provinsi NTT dan Forum TAPD Kab/Kota

5 Badan Kepegawaian Daerah Evaluasi Kehadiran PNS Evaluasi Kehadiran

PNS

6

Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah

Pengendalian Pelaksanaan Penanggulangan Kemiskinan

Evaluasi Penerapan E-Gov di lingkup Pemerintah Provinsi NTT

Page 59: BAB IVbppkad.nttprov.go.id/assets/FormKonfirmasiASBPemprovNTT.d… · Web viewBAB IV FORMULASI ASB Formulasi ASB merupakan tahap pengolahan data untuk menentukan nilai belanja tetap,

ASB–023MONITORING/PEMANTAUAN/PENGAWASAN PROGRAM/KEGIATAN

Deskripsi:Monitoring atau pemantauan atau pengawasan merupakan kegiatan yang dilaksanakan oleh organisasi perangkat daerah untuk meninjau atau mengawasi kemajuan sebuah program, kegiatan atau kejadian. Kegiatan tersebut dilaksanakan pada saat program, kegiatan atau kejadian masih berlangsung.

Pengendali Belanja (Cost Driver): Jumlah lokasi (kab/kota), jumlah hari pengawasan

Satuan Pengendali Belanja Tetap (Fixed Cost):

= Rp0,00 per kegiatan

Satuan Pengendali Belanja Variabel (Variable Cost): = Rp1.855.350,00 per lokasi, per hari

Rumus Penghitungan Belanja Total:Belanja Tetap + Belanja Variabel= Rp0,00 + (Rp1.855.350,00 x jumlah lokasi x jumlah hari/frekuensi)

Tabel 23. Batasan Alokasi Objek Belanja:

No Kode Rekening Keterangan Rata-Rata Batas Atas1 5.2.2.01 Belanja Bahan Pakai Habis 0,39% 2,14%2 5.2.2.03 Belanja Jasa Kantor 2,94% 18,85%3 5.2.2.06 Belanja Cetak & Penggandaan 0,55% 2,03%

4 5.2.2.07 Belanja Sewa Rumah/Gedung/Gudang/Parkir 2,27% 36,32%

5 5.2.2.08 Belanja Sewa Sarana Mobilitas 1,17% 8,29%6 5.2.2.11 Belanja Makan dan Minum 0,73% 8,29%7 5.2.2.15 Belanja Perjalanan Dinas 91,95% 100,00%

100,00%

Rentang OptimalPemicu Belanja Minimal Maksimal

Jumlah lokasi x Jumlah Hari/Frekuensi 2 66

Page 60: BAB IVbppkad.nttprov.go.id/assets/FormKonfirmasiASBPemprovNTT.d… · Web viewBAB IV FORMULASI ASB Formulasi ASB merupakan tahap pengolahan data untuk menentukan nilai belanja tetap,

Contoh Kegiatan ASB-023:

No. Organisasi Perangkat Daerah Kegiatan Aktivitas Pembahasan /

Tanggapan1 Badan Kesatuan

Bangsa dan Politik Peningkatan Kewaspadaan Nasional

Pemantauan Masalah Aktual dan Konflik Sosial

2Badan Penanggulangan Bencana Daerah

Pencegahan Dini Masalah Kebencanaan

Pemantauan Kegiatan Kemitraan

3 Biro Pemerintahan Peningkatan Penanganan Masalah Kesejahteraan Sosial

Pemantauan dan Evaluasi Pelaksanaan Kebijakan Pemda di bagian Agama, Pendidikan, Kesejahteraan Sosial dan Kesehatan

4Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral

Pembinaan dan Pengawasan Usaha Pertambangan Mineral

Pemantauan pelaksanaan kegiatan bidang usaha Energi dan Sumber Daya Mineral (Usaha Energi Baru Terbarukan dan Pemantauan pelaksanaan Pekerjaan Sumur Bor di Wilayah UPT ESDM Wilayah KabupatenSikka, Flores Timur, Lembata, Ende danNagekeo)

5 Dinas Lingkungan Hidup

Pengendalian, Pengawasan dan Pemanfaatan SDA, Peningkatan Koordinasi Pengelolaan SDA dan Lingkungan Hidup (B.III)

Pemantauan Kualitas Air Laut

6

Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu

Pengawasan Investasi Daerah

Pengawasan Investasi Daerah

7 Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Pengawasan Peredaran Barang dan Jasa

Pengawasan Barang Wajib SNI, Label, Petunjuk Manual dan Kartu Garansi

8 Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Pembinaan Industri dan Pengembangan Teknologi Industri

Pengawasan Legalitas Usaha Industri

9 Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Pengawasan Peredaran Barang dan

Pengawasan Makanan, Minuman dan Obat -

Page 61: BAB IVbppkad.nttprov.go.id/assets/FormKonfirmasiASBPemprovNTT.d… · Web viewBAB IV FORMULASI ASB Formulasi ASB merupakan tahap pengolahan data untuk menentukan nilai belanja tetap,

No. Organisasi Perangkat Daerah Kegiatan Aktivitas Pembahasan /

TanggapanJasa obatan Kadaluarsa

10 Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Pengawasan Peredaran Barang dan Jasa

Pengawasan Terhadap Distribusi dan Penjualan Barang Berbahaya (B2)

11 Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Pengawasan Peredaran Barang dan Jasa

Pengawasan terhadap distribusi dan Penjualan Minuman Beralhohol

12 Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Pengawasan Peredaran Barang dan Jasa

Pengawasan terhadap Distribusi dan Penjualan Pupuk Bersubsidi

13 Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan

Pengawasan Pangan Segar di Produsen

Pengawasan Pangan Segar di Produsen

14 Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan

Peningkatan Manajemen Pengembangan Cadangan Pangan Daerah dan Desa Mandiri Pangan

Pemantauan Dan Pembinaan Demplot Pengembangan Pangan Lokal Di 5 Kabupaten

15 Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan

Peningkatan Manajemen Pengembangan Cadangan Pangan Daerah dan Desa Mandiri Pangan

Pemantauan Kondisi Rawan Pangan Transien

16 Dinas Peternakan Pengawasan Perdagangan Ternak antar Daerah

Pengawasan perdagangan ternak di Kab/Kota

17 Satuan Polisi Pamong Praja

Pembinaan dan Pengawasan Terhadap Pelanggaran Peraturan Daera dan Produk Hukum

Pengawasan

Page 62: BAB IVbppkad.nttprov.go.id/assets/FormKonfirmasiASBPemprovNTT.d… · Web viewBAB IV FORMULASI ASB Formulasi ASB merupakan tahap pengolahan data untuk menentukan nilai belanja tetap,

ASB–024MONITORING DAN EVALUASI

Deskripsi:Monitoring dan evaluasi merupakan kegiatan yang dilaksanakan oleh organisasi perangkat daerah untuk meninjau dan mengevaluasi kemajuan sebuah program, kegiatan atau kejadian. Hasil pemantauan akan digunakan sebagai bahan evaluasi berupa telaah serta rekomendasi perbaikan dengan cara membandingkan antara kondisi aktual dengan kondisi yang diharapkan.

Pengendali Belanja (Cost Driver): Jumlah lokasi (kab/kota), jumlah hari pengawasan

Satuan Pengendali Belanja Tetap (Fixed Cost):

= Rp0,00 per kegiatan

Satuan Pengendali Belanja Variabel (Variable Cost): = Rp1.939.269,00 per lokasi, per hari

Rumus Penghitungan Belanja Total:Belanja Tetap + Belanja Variabel= Rp0,00 + (Rp1.939.269,00 x jumlah lokasi x jumlah hari/frekuensi)

Tabel 24. Batasan Alokasi Objek Belanja:

No Kode Rekening Keterangan Rata-Rata Batas Atas1 5.2.2.01 Belanja Bahan Pakai Habis 1,40% 10,86%2 5.2.2.06 Belanja Cetak & Penggandaan 1,59% 7,71%3 5.2.2.11 Belanja Makan dan Minum 3,73% 27,26%4 5.2.2.15 Belanja Perjalanan Dinas 93,28% 100,00%

100,00%

Rentang OptimalPemicu Belanja Minimal Maksimal

Jumlah lokasi x Jumlah Hari/Frekuensi 8 198

Page 63: BAB IVbppkad.nttprov.go.id/assets/FormKonfirmasiASBPemprovNTT.d… · Web viewBAB IV FORMULASI ASB Formulasi ASB merupakan tahap pengolahan data untuk menentukan nilai belanja tetap,

Contoh Kegiatan ASB-024:

No. Organisasi Perangkat Daerah Kegiatan Aktivitas Pembahasan /

Tanggapan1 Badan Kepegawaian

Daerah Monitoring dan Evaluasi Terpadu

Monitoring dan Evaluasi Terpadu

2 Badan Kepegawaian Daerah

Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan Terpadu

Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan Terpadu

3 Badan Kesatuan Bangsa dan Politik

Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan Terpadu

Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan Terpadu

4 Badan Keuangan Daerah

Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan Terpadu Pengelolaan Keuangan Daerah

Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan Terpadu Pengelolaan Keuangan Daerah

5 Badan Pengelola Perbatasan Daerah

Monitoring dan Evaluasi (Terpadu)

Monitoring dan Evaluasi (Terpadu)

6

Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah

Pengendalian Pengelolaan Irigasi Partisipatif

Monev

7

Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah

Pembinaan Pelaksanaan APBD Provinsi, APBD Kabupaten/Kota dan APBN

Monitoring dan Evaluasi Pelaksanaan DK, TP,KD,KP, dan Urusan Bersama Tengah Tahun dan Akhir Tahun 22 Kab/kota, 1 org, 2 kl, 3 hari

8 Biro Ekonomi dan Kerjasama

Pengendalian Pengembangan Energi Sumber Daya Mineral dan Air Bawah Tanah

Pemutahiran Data (Monev) Pengembangan Energi Baru Terbarukan (EBT) dan Pengembangan Rasio Elektrifikasi daerah-daerah yang belum terlistrik di 22 Kab./Kota se NTT

9 Biro Hukum Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan Terpadu

Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan Terpadu

10 Biro Organisasi Monitoring dan Evaluasi Pelaksanaan Pencapaian SPM

Monitoring dan Evaluasi Pelaksanaan Pencapaian SPM

11 Biro Organisasi

Monitoring dan Evaluasi Pelaksanaan Reformasi Birokrasi di Provinsi NTT

Monitoring dan Evaluasi Pelaksanaan Reformasi Birokrasi di Provinsi NTT

12 Biro Pengadaan Barang dan Jasa

Pembinaan dan Pengawasan Mutu Pengadaan Barang/Jasa

Monev hasil pengadaan

Page 64: BAB IVbppkad.nttprov.go.id/assets/FormKonfirmasiASBPemprovNTT.d… · Web viewBAB IV FORMULASI ASB Formulasi ASB merupakan tahap pengolahan data untuk menentukan nilai belanja tetap,

No. Organisasi Perangkat Daerah Kegiatan Aktivitas Pembahasan /

Tanggapan

13 Biro Pengadaan Barang dan Jasa

Pembinaan dan Pengendalian Pelaksanaan Pengadaan Barang/ Jasa Pemerintah Daerah

Monitoring dan Pendampingan Proses PBJ

14 Dinas Kehutanan Monitoring Evaluasi dan Pelaporan

Monitoring Evaluasi dan Pelaporan

15 Dinas Kelautan dan Perikanan

Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan Terpadu Monitoring dan evaluasi

16 Dinas Kelautan dan Perikanan

Pengadaan Kapal Tangkap

Monitoring dan Evaluasi Pengadaan Kapal

17 Dinas Kesehatan

Monitoring dan Evaluasi Terpadu Pelaksanaan Program Kesehatan di Kabupaten/Kota

Monitoring dan Evaluasi Terpadu Pelaksanaan Program Kesehatan di Kabupaten/Kota

18 Dinas Lingkungan Hidup

Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan Terpadu

Monitoring dan Evaluasi Program/Kegiatan Bidang LH

19 Dinas Lingkungan Hidup

Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan Terpadu

Monitoring Evaluasi kinerja pengelolaan Sampah di daerah

20

Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu

Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan Terpadu

Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan Terpadu

21 Dinas Pendidikan dan Kebudayaan

Pengembangan Materi Belajar Mengajar Dengan Menggunakan Teknologi Informasi Dan Komunikasi

Monitoring Dan Evaluasi Pemanfaatan Perangkat PSB Sekolah Daerah 3T

22 Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan

Monitoring Evaluasi dan Pelaporan

Monitoring Evaluasi dan Pelaporan

23 Inspektorat Daerah Monitoring dan Evaluasi PMPRB

Monitoring dan Evaluasi PMPRB

24 Satuan Polisi Pamong Praja

Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan Terpadu

Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan Terpadu

Page 65: BAB IVbppkad.nttprov.go.id/assets/FormKonfirmasiASBPemprovNTT.d… · Web viewBAB IV FORMULASI ASB Formulasi ASB merupakan tahap pengolahan data untuk menentukan nilai belanja tetap,

ASB–025LOMBA/KOMPETISI PERORANGAN

Deskripsi:Lomba/Kompetisi perorangan merupakan kegiatan penyelenggaraan perlombaan dengan kriteria umum perorangan yang bisa diberlakukan untuk setiap golongan ataupun tingkatan, dan diselenggarakan oleh SKPD di dalam daerah dengan cara mengundang peserta. Kegiatan ini dimulai dari persiapan hingga dilaksanakannya evaluasi hasil kegiatan tersebut

Pengendali Belanja (Cost Driver): Jumlah peserta, jumlah hari

Satuan Pengendali Belanja Tetap (Fixed Cost):

= Rp0,00 per kegiatan

Satuan Pengendali Belanja Variabel (Variable Cost): = Rp422.775,00 per peserta, per hari

Rumus Penghitungan Belanja Total:Belanja Tetap + Belanja Variabel= Rp0,00 + (Rp422.775,00 x jumlah peserta x jumlah hari/frekuensi) + Belanja Hadiah

Tabel 25. Batasan Alokasi Objek Belanja:

No Kode Rekening Keterangan Rata-Rata Batas Atas1 5.2.2.01 Belanja Bahan Pakai Habis 1,79% 5,76%2 5.2.2.02 Belanja Bahan/Material 8,87% 43,69%3 5.2.2.03 Belanja Jasa Kantor 41,74% 59,30%4 5.2.2.06 Belanja Cetak & Penggandaan 3,21% 9,01%

5 5.2.2.07 Belanja Sewa Rumah/Gedung/Gudang/Parkir 3,10% 9,48%

6 5.2.2.08 Belanja Sewa Sarana Mobilitas 1,45% 9,82%

7 5.2.2.10 Belanja Sewa Perlengkapan dan Peralatan Kantor 4,32% 23,26%

8 5.2.2.11 Belanja Makan dan Minum 27,72% 51,97%

9 5.2.2.14 Belanja Pakaian Khusus dan Hari-Hari Tertentu 1,82% 9,34%

10 5.2.2.15 Belanja Perjalanan Dinas 5,98% 32,51% 100,00%

Rentang OptimalPemicu Belanja Minimal Maksimal

Jumlah peserta x Jumlah Hari/Frekuensi 50 500

Keterangan:

Page 66: BAB IVbppkad.nttprov.go.id/assets/FormKonfirmasiASBPemprovNTT.d… · Web viewBAB IV FORMULASI ASB Formulasi ASB merupakan tahap pengolahan data untuk menentukan nilai belanja tetap,

Perhitungan di atas tidak menyertakan belanja hadiah. Dengan demikian jika kegiatan di atas memerlukan belanja hadiah, maka dapat ditambahkan dalam perhitungan tambahan tersendiri yang terinci dengan persetujuan TAPD.

Contoh Kegiatan ASB-025:

No. Organisasi Perangkat Daerah Kegiatan Aktivitas Pembahasan /

Tanggapan1 Dinas Pendidikan

dan Kebudayaan Pembinaan Minat, Bakat dan Kreativitas Siswa

Festival Literasi SMK (lomba)

2 Dinas Pendidikan dan Kebudayaan

Pembinaan Minat, Bakat dan Kreativitas Siswa

Lomba Cerdas Cermat (Lcc) Sma 3 Pilar Kebangsaan

3 Dinas Pendidikan dan Kebudayaan

Pembinaan Minat, Bakat dan Kreativitas Siswa

Lomba Cerdas Cermat (Lcc) Smk 3 Pilar Kebangsaan Tingkat Provinsi

4 Dinas Pendidikan dan Kebudayaan

Pembinaan Minat, Bakat dan Kreativitas Siswa

LOMBA KIHAJAR TINGKAT PROVINSI NTT JENJANG SD/MI,SMP/MTs dan SMA/SMK

5 Dinas Kelautan dan Perikanan

Pengembangan Pasar Dalam Negeri dan Inovasi Olahan Perikanan (Gerakan Makan Ikan/Gemarikan)

Lomba Kreasi Menu Ikan

6 Dinas Pendidikan dan Kebudayaan

Perekaman dan Digitalisasi Bahan Pustaka

Lomba Kreativitas Museum Tingkat Pelajar SMA/SMK di Kota Kupang

7 Dinas Kearsipan dan Perpustakaan

Lomba pengelola perpustakaan

Lomba pengelola perpustakaan

8 Dinas Kearsipan dan Perpustakaan

Lomba penulisan karya ilmiah bagi pustakawan

Lomba penulisan karya ilmiah bagi pustakawan

9 Badan Kesatuan Bangsa dan Politik

Peningkatan Wawasan Kebangsaan Lomba Pidato

10 Dinas Pendidikan dan Kebudayaan

Pengembangan Nilai dan Geografi Sejarah

Musikalisasi Puisi Tingkat Pelajar (lomba)

11 Dinas Pendidikan dan Kebudayaan

Pembinaan Minat, Bakat dan Kreativitas Siswa

Debat Bahasa Indonesia Dan Bahasa Inggris Sma

12 Dinas Pendidikan dan Kebudayaan

Pembinaan Minat, Bakat dan Kreativitas Siswa

Debat Bahasa Indonesia Dan Bahasa Inggris Smk

Page 67: BAB IVbppkad.nttprov.go.id/assets/FormKonfirmasiASBPemprovNTT.d… · Web viewBAB IV FORMULASI ASB Formulasi ASB merupakan tahap pengolahan data untuk menentukan nilai belanja tetap,

ASB–026LOMBA/PENILAIAN UNTUK KATEGORI KELOMPOK/ORGANISASI/LEMBAGA

Deskripsi:Lomba/penilaian kelompok/organisasi/lembaga merupakan kegiatan penyelenggaraan perlombaan/penilaian dengan kriteria umum kelompok/organisasi/lembaga yang bisa diberlakukan untuk setiap golongan ataupun tingkatan, dan diselenggarakan oleh perangkat daerah dengan turun langsung ke tempat objek lomba/penilaian tersebut. Kegiatan ini diselenggarakan dilingkungan NTT.

Pengendali belanja (cost driver): Jumlah kelompok lomba/penilaian

Satuan pengendali belanja tetap (fixed cost): = Rp0,00 per kegiatan

Satuan pengendali belanja variabel (variable cost): = Rp5.100.280 per jumlah kelompok lomba/penilaian

Rumus Penghitungan Belanja Total:Belanja Tetap + Belanja Variabel= Rp0,00 + (Rp5.100.280,00 x jumlah kelompok lomba/penilaian) + Belanja Hadiah

Tabel 26. Batasan Alokasi Objek Belanja:

No Kode Rekening Keterangan Rata-Rata Batas Atas1 5.2.1.01 Belanja Honorarium PNS 0,41% 2,07%2 5.2.2.01 Belanja Bahan Pakai Habis 0,74% 1,44%3 5.2.2.02 Belanja Bahan/Material 17,83% 68,31%4 5.2.2.03 Belanja Jasa Kantor 0,14% 0,68%5 5.2.2.06 Belanja Cetak & Penggandaan 1,74% 3,74%6 5.2.2.08 Belanja Sewa Sarana Mobilitas 0,39% 1,96%7 5.2.2.11 Belanja Makan dan Minum 1,69% 2,96%8 5.2.2.15 Belanja Perjalanan Dinas 77,06% 94,48%

100,00%

Rentang OptimalPemicu Belanja Minimal Maksimal

Jumlah kelompok 8 88

Page 68: BAB IVbppkad.nttprov.go.id/assets/FormKonfirmasiASBPemprovNTT.d… · Web viewBAB IV FORMULASI ASB Formulasi ASB merupakan tahap pengolahan data untuk menentukan nilai belanja tetap,

Keterangan:Perhitungan di atas tidak menyertakan belanja hadiah. Dengan demikian jika kegiatan di atas memerlukan belanja hadiah, maka dapat ditambahkan dalam perhitungan tambahan tersendiri yang terinci dengan persetujuan TAPD.

Contoh Kegiatan ASB-026:

No. Organisasi Perangkat Daerah Kegiatan Aktivitas Pembahasan /

Tanggapan

1

Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa

Fasilitasi dan Evaluasi Perkembangan Desa melalui Penilaian Desa/Kel.

Lomba Desa/Kel

2

Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa

Fasilitasi Perkembangan Kelembagaan Posyandu untuk masing-masing strata (pratama, madya, purnama, mandiri)

Lomba Posyandu dalam rangka penyaringan peserta Jambore Posyandu

3 Dinas Lingkungan Hidup

Peningkatan Kesadaran Masyarakat dalam Pemanfaatan dan Pelestarian Lingkungan Hidup

Pemantauan dan Penilaian Adipura

4 Dinas Lingkungan Hidup

Peningkatan Kesadaran Masyarakat dalam Pemanfaatan dan Pelestarian Lingkungan Hidup

Pembinaan dan Penilaian Kalpataru

5

Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa

Peningkatan Partisipasi Keluarga melalui Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK)

Lomba-lomba PKK Tingkat Prov. NTT

Page 69: BAB IVbppkad.nttprov.go.id/assets/FormKonfirmasiASBPemprovNTT.d… · Web viewBAB IV FORMULASI ASB Formulasi ASB merupakan tahap pengolahan data untuk menentukan nilai belanja tetap,

ASB–027PEMILIHAN PERORANGAN

Deskripsi:Seleksi Kategori Perorangan adalah kegiatan yang dilaksanakan oleh perangkat daerah untuk menyeleksi pegawai dan/atau masyarakat untuk menempati posisi tertentu ataupun meraih predikat tertentu sesuai dengan ketentuan persyaratan yang telah ditetapkan oleh kegiatan yang bersangkutan

Pengendali Belanja (Cost Driver): Jumlah peserta, jumlah hari

Satuan Pengendali Belanja Tetap (Fixed Cost):

= Rp0,00 per kegiatan

Satuan Pengendali Belanja Variabel (Variable Cost): = Rp1.789.943,00 per peserta, per hari

Rumus Penghitungan Belanja Total:Belanja Tetap + Belanja Variabel= Rp0,00 + (Rp1.789.943,00 x jumlah peserta x jumlah hari/frekuensi) + Belanja Hadiah

Tabel 27. Batasan Alokasi Objek Belanja:

No Kode Rekening Keterangan Rata-Rata Batas Atas1 5.2.2.01 Belanja Bahan Pakai Habis 0,92% 2,15%2 5.2.2.02 Belanja Bahan/Material 6,69% 16,25%3 5.2.2.03 Belanja Jasa Kantor 43,40% 62,62%4 5.2.2.06 Belanja Cetak & Penggandaan 1,65% 2,81%

5 5.2.2.07 Belanja Sewa Rumah/Gedung/Gudang/Parkir 2,92% 5,59%

6 5.2.2.08 Belanja Sewa Sarana Mobilitas 0,37% 1,12%

7 5.2.2.10 Belanja Sewa Perlengkapan dan Peralatan Kantor 4,66% 13,97%

8 5.2.2.11 Belanja Makan dan Minum 26,83% 66,65%9 5.2.2.13 Belanja Pakaian Kerja 0,93% 2,79%

10 5.2.2.14 Belanja Pakaian Khusus dan Hari-Hari Tertentu 0,93% 2,79%

11 5.2.2.15 Belanja Perjalanan Dinas 10,70% 29,57% 100,00%

Rentang Optimal

Page 70: BAB IVbppkad.nttprov.go.id/assets/FormKonfirmasiASBPemprovNTT.d… · Web viewBAB IV FORMULASI ASB Formulasi ASB merupakan tahap pengolahan data untuk menentukan nilai belanja tetap,

Pemicu Belanja Minimal MaksimalJumlah peserta x Jumlah Hari/Frekuensi 50 500

Keterangan:Perhitungan di atas tidak menyertakan belanja hadiah. Dengan demikian jika kegiatan di atas memerlukan belanja hadiah, maka dapat ditambahkan dalam perhitungan tambahan tersendiri yang terinci dengan persetujuan TAPD.

Contoh Kegiatan ASB-027:

No. Organisasi Perangkat Daerah Kegiatan Aktivitas

1 Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Pembinaan Kearsipan Tingkat Provinsi Pemilihan Arsiparis Teladan

Tingkat Provinsi NTT

2 Dinas Kearsipan dan Perpustakaan

Pemilihan pustakawan teladan tingkat Provinsi

Pemilihan pustakawan teladan tingkat Provinsi

3 Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif

Pengembangan Jaringan Kerjasama Promosi Pariwisata

Pemilihan Putri Pariwisata Nusa Tenggara Timur

4 Dinas Kesehatan Peningkatan Profesionalisme dan Kualitas SDM Kesehatan

Pemilihan Tenaga Kesehatan Teladan

Page 71: BAB IVbppkad.nttprov.go.id/assets/FormKonfirmasiASBPemprovNTT.d… · Web viewBAB IV FORMULASI ASB Formulasi ASB merupakan tahap pengolahan data untuk menentukan nilai belanja tetap,

ASB–028PENYELENGGARAAN PAMERAN

Deskripsi:Penyelenggaraan Pameran merupakan kegiatan perangkat daerah untuk menyelenggarakan pameran dengan maksud untuk menunjukkan kepada masyarakat luas tentang produknya, seperti hasil karya seni, tulisan, teknologi, dan berbagai karya lain yang dapat diperlihatkan wujud fisiknya yang bertempat di suatu lokasi hingga kegiatan tersebut berakhir.

Pengendali Belanja (Cost Driver): Jumlah stand, jumlah hari

Satuan Pengendali Belanja Tetap (Fixed Cost):

= Rp0,00 per kegiatan

Satuan Pengendali Belanja Variabel (Variable Cost): = Rp561.476,00 per stand, per hari

Rumus Penghitungan Belanja Total:Belanja Tetap + Belanja Variabel= Rp0,00 + (Rp561.476,00 x jumlah stand x jumlah hari/frekuensi)

Tabel 28. Batasan Alokasi Objek Belanja:

No Kode Rekening Keterangan Rata-Rata Batas Atas1 5.2.1.01 Belanja Honorarium PNS 0,77% 6,95%2 5.2.1.02 Belanja Honorariun Non PNS 1,15% 4,51%3 5.2.2.01 Belanja Bahan Pakai Habis 1,65% 4,95%4 5.2.2.02 Belanja Bahan/Material 15,09% 37,44%5 5.2.2.03 Belanja Jasa Kantor 25,81% 51,56%6 5.2.2.06 Belanja Cetak & Penggandaan 15,42% 45,68%

7 5.2.2.07 Belanja Sewa Rumah/Gedung/Gudang/Parkir 4,01% 29,03%

8 5.2.2.08 Belanja Sewa Sarana Mobilitas 1,69% 12,86%

9 5.2.2.10 Belanja Sewa Perlengkapan dan Peralatan Kantor 7,86% 42,59%

10 5.2.2.11 Belanja Makan dan Minum 8,83% 26,92%

11 5.2.2.14 Belanja Pakaian Khusus dan Hari-Hari Tertentu 0,85% 5,97%

12 5.2.2.15 Belanja Perjalanan Dinas 16,87% 58,41% 100,00%

Page 72: BAB IVbppkad.nttprov.go.id/assets/FormKonfirmasiASBPemprovNTT.d… · Web viewBAB IV FORMULASI ASB Formulasi ASB merupakan tahap pengolahan data untuk menentukan nilai belanja tetap,

Rentang OptimalPemicu Belanja Minimal Maksimal

Jumlah peserta x Jumlah Hari/Frekuensi 570 570

Contoh Kegiatan ASB-028:

No. Organisasi Perangkat Daerah Kegiatan Aktivitas Pembahasan /

Tanggapan

1 Dinas Komunikasi dan Informatika

Layanan Hubungan Media dan Kelembagaan

Pameran HUT RI (Penyelenggaraan)

2 Dinas Kelautan dan Perikanan

Pengembangan Pasar Dalam Negeri dan Inovasi Olahan Perikanan (Gerakan Makan Ikan/Gemarikan)

Pameran Produk Hasil kelautan dan Perikanan (Penyelenggaraan)

3Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa

Peningkatan Partisipasi Keluarga melalui Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK)

Pameran Pangan Tingkat Prov. NTT

4 Dinas Pendidikan dan Kebudayaan

Perekaman dan Digitalisasi Bahan Pustaka

Katalogisasi Pameran Tetap Museum NTT

5 Dinas Pendidikan dan Kebudayaan

Perekaman dan Digitalisasi Bahan Pustaka

Pameran Bersama Museum Geologi Bandung, Arkeologi Nasional dengan Dinas Kebudayaan Prov. NTT di Kupang (Penyelenggaraan)

6 Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan

Pemasaran produk pertanian unggulan daerah

Festival Kopi Flobamora (Pameran)

7 Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan

Pemasaran produk pertanian unggulan daerah

Promosi Atas Produksi Komoditi Hortikultura Unggulan Daerah (NTT Expo)

8 Dinas Peternakan Penyuluhan Penerapan Teknologi Tepat Guna

Kontes dan pameran Komoditas peternakan di Kota Kupang

9 Dinas Peternakan Penyuluhan Penerapan Teknologi Tepat Guna

Pameran Pembangunan Tingkat

Page 73: BAB IVbppkad.nttprov.go.id/assets/FormKonfirmasiASBPemprovNTT.d… · Web viewBAB IV FORMULASI ASB Formulasi ASB merupakan tahap pengolahan data untuk menentukan nilai belanja tetap,

ASB–029ADMINISTRASI PARTISIPASI MENGIKUTI PAMERAN LUAR DAERAH

Deskripsi:Administrasi Partispasi Mengikuti Pameran Luar Daerah merupakan kegiatan perangkat daerah untuk mengikuti kegiatan pameran yang diselenggarakan oleh pihak lain untuk menunjukkan kepada masyarakat luas tentang produknya, seperti hasil karya seni, tulisan, teknologi, dan berbagai karya lain yang dapat diperlihatkan wujud fisiknya yang bertempat di suatu lokasi hingga kegiatan tersebut berakhir.

Pengendali Belanja (Cost Driver): Nilai Sewa Stand/EO (X)

Satuan Pengendali Belanja Tetap (Fixed Cost): = Rp0,00 per Kegiatan

Satuan Pengendali Belanja Variabel (Variable Cost): 2,8759 x sewa stand Rp.0,00 sampai dengan Rp10.000.000,001,9232 x sewa stand Rp.10.000.001,00 sampai dengan Rp20.000.000,001,6561 x sewa stand Rp.20.000.001,00 sampai dengan Rp50.000.000,00

Rumus Penghitungan Belanja Total:No. Nilai Pemeliharaan (X) Pagu Belanja (Y)

1 0 < X ≤ 10.000.000 Y = 2,8759 X + Perjalanan Dinas2 10.000.000 < X ≤ 20.000.000 Y = 1,9232 X + Perjalanan Dinas3 20.000.000 < X ≤ 50.000.000 Y = 1,6561 X + Perjalanan Dinas

Nilai keseluruhan Pagu Belanja (Y) setelah dikurangi nilai jasa pihak ketiga/EO tersebut harus didistribusikan ke dalam alokasi obyek belanja sebagaimana diatur dalam Tabel 29.

Tabel 29. Batasan Alokasi Objek Belanja:

No Kode Rekening Keterangan Rata-Rata Batas Atas1 5.2.2.01 Belanja Bahan Pakai Habis 2,96% 17,09%2 5.2.2.02 Belanja Bahan/Material 2,51% 12,87%3 5.2.2.03 Belanja Jasa Kantor 81,66% 98,46%4 5.2.2.06 Belanja Cetak & Penggandaan 3,77% 10,70%5 5.2.2.08 Belanja Sewa Sarana Mobilitas 0,64% 6,44%6 5.2.2.11 Belanja Makan dan Minum 8,45% 38,18%

100,00%

Page 74: BAB IVbppkad.nttprov.go.id/assets/FormKonfirmasiASBPemprovNTT.d… · Web viewBAB IV FORMULASI ASB Formulasi ASB merupakan tahap pengolahan data untuk menentukan nilai belanja tetap,

Rentang OptimalPemicu Belanja Minimal Maksimal

Nilai Sewa Stand 3.000.000 40.000.000

Keterangan:Perhitungan di atas tidak menyertakan belanja perjalanan dinas. Dengan demikian jika kegiatan di atas memerlukan belanja perjalanan dinas, maka dapat ditambahkan dalam perhitungan tambahan tersendiri yang terinci dengan persetujuan TAPD.

Contoh Kegiatan ASB-029:

No. Organisasi Perangkat Daerah Kegiatan Aktivitas Pembahasan /

Tanggapan

1Dinas Koperasi, Tenaga Kerja dan Transmigrasi

Pengembangan Sarana Prasarana Promosi Hasil Produksi

Pameran Indonesia Fashion Week

2Dinas Koperasi, Tenaga Kerja dan Transmigrasi

Pengembangan Sarana Prasarana Promosi Hasil Produksi

Pameran Jakarta Fashion Week

3Dinas Koperasi, Tenaga Kerja dan Transmigrasi

Pengembangan Sarana Prasarana Promosi Hasil Produksi

Pameran Jakarta Food And Festifal

4Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu

Promosi Potensi Investasi daerah

Pameran Sunda Kecil Expo 2019

5 Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Promosi Produk Ekspor NTT Pameran

6 Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Pemasaran Produk Ekonomi Daerah

Pameran Dagang Nasional di Surabaya

7 Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Pemasaran Produk Ekonomi Daerah

Pameran Pembangunan HUT RI di Kupang

8 Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan

Pemasaran produk pertanian unggulan daerah

Festival Kopi Flobamora (Pameran)

9 Dinas Peternakan Penyuluhan Penerapan Teknologi Tepat Guna

Surabaya Agribisnis Expo

10 Dinas Peternakan Penyuluhan Penerapan Teknologi Tepat Guna Jakarta Expo

Page 75: BAB IVbppkad.nttprov.go.id/assets/FormKonfirmasiASBPemprovNTT.d… · Web viewBAB IV FORMULASI ASB Formulasi ASB merupakan tahap pengolahan data untuk menentukan nilai belanja tetap,

ASB–030PENYUSUNAN LAPORAN CAPAIAN KINERJA DAN IKHTISAR REALISASI KINERJA SKPD

Deskripsi:Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD merupakan kegiatan yang dilaksanakan oleh organisasi perangkat daerah untuk menyusun dokumen laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja selama satu periode di organisasi perangkat daerah masing-masing.

Pengendali Belanja (Cost Driver): Jumlah selurh aktivitas SKPD

Satuan Pengendali Belanja Tetap (Fixed Cost): = Rp0.0,00 per kegiatan

Satuan Pengendali Belanja Variabel (Variable Cost): = Rp282.221,00 per aktivitas OPD

Rumus Penghitungan Belanja Total:Belanja Tetap + Belanja Variabel= Rp0,00 + (Rp282.221,00 x jumlah aktivitas OPD)

Tabel 30. Batasan Alokasi Objek Belanja:

No Kode Rekening Keterangan Rata-

RataBatas Atas

1 5.2.1.23 Belanja Uang Lembur 30,79% 100,00%2 5.2.2.01 Belanja Bahan Pakai Habis 20,99% 100,00%3 5.2.2.06 Belanja Cetak & Penggandaan 29,77% 100,00%4 5.2.2.11 Belanja Makan dan Minum 18,45% 68,29%

100,00%

Rentang OptimalPemicu Belanja Minimal MaksimalJumlah Kegiatan 18 107

Page 76: BAB IVbppkad.nttprov.go.id/assets/FormKonfirmasiASBPemprovNTT.d… · Web viewBAB IV FORMULASI ASB Formulasi ASB merupakan tahap pengolahan data untuk menentukan nilai belanja tetap,

Contoh Kegiatan ASB-030:

No. Organisasi Perangkat Daerah Kegiatan Pembahasan / Tanggapan

1 Dinas Komunikasi dan Informatika

Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD

2 RSUD Prof. Dr. W.Z. Johannes Kupang

Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD

3 Badan Kepegawaian DaerahPenyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD

4 Badan Kesatuan Bangsa dan Politik

Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD

5 Badan Keuangan DaerahPenyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD

6 Badan Penanggulangan Bencana Daerah

Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD

7 Badan Pengelola Perbatasan Daerah

Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD

8 Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah

Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD

9 Badan Penghubung Provinsi NTT di Jakarta

Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD

10Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah

Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD

11 Biro Ekonomi dan KerjasamaPenyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD

12 Biro Hubungan Masyarakat dan Protokol

Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD

13 Biro HukumPenyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD

14 Biro Kerjasama (Sekretariat Daerah OPD Lama)

Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD

15 Biro OrganisasiPenyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD

16 Biro Pemerintahan Penyusunan Laporan Capaian

Page 77: BAB IVbppkad.nttprov.go.id/assets/FormKonfirmasiASBPemprovNTT.d… · Web viewBAB IV FORMULASI ASB Formulasi ASB merupakan tahap pengolahan data untuk menentukan nilai belanja tetap,

No. Organisasi Perangkat Daerah Kegiatan Pembahasan / Tanggapan

Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD

17 Biro Pengadaan Barang dan Jasa

Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD

18 Biro UmumPenyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD

19 Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral

Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD

20 Dinas Kearsipan dan Perpustakaan

Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD

21 Dinas Kehutanan (OPD Lama)Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD

22 Dinas Kelautan dan PerikananPenyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD

23 Dinas Kepemudaan dan Olahraga

Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD

24 Dinas KesehatanPenyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD

25 Dinas Komunikasi dan Informatika

Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD

26 Dinas Koperasi, Tenaga Kerja dan Transmigrasi

Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD

27 Dinas Lingkungan HidupPenyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD

28 Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif

Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD

29 Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat

Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD

30 Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa

Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD

31Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak

Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD

Page 78: BAB IVbppkad.nttprov.go.id/assets/FormKonfirmasiASBPemprovNTT.d… · Web viewBAB IV FORMULASI ASB Formulasi ASB merupakan tahap pengolahan data untuk menentukan nilai belanja tetap,

No. Organisasi Perangkat Daerah Kegiatan Pembahasan / Tanggapan

32 Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu

Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD

33 Dinas Pendidikan dan Kebudayaan

Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD

34 Dinas PerhubunganPenyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD

35 Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD

36 Dinas PertanianPenyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD

37 Dinas Perumahan (OPD Lama)

Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD

38 Dinas PeternakanPenyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD

39 Dinas SosialPenyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD

40 Inspektorat DaerahPenyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD

41 Satuan Polisi Pamong PrajaPenyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD

42 Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah

Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD

Page 79: BAB IVbppkad.nttprov.go.id/assets/FormKonfirmasiASBPemprovNTT.d… · Web viewBAB IV FORMULASI ASB Formulasi ASB merupakan tahap pengolahan data untuk menentukan nilai belanja tetap,
Page 80: BAB IVbppkad.nttprov.go.id/assets/FormKonfirmasiASBPemprovNTT.d… · Web viewBAB IV FORMULASI ASB Formulasi ASB merupakan tahap pengolahan data untuk menentukan nilai belanja tetap,
Page 81: BAB IVbppkad.nttprov.go.id/assets/FormKonfirmasiASBPemprovNTT.d… · Web viewBAB IV FORMULASI ASB Formulasi ASB merupakan tahap pengolahan data untuk menentukan nilai belanja tetap,