bab iv perancangan sistem usulan 4.1. tahap …
TRANSCRIPT
27
BAB IV
PERANCANGAN SISTEM USULAN
4.1. Tahap Perancangan Sistem
4.1.1 Analisis Kebutuhan
1. Analisis Kebutuhan Pengguna
Pada sistem reservasi servis mobil ini dapat digunakan oleh 4 user yaitu
Customer, Administrasi, Kepala Bengkel dan Pengelola. Analisis kebutuhan
sistem dari masing-masing user adalah :
a. Analisis Kebutuhan Customer
1) Customer dapat melakukan login.
2) Customer dapat melakukan pendaftaran
3) Customer dapat melakukan reservasi
4) Customer dapat melakukan pembayaran
b. Analisis Kebutuhan Administrasi
1) Administrasi dapat melakukan login.
2) Administrasi mengelola pembayaran.
c. Kepala Bengkel
1) Kepala bengkel dapat melakukan login.
2) Kepala bengkel dapat mengelola booking service kendaraan
3) Kepala bengkel dapat mengelola reservasi kendaraan.
d. Analisis Kebutuhan Pengelola
1) Pengelola dapat melakukan login
2) Pengelola dapat melihat laporan
27
28
2. Analisis Kebutuhan Sistem
a. Analisis Kebutuhan Fungsional.
Kebutuhan fungsional ini merupakan layanan atau fitur yang harus disediakan
pada sistem reservasi service mobil ini diantaranya :
1) Sistem dapat melakukan proses input, pengolahan dan penyimpanan data
reservasi service mobil yang terdiri dari data kendaraan, data customer,
data reservasi, dan pelaporan.
2) Sistem dapat melakukan proses tambah data (insert), ubah data (edit),
hapus data (delete), tampil data (view), dan pencarian data (search).
3) Sistem Pengguna harus melakukan login terlebih dahulu untuk dapat
mengakses aplikasi ini dengan memasukkan username dan password dan
memilih hak akses masing-masing pengguna agar privasi pengguna tetap
terjaga keamanannya.
b. Kebutuhan Non Fungsional
Kebutuhan non fungsional yaitu kebutuhan yang menitikberatkan pada
properti, perilaku yang dimiliki sistem.
1) Sistem dapat digunakan oleh software web browser seperti Mozilla
Firefox, Google Chrome dan Internet explore.
2) Sistem dapat digunakan pada sistem operasi Microsoft XP, Windows,
atau Linux yang digunakan banyak masyarakat.
3) Sistem dilindungi dengan anti virus sebagai sistem keamanan.
4) Sistem dapat mencegah terjadinya redudansi data.
5) Meminimalisir terjadinya kesalahan penginputan data.
6) Dapat mencetak laporan dengan printer.
29
7) Sistem dibuat dengan menggunakan metode Dynamic System
Development Method (DSDM) sebagai metode pengembangan
perangkat lunak
3. Dynamic System Development Method (DSDM)
Gambar IV.1. Dynamic System Development Methode (DSDM)
a. Sebelum Proyek
1) Analisis Sistem Berjalan
Pada tahapan ini penulis menganalisa sistem yang sedang berjalan di
Premium Auto Garage Body and Repair yang saat ini bersifat manual,
pencatatan masih menggunakan tulisan tangan yang ditulis pada kertas
dan buku - buku. Sedangkan untuk pembuatan laporan menggunakan
30
Ms.Word dan Ms.Excel sehingga sangat membutuhkan ketelitian dalam
kegiatan pencatatan pelayanan reservasi service kendaraan.
2) Identifikasi Masalah
Setelah penulis melakukan analisis maka terdapat beberapa masalah yang
ada pada sistem yang sedang bejalan diantaranya :
a) Untuk mendapatkan informasi status perbaikan mobil mengenai
estimasi biaya dan reservasi servis mobil di Premium Auto Garage
Body Repair tersebut pelanggan biasanya datang langsung ke
bengkel atau menghubungi melalui telepon yang terbatas hanya pada
jam kerja dan selain hari libur bengkel
b) Bagian administrasi di Premium Auto Garage Body Repair masih
menggunakan sistem manual, pencatatan data pelanggan dan
pembayaran sebuah transaksi masih dilakukan dengan menggunakan
pencatatan-pencatatan didalam sebuah buku yang dapat menyebabkan
proses transaksi tersebut terhambat.
c) Pembayaran dilakukan secara manual
3) Jaminan Pelaksanaan Proyek
Tahapan ini merupakan jaminan terhadap pelaksanaan sistem yang akan
dirancang oleh penulis diantaranya :
a) Izin pelaksanaan
Proyek atau penelitian ini telah mendapat izin pelaksanaan dari
Bapak Aries selaku pengelola .
31
b) Alokasi waktu
Penelitian ini dilaksanakan dengan alokasi waktu maximal 1 bulan
dari bulan Mei 2019 sampai bulan Juni 2019..
c) Sumber Daya
Data-data dan sumber daya yang dibutuhkan oleh penulis disediakan
oleh pihak Premium Auto Garage .
b. Siklus Hidup Proyek
Siklus hidup proyek merupakan inti dari metode DSDM yang terdiri dari 5
(lima) tahapan, yaitu studi kelayakan, studi bisnis, pemodelan fungsional,
perancangan, dan penerapan.
1. Studi Kelayakan
Studi kelayakan merupakan studi untuk menilai proyek yang akan
dikerjakan apakah sebaiknya proyek yang bersangkutan layak dikerjakan
atau sebaiknya ditunda karena belum memenuhi aspek kelayakan. Pada
studi kelayakan terdiri dari beberapa aspek yang telah terpenuhi dalam
pembuatan sistem reservasi mobil ini diantaranya :
1) Kelayakan aspek hukum
Penulis menggunakan software yang di dapatkan secara gratis dan
secara hukum legal.
2) Kelayakan ekonomi
Dari segi ekonomi sistem informasi ini tidak begitu memerlukan biaya
yang besar karena software nya masih bisa diunduh secara bebas di
internet.
32
3) Kelayakan aspek teknis dan teknologi
Berdasarkan hasil wawancara dan observasi kepada pemgelola
bengkel maka informasi yang didapat yaitu dalam segi teknologi
Premium Auto Garage Body and Repair untuk mengolah data
menggunakan aplikasi Ms.Excel.
4) Kelayakan aspek manajemen
Manajemen waktu penelitian ini adalah 1bulan dari bulan April 2018
sampai dengan bulan Mei 2018.
c. Studi Bisnis
Tahap studi bisnis terpusat pada pembuatan kesepakatan antara penulis
dan calon pengguna tentang apa yang ingin dibuat dan tersedia dari
sistem. Penulis mengadakan pertemuan dengan calon pengguna yang
hasilnya diketahui kebutuhan atau keinginan pengguna dari sistem yang
akan dirancang. Rincian tahap studi bisnis dapat dilihat pada sub bab.
d. Pemodelan Fungsional
Tahap ini penulis melakukan pemodelan atau perancangan dari sistem
yang digunakan agar perancangan sistem informasi lebih terstruktur.
Pemodelan yang dilakukan meliputi pemodelan proses, pemodelan data,
dan implementasi.
1) Pemodelan proses
Pemodelan proses adalah pemodelan untuk memperlihatkan proses-
proses yang dimiliki sistem. Model dalam sistem ini
direpresentasikan dengan menggunakan UML.
33
2) Pemodelan Data
Pemodelan data bertujuan untuk efisiensi penyimpanan, perubahan
dan pembacaan data. Pada tahap pemodelan data, penulis
menggunakan Entity Reational Diagram (ERD) sebagai relasi
antartabel dalam database untuk kemudian dikonversi ke dalam
bentuk Logical Record Structure (LRS), Class Diagram, dan
Sequence Diagram.
3) Pemodelan Prototype
Pada tahap ini penulis mendesain user interface sistem. Rinciaan
pada tahap ini dapat dilihat pada sub bab 4.2.5.
4) Penerapan
Pada tahap ini dilakukan konversi dari sistem lama (manual) ke
sistem yang baru (terkomputerisasi). Pada saat melakukan tahap
penerapan, terdapat spesifikasi hardware dan software agar sistem
dapat berjalan dengan baik.
e. Setelah Proyek
Pada tahap ini yaitu tahap pemeliharaan sistem yang telah dirancang agar
sistem dapat berjalan secara efektif dan efisien dalam mengolah data-data
resrvasi service mobil. Pemeliharaan ini nantinya dapat dilakukan dengan
memastikan computer yang digunakan terbebas dari virus dan tidak
diakses oleh yang tidak berkepentingan.
34
4.1.2 Rancangan Diagram Use Case
1. Diagram Use Case Login
Gambar IV.2. Use Case Diagram Sistem Usulan Proses Login
Tabel IV.1.Deskripsi Use Case Sistem Usulan Proses Login
Usecase Name Login
Reqruitment User melakukan login
Goal User berhasil login
Pre-Condition User memasukan nama pengguna dan
kata sandi
Post-Conditiont User masuk menu utama
Failed end Conditions User tidak dapat melakukan login
Actors Admin, pelanggan dan direktur
Main Flow 1. User memasukan nama pengguna
2. User memasukan kata sandi
2. Diagram Use Case Daftar
Gambar IV.3. Diagram Use Case Daftar
35
Table IV.2.
Deskripsi Use Case Daftar
Use Case Name Usecase daftar
Requirements Melakukan pendafataran
Goal Customer berhasil melakukan pendaftaran
Pre-Conditions Customer memilih menu daftara
Post-Conditions Customer menyimpan data pendaftaran
Failed end Condition Customer tidak dapat melakukan pendaftaran
Actors Customer
Main Flow/ Basic Path Customer memilih menu daftar
Customer mengisi data diri
Customer menyimpan data pendaftaran
3. Diagram Use Case Proses Reservasi
Gambar IV.4. Diagram Use Case Proses Reservasi
Tabel IV.3.
Deskripsi Use Case Proses Reservasi
Use Case Name Usecase reservasi
Requirements Melakukan reservasi
Goal Customer berhasil melakukan reservasi
Pre-Conditions Customer mengisi data reservasi
Post-Conditions Customer mendapatkan estimasi biaya
Failed end Condition Customer gagal melakukan reservasi
Actors Customer dan Kepala bengkel
36
Main Flow/ Basic Path Customer memilih menu reservasi
Customer mengisi data reservasi
Kepala bengkel mengelola reservasi
Kepala bengkel mengirim estimasi biaya
4. Diagram Use Case Pembayaran
Gambar IV. Diagram Use Case Pembayaran
Tabel IV.4.
Deskripsi Use Case Pembayaran
Use Case Name Usecase Pembayaran
Requirements Melakukan pembayaran
Goal Customer berhasil melakukan pembayaran
Pre-Conditions Costumer mendapatkan informasi pekerjaan
selesai
Post-Conditions Customer menerima konfirmasi bayar
Failed end Condition Customer tidak dapat melakukan pembayaran
Actors Customer dan Administrasi
Main Flow/ Basic Path Administrasi memberikan informasi kepada
customer
37
Customer membuka menu pembayaran
Customer mengisi data bayar
Customer melakukan pembayaran
Administrasi mengelola pembayaran
Administrasi memberikan konfirmasi bayar
5. Diagram Use Case Laporan
Gambar IV.6. Diagram Use Case Laporan
Tabel IV.5.
Deskripsi Use Case Laporan
Use Case Name Usecase laporan
Requirements Mengelola laporan
Goal Administrasi dan pengelola dapat mengelola
laporan
Pre-Conditions Administrasi dan pengelola memilih laporan
Post-Conditions Administrasi dan pengelola melihat laporan
Failed end Condition Administrasi dan pengelola tidak dapat
mengelola laporan
Actors Administrasi dan pengelola
Main Flow/ Basic Path
38
4.1.3 Rancangan Diagram Aktivitas
1. Diagram aktivitas Login
Gambar IV.7. Diagram Aktivitas Login
2. Diagram aktivitas Daftar
Gambar IV.8. Diagram Aktivitas Daftar
39
3. Diagram aktivitas Reservasi
Gambar IV.9. Diagram Aktivitas Reservasi
4. Diagram aktivitas Pembayaran
Gambar IV.10. Diagram Aktivitas Pembayaran
40
5. Diagram Aktivitas Laporan
Gambar IV.11. Diagram Aktivitas Laporan
4.1.4 Rancangan Dokumen Usulan
A. Dokumen Masukan Sistem Usulan
1. Form Daftar
Nama Dokumen : Form daftar
Fungsi : Input data pendaftaran
Sumber : Customer
Tujuan : Sistem
Media : Tampilan layar
Jumlah : 1 Form
Frekuensi : Saat melakukan pendaftaran
Bentuk : Lihat Lampiran C.1
41
2. Form Reservasi
Nama Dokumen : Form reservasi
Fungsi : Input data reservasi
Sumber : Customer
Tujuan : Sistem-Kepala bengkel
Media : Tampilan layar
Jumlah : 1 Form
Frekuensi : Saat melakukan reservasi
Bentuk : Lihat Lampiran C.2
3. Form Pembayaran
Nama Dokumen : Form pembayaran
Fungsi : Input data pembayaran
Sumber : Customer
Tujuan : Sistem-Administrasi
Media : Tampilan layar
Jumlah : 1 Form
Frekuensi : Saat melakukan pembayaran
Bentuk : Lihat Lampiran C.3
B. Form Laporan
1. Kwitansi
Nama Dokumen : Kwitansi
Fungsi : Sebagai bukti pembayaran
Sumber : Sistem
Tujuan : Customer
42
Media : Aplikasi Program
Jumlah : 1 Form
Bentuk : Lihat Lampiran D.1
2. Laporan Pembayaran
Nama Dokumen : Laporan pembayaran
Fungsi : Menyimpan data laporan pembayaran
Sumber : Sistem
Tujuan : Administrasi dan pengelola
Media : Tampilan layar
Jumlah : 1 Form
Bentuk : Lihat Lampiran D.3
4.1.5 Rancangan Prototype
1. .Prototype Pelanggan
a. Prototype Halaman Pelanggan
Gambar IV.12. Prototype Halaman Pelanggan
43
b. Prototype Halaman Menu Login
Gambar IV.13. Prototype Halaman Menu Login
c. Prototype Menu Pendaftaran
Gambar IV.14. Prototype Halaman Menu Pendaftaran
44
d. Prototype Menu Pelanggan
Gambar IV.14. Prototype Halaman Menu Pelanggan
e. Prototype Menu Reservasi
Gambar IV.15. Prototype Halaman Menu Login
45
Gambar IV.16. Prototype Halaman Estimasi Biaya
f. Prototype Pembayaran
Gambar IV.17. Prototype Halaman Menu Pembayaran
46
Gambar IV.18. Prototype Halaman Kwitansi Perbaikan
2. Prototype Login User
Gambar IV.19. Prototype Halaman Menu Login
47
3. Kepala Bengkel
a. Prototype Menu Reservasi
Gambar IV.20. Prototype Halaman Menu Reservasi
b. Prototype Menu Reservasi
Gambar IV.21. Prototype Halaman Menu Login
48
c. Prototype Menu Estimasi
Gambar IV.22. Prototype Halaman Menu Estimasi
d. Prototype Menu Part
Gambar IV.23. Prototype Halaman Menu Part
49
e. Prototype Menu Jasa
Gambar IV.24. Prototype Halaman Menu Jasa
4. Prototype Administrasi
a. Prototype Menu Pembayaran
Gambar IV.25. Prototype Halaman Menu Pembayaran
50
b. Prototype Menu Rekap Pembayaran
Gambar IV.26. Prototype Halaman Menu Rekap Pembayaran
c. Prototype Menu Laporan
Gambar IV.27. Prototype Halaman Menu Laporan
51
4.2. Perancangan Perangkat Lunak
4.2.1 Entity Relationship Diagram (ERD)
Gambar IV.29. Entity Relation Diagram (ERD)
4.2.2 Logical Record Structure (LRS)
Gambar IV.28. Entity Relationship Diagram (ERD)
1
52
4.2.2. Logical Record Structure (LRS)
Gambar IV.29. Logical Record Structure (LRS)
4.2.3 Spesifikasi File
1. Spesifikasi File Administrasi
Nama File : Administrasi
Akronim : Administrasi
Fungsi : Untuk menyimpan data admin
Tipe File : File Master
53
Organisasi File : Index Sequential
Panjang Record : 102 byte
Akses File : Random
Media : Hardisk
Kunci Field : kd_admin
Tabel IV.6.
Spesifikasi File Administrasi
No Elemen Data Akronim Type Panjang Keterangan
1 Kode Admin id_admin Int 10 Primary Key
2 Nama Lengkap nama_lengkap Varchar 30
3 Alamat password Varchar 50
4 No Handphone no_hp Varchar 12
2. Spesifikasi File Kepala Bengkel
Nama File : Kepala Bengkel
Akronim : Kepala Bengkel
Fungsi : Untuk menyimpan data kepala bengkel
Tipe File : File Master
Organisasi File : Index Sequential
Panjang Record : 102 byte
Akses File : Random
Media : Hardisk
Kunci Field : kd_kabeng
54
Tabel IV.7.
Spesifikasi File Kepala Bengkel
No Elemen Data Akronim Type Panjang Keterangan
1 Kode Kepala
Bengkel
id_kabeng Int 10 Primary Key
2 Nama Lengkap nama_lengkap Varchar 30
3 Alamat password Varchar 50
4 No Handphone no_hp Varchar 12
3. Spesifikasi File Pendaftaran
Nama File : Pendaftaran
Akronim : Pendaftaran
Fungsi : Untuk menyimpan data pendaftaran
Tipe File : File Master
Organisasi File : Index Sequential
Panjang Record : 230 byte
Akses File : Random
Media : Hardisk
Kunci Field : kd_daftar
Tabel IV.8.
Spesifikasi File Pendaftaran
No Elemen Data Akronim Type Panjang Keteranga
n
1 Kode Daftar kd_daftar Int 10 Primary
Key
2 Nama Nama Varchar 30
3 Alamat Alamat Varchar 20
4 No handphone no_hp Varchar 20
5 Username Username String 100
6 Password Password Int 12
55
4. Spesifikasi File Customer
Nama File : Customer
Akronim : Customer
Fungsi : Untuk menyimpan data customer
Tipe File : File Transaksi
Organisasi File : Index Sequential
Panjang Record : 212 byte
Akses File : Random
Media : Hardisk
Kunci Field : kd_cust
Tabel IV.9.
Spesifikasi File Customer
No Elemen Data Akronim Type Panjang Keterangan
1 Kode customer kd_cust Int 10 Primary Key
2 Kode daftar kd_daftar Varchar 10 Foreign Key
3 Kode admin kd_admin Varchar 20 Foreign Key
5. Spesifikasi File Reservasi
Nama File : Reservasi
Akronim : Reservasi
Fungsi : Untuk menyimpan data reservasi
Tipe File : File Transaksi
Organisasi File : Index Sequential
Panjang Record : 65 byte
Akses File : Random
56
Media : Hardisk
Kunci Field : kd_reservasi
Tabel IV.10.
Spesifikasi File Reservasi
No Elemen Data Akronim Type Panjang Keterangan
1. Kode
Reservasi
kd_reservasi Int 10 Primary Key
2. Kode
Customer
kd_cust Varchar 10
3. Bagian body bag_body Varchar 20
4. Tanggal
masuk
tgl_masuk Datetime
5. Asuransi asuransi Enumb
6. Resiko sendiri resiko_sendiri Varchar 15
7. Jenis
perbaikan
jns_perbaikan Enumb
8. Estimasi biaya estimasi Currency
9. Checkin checkin Datetime
10. Checkout checkout Datetime
11. Kode Kepala
Bengkel
kd_kabeng Int 10
6. Spesifikasi File Kendaraan
Nama File : Kendaraan
Akronim : Kendaraan
Fungsi : Untuk menyimpan data kendaraan
Tipe File : File Master
Organisasi File : Index Sequential
Panjang Record : 50 byte
Akses File : Random
Media : Hardisk
Kunci Field : nopol
57
Tabel IV.11.
Spesifikasi File Kendaraan
No Elemen Data Akronim Type Panjang Keterangan
1 Nomor polisi nopol Int 10 Primary Key
2 Merk merk Int 10 Foreign Key
3 Nomor rangka no_rangka Int 30
4 Kelengkapan kelengkapan Enumb
7. Spesifikasi File Part
Nama File : Part
Akronim : Part
Fungsi : Untuk menyimpan data sparepart
Tipe File : File Master
Organisasi File : Index Sequential
Panjang Record : 54 byte
Akses File : Random
Media : Hardisk
Kunci Field : kd_part
Tabel IV.12.
Spesifikasi File Part
No Elemen Data Akronim Type Panjang Keterangan
1 Kode part kd_part Int 10 Primary Key
2 Nama part nama_part Varchar 10 Foreign Key
3 Harga harga Currency 30
4 Stok stok Int 4
8. Spesifikasi File Jasa
Nama File : Jasa
Akronim : Jasa
58
Fungsi : Untuk menyimpan data jasa
Tipe File : File Master
Organisasi File : Index Sequential
Panjang Record : 50 byte
Akses File : Random
Media : Hardisk
Kunci Field : kd_jasa
Tabel IV.13.
Spesifikasi File Jasa
No Elemen Data Akronim Type Panjang Keterangan
1 Kode jasa kd_part Int 10 Primary Key
2 Nama jasa nama_part Varchar 10 Foreign Key
3 Harga harga Currency 30
9. Spesifikasi File Pembayaran
Nama File : Pembayaran
Akronim : Pembayaran
Fungsi : Untuk menyimpan data pembayaran
Tipe File : File Transaksi
Organisasi File : Index Sequential
Panjang Record : 222
Akses File : Random
Media : Hardisk
Kunci Field : kd_bayar
59
Tabel IV.14.
Spesifikasi File Pembayaran
No Elemen Data Akronim Type Panjang Keterangan
1 Kode bayar kd_bayar Int 10 Primary
Key
2 Kode
reservasi
kd_reservasi Varchar 30 Foreign
Key
3 Tanggal
Bayar
tgl_bayar Varchar 30
4 Biaya Part biaya_part Int 10
5 Biaya Jasa biaya_jasa Varchar 30
6 Total bayar totbay Varchar 20
4.2.4 Class Diagram
Gambar IV.30. Class Diagram Sistem Usulan
60
4.2.5 Sequence Diagram
1. Sequence Diagram Login
Gambar IV.31. Sequence Diagram Login
2. Sequence Diagram Pendaftaran
Gambar IV.32. Sequence Diagram Pendaftaran
61
3. Sequence Diagram Reservasi
Gambar IV.33. Sequence Diagram Reservasi
4. Sequence Diagram Pembayaran
Gambar IV.34. Sequence Diagram Pembayaran
62
5. Sequence Diagram Laporan
Gambar IV.35. Sequence Diagram Laporan
4.2.6 Spesifikasi Hardware dan Software
Perangkat keras berasal dari kata perangkat dan keras, dalam bahasa
Inggris yaitu Hardware. Hardware itu sendiri berasal dari kata “computer hard-
were”. Istilah umum yang sering digunakan untuk hardware adalah
mendeskripsikan seluruh elemen elektronik dan mekanik dari komputer,
bersamaan dengan peralatan yang digunakan dengan komputer. Perangkat keras
pendukung sistem komputerisasi ini adalah sebagai berikut :
:Pengelola
63
A. Spesifikasi Hardware
1. Server
a. CPU
1) Processor Intel® Pentium® Core 2 Duo.
2) RAM DDR2 4 GB.
3) Harddisk 500 GB.
b. Mouse.
c. Monitor dengan resolusi layar minimum 1024x768.
d. Koneksi internet dengan kecepatan 2 Mbps.
e. Mouse.
2. Client
a. CPU.
1) Prcessor Intel® Pentium® 4.
2) RAM DDR2 1 GB.
3) Harddisk
b. Mouse.
c. Keyboard.
d. Monitor dengan resolusi layar minimum 1024x768.
e. Koneksi internet dengan kecepatan 56 Kbps.
B. Spesifikasi Software
Perangkat lunak berasal dari kata dan lunak dalam bahasa inggris yaitu
software. Software merupakan komponen dalam data processing sistem yang
berupa program-program dat teknik-teknik lain untuk mengontrol sistem. Pada
umumnya, istilah umum yang sering digunakan untuk software adalah
64
mendeskripsikan semua macam program yang bisa digunakan pada sistem
komputer bersama dengan dokumentasinya yang tergabung. Perangkat lunak yang
mendukung pembuatan program aplikasi ini adalah sebagai berikut :
1. Server
a. Sistem Operasi : Windows Xp, Windows 7, Windows 8 dan
Windows 10
b. Program Design : PHP
c. Database : MySQL
2. Client
a. Sistem Operasi : Windows Xp, Windows 7, Windows 8 dan
a. Windows 10
b. Program Design : PHP
c. Database : MySQL
4.3. Jadwal Implementasi
Table IV.15.
Jadwal Implementasi
No KEGIATAN
WAKTU
BULAN I BULAN II BULAN III BULAN IV
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1
Persiapan data
awal
2 Analisa
3 Desain Sistem
4
Desain
Perangkat
Lunak
5
Pembuatan
Program &
Pembuatan
65
Sistem
6
Tes Program
& Tes Sistem
7 Pelatihan
8
Pembuatan
Buku
Petunjuk
9
Evaluasi &
Operasional