bab iv hasil penelitian dan pembahasan 4.2. deskripsi...

15
28  BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.2. Deskripsi Hasil Penelitian 4.1.1 Kondisi awal Berdasarkan nilai evaluasi siswa kelas V dari pelaksanaan tindakan penelitian siklus I pertemuan pertama, pada mata pelajaran Bahasa Indonesia dalam pokok bahasan menulis puisi diperoleh hasil nilai rata-rata keselurahan siswa mencapai 66. Hal ini menunjukan bahwa hasil yang telah diperoleh siswa sudah mencapai KKM yaitu 60. Namun, dari keseluruhan siswa masih banyak yang belum mencapai kriteria ketuntansan minimal yaitu 60. Terdapat 14 siswa yang belum mencapi KKM, hal ini berarti hanya 68% dari 44 siswa kelas V yang mencapai ketuntasan, sedangkan pada indikator kinerja prosentase ketuntasan minimal seluruh siswa mencapai 75%. Oleh karena itu peneliti merencanakan Penelitian Tindakan Kelas dilaksanakan dalam II siklus. 4.1.2 Siklus I Praktek pembelajaran pertama dilaksanakan dengan pokok bahasan menulis puisi. Dalam siklus I ini dilakukan melalui dua kali pertemuan dengan rinciannya sebagai berikut: a. Perencanaan Persiapan yang dilakukan peneliti untuk melaksanakan praktek pembelajaran dalam siklus I ini adalah mempersiapkan RPP, instrumen, alat dan bahan untuk penelitian agar tujuan pembelajaran dapat tercapai secara optimal. b. Tindakan (1) Pertemuan pertama Tindakan ini dilaksanakan pada tanggal 20 April 2012 melalui beberapa kegiatan sebagai berikut :

Upload: phamhanh

Post on 07-Mar-2019

217 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.2. Deskripsi ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/2200/5/T1_292008290_BAB IV.pdf · (menentukan ide pokok, memilih kata, dan menulis

28  

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

4.2. Deskripsi Hasil Penelitian

4.1.1 Kondisi awal

Berdasarkan nilai evaluasi siswa kelas V dari pelaksanaan tindakan

penelitian siklus I pertemuan pertama, pada mata pelajaran Bahasa Indonesia

dalam pokok bahasan menulis puisi diperoleh hasil nilai rata-rata keselurahan

siswa mencapai 66. Hal ini menunjukan bahwa hasil yang telah diperoleh siswa

sudah mencapai KKM yaitu 60. Namun, dari keseluruhan siswa masih banyak

yang belum mencapai kriteria ketuntansan minimal yaitu 60. Terdapat 14 siswa

yang belum mencapi KKM, hal ini berarti hanya 68% dari 44 siswa kelas V yang

mencapai ketuntasan, sedangkan pada indikator kinerja prosentase ketuntasan

minimal seluruh siswa mencapai 75%. Oleh karena itu peneliti merencanakan

Penelitian Tindakan Kelas dilaksanakan dalam II siklus.

4.1.2 Siklus I

Praktek pembelajaran pertama dilaksanakan dengan pokok bahasan

menulis puisi. Dalam siklus I ini dilakukan melalui dua kali pertemuan dengan

rinciannya sebagai berikut:

a. Perencanaan

Persiapan yang dilakukan peneliti untuk melaksanakan praktek

pembelajaran dalam siklus I ini adalah mempersiapkan RPP, instrumen, alat

dan bahan untuk penelitian agar tujuan pembelajaran dapat tercapai secara

optimal.

b. Tindakan

(1) Pertemuan pertama

Tindakan ini dilaksanakan pada tanggal 20 April 2012 melalui beberapa

kegiatan sebagai berikut :

Page 2: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.2. Deskripsi ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/2200/5/T1_292008290_BAB IV.pdf · (menentukan ide pokok, memilih kata, dan menulis

29  

(a) Kegiatan awal

Pertemuan pertama ini berlangsung pada waktu pembelajaran jam

terakhir. Untuk mengwali kegiatan pembelajaran guru mengucapkan

salam, kemudian guru bertanya pada siswa tentang puisi. Setelah

itu guru menyampaikan meteri yang akan dipelajari pada pertemuan

ini.

(b) Kegiatan inti

Beberapa siswa diminta menyebutkan cara menulis puisi sesuai

pemahaman masing-masing, beberapa sisiwa menanggapi

pendapat temannya, setelah itu guru menjelaskan tentang cara

menulis puisi (menentukan ide pokok, memilih kata, dan menulis

puisi atau merangkai kata), kemudian guru membagi siswa dalam

kelompok kecil bersama teman semejanya. Guru menugaskan

siswa menentukan ide pokok berdasarkan pengalaman yang akan

ditulis menjadi sebuah puisi kemudian guru menugaskan siswa

memilih kata-kata berdasarkan kejadian pada pengalaman masing-

masing. Guru mengarahkan setiap kelompok pada teknik

permainan bahasa (Mencocokan Kata) dalam pemilihan kata-kata

dan kata kiasan: Dalam 1 kelompok ada 2 siswa, yaitu “A” dan “B”.

Siswa A dan B menuliskan kata-kata yang terjadi berdasarkan

pengalaman masing-masing. Kata-kata yang telah ditulis kemudian

ditukarkan antara siswa A dan B. Berdasarkan kata-kata yang

dituliskan siswa A, siswa B menentukan dan menuliskan kata

kiasan yang sesuai pada lembar kata-kata siswa A, demikian

sebaliknya Kemudian lembar kata-kata tadi dikembalikan pada

masing – masing siswa. Siswa berdiskusi dalam kelompok

mengenai pencocokan kata kiasan yang tepat. Siswa merangkai

kata – kata menjadi sebuah puisi dangan pilihan kata kiasan yang

tepat. Guru mengawasi sambil memberikan bimbingan kepada

siswa yang kurang memahami.

Page 3: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.2. Deskripsi ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/2200/5/T1_292008290_BAB IV.pdf · (menentukan ide pokok, memilih kata, dan menulis

30  

(c) Kegiatan akhir

Guru bersama siswa menarik kesimpulan dari kegiatan

pembelajaran yang telah dilakukan. Kemudian guru mengadakan

refleksi tentang pembelajaran yang telah dilakukan. Siswa

mengerjakan soal tugas evaluasi. Guru menutup pembelajaran

dengan salam.

(2) Pertemuan kedua

Tindakan ini dilaksanakan pada tanggal 21 April 2012 melalui beberapa

kegiatan sebagai berikut:

(a) Kegiatan awal

Sebelum masuk pada materi, guru mengucapkan salam, kemudian guru

bertanya kepada siswa “apa yang perlu dilakukan sebelum kita

menulis puisi bebas?”. Setelah itu guru menyampaikan meteri yang

akan dipelajari pada pertemuan ini.

(b) Kegiatan inti

Beberapa siswa diminta menjelaskan apa yang dimaksud dengan

gagasan pokok dan siswa yang lain menanggapi pendapat

temannya. Guru menjelaskan tentang cara menulis puisi

(menentukan ide pokok, memilih kata, dan menulis puisi atau

merangkai kata). Guru meminta siswa membentuk kelompok kecil

dengan teman semejanya kemudian guru menugaskan siswa

memikirkan suatu gagasan pokok yang akan dijadikan dasar dalam

menulis puisi dan setiap siswa merenungkan dan mencatat hasil

renungan tersebut berdasarkan gagasan pokok. Guru menugaskan

siswa memilih kata-kata berdasarkan gagasan pokok setelah guru

mengarahkan setiap kelompok pada teknik permainan bahasa

(Menulis Kata) dalam pemilihan kata-kata dan kata kiasan: Siswa

menulis kata-kata berdasarkan gagasan pokok. Untuk memperoleh

keindahan kata-kata tersebut, siswa juga menuliskan kata kiasan

yang sesuai dengan kata-kata yang telah ditulis berdasarkan

dengan gagasan pokok. Siswa mendiskusikan pemilihan kata

Page 4: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.2. Deskripsi ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/2200/5/T1_292008290_BAB IV.pdf · (menentukan ide pokok, memilih kata, dan menulis

31  

kiasan yang tepat dalam kelompok. Guru mengawasi sambil

memberikan bimbingan kepada siswa yang kurang memahami.

(c) Kegiatan akhir

Guru bersama siswa menarik kesimpulan dari kegiatan

pembelajaran yang telah dilakukan. Kemudian guru mengadakan

refleksi tentang pembelajaran yang telah dilakukan. Siswa

mengerjakan soal tugas evaluasi. Guru menutup pembelajaran

dengan salam.

c. Observasi

(1) Pertemuan pertama

Pembelajaran sudah berjalan dengan lancar, tetapi masih ada sedikit

hambatan yaitu sebagai berikut:

(a) Siswa terlihat sedikit kebingungan dalam menerima materi

pembelajaran dan tidak bertanya pada guru tentang apa yang

kurang mereka pahami.

(b) Ada beberapa siswa yang masih ribut ketika guru sedang

menyampaikan materi pembelajaran sehingga mengganggu teman

yang lain.

(c) Siswa kurang memperhatikan penjelasan guru.

(d) Masih ada siswa yang tidak terlihat aktif dalam kelompok.

(2) Pertemuan kedua

(a) Siswa mengikuti pelajaran dengan sungguh-sungguh.

(b) Siswa aktif dalam diskusi kelompok.

d. Refleksi

Berdasarkan hasil pelaksanaan pembelajaran pada siklus I, diketahui

bahwa selama guru mengajar pada pertemuan pertama siswa belum mampu

memahami konsep pembelajaran secara maksimal, akan tetapi ada beberapa

siswa yang tingkat kemampuannya sudah cukup baik. berdasarkan

prosentase ketuntasan seluruh siswa dikelas, terdapat 68% siswa yang telah

mencapai ketuntasan belajar dan 32% siswa yang masih tergolong belum

tuntas. Hal tersebut dikarenakan interaksi guru dengan siswa belum optimal

Page 5: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.2. Deskripsi ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/2200/5/T1_292008290_BAB IV.pdf · (menentukan ide pokok, memilih kata, dan menulis

32  

dalam proses pembelajaran di kelas, masih terdapat beberapa anak yang saat

mengikuti pelajaran tidak mendengarkan penjelasan dan arahan dari guru

serta masih kurang memahami konsep pembelajaran. Pada pertemuan kedua

telah terjadi peningkatan kemampuan siswa dalam mencermati pelajaran.

Terbukti siswa mampu membuat puisi bebas dengan kata – kata mereka

sendiri yang ditunjukan oleh prosentase ketuntasan nilai seluruh siswa telah

mencapai 86% dan hanya 14% siswa yang belum tuntas. Berarti pada siklus I

pertemuan kedua telah terjadi peningkatan kemampuan siswa dalam belajar

menulis puisi.

Berdasarkan analisis hasil tugas evaluasi pada siklus I terdapat 86%

dari keseluruhan siswa yang tuntas dan 14% siswa belum tuntas dalam

proses belajar menulis puisi. Hal ini telah menunjukan bahwa telah terjadi

peningkatan. Namun demikian masih belum semua siswa bisa mencapai KKM

(60), Sehingga perlu diadakan perbaikan pembelajaran. Maka peneliti akan

memperbaikinya agar hasil belajar siswa yang dicapai secara optimal dapat

berhasil pada siklus II.

Perbaikan yang perlu dilakukan pada siklus berikutnya untuk

memperbaiki pembelajaran pada siklus sebelumnya, antara lain dengan cara :

(1) Dalam menyampaikan materi menggunaan media teknik permainan

bahasa sama pada saat pelakasanaan pembelajaran pada siklus I,

tujuannya untuk membuktikan bahwa media pembelajaran yang

digunakan peneliti mampu meningkatkan kemampuan menulis siswa.

Namun cara penggunaannya dalam menyampaikan pembelajaran yang

akan berbeda dari siklus I dan setiap pertemuan.

(2) Lebih mengutamakan interaksi siswa dengan guru dalam pembelajaran,

ini dilakukan untuk melatih keberanian siswa dalam menyampaikan

pertanyaan atau menyampaikan pendapatnya.

Page 6: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.2. Deskripsi ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/2200/5/T1_292008290_BAB IV.pdf · (menentukan ide pokok, memilih kata, dan menulis

33  

Berdasarkan analisis pengamatan evaluasi pada pelaksanaan

pembelajaran siklus I diperoleh hasil sebagai berikut yang ditunjukan oleh tabel

4.1:

Tabel 4.1

Data hasil belajar siswa pada siklus I

Berdasarkan tabel 4.1, dapat dilihat bahwa nilai rata-rata pertemuan

pertama adalah 66 dan pertemuan kedua meningkat menjadi 76,38. Hasil tersebut

menunjukan bahwa pembelajaran pada siklus I sudah mencapai KKM (60) dan

telah terjadi peningkatan kemampuan atau hasil belajar siswa dalam menulis puisi,

dengan rata-rata nilai pertemuan pertama dan kedua mencapai 71.19. Prosentase

ketuntasan pada pertemuan pertama adalah 68% dan pertemuan kedua

meningkat menjadi 86%. Hasil tersebut juga telah menunjukan bahwa

pembelajaran pada siklus I sudah mencapai porsentase ketuntasan minimal (75%)

dan telah terjadi peningkatan kemampuan atau hasil belajar siswa dalam menulis

puisi, dengan rata – rata nilai prosentase ketuntasan siswa pada pertemuan

pertama dan kedua mencapai 77%.

No Pencapaian

Siklus I

P. Ke-I P. Ke-II

Jumlah

Rata-rata

Nilai

1 Jumlah Nilai 2904 3361 3132.5

2 Nilai Tertinggi 88 100 94

3 Nilai Rata-rata 66 76.38 71.19

4 Nilai Terendah 33 44 38.5

5 Siswa Tuntas 30 38 31

6 Siswa Belum Tuntas 14 6 13

7 Prosentase Ketuntasan Siswa 68% 86 % 77%

Page 7: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.2. Deskripsi ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/2200/5/T1_292008290_BAB IV.pdf · (menentukan ide pokok, memilih kata, dan menulis

34  

4.1.3 Siklus II

Praktek pembelajaran dilaksanakan masih dengan pokok bahasan

menulis puisi, karena tujuan dalam penelitian ini adalah meningkatkan

kemampuan menulis puisi. Dalam siklus II ini dilakukan melalui dua kali pertemuan

dengan rinciannya sebagai berikut:

a. Perencanaan

Persiapan yang dilakukan peneliti untuk melaksanakan praktek

pembelajaran dalam siklus II ini adalah mempersiapkan alternatif pemecahan

masalah yang sudah ditentukan berdasarakan identifikasi masalah yang timbul

pada siklus I, RPP, instrumen, alat dan bahan untuk penelitian agar efektifitas

pembelajaran dapat meningkat dibanding pada siklus I.

b. Tindakan

(1) Pertemuan Pertama

Tindakan ini dilaksanakan pada tanggal 23 April 2012 melalui beberapa

kegiatan sebagai berikut:

(a) Kegiatan awal

Untuk mengawali proses pembelajaran ini guru mengucapkan salam

pada siswa, kemudian guru bertanya kepada siswa: ”apakah kalian

masih ingat tentang materi yang kita pelajari pada pertemuan

sebelumnya?”.

(b) Kegiatan inti

Beberapa siswa diminta menyebutkan apa pentingnya menulis,

kemudian beberapa sisiwa menanggapi pendapat temannya. Guru

menjelaskan tentang cara menulis puisi (menentukan ide pokok,

memilih kata, dan menulis puisi atau merangkai kata), kemudian guru

memberikan kesempatan untuk setiap siswa yang ingin bertanya

mengenai materi yang disampaikan. Guru meminta siswa membentuk

kelompok kecil dengan teman semejanya, kemudian guru meminta

siswa untuk memperhatikan gambar pemandangan laut yang akan

siswa jadikan sebagai ide pokok dalam membuat puisi setelah itu guru

mengarahkan setiap kelompok pada teknik permainan bahasa

Page 8: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.2. Deskripsi ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/2200/5/T1_292008290_BAB IV.pdf · (menentukan ide pokok, memilih kata, dan menulis

35  

(Mencocokan Kata) dalam pemilihan kata-kata dan kata kiasan:

Dalam satu kelompok, siswa masing-masing membuat tulisan yang

menceritakan kejadian pada gambar. Guru memberikan pilihan-pilihan

kata kiasan yang akan siswa rangkai menjadi sebuah puisi. Contoh;

Daun kelapa melambai-lambai, Ombak yang berguling-guling,

Hembusan angin laut sangat menyegarkan jiwa, dan lain-lain

sebagainya. Guru menugaskan siswa untuk mencocokan kata-kata

yang telah ditulis berdasakan kejadian pada gambar dengan kata

kiasan yang telah diberikan guru dan mendiskusikannya dalam

kelompok, selanjutnya guru menugaskan siswa merangkai kata-kata

yang telah dicocokan menjadi sebuah puisi. Guru mengawasi sambil

memberikan bimbingan kepada siswa yang kurang memahami.

(c) Kegiatan akhir

Guru bersama siswa menarik kesimpulan dari kegiatan pembelajaran

yang telah dilakukan. Kemudian guru mengadakan refleksi tentang

pembelajaran yang telah dilakukan. Siswa mengerjakan soal tugas

evaluasi. Guru menutup pembelajaran dengan salam.

(2) Pertemuan kedua

Tindakan ini dilaksanakan pada tanggal 24 April 2012 melalui beberapa

kegiatan sebagai berikut :

(a) Kegiatan awal

Untuk mengawali pembelajaran guru menyapa siswa dengan

mengucapkan salam, kemudian guru bertanya kepada siswa ”Anak-

anak, bagaimanakah langkah yang tepat sebelum kita menulis sebuah

puisi?”

(b) Kegiatan inti

Beberapa siswa diminta menjelaskan apa yang dimaksud dengan

gagasan pokok dan sisiwa yang lain mendengarkan dengan baik

kemudian memberikan tanggapan atas pendapat temannya. Guru

menjelaskan tentang cara menulis puisi (menentukan ide pokok,

memilih kata, dan menulis puisi atau merangkai kata) dan

Page 9: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.2. Deskripsi ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/2200/5/T1_292008290_BAB IV.pdf · (menentukan ide pokok, memilih kata, dan menulis

36  

memberikan kesempatan untuk setiap siswa yang ingin bertanya

mengenai materi yang disampaikan. Guru meminta siswa membentuk

kelompok kecil dengan teman semejanya setelah itu guru

menugaskan siswa memikirkan suatu gagasan pokok yang akan

dijadikan dasar dalam menulis puisi, kemuian setiap siswa

merenungkan dan mencatat hasil renungan tersebut berdasarkan

gagasan pokok. Guru menugaskan siswa memilih kata-kata

berdasarkan gagasan pokok dan mengarahkan setiap kelompok

pada teknik permainan bahasa (Menulis Kata) dalam pemilihan kata-

kata dan kata kiasan: Siswa menulis kata-kata berdasarkan gagasan

pokok. Untuk memperoleh keindahan kata-kata tersebut, siswa juga

menuliskan kata kiasan yang sesuai dengan kata-kata yang telah

ditulis berdasarkan dengan gagasan pokok.

Contoh:

- Gagasan pokok: Ibu.

Catatan renungan: ibu selalu melindungi ku, ibu adalah teladan

bagi ku.

- Pemilihan kata-kata: melindungi dan teladan.

Kata kiasan : perisai dan cermin.

Setelah itu guru menugaskan siswa mendiskusikan pemilihan kata

kiasan yang tepat dalam kelompok. Guru menugaskan siswa

merangkai kata-kata yang telah dipilih sesuai dengan kata kiasan

menjadi sebuah puisi sambil mengawasi dan member bimbingan

kepada siswa yang kurang memahami.

(c) Kegiatan akhir

Guru bersama siswa menarik kesimpulan dari kegiatan pembelajaran

yang telah dilakukan. Kemudian guru mengadakan refleksi tentang

pembelajaran yang telah dilakukan. Siswa mengerjakan soal tugas

evaluasi. Guru menutup pembelajaran dengan salam.

Page 10: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.2. Deskripsi ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/2200/5/T1_292008290_BAB IV.pdf · (menentukan ide pokok, memilih kata, dan menulis

37  

c. Observasi

(1) Pertemuan pertama

Siswa mulai berani bertanya pada guru tentang materi yang belum

mereka pahami. Dalam kegiatan kerja kelompok, siswa telah menunjukan

interaksi yang sangat baik dengan rekan satu kelompoknya.

(2) Pertemuan kedua

Pada kegiatan pembelajaran ini sama seperti pada pertemuan

pertama siswa sudah berani bertanya pada guru tentang materi

yang belum mereka pahami, bahkan memberikan tanggapan atas

pernyataan dan jawaban teman yang menjawab pertanyaan dari

guru.

d. Refleksi

berdasarkan hasil pelaksanaan pembelajaran pada siklus I masih

terdapat kekurangan-kekurangan seperti:

(1) Proses pembelajaran yang dilakukan siswa sedikit kebingungan dalam

menerima materi pembelajaran.

(2) Siswa masih malu-malu dalam menyampaikan pendapat dan bertanya.

(3) Ada beberapa siswa yang masih ribut ketika guru sedang menyampaikan

materi.

Dan bila dibandingkan dengan kegiatan pembelajaran pada siklus II,

maka terlihat sekali peningkatan kemampuan atau hasil belajar. Bardasarkan

observasi dari pelaksanaan siklus II dalam kegiatan pembelajaran siswa

sudah berani bertanya pada guru tentang materi yang belum mereka pahami,

bahkan memberikan tanggapan atas pernyataan dan jawaban teman yang

menjawab pertanyaan dari guru. Hal ini terjadi karena siswa sudah mengerti

dan terlibat secara langsung dalam proses pembelajaran dengan

menggunakan media pembelajaran teknik permainan bahasa. Berdasarkan

hasil analisis tugas evaluasi pada siklus II, terdapat 44 siswa yang tuntas

belajar atau 100%. Tugas evaluasi siswa pada siklus II, rata-rata nilai

pertemuan pertama dan pertemuan kedua adalah 84.75 dengan kata lain

Page 11: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.2. Deskripsi ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/2200/5/T1_292008290_BAB IV.pdf · (menentukan ide pokok, memilih kata, dan menulis

38  

bahwa nilai rata-rata tersebut sudah diatas KKM yang ditentukan (60)

sehingga tidak perlu diadakan tindakan siklus berikutnya.

Berdasarkan tindakan siklus II untuk mengukur peningkatan hasil

belajar siswa diadakan tes yang dilaksanakan pada tiap akhir pertemuan

siklus II. Hasil evaluasi di akhir pertemuan siklus II diperoleh data yang

ditunjukan pada tabel 4.2

Tabel 4.2

Data hasil belajar siswa pada siklus II

No Pencapaian

Siklus II

P. Ke-I P. Ke-II

Jumlah

Rata-rata

Nilai

1 Jumlah Nilai 3525 3934 3729.5

2 Nilai Tertinggi 100 100 100

3 Nilai Rata-rata 80.11 89.40 84.75

4 Nilai Terendah 55 66 60.5

5 Siswa Tuntas 42 44 43

6 Siswa Belum Tuntas 2 0 1

7 Prosentase Ketuntasan Siswa 95% 100% 98%

Berdasarkan tabel 4.2, dapat dilihat bahwa nilai rata-rata pertemuan

pertama adalah 80.11 dan pertemuan kedua meningkat menjadi 89.40. Hasil

tersebut menunjukan bahwa pembelajaran pada siklus II lebih meningkat dari

pembelajaran siklus I, dengan rata-rata nilai pertemuan pertama dan kedua

mencapai 84.75. Prosentase ketuntasan pada pertemuan pertama adalah 95%

dan pertemuan kedua meningkat menjadi 100%. Hasil tersebut juga telah

menunjukan bahwa pembelajaran pada siklus II sudah mencapai prosentase

ketuntasan minimal (75%) dan lebih meningkat dari pembelajaran siklus I. Dengan

rata-rata nilai prosentase ketuntasan siswa pada pertemuan pertama dan kedua

adalah 98%.

Page 12: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.2. Deskripsi ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/2200/5/T1_292008290_BAB IV.pdf · (menentukan ide pokok, memilih kata, dan menulis

39  

4.2 Analisis Data

Dalam bagian ini akan dipaparkan hasil analisis data penelitian tentang

hasil belajar siswa dalam kegiatan pembelajaran.

4.2.1 Analisis Data Siklus I

Tabel 4.3

Analisis Data Hasil Belajar Bahasa Indonesia Pada Siklus I

Jumlah Siswa Nilai Terendah Nilai Tertinggi Nilai Rata – Rata Prosentase

Ketuntasan Siswa 44 38.5 94 71.19 77%

Berdasarkan tabel 4.3 dilihat bahwa hasli belajar Bahasa Indonesia

dengan pokok bahasan menulis puisi bebas dari rata – rata nilai pertemuan I dan

II pada siklus I dari 44 siswa diperoleh nilai terendah yaitu 38.5 sedangkan nilai

tertinggi adalah 94 dengan nilai rata – rata 71.19 dan prosentase ketuntasan siswa

sebesar 77%.

4.2.2 Analisis Data Siklus II

Tabel 4.4

Analisis Data Hasil Belajar Bahasa Indonesia Pada Siklus II

Jumlah Siswa Nilai Terendah Nilai Tertinggi Nilai Rata – Rata Prosentase

Ketuntasan Siswa 44 60.5 100 84.75 98%

Berdasarkan tabel 4.4 dilihat bahwa hasli belajar Bahasa Indonesia

dengan pokok bahasan menulis puisi bebas dari rata – rata nilai pertemuan I dan

II pada siklus II dari 44 siswa diperoleh nilai terendah yaitu 60.5 sedangkan nilai

tertinggi adalah 100 dengan nilai rata – rata 84.75 dan prosentase ketuntasan

siswa sebesar 98%.

4.3 Pembahasan

Berdasarkan paparan hasil penelitian di atas maka dapat diketahui

peningkatan hasil belajar siswa setelah mengikuti proses belajar mengajar dengan

menggunakan media teknik permainan bahasa. Hasil belajar siswa berdasarkan

siklus I dan siklus II selalu mengalami kenaikan yang cukup signifikan. Hal ini

dapat dilihat dari tabel 4.3 :

Page 13: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.2. Deskripsi ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/2200/5/T1_292008290_BAB IV.pdf · (menentukan ide pokok, memilih kata, dan menulis

40  

Tabel 4.5

Perbandingan hasil belajar siswa pada siklus I dan siklus II

No

Pencapaian

Nilai

Perbandingan

Rata-rata

Nilai

Siklus I

Rata-rata

Nilai

Siklus II

1 Jumlah Nilai 3132.5 3729.5

2 Nilai Tertinggi 94 100

3 Nilai Rata-rata 71.19 84.75

4 Nilai Terendah 38.5 60.5

5 Siswa Tuntas 31 43

6 Siswa Belum Tuntas 13 1

7 Prosentase Ketuntasan Siswa 77% 98%

Berdasarkan tabel 4.3, terlihat peningkatan hasil belajar siswa pada setiap

siklus. Setelah dilakukan pembelajaran menggunakan media teknik permainan

bahasa, kemampuan atau hasil belajar siswa dalam pembelajaran menulis puisi

meningkat.

Peningkatan rata-rata nilai hasil belajar siswa dan prosentase nilai

ketuntasan siswa dari tabel 4.3 dapat dijelaskan sebagai berikut:

4 Pada siklus I dilihat dari rata-rata nilai dalam pertemuan pertama dan kedua,

nilai tertinggi yang dicapai siswa adalah 94 dan nilai terendah 38.5 dengan

nilai rata-rata 71.19. Sedangkan siswa yang sudah tuntas sebanyak 31

siswa, dan yang tidak mencapai ketuntasan ada 13 siswa dengan rata –

rata prosentase ketuntasan 77%.

5 Pada siklus II dilihat dari rata-rata nilai dalam pertemuan pertama dan

kedua, nilai yang tertinggi dicapai siswa adalah 100 dan nilai terendah yaitu

60.5 dengan nilai rata-rata 84.75 . Sedangkan siswa yang tuntas sebanyak

43 siswa, dan yang tidak tuntas yaitu 1 siswa dengan rata – rata prosentase

ketuntasan 98%.

Page 14: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.2. Deskripsi ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/2200/5/T1_292008290_BAB IV.pdf · (menentukan ide pokok, memilih kata, dan menulis

41  

6 Ada peningkatan hasil belajar siswa setelah menggunakan media teknik

permainan bahasa dari siklus I dan siklus II yang ditunjukan oleh

pencapaian rata-rata nilai dari nilai rata-rata kelas, yaitu 71.19 pada siklus I

meningkat menjadi 84.75 pada siklus II.

Berdasarkan uraian data diatas, maka penelitian ini relevan seperti yang

dikatakan oleh para peneliti terdahulu berikut:

Dian Ajeng Triani dalam penelitiannya yang berjudul Penerapan Teknik

Permainan Bahasa untuk Meningkatkan Kemampuan Menulis Puisi di Kelas V

SDN Jatisura 1 Kecamatan Jatiwangi Kabupaten Majalengka, memperoleh hasil

penelitian bahwa penggunaan tenik permainan bahasa dapat meningkatkan

kemampuan siswa SDN Jatisura 1 Kecamatan Jatiwangi Kabupaten Majalengka

dalam menulis puisi.

Harvey Agil Aprianto dalam penelitiannya yang berjudul Penggunaan

teknik permainan bahasa category bingo untuk meningkatkan kemampuan

menulis puisi siswa kelas V di SDN Tumpakrejo 03 Kecamatan Gedangan

Kabupaten Malang, memperoleh hasil hasil penelitian bahwa teknik permainan

bahasa category bingo dapat membantu siswa dalam menemukan ide dalam

penulisan puisi serta siswa lebih terarah dalam mengembangkan ide yang telah

mereka peroleh. Berdasarkan analisis data hasil penelitian setelah diterapkan

teknik permainan bahasa category bingo dalam menulis puisi diketahui bahwa:

Secara keseluruhan hasil belajar siswa mengalami peningkatan dari hasil belajar

pada pra tindakan, yang semula 12 siswa (40%) menjadi 16 siswa (53,34 %) dan

mengalami peningkatan lagi pada siklus II menjadi 26 siswa (86,67 %).

Tina Wamona dalam penelitiannya yang berjudul Penerapan teknik

permainan bahasa crossword untuk meningkatkan keterampilan menulis puisi di

kelas IV SDN Madyopuro 5 Kecamatan Kedungkandang kota Malang,

memperoleh hasil penelitian bahwa penerapan teknik permainan bahasa

crossword dapat meningkatakan keterampilan menulis puisi pada siswa kelas IV

SDN Madyopuro 5 Kecamatan Kedungkandang Kota Malang.

Dengan demikian, hipotesis yang penelitian ajukan dalam penelitian

tindakan kelas ini yaitu “Dengan penggunaan teknik permainan bahasa, maka

Page 15: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.2. Deskripsi ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/2200/5/T1_292008290_BAB IV.pdf · (menentukan ide pokok, memilih kata, dan menulis

42  

Kemampuan Menulis Puisi Siswa di Kelas V SDN Siderejo Lor 05 Salatiga akan

meningkat” dapat terbukti.