bab iv hasil analisis dan pembahasan 4.1 gambaran …repository.unika.ac.id/9356/5/99.30.4124...

22
34 BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Perusahaan 4.1.1 Sejarah Berdirinya Perusahaan Semakin banyak perusahaan yang bergerak di bidang jasa pelayanan game, diantaranya adalah Game Fantasia. Game Fantasia berdiri pada tanggal 18 Agustus 1996 yang terletak di Mall Citraland Semarang. Awal berdirinya perusahaan ini hanya memiliki beberapa mesin permainan saja dan hanya mmperkerjaan 10 orang karyawan saja. Tetapi seiring dengan berkembangnya zaman dan dunia usaha, menuntut perusahaan ini untuk berkembang pula. Dan pada awal tahun 2000, perusahaan ini dikelola secara profesional pula dengan menambah karyawan dan mesin – mesin permainan yang digemari oleh remaja dan orang dewasa. Sehingga karyawan pada perusahaan ini sekarang menjadi 23 orang karyawan dengan sistem 2 shift. Game Fantasia selain menambah mesin – mesin permainan yang baru dan yang sedang trend juga memberikan fasilitas AC dan kafe mini. Selain itu perusahaan ini memberikan pelayanan dengan menyediakan petugas yang membantu pengoperasian mesin – mesin yang baru dan jika ada kerusakan pada mesin permainan. Dengan adanya keberadaan Game Fantasia ini dapat menambah tempat hiburan bagi masyarakat yang berada di Semarang dan dapat memuaskan konsumen yang menggunakannya.

Upload: vutuyen

Post on 13-Jul-2019

213 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran …repository.unika.ac.id/9356/5/99.30.4124 Lodowyk Dominikus Dugis BAB IV.pdfTugas dan tanggung jawab dari masing – masing jabatan

34

BAB IV

HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN

4.1 Gambaran Umum Perusahaan

4.1.1 Sejarah Berdirinya Perusahaan

Semakin banyak perusahaan yang bergerak di bidang jasa

pelayanan game, diantaranya adalah Game Fantasia. Game Fantasia

berdiri pada tanggal 18 Agustus 1996 yang terletak di Mall Citraland

Semarang. Awal berdirinya perusahaan ini hanya memiliki beberapa

mesin permainan saja dan hanya mmperkerjaan 10 orang karyawan saja.

Tetapi seiring dengan berkembangnya zaman dan dunia usaha,

menuntut perusahaan ini untuk berkembang pula. Dan pada awal tahun

2000, perusahaan ini dikelola secara profesional pula dengan menambah

karyawan dan mesin – mesin permainan yang digemari oleh remaja dan

orang dewasa. Sehingga karyawan pada perusahaan ini sekarang menjadi

23 orang karyawan dengan sistem 2 shift.

Game Fantasia selain menambah mesin – mesin permainan yang

baru dan yang sedang trend juga memberikan fasilitas AC dan kafe mini.

Selain itu perusahaan ini memberikan pelayanan dengan menyediakan

petugas yang membantu pengoperasian mesin – mesin yang baru dan jika

ada kerusakan pada mesin permainan. Dengan adanya keberadaan Game

Fantasia ini dapat menambah tempat hiburan bagi masyarakat yang berada

di Semarang dan dapat memuaskan konsumen yang menggunakannya.

Page 2: BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran …repository.unika.ac.id/9356/5/99.30.4124 Lodowyk Dominikus Dugis BAB IV.pdfTugas dan tanggung jawab dari masing – masing jabatan

35

4.1.2 Struktur Organisasi

Struktur organisasi yang ditetapkan oleh Game Fantasia sejak

tanggal 18 Agustus 1996 adalah struktur organisasi yang berbeda – beda

tergantung pada cabang yang ditentukan. Struktur organisasi ini juga

menentukan tanggung jawab langsung atas tercapainya tujuan perusahaan

dan staf juga tidak secara langsung menyumbangkan pencapaian tujuan

perusahaan. Dalam Usaha Game Fantasia di Citraland Mall Semarang

terdapat struktur organisasi sebagai berikut :

Sumber : Standart Operational Procedure (SOP) Game Fantasia Indonesia

Gambar 4. 1 : Struktur Organisasi Game Fantasia

Tugas dan tanggung jawab dari masing – masing jabatan yang ada

di Game Fantasia adalah sebagai berikut :

Branch Manager

Ass. Branch Manager

Supervisor Game

Crew Leader

Supervisor Redemption Marketing Koordinator

Staff Marketing Crew

Leader Koordinator

Security

Security Crew Kasir Redemption

Kasir

Page 3: BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran …repository.unika.ac.id/9356/5/99.30.4124 Lodowyk Dominikus Dugis BAB IV.pdfTugas dan tanggung jawab dari masing – masing jabatan

36

1. Branch Manager

- Menyusun rencana kegiatan pemasaran perusahaan.

- Merencanakan peningkatan dan pengendalian kegiatan

pemasaran serta pelayanan kepada konsumen.

- Mengusulkan perubahan dan perbaikan kebijaksanaan.

- Mengawasi pendapatan yang ada sehingga terhindar dari

kekurangan dan hal – hal yang tidak diinginkan.

2. Asisten Branch Manager

- Mewakili segala sesuatu yang dilakukan oleh Branch Manager.

- Membantu tugas Branch Manager

- Mengajukan usulan dan pendapat dalam kegiatan perusahaan.

3. Marketing Koordinator

- Melakukan promosi kegiatan perusahaan.

- Mencari keinginan market dan konsumen.

- Mencari target yang diinginkan oleh Branch Manager.

- Mengusahakan peningkatan pendapatan dengan menentukan

posisi sales.

4. Supervisor Game

- Bertanggung jawab atas kelancaran kerja dalam game.

- Melaporkan hasil pengawasannya tersebut kepada Asisten

Branch Manager yang diteruskan ke Branch Manager.

- Merencanakan evaluasi atas hasil yang dicapai.

Page 4: BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran …repository.unika.ac.id/9356/5/99.30.4124 Lodowyk Dominikus Dugis BAB IV.pdfTugas dan tanggung jawab dari masing – masing jabatan

37

5. Supervisor Redemption

- Bertanggung jawab atas kerusakan mesin –mesin permainan

pada saat mesin digunakan.

- Melaporkan hasil pengawasannya tersebut kepada Asisten

Branch Manager yang diteruskan ke Branch Manager.

- Mengevaluasi mesin –mesin permainan yang sedang

dibutuhkan.

6. Kordinator Security

- Melakukan pengawasan pada security atas hasil kerjanya.

- Menyusun rencana keamanan yang dibutuhkan pada

perusahaan.

- Melaporkan hasil pengawasannya tersebut kepada Supervisor

Game.

7. Crew Leader

- Memberikan arahan pada saat konsumen mengalami

kesusahan.

- Melaporkan hasil pengawasannya tersebut kepada Supervisor

Game

- Membantu dalam pengoperasian mesin permainan.

8. Security

- Menjaga keamanan yang dibutuhkan pada perusahaan saat

permainan berlangsung.

- Mengendalikan saat ada kejadian yang tidak terduga.

Page 5: BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran …repository.unika.ac.id/9356/5/99.30.4124 Lodowyk Dominikus Dugis BAB IV.pdfTugas dan tanggung jawab dari masing – masing jabatan

38

9. Crew

- Menjaga pada tiap – tiap bagian mesin yang dipercayakan

padanya.

- Membantu konsumen dalam pengoperasiakan mesin

permainan.

- Bertanggung jawab pada Crew Leader.

10. Kasir Redemption

- Bertanggung jawab jika terjadi kesalahan pada penjualan koin.

- Mendampingi kasir jika terlalu ramai.

- Bertanggung jawab pada Crew Leader.

11. Kasir

- Bertanggung jawab pada penjualan koin.

- Bertanggung jawab pada Crew Leader.

4.2 Gambaran Umum Responden

Dalam penyajian suatu barang atau jasa, seorang konsumen dihadapkan

pada pertanyaan seberapa besar manfaat yang diterima dengan menggunakan

barang atau jasa tersebut. Sementara itu perilaku konsumen satu sama lain tentu

saja berbeda. Hal ini berkaitan dengan kepuasaan dan keinginan dalam

menggunakan barang atau jasa yang sama.

Variabel – variabel yang berhubungan dengan kepuasaan konsumen dalam

Usaha Game Fantasia Citraland Mall Semarang dapat ditelusuri dari jawaban para

Page 6: BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran …repository.unika.ac.id/9356/5/99.30.4124 Lodowyk Dominikus Dugis BAB IV.pdfTugas dan tanggung jawab dari masing – masing jabatan

39

responden, melalui pertanyaan yang diberikan. Adapun responden yang dijadikan

sampel adalah sebanyak 100 orang.

Daftar pertanyaan yang diberikan kepada responden dimaksudkan untuk

mengetahui apakah ada hubungan antara lokasi, harga, fasilitas, dan pelayanan

dalam kaitannya dengan kepuasan konsumen yang membeli jasa dengan bermain

di Game Fantasia Citraland Mall Semarang.

4.3 Identitas Responden

Identitas disini dimaksudkan untuk memahami karakteristik responden

lebih mendalam sehingga membantu memperoleh gambaran tentang keadaan dan

ciri dari responden.

Yang dijadikan responden di dalam penelitian ini adalah pria dan wanita

yang berusia 12 – 27 tahun ke atas yang memiliki pendidikan yang dimulai dari

SMP, SMA, Universitas, dan lain – lain. Hal lainnya yang dijadikan syarat dalam

penelitian ini adalah melakukan kunjungan minimal satu kali dalam seminggu

dengan pengeluaran minimal Rp.5000,00 dalam sekali mainnya.

Berikut ini dapat dilihat tabel - tabel syarat identitas responden

berdasarkan jenis kelamin, usia, pendidikan, rata – rata pengeluaran dalam sekali

kunjungan, dan berdasarkan waktu kunjungan dalam seminggu :

1. Data identitas responden berdasarkan usia dan jenis kelamin

Data identitas responden Game Station Fantasia Semarang

berdasarkan usia dan jenis kelamin dapat dilihat pada tabel 4.1

adalah sebagai berikut :

Page 7: BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran …repository.unika.ac.id/9356/5/99.30.4124 Lodowyk Dominikus Dugis BAB IV.pdfTugas dan tanggung jawab dari masing – masing jabatan

40

Tabel 4.1

Tabel Identitas responden berdasarkan usia dan jenis kelamin

Jenis kelamin Total Pria Wanita

UMUR 12-16 Count 6 6 12 % within UMUR 50.0% 50.0% 100.0% % of Total 6.0% 6.0% 12.0% 17-21 Count 37 34 71 % within UMUR 52.1% 47.9% 100.0% % of Total 37.0% 34.0% 71.0% 22-26 Count 10 6 16 % within UMUR 62.5% 37.5% 100.0% % of Total 10.0% 6.0% 16.0% >=27 Count 1 1 % within UMUR 100.0% 100.0% % of Total 1.0% 1.0%

Total Count 53 47 100 % within UMUR 53.0% 47.0% 100.0% % of Total 53.0% 47.0% 100.0%

Sumber : Data Primer yang diolah

Berdasarkan tabel 4.1 yang dilihat dari jenis kelamin responden yang

datang ke fantasia mayoritas berjenis kelamin pria yaitu sebesar 37 orang dan

berada pada kisaran usia 17 – 21 tahun. Hal ini menunjukkan bahwa pengunjung

game Fantasia adalah orang – orang muda yang masih produktif dan masih pada

usia sekolah.

2. Data identitas responden berdasarkan pendidikan dan jenis kelamin

Data identitas responden Game Station Fantasia Semarang

berdasarkan pendidikan dan jenis kelamin dapat dilihat pada tabel

4.2 adalah sebagai berikut :

Page 8: BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran …repository.unika.ac.id/9356/5/99.30.4124 Lodowyk Dominikus Dugis BAB IV.pdfTugas dan tanggung jawab dari masing – masing jabatan

41

Tabel 4.2

Tabel Identitas responden berdasarkan pendidikan dan jenis kelamin

Sumber : Data Primer yang diolah

Berdasarkan tabel 4.2 yang dilihat dari jenis kelamin responden yang

datang ke fantasia mayoritas berjenis kelamin pria yaitu sebesar 36 orang yang

berpendidikan Universitas. Konsisten dengan tabel sebelumnya bahwa mayoritas

pengunjung adalah orang muda yang masih pada usia sekolah.

3. Identitas responden berdasarkan rata – rata pengeluaran dalam

sekali kunjungan

Data identitas responden Game Station Fantasia Semarang

berdasarkan rata – rata pengeluaran dalam sekali kunjungan dan

waktu kunjungan dalam seminggu dapat dilihat pada tabel 4.3

adalah sebagai berikut :

Jenis kelamin Total Pria Wanita

PENDD SMP Count 3 3 % within PENDD 100.0% 100.0% % of Total 3.0% 3.0% SMA Count 16 13 29 % within PENDD 55.2% 44.8% 100.0% % of Total 16.0% 13.0% 29.0% Universitas Count 36 30 66 % within PENDD 54.5% 45.5% 100.0%

% of Total 36.0% 30.0% 66.0% Lain-lain Count 1 1 2 % within PENDD 50.0% 50.0% 100.0% % of Total 1.0% 1.0% 2.0%

Total Count 53 47 100 % within PENDD 53.0% 47.0% 100.0%

% of Total 53.0% 47.0% 100.0%

Page 9: BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran …repository.unika.ac.id/9356/5/99.30.4124 Lodowyk Dominikus Dugis BAB IV.pdfTugas dan tanggung jawab dari masing – masing jabatan

42

Tabel 4.3

Tabel Identitas responden berdasarkan rata – rata pengeluaran dan waktu

kunjungan dalam seminggu

Kunjungan Total 1-2X 3-4X 5-6X 7-8X

Pengeluaran Count 45 5 1 51 % within

Pengeluaran 88.2% 9.8% 2.0% 100.0%

5000-23000

% of Total 45.0% 5.0% 1.0% 51.0%

Count 27 1 28 % within

Pengeluaran 96.4% 3.6% 100.0%

24000-42000

% of Total 27.0% 1.0% 28.0%

Count 9 2 1 12 % within

Pengeluaran 75.0% 16.7% 8.3% 100.0%

43000-61000

% of Total 9.0% 2.0% 1.0% 12.0%

Count 2 2 % within

Pengeluaran 100.0% 100.0%

62000-80000

% of Total 2.0% 2.0%

Count 1 4 2 7 % within

Pengeluaran 14.3% 57.1% 28.6% 100.0%

>81000

% of Total 1.0% 4.0% 2.0% 7.0% Count 82 13 2 3 100

% within Pengeluaran

82.0% 13.0% 2.0% 3.0% 100.0% Total

% of Total 82.0% 13.0% 2.0% 3.0% 100.0% Sumber : Data Primer yang diolah

Berdasarkan tabel 4.3 yang dilihat dari waktu kunjungan dalam seminggu

responden datang ke fantasia mayoritas sebanyak 1 – 2x tiap kunjungannya,

dengan rata – rata pengeluaran dalam sekali kunjungan antara Rp.5000 – Rp.

23.000. Hal ini menunjukkan bahwa konsumen yang datang ke game Fantasia

Citraland Mall Semarang adalah pengunjung yang loyal. Konsisten dengan upaya

perusahaan dalam meningkatkan kepuasan pelanggan karena pelanggan yang

loyal merupakan salah satu aset terbesar yang didapat perusahaan.

Page 10: BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran …repository.unika.ac.id/9356/5/99.30.4124 Lodowyk Dominikus Dugis BAB IV.pdfTugas dan tanggung jawab dari masing – masing jabatan

43

4.4 Tanggapan Responden Terhadap Kuesioner

Pada bagian ini akan ditinjau mengenai deskripsi tanggapan responden

terhadap variabel – variabel kuesioner yang dibagi menjadi lima variabel yaitu

variabel lokasi yang terdiri dari 2 pertanyaan dalam kuesioner, variabel harga

yang terdiri dari 3 pertanyaan dalam kuesioner, variabel fasilitas yang terdiri dari

7 pertanyaan dalam kuesioner, variabel pelayanan yang terdiri dari 6 pertanyaan

dalam kuesioner dan variabel kepuasan konsumen yang terdiri dari 4 pertanyaan

dalam kuesioner.

4.5 Analisis Data Penelitian

4.5.1. Analisis Deskriptif

Berdasarkan data kuesioner yang dilakukan pada 100 responden, maka

dapat dilihat skor rata – rata dari masing – masing item kuesioner pada variabel

lokasi terhadap kepuasan konsumen (X1) yang ditunjukkan pada tabel 4.5 berikut

ini :

Tabel 4.4

Tabel tanggapan responden terhadap lokasi

Skor Total Rata- rata Kategori

No.

Indikator - indikator Variabel Lokasi Terhadap

Kepuasan Konsumen 5 4 3 2 1 Skor Penjelasan 1 Lokasi Fantasia strategis 4 8 4 53 31 100

20 32 12 106 31 201 2.01 Setuju

2 Lokasi fantasia mudah dijangkau 2 9 3 57 29 100

10 36 9 114 29 198 1.98 Setuju Sumber : Data primer yang diolah, 2005

Page 11: BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran …repository.unika.ac.id/9356/5/99.30.4124 Lodowyk Dominikus Dugis BAB IV.pdfTugas dan tanggung jawab dari masing – masing jabatan

44

Dari tabel 4.4 dapat dijelaskan bahwa konsumen menyatakan setuju

dengan variabel lokasi terhadap kepuasan konsumen. Karena lokasi fantasia yang

terletak di pusat kota yaitu Citraland Mall Semarang.

Sedangkan rata – rata pada kuesioner variabel harga terhadap kepuasan

konsumen Game Station Fantasia Citraland Semarang (X2) yaitu pada tabel 4.5

adalah sebagai berikut :

Tabel 4.5

Tabel tanggapan responden terhadap harga

No. Indikator - indikator Variabel

Harga Terhadap Skor Total Rata- rata Kategori

Kepuasan Konsumen 5 4 3 2 1 Skor Penjelasan 1 Keterjangkauan harga 11 14 15 53 7 100

55 56 45 106 7 269 2.69 Ragu-ragu 2 Adanya bonus yang diberi- 6 11 0 46 37 100

kan dari Fantasia 30 44 0 92 37 203 2.03 Setuju

3 Pembelian koin dengan nominal tertentu akan 6 5 7 36 46 100

mendapatkan tambahan koin 30 20 21 72 46 189 1.89 Setuju Jumlah 2.20 Setuju

Sumber : Data primer yang diolah, 2005

Pada tabel 4.5 dapat dijelaskan bahwa konsumen menyatakan setuju

dengan variabel harga terhadap kepuasan konsumen yaitu sebesar 2.20. Hal ini

berarti bahwa harga yang berlaku sesuai dengan kemampuan konsumen.

Sedangkan dari rata – rata skor kuesioner pada variabel fasilitas terhadap

kepuasan konsumen pada Game Station Fantasia Semarang (X3) dapat dilihat pada

tabel 4.6 dibawah ini :

Page 12: BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran …repository.unika.ac.id/9356/5/99.30.4124 Lodowyk Dominikus Dugis BAB IV.pdfTugas dan tanggung jawab dari masing – masing jabatan

45

Tabel 4.6

Tabel tanggapan responden terhadap fasilitas

No. Indikator - indikator Variabel Skor Total Rata- rata Kategori

Fasilitas Terhadap Kepuasan 5 4 3 2 1 Skor Penjelasan Konsumen

1 Ruang bermain yang selalu 1 7 14 46 32 100 Bersih 5 28 42 92 32 199 1.99 Setuju

2 Kesejukan air conditioner (AC) 4 15 11 38 32 100 20 60 33 76 32 221 2.21 Setuju

3 Adanya kafe mini 1 5 8 49 37 100 5 20 24 98 37 184 1.84 Setuju

4 Adanya kamar kecil (WC) 4 13 4 38 41 100 20 52 12 76 41 201 2.01 Setuju

5 Selalu ada pembaharuan mesin 3 6 8 34 49 100 Sangat Permainan 15 24 24 68 49 180 1.80 Setuju

6 Jika ada mesin baru harus ada 1 10 4 50 35 100 Petugas yang membantu Pengoperasiannya 5 40 12 100 35 192 1.92 Setuju

7 Pertandingan antar pelanggan 7 10 14 46 23 100 atau pemain tiap bulan 35 40 42 92 23 232 2.32 Setuju Jumlah 2.01 Setuju

Sumber : Data primer yang diolah, 2005

Pada tabel 4.6 dapat dijelaskan bahwa konsumen menyatakan setuju

dengan variabel fasilitas terhadap kepuasan konsumen yaitu sebesar 2.01. Jadi,

konsumen merasa tertarik bermain di Game Fantasia Semarang karena adanya

fasilitas – fasilitas yang disediakan oleh pihak Game Station Fantasia Citraland

Mall Semarang.

Sedangkan pada rata – rata skor pada variabel pelayanan terhadap Game

Station Fantasia Citraland Semarang (X4) dapat dilihat di tabel 4.7 adalah sebagai

berikut:

Page 13: BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran …repository.unika.ac.id/9356/5/99.30.4124 Lodowyk Dominikus Dugis BAB IV.pdfTugas dan tanggung jawab dari masing – masing jabatan

46

Tabel 4.7

Tabel tanggapan responden terhadap pelayanan

No. Indikator - indikator Variabel Skor Total Rata- rata Kategori

Pelayanan Terhadap Kepuasan 5 4 3 2 1 Skor Penjelasan Konsumen

1 Pegawai Fantasia yang ramah 2 9 11 53 25 100 10 36 33 106 25 210 2.10 Setuju

2 Penampilan pegawai yang 4 12 21 42 21 100 Menarik 20 48 63 84 21 236 2.36 Setuju

3 Pegawai Fantasia yang cekatan 1 9 19 51 20 100 5 36 57 102 20 220 2.20 Setuju

4 Keahlian yang cukup dari 2 7 15 57 19 100 Pegawai Fantasia dalam bidangnya masing - masing 10 28 45 114 19 216 2.16 Setuju

5 Pegawai Fantasia dapat 6 2 13 54 25 100 mengoperasikan setiap permainan 30 8 39 108 25 210 2.10 Setuju

6 Jika terjadi kerusakan teknisi 2 14 6 41 37 100 mampu memberikan pelayanan sesuai dengan keinginan saya 10 56 18 82 37 203 2.03 Setuju

Sumber : Data primer yang diolah, 2005

Pada tabel 4.7 dapat dijelaskan bahwa konsumen menyatakan setuju

dengan variabel pelayanan terhadap kepuasan konsumen. Jadi, konsumen datang

bermain di Fantasia karena adanya pelayanan - pelayanan yang disediakan oleh

pihak Game Station Fantasia Citraland Mall Semarang.

Sedangkan pada rata – rata skor kuesioner pada variabel kepuasan

konsumen (Y) yang ditunjukkan pada tabel 4.8 adalah sebagai berikut :

Page 14: BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran …repository.unika.ac.id/9356/5/99.30.4124 Lodowyk Dominikus Dugis BAB IV.pdfTugas dan tanggung jawab dari masing – masing jabatan

47

Tabel 4.8

Tabel tanggapan responden terhadap kepuasan konsumen

No. Indikator - indikator Variabel Skor Total Rata- Kategori Kepuasan Konsumen 5 4 3 2 1 Skor rata Penjelasan

1 Saya merasa puas dengan lokasi 3 10 10 56 21 100 pada Game Fantasia Citraland Mall Semarang 15 40 30 112 21 218 2.18 Setuju

2 Saya merasa puas dengan harga 11 26 15 44 4 100 yang berlaku di Game Fantasia Citraland Mall Semarang 55 104 45 88 4 296 2.96 Ragu-ragu

3 Saya merasa puas dengan fasilitas 2 18 18 52 10 100 yang ada di Game Fantasia Citraland Mall Semarang 10 22 54 104 10 200 2.00 Setuju

4 Saya merasa puas dengan 5 12 19 57 7 100 pelayanan yang ada di Game Station Fantasia Citraland Mall 25 48 57 114 7 251 2.51 Setuju Semarang Jumlah 2.41 Setuju

Sumber : Data primer yang diolah, 2005

Pada tabel 4.8 dapat dijelaskan bahwa konsumen setuju dan merasa puas

dengan menyatakan setuju dengan variabel kepuasan konsumen yaitu sebesar 2.41

di Game Fantasia Citraland Mall Semarang.

Dari hasil perhitungan dengan menggunakan komputer dengan program

SPSS diperoleh hasil seperti pada tabel berikut ini :

Page 15: BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran …repository.unika.ac.id/9356/5/99.30.4124 Lodowyk Dominikus Dugis BAB IV.pdfTugas dan tanggung jawab dari masing – masing jabatan

48

Tabel 4.9

Ringkasan Hasil Analisis

Notasi β t Sig t

a0 = konstanta

X1= lokasi

X2= harga

X3= fasilitas

X4= pelayanan

4,170

0,361

0,290

-0,045

0,245

4,680

2,518

2,940

-0.611

3.310

0,000

0,013

0,004

0,542

0,001

Sumber : Data primer yang diolah, 2005

Keterangan Nilai

Multiple R

R square

F

Sig. F

0,596

0,355

13.060

0,000

Sumber : Data primer yang diolah, 2005

4.5.2. Analisis Regresi Berganda

Analisis regresi berganda digunakan untuk mengetahui seberapa besar

pengaruh antara variabel bebas (lokasi, harga, fasilitas dan pelayanan) terhadap

variabel terikat (kepuasan konsumen), persamaan regresi berganda sebagai

berikut:

Y = 4.170 + 0.361 X1 + 0.290 X2 -0.045 X3 + 0.245X4

Page 16: BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran …repository.unika.ac.id/9356/5/99.30.4124 Lodowyk Dominikus Dugis BAB IV.pdfTugas dan tanggung jawab dari masing – masing jabatan

49

Dari persamaan regresi berganda tersebut dapat dijelaskan sebagai berikut:

1. Dari persamaan regresi diatas, dapat dilihat bahwa variabel lokasi (X1)

sebesar 0,361 mempunyai tanda positif yang berarti variabel tersebut

mempunyai pengaruh positif terhadap kepuasan konsumen (Y) pada Game

Fantasia Citraland Semarang.

2. Dari persamaan regresi diatas, dapat dilihat bahwa variabel harga (X2)

sebesar 0,290 mempunyai tanda positif yang berarti variabel tersebut

mempunyai pengaruh positif terhadap kepuasan konsumen (Y) pada Game

Fantasia Citraland Semarang.

3. Dari persamaan regresi diatas, dapat dilihat bahwa variabel fasilitas (X3)

sebesar -0.045 mempunyai tanda negatif yang berarti variabel tersebut

mempunyai pengaruh negatif terhadap kepuasan konsumen (Y) pada

Game Fantasia Citraland Semarang.

4. Dari persamaan regresi diatas, dapat dilihat bahwa variabel pelayanan (X4)

sebesar 0,245 mempunyai tanda positif yang berarti variabel tersebut

mempunyai pengaruh positif terhadap kepuasan konsumen (Y) pada Game

Fantasia Citraland Semarang.

Namun hal ini perlu adanya pembuktian hipotesis seperti yang akan diuji

sebagai berikut :

4.5.3. Pengujian Hipotesis dengan Uji t

Pengujian hipotesis dengan uji t digunakan untuk pengujian secara parsial

untuk nilai X, yaitu untuk mengetahui pengaruh mnasing – masing variabel bebas

Page 17: BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran …repository.unika.ac.id/9356/5/99.30.4124 Lodowyk Dominikus Dugis BAB IV.pdfTugas dan tanggung jawab dari masing – masing jabatan

50

(lokasi, harga, fasilitas dan pelayanan) terhadap nilai variabel terikat (kepuasan

konsumen).

1. Uji pengaruh variabel lokasi terhadap kepuasan konsumen.

HO : Bj = 0, artinya tidak ada pengaruh yang signifikan dari variabel

independen ( lokasi ) terhadap variabel dependen ( kepuasan

konsumen ).

HI : Bj • 0, artinya ada pengaruh yang signifikan dari variabel independen

(lokasi) terhadap variabel dependen ( kepuasan konsumen ).

Hasil pengujian statistik diperoleh nilai t hitung untuk variabel lokasi adalah

2.518 dengan signifikansi 0.013. Nilai t tabel dengan taraf signifikansi 5 %

diperoleh 1.985. dengan demikian diperoleh t hitung (2.518) > t tabel (1.985). Jadi

dengan menggunakan taraf signifikansi 5 % untuk penelitian ini akan menolak

Ho, maka dapat disimpulkan bahwa lokasi berpengaruh signifikan terhadap

kepuasan konsumen.

Gambar 4.2 : Gambar Uji t variabel lokasi

1.985 2.518

Menolak Ho

- 2.518

Menolak Ho

Menerima Ho

Page 18: BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran …repository.unika.ac.id/9356/5/99.30.4124 Lodowyk Dominikus Dugis BAB IV.pdfTugas dan tanggung jawab dari masing – masing jabatan

51

2. Uji pengaruh variabel harga terhadap kepuasan konsumen.

HO : Bj = 0, artinya tidak ada pengaruh yang signifikan dari variabel

independen ( harga ) terhadap variabel dependen ( kepuasan

konsumen ).

HI : Bj • 0, artinya ada pengaruh yang signifikan dari variabel independen

(harga) terhadap variabel dependen ( kepuasan konsumen ).

Hasil pengujian statistik diperoleh nilai t hitung untuk variabel harga adalah 2.940

dengan signifikansi 0.004. Nilai t tabel dengan taraf signifikansi 5 % diperoleh

1.985. dengan demikian diperoleh t hitung (2.940) > t tabel (1.985). Jadi dengan

menggunakan taraf signifikansi 5 % untuk penelitian ini akan menolak Ho, maka

dapat disimpulkan bahwa harga berpengaruh signifikan terhadap kepuasan

konsumen.

Gambar 4.3 : Gambar Uji t variabel harga

3. Uji pengaruh variabel fasilitas terhadap kepuasan konsumen.

HO : Bj = 0, artinya tidak ada pengaruh yang signifikan dari variabel

independen ( fasilitas ) terhadap variabel dependen ( kepuasan

konsumen ).

1.985 2.940 - 2.940

Menerima Ho

Menolak Ho Menolak Ho

Page 19: BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran …repository.unika.ac.id/9356/5/99.30.4124 Lodowyk Dominikus Dugis BAB IV.pdfTugas dan tanggung jawab dari masing – masing jabatan

52

HI : Bj • 0, artinya ada pengaruh yang signifikan dari variabel independen

(fasilitas) terhadap variabel dependen ( kepuasan konsumen ).

Hasil pengujian statistik diperoleh nilai t hitung untuk variabel fasilitas adalah

-0.611 dengan signifikansi 0.542. Nilai t tabel dengan taraf signifikansi 5 %

diperoleh 1.985. dengan demikian diperoleh t hitung (-0.611) < t tabel (1.985).

Jadi dengan menggunakan taraf signifikansi 5 % untuk penelitian ini akan

menerima Ho, maka dapat disimpulkan bahwa fasilitas tidak berpengaruh

signifikan terhadap kepuasan konsumen.

Gambar 4.4 : Gambar Uji t variabel fasilitas

4. Uji pengaruh variabel pelayanan terhadap kepuasan konsumen.

HO : Bj = 0, artinya tidak ada pengaruh yang signifikan dari variabel

independen ( pelayanan ) terhadap variabel dependen

(kepuasan konsumen ).

HI : Bj • 0, artinya ada pengaruh yang signifikan dari variabel independen

(pelayanan) terhadap variabel dependen ( kepuasan konsumen ).

Hasil pengujian statistik diperoleh nilai t hitung untuk variabel lokasi adalah

3.310 dengan signifikansi 0.001. Nilai t tabel dengan taraf signifikansi 5 %

1.985 0.611 - 0.611

Menerima Ho

Menolak Ho Menolak Ho

Page 20: BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran …repository.unika.ac.id/9356/5/99.30.4124 Lodowyk Dominikus Dugis BAB IV.pdfTugas dan tanggung jawab dari masing – masing jabatan

53

diperoleh 1.985. dengan demikian diperoleh t hitung (3.310) > t tabel (1.985). Jadi

dengan menggunakan taraf signifikansi 5 % untuk penelitian ini akan menolak

Ho, maka dapat disimpulkan bahwa pelayanan berpengaruh signifikan terhadap

kepuasan konsumen.

Jadi dengan signifikan < 5 % maka pengaruh secara parsial dari variabel yang

bersangkutan terhadap variabel terikat adalah signifikan.

Gambar 4.5 : Gambar Uji t variabel pelayanan

4.5.4. Pengujian Hipotesis dengan Uji F

Pengujian hipotesis dengan uji F digunakan untuk menguji apakah hasil

analisis regresi berganda antara lokasi (X1), harga (X2), fasilitas (X3) dan pelayanan

(X4) secara bersama – sama dapat mempengaruhi variabel terikat yaitu kepuasan

konsumen dalam memilih jasa hiburan Game Station Fantansia Citraland Semarang.

Pengujian hipotesis dengan uji F sebagai berikut :

HO : â1 = â2 = â3 = â4 = 0, tidak ada pengaruh tingkat kepuasan konsumen

berdasarkan lokasi, harga, fasilitas, dan

pelayanan.

1.985 3.310 - 3.310

Menerima Ho

Menolak Ho Menolak Ho

Page 21: BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran …repository.unika.ac.id/9356/5/99.30.4124 Lodowyk Dominikus Dugis BAB IV.pdfTugas dan tanggung jawab dari masing – masing jabatan

54

HI : â1 ≠ â2 ≠ â3 ≠ â4 > 0, terdapat pengaruh tingkat kepuasan konsumen

berdasarkan lokasi, harga, fasilitas, dan

pelayanan.

Pengujian secara serentak yang dilakukan dengan uji F dari hasil SPSS adalah

sebagai berikut :

Tabel 4.10

Uji F ( F Test )

ANOVA Model Sum of

Squares df Mean

Square F Sig.

1 Regression 297.905 4 74.476 13.060 .000

Residual 541.735 95 5.702 Total 839.640 99

a Predictors: (Constant), X4, X1, X2, X3 b Dependent Variable: Y

Sumber : Data primer yang diolah, 2005

Pengujian secara serentak dengan hasil output SPSS menunjukkan nilai F statistik

sebesar 13.060. Sedangkan F tabel untuk taraf signifikan 5 % dengan df 1= 4

dan df 2 = n – k – 1 = 100 – 4 – 1 = 95 adalah sebesar 2.465. Diperoleh F hitung

(13.060) lebih besar dari F tabel (2.465). Dengan demikian Ho ditolak, yang

berarti ada pengaruh secara bersama – sama lokasi, harga, fasilitas, dan pelayanan

terhadap kepuasan konsumen.

Page 22: BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran …repository.unika.ac.id/9356/5/99.30.4124 Lodowyk Dominikus Dugis BAB IV.pdfTugas dan tanggung jawab dari masing – masing jabatan

55

Gambar 4.6 : Gambar Uji F

13.060 2.465

Menolak Ho

Menerima Ho

0