bab iv - analisa dan pembahasan crash program

98
BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN 4.1. URAIAN PEKERJAAN Dalam proyek pembangunan perumahan Belmont Residence Makassar, khususnya untuk 1 unit tipe 130/116, terdapat 12 (dua belas) kegiatan utama. Masing-masing bagian tersusun atas item pekerjaan yang lebih spesifik dari kegiatan utama tersebut. Adapun uraian pekerjaan tersebut seperti tersaji pada table 4.1 di bawah ini. Tabel 4.1 Uraian dan Volume Pekerjaan untuk 1 unit rumah (Sumber : Data Perusahaan) 52 NO URAIAN PEKERJAAN A PEKERJAAN PERSIAPAN 1 Pengukuran / Pemasangan Bowplank 2 Pekerjaan Pembersihan 3 Pekerjaan PLN

Upload: ade-hermawan

Post on 26-Jun-2015

283 views

Category:

Documents


14 download

TRANSCRIPT

Page 1: Bab IV - Analisa Dan Pembahasan Crash Program

BAB IV

ANALISA DAN PEMBAHASAN

4.1. URAIAN PEKERJAAN

Dalam proyek pembangunan perumahan Belmont Residence Makas-

sar, khususnya untuk 1 unit tipe 130/116, terdapat 12 (dua belas) kegiatan

utama. Masing-masing bagian tersusun atas item pekerjaan yang lebih spesi-

fik dari kegiatan utama tersebut.

Adapun uraian pekerjaan tersebut seperti tersaji pada table 4.1 di

bawah ini.

Tabel 4.1 Uraian dan Volume Pekerjaan untuk 1 unit rumah (Sumber : Data Perusahaan)

Tabel 4.1 (Lanjutan) Uraian dan Volume Pekerjaan 1 unit rumah (Sumber : Data Perusahaan)

52

NO URAIAN PEKERJAAN

A PEKERJAAN PERSIAPAN1 Pengukuran / Pemasangan Bowplank2 Pekerjaan Pembersihan

Page 2: Bab IV - Analisa Dan Pembahasan Crash Program

NO URAIAN PEKERJAAN SAT. VOLUME

C PEKERJAAN DINDING1 Pek. Dinding 1/2 batu bata Lt.01, 1:4 m2 154.572 Pek. Dinding 1/2 batu bata Lt.02, 1:4 m2 204.913 Pek. Dinding 1/2 batu bata pagar m2 34.004 Pek. Plesteran dinding m2 564.445 Pek. Plesteran dinding beton m2 85.086 Pek. Acian m2 627.477 Pek. Dinding batu alam m2 8.00

D PEKERJAAN BETON BERTULANG K-2251 m3 1.022 m3 3.283 m3 3.124 m3 3.855 m3 1.036 m3 2.457 Pek. Balok anak 15/25 m3 0.388 m3 7.269 Pek. Plat level, t=10 cm m3 0.90

10 Pek. Ringbalk 15/30 m3 2.7611 Pek. Ringbalk 15/15 m3 0.6612 Pek. Plat dak t=10 cm m3 2.5813 Pek. Tangga beton m3 1.4714 Pek. Meja dapur m3 0.2415 Pek. Kap lampu taman ls 1.00

E PEKERJAAN LANTAI1 Pek. Urugan tanah t=50cm padat m3 13.002 Pek. Urugan pasir t=10cm m3 6.503 Pek. Floor lantai 4cm m2 65.004 Pek. Lantai keramik 40x40 RK,RT,RM,RTm ex deco Gress m2 115.005 Pek. Pas. Dinding keramik 30x60 KM ex platinum m2 46.006 Pek. Pas. Dinding keramik 20/25 ex platinum m2 6.007 Pek. Lantai garace + teras unpolish 30x30 platinum m2 15.008 Pek. Lantai KM 30x30 ex platinum m2 15.009 Pek. Lantai KM 20x20 ex platinum m2 2.00

10 Pek. Lantai tangga unpolish 30x30 ex platinum m2 15.0011 Pek. Pas. Plint 15x40 ex platinum m2 102.0012 Pek. Rabat beton Carport finishing coral sikat m2 14.2513 Pek. Pas. Marmer kitchen m2 5.0014 Pek. Pas. Marmer meja westafel m2 2.00

F PEKERJAAN PLAFOND1 Pek. Plafond gypsum + rangka hollow m2 123.002 Pek. Plafond gypsum + rangka hollow (luar) m2 21.60

Pek. Sloof praktis 15/20 Ø 10-6Pek. Sloof utama 20/25 Ø 12-6Pek. Kolom praktis 15/15 Ø 10-6Pek. Kolom utama 15/35 Ø 12-6Pek. Kolom depan & gantung 20/60 Ø 12-6Pek. Balok utama 15/30 Ø 12-6

Pek. Plat lantai, t=12 cm, 12,5 cm - Ø 10

Tabel 4.1 (Lanjutan) Uraian dan Volume Pekerjaan 1 unti rumah (Sumber : Data Perusahaan)

53

Page 3: Bab IV - Analisa Dan Pembahasan Crash Program

NO URAIAN PEKERJAAN SAT VOLUME

G PEKERJAAN ATAP1 Pek. Rangka atap baja ringan ex smartruss m2 85.002 Pek. Atap genteng plat + seng plat ex classica m2 85.003 Pek. Nok genteng plat ex classica m' 28.004 Pek. Nok genteng segitiga plat ex classica bh 3.005 Pek. Nok genteng ujung plat ex classica bh 5.006 Pek. Lisplank woodplank 2x20 m2 10.50

H PEKERJAAN PLUMBING1 Pek. Instalasi air bersih ls 1.002 Pek. Pipa 2" PVC talang m' 28.003 Pek. Pipa PVC 3/4" m' 68.004 Pek. Pipa PVC 3" m' 50.005 Pek. Pas. Kran air 1/2" ex toto bh 3.006 Pek. Pas. Shower mixer panas dingin ex ec TX 4050 SB set 2.007 Pek. Pas. Head shower ex Toto set 3.008 Pek. Pas. jet washer ex Toto THX 20 NN5 set 3.009 Pek. Pas. Paper holder ex Toto TS 116 R set 3.00

10 Pek. Pas. Kran leher angsa ex Toto bh 1.0011 Pek. Pas. Closet duduk set 1.0012 Pek. Pas. Closet duduk bh 2.0013 Pek. Pas. Closet jongkok CE 7 set 1.0014 Pek. Pas. Westafel set 2.0015 Pek. Pas. Kitchen zink set 1.0016 Pek. Pas bedtup ex Toto FB 1/100-75 set 1.0017 Pek. Tangki air stainlesteel excel 1m3 set 1.0018 Pek. Pas. Floor drain toto TX 1 BN bh 4.0019 Pek. Pas. Roof dram bh 4.0020 Pek. Pas. Rel tirai shower set 1.0021 Pek. Pas. Tirai plastik shower set 1.0022 Pek. Bak kontrol bh 1.0023 Pek. Septiktank + Bak peresapan ls 1.00

I PEKERJAAN INSTALASI LISTRIK1 Pek. Instalasi listrik ex eterna m' 22.002 Pas. Stop kontak AC bh 2.003 Pas. Down light 11watt bh 16.004 Pas. Down light 18watt bh 7.005 Pas. Lampu slinder/kotak bh 2.006 Pas. Lampu taman bh 1.007 Pas. Switch antena bh 3.008 Pek. Instalasi antena m' 30.00

Tabel 4.1 (Lanjutan) Uraian dan Volume Pekerjaan 1 unit rumah (Sumber : Data Perusahaan)

54

Page 4: Bab IV - Analisa Dan Pembahasan Crash Program

NO URAIAN PEKERJAAN SAT VOLUME

10 Pas. Saklar deri bh 7.0011 Instalasi air panas pipa 1/2" m' 37.0012 Inastalasi AC m' 20.0013 Pas. Saklar tunggal bh 11.00

J PEKERAAN PINTU DAN JENDELA1 Pek. Kusen jendela J1 unit 3.002 Pek. Kusen jendela J2 unit 1.003 Pek. Kusen jendela J3 unit 1.004 Pek. Kusen jendela J4 unit 1.005 Pek. Kusen jendela J6 unit 1.006 Pek. Kusen + kaca 6mm bening hijau ventilasi unit 1.007 Pek. Kusen pintu jendela PJ1 unit 1.008 Pek. Kusen pintu P1 unit 1.009 Pek. Kusen pintu P2 unit 5.00

10 Pek. Kusen pintu P3 unit 1.0011 Pek. Kusen + daun pintu P4 12mm set 3.0012 Pek. Kusen + daun pintu P5 12mm set 1.0013 Pek. Daun jendela J1 hijau 5mm set 3.0014 Pek. Daun jendela J2 hijau 5mm set 2.0015 Pek. Daun jendela J3 hijau 5mm set 4.0016 Pek. Daun jendela J4 hijau 5mm set 1.0017 Pek. Jendela kaca mati J5 8mm m2 9.5018 Pek. Daun jendela J6 5mm set 1.0019 Pek. Daun jendela PJ1 6mm set 1.0020 Pek. Daun pintu p1 12mm set 1.0021 Pek. Daun pintu p2 12mm set 6.0022 Pek. Dun pintu kaca P3 kaca bening hijau 6mm set 2.0024 Pek. Engsel jendela 3"x2 psg 11.0025 pek. Engsel pintu 5"x3 psg 9.0026 Pek. Slindingdoor + Brecket & Stopper set 1.0027 Pek. Pas. Hendel pintu depan set 1.0028 Pek. Pas. Kunci pelor pintu depan set 1.0029 Pek. Pas. Kunci kamar set 5.0030 Pek. Pas. Grendel jendela set 8.0031 Pek. Pas. Kunci pintu sliding set 1.0032 Pek. Pas. Hak angin bh 8.0033 Pek. Roster fentilasi bh 23.00

K PEKERJAAN FINISHING1 Pek. Cat dinding exterior m2 310.082 Pek. Cat dinding interior + Dasar m2 433.843 Pek. Cat plafond metrolite m2 144.004 Pek. Cat kusen & daun pintu - jendela m2 92.005 Pek. Waterprofing sika membarane atap m2 39.206 Pek. Waterprofing ex sikatop teras balkon m2 20.60

Tabel 4.1 (Lanjutan) Uraian dan Volume Pekerjaan 1 unit rumah (Sumber : Data Perusahaan)

55

Page 5: Bab IV - Analisa Dan Pembahasan Crash Program

NO URAIAN PEKERJAAN SAT VOLUME

L PEKERJAAN FASILITAS RUMAH1 Pek. Tangga putar ls 1.002 Pek. Railing tangga besi hollow handle kayu m2 11.003 Pek. Railing balkon kaca tempered m2 3.604 Pek. Taman rumput m2 31.005 Pek. Penanaman pohon palem btg 2.006 Pek. Pas. Esxhouse fan set 2.00

4.2. PENJADWALAN PROYEK

Pada proyek pembangunan perumahan Belmont Residence Makassar,

time schedule yang digunakan adalah metode diagram batang (barchart) dan

kurva ‘S’. Proyek ini dijadwalkan selesai dalam 180 hari.

Data penjadwalan perusahaan yang diperoleh dari perusahaan

merupakan penjadwalan untuk 1 unit rumah, tetapi dalam pelaksanaannya di

lapangan, pembangunan dilakukan sekaligus untuk 3 unit rumah. Oleh

karena itu, untuk melakukan analisa percepatan waktu pelaksanaan proyek,

maka uraian pekerjaan yang ada dijadwalkan ulang dengan metode Network

planning dan Critical Path Method (CPM).

Tabel 4.2 Time schedule normal dengan menggunakan barchart untuk 1 unit rumah (Sumber :

Data Perusahaan)

56

Page 6: Bab IV - Analisa Dan Pembahasan Crash Program

NO URAIAN PEKERJAAN AG

U SEPT OKT NOV DES JAN FEB KET

4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4

A PEK. PERSIAPAN 0.4675

0.16

0.16

0.16

B PEK. PONDASI 4.9218

1.64

1.64

1.64

C PEK. DINDING 16.0299

2.29

2.29

2.29

2.29

2.29

2.29

2.29

D PEK. BETON BERTULANG 24.0316

2.40

2.40

2.40

2.40

2.40

2.40

2.40

2.40

2.40

2.40

E PEK. LANTAI 9.7669

1.63

1.63

1.63

1.63

1.63

1.63

F PEK. PLAFOND 4.5824

1.15

1.15

1.15

1.15

G PEK. ATAP 8.5748

2.14

2.14

2.14

2.14

H PEK. PLUMBING 7.0668

1.18

1.18

1.18

1.18

1.18

1.18

I PEK. INSTALASI LISTRIK 2.7071

0.90

0.90

0.90

J PEK. PINTU & JENDELA 8.1956

1.37

1.37

1.37

1.37

1.37

1.37

K PEK. FINISHING 10.7035

1.78

1.78

1.78

1.78

1.78

1.78

BOBOT (%)

4.2.1. Diagram Jaringan Kerja (Network Planning)

Data-data perencanaan yang dibutuhkan untuk menyusun net-

work planning tersaji dalam tabel 4.3 di bawah ini :

Tabel 4.3 Uraian Pekerjaan, Durasi dan Logika Saling Ketergantungan untuk 3 unit rumah (Sum-

ber : Hasil Analisa Data Perusahaan)

No Kode URAIAN PEKERJAANDURASI ( Hari )

Kegiatan Se-belum

Kegiatan sesudah

1 A.1 Pekerjaan Pembersihan 7 -

2 A.2Pengukuran dan Pemasangan Bow-plank

14 A.1

3 A.3 Pekejaan Direksi Keet 20 A.2

4 A.4 Penerangan PLN 10 A.3

5 B.1 Pekerjaan Galian Tanah 13 A.1

6 B.2 Pekerjaan Pondasi 24 B.1

7 B.3 Pekerjaan Urugan tanah 21 B.2

8 C.1 Pekerjaan Pas. Dinding Lt 1 11 D.1 , D.2 , D.7

9 C.2 Pekerjaan Pas. Dinding Lt 2 12 D.3

10 C.3 Pekerjaan Dinding Batu Bata Pagar 4 D.1

11 C.4 Pekerjaan Dinding Batu Alam 2 D.1

12 C.5 Pekerjaan Plesteran 4 C.2

57

Page 7: Bab IV - Analisa Dan Pembahasan Crash Program

13 C.6 Pekerjaan Acian 6 F , C.5

14 D.1 Pekerjaan Sloof 5 B.2

15 D.2 Pekerjaan kolom Lt 1 7 B.2

16 D.3 Pekerjaan kolom Lt 2 7 D.5 , D.6

17 D.4 Pekerjaan kolom gantung Depan 2 B.2

18 D.5 Pekerjaan Balok 2 C.1

19 D.6 Pekerjaan Plat 9 C.1

20 D.7 Pekerjaan Tangga Beton 3 B.2

21 D.8 Pekerjaan Meja Dapur 1 E.2

22 D.9 Pekerjaan kap lampu taman 1 C.3 , C.4

23 E.1Pekerjaan Urugan tanah dan pasir 60 cm

2 E.4

24 E.2 Pekerjaan floor lantai 4 cm 3 E.1

25 E.3 Pekerjaan lantai keramik Lt 1 15 E.2

26 E.4 Pekerjaan pas. Dinding keramik Lt 1 6 C.7

27 E.5 Pekerjaan pas. Keramik Tangga 2 D.7

28 E.6 Pekerjaan Rabat beton Carport 7 E.1

29 E.7 Pekerjaan Marmer Kitchen + Wastafel 1 D.8

30 E.8 Pekerjaan Lantai keramik Lt 2 15 E.3

31 F Pekerjaan Plafond + Les aluminium 24 G.1

32 G.1 Pekerjaan Rangka Atap Baja ringan 12 C.2

33 G.2 Pekerjaan atap + Nok + Lisplank 17 G.1

34 H.1 Pekerjaan Instalasi air Bersih 7 L.5

35 H.2 Pekerjaan Instalasi air kotor 7 H.1

36 H.3 Pekerjaan Closet + bak air + Westafel 7 H.1

37 H.4Pekerjaan Floor Drain + Kran Air + Shower

7 H.2

38 H.5 Pekerjaan Pas. Tirai shower 1 H.4

39 H.6 Pekerjaan Bak Kontrol 4 H.3 , H.5

40 H.7 Pekerjaan septic Tank + Peresapan 6 H.6

41 I Pekerjaan Instalasi Listrik 8 A.4

42 J.1 Pekerjaan Pas. Kusen dan Jendela Lt 1 20 C.1

43 J.2 Pekerjaan Pas. Kusen dan Jendela Lt 2 20 C.2

44 J.3Pekerjaan Pas. Hak angin + Roster ventilasi

7 J.1 , J.2

45 K.1 Pekerjaan Cat Dinding 4 J.3

46 K.2 Pekerjaan Water profing 2 H.1

47 K.3 Pekerjaan Cat Listplank 2 G.1

48 K.4 Pekerjaan cat Plafond 2 K.2

49 L.1 Pekerjaan Finishing dan pembersihan 7E.5, D9, E.3, K.3, K.4, K.1,

H.7, I

50 L.2Pekerjaan Pemasangan Pompa Air PAM

2 A.3

58

Page 8: Bab IV - Analisa Dan Pembahasan Crash Program

Dari tabel 4.3 di atas, disusun rencana diagram kerja (network

planning) dengan metode Arrow diagram. Perhitungan yang digu-

nakan yaitu perhitungan maju dan perhitungan mundur seperti yang

telah dijelaskan.

59

Page 9: Bab IV - Analisa Dan Pembahasan Crash Program

Gambar 4.1 Diagram Jaringan Kerja Normal (Sumber : Hasil Pengolahan Data)

60

Page 10: Bab IV - Analisa Dan Pembahasan Crash Program

4.2.2. Identifikasi Float dan Jalur Kritis dengan (CPM)

Tabel 4.4 Analisa CPM (Sumber : Hasil Analisa Data)

No

Kode URAIAN PEKERJAANDURASI ( Hari )

T1 T2 T3 T4EARLIST BCWS LATEST FLOAT

KETEST EFT S F LST LFT TF FF

1 A.1 Pekerjaan Pembersihan 7 0 0 7 7 0 7 0 7 0 7 0 0 KRITIS

2 A.2 Pengukuran dan Pemasangan Bowplank 14 7 7 21 119 7 21 112 126 105 119 98 0 NON KRITIS

3 A.3 Pekejaan Direksi Keet 20 21 119 41 139 21 41 140 160 119 139 98 0 NON KRITIS

4 A.4 Penerangan PLN 10 21 119 31 165 21 31 176 186 155 165 134 0 NON KRITIS

5 B.1 Pekerjaan Galian Tanah 13 7 7 20 20 7 20 14 27 7 20 0 0 KRITIS

6 B.2 Pekerjaan Pondasi 24 20 20 44 44 20 44 40 64 20 44 0 0 KRITIS

7 B.3 Pekerjaan Urugan tanah 21 44 44 65 141 44 65 164 185 120 141 76 0 NON KRITIS

8 C.1 Pekerjaan Pas. Dinding Lt 1 11 51 51 62 62 51 62 102 113 51 62 0 0 KRITIS

9 C.2 Pekerjaan Pas. Dinding Lt 2 12 78 78 90 90 78 90 156 168 78 90 0 0 KRITIS

10 C.3 Pekerjaan Dinding Batu Bata Pagar 4 49 51 147 173 49 53 218 222 169 173 120 94 NON KRITIS

11 C.4 Pekerjaan Dinding Batu Alam 2 49 51 51 173 49 51 220 222 171 173 122 0 NON KRITIS

12 C.5 Pekerjaan Plesteran 4 90 90 126 126 90 94 212 216 122 126 32 32 NON KRITIS

13 C.6 Pekerjaan Acian 6 126 126 132 132 126 132 252 258 126 132 0 0 KRITIS

14 D.1 Pekerjaan Sloof 5 44 44 49 51 44 49 90 95 46 51 2 0 NON KRITIS

15 D.2 Pekerjaan kolom Lt 1 7 44 44 51 51 44 51 88 95 44 51 0 0 KRITIS

16 D.3 Pekerjaan kolom Lt 2 7 71 71 78 78 71 78 142 149 71 78 0 0 KRITIS

17 D.4 Pekerjaan kolom gantung Depan 2 44 44 147 173 44 46 215 217 171 173 127 101 NON KRITIS

18 D.5 Pekerjaan Balok 2 62 62 64 71 62 64 131 133 69 71 7 0 NON KRITIS

19 D.6 Pekerjaan Plat 9 62 62 71 71 62 71 124 133 62 71 0 0 KRITIS

61

Page 11: Bab IV - Analisa Dan Pembahasan Crash Program

20 D.7 Pekerjaan Tangga Beton 3 44 44 47 171 44 47 212 215 168 171 124 0 NON KRITIS

21 D.8 Pekerjaan Meja Dapur 1 143 143 144 157 143 144 299 300 156 157 13 0 NON KRITIS

22 D.9 Pekerjaan kap lampu taman 1 147 173 148 173 147 148 319 320 172 173 25 0 NON KRITIS

23 E.1 Pekerjaan Urugan tanah dan pasir 60 cm 2 138 138 140 140 138 140 276 278 138 140 0 0 KRITIS

24 E.2 Pekerjaan floor lantai 4 cm 3 140 140 143 143 140 143 280 283 140 143 0 0 KRITIS

25 E.3 Pekerjaan lantai keramik Lt 1 15 158 158 173 173 158 173 316 331 158 173 0 0 KRITIS

26 E.4 Pekerjaan pas. Dinding keramik Lt 1 6 132 132 138 138 132 138 264 270 132 138 0 0 KRITIS

27 E.5 Pekerjaan pas. Keramik Tangga 2 47 171 173 173 47 49 218 220 171 173 124 124 NON KRITIS

28 E.6 Pekerjaan Rabat beton Carport 7 140 140 147 173 140 147 306 313 166 173 26 0 NON KRITIS

29 E.7 Pekerjaan Marmer Kitchen + Wastafel 1 144 157 158 158 144 145 301 302 157 158 13 13 NON KRITIS

30 E.8 Pekerjaan Lantai keramik Lt 2 15 143 143 158 158 143 158 286 301 143 158 0 0 KRITIS

31 F Pekerjaan Plafond + Les aluminium 24 102 102 126 126 102 126 204 228 102 126 0 0 KRITIS

32 G.1 Pekerjaan Rangka Atap Baja ringan 12 90 90 102 102 90 102 180 192 90 102 0 0 KRITIS

33 G.2 Pekerjaan atap + Nok + Lisplank 17 102 102 119 169 102 119 254 271 152 169 50 0 NON KRITIS

34 H.1 Pekerjaan Instalasi air Bersih 7 65 141 72 148 65 72 206 213 141 148 76 0 NON KRITIS

35 H.2 Pekerjaan Instalasi air kotor 7 72 148 79 155 72 79 220 227 148 155 76 0 NON KRITIS

36 H.3 Pekerjaan Closet + bak air + Westafel 7 72 148 87 163 72 79 228 235 156 163 84 8 NON KRITIS

37 H.4 Pekerjaan Floor Drain + Kran Air + Shower 7 79 155 87 163 79 86 235 242 156 163 77 1 NON KRITIS

38 H.5 Pekerjaan Pas. Tirai shower 1 86 162 87 163 86 87 248 249 162 163 76 0 NON KRITIS

39 H.6 Pekerjaan Bak Kontrol 4 87 163 91 167 87 91 250 254 163 167 76 0 NON KRITIS

40 H.7 Pekerjaan septic Tank + Peresapan 6 91 167 173 173 91 97 258 264 167 173 76 76 NON KRITIS

41 I Pekerjaan Instalasi Listrik 8 31 165 173 173 31 39 196 204 165 173 134 134 NON KRITIS

42 J.1 Pekerjaan Pas. Kusen dan Jendela Lt 1 20 62 62 110 162 62 82 204 224 142 162 80 28 NON KRITIS

43 J.2 Pekerjaan Pas. Kusen dan Jendela Lt 2 20 90 90 110 162 90 110 232 252 142 162 52 0 NON KRITIS

44 J.3 Pekerjaan Pas. Hak angin + Roster ventilasi 7 110 162 117 169 110 117 272 279 162 169 52 0 NON KRITIS

62

Page 12: Bab IV - Analisa Dan Pembahasan Crash Program

45 K.1 Pekerjaan Cat Dinding 4 117 169 173 173 117 121 286 290 169 173 52 52 NON KRITIS

46 K.2 Pekerjaan Water profing 2 119 169 121 171 119 121 288 290 169 171 50 0 NON KRITIS

47 K.3 Pekerjaan Cat Listplank 2 102 102 173 173 102 104 273 275 171 173 69 69 NON KRITIS

48 K.4 Pekerjaan cat Plafond 2 121 171 173 173 121 123 292 294 171 173 50 50 NON KRITIS

49 L.1 Pekerjaan Finishing dan pembersihan 7 173 173 180 180 173 180 346 353 173 180 0 0 KRITIS

50 L.2 Pekerjaan Pemasangan Pompa Air PAM 2 41 139 65 141 41 43 180 182 139 141 98 22 NON KRITIS

63

Page 13: Bab IV - Analisa Dan Pembahasan Crash Program

4.3. PEMBIAYAAN PROYEK

4.3.1. Rincian Biaya Langsung

Biaya langsung (direct cost) merupakan biaya yang langsung

berhubungan dengan pekerjaan konstruksi dilapangan. Biaya lang-

sung dapat diperoleh dengan mengalikan volume suatu pekerjaan

dengan harga satuan (unit price) pekerjaan tersebut. Yang termasuk

biaya langsung dalam proyek ini adalah :

1. Biaya Upah kerja

2. Biaya material

3. Biaya Peralatan (jika ada)

Adapun rincian biaya langsung pada proyek pembangunan pe-

rumahan Belmont residence Makassar adalah seperti yang tersaji

dalam tabel 4.5 di bawah ini.

Tabel 4.5 Rincian Biaya Langsung untuk 1 unit rumah (Sumber : Data Perusahaan)

NO URAIAN PEKERJAANHARGA

PEKERJAAN

A PEKERJAAN PERSIAPAN Rp1.537.575,74

B PEKERJAAN PONDASI Rp16.187.849,39

C PEKERJAAN DINDING Rp52.722.218,53

D PEKRJAAN BETON BERTULANG Rp79.039.781,45

E PEKRJAAN LANTAI Rp32.123.296,27

F PEKERJAAN PLAFOND Rp15.071.540,33

G PEKERJAAN ATAP Rp28.202.657,51

64

Page 14: Bab IV - Analisa Dan Pembahasan Crash Program

H PEKERJAAN PLUMBING Rp23.262.609,90

I PEKRJAAN INSTALASI LISTRIK Rp8.903.809,20

J PEKRJAAN PINTU DAN JENDELA Rp26.955.362,90

K PEKERJAAN FINISHING Rp35.203.684,41

L PEKRJAAN FASILITAS RUMAH Rp9.709.617,60

  TOTAL BIAYA LANGSUNG Rp328.920.003,23

Sedangkan rincian biaya langsung untuk 3 unit rumah pada

proyek ini adalah seperti yang tersaji dalam tabel 4.6 di bawah ini.

Tabel 4.6 Rincian Biaya Langsung untuk 3 unit rumah (Sumber : Hasil

Pengolahan Data Perusahaan)

NO URAIAN PEKERJAANHARGA PEKER-

JAANBOBOT

A PEKERJAAN PERSIAPAN Rp1,537,575.74 0.1563

B PEKERJAAN PONDASI Rp48,563,548.17 4.9369

C PEKERJAAN DINDING Rp158,166,655.59 16.0790

D PEK. BETON BERTULANG Rp237,119,344.35 24.1052

E PEKRJAAN LANTAI Rp96,369,888.81 9.7968

F PEKERJAAN PLAFOND Rp45,214,620.99 4.5965

G PEKERJAAN ATAP Rp84,607,972.53 8.6011

H PEKERJAAN PLUMBING Rp69,787,829.70 7.0945

I PEK. INSTALASI LISTRIK Rp26,711,427.60 2.7154

J PEK. PINTU DAN JENDELA Rp80,866,088.70 8.2207

65

Page 15: Bab IV - Analisa Dan Pembahasan Crash Program

K PEKERJAAN FINISHING Rp105,611,053.23 10.7363

L PEK. FASILITAS RUMAH Rp29,128,852.80 2.9612

  TOTAL BIAYA LANGSUNG Rp983,684,858.21 100.0000

4.3.2. Riancian Biaya Tak Langsung

Biaya tak langsung (indirect cost) adalah biaya yang tidak se-

cara langsung berhubungan dengan konstruksi, tetapi harus ada dan

tidak dapat dilepaskan dari proyek tersebut. Yang termasuk biaya tak

langsung adalah : biaya overhead, biaya tak terduga dan profit. Ada-

pun rincian biaya tak langsung dapat dilihat dalam tabel 4..

a) Biaya Overhead

Yang termasuk biaya overhead adalah biaya gaji staf

proyek dan biaya fasilitas lapangan. Rincian biaya overhead

disajikan dalam tabel 4.7 dibawah ini.

Tabel 4.7 Rincian Biaya Overhead untuk 3 unit rumah (Sumber : Hasil Pengolahan Data)

NO

JENIS BIAYA JUMLAHGAJI

PERHARIJUMLAH

1. Biaya Gaji Staf

  a. Penanggung Jawab Proyek 1 orang Rp200.000,00 Rp200.000,00

  b. Site Manager 1 orang Rp125.000,00 Rp125.000,00

  c. Supervisi 3 orang Rp75.500,00 Rp226.500,00

  d. Logistik 3 orang Rp40.500,00 Rp121.500,00

  e. Pelaksana 2 orang Rp40.500,00 Rp81.000,00

  f. Administrasi 2 orang Rp40.500,00 Rp81.000,00

  TOTAL BIAYA GAJI STAF PERHARI Rp835.000,00

66

Page 16: Bab IV - Analisa Dan Pembahasan Crash Program

2.Biaya fasilitas perhari (telepon, listrik, air, akomodasi dan biaya rapat lapangan)

Rp700.000,00

TOTAL BIAYA OVERHEAD PERHARI Rp1.535.000,00

b) Profit

Berdasarkan surat perjanjian pemborongan (kontrak),

profit untuk kontraktor besarnya adalah 10% dari Direct Cost

(Biaya Langsuung). Perhitungan besarnya profit adalah :

Total Biaya Langsung = Rp983.684.858,21

Profi

(10% dari Total Biaya Langsung) = Rp98.368.485,82

c) Biaya Tak Terduga

Berdasarkan surat perjanjian pemborongan (kontrak),

biaya tak terduga besarnya adalah 10% dari Real Cost.

Besarnya Real Cost adalah Total Biaya Langsung ditambah

profit yang besarnya 10% dari Total Biaya Langsung.

Perhitungan besarnya biaya tak terduga adalah :

Total Biaya Langsung = Rp983.684.858,21

Profi (10% dari Total Biaya

Langsung) = Rp98.368.485,82

Real Cost = Rp1.082.053.344,03

Biaya Tak Terduga (10% dari Real = Rp108.205.334,40

67

Page 17: Bab IV - Analisa Dan Pembahasan Crash Program

Cost)

Biaya Tak Terduga Perhari = Rp601.140,75

d) Pajak Pertambahan Nilai (PPN)

Berdasarkan surat perjanjian pemborongan (kontrak), Pa-

jak Pertambahan Nilai sebesar 10% dari Real Cost ditanggung

oleh kontraktor.

Real Cost =

Rp1.082.053.344,0

3

Pajak Pertambahan Nilai (10% dari Real Cost) = Rp108.205.334,40

Keseluruhan rincian biaya tak langsung dalam proyek ini

disajikan dalam tabel 4.8 di bawah ini.

Tabel 4.8 Rincian Biaya Tak Langsung (Sumber : Hasil Pengolahan Data)

N

O JENIS BIAYA BIAYA PERHARI JUMLAH

1. Biaya Overhead Rp1.535.000,00 Rp276.300.000,00

2. Profit - Rp98.368.485,82

3. Biaya Takterduga Rp601.140,75 Rp108.205.334,40

4. PPN - Rp108.205.334,40

TOTAL BIAYA TAK LANGSUNG Rp591.079.154,63

68

Page 18: Bab IV - Analisa Dan Pembahasan Crash Program

Sedangkan staf proyek yang langsung terlibat dalam kerja

lembur di lokasi proyek adalah pelaksana dan logistik, dan untuk

selanjutnya dilaporkan ke site manager. Rincian biaya lembur yang

harus dikeluarkan untuk staf di lapangan adalah sebagai berikut :

Total Gaji Perhari untuk Pelaksana, Logistik & Supervisi

= Rp429.000,00      

Total Gaji Perjam untuk Pelaksana, Logistik & Supervisi

= Rp429.000,00 = Rp53.625,00  8  

Total Gaji Lembur perhari (4 jam) untuk Pelaksana Logistik

= Rp53.625,00 x 1,5 + 3 x 2 Rp53.625,00

= Rp402.187,50

4.3.3. Biaya Total Proyek

Rincian biaya total proyek kondisi normal (sebelum diadakan

crash program) dapat dilihat pada tabel 4.9 di bawah ini.

Tabel 4.9 Rincian Biaya Total (Sumber : Hasil Pengolahan Data)

NO JENIS BIAYA JUMLAH

1. Biaya Langsung Rp983.684.858,21

2. Biaya Tak Langsung Rp591.079.154,63

TOTAL BIAYA Rp1.574.764.012,84

69

Page 19: Bab IV - Analisa Dan Pembahasan Crash Program

4.4. PERHITUNGAN CRASH PROGRAM

4.4.1. Crash Duration

Untuk mempercepat waktu penyelesaian proyek, maka di-

adakan percepatan durasi kegiatan pada jalur-jalur kritis. Dalam

mengadakan percepatan proyek, paling tidak ada beberapa cara,

yaitu (Wulfram 2004:56) :

1. Dengan mengadakan shift pekerjaan

2. Menambah waktu kerja dengan tenaga kerja yang tersedia

(kerja lembur)

3. Dengan menggunakan alat bantu yang lebih produktif

4. Menambah jumlah tenaga kerja sesuai dengan kebutuhan

5. Menggunakan material yang dapat lebih cepat pemasangannya

6. Menggunakan metode konstruksi lain yang lebih cepat

Pada penelitian ini, percepatan penyelesaian proyek adalah

dengan menggunakan penambahan jam kerja / lembur. Rencana

kerja yang akan dilakukan dalam mempercepat durasi sebuah peker-

jaan dengan metode lembur adalah sebagai berikut :

1. Aktifitas normal memakai 8 jam kerja dan 1 jam istirahat

(08.00 – 17.00), sedangkan kerja lembur dilakukan setelah

waktu kerja normal selama 4 jam perhari (18.30 – 22.30).

70

Page 20: Bab IV - Analisa Dan Pembahasan Crash Program

2. Harga upah pekerja untuk kerja lembur diperhitungkan 1,5 kali

upah sejam pada waktu kerja normal, dan untuk jam berikut-

nya sebesar 2 kali upah sejam waktu normal.

3. Produktifitas untuk kerja lembur diperhitungkan sebesar 60%

dari produktifitas normal. Penurunan produktifitas ini dise-

babkan karena factor kelelahan, keterbatasan pandangan pada

malam hari dan kondisi cuaca yang lebih dingin (Soeharto,

1997).

Pada perhitungan percepatan waktu kegiatan, akan dicari

waktu dipersingkat pada masing-masing kegiatan. Perhitungan di-

lakukan sebagai berikut:

a) Menentukan volume/bobot pekerjaan dan durasi normal

Tabel 4.10 Rincian Volume/Bobot Pekerjaan dan Durasi Normal (Sumber : Data Perusahaan)

No Kode URAIAN PEKERJAAN VOL SAT HARGABOBO

T

DURAS

I ( Hari )

1 A.1 Pekerjaan Pembersihan 1,00 LS Rp271.476,53 0,0825 7

2 A.2Pengukuran dan Pemasangan

Bowplank 138,00 M' Rp623.258,60 0,1895 14

3 A.3 Pekejaan Direksi Keet 1,00 LS Rp395.594,22 0,1203 20

4 A.4 Penerangan PLN 1,00 LS Rp247.246,39 0,0752 10

5 B.1 Pekerjaan Galian Tanah 160,62 M3 Rp2.541.613,95 0,2576 13

6 B.2 Pekerjaan Pondasi122,61 M3

Rp45.593.276,1

6 4,6205 24

7 B.3 Pekerjaan Urugan tanah 59,22 M3 Rp428.658,06 0,0434 21

71

Page 21: Bab IV - Analisa Dan Pembahasan Crash Program

8 C.1 Pekerjaan Pas. Dinding Lt 1463,71 M2

Rp34.165.883,8

5 3,4624 11

9 C.2 Pekerjaan Pas. Dinding Lt 2614,73 M2

Rp45.292.949,8

5 4,5901 12

10 C.3 Pek. Dinding Batu Bata Pagar 102,00 M2 Rp7.515.300,84 0,7616 4

11 C.4 Pekerjaan Dinding Batu Alam 24,00 M2 Rp4.557.245,28 0,4618 2

12 C.5 Pekerjaan Plesteran1894,5

6 M2

Rp39.815.959,2

9 4,0350 4

13 C.6 Pekerjaan Acian2174,4

0 M2

Rp26.819.316,4

8 2,7179 6

14 D.1 Pekerjaan Sloof12,90 M3

Rp32.939.964,0

6 3,3382 5

15 D.2 Pekerjaan kolom Lt 110,46 M3

Rp28.445.714,0

6 2,8827 7

16 D.3 Pekerjaan kolom Lt 210,46 M3

Rp28.445.714,0

6 2,8827 7

17 D.4Pekerjaan kolom gantung

Depan 3,09 M3 Rp7.968.125,43 0,8075 2

18 D.5 Pekerjaan Balok18,75 M3

Rp51.739.648,2

9 5,2434 2

19 D.6 Pekerjaan Plat44,82 M3

Rp74.779.358,0

4 7,5783 9

20 D.7 Pekerjaan Tangga Beton 4,41 M3 Rp9.748.333,17 0,9879 3

21 D.8 Pekerjaan Meja Dapur 0,72 M3 Rp1.559.567,25 0,1580 1

22 D.9 Pekerjaan kap lampu taman 1,00 LS Rp1.492.920,00 0,1513 1

72

Page 22: Bab IV - Analisa Dan Pembahasan Crash Program

23 E.1Pek. Urugan tanah dan pasir 60

cm 58,50 M3 Rp3.609.511,83 0,3658 2

24 E.2 Pekerjaan floor lantai 4 cm 195,00 M2 Rp4.716.913,50 0,4780 3

25 E.3 Pekerjaan lantai keramik Lt 1373,50 M2

Rp22.702.946,1

0 2,3008 15

26 E.4 Pek. pas. Dinding keramik Lt 1156,00 M2

Rp15.936.425,1

6 1,6150 6

27 E.5Pekerjaan pas. Keramik

Tangga 45,00 M2 Rp3.730.523,85 0,3781 2

28 E.6 Pekerjaan Rabat beton Carport 42,75 M2 Rp9.670.055,13 0,9800 7

29 E.7Pek. Marmer Kitchen +

Wastafel 21,00 M2

Rp13.300.567,1

4 1,3479 1

30 E.8 Pekerjaan Lantai keramik Lt 2373,50 M2

Rp22.702.946,1

0 2,3008 15

31 F Pek. Plafond + Les aluminium895,80 M2

Rp45.214.620,9

9 4,5821 24

32 G.1 Peke. Rangka Atap Baja ringan255,00 M2

Rp50.438.263,0

5 5,1115 12

33 G.2 Pek. atap + Nok + Lisplank370,50 M2

Rp34.169.709,4

8 3,4628 17

34 H.1 Pekerjaan Instalasi air Bersih 1,00 LS Rp5.993.913,24 0,6074 7

35 H.2 Pekerjaan Instalasi air kotor438,00 M'

Rp10.453.213,7

4 1,0593 7

36 H.3 Pek. Closet + bak air + 1,00 LS Rp26.916.004,7 2,7277 7

73

Page 23: Bab IV - Analisa Dan Pembahasan Crash Program

Westafel 4

37 H.4Pek. Floor Drain + Kran Air +

Shower 1,00 LS

Rp20.059.426,6

2 2,0329 7

38 H.5 Pekerjaan Pas. Tirai shower 1,00 LS Rp637.884,33 0,0646 1

39 H.6 Pekerjaan Bak Kontrol 1,00 BH Rp298.584,15 0,0303 4

40 H.7 Pek. septic Tank + Peresapan 1,00 LS Rp5.428.802,88 0,5502 6

41 I Pekerjaan Instalasi Listrik1,00 LS

Rp26.711.427,6

0 2,7070 8

42 J.1Pek. Pas. Kusen dan Jendela Lt

1 1,00 LS

Rp35.317.032,0

4 3,5791 20

43 J.2Pek. Pas. Kusen dan Jendela Lt

2 1,00 LS

Rp41.738.310,5

9 4,2298 20

44 J.3Pek. Pas. Hak angin + Roster

ventilasi 1,00 LS Rp3.810.746,07 0,3862 7

45 K.1 Pekerjaan Cat Dinding2507,7

6 M2

Rp85.775.472,5

7 8,6926 4

46 K.2 Pekerjaan Water profing179,40 M2

Rp11.784.356,3

7 1,1942 2

47 K.3 Pekerjaan Cat Listplank 37,80 M2 Rp896.932,77 0,0909 2

48 K.4 Pekerjaan cat Plafond 432,00 M2 Rp7.154.291,52 0,7250 2

49 L.1Pek. Finishing dan

pembersihan 1,00 LS

Rp27.093.051,7

2 2,7457 7

50 L.2Pek. Pemasangan Pompa Air

PAM 1,00 BH Rp2.035.801,08 0,2063 2

74

Page 24: Bab IV - Analisa Dan Pembahasan Crash Program

b) Menghitung produktivitas harian

Produktifitas Harian =Volume PekerjaanDurasi Kegiatan

1. Produktifitas Harian Untuk Item Pekerjaan Galian Tanah

(B.1) :

Produktifitas Harian (B.1) = 160,62 = 12,3554 m3/hari13

2. Produktifitas Harian Untuk Item Pekerjaan Pondasi (B.2) :

Produktifitas Harian (B.2) =122,61

=5,108

8m3/hari

24

3. Produktifitas Harian untuk pekerjaan kritis lainnya

disajikan dalam tabel 4.11.

Tabel 4.11 Produktifitas Harian Normal (Sumber :Hasil analisa Data)

N

oKode URAIAN PEKERJAAN VOL SAT BOBOT

DURASI

( Hari )

PROD.

HARIANSAT

1 A.1 Pekerjaan Pembersihan 1,00 LS 0,1699 7 0,0243 -

2 B.1 Pekerjaan Galian Tanah 160,62 M3 0,5303 13 12,3554 m3/hari

3 B.2 Pekerjaan Pondasi 122,61 M3 9,5122 24 5,1088 m3/hari

4 C.1 Pek. Pas. Dinding Lt 1 463,71 M2 7,1281 11 42,1555 m2/hari

5 C.2 Pek. Pas. Dinding Lt 2 614,73 M2 9,4496 12 51,2275 m2/hari

6 C.6 Pekerjaan Acian

2174,4

0 M2 5,5954 6 362,4000 m2/hari

7 D.2 Pekerjaan kolom Lt 1 10,46 M3 5,9347 7 1,4936 m3/hari

75

Page 25: Bab IV - Analisa Dan Pembahasan Crash Program

8 D.3 Pekerjaan kolom Lt 2 10,46 M3 5,9347 7 1,4936 m3/hari

9 D.6 Pekerjaan Plat 44,82 M3 15,6014 9 4,9800 m3/hari

10 E.1

Pek. Urugan tanah dan

pasir 60 cm 58,50 M3 0,7531 2 29,2500 m3/hari

11 E.2 Pekerjaan floor lantai 4 cm 195,00 M2 0,9841 3 65,0000 m2/hari

12 E.3 Pek. lantai keramik Lt 1 373,50 M2 4,7366 15 24,9000 m2/hari

13 E.4

Pek. pas. Dinding keramik

Lt 1 156,00 M2 3,3248 6 26,0000 m2/hari

14 E.8 Pek. Lantai keramik Lt 2 373,50 M2 4,7366 15 24,9000 m2/hari

15 F

Pek. Plafond + Les

aluminium 895,80 M2 9,4332 24 37,3250 m2/hari

16 G.1

Pek. Rangka Atap Baja

ringan 255,00 M2 10,5230 12 21,2500 m2/hari

17 L.1

Pek. Finishing dan

pembersihan 1,00 LS 5,6525 7 0,8075 -

c) Menghitung produktivitas perjam

Produktifitas Perjam =Prod. Harian

8 jam

1. Produktivitas Perjam Untuk Item Pekerjaan Galian Tanah

(B.1) :

Produktifitas Perjam (B.1) =12,3554

= 1,5444 m3/jam8

2. Produktifitas Perjam Untuk Item Pekerjaan Pondasi (B.2) :

76

Page 26: Bab IV - Analisa Dan Pembahasan Crash Program

Produktifitas Harian (B.2) =5,1088

= 0,6386 m3/jam8

3. Produktivitas Perjam untuk pekerjaan kritis lainnya

disajikan dalam tabel 4.12.

Tabel 4.12 Produktifitas Perjam Normal (Sumber :Hasil analisa Data)

No Kode URAIAN PEKERJAANDURASI

( Hari )

PROD.

HARIANSAT

PROD.

PERJAMSAT

1 A.1 Pekerjaan Pembersihan 7 0,0243 - 0,0030 -

2 B.1 Pekerjaan Galian Tanah 13 12,3554 m3/hari 1,5444 m3/jam

3 B.2 Pekerjaan Pondasi 24 5,1088 m3/hari 0,6386 m3/jam

4 C.1 Pekerjaan Pas. Dinding Lt 1 11 42,1555 m2/hari 5,2694 m2/jam

5 C.2 Pekerjaan Pas. Dinding Lt 2 12 51,2275 m2/hari 6,4034 m2/jam

6 C.6 Pekerjaan Acian 6 362,4000 m2/hari 45,3000 m2/jam

7 D.2 Pekerjaan kolom Lt 1 7 1,4936 m3/hari 0,1867 m3/jam

8 D.3 Pekerjaan kolom Lt 2 7 1,4936 m3/hari 0,1867 m3/jam

9 D.6 Pekerjaan Plat 9 4,9800 m3/hari 0,6225 m3/jam

10 E.1 Pek. Urugan tanah dan pasir 60 cm 2 29,2500 m3/hari 3,6563 m3/jam

11 E.2 Pekerjaan floor lantai 4 cm 3 65,0000 m2/hari 8,1250 m2/jam

12 E.3 Pekerjaan lantai keramik Lt 1 15 24,9000 m2/hari 3,1125 m2/jam

13 E.4 Pekerjaan pas. Dinding keramik Lt 1 6 26,0000 m2/hari 3,2500 m2/jam

14 E.8 Pekerjaan Lantai keramik Lt 2 15 24,9000 m2/hari 3,1125 m2/jam

15 F Pekerjaan Plafond + Les aluminium 24 37,3250 m2/hari 4,6656 m2/jam

16 G.1 Pekerjaan Rangka Atap Baja ringan 12 21,2500 m2/hari 2,6563 m2/jam

17 L.1 Pek. Finishing dan pembersihan 7 0,8075 - 0,1009 -

77

Page 27: Bab IV - Analisa Dan Pembahasan Crash Program

d) Menghitung produktivitas kerja harian sesudah crash

Produktivitas kerja harian yang terjadi setelah diadakan

crash program pada setiap kegiatan dengan anggapan bekerja

8 jam dalam sehari ditambah kerja lembur. Pada kerja lembur,

semua pekerja mengikuti kerja lembur dan tidak ada penamba-

han tenaga kerja baik pada waktu kerja normal maupun pada

waktu kerja lembur.

Produktivitas Harian sedudah Crash

= (8 Jam x Prod. Tiap Jam) + (4 jam x 0,6 x Prod. Tiap Jam)

1. Produktivitas Harian sesudah Crash Untuk Item

Pekerjaan Galian Tanah (B.1) :

Prod. Harian sesudah Crash untuk Item Pekerjaan Galian

Tanah (B.1)

= (8 x 1,5444) + (4 x 0,6 x 1,5444)

= 16,0620 m3/hari

2. Produktivitas Harian sesudah Crash Untuk Item

Pekerjaan Pondasi (B.2) :

Prod. Harian sesudah Crash untuk Item Pekerjaan Pondasi (B.2)

= (8 x 0,6386 + (4 x 0,6 x 0,6386)

78

Page 28: Bab IV - Analisa Dan Pembahasan Crash Program

)

= 6,6414 m3/hari

3. Produktivitas Harian sesudah Crash Untuk pekerjaan

kritis lainnya disajikan dalam tabel 4.10

Tabel 4.13 Produktifitas Harian Sesudah Crash (Sumber :Hasil analisa Data)

No Kode URAIAN PEKERJAANPROD.

PERJAMSAT

PROD. HARIAN

SESUDAH CRASH

SAT

1 A.1 Pekerjaan Pembersihan 0,0030 - 0,0316 -

2 B.1 Pekerjaan Galian Tanah 1,5444 m3/jam 16,0620 m3/hari

3 B.2 Pekerjaan Pondasi 0,6386 m3/jam 6,6414 m3/hari

4 C.1 Pekerjaan Pas. Dinding Lt 1 5,2694 m2/jam 54,8021 m2/hari

5 C.2 Pekerjaan Pas. Dinding Lt 2 6,4034 m2/jam 66,5958 m2/hari

6 C.6 Pekerjaan Acian 45,3000 m2/jam 471,1200 m2/hari

7 D.2 Pekerjaan kolom Lt 1 0,1867 m3/jam 1,9416 m3/hari

8 D.3 Pekerjaan kolom Lt 2 0,1867 m3/jam 1,9416 m3/hari

9 D.6 Pekerjaan Plat 0,6225 m3/jam 6,4740 m3/hari

10 E.1

Pek. Urugan tanah + pasir 60

cm 3,6563 m3/jam 38,0250 m3/hari

11 E.2 Pekerjaan floor lantai 4 cm 8,1250 m2/jam 84,5000 m2/hari

12 E.3 Pekerjaan lantai keramik Lt 1 3,1125 m2/jam 32,3700 m2/hari

79

Page 29: Bab IV - Analisa Dan Pembahasan Crash Program

13 E.4 Pek. pas. Dinding keramik Lt 1 3,2500 m2/jam 33,8000 m2/hari

14 E.8 Pekerjaan Lantai keramik Lt 2 3,1125 m2/jam 32,3700 m2/hari

15 F Pek. Plafond + Les aluminium 4,6656 m2/jam 48,5225 m2/hari

16 G.1 Pek. Rangka Atap Baja ringan 2,6563 m2/jam 27,6250 m2/hari

17 L.1 Pek. Finishing + pembersihan 0,1009 - 1,0497 -

e) Menghitung durasi kegiatan setelah diadakan crash program

(Crash Duration)

Crash Duration = VolumeProd. Harian sesudah Crash

1. Durasi kegiatan setelah diadakan Crash Program Untuk

Item Pekerjaan Galian Tanah (B.1) :

Crash Duration (B.1) = 160,62 = 10 hari16,0620

2. Durasi kegiatan setelah diadakan Crash Program Untuk

Item Pekerjaan Pondasi (B.2) :

Crash Duration (B.2) =

122,61

= 18 hari6,641

4

80

Page 30: Bab IV - Analisa Dan Pembahasan Crash Program

3. Durasi kegiatan setelah diadakan Crash Program Untuk

pekerjaan kritis lainnya disajikan dalam tabel 4.14.

Beberapa kegiatan kritis yang tidak memungkinkan

untuk diadakan crash seperti Pekerjaan Pembersihan

(A.1), Pekerjaan Urugan Tanah dan Pasir 60 cm (E.1)

dan Pekerjaan Finishing dan Pembersihan (L.1).

Tabel 4.14 Durasi Kegiatan setelah diadakan Crash Program (Sumber :Hasil analisa Data)

No Kode URAIAN PEKERJAAN VOLUMEPROD. HARIAN

SESUDAH CRASH

CRASH DURATION

1 B.1 Pekerjaan Galian Tanah 160,62 M3 16,0620 m3/hari 10 hari

2 B.2 Pekerjaan Pondasi 122,61 M3 6,6414 m3/hari 18 hari

3 C.1 Pekerjaan Pas. Dinding Lt 1 463,71 M2 54,8021 m2/hari 8 hari

4 C.2 Pekerjaan Pas. Dinding Lt 2 614,73 M2 66,5958 m2/hari 9 hari

5 C.6 Pekerjaan Acian

2174,4

0 M2 471,1200 m2/hari 5 hari

6 D.2 Pekerjaan kolom Lt 1 10,46 M3 1,9416 m3/hari 5 hari

7 D.3 Pekerjaan kolom Lt 2 10,46 M3 1,9416 m3/hari 5 hari

8 D.6 Pekerjaan Plat 44,82 M3 6,4740 m3/hari 7 hari

9 E.2 Pekerjaan floor lantai 4 cm 195,00 M2 84,5000 m2/hari 2 hari

10 E.3 Pekerjaan lantai keramik Lt 1 373,50 M2 32,3700 m2/hari 12 hari

81

Page 31: Bab IV - Analisa Dan Pembahasan Crash Program

11 E.4 Pek. pas. Dinding keramik Lt 1 156,00 M2 33,8000 m2/hari 5 hari

12 E.8 Pekerjaan Lantai keramik Lt 2 373,50 M2 32,3700 m2/hari 12 hari

13 F Peke. Plafond + Les aluminium 895,80 M2 48,5225 m2/hari 18 hari

14 G.1 Pek. Rangka Atap Baja ringan 255,00 M2 27,6250 m2/hari 9 hari

4.4.2. Crash Cost Pekerja

Crash cost pekerja adalah besarnya biaya/upah pekerja yang

diperlukan untuk menyelesaikan kegiatan dengan kurun waktu diper-

cepat (crash duration), dalam penelitian ini percepatan durasi di-

lakukan dengan metode lembur.

Rencana kerja dari perhitungan crash cost pekerja ini sama

dengan rencana kerja pada perhitungan crash duration pekerjaan

dengan metode penerapan jam lembur seperti yang telah dijelaskan

sebelumnya. Upah pekerja dilapangan yang diterima sebesar upah

pekerja dari daftar analisa dikurangi 10%, dan ini diketahui dari

wawancara langsung dengan para mandor.

Adapun perhitungan crash cost pekerja diuraikan sebagai

berikut.

a) Menentukan Harga Satuan Upah Pekerja

Adapun data harga satuan upah pekerja seperti diuraikan

pada tabel 4.15 berikut.

Tabel 4.15 Harga satuan Upah Pekerja Normal (Sumber :Data Perusahaan)

82

Page 32: Bab IV - Analisa Dan Pembahasan Crash Program

No. Tenaga Kerja Satuan Upah

1 Pekerja org/hr Rp 27.000,00

2 Tukang Batu org/hr Rp 40.000,00

3 Tukang Kayu org/hr Rp 40.000,00

4 Tukang Besi org/hr Rp 40.000,00

5 Tukang Cat org/hr Rp 40.000,00

6 Tukang Listrik org/hr Rp 40.000,00

7 Tukang Pipa org/hr Rp 40.000,00

8 Kepala Tukang Batu org/hr Rp 45.000,00

9 Kepala Tukang Kayu org/hr Rp 45.000,00

10 Kepala Tukang Besi org/hr Rp 45.000,00

11 Kepala Tukang Cat org/hr Rp 45.000,00

12 Kepala Tukang Listrik org/hr Rp 45.000,00

13 Kepala Tukang Pipa org/hr Rp 45.000,00

14 Mandor org/hr Rp 45.000,00

b) Menghitung Upah Kerja Perhari Normal

Upah Kerja Perhari Normal = Produkrifitas Harian

x Harga Satuan Upah Kerja

1. Upah Kerja Perhari Normal Untuk Pekerjaan Galian

Tanah (B.1) :

Kebutuhan Pekerja sat harga dasar Harga Satuan

0,400 Pekerja (hr) Rp27.000,00 = Rp10.800,00

83

Page 33: Bab IV - Analisa Dan Pembahasan Crash Program

0,040 Mandor (hr) Rp45.000,00 = Rp1.800,00

Harga Satuan Upah Kerja = Rp12.600,00

Upah Kerja Perhari Normal = Prod. Harian x Harga Satuan Upah Kerja

= 12,35538462 x Rp12.600,00

= Rp155.677,85

2. Upah Kerja Perhari Normal untuk Pekerjaan Pondasi

(B.2):

Kebutuhan Pekerja sat harga dasar Harga Satuan

3,080 Pekerja(oh

)Rp27.000,00 = Rp83.160,00

0,174 Mandor(oh

)Rp45.000,00 = Rp7.830,00

0,099 Kepala Tukang(oh

)Rp45.000,00 = Rp4.455,00

0,990 Tukang Batu(oh

)Rp40.000,00 = Rp39.600,00

Harga Satuan Upah Kerja = Rp135.045,00

Upah Kerja Perhari Normal = Prod. Harian x Harga Satuan Upah Kerja

= 5,10875 x Rp135.045,00

= Rp689.911,14

3. Upah Kerja Perhari Normal untuk Pekerjaan Pas. Dinding

Lt. 1 (C.1) :

Kebutuhan Pekerja sat harga dasar   Harga Satuan

0,32

0 Pekerja (oh) Rp27.000,00 = Rp8.640,00

0,01

5 Mandor (oh) Rp45.000,00 = Rp675,00

0,01

0 Kepala Tukang (oh) Rp45.000,00 = Rp450,00

0,10 Tukang Batu (oh) Rp40.000,00 = Rp4.000,00

84

Page 34: Bab IV - Analisa Dan Pembahasan Crash Program

0

Harga Satuan Upah Kerja = Rp13.765,00

Upah Kerja Perhari Normal = Prod. Harian x Harga Satuan Upah Kerja

= 42,15545455 x Rp13.765,00

= Rp580.269,83

4. Upah Kerja Perhari Normal untuk Pekerjaan Pas. Dinding

Lt.2 (C.2) :

Untuk Pekerjaan Pas. Dinding Lt.2, digunakan analisa

yang sama dengan Pek. Pas. Dinding Lt.1.

Upah Kerja Perhari Normal = Prod. Harian x Harga Satuan Upah Kerja

= 51,2275 x Rp13.765,00

= Rp705.146,54

5. Upah Kerja Perhari Normal untuk Pekerjaan Acian (C.6) :

Kebutuhan Pekerja sat harga dasar   Harga Satuan

0,007

0 Tukang Cat

(oh

) Rp40.000,00 = Rp280,00

0,039

0 Pekerja

(oh

) Rp27.000,00 = Rp1.053,00

0,000

7 Kepala Tukang

(oh

) Rp45.000,00 = Rp31,50

Harga Satuan Upah Kerja = Rp1.364,50

Upah Kerja Perhari Normal = Prod. Harian x Harga Satuan Upah Kerja

= 362,4 x Rp1.364,50

= Rp494.494,80

6. Upah Kerja Perhari Normal untuk Pekerjaan Kolom Lt.1

(D.2) :

Kebutuhan Pekerja sat harga dasar   Harga Satuan

85

Page 35: Bab IV - Analisa Dan Pembahasan Crash Program

0,5100 Kepala Tukang (oh)

Rp45.000,0

0 = Rp22.950,00

0,4000 Tukang Kayu (oh)

Rp40.000,0

0 = Rp16.000,00

3,0000 Tukang Besi (oh)

Rp40.000,0

0 = Rp120.000,00

3,0500 Pekerja (oh)

Rp27.000,0

0 = Rp82.350,00

0,0050 Mandor (oh)

Rp45.000,0

0 = Rp225,00

0,3550 Tukang Bongkar (oh)

Rp27.000,0

0 = Rp9.585,00

Harga Satuan Upah Kerja = Rp251.110,00

Upah Kerja Perhari Normal = Prod. Harian x Harga Satuan Upah Kerja

= 1,493571429 x Rp251.110,00

= Rp375.050,72

7. Upah Kerja Perhari Normal untuk Pekerjaan Kolom Lt.2

(D.3) :

Kebutuhan Pekerja sat harga dasar   Harga Satuan

0,5120 Kepala Tukang (oh)

Rp45.000,0

0 = Rp23.040,00

0,4170 Tukang Kayu (oh)

Rp40.000,0

0 = Rp16.680,00

3,0000 Tukang Besi (oh)

Rp40.000,0

0 = Rp120.000,00

3,3000 Pekerja (oh)

Rp27.000,0

0 = Rp89.100,00

0,0180 Mandor (oh)

Rp45.000,0

0 = Rp810,00

0,3550 Tukang Bongkar (oh)

Rp27.000,0

0 = Rp9.585,00

Harga Satuan Upah Kerja = Rp259.215,00

Upah Kerja Perhari Normal = Prod. Harian x Harga Satuan Upah Kerja

86

Page 36: Bab IV - Analisa Dan Pembahasan Crash Program

= 1,493571429 x Rp259.215,00

= Rp387.156,12

8. Upah Kerja Perhari Normal untuk Pekerjaan Plat (D.6) :

Kebutuhan Pekerja sat harga dasar   Harga Satuan

0,534

0 Kepala Tukang

(oh

) Rp45.000,00 = Rp24.030,00

0,792

0 Tukang Kayu

(oh

) Rp40.000,00 = Rp31.680,00

3,000

0 Tukang Besi

(oh

) Rp40.000,00 =

Rp120.000,0

0

3,660

0 Pekerja

(oh

) Rp27.000,00 = Rp98.820,00

0,032

0 Mandor

(oh

) Rp45.000,00 = Rp1.440,00

0,855

0 Tukang Bongkar

(oh

) Rp27.000,00 = Rp23.085,00

Harga Satuan Upah Kerja =

Rp299.055,0

0

Upah Kerja Perhari Normal = Prod. Harian x Harga Satuan Upah Kerja

= 4,980 x Rp299.055,00

= Rp1.489.293,90

9. Upah Kerja Perhari Normal untuk Pekerjaan Floor Lantai

4 cm (E.2) :

Kebutuhan Pekerja sat harga dasar   Harga Satuan

0,420

0 Pekerja

(oh

) Rp27.000,00 = Rp11.340,00

0,021

0 Mandor

(oh

) Rp45.000,00 = Rp945,00

0,021

0 Kepala Tukang

(oh

) Rp45.000,00 = Rp945,00

0,210 Tukang (oh Rp40.000,00 = Rp8.400,00

87

Page 37: Bab IV - Analisa Dan Pembahasan Crash Program

0 )

Harga Satuan Upah Kerja = Rp21.630,00

Upah Kerja Perhari Normal = Prod. Harian x Harga Satuan Upah Kerja

= 65,000 x Rp21.630,00

= Rp1.405.950,00

10. Upah Kerja Perhari Normal untuk Pekerjaan Lantai

Kermaik Lt.1 (E.3) :

Kebutuhan Pekerja sat harga dasar   Harga Satuan

1,370

0 Pekerja

(oh

) Rp27.000,00 = Rp36.990,00

0,038

0 Mandor

(oh

) Rp45.000,00 = Rp1.710,00

0,048

0 Kepala Tukang

(oh

) Rp45.000,00 = Rp2.160,00

0,480

0 Tukang Batu

(oh

) Rp40.000,00 = Rp19.200,00

Harga Satuan Upah Kerja = Rp60.060,00

Upah Kerja Perhari Normal = Prod. Harian x Harga Satuan Upah Kerja

= 24,900 x Rp60.060,00

= Rp1.495.494,00

11. Upah Kerja Perhari Normal untuk Pekerjaan Pasangan

Dinding Keramik (E.4) :

Kebutuhan Pekerja sat harga dasar   Harga Satuan

0,900

0 Pekerja

(oh

) Rp27.000,00 = Rp24.300,00

0,090

0 Mandor

(oh

) Rp45.000,00 = Rp4.050,00

0,050

0 Kepala Tukang

(oh

) Rp45.000,00 = Rp2.250,00

88

Page 38: Bab IV - Analisa Dan Pembahasan Crash Program

0,250

0 Tukang Batu

(oh

) Rp40.000,00 = Rp10.000,00

Harga Satuan Upah Kerja = Rp40.600,00

Upah Kerja Perhari Normal = Prod. Harian x Harga Satuan Upah Kerja

= 26,000 x Rp40.600,00

= Rp1.055.600,00

12. Upah Kerja Perhari Normal untuk Pekerjaan Lantai

Kermaik Lt.2 (E.8) :

Kebutuhan Pekerja sat harga dasar   Harga Satuan

1,370

0 Pekerja

(oh

) Rp27.000,00 = Rp36.990,00

0,038

0 Mandor

(oh

) Rp45.000,00 = Rp1.710,00

0,048

0 Kepala Tukang

(oh

) Rp45.000,00 = Rp2.160,00

0,480

0 Tukang Batu

(oh

) Rp40.000,00 = Rp19.200,00

Harga Satuan Upah Kerja = Rp60.060,00

Upah Kerja Perhari Normal = Prod. Harian x Harga Satuan Upah Kerja

= 24,900 x Rp60.060,00

= Rp1.495.494,00

13. Upah Kerja Perhari Normal untuk Pekrjaan Plafond +

Lisplank (F) :

Kebutuhan Pekerja sat harga dasar   Harga Satuan

0,2000 Pekerja (oh) Rp27.000,00 = Rp5.400,00

0,0100 Mandor (oh) Rp45.000,00 = Rp450,00

0,0350 Kepala Tukang (oh) Rp45.000,00 = Rp1.575,00

0,3500 Tukang Kayu (oh) Rp40.000,00 = Rp14.000,00

Harga Satuan Upah Kerja = Rp21.425,00

Upah Kerja Perhari Normal = Prod. Harian x Harga Satuan Upah Kerja

= 37,325 x Rp21.425,00

= Rp799.688,13

89

Page 39: Bab IV - Analisa Dan Pembahasan Crash Program

14. Upah Kerja Perhari Normal untuk Pekerjaan Rangka atap

Baja Ringan (G.1) :

Kebutuhan Pekerja sat Harga dasar Harga Satuan

0,3000 Pekerja (oh) Rp27.000,00 = Rp8.100,00

0,0150 Mandor (oh) Rp45.000,00 = Rp675,00

0,0300 Kepala Tukang (oh) Rp45.000,00 = Rp1.350,00

0,3000 Tukang Besi (oh) Rp40.000,00 = Rp12.000,00

0,3000 Tukang Las (oh) Rp40.000,00 = Rp12.000,00

Harga Satuan Upah Kerja = Rp34.125,00

Upah Kerja Perhari Normal = Prod. Harian x Harga Satuan Upah Kerja

= 21,250 x Rp34.125,00

= Rp725.156,25

c) Menghitung Upah Kerja Perjam Normal

Upah Keja Perjam Normal

= Produktivitas Perjam x Harga Sat. Upah keja

1. Upah Kerja Perjam Normal untuk Pekerjaan Galian Tanah

(B.1) :

Upah Kerja Perjam Normal = 1,5444 x Rp12.600,00

= Rp19.459,73

2. Upah Kerja Perjam Normal untuk Pekerjaan Pondasi

(B.2):

Upah Kerja Perjam Normal = 0,6386 x Rp35.045,00

= Rp86.238,89

90

Page 40: Bab IV - Analisa Dan Pembahasan Crash Program

3. Upah Kerja Perjam Normal Untuk pekerjaan kritis lainnya

disajikan dalam tabel 4.16.

Tabel 4.16 Upah Kerja perjam Normal (Sumber :Hasil Analisa Data)

NO KODE URAIAN KEGIATAN PROD. PERJAMHARGA SATUAN

UPAH KERJA

UPAH KERJA

PERJAM NORMAL

1 B.1 Pekerjaan Galian Tanah 1,5444 m3/jam Rp 12.600,00 Rp 19.459,73

2 B.2 Pekerjaan Pondasi 0,6386 m3/jam Rp 135.045,00 Rp 86.238,89

3 C.1 Pekerjaan Pas. Dinding Lt 1 5,2694 m2/jam Rp 13.765,00 Rp 72.533,73

4 C.2 Pekerjaan Pas. Dinding Lt 2 6,4034 m2/jam Rp 13.765,00 Rp 88.143,32

5 C.6Pekerjaan Acian

45,300

0 m2/jam Rp 1.364,50 Rp 61.811,85

6 D.2 Pekerjaan kolom Lt 1 0,1867 m3/jam Rp 251.110,00 Rp 46.881,34

7 D.3 Pekerjaan kolom Lt 2 0,1867 m3/jam Rp 259.215,00 Rp 48.394,51

8 D.6 Pekerjaan Plat 0,6225 m3/jam Rp 299.055,00 Rp186.161,74

9 E.2 Pekerjaan floor lantai 4 cm 8,1250 m2/jam Rp 21.630,00 Rp175.743,75

10 E.3 Pekerjaan lantai keramik Lt 1 3,1125 m2/jam Rp 60.060,00 Rp186.936,75

11 E.4 Pek. pas. Dinding keramik Lt 1 3,2500 m2/jam Rp 40.600,00 Rp131.950,00

12 E.8 Pekerjaan Lantai keramik Lt 2 3,1125 m2/jam Rp 60.060,00 Rp186.936,75

13 F Pek. Plafond + Les aluminium 4,6656 m2/jam Rp 21.425,00 Rp 99.961,02

14 G.1 Pek. Rangka Atap Baja ringan 2,6563 m2/jam Rp 34.125,00 Rp 90.644,53

d) Menghitung Upah Kerja Lembur

Biaya Lembur Pekerja untuk 1 Hari (4 jam)

91

Page 41: Bab IV - Analisa Dan Pembahasan Crash Program

= (1,5 x Upah sejam Normal) + 3 (2 x Upah sejam Normal)

1. Biaya Lembur Pekerja untuk Pekerjaan Galian Tanah

(B.1) :

Biaya Lembur Pekerja =1,5 x Rp 19.459,73 + 3 ( 2 X

Rp19.459,73 )

= Rp 29.189,60 + Rp 116.758,38

= Rp 145.947,98

2. Biaya Lembur Pekerja untuk Pekerjaan Pondasi (B.2) :

Biaya Lembur Pekerja = 1,5 X Rp86.238,89 + 3 ( 2 X

Rp86.238,89 )

= Rp 129.358,34 + Rp 517.433,36

= Rp 646.791,70

3. Biaya Lembur Pekerja Untuk pekerjaan kritis lainnya

disajikan dalam tabel 4.17.

Tabel 4.17 Biaya Lembur Pekerja (Sumber :Hasil Analisa Data)

NO KODE URAIAN KEGIATANUPAH KERJA

PERJAM NORMAL

BIAYA LEMBUR PEKERJA

1 B.1 Pekerjaan Galian Tanah Rp 19.459,73 Rp 145.947,98

2 B.2 Pekerjaan Pondasi Rp 86.238,89 Rp 646.791,70

3 C.1 Pekerjaan Pas. Dinding Lt 1 Rp 72.533,73 Rp 544.002,97

4 C.2 Pekerjaan Pas. Dinding Lt 2 Rp 88.143,32 Rp 661.074,88

5 C.6 Pekerjaan Acian Rp 61.811,85 Rp 463.588,88

6 D.2 Pekerjaan kolom Lt 1 Rp 46.881,34 Rp 351.610,05

7 D.3 Pekerjaan kolom Lt 2 Rp 48.394,51 Rp 362.958,86

8 D.6 Pekerjaan Plat Rp 186.161,74 Rp 1.396.213,03

92

Page 42: Bab IV - Analisa Dan Pembahasan Crash Program

9 E.2 Pekerjaan floor lantai 4 cm Rp 175.743,75 Rp 1.318.078,13

10 E.3 Pek. lantai keramik Lt 1 Rp 186.936,75 Rp 1.402.025,63

11 E.4 Pek. pas. Dinding keramik Lt 1 Rp 131.950,00 Rp 989.625,00

12 E.8 Pekerjaan Lantai keramik Lt 2 Rp 186.936,75 Rp 1.402.025,63

13 F Pek. Plafond + Les aluminium Rp 99.961,02 Rp 749.707,62

14 G.1 Pek. Rangka Atap Baja ringan Rp 90.644,53 Rp 679.833,98

e) Menghitung Crash Cost Pekerja

= ( 8 x Upah Kerja Perjam Normal) + Biaya Lembur Pekerja

Crash Cost Pekerja Perhari

1. Crash Cost Pekerja perhari untuk Pekerjaan Galian Tanah

(B.1) :

Crash Cost pekerja = ( 8 x Rp 19.459,73 ) + Rp 145.947,98

= Rp 155.677,85 + Rp 145.947,98

= Rp 301.625,83

2. Crash Cost Pekerja perhari untuk Pekerjaan Pondasi (B.2):

Crash Cost pekerja = ( 8 x Rp 86.238,89 ) + Rp 646.791,70

= Rp 689.911,14 + Rp 646.791,70

= Rp 1.336.702,84

3. Crash Cost Pekerja perhari untuk pekerjaan kritis lainnya

disajikan dalam tabel 4.18.

93

Page 43: Bab IV - Analisa Dan Pembahasan Crash Program

Tabel 4.18 Upah Kerja perjam Normal (Sumber :Hasil Analisa Data)

NO KODE URAIAN KEGIATAN

UPAH KERJA

PERJAM NORMAL

BIAYA LEMBUR PEKERJA

CRASH COST PEKERJA HARIAN

1 B.1 Pekerjaan Galian Tanah Rp 19.459,73 Rp 145.947,98 Rp301.625,83

2 B.2 Pekerjaan Pondasi Rp 86.238,89 Rp 646.791,70 Rp1.336.702,84

3 C.1 Pekerjaan Pas. Dinding Lt 1 Rp 72.533,73 Rp 544.002,97 Rp1.124.272,80

4 C.2 Pekerjaan Pas. Dinding Lt 2 Rp 88.143,32 Rp 661.074,88 Rp1.366.221,42

5 C.6 Pekerjaan Acian Rp 61.811,85 Rp 463.588,88 Rp 958.083,68

6 D.2 Pekerjaan kolom Lt 1 Rp 46.881,34 Rp 351.610,05 Rp 726.660,77

7 D.3 Pekerjaan kolom Lt 2 Rp 48.394,51 Rp 362.958,86 Rp 750.114,98

8 D.6 Pekerjaan Plat Rp186.161,74

Rp1.396.213,0

3 Rp2.885.506,93

9 E.2 Pekerjaan floor lantai 4 cm Rp175.743,75

Rp1.318.078,1

3 Rp2.724.028,13

10 E.3 Pekerjaan lantai keramik Lt 1 Rp186.936,75

Rp1.402.025,6

3 Rp2.897.519,63

11 E.4 Pek. pas. Dinding keramik Lt 1 Rp131.950,00 Rp 989.625,00 Rp2.045.225,00

12 E.8 Pekerjaan Lantai keramik Lt 2 Rp186.936,75

Rp1.402.025,6

3 Rp2.897.519,63

13 F Pek. Plafond + Les aluminium Rp 99.961,02 Rp749.707,62 Rp1.549.395,74

14 G.1 Pek. Rangka Atap Baja ringan Rp 90.644,53 Rp679.833,98 Rp1.404.990,23

f) Crash Cost Total

94

Page 44: Bab IV - Analisa Dan Pembahasan Crash Program

Crash Cost yang dimaksud adalah crash cost total dari se-

buah aktifitas durasi pada kegiatan tersebut atau besarnya bi-

aya/upah pekerja yang diperlukan untuk menyelesaikan

kegiatan dengan kurun waktu dipercepat (crash duration). Per-

hitungan crash cost ini hanya dilakukan pada aktifitas kritis

saja.

Besarnya crash cost dapat dirumuskan sebagai berikut :

Crash Cost Total = crash cost pekerja x crash duration

1. Crash Cost Total Pekerja untuk Pekerjaan Galian Tanah

(B.1) :

Crash Cost Total = Rp301.625,83 x 10,0

= Rp3.016.258,27

2. Crash Cost Total Pekerja untuk Pekerjaan Pondasi (B.2) :

Crash Cost Total = Rp 1.336.702,84 x 18,0

= Rp24.060.651,14

3. Crash Cost Total Pekerja untuk pekerjaan kritis lainnya

disajikan dalam tabel 4.19

Tabel 4.19 Crash Cost Total (Sumber :Hasil Analisa Data)

NO

KODE

URAIAN KEGIATANCRASH COST

PEKERJA HARIAN

CRASH DURASION (HARI)

CRASH COST TOTAL

1 B.1 Pekerjaan Galian Tanah Rp 10,0 Rp3.016.258,27

95

Page 45: Bab IV - Analisa Dan Pembahasan Crash Program

301.625,83

2 B.2 Pekerjaan Pondasi

Rp

1.336.702,84 18,0 Rp24.060.651,14

3 C.1 Pekerjaan Pas. Dinding Lt 1

Rp

1.124.272,80 8,0 Rp 8.994.182,39

4 C.2 Pekerjaan Pas. Dinding Lt 2

Rp

1.366.221,42 9,0 Rp12.295.992,75

5 C.6 Pekerjaan Acian

Rp

958.083,68 4,0 Rp 3.832.334,70

6 D.2 Pekerjaan kolom Lt 1

Rp

726.660,77 5,0 Rp 3.633.303,86

7 D.3 Pekerjaan kolom Lt 2

Rp

750.114,98 5,0 Rp 3.750.574,89

8 D.6 Pekerjaan Plat

Rp

2.885.506,93 6,0 Rp17.313.041,59

9 E.2 Pekerjaan floor lantai 4 cm

Rp

2.724.028,13 2,0 Rp 5.448.056,25

10 E.3 Pek. lantai keramik Lt 1

Rp

2.897.519,63 11,0 Rp31.872.715,88

11 E.4 Pek. pas. Dinding keramik Lt 1

Rp

2.045.225,00 4,0 Rp 8.180.900,00

12 E.8 Pek. Lantai keramik Lt 2

Rp

2.897.519,63 11,0 Rp31.872.715,88

13 F Pek. Plafond + Les aluminium

Rp

1.549.395,74 18,0 Rp27.889.123,36

14 G.1 Pek. Rangka Atap Baja ringan Rp 9,0 Rp12.644.912,11

96

Page 46: Bab IV - Analisa Dan Pembahasan Crash Program

1.404.990,23

4.4.3. Cost Slope

Cost Slope adalah pertambahan biaya langsung (direct cost) un-

tuk mempercepat suatu aktifitas persatuan waktu. Dirumuskan seba-

gai berikut :

Cost Slope = Crash Cost - Normal Cost

Normal Duration - Crash Duration

1. Cost Slope untuk Pekerjaan Galian Tanah (B.1) :

Cost Slope = Rp 3.016.258,27 - Rp2.023.812,00

13 - 10

= Rp 992.446,27

3

= Rp 330.815,42

2. Cost Slope untuk Pekerjaan Pondasi (B.2) :

Cost Slope = Rp 24.060.651,14 - Rp 16.557.867,45

24 - 18

= Rp 7.502.783,69

6

= Rp 1.250.463,95

3. Cost Slope untuk pekerjaan kritis lainnya disajikan dalam tabel

4.20.

Tabel 4.20 Cost Slope Kegiatan Kritis (Sumber :Hasil Analisa Data)

97

Page 47: Bab IV - Analisa Dan Pembahasan Crash Program

NO

KODE URAIAN KEGIATANDURASI

NORMAL (HARI)

UPAH KERJA NORMAL

CRASH DURASION

(HARI)CRASH COST COST SLOPE

1 B.1 Pekerjaan Galian Tanah 13 Rp 2.023.812,00 10 Rp 3.016.258,27 Rp 330.815,42

2 B.2 Pekerjaan Pondasi 24 Rp 16.557.867,45 18 Rp24.060.651,14 Rp 1.250.463,95

3 C.1 Pekerjaan Pas. Dinding Lt 1 11 Rp 6.382.968,15 8 Rp 8.994.182,39 Rp 870.404,75

4 C.2 Pekerjaan Pas. Dinding Lt 2 12 Rp 8.461.758,45 9 Rp12.295.992,75 Rp 1.278.078,10

5 C.6 Pekerjaan Acian 6 Rp 2.966.968,80 4 Rp 3.832.334,70 Rp 432.682,95

6 D.2 Pekerjaan kolom Lt 1 7 Rp 2.625.355,05 5 Rp 3.633.303,86 Rp 503.974,41

7 D.3 Pekerjaan kolom Lt 2 7 Rp 2.710.092,83 5 Rp 3.750.574,89 Rp 520.241,03

8 D.6 Pekerjaan Plat 9 Rp 13.403.645,10 6 Rp17.313.041,59 Rp 1.303.132,16

9 E.2 Pekerjaan floor lantai 4 cm 3 Rp 4.217.850,00 2 Rp 5.448.056,25 Rp 1.230.206,25

10 E.3 Pekerjaan lantai keramik Lt 1 15 Rp 22.432.410,00 11 Rp31.872.715,88 Rp 2.360.076,47

11 E.4 Pek. pas. Dinding keramik Lt.1 6 Rp 6.333.600,00 4 Rp8.180.900,00 Rp 923.650,00

12 E.8 Pek. Lantai keramik Lt 2 15 Rp 22.432.410,00 11 Rp31.872.715,88 Rp 2.360.076,47

13 F Pek. Plafond + Les aluminium 24 Rp 19.192.515,00 18 Rp27.889.123,36 Rp 1.449.434,73

14 G.1 Pek. Rangka Atap Baja ringan 12 Rp 8.701.875,00 9 Rp12.644.912,11 Rp 1.314.345,70

98

Page 48: Bab IV - Analisa Dan Pembahasan Crash Program

4.5. ANALISA PERTUKARAN WAKTU DAN BIAYA (TIME COST

TRADE OFF ANALISYS)

Setelah didapatkan nilai cost slope dari masing-masing aktifitas, maka

dengan melihat diagram jaringan kerja yang dibuat dalam kondisi normal

dapat diketahui lintasan kritisnya. Penekanan (kompresi) durasi proyek di-

lakukan pada semua aktifitas yang berada pada lintasan kritis dan dimulai

dari aktifitas yang mempunyai cost slope terendah. Dari tahap-tahap

pengkompresian tersebut akan dicari waktu optimal dari biaya total proyek

yang minimal.

Tabel 4.21 Urutan kegiatan dengan Cost Slope terendah (Sumber :Hasil Analisa Data)

KODE ITEM PEKERJAANDURASI

NORMALCRASH DURASI

TOTAL CRASH

COST SLOPE

B.1 Pekerjaan Galian Tanah 13 10 3 Rp 330.815,42

C.6 Pekerjaan Acian 6 4 2 Rp 432.682,95

D.2 Pekerjaan kolom Lt 1 7 5 2 Rp 503.974,41

D.3 Pekerjaan kolom Lt 2 7 5 2 Rp 520.241,03

C.1 Pekerjaan Pas. Dinding Lt 1 11 8 3 Rp 870.404,75

E.4 Pek. pas. Dinding keramik Lt 1 6 4 2 Rp 923.650,00

E.2 Pekerjaan floor lantai 4 cm 3 2 1 Rp 1.230.206,25

B.2 Pekerjaan Pondasi 24 18 6 Rp 1.250.463,95

C.2 Pekerjaan Pas. Dinding Lt 2 12 9 3 Rp 1.278.078,10

D.6 Pekerjaan Plat 9 6 3 Rp 1.303.132,16

G.1 Pek. Rangka Atap Baja ringan 12 9 3 Rp 1.314.345,70

F Pek. Plafond + Les aluminium 24 18 6 Rp 1.449.434,73

E.3 Pekerjaan lantai keramik Lt 1 15 11 4 Rp 2.360.076,47

99

Page 49: Bab IV - Analisa Dan Pembahasan Crash Program

E.8 Pekerjaan Lantai keramik Lt 2 15 11 4 Rp 2.360.076,47

1) Analisa Tahap Normal

Lintasan Kritis = B.1 – B.2 – C.1 – C.2 – C.6 – D.2 – D.3 – D.6 – E.1

– E.2 – E.3 – E.4 – E.8 – F – G.1

Durasi Normal = 180 hari

Biaya tak langsung = Rp.983.684.858,21

Biaya Langsung = Rp.591.079.154,63

Total Cost = Biaya Langsung + Biaya Tak Langsung

= Rp. 983.684.858,21+ Rp. 591.079.154,63

= Rp.1.574.764.012,84

2) Analisa Kompresi Tahap 01

Lintasan Kritis = B.1 – B.2 – C.1 – C.2 – C.6 – D.2 – D.3 – D.6 – E.1

– E.2 – E.3 – E.4 – E.8 – F – G.1

Item Pekrjaan = Pekerjaan Galian Tanah (B.1)

Cost Slope = Rp 330.815,42

Durasi Normal = 13 hari

Crash Durasi = 10 hari

Total Crash = 3 hari

Total Durasi Proyek = 177 hari

Tambahan Biaya = Cost Slope x Total Crash

= Rp 330.815,42 x 3

100

Page 50: Bab IV - Analisa Dan Pembahasan Crash Program

= Rp 992.446,27

Biaya Langsung = Biaya Langsung Normal + Tambahan Biaya

= Rp 983.684.858,21 + Rp 992.446,27

= Rp 984.677.304,48

Biaya Lembur Staf = Rp 402.187,50 x 10 hari

= Rp 4.021.875,00

Biaya Taklangsung

=

(177 x (Biaya Overhead + Biaya Takterduga)) + Profit + PPN + Biaya Lembur

Staf

= Rp 2.136.140,75 x 177 + Rp206.573.820,22 + Rp4.021.875,00

= Rp588.692.607,39

Total Cost = Biaya Langsung + Biaya Tak Langsung

= Rp 984.677.304,48 + Rp 588.692.607,39

= Rp 1.573.369.911,87

3) Analisa Kompresi Tahap 02

Lintasan Kritis = B.1 – B.2 – C.1 – C.2 – C.6 – D.2 – D.3 – D.6 – E.1

– E.2 – E.3 – E.4 – E.8 – F – G.1

101

Page 51: Bab IV - Analisa Dan Pembahasan Crash Program

Item Pekrjaan = Pekerjaan Acian (C.6)

Cost Slope = Rp 432.682,95

Durasi Normal = 6 hari

Crash Durasi = 4 hari

Total Crash = 2 hari

Total Durasi Proyek = 175 hari

Tambahan Biaya = Cost Slope x Total Crash

= Rp 432.682,95 x 2

= Rp 865.365,90

Kumumlatif = Rp 1.857.812,17

Biaya Langsung = Biaya Langsung Normal +Kumulatif

Tambahan Biaya

= Rp 983.684.858,21 + Rp 1.867.812,17

= Rp 985.542.670,38

Biaya Lembur Staf = Rp 402.187,50 x 4 hari

= Rp 1.608.750,00

Kumulatif = Rp 5.630.625,00

102

Page 52: Bab IV - Analisa Dan Pembahasan Crash Program

Biaya Tak Langsung :

= (177 x (Overhead + Biaya Takterduga)) + Profit + PPN + Biaya Lembur Staf

=

Rp

2.136.140,7 x

17

7 +

Rp

206.573.820,22 +

R

p5.630.625,00

=

Rp

586.029.075,89

Total Cost = Biaya Langsung + Biaya Tak Langsung

= Rp 985.542.670,38 + Rp 586.029.075,89

= Rp1.571.571.746,27

103

Page 53: Bab IV - Analisa Dan Pembahasan Crash Program

4) Analisa Kompresi Tahap Selanjutnya

Analisa Kompresi untuk tahap selanjutnya dilanjutkan dalam tebel 4.22 – 4.18.

Tabel 4.22 Percepatan Waktu Proyek dan Cost Slope Kegiatan Kritis (Sumber :Hasil Analisa Data)

KODE ITEM PEKERJAANDURASI

NORMAL (Dn)

CRASH DURASI

(Dc)

TOTAL CRASH

(TC = Dn - Dc)

TOTAL DURASI PROYEK

PERCEPATAN PROYEK

(hari)

COST SLOPE (SC)

B.1 Pekerjaan Galian Tanah 13 10 3 177 3 Rp 330.815,42

C.6 Pekerjaan Acian 6 4 2 175 5 Rp 432.682,95

D.2 Pekerjaan kolom Lt 1 7 5 2 173 7 Rp 503.974,41

D.3 Pekerjaan kolom Lt 2 7 5 2 171 9 Rp 520.241,03

C.1 Pekerjaan Pas. Dinding Lt 1 11 8 3 168 12 Rp 870.404,75

E.4 Pek. pas. Dinding keramik Lt 1 6 4 2 166 14 Rp 923.650,00

E.2 Pekerjaan floor lantai 4 cm 3 2 1 165 15 Rp 1.230.206,25

104

Page 54: Bab IV - Analisa Dan Pembahasan Crash Program

B.2 Pekerjaan Pondasi 24 18 6 159 21 Rp 1.250.463,95

C.2 Pekerjaan Pas. Dinding Lt 2 12 9 3 156 24 Rp 1.278.078,10

D.6 Pekerjaan Plat 9 6 3 153 27 Rp 1.303.132,16

G.1 Pek. Rangka Atap Baja ringan 12 9 3 150 30 Rp 1.314.345,70

F Pek. Plafond + Les aluminium 24 18 6 144 36 Rp 1.449.434,73

E.3 Pekerjaan lantai keramik Lt 1 15 11 4 140 40 Rp 2.360.076,47

E.8 Pekerjaan Lantai keramik Lt 2 15 11 4 136 44 Rp 2.360.076,47

105

Page 55: Bab IV - Analisa Dan Pembahasan Crash Program

Tabel 4.23 Perhitungan Pertambahan Biaya Langsung (Sumber :Hasil Analisa Data)

KODE ITEM PEKERJAANDURASI

NORMAL (Dn)

CRASH DURASI

(Dc)

TOTAL DURASI PROYEK

TAMBAHAN BIAYA

(CC=SCxTC)

KUMULATIF TAMBAHAN BIAYA (kCC)

BIAYA LANGSUNG

B.1 Pekerjaan Galian Tanah 13 10 177 Rp992.446,27 Rp 992.446,27 Rp984.677.304,48

C.6 Pekerjaan Acian 6 4 175 Rp865.365,90 Rp 1.857.812,17 Rp985.542.670,38

D.2 Pekerjaan kolom Lt 1 7 5 173 Rp1.007.948,81 Rp 2.865.760,98 Rp986.550.619,19

D.3 Pekerjaan kolom Lt 2 7 5 171 Rp1.040.482,07 Rp 3.906.243,05 Rp987.591.101,26

C.1 Pekerjaan Pas. Dinding Lt 1 11 8 168 Rp2.611.214,24 Rp 6.517.457,29 Rp990.202.315,50

E.4 Pek. pas. Dinding keramik Lt 1 6 4 166 Rp1.847.300,00 Rp 8.364.757,29 Rp992.049.615,50

E.2 Pekerjaan floor lantai 4 cm 3 2 165 Rp1.230.206,25 Rp 9.594.963,54 Rp993.279.821,75

B.2 Pekerjaan Pondasi 24 18 159 Rp7.502.783,69 Rp17.097.747,23 Rp1.000.782.605,44

C.2 Pekerjaan Pas. Dinding Lt 2 12 9 156 Rp3.834.234,30 Rp20.931.981,53 Rp1.004.616.839,74

D.6 Pekerjaan Plat 9 6 153 Rp3.909.396,49 Rp24.841.378,02 Rp1.008.526.236,23

G.1 Pek. Rangka Atap Baja ringan 12 9 150 Rp3.943.037,11 Rp28.784.415,13 Rp1.012.469.273,34

F Pek. Plafond + Les aluminium 24 18 144 Rp8.696.608,36 Rp37.481.023,49 Rp1.021.165.881,70

106

Page 56: Bab IV - Analisa Dan Pembahasan Crash Program

E.3 Pekerjaan lantai keramik Lt 1 15 11 140 Rp9.440.305,88 Rp46.921.329,36 Rp1.030.606.187,57

E.8 Pekerjaan Lantai keramik Lt 2 15 11 136 Rp9.440.305,88 Rp56.361.635,24 Rp1.040.046.493,45

107

Page 57: Bab IV - Analisa Dan Pembahasan Crash Program

Tabel 4.24 Perhitungan Tambahan Biaya Lembur, Biaya Tak Langsung dan Total Cost setalah Crash (Sumber :Hasil Analisa Data)

KODE

ITEM PEKERJAANDURASI NORMAL (Dn)

CRASH DURASI (Dc)

TOTAL DURASI PROYE

K

TAMBAHAN BIAYA

(CC=SCxTC)

KUMULATIF TAMBAHAN

BIAYA LEMBUR STAF (TBL)

BIAYA TAK LANGSUNG

TOTAL COST = (BIAYA LANGSUNG

+ BIAYA TAKLANGSUNG)

B.1 Pekerjaan Galian Tanah 13 10 177 Rp992.446,27 Rp4.021.875,00

Rp588.692.607,3

9 Rp1.573.369.911,87

C.6 Pekerjaan Acian 6 4 175 Rp865.365,90 Rp5.630.625,00

Rp586.029.075,8

9 Rp1.571.571.746,27

D.2 Pekerjaan kolom Lt 1 7 5 173 Rp1.007.948,81 Rp7.641.562,50

Rp583.767.731,9

0 Rp 1.570.318.351,09

D.3 Pekerjaan kolom Lt 2 7 5 171 Rp1.040.482,07 Rp9.652.500,00

Rp581.506.387,9

1 Rp 1.569.097.489,17

C.1 Pekerjaan Pas. Dinding Lt 1 11 8 168 Rp2.611.214,24 Rp12.870.000,00

Rp578.315.465,6

7 Rp 1.568.517.781,17

E.4 Pek. pas. Dinding keramik Lt 1 6 4 166 Rp1.847.300,00 Rp14.478.750,00 Rp575.651.934,1 Rp 1.567.701.549,68

108

Page 58: Bab IV - Analisa Dan Pembahasan Crash Program

7

E.2 Pekerjaan floor lantai 4 cm 3 2 165 Rp1.230.206,25 Rp15.283.125,00

Rp574.320.168,4

3 Rp 1.567.599.990,18

B.2 Pekerjaan Pondasi 24 18 159 Rp7.502.783,69 Rp22.522.500,00

Rp568.742.698,9

5 Rp 1.569.525.304,39

C.2 Pekerjaan Pas. Dinding Lt 2 12 9 156 Rp3.834.234,30 Rp26.142.187,50

Rp565.953.964,2

1 Rp 1.570.570.803,95

D.6 Pekerjaan Plat 9 6 153 Rp3.909.396,49 Rp28.555.312,50

Rp561.958.666,9

7 Rp 1.570.484.903,19

G.1 Pek. Rangka Atap Baja ringan 12 9 150 Rp3.943.037,11 Rp32.175.000,00

Rp559.169.932,2

3 Rp 1.571.639.205,56

F Pek. Plafond + Les aluminium 24 18 144 Rp8.696.608,36 Rp39.414.375,00

Rp553.592.462,7

5 Rp 1.574.758.344,44

E.3 Pekerjaan lantai keramik Lt 1 15 11 140 Rp9.440.305,88 Rp43.838.437,50

Rp549.471.962,2

6 Rp 1.580.078.149,83

E.8 Pekerjaan Lantai keramik Lt 2 15 11 136 Rp9.440.305,88 Rp48.262.500,00 Rp545.351.461,7 Rp 1.585.397.955,22

109

Page 59: Bab IV - Analisa Dan Pembahasan Crash Program

7

Gambar 4.2 Grafik Perubahan Biaya Langsung terhadap Waktu (Sumber :Hasil Analisa Data)

110

Page 60: Bab IV - Analisa Dan Pembahasan Crash Program

180 177 175 173 171 168 166 165 159 156 153 150 144 140 136Rp950,000,000.00

Rp960,000,000.00

Rp970,000,000.00

Rp980,000,000.00

Rp990,000,000.00

Rp1,000,000,000.00

Rp1,010,000,000.00

Rp1,020,000,000.00

Rp1,030,000,000.00

Rp1,040,000,000.00

Rp1,050,000,000.00BIAYA LANGSUNG

Gambar 4.3 Grafik Perubahan Biaya Tak Langsung terhadap Waktu (Sumber :Hasil Analisa Data)

111

Page 61: Bab IV - Analisa Dan Pembahasan Crash Program

180 177 175 173 171 168 166 165 159 156 153 150 144 140 136Rp520,000,000.00

Rp530,000,000.00

Rp540,000,000.00

Rp550,000,000.00

Rp560,000,000.00

Rp570,000,000.00

Rp580,000,000.00

Rp590,000,000.00

Rp600,000,000.00Biaya Tak Langsung

112

Page 62: Bab IV - Analisa Dan Pembahasan Crash Program

Gambar 4.4 Grafik Perubahan Total Cost Proyek terhadap Waktu (Sumber :Hasil Analisa Data)

180 177 175 173 171 168 166 165 159 156 153 150 144 140 136Rp1,555,000,000.00

Rp1,560,000,000.00

Rp1,565,000,000.00

Rp1,570,000,000.00

Rp1,575,000,000.00

Rp1,580,000,000.00

Rp1,585,000,000.00

Rp1,590,000,000.00Total Cost

113

Biaya Optimal