bab iii laporan asuhan keperawatan 3.1 pengkajian ...eprints.umm.ac.id/51995/5/bab iii.pdf ·...

37
25 BAB III LAPORAN ASUHAN KEPERAWATAN 3.1 Pengkajian Kebutuhan Kesehatan Komunitas 3.1.1 Data Core Inti A. Data Demografi Identitas Sekolah Nama Sekolah : SMP Negeri Malang NSS : 201056101001 NSP : 20533781 Alamat : Jl. Lawu 12 Klojen-Malang Kecamatan : Klojen Kabupaten/Kota : Kota Malang Provinsi : Jawa Timur Kode Pos : 65112 Telepon : (0341) 325206 Daerah : Perkotaan Status Sekolah : Negeri Tahun Berdiri : 1951 Status Akreditasi : A B. Sejarah Sekolah SMP Malang sebelumnya merupakan bangunan milik belanda yang digunakan untuk rumah sakit jaman dahulu. SMP MALANG didirikan pada tanggal 23 Juli 1951.

Upload: others

Post on 29-Jul-2020

8 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: BAB III LAPORAN ASUHAN KEPERAWATAN 3.1 Pengkajian ...eprints.umm.ac.id/51995/5/BAB III.pdf · Status Akreditasi : A B. Sejarah Sekolah SMP Malang sebelumnya merupakan bangunan milik

25

BAB III

LAPORAN ASUHAN KEPERAWATAN

3.1 Pengkajian Kebutuhan Kesehatan Komunitas

3.1.1 Data Core Inti

A. Data Demografi

Identitas Sekolah

Nama Sekolah : SMP Negeri Malang

NSS : 201056101001

NSP : 20533781

Alamat : Jl. Lawu 12 Klojen-Malang

Kecamatan : Klojen

Kabupaten/Kota : Kota Malang

Provinsi : Jawa Timur

Kode Pos : 65112

Telepon : (0341) 325206

Daerah : Perkotaan

Status Sekolah : Negeri

Tahun Berdiri : 1951

Status Akreditasi : A

B. Sejarah Sekolah

SMP Malang sebelumnya merupakan bangunan milik belanda yang

digunakan untuk rumah sakit jaman dahulu. SMP MALANG didirikan pada

tanggal 23 Juli 1951.

Page 2: BAB III LAPORAN ASUHAN KEPERAWATAN 3.1 Pengkajian ...eprints.umm.ac.id/51995/5/BAB III.pdf · Status Akreditasi : A B. Sejarah Sekolah SMP Malang sebelumnya merupakan bangunan milik

26

C. Denah Sekolah

Gambar 3.1 Denah Sekolah

Page 3: BAB III LAPORAN ASUHAN KEPERAWATAN 3.1 Pengkajian ...eprints.umm.ac.id/51995/5/BAB III.pdf · Status Akreditasi : A B. Sejarah Sekolah SMP Malang sebelumnya merupakan bangunan milik

27

D. Struktur Organisasi

STRUKTUR ORGANISASI SMP MALANG

Gambar : 3.2 Struktur Organisasi SMPN 01 Malang

E. Data Siswa Berdasarkan Kelas

Jumlah masyarakat sekolah VII dan VIII

Dengan jabaran sebagai berikut :

Jumlah siswa kelas VII : 270 siswa

Jumlah siswa kelas VIII : 247 siswa

Page 4: BAB III LAPORAN ASUHAN KEPERAWATAN 3.1 Pengkajian ...eprints.umm.ac.id/51995/5/BAB III.pdf · Status Akreditasi : A B. Sejarah Sekolah SMP Malang sebelumnya merupakan bangunan milik

28

Gambar : 3.3 Diagram Perbandingan Siswa Berdsarkan Jenis Kelamin Kelas

VII

Gambar : 3.4 Diagram Perbandigan Siswa Berdasarkan Jenis Kelamin Kelas

VIII

0

5

10

15

20

25

Kelas A Kelas B Kelas C Kelas D Kelas E Kelas F Kelas G Kelas H

Laki-Laki

Perempuan

0

5

10

15

20

25

Kelas A Kelas B Kelas C Kelas D Kelas E Kelas F Kelas G Kelas H

laki-laki

Perempuan

Column1

Page 5: BAB III LAPORAN ASUHAN KEPERAWATAN 3.1 Pengkajian ...eprints.umm.ac.id/51995/5/BAB III.pdf · Status Akreditasi : A B. Sejarah Sekolah SMP Malang sebelumnya merupakan bangunan milik

29

F. Data Presentase Siswa Berdasarkan Pekerjaan Orang Tua

Gambar : 3.5 Diagram Prosentase Pekerjaan Orang Tua

Berdasarkan diagram diatas prosentase pekerjaan orang tua siswa SMPN 1

Malang mayoritas sebagai wiraswasta.

G. Data Presentase Siswa Berdasarkan Pendidikan Orang Tua

Gambar : 3.6 Diagram Prosente Pendidikan Orang Tua

64%

25%

11%

Prosentase Pekerjaan Orang Tua

Wiraswasta Swasta PNS

18%

57%

25%

Prosentase Pendidikan Orang Tua

SMP

SMA

Sarjana/Diploma

Page 6: BAB III LAPORAN ASUHAN KEPERAWATAN 3.1 Pengkajian ...eprints.umm.ac.id/51995/5/BAB III.pdf · Status Akreditasi : A B. Sejarah Sekolah SMP Malang sebelumnya merupakan bangunan milik

30

H. Mayoritas pendidikan orang tua siswa SMPN 1 Malang adalah SMA Data

Presentase Sarapan Siswa

Gambar : 3.7 Diagram Prosentase Kebiasaan Makan Pagi

Mayoritas siswa yang memiliki kebiasaan sarapan pagi yaitu sebanyak 76% atau 163

siswa dari seluruh jumlah kelas VIII.

I. Data Presentase Konsumsi Sayur Siswa

Gambar 3.8 Diagram Presentas Siswas Yang Beresiko Anemis

Dari keseluruhan siswa kelas VII dan VIII terdapat beberapa siswa yang berisiko

mengalami anemia sebanyak 7%

7%

93%

RISIKO ANEMISRisiko Anemis

Selalu 76%

Jarang 19%

Tidak Pernah

5%

Kebiasaan Makan Pagi

Page 7: BAB III LAPORAN ASUHAN KEPERAWATAN 3.1 Pengkajian ...eprints.umm.ac.id/51995/5/BAB III.pdf · Status Akreditasi : A B. Sejarah Sekolah SMP Malang sebelumnya merupakan bangunan milik

31

Gambar : 3.9 Presentase Diagram Minat Siswa Konumsi Sayur Dan Buah

Risiko terjadinya anemia dapat didukung dengan kurang minatnya siswa terhadap

sayur dan buah. Data yang diperoleh dari seluruh jumlah kelas siswa di kelas VIII

yang kurang minat terhadap sayur dan buah sebanyak 66% atau sejumlah 140 siswa.

Gambar : 3.10 Diagram Status Gizi

Dari data diatas yang didapatkan dari pengkajian pemeriksaan fisik siswa

kelas VII dan VIII dengan total 517 siswa, yang memiliki status gizi normal yaitu

sebanyak 73% atau dengan jumlah 333 siswa.

Minat 32%

Kurang minat 66%

Tidak minat

2%

Minat Siswa Konsumsi Sayur dan Buah

3%7%

11%

6%

73%

STATUS GIZI Sangat Kurus KurusGemuk Sangat GemukNormal

Page 8: BAB III LAPORAN ASUHAN KEPERAWATAN 3.1 Pengkajian ...eprints.umm.ac.id/51995/5/BAB III.pdf · Status Akreditasi : A B. Sejarah Sekolah SMP Malang sebelumnya merupakan bangunan milik

32

J. Data Presentase Kebiasaan Siswa Menggosok Gigi Dan Yang Memiliki

Karies Gigi

Gambar : 3.11 Diagram Siswa Yang Menggosok Gigi 2x Sehari

Mayoritas siswa kelas VII dan VIII meggosok gigi 2x sehari di pagi dan

malam hari sebelum tidur.

Gambar : 3,12 Diagram Siswa Karies Gigi

Mayoritas siswa tidak karies gigi di karenakan dari data sebelumnya siswa sering

menggosok gigi 2x sehari di pagi dan malam hari.

Selalu86%

Jarang 11%

Tidak Pernah 3%

Menggosok Gigi 2x Sehari

Karies Gigi24%

Tidak KariesGigi76%

KARIES GIGI

Page 9: BAB III LAPORAN ASUHAN KEPERAWATAN 3.1 Pengkajian ...eprints.umm.ac.id/51995/5/BAB III.pdf · Status Akreditasi : A B. Sejarah Sekolah SMP Malang sebelumnya merupakan bangunan milik

33

19%

81%

SERUMEN TELINGA

Ada Serumen Tidak Ada Serumen

K. Data Presentase Siswa Yang Terdapat Serumen Telinga

Gambar 3.13 Siswa Yang Terdapat Serumen Telinga

Terdapat beberapa siswa yang tidak memperhatikan kebersihan telinganya,

sehingga kotoran telinga atau serumen menumpuk. Serumen akan mempengaruhi

kenyamanan siswa saat proses pembelajaran berlangsung Dari data yang sudah

dikumpulkan dari siswa kelas VII dan VIII siswa yang memiliki serumen di

telinganya yaitu sebanyak 19% atau sebanyak 78 siswa dan yang tidak 81% yaitu

sebanyak 333 siswa.

L. Data Gangguan Penglihatan Mata

Page 10: BAB III LAPORAN ASUHAN KEPERAWATAN 3.1 Pengkajian ...eprints.umm.ac.id/51995/5/BAB III.pdf · Status Akreditasi : A B. Sejarah Sekolah SMP Malang sebelumnya merupakan bangunan milik

34

Gambar : 3.14 Ganguan Pengelihataan Mata

Dari seluruh jumlah siswa kelas VII dan VIII mayoritas pengglihatan siwa

normal dan tidak ada masalah.

M. Data kebiasaan siswa mencuci tangan sebelum makan

Gambar :3.15 Kebiasaan Mencuci Tanggan

Dari data diatas dapat dilihat bahwa mayoritas kebiasaan siswa yang

selalu mencuci tangan.

3.3.1 Data Subsistem

A. Pendidikan

Kurikulum yang digunakan di SMPN 01 Malang adalah kurikulum

2013. Adapun metode pembelajaran yang biasanya digunakan saat

didalam kelas yaitu metode inguin, realistik. Berikut adalah beberapa

ekskul yang ada di SMPN 01 Malang diantaranya (Olimpiade Matematika

Olimpiade IPA, tae-kwon-do, soft ball , tari kreasi baru, bola basket ,

PIR/KIR , bahasa inggris, robotik , green generation, BDI , orkestra,

Pendidikan kpramukaan). SMP Malang ini ada juga kegiatan pendidikan

non formal diantaranya mengaji setiap hari jum’at. Keseluruhan iswa-

siswi yang ada di SMP Malang berotal 763 siswa-siswi, yang menjadi

Selalu 75%

Jarang 23%

Tidak Pernah

2%

Kebiasaan Mencuci Tangan

16%

6%

78%

GANGGUAN PENGLIHATAN MATA

Kelainan Refraksi Low Vision Normal

Page 11: BAB III LAPORAN ASUHAN KEPERAWATAN 3.1 Pengkajian ...eprints.umm.ac.id/51995/5/BAB III.pdf · Status Akreditasi : A B. Sejarah Sekolah SMP Malang sebelumnya merupakan bangunan milik

35

issue masalahan utama terkaitpendidikan di SMP Malang yaitu

kedisiplinan dan kebersihan. Adapun papan penguuman dimana siswa-

siswi bisa meihat di papan iformasi terkait penguuman sekolah. Setiap

minat bakat di SMP Malang menyediakan tes untuk penunjang minat

bakat peerta didik LDK yang berminat disetiap tahunnya. Siswa-siswi

agar tidak bosan dalam pembelajaran adapun usaha-usaha paraguru di

setiap mata pelajaran menggunakan media yang bermacam-macam yang

sesuai dengan materinya. Pada sekolah ini progam yang sudah

terlaksanakan yaitu moving class, dalam suatu sekoah ada kendala yang di

hadapi dalam menjalankan progam terkait aggran dan wali murid.

B. Lingkungan Fisik

1) Sumber Air

Sumber air yang tersedia di SMP Malang berasal dari PDAM

2) Pembuangan sampah sekolah

Setiap sudut sekolah dan kelas di SMP Malang terdapat 3 macam

tempat sampah dengan fungsi masing-masing,misalnya digunakan untuk

sampah organic, sampah kering dan basah. Sampah yang ada di SMP

Malang dibuang ketempat sampah dan diangkut oleh petugas kebersihan

Kota Malang.

3) Pemilahan Sampah

Dalam SMP Malang terdapat system pemilahan sampah yang dapat

didaur ulang seperti botol plastik, kardus-kardus dll.

4) Fasilitas perpustakaan

Terdapat fasilitas perpustakaan dalam SMP Malang, terdapat

bermacam-macam buku seperti novel, kamus, dll. Terdapat 2 peetugas

perpustakaan. Perpustakaan selalu dikunjungi oleh siswa setiap harinya

mulai dari kelas 7,8, dan 9, perpustakaan juga digunakan untuk pelajaran

Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris. Selain di perpustakaan siswa juga

Page 12: BAB III LAPORAN ASUHAN KEPERAWATAN 3.1 Pengkajian ...eprints.umm.ac.id/51995/5/BAB III.pdf · Status Akreditasi : A B. Sejarah Sekolah SMP Malang sebelumnya merupakan bangunan milik

36

dapat membaca buku yang tersedia di etalase yang terdapat pada dinding

sekolah.

C. Komunikasi

Bahasa yang digunakan dilingkunagn sekolah mayoritas menggunakan

Bahasa Indonesia dan Bahasa Jawa. Terdapat hari khusus untuk

berkomunikasi menggunakan Bahasa Inggris. Alat komunikasi antara guru

dan wali murid menggunakan surat resmi sekolah dan media sosial

WhatsApp, untuk dilingkungan sekolah alat komunikasi yang digunakan

adalah speaker untuk memberikan pengumuman kepada para murid. Setiap

tengah dan akhir semester diadakan rapat untuk membagikan raport murid.

Apabila sekolah memiliki program yang berhubungan dengan wali murid

maka akan dimusyawarahkan bersama. Cara komunikasi guru dengan murid

terutama BK dengan berinteraksi siswa untuk mengetahui masalah yang di

rasakan siswa terkait masalah psikologi siswa siswi rata-rata sering ke BK

sendiri dan mereka bercerita tentang masalah sosial dan tentang masalah

belajar. Di SMP Malang seing di adakan pertemuan di luar jam beajar yaitu

menyampaikan program secara berkala, pada siswa-siswi ada penghargaan

yang di berikan dari sekolah untuk anak yang memiliki tatacara berinteraksi

yang baik berupa reward.

D. Rekreasi

Pengadaan rekreasi di sekolah adalah dengan outbound dan study tour di

setiap akhir tahun di bulan desember untuk kelas 7 dan 8. Sekolah

bekerjasama dengan taman rekreasi Eco Green Park dan Taman Safari Prigen

Pasuruan. Dalam kegiatan outbound yang dilaksanakan siswa akan dibekali

buku dan ditugaskan untuk mencatat seluruh kegiatan yang dilakukan saat

outound berlangsung. Diharapkan siswa mampu menggali ilmu dari kegiatan

tersebut, seperti cara pembuatan pupuk kompos dan pemanfaatan kotoran

hewan.

Page 13: BAB III LAPORAN ASUHAN KEPERAWATAN 3.1 Pengkajian ...eprints.umm.ac.id/51995/5/BAB III.pdf · Status Akreditasi : A B. Sejarah Sekolah SMP Malang sebelumnya merupakan bangunan milik

37

E. Politik dan Pemerintahan

Kebijakan dan cara pengolahan dana BOS di SMPN 1 Malang yaitu

untuk pemenuhan kebutuhan fasilitas di SMP Malang. Setiap akreditasi

disekolah dilakukan setiap 5 tahun sekali dari BAN Pusat, regulasi

pembangunan infrastruktur yang ada disekolah semua dari pemerintah.

Tata tertib di SMP Malang yang harus di taati oleh semua masyarakat

sekolah diantaranya :

1. Jam belajar siswa (5hari Belajar)

2. Seragam siswa (hari senin dan selasa : putih biru OSIS + merah putih

di atas saku, sabuk hitam polos berlogo, kaos kaki berlogo sekolah,

dasibiru dan topi biru), (Hari Rabu dan Kamis : Batik abu-abu badge

SMP 1, nama, lokasi, sepatu dan sabuk hitam polos berlogo, kaos kaki

putih dengn logo sekolah) , (Hari Juma’tseragam prauka lengkap,

nama , lokasi, hasduk, septu dan sabuk hitam polos berlogo, kaos kaki

putih , dengan logosekolah)

3. Larangan siswa : membawa/ enggunakan NAPZA (Narkoika,

Psikotropika, dan Zat Adiktif), membawa Gadget dan alat komunikasi

HP selama pembelajaran

4. Melangar tata terti sekoah

5. Mengunggah foto, video, gambar yang bertentangan dengan tata tertib

sekoah

6. Duduk / bergerombol diarea pintu gerbang sekolah

Sistem pergantian kepala sekolah di SMP Malang ketentuannya dari

dias pendidikan dari PKD ke dinas, semua aturan yang ada di SMP

Malang sudah sesuai dengan Dinas Pendidikan.

F. Keamanan dan Transportasi

Di wilayah SMP Malang terdapat 4 satpam untuk menunjang

keamanan sekolah. Pembagian shiftnya adalah 2x. Selain satpam keamanan

lainnya adalah adanya CCTV disetiap sudut sekolah dan setiap kelas. Tidak

Page 14: BAB III LAPORAN ASUHAN KEPERAWATAN 3.1 Pengkajian ...eprints.umm.ac.id/51995/5/BAB III.pdf · Status Akreditasi : A B. Sejarah Sekolah SMP Malang sebelumnya merupakan bangunan milik

38

ada transportasi khusus yang disediakan untuk antar jemput siswa. Siswa

paling banyak adalah antar jemput oleh orang tua dan ojek online.

Gambar 3.16 Alat trasportasi Siswa

Alat transportasi yang digunakan siswa untuk pergi ke sekolah

diantaranya adalah angkutan umum seperti mikrolet sebanyak 3 %. Membawa

Biasanya beberapa siswa pergi ke sekolah diantar dengan menggunakan mobil

orang tua sebanyak 32 %, dan paling banyak siswa menggunakan sepeda

motor, ada yang menggunakan layanan ojek online, diantar jemput orang tua,

dan ada pula yang membawa sepeda motor. Siswa SMP yang membawa

motor sendiri tidak diparkir di dalam lingkungan sekolah melainkan sekolah

melarang siswanya membawa kendaraan bermotor ke sekolah, 8 % lainnya

menggunakan sepeda dan berjalan kaki.

G. Ekonomi

Sumber dana pendidikan di sekolah semua dari BOS, POSDA, untuk

pembayaran SPP / DPP di gratiskan oleh pemerintah. Adapun bantuan atau

kebijakan lain untuk siswa yangkurang mampu dalam segi ekonomi yaitu

progam PIP.

H. Kesehatan

SMPN 01 Malang sudah meyediakan UKS untuk menunjang kesehatan

siswa di sekolah. Sarana dan prasarana yang terdapat dalam UKS termasuk

dalam kategori lengkap. Data pengunjung UKS dalam satu minggu paling

3%

32%

57%

8%

Presentase Alat Transportasi yang digunakan Siswa

Angkutan

Mobil

Sepeda Motor

Lainnya

Page 15: BAB III LAPORAN ASUHAN KEPERAWATAN 3.1 Pengkajian ...eprints.umm.ac.id/51995/5/BAB III.pdf · Status Akreditasi : A B. Sejarah Sekolah SMP Malang sebelumnya merupakan bangunan milik

39

banyak adalah pada hari senin. Saat siswa sakit dan berkunjung ke UKS,

siswa hanya diperbolehkan beristirahat di UKS selama 2 jam jika selebihnya

maka siswa akan dianjurkan untuk pulang atau dirujuk ke pelayanan

kesehatan terdekat. Panitia khusus yang dibentuk untuk UKS adalah kepala

UKS yaitu bu Yuniwar dan siswa yang mengikuti kegiatan ekskul PMR untuk

melaksanakan piket harian dan kegiatan lainnya. Kunjungan rutin dari

pukesmas terkadang satu tahun sekali saat adanya skreening kesehatan atau

imunisasi. Saat siswa sakit danharus dirujuk transportasi yang digunakan

adalah mobil sekolah dan tidak ada kendaraan khusus lainnya. Tidak ada

program khusus dari UKS untuk kesehatan sekolah hanya saja sekolah kadang

mengadakan penyuluhan-peyuluhan kesehatan dengan mendatangkan tamu

khusus. Adapun sttruktur kepengurusan sebagai berikut

STRUKTUR TIM PELAKSANA UKS

SMPN 1 MALANG TAHUN 2018/2019

Anggota

Puskesmas Puskesmas

Guru UKS Gr. Kantin Sehat

Guru BK Kader PMR

Sekretaris

Kepala TU

Supriatin

Wakil Ketua II

Guru UKS

R.Yunwar Cahyaningrum

Wakil Ketua I

Komite

Ketua Kepala sekolah

Dra. Lilik Ermawati,M.pd

Pembina

Lurah

Page 16: BAB III LAPORAN ASUHAN KEPERAWATAN 3.1 Pengkajian ...eprints.umm.ac.id/51995/5/BAB III.pdf · Status Akreditasi : A B. Sejarah Sekolah SMP Malang sebelumnya merupakan bangunan milik

40

3.3.2 Analisa Data

Tabel : 3.1 Analisa Data

NO. ANALISA DATA ETIOLOGI MASALAH

1.

Data Subyektif:

Guru mengatakan

bekal yang di bawa

siswa adalah

makanan cepat saji

seperti sosis, nugget

dan jarang yang

membawa sayur

Hasil Data kuisioner

dengan para siswa

SMPN 01 MALANG

di dapatkan bahwa

siswa kurang minat

mengkonsumsi buah

dan sayur .

Siswa banyak yang

mengatakan lebih

suka makan siap saji,

daging dan ayam

Siswa mengatakan

mau makan sayur dan

buah tergantung

pengolahannya

Kurangnya

minatnya siswa

terhadap sayur dan

buah

Ketidakseimbangan

nutrisi kurang dari

kebutuhan tubuh

Page 17: BAB III LAPORAN ASUHAN KEPERAWATAN 3.1 Pengkajian ...eprints.umm.ac.id/51995/5/BAB III.pdf · Status Akreditasi : A B. Sejarah Sekolah SMP Malang sebelumnya merupakan bangunan milik

41

Data Objektif:

Hasil prsentase

kurang minat

terhadap sayur dan

buah sebanyak 66%

Dari hasil observasi

siswa lebih banyak

makan seperti

kentang goreng, ayam

krispi, tahu, dll

Presentase siswa yang

memiliki status gizi

gizi gemuk sebanya

11% atau sejumlah 49

siswa dan sangat

gemuk 6% yaitu

sebanyak 27 siswa.

Presentase status gizi

siswa Kurus sebanyak

7% atau sebanyak 30

siswa, sangat Kurus

3% atau 16 siswa

Page 18: BAB III LAPORAN ASUHAN KEPERAWATAN 3.1 Pengkajian ...eprints.umm.ac.id/51995/5/BAB III.pdf · Status Akreditasi : A B. Sejarah Sekolah SMP Malang sebelumnya merupakan bangunan milik

42

2.

Data Subyektif:

Dari data kuisioner

kebiasaan menggosok

gigi siswa SMPN 01

MALANG

mendapatkan hasil

bahwa siswa jarang

melakukan gosok gigi

terutama saat sebelum

tidur. Siswa yang

jarang menggosok

giginya sebelum tidur

yaitu sebanyak 51%

atau sebanyak 108

siswa, tidak pernah

sebanyak 10% atau

22 siswa dan yang

selalu hanya 39%

atau 83 siswa.

. Data siswa yang

selalu melakukan

gosok gigi 2x sehari

yaitu sebanyak 86%

atau sebanyak 182

siswa, jarang

melakukan gosok gigi

11 % atau sebanyak

23 dan yang tidak

pernah 3% sebanyak

Kurangnya

penerapan

menggosok gigi

Ketidakefektifan

pemeliharaan kesehatan.

Page 19: BAB III LAPORAN ASUHAN KEPERAWATAN 3.1 Pengkajian ...eprints.umm.ac.id/51995/5/BAB III.pdf · Status Akreditasi : A B. Sejarah Sekolah SMP Malang sebelumnya merupakan bangunan milik

43

6 siswa.

Siswa mengatakan

bahwa gosok gigi

hanya saat mandi saja

Data Objektif:.

Dari pemeriksaan

fisik yang dilakukan

terdapat banyak siswa

dari kelas VII dan

VIII yang memiliki

karies gigi yaitu

sebanyak 24% atau

109 siswa dan yang

tidak sebanyak 76%

atau 346 siswa.

Saat pemeriksaan

fisik gigi siswa

tampak ada caries,

plak-plak/karang gigi,

sisa makanan dan gigi

terlihat berlubang

Page 20: BAB III LAPORAN ASUHAN KEPERAWATAN 3.1 Pengkajian ...eprints.umm.ac.id/51995/5/BAB III.pdf · Status Akreditasi : A B. Sejarah Sekolah SMP Malang sebelumnya merupakan bangunan milik

44

3.4 Prioritas Diagnosa

Metode yang digunakan untuk memilih Prioritas masalah adalah dengan

menggunakan metode USG (Urgency, Seriousness, Growth)

U = Urgency (seberapa mendesak isu yang harus di bahas)

S = Seriousness( seberapa serius isu yg di bahas berkaitan dengan masalah yang

timbul)

G = Growth ( kemungkinan isu itu berkembang)

Masalah Yang Diangkat

ASPEK URGENCY:

A: 8

B: 4

A lebih urgent daripada 8 ASPEK SERIOUSNESS A: 10

B : 2

A lebih serius daripada B ASPEK GROWTH A: 12

B: 0

A lebih berkembang daripada B

Page 21: BAB III LAPORAN ASUHAN KEPERAWATAN 3.1 Pengkajian ...eprints.umm.ac.id/51995/5/BAB III.pdf · Status Akreditasi : A B. Sejarah Sekolah SMP Malang sebelumnya merupakan bangunan milik

45

Matriks pemecahan

No Masalah U S G TOTAL

1 Ketidakseimbangan

nutrisi kurang dari

kebutuhan tubuh b/d

kurang minatnya siswa

terhadap sayur dan

buah

8

10

12

30

2 Ketidakefektifan

pemeliharaan

kesehatan

b/d kurang

penerapan

menggosok gigi

(karies gigi)

4

2

0

6

Prioritas isu masalah yang di angkat

1. Ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh b/d kurang minatnya

siswa terhadap sayur dan buah

2. Ketidakefektifan pemeliharaan kesehatan b/d kurang penerapan menggosok

gigi (karies gigi)

Page 22: BAB III LAPORAN ASUHAN KEPERAWATAN 3.1 Pengkajian ...eprints.umm.ac.id/51995/5/BAB III.pdf · Status Akreditasi : A B. Sejarah Sekolah SMP Malang sebelumnya merupakan bangunan milik

46

POHON MASALAH

PRESIPITASI

Rasa sayur yang hambar/

monoton

PREDISPOSISI

Kurangnya kesadaran diri

Kurangnya inovasi dari bekal siswa yang

mengarah pada sayur dan buah

Tidak terbiasa/ dibiasakan konsumsi sayur

Kurangnya pengetahuan tentang pentingnya

konsumsi sayur

Kurangnya pengetahuan tentang ideal

antopometri diri

DEFISIENSI PENGETAHUAN

KETIDAKEFEKTIFAN KONSUMSI SAYUR DAN BUAH

STATUS GIZI MENURUN

(Gizi buruk, obesitas, stunting)

PERBAIKAN GIZI

PEMERIKSAAN ANTROPOMETRI TERJADWAL

PEMBINAAN KKR

(Pentingnya sayur dan buah, pengukuran status gizi/ antropometri)

PROGRAM BULANAN

(Pemeriksaan antropometri terjadwal dan pendokumentasian)

5

.

1

K

e

s

i

m

p

u

l

a

n

B

a

h

w

a

m

c

c

c

c

CORE PROBLEM

ETIOLOGI

RTL

EFFECT

Page 23: BAB III LAPORAN ASUHAN KEPERAWATAN 3.1 Pengkajian ...eprints.umm.ac.id/51995/5/BAB III.pdf · Status Akreditasi : A B. Sejarah Sekolah SMP Malang sebelumnya merupakan bangunan milik

46

INTERVENSI KEPERAWATAN KOMUNITAS

Tabel : 3.2 Intervensi K eperawatan Komunitas

No

.

Masalah

Keperawat

an

Tujuan

Umum

Tujuan

Khusus

Strategi Rencana

Tindakan

Evaluasi Sumber Tempa

t

PJ

Kriteria Standar

1. Kurangnya

konsumsi

sayur dan

buah b/d

kurang

minatnya

siswa

terhadap

konsumsi

sayur dan

buah

Meningkatka

n

pengetahuan

mengenai

gizi seimbang

dan

pentingnya

sayur dan

buah pada

siswa/seluruh

masyarakat

SMPN 01

Malang

Meningkatk

an minat

siswa

terhadap

sayur dan

buah

Menjadikan

siswa sadar

terhadap

pentingnya

gizi

seimbang

Kerjasa

ma

dengan

pihak

sekolah

1. Pengkajian

status gizi

dan minat

siswa

terhadap

sayur dan

buah

2. Musyawarah

dengan

Masyarakat

sekolah dan

puskesmas

(MMS II)

3. Kerjasama

dengan

pihak

sekolah

untuk

menganjurka

n siswa

membekal

Siswa/I

memilik

i

kemaua

n untuk

mengko

nsumsi

sayur

dan

buah

Siswa/I

menerap

kan

hidup

sehat

dengan

mengko

nsumsi

sayur

dan

buah

80% siswa/I

menerapkan

cara hidup

sehat dan

memenuhi

gizi

seimbang

dengan cara

mengkonsu

msi sayur

dan buah

Mahasis

wa

Puskesm

as

SMPN

01

Malang

Kelompok

Keperawat

an

Komunitas

PKM

Arjuno

(Mahasisw

a

Keperawat

an UMM)

Page 24: BAB III LAPORAN ASUHAN KEPERAWATAN 3.1 Pengkajian ...eprints.umm.ac.id/51995/5/BAB III.pdf · Status Akreditasi : A B. Sejarah Sekolah SMP Malang sebelumnya merupakan bangunan milik

47

dengan

menu gizi

seimbang di

setiap

pelajaran

olahraga

Meningkatk

an

ketersediaa

n menu

sayur dan

buah pada

kantin

sekolah

Menarik

siswa untuk

mengkonsu

msi sayur

dan buah

dengan

pilihan

menu yang

beragam

Edukasi

dengan

Leaflet

1. Edukasi

pihak

kantin/pujase

ra sekolah

untuk

menginovasi

kan menu

makanan

sayur dan

buah

2. Pembagian

leaflet pada

pihak kantin

mengenai

contoh-

contoh

inovasi

makanan

sayur dan

buah agar

diminati oleh

remaja

Kantin/p

ujasera

mampu

mengino

vasikan

menu

makanan

sayur

dan buah

Setiap stan

kantin

sekolah

menyediaka

n menu

dengan

bahan

sayur/buah

Mahasis

wa

Puskesm

as

Kantin

SMPN

01

Malang

Kelompok

Keperawat

an

Komunitas

PKM

Arjuno

(Mahasisw

a

Keperawat

an UMM)

Page 25: BAB III LAPORAN ASUHAN KEPERAWATAN 3.1 Pengkajian ...eprints.umm.ac.id/51995/5/BAB III.pdf · Status Akreditasi : A B. Sejarah Sekolah SMP Malang sebelumnya merupakan bangunan milik

48

Siswa

mampu

mengetahui

informasi

tentang

giziseimban

g dengan

konsumsi

sayur dan

buah

Siswa/I

mampu

mengerti

mengenai

cara

perhitungan

status gizi

dengan

menggunak

an IMT

Penyuluh

an dan

praktik

perhitun

gan

status

Gizi

1. Kerjasama

dengan pihak

gizi

puskesmas

untuk materi

penyuluhan

gizi

seimbang

2. Penyuluhan

mengenai

gizi

seimbang

dan

pentingnya

sayur dan

buah pada

siswa/I KKR

3. Praktik

perhitungan

status gizi

dengan KKR

sekolah

Siswa/I

KKR

mampu

mengerti

mengena

i gizi

seimban

g dan

pentingn

ya

konsums

i sayur

dan buah

Siswa/I

KKR

mampu

mengerti

mengena

i cara

perhitun

gan

status

gizi

dengan

rumus

IMT

90%

Siswa/I

KKR

mampu

menyebutka

n

pentingnya

sayur dan

buah,

kandungan

sayur dan

buah dan

menu gizi

seimbang

90% siswa/I

KKR

mampu

menghitung

status gizi

dengan

menggunak

an rumus

IMT

Mahasis

wa

Puskesm

as

Ruang

Seni

SMPN

01

Malang

Kelompok

Keperawat

an

Komunitas

PKM

Arjuno

(Mahasisw

a

Keperawat

an UMM)

Page 26: BAB III LAPORAN ASUHAN KEPERAWATAN 3.1 Pengkajian ...eprints.umm.ac.id/51995/5/BAB III.pdf · Status Akreditasi : A B. Sejarah Sekolah SMP Malang sebelumnya merupakan bangunan milik

49

Siswa/I

KKR dapat

menyalurka

n edukasi

pada siswa

yang lain

Siswa/I

mampu

menambah

wawasan

mengenai

gizi

seimbang

dan pola

hiduo sehat

dengan

media

poster

Siswa/I

mampu

menerapka

n pola

hidup sehat

dalam

kehidupan

sehari-hari

Poster 1. Pembuatan

poster

kesehatan

mengenai

gizi

seimbang

2. Pembagian

poster

kesehatan

gizi

seimbang

3. Kerjasama

dengan KKR

untuk

penempelan

poster gizi

seimbang di

kantin/pujase

ra sekolah

Siswa/I

mampu

mengerti

mengenai

pentingnya

gizi

seimbang

melalui

media

poster

90% siswa/I

mampu

mengerti

mengenai

pentingnya

menjaga

pola hidup

sehat

dengan

konsumsi

gizi

seimbang

Mahasis

wa

Puskesm

as

Lingku

ngan

Kantin/

pujaser

a

SMPN

01

Malang

Kelompok

Keperawat

an

Komunitas

PKM

Arjuno

(Mahasisw

a

Keperawat

an UMM)

Page 27: BAB III LAPORAN ASUHAN KEPERAWATAN 3.1 Pengkajian ...eprints.umm.ac.id/51995/5/BAB III.pdf · Status Akreditasi : A B. Sejarah Sekolah SMP Malang sebelumnya merupakan bangunan milik

50

Siswa/I

KKR

memiliki

program

khusus

UKS

Siswa/I

KKR dapat

menerapka

n

pengetahua

n mengenai

penentuan

status gizi

melalui

program

yang akan

dijalankan

Status Gizi

Siswa/I

dapat

terdeteksi

melalui

program

yang

dijalankan

Program

KKR

1. Perencanaan

program

dengan pihak

puskesmas

2. Kerjasama

dengan

kepala UKS

mengenai

rencana

pelaksanaan

program

bulanan

untuk

pengukuran

status gizi

siswa

3. Kerjasama

dengan KKR

untuk

pelaksanaan

program

skrining

perhitungan

status gizi

siswa/I setiap

bulannya

KKR

mampu

melaksa

nakan

program

secara

rutin

setiap

satu

bulan

sekali

Hasil

skrining

Status

Gizi

dapat

terdoku

mentasi

dengan

baik

yang

akan

dijadika

n

laporan

program

UKS

dan

dapat di

90%

status

gizi

siswa/I

terdeteks

i dengan

baik

melalui

program

yang

dijalanka

n UKS

Saat

terdapat

masalah

dengan

status

gizi

siswa/I

pihak

UKS/

KKR

dapat

bekerjas

ama

dengan

puskesm

as

Mahasis

wa

Puskesm

as

SMPN

01

Malang

Kelompok

Keperawat

an

Komunitas

PKM

Arjuno

(Mahasisw

a

Keperawat

an UMM)

Page 28: BAB III LAPORAN ASUHAN KEPERAWATAN 3.1 Pengkajian ...eprints.umm.ac.id/51995/5/BAB III.pdf · Status Akreditasi : A B. Sejarah Sekolah SMP Malang sebelumnya merupakan bangunan milik

51

tindak

lanjuti

saat

ditemuk

an

masalah

Page 29: BAB III LAPORAN ASUHAN KEPERAWATAN 3.1 Pengkajian ...eprints.umm.ac.id/51995/5/BAB III.pdf · Status Akreditasi : A B. Sejarah Sekolah SMP Malang sebelumnya merupakan bangunan milik

52

Implementasi dan Evaluasi

Tabel : 3.3 Implentasi Dan Evaluasi

No Topik Masalah

Waktu

Pelaksa

naan

Implementasi Evaluasi

1. Kurangnya

konsumsi sayur

dan buah b/d

kurang minatnya

siswa terhadap

konsumsi sayur

dan buah dan

ketidakseimban

gan status gizi

siswa

Senin,

25 Maret

2019

Pukul

12.00

WIB

Berkolaborasi

dengan pihak

sekolah khususnya

guru olahraga

melalui kesiswaan

untuk

menjadwalkan

siswa membawa

bekal dengan menu

4 sehat 5 sempurna

setiap pelajaran

olahraga

Evaluasi struktur :

1. Rencana program

telah di siapkan 4

hari sebelum

rencana

dilaksanakan

2. Rencana program

dilakukan langsung

pada hari dan

tanggal tersebut

dengan

sepengetahuan guru

olahraga dan

bidang kesiswaan

Evaluasi Proses :

3. Rencana program

dilakasanakan di

SMPN 1 Malang

4. Rencana program

berlangsung

Page 30: BAB III LAPORAN ASUHAN KEPERAWATAN 3.1 Pengkajian ...eprints.umm.ac.id/51995/5/BAB III.pdf · Status Akreditasi : A B. Sejarah Sekolah SMP Malang sebelumnya merupakan bangunan milik

53

dengan lancar

5. Rencana program

dihadiri oleh guru

olahraga dan

bidang kesiswaan

Kurangnya

konsumsi sayur

dan buah b/d

kurang minatnya

siswa terhadap

konsumsi sayur

dan buah dan

ketidakseimban

gan status gizi

siswa

Rabu,

27 Maret

2019

Pukul

10.30

WIB

Memberi edukasi

kepada penjaga

kantin untuk

mengolah sayur

dan buah dengan

inovasi baru

Evaluasi struktur :

1. Rencana program

telah di siapkan 4

hari sebelum

rencana

dilaksanakan

2. Rencana program

dilakukan langsung

pada hari dan

tanggal tersebut

dengan

sepengetahuan

bidang kesiswaan

Evaluasi Proses :

3. Rencana program

dilakasanakan di

SMPN 1 Malang

4. Rencana program

berlangsung

dengan lancar

5. Rencana program

dilakukan kepada

penjaga kantin

Page 31: BAB III LAPORAN ASUHAN KEPERAWATAN 3.1 Pengkajian ...eprints.umm.ac.id/51995/5/BAB III.pdf · Status Akreditasi : A B. Sejarah Sekolah SMP Malang sebelumnya merupakan bangunan milik

54

dengan

memberikan leaflet

tentang inovasi

pengolahan sayur

dan buah

6. Penjaga kantin

mengetahui dan

dapat menerima

inovasi yang

diberikan

Kurangnya

konsumsi sayur

dan buah b/d

kurang minatnya

siswa terhadap

konsumsi sayur

dan buah dan

ketidakseimban

gan status gizi

siswa

Rabu,

27 Maret

2019

Pukul

14.00

WIB

Melakukan

penyuluhan gizi

sayur dan buah

Evaluasi struktur :

1. Penyuluhan telah di

siapkan 4 hari

sebelum rencana

dilaksanakan

2. Penyuluhan

dilakukan langsung

pada hari dan

tanggal tersebut

dengan

sepengetahuan

bidang kesiswaan

Evaluasi Proses :

3. Penyuluhan

dilakasanakan di

SMPN 1 Malang

4. Penyuluhan

berlangsung

Page 32: BAB III LAPORAN ASUHAN KEPERAWATAN 3.1 Pengkajian ...eprints.umm.ac.id/51995/5/BAB III.pdf · Status Akreditasi : A B. Sejarah Sekolah SMP Malang sebelumnya merupakan bangunan milik

55

dengan lancar,

siswa mampu

kooperatif

5. Rencana program

dihadiri oleh kader

kesehatan sekolah

dan anggota palang

merah remaja

(PMR)

6. Peserta penyuluhan

mampu memahami

informasi yang

diberikan tentang

gizi seimbang

Page 33: BAB III LAPORAN ASUHAN KEPERAWATAN 3.1 Pengkajian ...eprints.umm.ac.id/51995/5/BAB III.pdf · Status Akreditasi : A B. Sejarah Sekolah SMP Malang sebelumnya merupakan bangunan milik

56

Kurangnya

konsumsi sayur

dan buah b/d

kurang minatnya

siswa terhadap

konsumsi sayur

dan buah dan

ketidakseimban

gan status gizi

siswa

Rabu,

27 Maret

2019

Pukul

14.30

WIB

- Berkolabora

si dengan

Kader

Kesehatan

Remaja

(KKR)

UKS untuk

pembinaan

mengenai

pemeriksaa

n status gizi

- Melakukan

role play

pengukuran

status gizi

dengan

- penghitunga

n IMT

Evaluasi struktur :

1. Role play telah di

siapkan 4 hari

sebelum rencana

dilaksanakan

2. Role play

dilakukan langsung

pada hari dan

tanggal tersebut

dengan

sepengetahuan

bidang kesiswaan

Evaluasi Proses :

3. Role play

dilakasanakan di

SMPN 1 Malang

4. Roleplayberlangsu

ng dengan lancar,

siswa mampu

kooperatif dan

menyelesaikan

kasus dengan tepat

5. Rencana program

dihadiri oleh kader

kesehatan sekolah

dan anggota palang

merah remaja

(PMR)

Page 34: BAB III LAPORAN ASUHAN KEPERAWATAN 3.1 Pengkajian ...eprints.umm.ac.id/51995/5/BAB III.pdf · Status Akreditasi : A B. Sejarah Sekolah SMP Malang sebelumnya merupakan bangunan milik

57

6. Peserta role play

mampu

mempraktikkan

cara pengukuran

IMT

Kurangnya

konsumsi sayur

dan buah b/d

kurang minatnya

siswa terhadap

konsumsi sayur

dan buah dan

ketidakseimban

gan status gizi

siswa

Kamis,

28 Maret

2019

Pukul

14.00

WIB

Mengadakan dan

menempelkan

poster kesehatan

mencakup status

gizi seperti status

gizi ideal,

pentingnya sayur

dan buah, manfaat

minum air putih, isi

piringku, masalah

kesehatan remaja

Indonesia, manfaat

mengkonsumsi

Evaluasi struktur :

1. Program

penempelan poster

telah di siapkan 4

hari sebelum

rencana

dilaksanakan

2. Program

penempelan poster

dilakukan langsung

pada hari dan

tanggal tersebut

dengan

Page 35: BAB III LAPORAN ASUHAN KEPERAWATAN 3.1 Pengkajian ...eprints.umm.ac.id/51995/5/BAB III.pdf · Status Akreditasi : A B. Sejarah Sekolah SMP Malang sebelumnya merupakan bangunan milik

58

ikan sepengetahuan

bidang kesiswaan

Evaluasi Proses :

3. Program

penempelan poster

dilakasanakan di

SMPN 1 Malang

4. Program

penempelan poster

berlangsung

dengan lancar

5. Program

penempelan poster

dilaksanakan oleh

kader kesehatan

sekolah dan

anggota palang

merah remaja

(PMR)

Kurangnya

konsumsi sayur

dan buah b/d

kurang minatnya

siswa terhadap

konsumsi sayur

dan buah dan

ketidakseimban

gan status gizi

Rabu ,

27 Maret

2019

Pukul

15.00

WIB

Menyampaikan

program

pemeriksaan status

gizi yang terjadwal

dan terdokumentasi

yang dapat

dilakukan oleh

KKR dan anggota

PMR dalam 1

Evaluasi struktur :

1. Program

pemeriksaan

terjadwal telah di

siapkan 4 hari

sebelum rencana

dilaksanakan

2. Program

pemeriksaan

Page 36: BAB III LAPORAN ASUHAN KEPERAWATAN 3.1 Pengkajian ...eprints.umm.ac.id/51995/5/BAB III.pdf · Status Akreditasi : A B. Sejarah Sekolah SMP Malang sebelumnya merupakan bangunan milik

59

siswa

tahun mendatang terjadwal dilakukan

langsung pada hari

dan tanggal

tersebut dengan

sepengetahuan

bidang kesiswaan

Evaluasi Proses :

3. Program

pemeriksaan

terjadwal

dilakasanakan di

SMPN 1 Malang

4. Program

pemeriksaan

terjadwal dapat

diterima oleh

sekolah untuk

program tahunan

5. Anggota KKR dan

PMR dapat

memahami

Program

pemeriksaan

terjadwal

Kurangnya

konsumsi sayur

dan buah b/d

kurang minatnya

Jumat ,

29 Maret

2019

Pukul

Melakukan

evaluasi program

kegiatan yang

Evaluasi struktur :

1. Kegiatan evaluasi

telah di siapkan 4

hari sebelum

Page 37: BAB III LAPORAN ASUHAN KEPERAWATAN 3.1 Pengkajian ...eprints.umm.ac.id/51995/5/BAB III.pdf · Status Akreditasi : A B. Sejarah Sekolah SMP Malang sebelumnya merupakan bangunan milik

60

siswa terhadap

konsumsi sayur

dan buah dan

ketidakseimban

gan status gizi

siswa

14.00

WIB

sudah dilakukan rencana

dilaksanakan

2. Kegiatan evaluasi

dilakukan langsung

pada hari dan

tanggal tersebut

dengan

sepengetahuan

bidang kesiswaan

Evaluasi Proses :

3. Kegiatan evaluasi

dilakasanakan di

SMPN 1 Malang

4. Kegiatan evaluasi

berjalan lancar

dengan komunikasi

dua arah

5. Kegiatan evaluasi

dihadiri oleh

bidang kesiswaan,

pembimbing

institusi,

pembimbing

puskesmas dan

mahasiswa D3

Keperawatan