bab ii transtruktural - fixx

7/24/2019 BAB II Transtruktural - Fixx

1/24

1

BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Asuhan Keperawatan merupakan pelayanan keperawatan yang diberikan kepada

pasien baik individu, kelompok, keluarga dan mayarakat dalam keadaan sehat dan sakit

secara holistik (biologi, psikologi, sosial, spiritual dan kultural) dalam rentang kehidupan

dengan pendekatan proses keperawatan (pengkajian, diagnosa keperawatan, intervensi,

implementasi dan evaluasi). Asuhan keperawatan yang diberikan dapat berupa asuhan

keperawatan medikal bedah, anak, maternitas, jiwa, gawat darurat, keluarga, komunitas dan

gerontik.

Asuhan Keperawatan Keluarga adalah asuhan keperawatan yang tidak kalah penting

untuk dibahas, karena asuhan keperawatan keluarga merupakan bagian dari asuhan

keperawatan komunitas dimana keluarga merupakan bagian terkecil dari masyarakat yang

terdiri dari individu dan kelompok. Keberhasilan kesehatan atau keperawatan keluarga

merupakan salah satu tolok ukur dari keberhasilan kesehatan atau keperawatan di komunitas.

Di dalam keluarga terjadi interaksi antar budaya, adaptasi serta mempertahankan

budaya dimana budaya merupakan keyakinan atau perilaku yang diturunkan atau diajarkan

manusia kepada generasi berikutnya. Karakteristik budaya dapat digambarkan sebagai berikut

: () budaya adalah pengalaman yang bersi!at universal sehingga tidak ada budaya yang sama

persis, (") budaya bersi!at stabil, tetapi juga dinamis karena budaya tersebut diturunkan

kepada generasi berikutnya sehingga mengalami perubahan dan (#) budaya diisi dan

ditentukan oleh kehidupan manusianya sendiri ($eininger, %&')

Dari !enomena diatas dapat dilihat bahwa asuhan keperawatan keluarga tidak lepas

dari budaya atau transkultural yang selalu dapat mempengaruhi hasil dari pengkajian asuhan

keperawatan keluarga sehingga perlu menelaah kembali asuhan keperawatan keluarga mulai

dari pengkajian, penentuan diagnosa keperawatan, intervensi, implementasi sampai dengan

evaluasi dengan pendekatan transkultural sehingga dapat meningkatkan kemampuan

keterampilan pro!esional yang meliputi kemampuan intelektual, teknikal dan interpersonal

dalam melaksanakan asuhan keperawatan khususnya dalam keluarga. Dalam makalah ini

akan membahas asuhan keperawatan keluarga dengan pendekatan transkultural secara teori,

aplikasi di lapangan sampai dengan kesenjangan antara teori dan lapanan.


2/24

1

1.2 Rumusan Masalah

. Apa de!inisi dari pendekatan transkultural

". agaimana proses Keperawatan keluarga

#. agaimana pengaplikasian asuhan keperawatan transkultural

1.3 Tujuan Penulisan

*enulisan makalah ini bertujuan untuk memenuhi tugas mata kuliah Komunitas

dalam pengkajian keperawatan keluarga.


3/24

1

BAB

TN!AUAN TE"R

#EPERA$ATAN TRAN%TRU#TURAL

2.1 #&nse' Etnik (an Bu(a)a

+tnik adalah seperangkat kondisi spesi!ik yang dimiliki oleh kelompok tertentu

(kelompok etnik). ekelompok etnik adalah sekumpulan individu yang mempunyai budaya

dan sosial yang unik serta menurunkannya ke generasi berikutnya (-anderson, %'). +tik

berbeda dengan ras (race). as merupakan sistem pengklasi!ikasian manusia berdasarkan

karakteristik !isik pigmentasi, bentuk tubuh, bentuk wajah, bulu pada tubuh dan bentuk

kepala. Ada tiga jenis ras yang umumnya dikenal, yaitu Kaukasoid, /egroid, 0ongoloid.

udaya adalah keyakinan dan perilaku yang diturunkan atau diajarkan manusia kepada

generasi berikutnya (1aylor, %'%). udaya adalah sesuatu yang kompleks yang mengandung

pengetahuan,keyakinan, seni, moral, hukum, kebiasaan, dan kecakapan lain yang merupakan

kebiasaan manusia sebagai anggota kemunitas setempat.

Kebudayaan adalah keseluruhan gagasan dan karya manusia yang harus dibiasakan

dengan belajar, beserta keselurahan hasil budi dan karyanya dan sebuah rencana untuk

melakukan kegiatan tertentu ($eininger, %%). 0enurut konsep budaya $eininger (%&',

%'2), karakteristik budaya dapat digambarkan sebagai berikut :

. udaya adalah pengalaman yang bersi!at universal sehingga tidak ada dua budaya yang

sama persis,

". udaya yang bersi!at stabil, tetapi juga dinamis karena budaya tersebut diturunkan

kepada generasi berikutnya sehingga mengalami perubahan,

#. udaya di isi dan ditentukan oleh kehidupan manusianya sendiri tanpa disadari.

2.2 Pengertian Transkultural

1ranskultural adalah suatu pelayanan keperawatan yang ber!okus pada analisis dan

studi perbandingan tentang perbedaan budaya ($eininger, %&'). Keperawatan transkultural

adalah ilmu dan kiat yang humanis, yang di!okuskan pada perilaku individu atau kelompok,

serta proses untuk mempertahankan atau meningkatkan perilaku sehat atau perilaku sakit

secara !isik dan psikokultural sesuai latar belakang budaya. *elayanan keperawatan

transkultural diberikan kepada klien sesuai dengan latar belakang budayanya.


4/24

1

2.3 Tujuan #e'era*atan Transkultural

1ujuan penggunaan keperawatan transkultural adalah untuk mengembangkan sains

dan pohon keilmuan yang humanis sehingga tercipta praktik keperawatan pada kultur yang

spesi!ik dan universal. Kultur yang spesi!ik adalah kultur dengan nilai3nilai norma spesi!ik

yang tidak dimiliki oleh kelompok lain, seperti bahasa. edangkan kultur yang universal

adalah nilai atau norma yang diyakini dan dilakukan hampir oleh semua kultur seperti budaya

berolahraga membuat badan sehat, bugar4 budaya minum teh dapat membuat tubuh sehat

($eininger, %&').

Dalam melaksanakan praktik keperawatan yang bersi!at humanis, perawat perlu

memahami landasan teori dan praktik keperawatan yang berdasarkan budaya. udaya yang

telah menjadi kebiasaan tersebut diterapkan dalam asuhan keperawatan transkultural, melalui

# strategi utama intervensi, yaitu mempertahankan, bernegosiasi dan merestrukturisasi

budaya.

2.+ Para(igma #e'era*atan Transkultural

*aradigma keperawatan transkultural adalah cara pandang, persepsi, keyakinan,

nilai3nilai dan konsep dalam pelaksanaan asuhan keperawatan yang sesuai dengan latar

belakang budaya terhadap 2 konsep sentral, yaitu manusia, keperawatan, kesehatan, dan

lingkungan ($eininger, %&').

a. 0anusia

0anusia adalah individu atau kelompok yang memiliki nilai dan norma yang

diyakini bergua untuk menetapkan piihan dan melakukan tindakan, manusia memiliki

kecenderungan untuk mempertahankan budayanya setiap saat dan dimanapun dia berada.

Klien yang dirawat di rumah sakit harus belajar budaya baru, yaitu budaya rumah sakit,

selain membawa budayanya sendiri. Klien secara akti! memilih budaya dari lingkungan,

termasuk perawat dan pengunjung. Klien yang sedang dirawat belajar agar cepat pulihdan segera pulang untuk memulai akti!itas yang lebih sehat.

b. Kesehatan

Kesehatan adalah keseluruhan akti!itas yang dimiliki klien dalam mengisi

kehidupannya yang terletak pada rentang sehat sakit ($eininger, %'2) dan merupakan

suatu keyakinan, nilai, pola kegiatan yang dalam konteks budaya digunakan untuk

mrnjaga dan memelihara keadaaan seimbang5sehat, yang dapat diamati dalam kehidupan

sehari3hari. Asuhan keperawatan yang diberikan bertujuan untuk meningkatkan

kemampuan klien untuk memilih secara akti! budaya yang sesuai dengan status

kesehatannya dan klien harus mempelajari lingkungannya.


5/24

1

c. $ingkungan

$ingkungan adalah keseluruhan !enomena yang mempengaruhi perkembangan,

keyakinan dan perilaku klien. $ingkungan dipandang suatu totalitas kehidupan dan

budayanya baik berupa lingkungan !isik, sosial dan simbolik.

$ingkungan !isik adalah lingkungan alam yang diciptakan oleh manusia seperti

pegunungan, pemukiman padat, bentuk rumah daerah panas (banyak lubang), bentuk

rumah daerah dingin (eskimo) dll.

$ingkungan sosial adalah keseluruhan struktur sosial yang berhubungan dengan

sosialisasi individu atau kelompok ke dalam masyarakat yang lebih luas seperti keluarga,

komunitas dan masjid atau gereja.

$ingkungan simbolik adalah keseluruhan bentuk atau simbol yang menyebabkan

individu atau kelompok merasa bersatu, seperti musik, seni, riwayat hidup, bahasa, atau

atribut yang digunakan (kalung,anting, hiasan dinding, ikat kepala, baju atau slogan3

slogan)

d. Keperawatan

Asuhan keperawatan adalah suatu proses atau rangkaian kegiatan dalam praktik

keperawatan yang diberikan kepada klien sesuai dengan latar belakang budayanya.

trategi yang digunakan dalam intervensi dan impelemnatasi keperawatan keluarga

adalah mempertahankan, mnegosiasi, dan merestrukturisasi budaya klien.

2., #e'era*atan Transkultural Pa(a #eluarga %un(a

a. ejarah perkembangan keluarga unda

Keluarga dalam masyarakat unda sebenarnya memiliki dua pengertian, yaitu

keluarga dengan pengertian sempit dan pengertian luas. Keluarga dalam pengertian empit

berarti keluarga inti atau batih, sedangkan keluarga dalam pengertian luas berarti sanak

saudara yang mempunyai ikatan keluarga karena pertalian darah dan perkawinan. atukeluarga besar disebut sabondoyot atau sakulawedet. istem kekerabatan orang unda

bersi!at parental atau bilateral yaitu hak dan kedudukan anggota keluarga dari pihak ayah

maupun ibu.

0enurut penyelidikan Atmamiharja (%6'), kata unda mempunyai arti sebagai

berikut :

. anskerta : unda artinya tenaga, bersinar, nama dewa 7isnu, nama satria buta

dalam cerita 89pa unda dan /i unda8.

". Kawai : unda artinya air, tumpukan, pangkat, waspada.

#. awa : unda berarti menyusu, berganda, suara, naik, terbang.


6/24

1

2. unda : unda berarti bagus, indah, unggul, menyenangkan.

b. Aspek Demogra!i

*enduduk usia kerja dide!inisikan sebagai penduduk yang berusia ; tahun atau

lebih. 0ereka terdiri dari angkatan kerja dan bukan angkatan kerja. *roporsi penduduk

yang tergolong angkatan kerja dikenal sebagai tingkat patisipasi angkatan kerja.

Keterlibatan penduduk dalam kegiatan ekonomi diukur dengan porsi penduduk yang

masuk dalam pasar kerja (bekerja atau mencari pekerjaan). Kesempatan kerja

memberikan gambaran besarnya tingkat penyerapan pasar kerja sehingga sehingga

angkatan kerja yang tidak terserap disebut pengangguran.

c. Aspek *sikososial

eberapa pengelompokan utama pada orang unda sebagai hasil sistem

masyarakat didasarkan pada berbagai kriteria berikut :

a) erdasarkan tempat

Adanya beberapa orang unda pada berbagai tempat 5 daerah.

b) erdasarkan keadaan materi

Adanya lapisan masyarakat unda

c) erdasarkan prestise !eodalistik

Adanya orang unda bangsawan dan rakyat biasa, orang unda terpelajar dan tidak

terpelajar

d) erdasarkan pro!esi mata pencaharian

*egawai negeri, pengusaha, petani, buruh, dan lain3lain.

d. entuk keluarga dalam sistem kekerabatan

istem kekerabatan orang unda bersi!at parenta dan bilateral yang berarti hak

dan kedudukan anggota keluarga dari pihak ayah dan ibu. Kedudukan suami3istri dalam

perkawinan sederajat. istem kekerabatannya meliputi hubungan ke atas3ke bawah

sampai tujuh tingkatan, dan juga ke samping. Dalam mencari pasangan hidup, strati!ikasi

sosial sangat berpengaruh. 9mumnya memilih orang sederajat tingkat sosial dan garis

keturunannya. ebelumnya, orang tua lebih berperan dalam memilihkan jodoh bagi anak

mereka dan selanjutnya anaklah yang menentukan pilihannya.

e. Aspek budaya

udaya lebih terlihat pada jenis makanan yang disenangi oleh masyarakat

unda seperti lalapan dan ikan yang dipandang sebagai makanan khas unda yang telah

dikenal oleh orang3orang didalam dan luar negeri. 0inuman khas orang unda

diantaranya air bening 5 mineral, bandrek, bajigur, es cincau, dan tuak.


7/24

1

ila kita telaah sajian makanan orang unda, kandungan lemaknya sedikit. *endidikan : 0A9mur : #; tahun *ekerjaan : 7iraswasta


8/24

50

30 26

4 1

1

Agama : =slam Alamat : l. A /o #% urabaya

uku : unda /o.1elp : ;'"#26?&'%;

b. Komposisi Keluarga

N&

.

Nama L0P Umur Hu.#eluarg

a

Pekerjaan Pen(i(ika

n

%tatu

s kes

.

".

#.

2.

6.

/y. @

1n. >

/y. -

An.

An. K

*

$

*

*

$

6;

#;

"?

2

=bu dari /y. -

uami

=stri

Anak

Anak

=1

7iraswasta

=1

3

3

0*

0A

0A

3

3

akit

ehat

ehat

ehat

ehat

c. Benogram

C $aki3laki C 7anita C 0eninggal C akit

C 0enikah C Anak kandung

d. 1ype Keluarga :

a) enis 1ype Keluarga : Keluarga inti

b) 0asalah yang terjadi dengan type tersebut adalah : /y. @ (=bu mertua) mengalami

sakit D0

e. uku angsa :

a) Asal suku bangsa : unda

b) udaya yang berhubungan dengan kesehatan : anggota keluarga unda

menggunakan orang pintar (dukun). iasanya mereka baru pergi ke petugas


9/24

1

kesehatan. Keluarga unda percaya bahwa apabila sakit lebih memilih membeli

obat di warung atau pergi ke dukun yang dipercayai.

!. Agama dan kepercayaan yang mempengaruhi kesehatan : =slam

g. tatus osial +konomi Keluarga :

a) Anggota keluarga yang mencari na!kah : 1n. >

b) *enghasilan : p ".;;;.;;;

c) 9paya lain : 3

d) -arta benda yang dimiliki (perabot, transportasi, dll) : motor, radio, televisi.

e) Kebutuhan yang dikeluarkan tiap bulan : .6;;.;;;

h. Aktivitas rekreasi keluarga

Keluarga sesekali mengajak anak3anaknya ke alun3alun dan menonton tv di rumah

dianggap sudah berekreasi.

. R$A/AT DAN TAHAP PER#EMBAN-AN #ELUAR-Aa. 1ahap perkembangan keluarga saat ini (ditentukan dengan anak tertua) :

Keluarga berada pada tahap perkembangan keluarga dengan anak pra sekolah.

b. 1ahap perkembangan keluarga yang belum terpenuhi :

1ugas keluarga yang belum terpenuhi tidak ada.

c. iwayat kesehatan keluarga inti :

a) iwayat kesehatan keluarga saat ini :

anak3anak 1n. > sudah diimunisasi lengkap, jika sakit batuk pilek dibawa ke

bidan. =bu @ (mertua) menderita D0 sejak # bulan yang lalu tetapi tidak dapat

kontrol secara teratur di puskesmas karena tidak ada yang mengantarkannya.

Kaki kiri ibu @ terdapat luka sudah # minggu belum sembuh.

b) iwayat penyakit keturunan :

1idak ada penyakit keturunan dari keluarga 1n. >, tapi dari /y. - ada keturunan

D0 dari ibu @ dan bapak dari =bu @.c) iwayat kesehatan masing3masing anggota keluarga :

N

&Nama Umur BB

#ea(aan

#esehatan

munisasi

B-0P&li&0DPT

0HB0am'ak4

Masalah

kesehatan

Tin(akan

)ang telah

(ilakukan

"

#2

/y. @

1n. >

/y. -An.

6;

#;

"?2

?;

?6

666

akit

ehat

ehatehat

D0

3

33

Dibelikan

obat ke toko

terdekat


10/24

1

6 An. K % ehat

3

d) umber pelayanan kesehatan yang diman!aatkan :

iasanya kalau /y. @ sakit, 1n. > dan istrinya hanya membawa ke pengobatan

alternati! dan dibawa ke puskesmas tetapi jarang kontrol, jika penyakitnya parah

baru di bawa ke .

d. iwayat kesehatan keluarga sebelumnya :

ibunya # bulan yang lalu dinyatakan positi! kencing manis (D0), ibu hanya dibawa

ke alternati!, tidak kontrol teratur ke puskesmas dan dibelikan obat ke toko terdekat

untuk mengurangi gejala, misalnya nyeri di kakinya.

.PEN-#A!AN LN-#UN-AN

a. Karakteristik umah

Keluarga 1n. > didesa /gagel urabaya, dengan luas tanah ; m". umah milik

sendiri, bangunan permanen, tembok belum disemen, lantai plester, ada # kamar tidur,

ruang tamu, dapur, kamar mandi. Kondisi dalam rumah agak kotor dan tidak teratur.

emua ruang terdapat jendela yang dibuka kadang3kadang saja. umber mata air

menggunakan sumur arthritis yang mengalir pada jam3jam tertentu. eptic tank

berada di samping rumah, jarak dengan sumber air lebih dari ; m. Kondisi air jernih,

tidak berbau, tidak berasa. Keluarga 1n. > memiliki gentong sebagai penampung air

untuk keperluan memasak. ampah ditampung di tempat sampah di samping rumah,

yang akan dibakar jika sudah kering. 1erdapat !asilitas pembuangan limbah rumah

tangga berupa selokan yang dialirkan ke sungai. Keluarga 1n. > mengetahui jika ada

lingkungan yang kotor seperti sampah yang berserakan, air yang menggenang itu

semua dapat menimbulkan penyakit. Dalam keluarga 1n. > kebiasaan membersihkan

rumah setiap hari berupa menyapu lantai.

b. Karakteristik 1etangga dan Komunitas 7

$ingkungan tetangga cukup ramah, keluarga 1n. > tinggal berdekatan dengan

tetangganya. -ubungan dengan tetangga cukup baik. Kebanyakan tetangga bermata

pencaharian sebagai 7iraswasta.

c. 0obilitas Beogra!is Keluarga

1n. > bersama keluarga menempati rumahnya sudah ' tahun. $etak rumah tepat di

dekat jalan raya kampung, alat transportasi umum yang ada yaitu angkutan umum dan


11/24

1

ojek. edang untuk mobilitas, keluarga menggunakan sepeda 0otor. arak rumah ke

puskesmas & km.

d. *erkumpulan Keluarga dan =nteraksi dengan 0asyarakat

Keluarga 1n. > biasa berkumpul pada sore hari, sepulang kerja. Di lingkungan rumah

ada kegiatan rutin seperti pengajian ibu3ibu, pertemuan 1 , kamling, posyandu dan

kebersihan lingkungan. Kadang3kadang 1n. > ikut pertemuan 1. /y. @ tidak pernah

ikut kegiatan karena takut jika berjalan jauh nanti jatuh dan luka kakinya semakin

parah. Keamanan lingkungan terjaga, hubungan antar tetangga baik. 1n. >, /y. -,

dan /y. @ menyadari pentingnya posyandu lansia untuk memantau kesehatan. 1etapi

kendalanya jarak posyandu yang jauh, sehingga enggan untuk datang.

e. istem *endukung Keluarga

/y. - selalu merawat ibunya jika sakit. Kadang saudara yang di dekat dengan rumah

1n.> ikut merawat /y. @.

5. %TRU#TUR #ELUAR-A

a. *ola5cara Komunikasi Keluarga

Komunikasi yang digunakan dalam keluarga 1n. > yaitu komunikasi terbuka, jika ada

masalah maka akan dirembuk bersama. Komunikasi dilakukan dengan sangat terbuka

oleh 1n. >.

b. truktur Kekuatan Keluarga.

Keluarga merupakan keluarga inti yang terdiri dari ibu mertua, suami, istri, dan dua

anak yang masih pra sekolah.

c. truktur *eran (peran masing3masing anggota keluarga)

. /y. @ (=bu mertua 1n. >) tidak bekerja.

". 1n. > berperan sebagai kepala keluarga masih akti! bekerja mencari na!kah untuk

menghidupi keluarganya.

#. /y. - membantu mencari uang dengan membuat tusuk sate dan menjualnya, An.

dan An. K sebagai anak yang masih tinggal dengan kedua orang tuanya. /y. @

(ibu mertua) berperan sebagai =bu mertua 1n. > dan ibu /y. -.

d. /ilai dan /orma Keluarga


12/24

1

Dalam keluarga 1n. > menekankan etika dan sopan santun dalam bergaul dengan

orang lain, saling menghormati dan menghargai, serta berani karena benar dan sesuai

dengan budaya sunda.

5. UN-% #ELUAR-A

a. Eungsi a!ekti!

Keluarga 1n. > termasuk keluarga harmonis, interaksi dalam keluarga terjalin baik.

Antar anggota keluarga saling memperhatikan, menghormati, dan menyayangi

sehingga tidak ada istilah pilih kasih.

b. Eungsi sosialisasi

Dalam keluarga 1n. > ditanamkan kedisiplinan. -ubungan dengan tetangga baik, 1n.

> juga anggota keluarga yang lain selalu berusaha melakukan sosialisasi dengan

lingkungan jika ada waktu senggang.

c. Eungsi perawatan kesehatan

) *engetahuan dan persepsi keluarga tentang penyakit5masalah kesehatan

keluarganya : keluarga sudah tahu bahwa /y. @ mempunyai riwayat D0, tiga

bulan yang lalu /y. @ baru tahu kalau positiv D0 setelah tes glukotest, tetapi

keluarga belum tahu bahwa jika hanya dibawa ke pengobatan alternati! tingkat

kesembuhan /y. @ akan lama, /y.@ juga tidak kontrol dengan teratur.

") Kemampuan keluarga mengambil keputusan tindakan kesehatan yang tepat

ika dalam keluarga ada yang sakit biasanya dibelikan obat ditoko, tetapi jika

dirasa sakitnya tidak sembuh3sembuh dengan obat toko maka akan dibawa ke

*uskesmas.

#) Kemampuan keluarga merawat anggota keluarga yang sakit :

Dalam keluarga belum ada yang memperingatkan /y. @ untuk memeriksa

keadaannya.

2) Kemampuan keluarga memelihara5memodi!ikasi lingkungan rumah yang sehat :

Kondisi rumah tidak rapi, agak kotor, dan peenataan ruangan kurang serasi.

Keluarga kurang tau bahaya akibat lingkungan yang tidak teratur bagi anggota

keluarga yang sudah lanjut usia.

6) Kemampuan keluarga menggunakan !asilitas kesehatan di masysrakat :

1n. > mengatakan kebiasaan keluarga akan berobat ke *uskesmas atau pelayanan

kesehatan lain jika dirasa sakitnya berat dan tidak sembuh dengan obat yang

dibeli di toko dengan mengunakan kartu sehat *.

d. Eungsi reproduksi :

a) perencanaan jumlah " anak

b) akseptor : K pil digunakan setelah melahirkan.

c) Keterangan lain : 3

e. Eungsi ekonomi


13/24

1

emua pendapatan yang ada digunakan untuk keperluan hidup sehari3hari. Dari

makan, listrik, air, dan hal3hal lain yang tidak terduga. Dengan pendapatan yang pas3

pasan tersebut keluarga tidak dapat menabung.

5.%TRE% DAN #"PN- #ELUAR-A

. tressor angka *endek dan angka *anjang

Keluarga sedikit pusing memikirkan =bunya, karena sejak # bulan yang lalu =bunya

dinyatakan positi! menderita kencing manis (D0). =bunya tidak kontrol dan

pengobatan seadanya.

". Kemampuan Keluarga erespon terhadap tressor

Keluarga hanya bias membeli obat meskipun obat3obatan umum.

#. trategi Koping Konstrukti! ang Digunakan

Keluarga 1n. > membeli obat meskipun obat3obatan umum.

2. trategi Adaptasi Eungsional

Di keluarga 1n. > tidak ada yang bersi!at kekerasan di dalam membina rumah

tangganya.

5. #EADAAN -6 #ELUAR-A

. *emenuhan giFi :0akanan yang biasa dikonsumsi tahu, tempe, kangkung, bayam, jarang makan daging

dan ikan laut.

". 9paya lain

iasanya mendapat beras dari pemerintah.

5. PEMER#%AAN %# masing klg4

a. =dentitas

N&. Nama L0P Umur Hu.#eluarga Pekerjaan Pen(i(ikan %tatus

kes

.

".

#.

2.

/y. @

1n. >

/y. -

An.

*

$

*

*

6;

#;

"?

2

=bu dari /y. -

uami

=stri

Anak

=1

7iraswasta

7iraswasta

3

0*

0A

0A

3

akit

ehat

ehat

ehat


14/24

1

6. An. K $ Anak 3 3 ehat

b. Keluhan5iwayat *enyakit saat ini

/y. @ : 1erkena D0 dan sering muncul gejala nyeri.

1n.> : 1idak ada

/y. - : 1idak ada

An. dan An. K : 1idak ada

c. iwayat *enyakit ebelumnya :

/y. @ : 1erkena D0 dan sering muncul gejala nyeri.

1n.> : 1idak ada

/y. - : 1idak ada

An. dan An. K : elama ini anaknya hanya sakit batuk pilek biasa, cukup dibelikan

obat umum dan sembuh.

d. istem @ardio Gascular

/y. @ : unyi jantung normal dan " tidak ada suara tambahan.

1n.> : unyi jantung normal dan " tidak ada suara tambahan.

/y. - : unyi jantung normal dan " tidak ada suara tambahan.

An. : unyi jantung normal dan " tidak ada suara tambahan.

An. K : unyi jantung normal dan " tidak ada suara tambahan.

e. istem espirasi

/y. @ : uara na!as normal, cuping hidung (3)

1n.> : uara na!as normal, cuping hidung (3)

/y. - : uara na!as normal, cuping hidung (3)

An. : uara na!as normal, cuping hidung (3)

An. K : uara na!as normal, cuping hidung (3)!. istem Bastrointestinal (B= 1rack)

/y. @ : 1idak mengalami gangguan pencernaan

1n.> : 1idak mengalami gangguan pencernaan

/y. - : 1idak mengalami gangguan pencernaan

An. : 1idak mengalami gangguan pencernaan

An. K : 1idak mengalami gangguan pencernaan

g. istem *ersyara!an

/y. @ : Kesadaran compos mentis


15/24

1

1n.> : Kesadaran compos mentis

/y. - : Kesadaran compos mentis

An. : Kesadaran compos mentis

An. K : Kesadaran compos mentis

i. istem 0uskuloskeletal

/y. @ : 1idak ada gangguan dalam sistem muskuloskeletal

1n.> : 1idak ada gangguan dalam sistem muskuloskeletal

/y. - : 1idak ada gangguan dalam sistem muskuloskeletal

An. : 1idak ada gangguan dalam sistem muskuloskeletal

An. K : 1idak ada gangguan dalam sistem muskuloskeletal

i. istem Benetalia

/y. @ : /ormal

1n.> : /ormal

/y. - : /ormal

An. : /ormal

An. K : /ormal

7.HARAPAN #ELUAR-A

*erlu dikaji bagaimana harapan keluarga terhadap perawat (petugas kesehatan) untuk

membantu menyelesaikan masalah kesehatan yang terjadi.

Kediri, .............................................

(..........................................................)


16/24

1

ANAL%A DATA

N& Data Eti&l&gi Pr&lem

D :

3 Keluarga

mengatakan kaki ibu

@ sebelah kiriterdapat luka kecil

dan belum sembuh

Data ")ekti8 9

3 *ada kaki /y.

@ sebelah kiri

terdapat luka kecil

dan belum sembuh

selama # bulan.

3 -asil

pemeriksaan

glukotest ";; mg5dl.

K0K merawat anggota yang

sakit

Kerusakan integritas kulit

yang meluas

" D :

3 Keluarga

mengatakan /y. @

dibawa ke alternati!dulu.

K0K meman!aatkan

!asilitas pelayanan kesehatan

*enurunan status kesehatan

/y. @


17/24

1

3 Keluarga

mengatakan bahwa

/y. @ tidak kontrol

teratur ke puskesmas

meskipun

mempunyai kartukesehatan.

3 Keluarga

mengatakan

dibelikan obat di

toko untuk

mengurangi gejala

misalnya nyeri.

D< :

3 -asil

observasi jari kaki

ibu @ sebelah kiri

terdapat luka kecil

sudah # bulan,

belum sembuh.

3 Anggota

keluarga

menggunakan orang

pintar (dukun) untuk

menyembuhkanpenyakitnya sesuai

dengan kepercayaan

orang sunda.

3 Easilitas toko

dekat dengan rumah.

3 Keluarga

menyadari adanya

masalah tetapi

budaya menganggap

hal yang sewajarnya

# D :

3 Keluarga

mengatakan sedikit

pusing memikirkan

=bu @, karena sejak #

bulan yang lalu ibu

@ dinyatakan positi!

kencing manis

(D0 ).

K0K dalam mengenal

penyakit D0

Kurang pengetahuan

keluarga 1n. >


18/24

1

D< :

3 Keluarga

sering bertanya3tanya tentang

penyakit D0

PERUMU%AN DA-N"%% #EPERA$ATAN

N& Diagn&sa #e'era*atan

Kerusakan integritas kulit yang meluas berhubungan dengan ketidakmampuan merawat

anggota keluarga yang sakit.

" *enurunan status kesehatan ibu @ keluarga 1n. > berhubungan dengan ketidakmampuan

keluarga meman!aatkan !asilitas pelayanan kesehatan.

# Kurang pengetahuan keluarga 1n. > berhubungan dengan ketidak mampuan dalam mengenal

penyakit D0.

PENLAAN %#"RN-4 DA-N"%% #EPERA$ATAN

N&

D:

#e'

#riteria %k&r B&&t Nilai T&tal Pemenaran

. i!at masalah :kala : 1idak5 kurang sehat

Ancaman kesehatan

Keadaan sejahtera

#

"

#5# H

C

$uka pada penderita D0bila tidak dirawat dengan

dan benar akan menjadi

in!eksi yang meluas

(Bangren).

Kemungkinan masalah

dapat diubah :

kala : 0udah

ebagian

1idak dapat

"

;

" "5" H "

C "

Alat untuk perawatan

luka dapat dijangkau oleh

keluarga.

*otensial masalah untuk

dicegah :

kala : 1inggi

@ukup

endah

#

"

"5# H

C "5#

*erluasan luka dapat

dicegah dengan

perawatan luka yang

benar.

0enonjolnya masalah :

kala :

0asalah berat, harus segera

ditanganiAda masalah, tetapi tidak

"

;

"5" H

C

Keluarga menyadari

adanya masalah tetapi

kesibukan kerja tidak

dapat mengantar anggotakeluarga yang sakit ke


19/24

1

perlu ditangani

0asalah tidak dirasakan

puskesmas

T"TAL %#"R 2 "5#

N&

D:.#e'


". i!at masalah :

kala : 1idak5 kurang sehat

Ancaman kesehatan

Keadaan sejahtera

#

"

"5# H

C "5#

Keluarga penderita D0

tetap membelikan obat

meskipun obat umum

untuk mengurangi

keluhan.

Kemungkinan masalah

dapat diubah :

kala : 0udah

ebagian

1idak dapat

"

;

" "5" H "

C "

Keluarga mempunyai

dana dan kemampuan

intelektual bila !asilitas

toko obat dekat dengan

rumah.


dicegah :

kala : 1inggi

@ukup

endah

#

"

"5# H

C "5#

Keluarga mempunyai

kartu sehat dan

kemampuan untuk

melakukan pengobatan

keluarganya yang sakit

ke puskesmas.


kala :


ditangani

Ada masalah, tetapi tidak

perlu ditangani


"

;

"5" H

C

Keluarga menyadari

adanya masalah tetapi

kurang menyadari

dampak bila nggota

keluarga yang sakit tidak

segera dikontrol secara

teratur ke puskesmas

terdekat.

T"TAL %#"R # 25#

N&

D:

#e'


# i!at masalah :

kala : 1idak5 kurang sehat

Ancaman kesehatan

Keadaan sejahtera

#

"

"5# H

C "5#

Keluarga belum

mengetahui tentang

penyakit D0

Kemungkinan masalahdapat diubah : " "5" H "

umber daya keluargaberupa waktu, kemauan


20/24

1

kala : 0udah

ebagian

1idak dapat

"

;

C " dan !asilitas kesehatan

mudah dijangkau.


dicegah :

kala : 1inggi

@ukup

endah

#

"

"5# H

C "5#

0asalah sudah lama

dirasakan dan

pengobatannya dilakukan

sendiri.


kala :


ditangani

Ada masalah, tetapi tidak

perlu ditangani


"

;

"5" H

C

Keluarga mengatakan

penyakitanaknya kadang

mengganggu aktivitas

/y. @ dan hanya

dibelikan obat di warung

kalau nyeri pada kakinya

kambuh.T"TAL %#"R # 25#

PR"RTA% DA-N"%% #EPERA$ATAN

Pri&rita

s

Diagn&sa #e'era*atan %k&r

Kerusakan integritas kulit yang meluas berhubungan

dengan ketidakmampuan merawat anggota keluargayang sakit.

2 "5#

" *enurunan status kesehatan berhubungan dengan

ketidakmampuan keluarga meman!aatkan !asilitas

pelayanan kesehatan.

# 25#

# Kurang pengetahuan keluarga 1n. > berhubungan

dengan ketidakmampuan dalam mengenal penyakit

D0.

# 25#

RENANA A%UHAN #EPERA$ATAN #ELUAR-A

N"

D7.

#e'

Tujuan #riteria Hasil0 %tan(art nter;ensi Rasi&nal

1ujuan 9mum :

etelah di

lakukan

kunjungan selama

H"2 jam

. Kognoti!

". *sikomot

. Keluarga

mampu

menjelaskan

tanda3tanda

in!eksi.". Keluarga

. er

ikan penyuluhan

kepada keluarga

tentang3tanda

in!eksi sepertikemerahan,

. 0enambah

pengetahuan

tentang tanda3

tanda in!eksi.

". Keluarga dapat

melakukanperawatan luka


21/24

1

keluarga mampu

merawat luka D0

1ujuan Khusus :

etelah dilakukan

kunjungan dan

tindakan

keperawatan

selama H "2 jam

keluarga dapat :

. 0enyebutkan

cara merawatluka.

". 0engantarkan

kontrol teratur

#. Dapat

membagi

peran untuk

perawatan

kesehatan /y

@.

or

#. A!ekti!

mampu

merawat luka

klien.

#. Keluarga

dapat

mengambil

keputusan

jika terdapat

in!eksi

peningkatan

suhu tubuh.

". Aja

rkan keluarga

cara perawatanluka dan

mencegah

perluasan luka,

seperti

menggunakan

alas kaki untuk

melindungi kaki,

cara memotong

kuku agar tidak

terluka

#. +va

luasi tindakan

keluarga yang

pernah dilakukan

setelah

mengetahui ada

luka atau

kerusakan

integritas kulit

secara mandiri.

#. Keluarga dapat

mengurangi

resiko in!eksi

dan perluasan

luka.

" 1ujuan 9mum :

etelah dilakukan

kunjungan H "2

jam keluarga

dapat

meningkatkan

kualitas kesehatan

1ujuan Khusus :

etelah dilakukan

kunjungan H "2

jam keluarga

mampu

meman!aatkan

Easilitas

pelayanan

. Kogniti!

". *sikomot

or

#. A!ekti!

. Keluarga

mampu

menyatakan

pengobatan

yang tepat.

". Keluarga

dapat

meningkatkan

kontrol

kesehatan /y.

@

#. *asien

mampu

meman!aatka

n !asilitas

pelayanan

kesehatan di

puskesmas.

. erikan

penyuluhan

tentang obat

dan terapi yang

aman dan tepat

pada pasien

D0.

". Anjurkan

pemeriksaan

gula darah rutinsetiap harinya

untuk

meningkatkan

kontrol gula

darah dengan

lebih ketat

#. Diskusikan

dengan pasien

tentang

perbedaan

!asilitas yang

ada di

. 0enambah

pengetahuan

tentang obat dan

terapi D0.

". Keluarga dapat

mengerti dan

memahami

kontrol gula

darah ketat.

#. Keluarga dapatmeman!aatkan

!asilitas

kesehatan di

desa.


22/24

1

kesehatan puskesmas dan

di masyarakat

(pengobatan

alternati!

seperti ke

dukun5 kyai)

# 1ujuan 9mum :

etelah dilakukan

kunjungan H "2

jam keluarga

mampu

mengetahui dan

mengenal

masalah D0.

1ujuan Khusus :

etelah dilakukan

kunjungan H "2

jam keluarga

dapat

0enjelaskan

tentang penyakit

D0.

. Kogniti!

". *sikomot

or

#. A!ekti!

. Keluarga

dapat

menyebutkan

pengertian

dari D0,

penyebab, dan

pencegahan.

". Keluarga

mampu

memodi!ikasi

lingkungan

yang aman

untuk /y. @

#. Keluarga

sabar dan

tabah dalam

menghadapi

penyakit yangdiderita /y. @

dan berusaha

untuk

mengobatinya

. erikan

pendidikan

tentang D0.

". Anjurkan

semua anggota

keluarga

terutama /y. @

untuk

menggunakan

alat pelindungsaat

beraktivitas

karena ada

riwayat D0.

#. 0otivasi

keluarga untuk

merawat /y. @

. Dapat mengerti

tentang penyakit

D0

". Dapat mencegah

terjadinya luka.

#. Keluarga

termoivasi

untuk menjaga

kebersihan

rumah, diet

makanan sehat

dan merawat

/y. @


23/24

1

BAB

PENUTUP

3.1 #esim'ulan

Keperawatan transkultural adalah ilmu dan kiat yang humanis, yang di!okuskan

pada perilaku individu atau kelompok, serta proses untuk mempertahankan atau

meningkatkan perilaku sehat atau perilaku sakit secara !isik dan psikokultural sesuai latar

belakang budaya

1ujuan penggunaan keperawatan transkultural adalah untuk mengembangkan sains

dan pohon keilmuan yang humanis sehingga tercipta praktik keperawatan pada kultur yang

spesi!ik dan universal

Asuhan keperawatan keluarga dengan pendekatan 1ranskultural akan mendapatkan

data yang lebih lengkap dan mengena karena lebih mendekatkan pada pengkajian budaya

yang merupakan bagian dari latar belakang keluarga

3.2 %aran

. *erlu penambahan data pengkajian budaya 5transkultural pada pengkajian asuhan

keperawatan keluarga

". *erlu modi!ikasi bentuk !ormat terutama untuk keluarga dengan latar belakang

budaya yang kental yang dapat mempengaruhi kesehatan dan keperawatan


24/24

DATAR PU%TA#A

/anda. ";". Diagnosa Keperawatan, /A/DA ";"3";2 De!inisi I Klasi!ikasi. akarta:

+B@

meltFer, uFanne @, renda B bare, ";;". uku Ajar Keperawatan 0edikal edah

runner I uddarth +disi ' Gol " alih bahasa -. . Kuncara, Andry -artono, 0onica

+ster, asmin asih, akarta : +B@.

tanhope, 0 I Knollmueller ./. ";;'. uku aku Keperawatan Komunitas :

*engkajian, =ntervensi dan *enuluhan, +disi #. Alih ahasa enata Komalasari. akarta :

+B@

Departemen Kesehatan epublik =ndonesia. ";;&. 0engenal Diabetes, (

bab ii transtruktural - fixx

Documents