bab ii tinjauan pustaka hasil penelitian dan pembahasan · 2017. 7. 21. · 15 bab ii . tinjauan...

36
15 BAB II TINJAUAN PUSTAKA HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Perlindungan Hukum di bidang Upah Minimum 1. Pengertian Upah dan Upah Minimum Menurut ketentuan Pasal 1 angka 30 UU No.13 Tahun 2003 tentang ketenagakerjaan, upah adalah hak pekerja atau buruh yang diterima dan dinyatakan dalam bentuk uang sebagai imbalan dari pengusaha atau pemberi kerja kepada pekerja atau buruh yang ditetapkan dan dibayarkan menurut suatu perjanjian kerja, kesepekatan, atau Peraturan Perundang Undangan termasuk tunjangan bagi pekerja atau buruh dan keluarganya atas suatu pekerjaan dan / atau jasa yang telah atau akan dilakukan. Berdasarkan pengertian mengenai upah tersebut, diketahui bahwa upah merupakan hak dari pekerja/buruh yang harus ditentukan sehingga merupakan salah satu bentuk kebijakan perlindungan bagi pekerja/buruh. Setiap pekerja/buruh memperoleh penghasilan yang memenuhi penghidupan yang layak bagi kemanusiaan. 1 Untuk mewujudkan penghasilan yang memenuhi penghidupan yang layak bagi kemanusiaan, maka pemerintah memberikan perlindungan bagi tenaga kerja melalui Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan pada Pasal 88 Ayat (3), yang meliputi : 1 Pasal 88 Ayat 1 Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan.

Upload: others

Post on 08-Nov-2020

2 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: BAB II TINJAUAN PUSTAKA HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN · 2017. 7. 21. · 15 BAB II . TINJAUAN PUSTAKA . HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN . A. Perlindungan Hukum di bidang Upah Minimum

15

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Perlindungan Hukum di bidang Upah Minimum

1. Pengertian Upah dan Upah Minimum

Menurut ketentuan Pasal 1 angka 30 UU No.13 Tahun 2003

tentang ketenagakerjaan, upah adalah hak pekerja atau buruh yang

diterima dan dinyatakan dalam bentuk uang sebagai imbalan dari

pengusaha atau pemberi kerja kepada pekerja atau buruh yang

ditetapkan dan dibayarkan menurut suatu perjanjian kerja, kesepekatan,

atau Peraturan Perundang Undangan termasuk tunjangan bagi pekerja

atau buruh dan keluarganya atas suatu pekerjaan dan / atau jasa yang

telah atau akan dilakukan.

Berdasarkan pengertian mengenai upah tersebut, diketahui

bahwa upah merupakan hak dari pekerja/buruh yang harus ditentukan

sehingga merupakan salah satu bentuk kebijakan perlindungan bagi

pekerja/buruh. Setiap pekerja/buruh memperoleh penghasilan yang

memenuhi penghidupan yang layak bagi kemanusiaan.1 Untuk

mewujudkan penghasilan yang memenuhi penghidupan yang layak bagi

kemanusiaan, maka pemerintah memberikan perlindungan bagi tenaga

kerja melalui Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang

Ketenagakerjaan pada Pasal 88 Ayat (3), yang meliputi :

1 Pasal 88 Ayat 1 Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan.

Page 2: BAB II TINJAUAN PUSTAKA HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN · 2017. 7. 21. · 15 BAB II . TINJAUAN PUSTAKA . HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN . A. Perlindungan Hukum di bidang Upah Minimum

16

a. Upah minimum;

b. Upah kerja lembur;

c. Upah tidak masuk kerja karenna berhalangan;

d. Upah tidak masuk kerja karena melakukan kegiatan lain di

luar pekerjaannya;

e. Upah karena menjalankan hak waktu istrirahat kerjanya;

f. Bentuk dan cara pembayaran upah;

g. Denda dan potongan upah;

h. Hal-hal yang dapat diperhitungkan dengan upah;

i. Struktur dan skala pengupahan yang profesional;

j. Upah untuk pembayaran pesangon; dan

k. Upah untuk penghitungan pajak penghasilan.

Sedangkan pengertian Upah Minimum adalah upah bulanan

terendah yang terdiri dari upah pokok termasuk tunjangan tetap.

Berdasarkan definisi tentang upah minimum tersebut dapat diketahui

bahwa upah minumum di Indonesia menggunakan satuan bulanan.

Sementara di negara-negara maju, seperti Amerika dan Eropa satuan upah

minimum tidak lagi bulanan melain per jam. Sementara itu di Malaysia

acuan upah minimum adalah mingguan. Hal ini menunjukkan bahwa

walaupun dalam sistem pengupahan di Indonesia sudah ada standar

pemberian upah minimum namun tingkat pendapatan yang dimuat dalam

ketetapan upah minimum masih jauh dari standar hidup yang layak bagi

kemanusiaan. Kenyataan ini disebabkan oleh hal-hal yang multi

Page 3: BAB II TINJAUAN PUSTAKA HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN · 2017. 7. 21. · 15 BAB II . TINJAUAN PUSTAKA . HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN . A. Perlindungan Hukum di bidang Upah Minimum

17

dimensional, termasuk disebabkan karena luasnya lapangan kerja tidak

sebanding dengan tenaga kerja yang tersedia.

Selain pengertian diatas, dalam Pasal 1 (angka satu)

PERMENAKER No. 7 Tahun 2013 upah minimum merupakan upah

bulanan terendah yang terdiri atas upah pokok termasuk tunjangan tetap

yang ditetapkan oleh Gubernur sebagai jaring pengaman. Upah Minimum

terdiri atas Upah Minimum Provinsi (UMP) atau Upah Minimum

Kabupaten/Kota (UMK) dan Upah Minimum Sektoral Provinsi (UMSP)

atau Upah Minimum Sektoral Provinsi Kabupaten/Kota (UMSK).

Upah Minimum Provinsi yang selanjutnyadisingkat UMP adalah

Upah Minimum yang berlaku untuk seluruh kabupaten/kota di satu

provinsi. Upah Minimum Kabupaten/Kota yang selanjutnya disingkat

UMK adalah Upah Minimum yang berlaku di wilayah kabupaten/kota.

Upah Minimum Sektoral Provinsi yang selanjutnya disingkat UMSP

adalah Upah Minimum yang berlaku secara sektoral di satu provinsi. Upah

Minimum Sektoral Kabupaten/Kota yang selanjutnya disingkat UMSK

adalah Upah Minimum yang berlaku secara sektoral diwilayah

kabupaten/kota2.

Selain mengatur mengenai perlindungan yang tertuang di dalam

Undang- Undang Nomor 13 Tahun 2003 pada pasal 88, bentuk campur

tangan pemerintah dalam persoalan mengenai ketenagakerjaan juga

tampak jelas dari adanya Departemen Tenaga Kerja, Transmigrasi, dan

2 Pasal 1 (angka 1) PERMENAKER No. 7 Tahun 2013 tentang Pengaturan Upah Minimum.

Page 4: BAB II TINJAUAN PUSTAKA HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN · 2017. 7. 21. · 15 BAB II . TINJAUAN PUSTAKA . HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN . A. Perlindungan Hukum di bidang Upah Minimum

18

Koperasi yang berwenang dan mengurusi mengenai persoalan-persoalan

ketenagakerjaan, dengan tugas di antaranya :

1. Penyediaan dan penggunaan tenaga kerja;

2. Pengembangan dan perluasan kerja;

3. Pembinaan keahlian dan kejuruan tenaga kerja;

4. Pembinaan hubungan ketenagakerjaan;

5. Pengurusan syarat-syarat kerja dan jaminan sosial;

6. Pembinaan norma-norma perlindungan kerja; dan

7. Pembinaan norma-norma keselamatan kerja3.

2. Dasar dan Penetapan Upah Minimum

Dalam menetapkan Upah Minimum Pemerintah mengeluarkan

PERMENAKER No. 7 Tahun 2013 sebagai dasar hukum, terdapat pada

pasal 3 - 11 yang berbunyi sebagai berikut :

Penetapan Upah Minimum didasarkan pada Kebutuhan Hidup

Layak (KHL) dengan memperhatikan produktivitas dan pertumbuhan

ekonomi, Upah Minimum diarahkan pada pencapaian KHL, Pencapaian

KHL merupakan perbandingan besarnya Upah Minimum terhadap nilai

KHL pada periode yang sama, Untuk pencapaian KHL Gubernur

menetapkan tahapan pencapaian KHL dalam bentuk peta jalan

pencapaian KHL bagi Perusahaan Industri Padat Karya Tertentu dan

bagi perusahaan lainnya dengan mempertimbangkan kondisi

3 Zaeni Asyhadie, hukum kerja hukum ketenagakerjaan Bidang hubungan kerja, cet.3,PT

RajaGrafindo Persada,Jakarta,2013,h.46.

Page 5: BAB II TINJAUAN PUSTAKA HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN · 2017. 7. 21. · 15 BAB II . TINJAUAN PUSTAKA . HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN . A. Perlindungan Hukum di bidang Upah Minimum

19

kemampuan dunia usaha. jalan pencapaian KHL disusun dengan

langkah-langkah sebagai berikut:

a. menentukan tahun pencapaian Upah Minimum sama dengan

KHL;

b. memprediksi nilai KHL sampai akhir tahun pencapaian;

c. memprediksi besaran nilai Upah Minimum setiaptahun;

d. menetapkan prosentase pencapaian KHL dengan

membandingkan prediksi besaran Upah Minimum dengan

prediksi nilai KHL setiap tahun.

Dalam hal kondisi perekonomian pada tahun tertentu

mengakibatkan pencapaian KHL tidak dapat terpenuhi, Gubernur dapat

melakukan penyesuaian tahapan pencapaian KHL. Gubernur

menetapkan UMP. UMP ditetapkan dan diumumkan oleh masing-

masing Gubernur secara serentak setiap tanggal 1 November. Selain

UMP Gubernur dapat menetapkan UMK atas rekomendasi Dewan

Pengupahan Provinsi dan rekomendasi Bupati/Walikota. UMK

ditetapkan dan diumumkan oleh Gubernur selambat-lambatnya tanggal

21November setelah penetapan UMP. Besaran UMK lebih besar dari

UMP.

Upah Minimum yang ditetapkan oleh Gubernur berlaku

terhitung mulai tanggal 1 Januari tahun berikutnya. Peninjauan

besaranUpah Minimum dilakukan 1 (satu) tahun sekali. Bagi daerah

yang Upah Minimumnya masih berada di bawah nilai KHL, besarnya

Upah Minimum yang berlaku bagi Perusahaan Industri Padat Karya

Page 6: BAB II TINJAUAN PUSTAKA HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN · 2017. 7. 21. · 15 BAB II . TINJAUAN PUSTAKA . HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN . A. Perlindungan Hukum di bidang Upah Minimum

20

tertentu dan Upah Minimum yang berlaku bagi perusahaan lainnya

mengacu pada ketentuan sebelumnya. Bagi daerah yang Upah

Minimumnya diatas KHL dan nilai KHL untuk tahun berikutnya lebih

besar dari Upah Minimum tahun sebelumnya, Gubernur menetapkan

Upah Minimum untuk tahun berikutnya mengacu pada ketentuan

sebelumnya. Bagi daerah yang Upah Minimumnya sama atau di atas

KHL dan nilai KHL untuk tahun berikutnya tidak lebih besar dari Upah

Minimum tahun sebelumnya, gubernur menetapkan besarnya Upah

Minimum harus didasarkan pada rekomendasi dari Dewan Pengupahan.

Selain Upah Gubernur dapat menetapkan UMSP dan/atau UMSK atas

kesepakatan organisasi perusahaan dengan serikat pekerja/serikat buruh

di sektor yang bersangkutan, UMSP dan/atau UMSK berlaku sejak

ditetapkan oleh Gubernur. Besaran UMSP dan/atau UMSK ditetapkan

sebagai berikut:

a.UMSP tidak boleh lebih rendahdari UMP;

b.UMSK tidak boleh lebih rendahdari UMK.

3. Tata Cara Penetapan Upah Minimum.

Dalam penetapan Upah Minimum terdapat tata cara yang harus

dipenuhi sesuai dengan Permenaker Nomor 7 Tahun 2013 tentang Upah

Minimum, terdapat pada pasal 12 – 14 yang berbunyi sebagai berikut :

Gubernur dalam menetapkan UMP memperhatikan Dewan

Pengupahan Provinsi, Bupati/ Walikota. Rekomendasi tersebut

disampaikan kepada Gubernur oleh Dewan Pengupahan Provinsi

Page 7: BAB II TINJAUAN PUSTAKA HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN · 2017. 7. 21. · 15 BAB II . TINJAUAN PUSTAKA . HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN . A. Perlindungan Hukum di bidang Upah Minimum

21

melalui satuan kerja perangkat Daerah Provinsi yang bertanggung

jawab di bidang ketenagakerjaan. Untuk menetapkan UMSP dan/ atau

UMSK, Dewan Pengupahan Provinsi atau Dewan Pengupahan

Kabupaten/ Kota melakukan penelitian serta menghimpun data dan

informasi mengenai4 :

Homogenitas perusahaan;

Jumlah perusahaan;

Jumlah tenaga kerja;

Devisa yang dihasilkan;

Nilai tambah yang dihasilkan;

Kemampuan perusahaan;

Asosiasi perusahaan; dan

Serikat pekerja/ serikat buruh terkait.

Penelitian ini bertujuan untuk menentukan sektor unggulan

yang selanjutnya disampaikan kepada asosiasi perusahaan dan serikat

pekerja/ serikat buruh di sektor yang bersangkutan untuk dirundingkan.

Besarnya UMSP dan/ atau UMSK disampaikan oleh asosiasi

perusahaan dan serikat pekerja/ serikat buruh di sektor yang

bersangkutan. hasil kesepakatan disampaikan kepada Gubernur melalui

Satuan Kerja Perangkat Daerah Provinsi yang bertanggung jawab di

bidang ketenagakerjaan sebagai dasar penetapan UMSP dan/ atau

UMSK.5 Beberapa dasar pertimbangan dari penetapan Upah Minimum :

4 Ibid 5 Pasal 12 – 14 Permenaker Nomor 7 Tahun 2013 tentang Upah Minimum.

Page 8: BAB II TINJAUAN PUSTAKA HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN · 2017. 7. 21. · 15 BAB II . TINJAUAN PUSTAKA . HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN . A. Perlindungan Hukum di bidang Upah Minimum

22

1. Sebagai jaring pengaman agar nilai Upah tidak melorot

dibawah kebutuhan hidup minimum.

2. Sebagai wujud pelaksanaan pancasila, UUD 45 dan

GBHN secara nyata.

3. Agar hasil pembangunan tidak hanya dinikmati oleh

sebagian kecil masyarakat yang memiliki kesempatan,

tetapi perlu menjangkau sebagian terbesar masyarakat

berpenghasilan rendah dan keluarganya.

4. Sebagai satu upaya pemerataan pendapatan dan proses

penumbuhan kelas menengah.

5. Merupakan indikator perkembangan ekonomi

pendapatan perkapita,6

Usulan besaran Upah Minimum yang disampaikan Dewan

Pengupahan merupakan hasil survei kebutuhan hidup layak, Dalam

peraturan ini pemerintah menerapkan 7 kelompok dan 60 komponen

kebutuhan bagi buruh/ pekerja lajang yang menjadi dasar dalam

melakukan survey harga dan menentukan besaran nilai Upah Minimum.

Peninjauan terhadap besarnya Upah Minimum Provinsi dan

Upah Minimum Kabupaten/ Kota diadakan 1 (satu) tahun sekali atau

dengan kata lain Upah Minimum berlaku selama 1 (satu) tahun.

Selain Upah Minimum sebagaimana tersebut diatas, Gubernur

juga dapat menetapkan Upah Minimum Sektoral Profinsi (UMS

6 www.gajimu.com diakses pada tanggal 13 agustus pkl. 21:30.

Page 9: BAB II TINJAUAN PUSTAKA HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN · 2017. 7. 21. · 15 BAB II . TINJAUAN PUSTAKA . HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN . A. Perlindungan Hukum di bidang Upah Minimum

23

Provinsi) yang didasarkan pada kesepakatan upah antara organisasi

perusahaan dengan serikat pekerja/ serikat buruh. Sehingga Upah

Minimum dapat terdiri dari Upah MinimumProvinsi (UMP), Upah

Minimum Sektoral Provinsi (UMS Provinsi), Upah Minimum

Kabupaten/ Kota (UMK) dan Upah Minimum Sektoral Kabupaten/

Kota (UMS Kabupaten/ Kota).

Sekalipun terdapat beberapa ketentuan Upah Minimum, namun

Upah Minimum yang berlaku bagi setiap buruh/ pekerja dalam suatu

wilayah pada suatu industri tertentu hanya satu Upah Minimum.

Pengusaha dilarang membayar Upah lebih rendah dari Upah

Minimum. Bagi pengusaha yang yang tidak mampu membayar Upah

Minimum dapat dilakukan penangguhan. Tata cara penangguhan Upah

Minimum diatur dalam Kepmenakertrans Nomor : Kep-231/Men/2003

Tentang Tata Cara Penangguhan Pelaksanaan Upah Minimum.

Permohonan penangguhan pelak`sanaan pengupahan diajukan

oleh pengusaha kepada Gubernur melalui Instansi yang bertanggung

jawab di bidang ketenagakerjaan Provinsi paling lambat 10 (sepuluh)

hari sebelum tanggal berlakunya Upah Minimum. Permohonan

penangguhan didasarkan atas kesepakatan tertulis antara pengusaha

dengan pekerja/ buruh atau serikat pekerja/ serikat buruh yang tercatat.

B. Dewan Pengupahan

1. Struktur Dewan Pengupahan

Page 10: BAB II TINJAUAN PUSTAKA HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN · 2017. 7. 21. · 15 BAB II . TINJAUAN PUSTAKA . HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN . A. Perlindungan Hukum di bidang Upah Minimum

24

Dewan Pengupahan adalah suatu lembaga non struktural

yang bersifat tripartit.7 (lembaga kerja sama tripartit (LKST) adalah

forum komunikasi dan kolsultasi antara pemangku kepentingan

tripartit (serikat pekerja, pengusaha dan pemerintah) untuk

komunikasi, konsultasi dan pertimbangan). Dewan Pengupahan terdiri

dari 8:

a. Dewan Pengupahan Nasional yang selanjutnya disebut Depenas;

b. Dewan Pengupahan Provinsi yang selanjutnya disebut Depeprov;

c. Dewan Pengupahan Kabupaten / Kota yang selanjutnya disebut

Depekab / Depeko.

Pembentukan Dewan Pengupahan tingkat Nasional, Provinsi,

Kab./kota dibentuk oleh pejabat yang berbeda-beda. Untuk

pembentukan Depenas dilakukan oleh Presiden, pembentukan

Depeprov dilakukan oleh Gubernur dan Depekad/ Depeko dilakukan

oleh Bupati/ Walikota.

2. Dewan Pengupahan Nasional

Dewan Pengupahan Nasional dibentuk oleh Presiden, yang

mempunyai tugas memberikan saran dan pengembangan Nasional.

Depenas ini dapat bekerja baik dengan instansi Pemerintah maupun

swasta dan pihak terkait lainnya jika dipandang perlu.

Susunan keanggotaan Depenas Terdiri dari unsur

Pemerintah, Organisasi Pengusaha, Serikat Pekerja/Serikat Buruh,

7 Pasal 1 angka 1 Keppres Nomor 7 Tahun 2004 tentang Dewan Pengupahan. 8 Pasal 2 – 3 Keppres Nomor 7 Tahun 2004 tentang Dewan Pengupahan.

Page 11: BAB II TINJAUAN PUSTAKA HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN · 2017. 7. 21. · 15 BAB II . TINJAUAN PUSTAKA . HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN . A. Perlindungan Hukum di bidang Upah Minimum

25

Perguruan Tinggi, dan Pakar. Keanggotaan Depenas dari unsur

Pemerintah, Organisasi Pengusaha, dan Serikat Pekerja/Serikat Buruh

dengan komposisi perbandingan 2:1:1. Keanggotaan Depenas dari

unsur Perguruan Tinggi dan Pakar jumlahnya disesuaikan menurut

kebutuhan. Keseluruhan anggota Depenas berjumlah gasal.9 Susunan

keanggotaan Depenas terdiri dari :10

a. Ketua, merangkap sebagai anggota dari unsur Pemerintah;

b. Wakil Ketua, sebanyak 2 (dua) orang merangkap sebagai anggota

masing-masing dari unsur Serikat Pekerja/Serikat Buruh dan

Organisasi pengusaha;

c. Sekretaris, merangkap sebagai anggota dari unsur Pemerintah yang

mewakili instansi yang bertanggung jawab di bidang

ketenagakerjaan;

d. Anggota

Untuk mendukung kelancaran pelaksanaan tugasnya,

Depenas dibantu oleh Sekretariat. Sekretariatan dilaksanakan oleh

salah satu unit kerja yang dibentuk dan berada di lingkungan instansi

Pemerintah yang bertanggung jawab di bidang ketenagakerjaan

dibentuk oleh Menteri sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-

undangan yang berlaku. Pengangkatan dan pemberhentian anggota

Depenas dilakukan oleh Presiden atas usul Menteri, adapun syarat-

syarat agar dapat menjadi anggota Depenas sebagai berikut :11

a. warga negara Indonesia;

9 Pasal 6 Keppres Nomor 107 Tahun 2004 tentang Dewan Pengupahan 10 Pasal 7.ibid 11 Pasal 11-14.ibid

Page 12: BAB II TINJAUAN PUSTAKA HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN · 2017. 7. 21. · 15 BAB II . TINJAUAN PUSTAKA . HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN . A. Perlindungan Hukum di bidang Upah Minimum

26

b. berpendidikan paling rendah lulus Strata-1 (S-1);

c. memiliki pengalaman aau pengetahuan bidang pengupahan dan

pengembangan Sumber Daya Manusia.

Anggota Depenas diangkat untuk 1 (satu) kali masa jabatan

selama 3 (tiga) tahun dan dapat diangkat kembali untuk 1 (satu) kali

masa jabatan berikutnya. Calon anggota Depenas dari unsur

pemerintah diusulkan oleh instansi terkait kepada Menteri, Calon

anggota Depenas dari unsur Serikat Pekerja/Serikat Buruh yang

memenuhi syarat keterwakilan untuk duduk dalam kelembagaan

ketenagakerjaan yang bersifat tripartit. Ketentuan mengenai

keterwakilan unsur Serikat Pekerja/Serikat Buru diatur lebih lanjut

oleh Menteri, Calon anggota Depenas dari unsur organisasi pengusaha

ditunjuk dan disepakati dari dan oleh organisasi pengusaha yang

memenuhi syarat sesuai ketentuan yang berlaku, Calon anggota

Depenas dari unsur Perguruan Tinggi dan Pakar yang ditunjuk oleh

Menteri.

Tata cara pengusulan keanggotaan diatur lebih lanjut oleh

Menteri. adapun hal-hal yang dapat memberhentikan anggota Depenas

yaitu, Selain karena berakhirnya masa jabatan, mengundurkan diri

atau selama 6 (enam) bulan berturut-turut tidak dapat menjalankan

tugasnya atau dihukum karena melakukan tindak pidana kejahatan

dengan putusan yang telah mempunyai kekuatan hukum tetap.

Penggantian anggota Depenas dengan alasan tersebut diusulkan oleh

Page 13: BAB II TINJAUAN PUSTAKA HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN · 2017. 7. 21. · 15 BAB II . TINJAUAN PUSTAKA . HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN . A. Perlindungan Hukum di bidang Upah Minimum

27

Menteri kepada Presiden setelah menerima usulan dari instansi atau

organisasi yang bersangkutan.12

Tata kerja Depenas melalui Unsur Pemerintah dan/atau

unsur Serikat Pekerja/Serikat Buruh dan/atau unsur Organisasi

Pengusaha dan/atau unsur Perguruan Tinggi/Pakar menyiapkan bahan

untuk dibahas dalam rapat Depenas kemudian Hasil pembahasan

dituangkan dalam bentuk pokok-pokok pikiran Depenas, Pokok-

pokok pikiran tersebut kemudian disampaikan kepada Pemerintah

dalam bentuk rekomendasi sebagai saran dan pertimbangan dalam

rangka perumusan kebijakan pengupahan. Depenas bersidang

sekurang-kurangnya 1 (satu) kali dalam 3 bulan. Jangka waktu

laporan mengenai laporan pekerjaan Depenas sekurang-kurangnya 1

tahun sekali kepada Presiden melalui Menteri, dam Segala biaya yang

diperlukan bagi pelaksanaan tugas Depenas dibebankan kepada

Anggaran Belanja Instansi Pemerintah yang bertanggung jawab di

bidang ketenagakerjaan.13

3. Dewan Pengupahan Provinsi

Dewan Pengupahan Provinsi dibentuk oleh Gubernur yang

mempunyai tugas memberikan saran, dan pertimbangan kepada

12 Pasal 11-16 Keppres Nomor 107 Tahun 2004 tentang Dewan Pengupahan. 13 Keppres Nomor 107 Tahun 2004 tentang Dewan Pengupahan.

Page 14: BAB II TINJAUAN PUSTAKA HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN · 2017. 7. 21. · 15 BAB II . TINJAUAN PUSTAKA . HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN . A. Perlindungan Hukum di bidang Upah Minimum

28

Gubernur untuk penetapan Upah Minimum Provinsi (UMP), Upah

Minimum Kabupaten/ Kota (UMK), dan Upah Minimum Sektoral

(UMSK). Dalam melaksanakan tugasnya, Dewan Pengupahan

Provinsi dapat bekerja dengan sama baik dengan instansi Pemerintah

maupun swasta.

Keanggotan Depeprov terdiri dari unsur Pemerintah

merangkap menjadi anggota, wakil ketua dari unsur Perguruan Tinggi/

pakar yang sekaligus merangkap sebagai anggota, sekertaris dari

unsur Pemerintah yang mewakili satuan Organisasi Perangkat Daerah

Provinsi yang bertanggung jawab di bidang Ketenagakerjaan.untuk

mendukung kelancaran pelaksanaannya Depeprov dibantu oleh

sekertariat yang dibentuk oleh Gubernur sesuai dengar peraturan

perundang-undangan yang berlaku. Anggota Depeprov diangkat dan

diberhentikan oleh Gubernur atas usul satuan Organisasi Perangkat

Daerah Provinsi. Adapun syarat-syarat menjadi anggota Depeprov

sebagai berikut :

1. Warga Negara Indonesia;

2. Berpendidikan setara dengan-1 (S1),

3. Memiliki pengetahuan bidang pengupahan dan pengembangan

Sumber Daya Manusia.

Masa jabatan Depeprov adalah selama 3 (tiga) Tahun dan

dapat diangkat kembali untuk 1 (satu) kali masa jabatan berikutnya.

Masa jabatan anggota Depeprov dapat diberhentikan apabila,

mengundurkan diri, selama 6 (enam) bulan berturut-turut tidak dapat

Page 15: BAB II TINJAUAN PUSTAKA HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN · 2017. 7. 21. · 15 BAB II . TINJAUAN PUSTAKA . HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN . A. Perlindungan Hukum di bidang Upah Minimum

29

menjalankan tugasnya, atau dihikum karena melakukan tindak pidana

kejahatan dengan putusan yang mempunyai kekuatan hukum tetap.

Tata kerja Depeprov melalui Unsur Pemerintah dan/atau unsur

Serikat Pekerja/Serikat Buruh dan/atau unsur Organisasi Pengusaha

dan/atau unsur Perguruan Tinggi/Pakar menyiapkan bahan untuk

dibahas dalam rapat Depeprov kemudian Hasil pembahasan

dituangkan dalam bentuk pokok-pokok pikiran Depeprov, Pokok-

pokok pikiran tersebut kemudian disampaikan kepada Pemerintah

dalam bentuk rekomendasi sebagai saran dan pertimbangan dalam

rangka perumusan kebijakan pengupahan.

Depeprov bersidang sekurang-kurangnya 1 (satu) kali dalam

3 bulan. Jangka waktu laporan mengenai laporan pekerjaan Depeprov

sekurang-kurangnya 1 tahun sekali kepada Gubernur melalui Menteri,

dam Segala biaya yang diperlukan bagi pelaksanaan tugas Depenas

dibebankan kepada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah

Provinsi.14

4. Dewan Pengupahan Kabupaten/ Kota

Dewan Pengupahan Kabupaten/ Kota dibentuk oleh Bupati/

Walikota yang mempunyai tugas Memberikan saran dan

pertimbangan kepada Bupati/Walikota dalam rangka pengusulan

14 Pasal 21 – 37 Keppres Nomor 107 Tahun 2004 tentang Dewan Pengupahan.

Page 16: BAB II TINJAUAN PUSTAKA HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN · 2017. 7. 21. · 15 BAB II . TINJAUAN PUSTAKA . HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN . A. Perlindungan Hukum di bidang Upah Minimum

30

Upah Minimum Kabupaten/ Kota (UMK) dan/atau Upah Minimum

Sektoral Kabupaten/Kota(UMSK) penerapan sistem pengupahan di

tingkat Kabupaten/Kota. Menyiapkan bahan perumusan

pengembangan sistem pengupahan nasional Dalam melaksanakan

tugasnya,

Depekab/Depeko dapat bekerja sama baik dengan instansi

Pemerintah maupun swasta dan pihak terkait lainnya jika dipandang

perlu. Keanggotaan Depekab/Depeko, terdiri dari unsur Pemerintah,

Organisasi Pengusaha, Serikat Pekerja/Serikat Buruh, Perguruan

Tinggi dan Pakar,Keanggotaan Depekab/Depeko dari unsur

Pemerintah, Organisasi Pengusaha, dan Serikat Pekerja/Serikat

Buruh dengan komposisi perbandingan 2:1:1. 3.Keanggotaan

Depekab/Depeko dari unsur Perguruan Tinggi dan Pakar jumlahnya

disesuaikan menurut kebutuhan.

Keseluruhan anggota Depekab/Depeko berjumlah gasal.

Susunan keanggotaan Depekab/Depeko terdiri dari Ketua, merangkap

sebagai anggota dari unsur Pemerintah, Wakil Ketua, merangkap

sebagai anggota dari unsur perguruan tinggi/pakar, Sekretaris,

merangkap sebagai anggota dari unsur Pemerintah yang mewakili

Satuan Organisasi Perangkap Daerah Kabupaten/Kota yang

bertanggung jawab di bidang di bidang ketenagakerjaan.

Untuk mendukung kelancaran pelaksanaantugasnya,

Depekab/Depeko dibantu oleh Sekretariat. Sekretariat dibentuk

olehBupati/Walikota sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-

Page 17: BAB II TINJAUAN PUSTAKA HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN · 2017. 7. 21. · 15 BAB II . TINJAUAN PUSTAKA . HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN . A. Perlindungan Hukum di bidang Upah Minimum

31

undangan yang berlaku. Anggota Depekab/Depeko diangkat dan

diberhentikan oleh Bupati/ Walikota atas usul Pimpinan Satuan

Organisasi Perangkat Daerah Kabupaten/ Kota yang bertanggung

jawab di bidang ketenagakerjaan. Untuk dapat diangkat menjadi

anggota Depekab/ Depeko, calon anggota harus memenuhi

persyaratan yaitu warga negara Indonesia, berpendidikan paling

rendah lulus Diploma-3 (D-3), memiliki pengalaman atau

pengetahuan di bidang pengupahan dan pengembangan Sumber Daya

manusia. Anggota Depekab/ Depeko diangkat untuk 1 (satu) kali

masa jabatan selama 3 (tiga) tahun dan dapat diangkat kembali untuk

1 (satu) kali masa jabatan berikutnya. Calon anggota Depekab/

Depeko dari unsur Pemerintah diusulkan oleh Pimpinan Satuan

Organisasi Perangkat Daerah Kabupaten/ Kota kepada Bupati/

Walikota, Calon anggota Depkab/ Depeko dari unsur serikat pekerja/

serikat buruh ditunjuk oleh Serikat Pekerja/ Serikat Buruh yang

memenuhi syarat keterwakilan untuk duduk dalam kelembagaan

ketenagakerjaan yang bersifat tripartit.

Ketentuan mengenai keterwakilan unsur Serikat

Pekerja/Serikat Buruh diatur oleh Menteri, Calon anggota Depekab/

Depeko dari unsur organisasi pengusaha ditunjuk dan disepakati dari

dan oleh organisasi pengusaha yang memenuhi syarat sesuai

ketentuan yang berlaku. Calon anggota Depekab/ Depeko dari unsur

Perguruan Tinggi dan pakar ditunjuk oleh Bupati/ Walikota. Tata cara

Page 18: BAB II TINJAUAN PUSTAKA HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN · 2017. 7. 21. · 15 BAB II . TINJAUAN PUSTAKA . HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN . A. Perlindungan Hukum di bidang Upah Minimum

32

pengusulan keanggotaan diatur lebih lanjut oleh Bupati/ Walikota.

Selain karena berakhirnya masa jabatan, anggota Depekab/ Depeko

diberhentikan apabila yang bersangkutan mengundurkan diri, atau

selama 6 (enam) bulan berturut-turut tidak dapat menjalankan

tugasnya atau dihukum karena melakukan tindak pidana kejahatan

dengan putusan yang telah mempunyai kekuatan hukum tetap.

Pembahasan rumusan saran dan pertimbangan di Depekab/

Depeko dilaksanakan melalui tahapan Unsur Pemerintah dan/ atau

unsur Serikat Pekerja/ Serikat Buruh dan/atau unsur Organisasi

Pengusaha dan/ atau unsur PerguruanTinggi/ Pakar menyiapkan bahan

untuk dibahas dalam rapat Depekab/ Depeko, Hasil pembahasan

dituangkan dalam bentuk pokok-pokok Depekab/ Depeko, Pokok-

pokok pikiran disampaikan kepada Pemerintah dalam bentuk

rekomendasi sebagai saran dan pertimbangan dalam rangka

perumusan kebijakan pengupahan. Depekab/ Depeko bersidang

sekurang-kurangnya 1 (satu) kalidalam 3 (tiga) bulan.

Depekab/ Depeko menyampaikan laporan mengenai

pelaksanaan tugas sekurang-kurangnya 1 (satu) tahun sekali kepada

Bupati/ Walikota dengan tembusan kepada Gubernur dan Menteri.

Segala biaya yang diperlukan bagi pelaksanaan tugas Depekab/

Depeko dibebankan kepada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah

Kabupaten/Kota.15

15 Pasal 38-54 Keppres Nomor 107 Tahun 2004 tentang Dewan Pengupahan.

Page 19: BAB II TINJAUAN PUSTAKA HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN · 2017. 7. 21. · 15 BAB II . TINJAUAN PUSTAKA . HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN . A. Perlindungan Hukum di bidang Upah Minimum

33

C. Dasar Pertimbangan Dewan Pengupahan Kabupaten (Depekab)

Cilacap merekomendasikan 3 (tiga) Ketentuan Upah Minimum.

Kabupaten Cilacap terdiri atas 24 kecamatan, yang dibagi lagi atas

sejumlah desa dan kelurahan. Desa-desa tersebar di 24 kecamatan,

sedangkan kelurahan ada di 3 kecamatan eks kota administratip Cilacap.

Kecamatan-kecamatan tersebut adalah

Dayeuhluhur

Wanareja

Majenang

Cimanggu

Karangpucung

Sidareja

Gandrungmangu

Kedungreja

Patimuan

Cipari

Bantarsari

Kawunganten

Jeruklegi

Kesugihan

Maos

Sampang

Page 20: BAB II TINJAUAN PUSTAKA HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN · 2017. 7. 21. · 15 BAB II . TINJAUAN PUSTAKA . HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN . A. Perlindungan Hukum di bidang Upah Minimum

34

Kroya

Adipala

Binangun

Nusawungu

Kampung Laut

Cilacap Utara

Cilacap Tengah

Cilacap Selatan

Ibu kota Kabupaten Cilacap adalah Cilacap, yang terdiri atas

kecamatan Cilacap Utara, Cilacap Tengah, dan Cilacap Selatan. Cilacap

dulunya merupakan Kota Administratif, namun sejak diberlakukannya

Undang-undang Nomor 22 tahun 1999 tentang Pemerintahan Daerah, tidak

dikenal adanya kota administratif, dan Kota Administratif Cilacap kembali

menjadi bagian dari wilayah Kabupaten Cilacap.

Di antara kota-kota kecamatan yang cukup signifikan di Kabupaten

Cilacap adalah: Sidareja, Majenang, Karangpucung, dan Kroya. Majenang

dan Sidareja menjadi pusat pertumbuhan kabupaten Cilacap di bagian Barat

sedangkan Kroya dan Sampang menjadi pusat pertumbuhan di Bagian

Timur.

Hasil wawancara Dinas Sosial, Tenaga Kerja Dan Transmigrasi

Kab. Cilacap yang dipimpin oleh Kosasih, S.Sos, M.Si berpendapat adanya

kesepakatan penggabungan nominal UMK Cilacap yang sebelumnya terbagi

menjadi tiga wilayah menjadi satu keseluruhan membuat penentuan

dihitung rata-rata yang di rencanakan akan dilaksanakan mulai tahun 2017

Page 21: BAB II TINJAUAN PUSTAKA HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN · 2017. 7. 21. · 15 BAB II . TINJAUAN PUSTAKA . HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN . A. Perlindungan Hukum di bidang Upah Minimum

35

nanti16. Melalui hasil wawancara yang dilakukan kepada wakil pemerintah

di wilayah Kabupaten Cilacap di peroleh data sebagai berikut17 :

Dasar Hukum Pemerintah Kabupaten Cilacap memiliki 3 (tiga)

ketetapan Upah Minimu yakni UU Nomor 13 Tahun 1950 tentang

Pemerintah Daerah Kabupaten Dalam Lingkungan Provinsi Jawa

Tengah. Nana menjelaskan bahwa pembagian wilayah tersebut dikarenakan

luas wilayah Kabupaten Cilacap yang sangat luas, membuat Dewan

Pengupahan Kabupaten Cilacap memiliki pertimbangan pada saat

memperoleh hasil survei kebutuhan hidup layak (KHL) di wilayah

Kabupaten cilacap. Hasil survei yang berbeda – beda membuat pemerintah

kabupaten harus berlaku adil khususnya dalam menentukan besaran Upah

Minimum. Wilayah Timur Kabupaten Cilacap didominasi oleh Industri.

Wilayah Kota didominasi perindustrian dan wilayah Barat didominasi oleh

perkebunan. Hal ini yang menjadi dasar untuk pembahasan Upah Minimum

di wilayah Kabupaten Cilacap tentunya pembahasan ini dilakukan bersama

wakil pemerintah wakil pengusaha dan wakil pekerja.

Laju inflasi Pertumbuhan ekonomi juga tidak kalah penting bagi

Dewan Pengupahan Kabupaten Cilacap dalam menetapkaan besaran Upah

Minimum di wilayah Kabupaten Cilacap18. Pada tahun 2016 Kabupaten

Cilacap memiliki Upah Minimum sebagai berikut :

- Cilacap kota sebesar Rp 1.608.000

16 http://radarbanyumas.co.id/nominal-umk-cilacap-tahun-2017-bisa-turun/

Copyright © Radarbanyumas.co.id diakses pada 18 agustus 2016 pkl.12.00. 17 Wawancara dengan Pustika Permanasari ( Nana ),Seksi Hubungan Industrial Kabupaten

Cilacap tanggal 11 Agustus 2016

18 Pustika permanasari Dinas Sosial, Tenaga Kerja Dan Transmigrasi Kab.Cilacap 11/08/2016.

Page 22: BAB II TINJAUAN PUSTAKA HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN · 2017. 7. 21. · 15 BAB II . TINJAUAN PUSTAKA . HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN . A. Perlindungan Hukum di bidang Upah Minimum

36

- Cilacap Timur sebesar Rp 1.490.000

- Cilacap Barat sebesar Rp 1.483.000

1. Hasil wawancara perwakilan Pengusaha di wilayah Hukum

Kabupaten Cilacap.

Pengusaha adalah orang perseorangan, persekutuan, atau badan

hukum yang menjalankan suatu perusahaan milik sendiri, atau

perusahaan bukan miliknya, atau perusahaan yang berkedudukan di

luar wilayah Indonesia19. Melalui hasil wawancara yang dilakukan

kepada pengusaha baik di wilayah Kota, wilayah Timur, wilayah

Barat di peroleh data sebagai berikut:

- Pengusaha di wilayah Cilacap Kota20

PT Putra Tunggal Berdikari berada di Jalan Tentara Pelajar

Nomor 219 Cilacap, dipimpin oleh Agus Pambudhi selaku

pemilik perusahaan ini.

PT Putra Tunggal Berdikari memiliki jumlah pekerja

sebanyak ±530 sebagai pekerja tetap. Kami adalah salah

satu agen aspal drum resmi pertamina di Cilacap Jawa

Tengah. Wilayah Cilacap kota merupakan wilayah padat

perindustrian yang beranekaragam. Cilacap kota juga

memiliki upah sektoral tersendiri terutama bagi pekerja

industri semen dan pekerja di sektor minyak dan gas

bumi. Perusahaan Kami tidak termasuk dalam

19 Bab I ayat 1 poin 5 Undang – Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan. 20 Wawancara dengan Pengusaha PT Putra Tunggal Berdikari pada tanggal 12 Agustus 2016

Page 23: BAB II TINJAUAN PUSTAKA HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN · 2017. 7. 21. · 15 BAB II . TINJAUAN PUSTAKA . HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN . A. Perlindungan Hukum di bidang Upah Minimum

37

perusahaan yang menggunakan Upah Sektoral,

melainkan Upah Minimum Kota yang menjadi dasar

pengupahan Perusahaan kami yaitu sebesar Rp

1.608.000. Jadi menurut mereka pengupahan di

perusahaan mereka sudah sesuai dengan peraturan yang

berlaku, dalam hal ini mereka tetap memperhatikan

kesejahterakan pekerja/ buruh sesuai dengan peraturan

perundang-undangan Nomor 13 Tahun 2003 tentaang

Ketenagakerjaan21. Tetapi menurut media masa yang

belakangan ini heboh di wilayah Kabupaten Cilacap

tentang wacana penyatuan Upah Minimum yang akan di

laksanakan pada tahun 2017. Menanggapi tentang 3

(tiga) ketetapan Upah Minimum tersebut menurut

mereka sah-sah saja selagi pemerintah melakukannya

sesuai dengan peraturan yang berlaku dan memiliki

alasan yang dapat dipertangung jawabkan.

- Pengusaha di wilayah Cilacap Timur22

PT Toxindo Prima bergerak di Bidang Usaha Pembekuan Ikan

dan Biota Laut berada di Jalan Lingkar Timur Nomor 5

Tegalkamulyan, Cilacap. Dipimpin oleh Bapak mulyadi selaku

pemilik perusahaan ini.

PT Toxindo Prima bergerak di bidang pembekuan ikan dan

Biota laut yang memiliki jumlah pekerja ± 500 pekerja.

21 Agus pambudhi PT putra tunggal berdikari, jl tentara pelajar 219 cilacap. Jumat 12/08/2016 22 Wawancara dengan Pengusaha PT Toxindo Prima tanggal 15 Agustus 2016

Page 24: BAB II TINJAUAN PUSTAKA HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN · 2017. 7. 21. · 15 BAB II . TINJAUAN PUSTAKA . HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN . A. Perlindungan Hukum di bidang Upah Minimum

38

Tanggapan mengenai 3 (tiga) ketetapan Upah Minimum di

wilayah Kabupaten Cilacap, Mulyadi rasa telah mendapat

persetujuan dari berbagai pihak bahkan Gubernur telah

mengesahkan 3 (tiga) ketetapan Upah tersebut, Mulyadi sebagai

pengusaha hanya menjalankan apa yang telah menjadi

kesepakatan bersama antara pemerintah, pekerja, pengusaha

dalam pembentukan besaran Upah Minimum di wilayah

Kabupaten Cilacap. Untuk melaksanakan pengupahan kepada

para pekerja mereka membayar pekerja sesuai dengan besaran

Upah Minimum wilayah Cilacap Timur yaitu sebesar Rp

1.490.000. Meskipun terdapat perbedaan antara Upah Minimum

wilayah cilacap Kota, cilacap Timur dan cilacap Barat kami

memaklumi dan tetap menghormati keputusan Pemerintah demi

kebaikan bersama terutama di wilayah Kabupaten Cilacap23.

- Pengusaha di wilayah Cilacap Barat24

PT Kharisma Buana Jaya merupakan perusahaan yang bergerak

di Bidang Usaha Garmen berada di Jalan Karangpucung Nomor

5, Cilacap, dipimpin oleh bapak purwanto pemilik dari

perusahaan ini. PT Kharisma Buana Jaya memiliki jumlah

pekerja sebanyak ± 750 orang, menanggapi pertanyaan diatas

menurut mereka tentang adanya 3 (tiga) penetapan Upah

Minimum sah-sah saja karena Upah Minimum itu sendiri

merupakan hasil dari perhitungan Kebutuhan hidup layak

23 Mulyadi , PT Toxindo Prima. Senin 15/08/2016. 24 Wawancara dengan Pengusaha PT Kharisma Buana Jaya pada tanggal 16 Agustus 2016

Page 25: BAB II TINJAUAN PUSTAKA HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN · 2017. 7. 21. · 15 BAB II . TINJAUAN PUSTAKA . HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN . A. Perlindungan Hukum di bidang Upah Minimum

39

masing-masing wilayah. Cilacap memiliki wilayah yang sangat

luas dan pertumbuhan ekonominya juga berbeda antara wilayah

yang satu dengan wilayah yang lain. Terutama di wilayah kota

otomatis kebutuhan hidup menjadi lebih besar dibandingkan

dengan kebutuhan di wilayah lainnya. Apalagi pekerja yang

sudah berkeluarga tentu kebutuhannya sama antara pekerja di

wilayah kota, wilayah Timur dan wilayah barat25. berkomentar

tentang adanya isu perubahan 3 (tiga) wilayah menjadi 1 (satu)

pengupahan memerlukan kejelian dalam melakukan survei

harga kebutuhan hidup di masing-masing wilayah, sehingga

nantinya tidak ada pihak yang dirugikan baik pemerintah,

pengusaha maupun pekerja/ buruh. Intinya harus sesuai dengan

peraturan yang berlaku.

2. Hasil wawancara perwakilan Pekerja/ buruh di wilayah Hukum

Kabupaten Cilacap.

Pekerja/ buruh adalah setiap orang yang bekerja dengan

menerima upah atau imbalan dalam bentuk lain26. Melalui hasil

wawancara yang dilakukan kepada pekerja baik di wilayah Kota,

wilayah Timur, wilayah Barat di peroleh data sebagai berikut :

- Pekerja di wilayah Cilacap Kota27.

25 Purwanto PT Karisma Buana Jaya selasa 16/08/2016 26 Bab I ayat 1 poin 3 Undang-undang nomor 13 tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan. 27 Wawancara dengan Pekerja dengan Imam Sulaiman, Kepala Gudang PT Putra Tunggal

Berdikari pada tanggal 12 Agustus 2016

Page 26: BAB II TINJAUAN PUSTAKA HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN · 2017. 7. 21. · 15 BAB II . TINJAUAN PUSTAKA . HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN . A. Perlindungan Hukum di bidang Upah Minimum

40

Imam Sulaiman, pekerja di Bagian Kepala Gudang PT Putra

Tunggal Berdikari, memberi penjelasan sebagai berikut:

a. Kalau tidak salah semenjak Tahun 2002 terdapat 3 (tiga)

ketetapan tersebut diterapkan di wilayah Kabupaten

Cilacap.

b. Mengenai ketetapan tersebut Imam Sulaiman merasa

Pemerintah Kabupaten Cilacap terlalu berani mengambil

resiko tentu banyak hal yang Imam Sulaiman tidak

ketahui dasar pertimbangan apakah yang pemerintah

Kabupaten Cilacap terapkan dalam mengajukan besaran

Upah Minimum, Imam Sulaiman juga tidak terlalu

setuju tentang pembagian 3 (tiga) wilayah Upah

Minimum tersebut, tapi apa boleh buat sudah menjadi

hal yang tidak asing lagi, sebagai pekerja/buruh orang

yang membutuhkan penghasilan untuk kehidupan

sehari-hari harus taat kepada peraturan perusahaan.

belakangan ini pekerja sering mengadakan demo

mengenai hasil Kebijakan yang telah dibuat Pemerintah

Kabupaten Cilacap. Pemerintah yang dimaksud yaitu

Dewan Pengupahan Kabupaten. Pemerintah dianggap

tidak adil, tidak memanusiakan pekerja membeda-

bedakan antara pekerja di wilayah Kota, wilayah Timur

dan wilayah Barat28. Sehingga harapan mereka sebagai

28 Imam sulaiman kepala Gudang PT Putra Tunggal berdikari jumat 12/08/2016

Page 27: BAB II TINJAUAN PUSTAKA HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN · 2017. 7. 21. · 15 BAB II . TINJAUAN PUSTAKA . HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN . A. Perlindungan Hukum di bidang Upah Minimum

41

pekerja dapat mendapat Upah yang layak dan terjamin

kelangsungan hidupnya.

c. Menurut Imam Sulaiman sebagai pekerja, pemerintah

harus lebih terbuka dan melakukan sosialisasi agar

pekerja tidak berfikiran hal-hal yang salah atas

pertimbangan Pemerintah Kabupaten dalam penetuan

besaran Upah Minimum, Imam Sulaiman rasa

pemerintah memiliki pertimbangan yang sangat matang

dalam penetapan Upah Minimum sebelumnya

Khususnya di wilayah Kabupaten Cilacap. Bagi para

pekerja Upah merupakan hidup mereka sebaiknya

ketetapan 3 (tiga) wilayah Upah Minimum tersebut

diubah menjadi satu ketetapan Upah Minimum sehingga

mereka dapat merasakan apa yang menjadi hak mereka

sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang

berlaku.

- Pekerja di wilayah Cilacap Timur29

Wawancara dengan Siti Badriyah, Sekretaris PT Toxindo

Prima memberi penjelasan sebagai berikut:

a. Siti Badriyah tidak mengetahui tentang adanya 3 (tiga)

ketetapan Upah Minimum di wilayah Kabupaten

Cilacap.

29 Wawancara dengan Siti Badriyah, Sekretaris PT Toxindo Prima pada tanggal 15 Agustus 2016

Page 28: BAB II TINJAUAN PUSTAKA HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN · 2017. 7. 21. · 15 BAB II . TINJAUAN PUSTAKA . HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN . A. Perlindungan Hukum di bidang Upah Minimum

42

b. Menanggapi hal tersebut Siti Badriyah rasa terlalu

membingungkan kenapa di wilayah Kabupaten cilacap

terdapat 3(tiga) Upah, bahkan Siti Badriyah yang

bekerja selama ± 5 tahun baru mendengar permasalah

tersebut. Setahu Siti Badriyah setiap wilayah kota/kab

seharusnya hanya memiliki satu ketetapan Upah

minimum30. Dasar pertimbangan apa yang

diperhitungan oleh pemerintah membagi wilayah

Kabupaten Cilacap di bagi menjadi 3(tiga) Upah, hal itu

mungkin yang perlu di evaluasi dan dijelaskan langsung

kepada para pekerja/buruh baik di wilayah Kota,

wilayah Timur maupun wilayah Barat terutama di

Kabupaten Cilacap.

c. Menurut Siti Badriyah ketetapan Upah Minimum di

suatu wilayah harus 1 ketetapan. Agar tidak terjadi

kecemburuan sosisal antara pekerja di wilayah Kota

dengan pekereja di wilayah Timur maupun Barat. Siti

Badriyah berharap Upah Minimum di wilayah

Kabupaten Cilacap sesuai dengan peraturan yang

berlaku, sesuai dengan hak para pekerja dan pengusaha

wajib membayar gaji sesuai ketetapan Upah Minimum

di wilayah Hukumnya. Kalau terus diterapkan maka

dampaknya nanti penumpukan pertumbuhan ekonomi

30 Siti badriyah PT Toxindo Prima jl. Lingkar timur no 5 tegalkamulyan. Cilacap senin 15/08/2016.

Page 29: BAB II TINJAUAN PUSTAKA HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN · 2017. 7. 21. · 15 BAB II . TINJAUAN PUSTAKA . HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN . A. Perlindungan Hukum di bidang Upah Minimum

43

terjadi di wilayah yang Upah Minimumnya lebih besar,

itu tidak baik menurut Siti Badriyah untuk Kabupaten

Cilacap sendiri

- Pekerja di wilayah Cilacap Barat31

Sudi Muji Hartono Bagian Operator PT Kharisma Buana

Jaya memberikan keterangan sebagai berikut:

1. Sudi Muji Hartono tidak mengetahui tentang adanya 3

(tiga) ketetapan Upah Minimum yang Sudi Muji Hartono

tahu hanya Upah Minimum di tempat Sudi Muji Hartono

bekerja yaitu sebesar Rp 1.483.000,-.

2. Jadi menurut Sudi Muji Hartono perlu diadakannya

sosialisasi secara langsung kepada pekerja dan Sudi Muji

Hartono sebagai pekerja benar-benar tidak mengetahui

tentang adanya 3 (tiga) Ketetapan Upah Minimum di

wilayah Kabupaten Cilacap.

3. Harapnya Sudi Muji Hartono Upah Minimum di wilayah

Kabupaten Cilacap di samaratakan sesuai dengan

peraturan yang berlaku, dan Sudi Muji Hartono sebagai

pekerja dapat merasakan upah sesuai dengan hak Sudi

Muji Hartono sebagai pekerja. Menurut Sudi Muji

Hartono dengan dijadikannya 1 (satu) ketetapan Upah

Minimum pekerja merasa diperlakukan secara adil tanpa

merasa dibenda-bedakan antara pekerja di wilayah

31 Wawancara dengan Sudi Muji Hartono, Bagian Operator PT Kharisma Buana Jaya pada tanggal

Page 30: BAB II TINJAUAN PUSTAKA HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN · 2017. 7. 21. · 15 BAB II . TINJAUAN PUSTAKA . HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN . A. Perlindungan Hukum di bidang Upah Minimum

44

Cilacap Kota, Wilayah Cilacap Timur, dan wilayah

Cilacap Barat32. Sudi Muji Hartono berharap pemerintah

meninjau kembali tentang kebijakan tersebut karena

menurut Sudi Muji Hartono kebutuhan hidup di wilayah

Cilacap sama sehingga tidak perlu adanya perbedaan

Upah antara pekerja di wilayah Kabupaten Cilacap.

D. Analisis terhadap Dasar Pertimbangan Dewan Pengupahan

Kabupaten Cilacap

Dalam penetapan Upah Minimum, instansi yang paling berperan

adalah Dewan Pengupahan yang berfungsi merumuskan abesaran Upah

Minimum yang menjadi dasar penetapan Upah Minimum oleh Kepala

Daerah. Dewan Pengupahan adalah lembaga nonstruktural yang bersifat

tripartit yang bertugas untuk memberikan saran dan pertimbangan kepada

Kepala Daerah dalam menetapkan Upah Minimum dan menerapkan

sistem pengupahan serta menyiapkan bahan perumusan sistem

pengupahan. Dewan ini terdiri atas tripartit dengan model keterwakilan

berimbang yang melakukan perundingan setiap tahun untuk menetapkan

besaran Upah Minimum. Dasar utama untuk mendapatkan angka usulan

kenaikan Upah Minimum adalah survei harga pasar Kebutuhan Hidup

Minimum (KHM).

Hasil pengamatan terhadap proses pembahasan Upah Minimum

di Dewan Pengupahan tingka Kabupaten/Kota menunjukan bahwa semua

32 Sudi muji hartono, operator PT Kharisma buana jaya.Cilacap selasa 16/08/2016.

Page 31: BAB II TINJAUAN PUSTAKA HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN · 2017. 7. 21. · 15 BAB II . TINJAUAN PUSTAKA . HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN . A. Perlindungan Hukum di bidang Upah Minimum

45

proses yang berjalan tampaknya berlangsung secara “demokrasi” dan

sesuai dengan tata laksana kerja Dewan Pengupahan. Semua unsur yang

tergabung dalam Dewan Pengupahan mempunyai kesempatan yang sama

dalam menyampaikan aspirasi.

Wakil serikat Buruh menggunakan kesempatan tersebut untuk

bernegosiasi mengenai besaran Upah Minimum yang dikehendakinya

dengan wakil pengusaha dan wakil pemerintah. Namun pada akhirnya

buruh tetap meras tidak puas dengan keputusan yang dihasilkan oleh

Dewan Pengupahan karena meskipun wakil serikat buruh dapat

menyampaikan aspirasi secara terbuka, ternyata aspirasi tersebut tidak

terkomodasikan ke dalam hasil keputusan Dewan Pengupahan. Buruh

harus menghadapi suatu strategi yang dapat menghambat keikutsertaanya

dalam dalam pengambilan keputusan. Mekanisme voting, disatu sisi,

dapat menjadi salah satu alat perjuangan buruh untuk memasukan

kepentingannya tetapi, disisi lain dapat merugikan buruh. Jika semua

pihak yang ada di Dewan Pengupahan memainkan perannya masing-

masing, sementara pemerintah berfungsi sebagai fasilitator dan mediator

antara buruh dan pengusaha, maka buruh dihadapkan pada sesuatu yang

adil. Hal ini harus ditunjang dengan kemampuan negosiasi yang baik agar

buruh dapat mengimbangi kapasitas yang dimiliki oleh pihak pengusaha.

Namun jika pemerintah berkepentingan untuk lebih berpihak

kepada pemegang modal, yaitu pengusaha maka buruh akan sulit

memperjuangkan kepentingannya karena harus terhadap dengan aliansi

antara pengusaha dan pemerintah.

Page 32: BAB II TINJAUAN PUSTAKA HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN · 2017. 7. 21. · 15 BAB II . TINJAUAN PUSTAKA . HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN . A. Perlindungan Hukum di bidang Upah Minimum

46

1. Pemerintah

Melalui hasil wawancara yang dilakukan kepada pemrintah

terutama Dinas Sosial, Tenaga Kerja Dan Transmigrasi Kabupaten

Cilacap tidak melaksanakan Pengupahan sesuai dengan peraturan

yang berlaku dengan alasan karena wilayah Kabupaten Cilacap

memiliki luas wilayah yang sangat luas sehingga dalam penetapan

Upah Minimum Kabupaten Cilacap membaginya menjadi 3 (tiga)

ketetapan Upah Minimum sesuai dengan wilayah masing-masing

yaitu33 :

- Upah Minimum Wilayah Cilacap Kota.

- Upah Minimum Wilayah Cilacap Timur, dan

- Upah Minimum Wilayah Barat.

Selain luas wilayah pemerintah juga menjelaskan bahwa laju

pertumbuhan ekonomi juga sangat berpengaruh dalam menentukan

besaran Upah Minimu, dalam hal ini Wilayah Cilacap Kota sangat

mendominasi dari wilayah Cilacap lainnya sehingga dalam

menetapkan Upah Minimm wilayah Cilacap Kota memperoleh

nominal yang lebih besar daripada wilayah Cilacap Timur maupun

Cilacap Barat.

2. Pengusaha

Melalui hasil observasi pengusaha di wilayah Kabupaten

Cilacap tidak mengetahui aturan-aturan hukum yang berlaku terutama

33 UU Nomor 13 Tahun 1950 tentang Pemerintah Daerah Kabupaten Dalam Lingkungan Provinsi

Jawa Tengah

Page 33: BAB II TINJAUAN PUSTAKA HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN · 2017. 7. 21. · 15 BAB II . TINJAUAN PUSTAKA . HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN . A. Perlindungan Hukum di bidang Upah Minimum

47

dalam bidang Ketenagakerjaan. Pengusaha di wilayah Kabupaten

Cilacap, merasa bahwa standar Upah yang diberikan pada pekerja

yaitu wilayah Cilacap Kota sebesar Rp 1.608.000 wilayah Cilacap

Timur sebesar Rp 1.490.000 dan wilayah Cilacap Barat sebesar Rp

1.483.000. selain mengenai Upah Minimum, antara lain yang ada

dalam hukum ketenagakerjaan seperti waktu kerja, cuti kerja, tidak

masuk bekerja karena berhalangan, dan hal lain yang terkait dengan

pengupahan yang diatur dalam Undang-Undang Nomor 13 tahun

2003 tentang Ketenagakerjaan. Pengusaha di wilayah Kabupaten

Cilacap tidak mengetahui tentang ketentuan ketetapan Upah

Minimum di setiap wilayah kota/Kabupaten.

Mengenai hal tersebut, sangat diperlukan adanya peran

pemerintah untuk melihat dengan jalan memeriksa dan menyelidiki

sendiri apakah ketentuan perundang-undangan mengenai Upah

Minimum sudah dilaksanakan atau belum, apabila belum apa yang

menjadi penyebab hal tersebut dan pemerintah dapat memberikan

pembinaan terutama kepada para pekerja mengenai hukum

ketenagakerjaan agar tidak ada perselisihan antara pekerja dengan

pemerintah. Dengan adanya pembinaan ini diharapkan Dewan

Pengupahan Kabupaten mampu mengerti keadaan pekerjanya, bukan

hanya sekedar mendapat data dari perwakilan pekerja saja dalam

pembahasan penetapan Upah Minimum Kabupaten.

3. Pekerja

Page 34: BAB II TINJAUAN PUSTAKA HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN · 2017. 7. 21. · 15 BAB II . TINJAUAN PUSTAKA . HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN . A. Perlindungan Hukum di bidang Upah Minimum

48

Melalui hasil wawancara yang dilakukan kepada para

pekerja di wilayah Cilacap Kota, Cilacap Timur dan Cilacap Barat,

diketahui bahwa pekerja tidak mengetahui mengenai aturan-aturan

hukum dan tidak tahu juga bahwa dirinya dilindungi secara hukum.

Pekerja di wilayah Cilacap Kota, Cilacap Timur dan Cilacap Barat

merasa bahwa Upah yang diberikan oleh perusahaan masing-masing

sama per-bulannya, dan sama dengan ketetapan Upah Minimum

daerah Kabupaten/Kota yang hanya memiliki 1(satu) ketetapan Upah

Minimum.

Mengetahui adanya hal tersebut, sangat diperlukan adanya

peran dari pemerintah secara langsung dan memberikan sosialisasi

kepada para pekerja di wilayah Kabupaten Cilacap. Dengan adanya

peran pemerintah ini diharapkan mampu memberikan pembinaan dan

sosialisasi kepada pekerja, terutama bagi pekerja dengan tingkat

pendidikan yang rendah, dengan adanya sosialisasi ini diharapkan

para pekerja dapat mengetahui dan menambah wawasannya

mengenai hukum ketenagakerjaan beserta segala peraturan yang

diatur didalam hukum ketenagakerjaan. Pada akhirnya, dengan

bertambahnya pengetahuan pekerja terutama bagi pekerja dengan

tingkat pendidikan yang rendah, diharapkan hal ini dapat meleburkan

batas pemisah antara golongan pengusaha dan juga pekerja, karena

pekerja telah mampu menunjukan kepada pengusaha atas apa hak-hak

yang seharusnya diterimanya, sehingga posisi pekerja bukan lagi

sebagai posisi yang lemah.

Page 35: BAB II TINJAUAN PUSTAKA HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN · 2017. 7. 21. · 15 BAB II . TINJAUAN PUSTAKA . HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN . A. Perlindungan Hukum di bidang Upah Minimum

49

Akibat adanya 3 (tiga) ketentuan upah minimum di

Kabupaten Cilacap dirasakan sebagai sesuatu yang tidak adil bagi

para pekerja. Keadilan ditempat kerja diperlukan agar tidak ada

diskriminasi antar sesama pekerja. Adil di tempat kerja mencakup

pembagian gaji yang sama, tidak adanya diskriminasi gender,

mendapat sarana pelatihan pengembangan kemampuan yang sama.

Kondisi adil dalam lingkungan kerja adalah kondisi dimana pekerja

mendapat kesempatan dan perlakuan yang sama dalam melaksanakan

pekerjaannya.

Page 36: BAB II TINJAUAN PUSTAKA HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN · 2017. 7. 21. · 15 BAB II . TINJAUAN PUSTAKA . HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN . A. Perlindungan Hukum di bidang Upah Minimum

50