bab ii psc gambirsari

6
BAB II PENETAPAN PRIORITAS MASALAH A. Pengumpulan dan Pengolahan Data Kasus-kasus yang terdapat di Puskesmas Gambirsari mulai dari kasus bulan Januari hingga Desember 2014 tersaji dalam Tabel 01. Data-data tersebut menggambarkan prevalensi dari masing-masing kasus dan digunakan sebagai pembanding antara kasus yang satu dengan yang lain maupun pembanding angka kejadian penyakit yang sama setiap bulannya. Table 01. Data 10 Besar Penyakit di Puskesmas Gambirsari Berdasarkan Jenis Kelamin Tahun 2014 No . Nama Penyakit Jenis Kelamin Total Laki - laki Perempu an 1 Common cold 1930 2940 4870 2 Hipertensi 1124 2733 3857 3 Malaise / Fatique 350 987 1337 4 Pengawasan kehamilan normal 0 1011 1011 5 Kelainan pulpa dan jaringan periapikal 633 367 1000 6 Pelayanan KB 17 974 991 7 Influenza bukan karena virus 398 537 935 8 Sehat/ KIR Pemeriksaan 323 572 895

Upload: rachmaniabudiati

Post on 16-Feb-2016

222 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

Problem Solving Cycle

TRANSCRIPT

Page 1: BAB II PSC Gambirsari

BAB II

PENETAPAN PRIORITAS MASALAH

A. Pengumpulan dan Pengolahan Data

Kasus-kasus yang terdapat di Puskesmas Gambirsari mulai dari kasus

bulan Januari hingga Desember 2014 tersaji dalam Tabel 01. Data-data

tersebut menggambarkan prevalensi dari masing-masing kasus dan digunakan

sebagai pembanding antara kasus yang satu dengan yang lain maupun

pembanding angka kejadian penyakit yang sama setiap bulannya.

Table 01. Data 10 Besar Penyakit di Puskesmas Gambirsari Berdasarkan

Jenis Kelamin Tahun 2014

No. Nama Penyakit Jenis Kelamin Total

Laki - laki Perempuan

1 Common cold 1930 2940 4870

2 Hipertensi 1124 2733 3857

3 Malaise / Fatique 350 987 1337

4 Pengawasan kehamilan normal 0 1011 1011

5 Kelainan pulpa dan jaringan

periapikal

633 367 1000

6 Pelayanan KB 17 974 991

7 Influenza bukan karena virus 398 537 935

8 Sehat/ KIR Pemeriksaan normal 323 572 895

9 Dermatitis alergi / atopik 318 498 816

10 Imunisasi kombinasi DPT /

Combo

340 437 777

Sumber: Data Puskesmas Gambirsari

Berdasarkan data Tabel 01, Common cold menduduki urutan pertama

penyebab diagnosis terbanyak di Puskesmas Gambirsari selama tahun 2014.

Penyebab terbanyak berikutnya adalah hipertensi, malaise/fatique, pengawasan

kehamilan normal, kelainan pulpa dan jaringan periapikal, pelayanan KB,

Page 2: BAB II PSC Gambirsari

influenza bukan karena virus, KIR pemeriksaan normal, dermatitis alergi/atopic

dan imunisasi kombinasi DPT/Combo.

Tabel 02. Daftar 10 Penyakit Terbanyak di Puskesmas Gambirsari Tahun

2014 berdasarkan Usia.

No. Nama Penyakit Umur Jumlah

0-7

hr

8-30

hr

<1

thn

1-4

thn

5-14

thn

15-

44

thn

45-

60

thn

>60

thn

1 Common cold 0 8 298 1040 1085 1219 832 388 4870

2 Hipertensi 0 0 0 0 0 495 1845 1517 3857

3 Malaise / Fatique 0 0 6 9 37 479 558 248 1337

4 Pengawasan

kehamilan normal

0 0 0 0 0 991 12 8 1011

5 Kelainan pulpa dan

jaringan periapikal

0 0 0 29 150 580 202 39 1000

6 Pelayanan KB 0 0 0 0 0 847 132 12 991

7 Influenza bukan

karena virus

1 1 53 194 178 258 176 74 935

8 Sehat/ KIR

Pemeriksaan normal

5 17 17 38 81 517 116 44 895

9 Dermatitis alergi /

atopik

1 1 21 87 127 244 235 100 816

10 Imunisasi kombinasi

DPT / Combo

4 21 549 138 8 37 3 17 777

Sumber: Data Puskesmas Gambirsari

Berdasarkan data Tabel 02, penyebab kunjungan terbanyak adalah

Common Cold pada kelompok usia 14-44 tahun. Dimana prevalensi laki-laki 323

orang dan perempuan 896 orang. Jumlah perbandingan antara laki-laki dan

perempuan sangat signifikan yaitu 1:2,77.

B. Pemilihan Prioritas Masalah

Page 3: BAB II PSC Gambirsari

Setelah mengumpulkan data sekunder berupa laporan Puskesmas

Gambirsari tahun 2014, tahap selanjutnya adalah menyusun prioritas masalah.

Tahap ini, tidak hanya menempatkan penyakit dengan kunjungan terbesar sebagai

prioritas masalah, tetapi harus dipandang dari berbagai aspek, seperti peningkatan

yang signifikan jumlah kunjungan dari bulan sebelumnya, adanya kasus berat dari

penyakit, maupun kesenjangan antara jenis kelamin.

Di Puskesmas Gambirsari Kota Surakarta menunjukkan prevelansi

penyakit Common Cold menduduki peringkat pertama penyakit yang sering

ditemui di puskesmas tersebut dalam satu tahun terakhir yang mencapai 4870

kasus. Kasus terbanyak terjadi pada usia 15-44 tahun. Dilihat dari letak

demografi, wilayah Puskesmas termasuk daerah padat penduduk dengan total luas

wilayah 8,08 km2 dan total jumlah penduduk 49.146 jiwa dengan rata-rata tingkat

ekonomi menengah ke bawah. Di Puskesmas Gambirsari sudah ada 520 orang

kader Posyandu yang membantu dalam upaya kesehatan masyarakat.

Angka kejadian Common Cold pada tahun 2014 sudah mengalami

penurunan dari angka kejadian tahun 2013. Pada 2014 mencapai 4870

kasus ,menurun sebanyak 15 % dari 5792 kasus pada tahun 2013. Walaupun

jumlahnya sudah menurun, namun masih sangat tinggi sehingga perlu dilakukan

analisis Problem Solving Cycle tentang tatalaksana Common Cold menurut jenis

kelamin pada kelompok umur 15-44 tahun di Puskesmas Gambirsari Kota

Surakarta.

Tabel 03. Data 2 Besar Penyakit Tahun 2014 Berdasarkan Umur dan Jenis

Kelamin

No

.

Nama

Penyakit

Umur Jumlah

0-7

hari

8-30

hari

<1 tahun 1-4 tahun 5-14

tahun

15-44

tahun

45-60

tahun

>60

tahun

L P L P L P L P L P L P L P L P

1 Common

cold

0 0 3 5 14

1

15

7

539 50

1

525 56

0

323 89

6

23

8

594 156 23

2

4870

2 Hipertens

i

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 90 40

5

45

9

1386 573 84

4

3857

Page 4: BAB II PSC Gambirsari

Berdasarkan Tabel 03, penyebab kunjungan terbanyak di Puskesmas

Gambirsari adalah Common Cold dengan prevalensi tertinggi terjadi pada

kelompok usia 14-44 tahun. Di Puskesmas Gambirsari terdapat populasi usia 14-

45 tahun yaitu termasuk usia remaja dan orang dewasa berjumlah 29.117 orang.

Menurut jenis kelamin, prevalensi Common Cold pada usia 14-44 tahun yang

berjumlah 1219 orang, terdiri dari 323 orang laki-laki dan 896 orang perempuan.

Jumlah tersebut menyatakan bahwa perbandingan antara laki-laki dan perempuan

sangat signifikan yaitu 1:2,77. Ini berarti wanita memiliki risiko lebih sering

terkena Common Cold daripada laki-laki.