bab ii gambaran umum
DESCRIPTION
pulau saparuaTRANSCRIPT
-
STUDY POTENSI EMBUNG DI PULAU SAPARUA KABUPATENMALUKU TENGAH
2014
Laporan Antara II-1
BAB II
GAMBARAN UMUM
2.1. Wilayah
Dengan Luas keseluruhan Kecamatan Saparua 176,50 Km2, dengan desa
yang terluas adalah Desa Porto sebesar 23,50 Km2 setelah itu desa Sirisori
Amalatu dan Desa Haria masing-masing 18,00 Km2 dan 16,70 Km2.
Kecamatan Saparua berada di Kepualauan Lease yang terdiri dari 3 pulau,
dengan 1 pulau dihuni dan 2 pulau tidak dihuni. Pulau yang dihuni adalah
Pulau Saparua dimana terdapat 17 Desa/Kelurahan, sedangkan pulau yang
tidak dihuni adalah pulau Molana dan Pombo. Letak Kecamatan Saparua
berada sebagian besar dalam wilayah pulau Saparua Berikut ini adalah batas
wilayah Kecamatan Saparua:
Selat Seram disebelah Utara
Laut Banda disebelah Selatan
Laut Banda disebelah Timur
Selat Sirisawoni disebelah Barat
STUDY POTENSI EMBUNG DI PULAU SAPARUA KABUPATENMALUKU TENGAH
2014
Laporan Antara II-1
BAB II
GAMBARAN UMUM
2.1. Wilayah
Dengan Luas keseluruhan Kecamatan Saparua 176,50 Km2, dengan desa
yang terluas adalah Desa Porto sebesar 23,50 Km2 setelah itu desa Sirisori
Amalatu dan Desa Haria masing-masing 18,00 Km2 dan 16,70 Km2.
Kecamatan Saparua berada di Kepualauan Lease yang terdiri dari 3 pulau,
dengan 1 pulau dihuni dan 2 pulau tidak dihuni. Pulau yang dihuni adalah
Pulau Saparua dimana terdapat 17 Desa/Kelurahan, sedangkan pulau yang
tidak dihuni adalah pulau Molana dan Pombo. Letak Kecamatan Saparua
berada sebagian besar dalam wilayah pulau Saparua Berikut ini adalah batas
wilayah Kecamatan Saparua:
Selat Seram disebelah Utara
Laut Banda disebelah Selatan
Laut Banda disebelah Timur
Selat Sirisawoni disebelah Barat
STUDY POTENSI EMBUNG DI PULAU SAPARUA KABUPATENMALUKU TENGAH
2014
Laporan Antara II-1
BAB II
GAMBARAN UMUM
2.1. Wilayah
Dengan Luas keseluruhan Kecamatan Saparua 176,50 Km2, dengan desa
yang terluas adalah Desa Porto sebesar 23,50 Km2 setelah itu desa Sirisori
Amalatu dan Desa Haria masing-masing 18,00 Km2 dan 16,70 Km2.
Kecamatan Saparua berada di Kepualauan Lease yang terdiri dari 3 pulau,
dengan 1 pulau dihuni dan 2 pulau tidak dihuni. Pulau yang dihuni adalah
Pulau Saparua dimana terdapat 17 Desa/Kelurahan, sedangkan pulau yang
tidak dihuni adalah pulau Molana dan Pombo. Letak Kecamatan Saparua
berada sebagian besar dalam wilayah pulau Saparua Berikut ini adalah batas
wilayah Kecamatan Saparua:
Selat Seram disebelah Utara
Laut Banda disebelah Selatan
Laut Banda disebelah Timur
Selat Sirisawoni disebelah Barat
-
STUDY POTENSI EMBUNG DI PULAU SAPARUA KABUPATENMALUKU TENGAH
2014
Laporan Antara II-2
Gambar 2.1. Peta Administrasi
WilayahKecamatan Saparua sebagian besar terdiri dari daerah pegunungan
dan berbukit akan tetapi persebaran desa di wilayah kecamatan saparua
terdapat pada pesisir pantai.
Kecamatan Saparua mengalami iklim laut tropis dan iklim musim. Keadaan ini
disebabkan oleh karena Kecamatan Saparua dikelilingi laut yang luas,
sehingga iklim laut tropis didaerah ini berlangsung seirama dengan iklim musim
yang ada.
STUDY POTENSI EMBUNG DI PULAU SAPARUA KABUPATENMALUKU TENGAH
2014
Laporan Antara II-2
Gambar 2.1. Peta Administrasi
WilayahKecamatan Saparua sebagian besar terdiri dari daerah pegunungan
dan berbukit akan tetapi persebaran desa di wilayah kecamatan saparua
terdapat pada pesisir pantai.
Kecamatan Saparua mengalami iklim laut tropis dan iklim musim. Keadaan ini
disebabkan oleh karena Kecamatan Saparua dikelilingi laut yang luas,
sehingga iklim laut tropis didaerah ini berlangsung seirama dengan iklim musim
yang ada.
STUDY POTENSI EMBUNG DI PULAU SAPARUA KABUPATENMALUKU TENGAH
2014
Laporan Antara II-2
Gambar 2.1. Peta Administrasi
WilayahKecamatan Saparua sebagian besar terdiri dari daerah pegunungan
dan berbukit akan tetapi persebaran desa di wilayah kecamatan saparua
terdapat pada pesisir pantai.
Kecamatan Saparua mengalami iklim laut tropis dan iklim musim. Keadaan ini
disebabkan oleh karena Kecamatan Saparua dikelilingi laut yang luas,
sehingga iklim laut tropis didaerah ini berlangsung seirama dengan iklim musim
yang ada.
-
STUDY POTENSI EMBUNG DI PULAU SAPARUA KABUPATENMALUKU TENGAH
2014
Laporan Antara II-3
Gambar 2.2 Persentase Luas Desa di Kecamatan Saparua
Tabel 2.1 Luas dan Persentase Kecamatan Saparua Dirinci Per Desa
Desa/KelurahanLuas
Area (Km2)Persentase
(1) (2) (3)
Ouw 9,50 5,38
Ullath 6,80 3,85
Siri Sori 8,20 4,65
Siri Sori Ama latu 18,00 10,20
Saparua 8,00 4,53
Tiow 7,90 4,48
Paperu 9,10 5,16
Booi 8,20 4,65
Haria 16,70 9,46
Portho 23,50 13,31
Kulur 6,50 3,68
Tuhaha 13,30 7,54
Ihamahu 12,10 6,86
STUDY POTENSI EMBUNG DI PULAU SAPARUA KABUPATENMALUKU TENGAH
2014
Laporan Antara II-3
Gambar 2.2 Persentase Luas Desa di Kecamatan Saparua
Tabel 2.1 Luas dan Persentase Kecamatan Saparua Dirinci Per Desa
Desa/KelurahanLuas
Area (Km2)Persentase
(1) (2) (3)
Ouw 9,50 5,38
Ullath 6,80 3,85
Siri Sori 8,20 4,65
Siri Sori Ama latu 18,00 10,20
Saparua 8,00 4,53
Tiow 7,90 4,48
Paperu 9,10 5,16
Booi 8,20 4,65
Haria 16,70 9,46
Portho 23,50 13,31
Kulur 6,50 3,68
Tuhaha 13,30 7,54
Ihamahu 12,10 6,86
STUDY POTENSI EMBUNG DI PULAU SAPARUA KABUPATENMALUKU TENGAH
2014
Laporan Antara II-3
Gambar 2.2 Persentase Luas Desa di Kecamatan Saparua
Tabel 2.1 Luas dan Persentase Kecamatan Saparua Dirinci Per Desa
Desa/KelurahanLuas
Area (Km2)Persentase
(1) (2) (3)
Ouw 9,50 5,38
Ullath 6,80 3,85
Siri Sori 8,20 4,65
Siri Sori Ama latu 18,00 10,20
Saparua 8,00 4,53
Tiow 7,90 4,48
Paperu 9,10 5,16
Booi 8,20 4,65
Haria 16,70 9,46
Portho 23,50 13,31
Kulur 6,50 3,68
Tuhaha 13,30 7,54
Ihamahu 12,10 6,86
-
STUDY POTENSI EMBUNG DI PULAU SAPARUA KABUPATENMALUKU TENGAH
2014
Laporan Antara II-4
Desa/KelurahanLuas
Area (Km2)Persentase
Iha 0,75 0,42
Noloth 11,20 6,35
Itawaka 10,20 5,78
Mahu 6.55 3,71
Jumlah 176,50 100,00
Sumber; Kecamatan Saparua Dalam Angka 2013
Tabel 2.2 Jarak Ibu Kota Kecamatan dengan Ibu Kota Propinsi, Ibu Kota
Kabupaten, Ibu Kota Kecamatan dan Desa-desa di Kecamatan Saparua
Antar Kota Jarak (Km)
(1) (2)
Saparua Ambon 78
Masohi 75,54
Ouw 9
Ullath 8,50
Siri Sori 6
Siri Sori Amalatu 5
Tiow 0,5
Paperu 2
Booi 4
Haria 5
Portho 17
Kulur 5
Tuhaha 7,5
STUDY POTENSI EMBUNG DI PULAU SAPARUA KABUPATENMALUKU TENGAH
2014
Laporan Antara II-4
Desa/KelurahanLuas
Area (Km2)Persentase
Iha 0,75 0,42
Noloth 11,20 6,35
Itawaka 10,20 5,78
Mahu 6.55 3,71
Jumlah 176,50 100,00
Sumber; Kecamatan Saparua Dalam Angka 2013
Tabel 2.2 Jarak Ibu Kota Kecamatan dengan Ibu Kota Propinsi, Ibu Kota
Kabupaten, Ibu Kota Kecamatan dan Desa-desa di Kecamatan Saparua
Antar Kota Jarak (Km)
(1) (2)
Saparua Ambon 78
Masohi 75,54
Ouw 9
Ullath 8,50
Siri Sori 6
Siri Sori Amalatu 5
Tiow 0,5
Paperu 2
Booi 4
Haria 5
Portho 17
Kulur 5
Tuhaha 7,5
STUDY POTENSI EMBUNG DI PULAU SAPARUA KABUPATENMALUKU TENGAH
2014
Laporan Antara II-4
Desa/KelurahanLuas
Area (Km2)Persentase
Iha 0,75 0,42
Noloth 11,20 6,35
Itawaka 10,20 5,78
Mahu 6.55 3,71
Jumlah 176,50 100,00
Sumber; Kecamatan Saparua Dalam Angka 2013
Tabel 2.2 Jarak Ibu Kota Kecamatan dengan Ibu Kota Propinsi, Ibu Kota
Kabupaten, Ibu Kota Kecamatan dan Desa-desa di Kecamatan Saparua
Antar Kota Jarak (Km)
(1) (2)
Saparua Ambon 78
Masohi 75,54
Ouw 9
Ullath 8,50
Siri Sori 6
Siri Sori Amalatu 5
Tiow 0,5
Paperu 2
Booi 4
Haria 5
Portho 17
Kulur 5
Tuhaha 7,5
-
STUDY POTENSI EMBUNG DI PULAU SAPARUA KABUPATENMALUKU TENGAH
2014
Laporan Antara II-5
Antar Kota Jarak (Km)
(1) (2)
Ihamahu 10,5
Iha 11
Noloth 12
Itawaka 12
Mahu 9,5
Sumber; Kecamatan Saparua Dalam Angka 2013
Tabel 2.3 Luas dan Persentase Luas Pulau di Kecamatan Saparua
Nama PulauLuas
Area (Ha)Persentase
(1) (2) (3)
Saparua *) 19 800 95,64
Molana **) 900 4,35
Pombo **) 0,1 0,01
Jumlah/Total 20 700,1 100,00
*) Dihuni / Occupied
**) Tidak dihuni / Unoccupied
Sumber: Kecamatan Saparua Dalam Angka 2013
2.2. Penduduk & KetenagakerjaanModal utama pembangunan adalah penduduk. Jumlah penduduk kecamatan
saparua pada tahun 2012 berjumlah 32.022 jiwa, mengalami penurunan
sebesar 9,07 persen dari tahun 2011 yang jumlah penduduknya 35.217 jiwa.
Dengan jumlah tersebut diharapkan mampu menunjang kelancaran program
pembangunan di kecamatan Saparua.
STUDY POTENSI EMBUNG DI PULAU SAPARUA KABUPATENMALUKU TENGAH
2014
Laporan Antara II-5
Antar Kota Jarak (Km)
(1) (2)
Ihamahu 10,5
Iha 11
Noloth 12
Itawaka 12
Mahu 9,5
Sumber; Kecamatan Saparua Dalam Angka 2013
Tabel 2.3 Luas dan Persentase Luas Pulau di Kecamatan Saparua
Nama PulauLuas
Area (Ha)Persentase
(1) (2) (3)
Saparua *) 19 800 95,64
Molana **) 900 4,35
Pombo **) 0,1 0,01
Jumlah/Total 20 700,1 100,00
*) Dihuni / Occupied
**) Tidak dihuni / Unoccupied
Sumber: Kecamatan Saparua Dalam Angka 2013
2.2. Penduduk & KetenagakerjaanModal utama pembangunan adalah penduduk. Jumlah penduduk kecamatan
saparua pada tahun 2012 berjumlah 32.022 jiwa, mengalami penurunan
sebesar 9,07 persen dari tahun 2011 yang jumlah penduduknya 35.217 jiwa.
Dengan jumlah tersebut diharapkan mampu menunjang kelancaran program
pembangunan di kecamatan Saparua.
STUDY POTENSI EMBUNG DI PULAU SAPARUA KABUPATENMALUKU TENGAH
2014
Laporan Antara II-5
Antar Kota Jarak (Km)
(1) (2)
Ihamahu 10,5
Iha 11
Noloth 12
Itawaka 12
Mahu 9,5
Sumber; Kecamatan Saparua Dalam Angka 2013
Tabel 2.3 Luas dan Persentase Luas Pulau di Kecamatan Saparua
Nama PulauLuas
Area (Ha)Persentase
(1) (2) (3)
Saparua *) 19 800 95,64
Molana **) 900 4,35
Pombo **) 0,1 0,01
Jumlah/Total 20 700,1 100,00
*) Dihuni / Occupied
**) Tidak dihuni / Unoccupied
Sumber: Kecamatan Saparua Dalam Angka 2013
2.2. Penduduk & KetenagakerjaanModal utama pembangunan adalah penduduk. Jumlah penduduk kecamatan
saparua pada tahun 2012 berjumlah 32.022 jiwa, mengalami penurunan
sebesar 9,07 persen dari tahun 2011 yang jumlah penduduknya 35.217 jiwa.
Dengan jumlah tersebut diharapkan mampu menunjang kelancaran program
pembangunan di kecamatan Saparua.
-
STUDY POTENSI EMBUNG DI PULAU SAPARUA KABUPATENMALUKU TENGAH
2014
Laporan Antara II-6
Pada Tahun 2012, konsentrasi penduduk tertinggi di kecamatan saparua
terdapat di desa haria dengan kepadatan penduduk 387 jiwa per Km2.
Kepadatan penduduk terendah terdapat pada desa Mahu yaitu sebesar 82 jiwa
per Km2. Secara keseluruhan kepadatan penduduk saparua adalah 181 jiwa
per Km2.
Gambar 2.3 Piramida Penduduk Kecamatan Saparua
Sumber: Kecamatan Saparua Dalam Angka 2013
STUDY POTENSI EMBUNG DI PULAU SAPARUA KABUPATENMALUKU TENGAH
2014
Laporan Antara II-6
Pada Tahun 2012, konsentrasi penduduk tertinggi di kecamatan saparua
terdapat di desa haria dengan kepadatan penduduk 387 jiwa per Km2.
Kepadatan penduduk terendah terdapat pada desa Mahu yaitu sebesar 82 jiwa
per Km2. Secara keseluruhan kepadatan penduduk saparua adalah 181 jiwa
per Km2.
Gambar 2.3 Piramida Penduduk Kecamatan Saparua
Sumber: Kecamatan Saparua Dalam Angka 2013
STUDY POTENSI EMBUNG DI PULAU SAPARUA KABUPATENMALUKU TENGAH
2014
Laporan Antara II-6
Pada Tahun 2012, konsentrasi penduduk tertinggi di kecamatan saparua
terdapat di desa haria dengan kepadatan penduduk 387 jiwa per Km2.
Kepadatan penduduk terendah terdapat pada desa Mahu yaitu sebesar 82 jiwa
per Km2. Secara keseluruhan kepadatan penduduk saparua adalah 181 jiwa
per Km2.
Gambar 2.3 Piramida Penduduk Kecamatan Saparua
Sumber: Kecamatan Saparua Dalam Angka 2013
-
STUDY POTENSI EMBUNG DI PULAU SAPARUA KABUPATENMALUKU TENGAH
2014
Laporan Antara II-7
Tabel 2.4 Luas, Jumlah Penduduk dan Kepadatan Penduduk Menurut Desa di
Kecamatan Saparua
Desa Luas Penduduk (orang) Kepadatan
Penduduk
(orang/Km2)Km2 % Jumlah %
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
Ouw 9,50 5,38 1 514 4,73 159
Ullath 6,80 3,85 1 278 3,99 188
Siri sori 8,20 4,65 1 946 6,08 237
Siri-sori Ama latu 18,00 10,20 1 951 6,09 108
Saparua 8,00 4,53 2 549 7,96 319
Tiouw 7,90 4,48 1 371 4,28 174
Paperu 9,10 5,16 1 317 4,11 145
Booi 8,20 4,65 901 2,81 110
Haria 16,70 9,46 6 455 20,16 387
Portho 23,50 13,31 2 649 8,27 113
Kulur 6,50 3,68 986 3,08 152
Tuhaha 13,30 7,54 2 266 7,08 170
Ihamahu 12,10 6,86 1 488 4,65 123
Iha 0,75 0,42 *) *) *)
Noloth 11,20 6,35 2 784 8,69 249
Itawaka 10,20 5,78 2 029 6,34 199
Mahu 6,55 3,71 538 1,68 82
Jumlah 176,50 100,00 32 022 100,00 181Sumber: Kecamatan Saparua Dalam Angka 2013
STUDY POTENSI EMBUNG DI PULAU SAPARUA KABUPATENMALUKU TENGAH
2014
Laporan Antara II-7
Tabel 2.4 Luas, Jumlah Penduduk dan Kepadatan Penduduk Menurut Desa di
Kecamatan Saparua
Desa Luas Penduduk (orang) Kepadatan
Penduduk
(orang/Km2)Km2 % Jumlah %
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
Ouw 9,50 5,38 1 514 4,73 159
Ullath 6,80 3,85 1 278 3,99 188
Siri sori 8,20 4,65 1 946 6,08 237
Siri-sori Ama latu 18,00 10,20 1 951 6,09 108
Saparua 8,00 4,53 2 549 7,96 319
Tiouw 7,90 4,48 1 371 4,28 174
Paperu 9,10 5,16 1 317 4,11 145
Booi 8,20 4,65 901 2,81 110
Haria 16,70 9,46 6 455 20,16 387
Portho 23,50 13,31 2 649 8,27 113
Kulur 6,50 3,68 986 3,08 152
Tuhaha 13,30 7,54 2 266 7,08 170
Ihamahu 12,10 6,86 1 488 4,65 123
Iha 0,75 0,42 *) *) *)
Noloth 11,20 6,35 2 784 8,69 249
Itawaka 10,20 5,78 2 029 6,34 199
Mahu 6,55 3,71 538 1,68 82
Jumlah 176,50 100,00 32 022 100,00 181Sumber: Kecamatan Saparua Dalam Angka 2013
STUDY POTENSI EMBUNG DI PULAU SAPARUA KABUPATENMALUKU TENGAH
2014
Laporan Antara II-7
Tabel 2.4 Luas, Jumlah Penduduk dan Kepadatan Penduduk Menurut Desa di
Kecamatan Saparua
Desa Luas Penduduk (orang) Kepadatan
Penduduk
(orang/Km2)Km2 % Jumlah %
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
Ouw 9,50 5,38 1 514 4,73 159
Ullath 6,80 3,85 1 278 3,99 188
Siri sori 8,20 4,65 1 946 6,08 237
Siri-sori Ama latu 18,00 10,20 1 951 6,09 108
Saparua 8,00 4,53 2 549 7,96 319
Tiouw 7,90 4,48 1 371 4,28 174
Paperu 9,10 5,16 1 317 4,11 145
Booi 8,20 4,65 901 2,81 110
Haria 16,70 9,46 6 455 20,16 387
Portho 23,50 13,31 2 649 8,27 113
Kulur 6,50 3,68 986 3,08 152
Tuhaha 13,30 7,54 2 266 7,08 170
Ihamahu 12,10 6,86 1 488 4,65 123
Iha 0,75 0,42 *) *) *)
Noloth 11,20 6,35 2 784 8,69 249
Itawaka 10,20 5,78 2 029 6,34 199
Mahu 6,55 3,71 538 1,68 82
Jumlah 176,50 100,00 32 022 100,00 181Sumber: Kecamatan Saparua Dalam Angka 2013
-
STUDY POTENSI EMBUNG DI PULAU SAPARUA KABUPATENMALUKU TENGAH
2014
Laporan Antara II-8
Tabel 2.5 Jumlah Penduduk Menurut Jenis Kelamin di Kecamatan Saparua
Desa Laki-Laki Perempuan Jumlah
(1) (2) (3) (4)
Ouw 741 773 1 514
Ullath 637 641 1 278
Siri Sori 931 1015 1 946
Siri Sori Ama latu 998 953 1 951
Saparua 1 239 1 310 2 549
Tiow 698 673 1 371
Paperu 649 668 1 317
Booi 458 443 901
Haria 3 194 3 261 6 455
Portho 1 342 1 307 2 649
Kulur 476 510 986
Tuhaha 1 136 1 130 2 266
Ihamahu 762 726 1 488
Iha *) *) *)
Noloth 1 353 1 431 2 784
Itawaka 1 016 1 013 2 029
Mahu 229 309 538
Jumlah 15 859 16 163 32 022
Sumber: Kecamatan Saparua Dalam Angka 2013
STUDY POTENSI EMBUNG DI PULAU SAPARUA KABUPATENMALUKU TENGAH
2014
Laporan Antara II-8
Tabel 2.5 Jumlah Penduduk Menurut Jenis Kelamin di Kecamatan Saparua
Desa Laki-Laki Perempuan Jumlah
(1) (2) (3) (4)
Ouw 741 773 1 514
Ullath 637 641 1 278
Siri Sori 931 1015 1 946
Siri Sori Ama latu 998 953 1 951
Saparua 1 239 1 310 2 549
Tiow 698 673 1 371
Paperu 649 668 1 317
Booi 458 443 901
Haria 3 194 3 261 6 455
Portho 1 342 1 307 2 649
Kulur 476 510 986
Tuhaha 1 136 1 130 2 266
Ihamahu 762 726 1 488
Iha *) *) *)
Noloth 1 353 1 431 2 784
Itawaka 1 016 1 013 2 029
Mahu 229 309 538
Jumlah 15 859 16 163 32 022
Sumber: Kecamatan Saparua Dalam Angka 2013
STUDY POTENSI EMBUNG DI PULAU SAPARUA KABUPATENMALUKU TENGAH
2014
Laporan Antara II-8
Tabel 2.5 Jumlah Penduduk Menurut Jenis Kelamin di Kecamatan Saparua
Desa Laki-Laki Perempuan Jumlah
(1) (2) (3) (4)
Ouw 741 773 1 514
Ullath 637 641 1 278
Siri Sori 931 1015 1 946
Siri Sori Ama latu 998 953 1 951
Saparua 1 239 1 310 2 549
Tiow 698 673 1 371
Paperu 649 668 1 317
Booi 458 443 901
Haria 3 194 3 261 6 455
Portho 1 342 1 307 2 649
Kulur 476 510 986
Tuhaha 1 136 1 130 2 266
Ihamahu 762 726 1 488
Iha *) *) *)
Noloth 1 353 1 431 2 784
Itawaka 1 016 1 013 2 029
Mahu 229 309 538
Jumlah 15 859 16 163 32 022
Sumber: Kecamatan Saparua Dalam Angka 2013
-
STUDY POTENSI EMBUNG DI PULAU SAPARUA KABUPATENMALUKU TENGAH
2014
Laporan Antara II-9
Tabel 2.6 Jumlah Penduduk dan Persebaran Penduduk Menurut Desa di
Kecamatan Saparua
Desa Jumlah Penduduk Persebaran Penduduk
(1) (3) (4)
Ouw 1 514 4,73
Ullath 1 278 3,99
Siri Sori 1 946 6,08
Siri Sori Ama latu 1 951 6,09
Saparua 2 549 7,96
Tiow 1 371 4,28
Paperu 1 317 4,11
Booi 901 2,81
Haria 6 455 20,16
Portho 2 649 8,27
Kulur 986 3,08
Tuhaha 2 266 7,08
Ihamahu 1 488 4,65
Iha *) *)
Noloth 2 784 8,69
Itawaka 2 029 6,34
Mahu 538 1,68
Kecamatan Saparua 32 022 100,00
Sumber: Kecamatan Saparua Dalam Angka 2013
STUDY POTENSI EMBUNG DI PULAU SAPARUA KABUPATENMALUKU TENGAH
2014
Laporan Antara II-9
Tabel 2.6 Jumlah Penduduk dan Persebaran Penduduk Menurut Desa di
Kecamatan Saparua
Desa Jumlah Penduduk Persebaran Penduduk
(1) (3) (4)
Ouw 1 514 4,73
Ullath 1 278 3,99
Siri Sori 1 946 6,08
Siri Sori Ama latu 1 951 6,09
Saparua 2 549 7,96
Tiow 1 371 4,28
Paperu 1 317 4,11
Booi 901 2,81
Haria 6 455 20,16
Portho 2 649 8,27
Kulur 986 3,08
Tuhaha 2 266 7,08
Ihamahu 1 488 4,65
Iha *) *)
Noloth 2 784 8,69
Itawaka 2 029 6,34
Mahu 538 1,68
Kecamatan Saparua 32 022 100,00
Sumber: Kecamatan Saparua Dalam Angka 2013
STUDY POTENSI EMBUNG DI PULAU SAPARUA KABUPATENMALUKU TENGAH
2014
Laporan Antara II-9
Tabel 2.6 Jumlah Penduduk dan Persebaran Penduduk Menurut Desa di
Kecamatan Saparua
Desa Jumlah Penduduk Persebaran Penduduk
(1) (3) (4)
Ouw 1 514 4,73
Ullath 1 278 3,99
Siri Sori 1 946 6,08
Siri Sori Ama latu 1 951 6,09
Saparua 2 549 7,96
Tiow 1 371 4,28
Paperu 1 317 4,11
Booi 901 2,81
Haria 6 455 20,16
Portho 2 649 8,27
Kulur 986 3,08
Tuhaha 2 266 7,08
Ihamahu 1 488 4,65
Iha *) *)
Noloth 2 784 8,69
Itawaka 2 029 6,34
Mahu 538 1,68
Kecamatan Saparua 32 022 100,00
Sumber: Kecamatan Saparua Dalam Angka 2013
-
STUDY POTENSI EMBUNG DI PULAU SAPARUA KABUPATENMALUKU TENGAH
2014
Laporan Antara II-10
Tabel 2.7 Penduduk dan Rasio Jenis Kelamin di Kecamatan Saparua
Desa Laki-Laki Perempuan Rasio Jenis
Kelamin
(1) (2) (3) (4)
Ouw 741 773 96
Ullath 637 641 99
Siri Sori 931 1015 92
Siri Sori Ama latu 998 953 105
Saparua 1 239 1 310 95
Tiow 698 673 104
Paperu 649 668 97
Booi 458 443 103
Haria 3 194 3 261 98
Portho 1 342 1 307 103
Kulur 476 510 93
Tuhaha 1 136 1 130 101
Ihamahu 762 726 105
Iha *) *) *)
Noloth 1 353 1 431 95
Itawaka 1 016 1 013 100
Mahu 229 309 74
Kecamatan
Saparua15 859 16 163 98
Sumber: Kecamatan Saparua Dalam Angka 2013
STUDY POTENSI EMBUNG DI PULAU SAPARUA KABUPATENMALUKU TENGAH
2014
Laporan Antara II-10
Tabel 2.7 Penduduk dan Rasio Jenis Kelamin di Kecamatan Saparua
Desa Laki-Laki Perempuan Rasio Jenis
Kelamin
(1) (2) (3) (4)
Ouw 741 773 96
Ullath 637 641 99
Siri Sori 931 1015 92
Siri Sori Ama latu 998 953 105
Saparua 1 239 1 310 95
Tiow 698 673 104
Paperu 649 668 97
Booi 458 443 103
Haria 3 194 3 261 98
Portho 1 342 1 307 103
Kulur 476 510 93
Tuhaha 1 136 1 130 101
Ihamahu 762 726 105
Iha *) *) *)
Noloth 1 353 1 431 95
Itawaka 1 016 1 013 100
Mahu 229 309 74
Kecamatan
Saparua15 859 16 163 98
Sumber: Kecamatan Saparua Dalam Angka 2013
STUDY POTENSI EMBUNG DI PULAU SAPARUA KABUPATENMALUKU TENGAH
2014
Laporan Antara II-10
Tabel 2.7 Penduduk dan Rasio Jenis Kelamin di Kecamatan Saparua
Desa Laki-Laki Perempuan Rasio Jenis
Kelamin
(1) (2) (3) (4)
Ouw 741 773 96
Ullath 637 641 99
Siri Sori 931 1015 92
Siri Sori Ama latu 998 953 105
Saparua 1 239 1 310 95
Tiow 698 673 104
Paperu 649 668 97
Booi 458 443 103
Haria 3 194 3 261 98
Portho 1 342 1 307 103
Kulur 476 510 93
Tuhaha 1 136 1 130 101
Ihamahu 762 726 105
Iha *) *) *)
Noloth 1 353 1 431 95
Itawaka 1 016 1 013 100
Mahu 229 309 74
Kecamatan
Saparua15 859 16 163 98
Sumber: Kecamatan Saparua Dalam Angka 2013
-
STUDY POTENSI EMBUNG DI PULAU SAPARUA KABUPATENMALUKU TENGAH
2014
Laporan Antara II-11
2.3. Sosial
Pendidikan termasuk salah satu pondasi penting dalam program pembangunan
nasional. suatu Negara akan berhasil dalam melaksanakan pembangunan
apabila warga Negaranya telah sadar betul arti pentingnya pendidikan.
keberhasilan pendidikan tentunya diiringi dengan peningkatan sarana
prasarana yang bisa menunjang baik pemerintah maupun swasta.
Pada tahun 2012, di kecamatan saparua terdapat 14 TK dengan jumlah murid
sebanyak 404 dan jumlah Guru 13; 40 SD dengan jumlah murid 5296 dan 563
Guru; 9 SMP dengan 2194 murid dan 195 Guru; 4 SMA dengan jumlah siswa
sebanyak 1252 dan jumlah guru sebanyak 68.
Tabel 2.8 Jumah Sekolah, Murid, Guru, Lulusan Evaluasi Belajar Tahap Akhir dan
Rasio Murid Terhadap Guru di Kecamatan Saparua
Tingkat/Kejuruaan
Sekolah Sekolah Murid Guru
Rasio
Murid
Guru
Lulusan
UAN
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
Taman Kanak-Kanak 14 404 13 31
Sekolah Dasar / MI
- SD
- MIN
40
1
5 296
82
563
19
9
4
63
*)
SMP / M. Ts
- SMP
- M. Ts
9
1
2 194
100
195
17
11
6
623
*)
SMA / MA
- SMA
- MA
4
1
1 252
107
68
24
52
9
348
*)
SMK *) *) *) *) *)
Sumber: Kecamatan Saparua Dalam Angka 2013
STUDY POTENSI EMBUNG DI PULAU SAPARUA KABUPATENMALUKU TENGAH
2014
Laporan Antara II-11
2.3. Sosial
Pendidikan termasuk salah satu pondasi penting dalam program pembangunan
nasional. suatu Negara akan berhasil dalam melaksanakan pembangunan
apabila warga Negaranya telah sadar betul arti pentingnya pendidikan.
keberhasilan pendidikan tentunya diiringi dengan peningkatan sarana
prasarana yang bisa menunjang baik pemerintah maupun swasta.
Pada tahun 2012, di kecamatan saparua terdapat 14 TK dengan jumlah murid
sebanyak 404 dan jumlah Guru 13; 40 SD dengan jumlah murid 5296 dan 563
Guru; 9 SMP dengan 2194 murid dan 195 Guru; 4 SMA dengan jumlah siswa
sebanyak 1252 dan jumlah guru sebanyak 68.
Tabel 2.8 Jumah Sekolah, Murid, Guru, Lulusan Evaluasi Belajar Tahap Akhir dan
Rasio Murid Terhadap Guru di Kecamatan Saparua
Tingkat/Kejuruaan
Sekolah Sekolah Murid Guru
Rasio
Murid
Guru
Lulusan
UAN
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
Taman Kanak-Kanak 14 404 13 31
Sekolah Dasar / MI
- SD
- MIN
40
1
5 296
82
563
19
9
4
63
*)
SMP / M. Ts
- SMP
- M. Ts
9
1
2 194
100
195
17
11
6
623
*)
SMA / MA
- SMA
- MA
4
1
1 252
107
68
24
52
9
348
*)
SMK *) *) *) *) *)
Sumber: Kecamatan Saparua Dalam Angka 2013
STUDY POTENSI EMBUNG DI PULAU SAPARUA KABUPATENMALUKU TENGAH
2014
Laporan Antara II-11
2.3. Sosial
Pendidikan termasuk salah satu pondasi penting dalam program pembangunan
nasional. suatu Negara akan berhasil dalam melaksanakan pembangunan
apabila warga Negaranya telah sadar betul arti pentingnya pendidikan.
keberhasilan pendidikan tentunya diiringi dengan peningkatan sarana
prasarana yang bisa menunjang baik pemerintah maupun swasta.
Pada tahun 2012, di kecamatan saparua terdapat 14 TK dengan jumlah murid
sebanyak 404 dan jumlah Guru 13; 40 SD dengan jumlah murid 5296 dan 563
Guru; 9 SMP dengan 2194 murid dan 195 Guru; 4 SMA dengan jumlah siswa
sebanyak 1252 dan jumlah guru sebanyak 68.
Tabel 2.8 Jumah Sekolah, Murid, Guru, Lulusan Evaluasi Belajar Tahap Akhir dan
Rasio Murid Terhadap Guru di Kecamatan Saparua
Tingkat/Kejuruaan
Sekolah Sekolah Murid Guru
Rasio
Murid
Guru
Lulusan
UAN
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
Taman Kanak-Kanak 14 404 13 31
Sekolah Dasar / MI
- SD
- MIN
40
1
5 296
82
563
19
9
4
63
*)
SMP / M. Ts
- SMP
- M. Ts
9
1
2 194
100
195
17
11
6
623
*)
SMA / MA
- SMA
- MA
4
1
1 252
107
68
24
52
9
348
*)
SMK *) *) *) *) *)
Sumber: Kecamatan Saparua Dalam Angka 2013
-
STUDY POTENSI EMBUNG DI PULAU SAPARUA KABUPATENMALUKU TENGAH
2014
Laporan Antara II-12
Tabel 2.9 Jumlah Rumah Sakit dan Puskesmas Menurut Status dan Desa di
Saparua
Desa Rumah
Sakit
Puskesmas Pembantu
Menginap Tanpa
Menginap
(1) (2) (3) (4) (5)
Ouw - - - -
Ullath - - - -
Siri Sori - - - 1
Siri Sori
Amalatu- - - 1
Saparua 1 - - -
Tiow - - 1 -
Paperu - - - 1
Booi - - - 1
Haria - - - 1
Portho - - 1 -
Kulur - - - 1
Tuhaha - - 1 -
Ihamahu - - 1 -
Iha - - - -
Noloth - - - -
Itawaka - - 1 -
Mahu - - - -
Jumlah 1 0 5 6
Sumber: Kecamatan Saparua Dalam Angka 2013
STUDY POTENSI EMBUNG DI PULAU SAPARUA KABUPATENMALUKU TENGAH
2014
Laporan Antara II-12
Tabel 2.9 Jumlah Rumah Sakit dan Puskesmas Menurut Status dan Desa di
Saparua
Desa Rumah
Sakit
Puskesmas Pembantu
Menginap Tanpa
Menginap
(1) (2) (3) (4) (5)
Ouw - - - -
Ullath - - - -
Siri Sori - - - 1
Siri Sori
Amalatu- - - 1
Saparua 1 - - -
Tiow - - 1 -
Paperu - - - 1
Booi - - - 1
Haria - - - 1
Portho - - 1 -
Kulur - - - 1
Tuhaha - - 1 -
Ihamahu - - 1 -
Iha - - - -
Noloth - - - -
Itawaka - - 1 -
Mahu - - - -
Jumlah 1 0 5 6
Sumber: Kecamatan Saparua Dalam Angka 2013
STUDY POTENSI EMBUNG DI PULAU SAPARUA KABUPATENMALUKU TENGAH
2014
Laporan Antara II-12
Tabel 2.9 Jumlah Rumah Sakit dan Puskesmas Menurut Status dan Desa di
Saparua
Desa Rumah
Sakit
Puskesmas Pembantu
Menginap Tanpa
Menginap
(1) (2) (3) (4) (5)
Ouw - - - -
Ullath - - - -
Siri Sori - - - 1
Siri Sori
Amalatu- - - 1
Saparua 1 - - -
Tiow - - 1 -
Paperu - - - 1
Booi - - - 1
Haria - - - 1
Portho - - 1 -
Kulur - - - 1
Tuhaha - - 1 -
Ihamahu - - 1 -
Iha - - - -
Noloth - - - -
Itawaka - - 1 -
Mahu - - - -
Jumlah 1 0 5 6
Sumber: Kecamatan Saparua Dalam Angka 2013
-
STUDY POTENSI EMBUNG DI PULAU SAPARUA KABUPATENMALUKU TENGAH
2014
Laporan Antara II-13
2.4. Pertanian
Sektor Pertanian memiliki peranan yang strategis, Hal ini dapat dilihat dari
kondisi Geografis Kecamatan Saparua yang terdiri dari daerah Pegunungan,
Hutan dan Laut. Berdasarkan kemampuan lahan yang dimiliki maka sector
pertanian di kecamatan saparua lebih mengarah ke pengembangan tanaman
palawija dan hortikultura.
Pada tahun 2012 peningkatan luas panen tanaman bahan makanan terjadi
pada hampir seluruh komoditi, yang meangalami peningkatan terbesar pada
komoditi kacang tanah yaitu sebesar 250,00 persen. Hal tersebut juga terjadi
pada luas panen tanaman sayur-sayuran terjadi peningkatan.
Untuk luas panen tanaman buah buahan terjadi penurunan yang sangat
besar. tetapi ada beberapa komoditi yang mengalami kenaikan luas panen
diantaranya papaya, manggis dan nangka. Populasi beberapa jenis ternak
tahun 2012 mengalami peningkatan, Peningkatan terbesar terjadi pada
populasi Babi dan Sapi yaitu berturut sebesar 17,03 persen dan 16,06 persen.
2.5. Perindustrian & Perdagangan
Perusahaan atau usaha industri yang tercatat pada Dinas Perindustrian dan
Perdagangan Kecamatan Saparua Selama Tahun 2010 sebanyak 1 unit
dengan jumlah tenaga kerja 3 orang dan nilai produksi adalah Rp.25.000,- .
Kebutuhan Listrik di Kecamatan Saparua dari Tahun ke Tahun mengalami
kenaikan. Pada tahun 2011 hampir seluruh pengguna listrik di kecamatan
saparua telah menggunakan listrik PLN yang persentasenya 98,91 persen,
sedangkan 1,09 persen menggunakan listrik non PLN.
Sumber Air minum sebagian besar penduduk di kecamatan saparua adalah
sumur terlindung.
STUDY POTENSI EMBUNG DI PULAU SAPARUA KABUPATENMALUKU TENGAH
2014
Laporan Antara II-13
2.4. Pertanian
Sektor Pertanian memiliki peranan yang strategis, Hal ini dapat dilihat dari
kondisi Geografis Kecamatan Saparua yang terdiri dari daerah Pegunungan,
Hutan dan Laut. Berdasarkan kemampuan lahan yang dimiliki maka sector
pertanian di kecamatan saparua lebih mengarah ke pengembangan tanaman
palawija dan hortikultura.
Pada tahun 2012 peningkatan luas panen tanaman bahan makanan terjadi
pada hampir seluruh komoditi, yang meangalami peningkatan terbesar pada
komoditi kacang tanah yaitu sebesar 250,00 persen. Hal tersebut juga terjadi
pada luas panen tanaman sayur-sayuran terjadi peningkatan.
Untuk luas panen tanaman buah buahan terjadi penurunan yang sangat
besar. tetapi ada beberapa komoditi yang mengalami kenaikan luas panen
diantaranya papaya, manggis dan nangka. Populasi beberapa jenis ternak
tahun 2012 mengalami peningkatan, Peningkatan terbesar terjadi pada
populasi Babi dan Sapi yaitu berturut sebesar 17,03 persen dan 16,06 persen.
2.5. Perindustrian & Perdagangan
Perusahaan atau usaha industri yang tercatat pada Dinas Perindustrian dan
Perdagangan Kecamatan Saparua Selama Tahun 2010 sebanyak 1 unit
dengan jumlah tenaga kerja 3 orang dan nilai produksi adalah Rp.25.000,- .
Kebutuhan Listrik di Kecamatan Saparua dari Tahun ke Tahun mengalami
kenaikan. Pada tahun 2011 hampir seluruh pengguna listrik di kecamatan
saparua telah menggunakan listrik PLN yang persentasenya 98,91 persen,
sedangkan 1,09 persen menggunakan listrik non PLN.
Sumber Air minum sebagian besar penduduk di kecamatan saparua adalah
sumur terlindung.
STUDY POTENSI EMBUNG DI PULAU SAPARUA KABUPATENMALUKU TENGAH
2014
Laporan Antara II-13
2.4. Pertanian
Sektor Pertanian memiliki peranan yang strategis, Hal ini dapat dilihat dari
kondisi Geografis Kecamatan Saparua yang terdiri dari daerah Pegunungan,
Hutan dan Laut. Berdasarkan kemampuan lahan yang dimiliki maka sector
pertanian di kecamatan saparua lebih mengarah ke pengembangan tanaman
palawija dan hortikultura.
Pada tahun 2012 peningkatan luas panen tanaman bahan makanan terjadi
pada hampir seluruh komoditi, yang meangalami peningkatan terbesar pada
komoditi kacang tanah yaitu sebesar 250,00 persen. Hal tersebut juga terjadi
pada luas panen tanaman sayur-sayuran terjadi peningkatan.
Untuk luas panen tanaman buah buahan terjadi penurunan yang sangat
besar. tetapi ada beberapa komoditi yang mengalami kenaikan luas panen
diantaranya papaya, manggis dan nangka. Populasi beberapa jenis ternak
tahun 2012 mengalami peningkatan, Peningkatan terbesar terjadi pada
populasi Babi dan Sapi yaitu berturut sebesar 17,03 persen dan 16,06 persen.
2.5. Perindustrian & Perdagangan
Perusahaan atau usaha industri yang tercatat pada Dinas Perindustrian dan
Perdagangan Kecamatan Saparua Selama Tahun 2010 sebanyak 1 unit
dengan jumlah tenaga kerja 3 orang dan nilai produksi adalah Rp.25.000,- .
Kebutuhan Listrik di Kecamatan Saparua dari Tahun ke Tahun mengalami
kenaikan. Pada tahun 2011 hampir seluruh pengguna listrik di kecamatan
saparua telah menggunakan listrik PLN yang persentasenya 98,91 persen,
sedangkan 1,09 persen menggunakan listrik non PLN.
Sumber Air minum sebagian besar penduduk di kecamatan saparua adalah
sumur terlindung.
-
STUDY POTENSI EMBUNG DI PULAU SAPARUA KABUPATENMALUKU TENGAH
2014
Laporan Antara II-14
Gambar 2.4 Persentase Rumah Tangga Pengguna Listrik PLN dan Listrik Non
PLN per Desa di Kecamatan Saparua
Sumber: Kecamatan Saparua Dalam Angka 2013
2.6. Transportasi & Komunikasi
Kegiatan transportasi di kecamatan Saparua dewasa ini berjalan sangat lancar,
baik transportasi antar desa di dalam kecamatan maupun trasportasi ke
berbagai lokasi di luar kecamatan dalam, hal ini transportasi ke Ibu kota
Kabupaten maupun Ibu kota Propi nsi.
Salah Satu sarana angkutan yang paling vital di kecamatan saparua adalah
angkutan darat yaitu mobil angkutan penumpang yang beroperasi dari desa
dalam wilayah kecamatan dan Ojek.
Untuk Komunikasi pada tahun 2011 hampir seluruh desa dapat berkomunikasi
dengan jaringan telepon seluler, dikarenakan sudah terpasang beberapa tower
signal di beberapa desa.
STUDY POTENSI EMBUNG DI PULAU SAPARUA KABUPATENMALUKU TENGAH
2014
Laporan Antara II-14
Gambar 2.4 Persentase Rumah Tangga Pengguna Listrik PLN dan Listrik Non
PLN per Desa di Kecamatan Saparua
Sumber: Kecamatan Saparua Dalam Angka 2013
2.6. Transportasi & Komunikasi
Kegiatan transportasi di kecamatan Saparua dewasa ini berjalan sangat lancar,
baik transportasi antar desa di dalam kecamatan maupun trasportasi ke
berbagai lokasi di luar kecamatan dalam, hal ini transportasi ke Ibu kota
Kabupaten maupun Ibu kota Propi nsi.
Salah Satu sarana angkutan yang paling vital di kecamatan saparua adalah
angkutan darat yaitu mobil angkutan penumpang yang beroperasi dari desa
dalam wilayah kecamatan dan Ojek.
Untuk Komunikasi pada tahun 2011 hampir seluruh desa dapat berkomunikasi
dengan jaringan telepon seluler, dikarenakan sudah terpasang beberapa tower
signal di beberapa desa.
STUDY POTENSI EMBUNG DI PULAU SAPARUA KABUPATENMALUKU TENGAH
2014
Laporan Antara II-14
Gambar 2.4 Persentase Rumah Tangga Pengguna Listrik PLN dan Listrik Non
PLN per Desa di Kecamatan Saparua
Sumber: Kecamatan Saparua Dalam Angka 2013
2.6. Transportasi & Komunikasi
Kegiatan transportasi di kecamatan Saparua dewasa ini berjalan sangat lancar,
baik transportasi antar desa di dalam kecamatan maupun trasportasi ke
berbagai lokasi di luar kecamatan dalam, hal ini transportasi ke Ibu kota
Kabupaten maupun Ibu kota Propi nsi.
Salah Satu sarana angkutan yang paling vital di kecamatan saparua adalah
angkutan darat yaitu mobil angkutan penumpang yang beroperasi dari desa
dalam wilayah kecamatan dan Ojek.
Untuk Komunikasi pada tahun 2011 hampir seluruh desa dapat berkomunikasi
dengan jaringan telepon seluler, dikarenakan sudah terpasang beberapa tower
signal di beberapa desa.
-
STUDY POTENSI EMBUNG DI PULAU SAPARUA KABUPATENMALUKU TENGAH
2014
Laporan Antara II-15
Gambar 2.5 Presentase Panjang Jalan Menurut Penanganan di Kecamatan
Saparua
Sumber: Kecamatan Saparua Dalam Angka 2013
Tabel 2.10 Rangkaian Alat Tranportasi untuk Menjangkau Desa dari Ibu kota
Kecamatan
Desa Alat Transportasi untuk Menjangkau Desa
dari Ibu kota Kecamatan
(1) (2)
Ouw Angkutan Darat
Ullath Angkutan Darat
Siri Sori Angkutan Darat
Siri Sori Amalatu Angkutan Darat
Saparua Angkutan Darat
STUDY POTENSI EMBUNG DI PULAU SAPARUA KABUPATENMALUKU TENGAH
2014
Laporan Antara II-15
Gambar 2.5 Presentase Panjang Jalan Menurut Penanganan di Kecamatan
Saparua
Sumber: Kecamatan Saparua Dalam Angka 2013
Tabel 2.10 Rangkaian Alat Tranportasi untuk Menjangkau Desa dari Ibu kota
Kecamatan
Desa Alat Transportasi untuk Menjangkau Desa
dari Ibu kota Kecamatan
(1) (2)
Ouw Angkutan Darat
Ullath Angkutan Darat
Siri Sori Angkutan Darat
Siri Sori Amalatu Angkutan Darat
Saparua Angkutan Darat
STUDY POTENSI EMBUNG DI PULAU SAPARUA KABUPATENMALUKU TENGAH
2014
Laporan Antara II-15
Gambar 2.5 Presentase Panjang Jalan Menurut Penanganan di Kecamatan
Saparua
Sumber: Kecamatan Saparua Dalam Angka 2013
Tabel 2.10 Rangkaian Alat Tranportasi untuk Menjangkau Desa dari Ibu kota
Kecamatan
Desa Alat Transportasi untuk Menjangkau Desa
dari Ibu kota Kecamatan
(1) (2)
Ouw Angkutan Darat
Ullath Angkutan Darat
Siri Sori Angkutan Darat
Siri Sori Amalatu Angkutan Darat
Saparua Angkutan Darat
-
STUDY POTENSI EMBUNG DI PULAU SAPARUA KABUPATENMALUKU TENGAH
2014
Laporan Antara II-16
Desa Alat Transportasi untuk Menjangkau Desa
dari Ibu kota Kecamatan
(1) (2)
Tiow Angkutan Darat
Paperu Angkutan Darat
Booi Angkutan Darat
Haria Angkutan Darat
Portho Angkutan Darat
Kulur Angkutan Darat
Tuhaha Angkutan Darat
Ihamahu Angkutan Darat
Iha Angkutan Darat
Noloth Angkutan Darat
Itawaka Angkutan Darat
Mahu Angkutan Darat
Sumber: Kecamatan Saparua Dalam Angka 2013
STUDY POTENSI EMBUNG DI PULAU SAPARUA KABUPATENMALUKU TENGAH
2014
Laporan Antara II-16
Desa Alat Transportasi untuk Menjangkau Desa
dari Ibu kota Kecamatan
(1) (2)
Tiow Angkutan Darat
Paperu Angkutan Darat
Booi Angkutan Darat
Haria Angkutan Darat
Portho Angkutan Darat
Kulur Angkutan Darat
Tuhaha Angkutan Darat
Ihamahu Angkutan Darat
Iha Angkutan Darat
Noloth Angkutan Darat
Itawaka Angkutan Darat
Mahu Angkutan Darat
Sumber: Kecamatan Saparua Dalam Angka 2013
STUDY POTENSI EMBUNG DI PULAU SAPARUA KABUPATENMALUKU TENGAH
2014
Laporan Antara II-16
Desa Alat Transportasi untuk Menjangkau Desa
dari Ibu kota Kecamatan
(1) (2)
Tiow Angkutan Darat
Paperu Angkutan Darat
Booi Angkutan Darat
Haria Angkutan Darat
Portho Angkutan Darat
Kulur Angkutan Darat
Tuhaha Angkutan Darat
Ihamahu Angkutan Darat
Iha Angkutan Darat
Noloth Angkutan Darat
Itawaka Angkutan Darat
Mahu Angkutan Darat
Sumber: Kecamatan Saparua Dalam Angka 2013
-
STUDY POTENSI EMBUNG DI PULAU SAPARUA KABUPATENMALUKU TENGAH
2014
Laporan Antara II-17
2.7. Hotel & Pariwisata
1. Hotel
Sebagai wilayah yang kaya dengan sumber daya alam dan didukung dengan
pembangunan yang semakin meningkat telah membuat banyak orang tertarik
untuk datang ke Kecamatan Saparua. Hal ini mendorong tumbuhnya usaha
perhotelan/ penginapan. Sampai dengan tahun 2012 telah ada 4
hotel/penginapan dengan jumlah kamar yang tersedia sebanyak 57 buah
yang berkapasitas 106 tempat tidur. Dengan banyaknya hotel/penginapan
maka tarif menginap ikut bervariasi dari Rp. 70.000.-/malam s.d. Rp.225.000.-
/malam.
2. Pariwisata
Keindahan wilayah Kecamatan saparua yang telah dijadikan Tuhan
membawa keuntungan tersendiri dan menjadi ciri khas bagi wilayah ini.
Keindahan yang ada tidak disiasiakan oleh Pemerintah Daerah tetapi telah
dikembangkan menjadi objek wisata yang mendatangkan pemasukan bagi
keuangan daerah. Secara keseluruhan di Kecamatan Saparua sampai tahun
2012 terdapat 26 objek wisata yang terdiri atas 2 wisata alam, 13 wisata
sejarah, 7 wisata bahari, 3 wisata budaya dan 1 minat khusus.
Gambar 2.6 Presentase Objek Wisata Menurut Jenis dalam Lingkungan
Kecamatan Saparua
Sumber: Kecamatan Saparua Dalam Angka 2013
STUDY POTENSI EMBUNG DI PULAU SAPARUA KABUPATENMALUKU TENGAH
2014
Laporan Antara II-17
2.7. Hotel & Pariwisata
1. Hotel
Sebagai wilayah yang kaya dengan sumber daya alam dan didukung dengan
pembangunan yang semakin meningkat telah membuat banyak orang tertarik
untuk datang ke Kecamatan Saparua. Hal ini mendorong tumbuhnya usaha
perhotelan/ penginapan. Sampai dengan tahun 2012 telah ada 4
hotel/penginapan dengan jumlah kamar yang tersedia sebanyak 57 buah
yang berkapasitas 106 tempat tidur. Dengan banyaknya hotel/penginapan
maka tarif menginap ikut bervariasi dari Rp. 70.000.-/malam s.d. Rp.225.000.-
/malam.
2. Pariwisata
Keindahan wilayah Kecamatan saparua yang telah dijadikan Tuhan
membawa keuntungan tersendiri dan menjadi ciri khas bagi wilayah ini.
Keindahan yang ada tidak disiasiakan oleh Pemerintah Daerah tetapi telah
dikembangkan menjadi objek wisata yang mendatangkan pemasukan bagi
keuangan daerah. Secara keseluruhan di Kecamatan Saparua sampai tahun
2012 terdapat 26 objek wisata yang terdiri atas 2 wisata alam, 13 wisata
sejarah, 7 wisata bahari, 3 wisata budaya dan 1 minat khusus.
Gambar 2.6 Presentase Objek Wisata Menurut Jenis dalam Lingkungan
Kecamatan Saparua
Sumber: Kecamatan Saparua Dalam Angka 2013
STUDY POTENSI EMBUNG DI PULAU SAPARUA KABUPATENMALUKU TENGAH
2014
Laporan Antara II-17
2.7. Hotel & Pariwisata
1. Hotel
Sebagai wilayah yang kaya dengan sumber daya alam dan didukung dengan
pembangunan yang semakin meningkat telah membuat banyak orang tertarik
untuk datang ke Kecamatan Saparua. Hal ini mendorong tumbuhnya usaha
perhotelan/ penginapan. Sampai dengan tahun 2012 telah ada 4
hotel/penginapan dengan jumlah kamar yang tersedia sebanyak 57 buah
yang berkapasitas 106 tempat tidur. Dengan banyaknya hotel/penginapan
maka tarif menginap ikut bervariasi dari Rp. 70.000.-/malam s.d. Rp.225.000.-
/malam.
2. Pariwisata
Keindahan wilayah Kecamatan saparua yang telah dijadikan Tuhan
membawa keuntungan tersendiri dan menjadi ciri khas bagi wilayah ini.
Keindahan yang ada tidak disiasiakan oleh Pemerintah Daerah tetapi telah
dikembangkan menjadi objek wisata yang mendatangkan pemasukan bagi
keuangan daerah. Secara keseluruhan di Kecamatan Saparua sampai tahun
2012 terdapat 26 objek wisata yang terdiri atas 2 wisata alam, 13 wisata
sejarah, 7 wisata bahari, 3 wisata budaya dan 1 minat khusus.
Gambar 2.6 Presentase Objek Wisata Menurut Jenis dalam Lingkungan
Kecamatan Saparua
Sumber: Kecamatan Saparua Dalam Angka 2013
-
STUDY POTENSI EMBUNG DI PULAU SAPARUA KABUPATENMALUKU TENGAH
2014
Laporan Antara II-18
Tabel 2.11 Jumlah Kamar dan Tempat Tidur Dirinci Menurut
Hotel/Penginapan di Kecamatan Saparua
Nama Hotel Jumlah Hotel Jumlah KamarJumlah
Tempat Tidur
(1) (2) (3) (4)
Penginapan Dustede 1 7 14
Penginapan Lease Indah 1 21 40
Penginapan Perdana 1 15 28
Penginapan Mandiri 1 14 24
Jumlah/Total 4 57 106Sumber: Kecamatan Saparua Dalam Angka 2013
Tabel 2.12 Tarif Hotel di Kecamatan Saparua (Rp/Hari)
Nama Hotel Tarif Kamar (Rp)
Minimum Maksimum
(1) (2) (3)
Penginapan Dustede 70.000 70.000
Penginapan Lease
Indah
100.000 225.000
Penginapan Perdana 150.000 175.000
Penginapan Mandiri 80.000 150.000
Sumber: Kecamatan Saparua Dalam Angka 2013
STUDY POTENSI EMBUNG DI PULAU SAPARUA KABUPATENMALUKU TENGAH
2014
Laporan Antara II-18
Tabel 2.11 Jumlah Kamar dan Tempat Tidur Dirinci Menurut
Hotel/Penginapan di Kecamatan Saparua
Nama Hotel Jumlah Hotel Jumlah KamarJumlah
Tempat Tidur
(1) (2) (3) (4)
Penginapan Dustede 1 7 14
Penginapan Lease Indah 1 21 40
Penginapan Perdana 1 15 28
Penginapan Mandiri 1 14 24
Jumlah/Total 4 57 106Sumber: Kecamatan Saparua Dalam Angka 2013
Tabel 2.12 Tarif Hotel di Kecamatan Saparua (Rp/Hari)
Nama Hotel Tarif Kamar (Rp)
Minimum Maksimum
(1) (2) (3)
Penginapan Dustede 70.000 70.000
Penginapan Lease
Indah
100.000 225.000
Penginapan Perdana 150.000 175.000
Penginapan Mandiri 80.000 150.000
Sumber: Kecamatan Saparua Dalam Angka 2013
STUDY POTENSI EMBUNG DI PULAU SAPARUA KABUPATENMALUKU TENGAH
2014
Laporan Antara II-18
Tabel 2.11 Jumlah Kamar dan Tempat Tidur Dirinci Menurut
Hotel/Penginapan di Kecamatan Saparua
Nama Hotel Jumlah Hotel Jumlah KamarJumlah
Tempat Tidur
(1) (2) (3) (4)
Penginapan Dustede 1 7 14
Penginapan Lease Indah 1 21 40
Penginapan Perdana 1 15 28
Penginapan Mandiri 1 14 24
Jumlah/Total 4 57 106Sumber: Kecamatan Saparua Dalam Angka 2013
Tabel 2.12 Tarif Hotel di Kecamatan Saparua (Rp/Hari)
Nama Hotel Tarif Kamar (Rp)
Minimum Maksimum
(1) (2) (3)
Penginapan Dustede 70.000 70.000
Penginapan Lease
Indah
100.000 225.000
Penginapan Perdana 150.000 175.000
Penginapan Mandiri 80.000 150.000
Sumber: Kecamatan Saparua Dalam Angka 2013