bab ii ek.mikro lanjut

Upload: agus-tri

Post on 30-Oct-2015

677 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • APLIKASI TEORI PERMINTAAN DAN PENAWARAN

  • A.PendahuluanTeori permintaan dan penawaran berguna untuk menerangkan interaksi diantara penjual dan pembeli di pasar persaingan sempurna.Terutama dalam hal perubahan permintaan dan penawaran yang dapat mempengaruhi perubahan harga barang pertanian.Implikasi dari perubahan di atas terhadap pendapatan produsen/petani

  • B.Pembahasan Pada Bab Ini Adalah

    I.Masalah Jangka Panjang Sektor Pertanian:Pertambahan Permintaan Barang Pertanian yang lambatKemajuan Teknologi yang PesatMasalah Jangka Panjang Pertanian dalam grafik

  • IIMasalah Jangka Pendek Sektor Pertanian:

    Ketidakstabilan yang bersumber dari Perubahan PenawaranKetidakstabilan yang ditimbulkan oleh Perubahan PermintaanAkibat Perubahan Permintaan Terhadap Pendapatan Petani dan Penggunaan Tenaga Kerja

  • Menstabilkan Harga dan Pendapatan Petani

    Membatasi Jumlah Produksi

    Menstabilkan Harga Pada Harga Keseimbangan Pasar

    Menstabilkan Harga Pada Tingkat Harga yang Lebih Tinggi daripada Harga Keseimbangan Pasar Menstabilkan Pendapatan dengan Subsidi

  • Kebijakan Harga Maksimum

    Ciri-Ciri Kebijakan Harga Maksimum

    Implikasi Kebijakan Harga Maksimum

  • I.MASALAH JANGKA PANJANG SEKTOR PERTANIAN

    PENDAHULUANUntuk negara yang sedang berkembang, bidang pertanian sangat memegang peranan yang sangat penting, kr:Sebagian besar penduduknya bermatapencaharian di bidang pertanianSebagian besar dr produk nasionalnya merupakan hasil pertanianSebagian besar pendapatan rumahtangganya dibelanjakan untuk barang2 hasil pertanian

  • I.MASALAH JANGKA PANJANG SEKTOR PERTANIAN

    Untuk negara yang sudah maju, bidang pertanian mengalami kemunduruan, kr:

    a.Adanya pertambahan permintaan akan barang pertanian yang lambat

    b.Adanya kemajuan teknologi yang pesat

  • I.MASALAH JANGKA PANJANG SEKTOR PERTANIAN

    Adanya pertambahan permintaan akan barang pertanian yang lambat, keadaan ini disebabkan kr:adanya kenaikan pendapatan, memungkinkan masyarakat membeli lebih banyak barang2 hasil industri ( pakaian, rumah, barang2 eletronik, dll) ketimbang membeli barang2 hasil pertanian

  • I.MASALAH JANGKA PANJANG SEKTOR PERTANIAN

    Elastisitas permintaan pendapatan untuk untuk barang pertanian adalah tidak elsatis,artinya dengan tingkat pendapatan yang tinggi hanya sebagian kecil saja digunakan untuk membeli barang2 hasil pertanianSehingga kenaikan harga brg industri lebih cepat dibanding dgn kenaikan brg hasil pertanian, akibatnya dalam jangka panjang perbedaan harga brg industri dan brg pertanian cenderung menjadi semakin melebar

  • I.MASALAH JANGKA PANJANG SEKTOR PERTANIAN

    b. Adanya kemajuan teknologi yang pesatKemajuan teknologi yg pesat menyebabkan adanya kenaikan produktivitas yang tinggi, namun karena untuk permintaan barang hasil pertanian lebih lambat dari kemampuan produksinya, maka keadaan ini menimbulkan dua implikasi, yaitu:Mendorong perpindahan tenaga kerja dari sektor pertanian ke sektor industri Kemajuan teknologi yg cepat menimbulkan masalah akan kelebihan barang hasil pertanian, sehingga menyebabkan harga barang pertanian pada tingkat yang rendah

  • B.Masalah Jangka Panjang Barang Hasil Pertanian Dalam Grafik

    DSD 1S1D1E1S1D SPP10QQ1Ket Gbr: Kurva DD dan SS adalah perekonomian yang belum berkembang, Tingkat produksi sebanyak Q pada harga setinggi P. Kenaikan pertambahan penduduk dan pendapatan menyebabkan adanya pertambahan permintaan, ttp kr Elastisitas pendapatan utk brg pertanian rendah, mkpertambahan permintaannya tidak begitu besar, sehingga kurva bergeser dari DD ke D1D1E Kr adanya kemajuan teknologi yg pesat, mk pada waktu yg sama terjadi kenaikan jumlah penawaran , sehingga kurva bergeser dari SS ke S1S1, dan keseimbangan pasar juga berubah dari E ke E1, akibatnya harga juga berubah dari P ke P1

  • II. MASALAH JANGKA PENDEK SEKTOR PERTANIAN

    Dalam jangka pendek harga hasil pertanian mengalami harga yang tidak stabil, hal ini disebabkan oleh:a. Ketidakstabilan yang bersumber dari perubahan penawaranb.Ketidakstabilan yang bersumber dari perubahan permintaan

  • II. MASALAH JANGKA PENDEK SEKTOR PERTANIAN

    a. Ketidakstabilan yang bersumber dari perubahan penawaran Dalam jangka pendek hasil pertanian juga merupakan permintaan yang tidak elastis, mengapa? Kr barang hasil pertanian merupakan kebutuhan pokok yang harus digunakan setiap hari, artinya bahwa pada tingkat harga tinggi, jumlah konsumsi akan tetap, dan sebaliknya pada tingkat harga yang rendah juga tidak akan terjadi pertambahan yang banyak terhadap hasil pertanian karena kebutuhan konsumsi akan relatif sama

  • II. MASALAH JANGKA PENDEK SEKTOR PERTANIAN

    Sehingga karena sifat perimintaan barang pertanian tidak elastis tsb, maka harga akan mengalami perubahan yang sangat besar sekiranya penawaran hasil pertanian mengalami perubahan

    Sekarang Bagaimana keadaan barang-barang hasil pertanian yang ada di Indonesia untuk jangka panjang dan jangka pendek?

    Please think about it

  • Harga Harga

    DpSS1Ep1EpPP10QQ1QPP1SDiS1QQEiEi10Barang PertanianBarang Industri

  • II. MASALAH JANGKA PENDEK SEKTOR PERTANIAN

    b. Ketidakstabilan yang disebabkan oleh perubahan permintaanPerubahan permintaan juga menyebabkan perubahan harga yang lebih besar daripada perubahan terhadap barang-barang industri.? Keadaan ini disebabkan karena: Penawaran utk barang-barang hasil pertanian juga bersifat tidak elastis, sehingga jika terjadi perubahan permintaan, maka akan terjadi perubahan harga yang besar terhadap barang-barang hasil pertanian.

  • II. MASALAH JANGKA PENDEK SEKTOR PERTANIAN

    Faktor-faktor yg menyebabkan penawaran barang hasil pertanian tidak elastis, adalah:

    a.Barang2 pertanian dihasilkan secara musiman, artinya ditanam dan dipanen pada bulan2 tertentu. Keadaan ini terjadi sepanjang tahun dan tidak akan terpengaruh apabila terjadi perubahan harga.

  • II. MASALAH JANGKA PENDEK SEKTOR PERTANIAN

    b.Kapasitas memproduksi pada sektor pertanian cenderung untuk mencapai tingkat yang tinggi dan tidak terpengaruh oleh perubahan permintaan. Artinya para petani akan cenderung utk menggunakan tanah pertaniannya secara maksimal. Maksudnya bahwa pada waktu harga turun, mereka akan berusaha mencapai hasil yang maksimal agar pendapatannya tidak menurun pula. Sedangkan pada waktu harga naik, para petani tidak dapat menaikkan hasil produksinya, karena kapasitas produksinya dalam jangka pendek sudah mencapai hasil yang maksimal

  • II. MASALAH JANGKA PENDEK SEKTOR PERTANIAN

    Beberapa jenis tanaman memerlukan waktu bertahun-tahun sebelum hasilnya dapat dipanen, seperti tanaman buah2an, kelapa sawit, karet, dllKesimpulan:Karena penawaran barang2 pertanian yg sukar berubah tsb dan diikuti oleh ketidakelastisan permintaannya pula, maka apabila terjadi perubahan permintaan, menyebabkan perubahan harga yang sangat besar

  • Gambar grafiknya

    Barang hasil pertanianBarang IndustriPP1Ep1EpDp1DpSpQQ10PP1E i1EiDiDi1S0Q1QHargaHarga

  • III. MENSTABILKAN HARGA DAN PENDAPATAN PARA PETANIA. Membatasi Jumlah ProduksiUntuk menjaga agar produksi tidak mencapai tingkat yg berlebih2an, yg dapat menimbulkan masalah2 yg akan menyebabkan kemerosotan pendapatan para produsen hasil pertanian, maka pemerintah akan membatasi jumlah produksi yg boleh dicapai oleh para produsen

  • III. MENSTABILKAN HARGA DAN PENDAPATAN PARA PETANIBagaimanakah kebijakan tsb dilaksanakan? Bagaimana akibatnya kepada produksi dan harga?

    Lihat gambar di bawah ini

  • Ket:PSEDDSPQTanpa adanya campur tangan pemerintah, permintaan dan penawaran atas suatu hasil pertanian ditunjukkan oleh kurva DD dan SS. Harga yang terbentuk oleh interaksi pasar adalah setinggi P dan barang yg diperjualbelikan sebanyak QQ0 Ternyata harga tsb tidak memberikan kepuasan bagi petani dan pemerintah, kr dianggap terlalu rendah.

  • LanjutanPSqSEEDDSPPQQQQ0 Harga yg dianggap memadai, adalah harga yg akan memberikan pendapatan yg lumayan kepd para petani, yaitu setinggi P. Apabila permintaannya tetap (kurva DD), maka harga setinggi P hanya akan terwujud apabila penawaran seperti ditunjukkan oleh kurva Sq dan barang yg sebaiknya diperjualbelikan sebanyak Q dan tidak boleh lebih dari Q Kalau tanpa adanya pembatasan produksi pada harga P, maka para petani akan memproduksi sebanyak Q

  • III. MENSTABILKAN HARGA DAN PENDAPATAN PARA PETANIKebijakan membatasi produksi memberikan dua macam perubahan yaitu: Harga barang yg akan naik dan Barang yg diperjualbelikan akan berkurang

    Lalu bagaimana dg pendapatan para petani?Dalam arti pendapatan petani akan bertambah atau berkurang sesudah kebijakan ini?

  • III. MENSTABILKAN HARGA DAN PENDAPATAN PARA PETANIHal tsb tergantung pd elastisitas permintaan diantara titik E dan E dalam arti apabila diantara dua titik tsb permintaannya bersifat tidak elastis, maka kebijakan ini akan menaikan pendapatan para petani dan sebaliknya kalau bersifat elastis, maka akan menurunkan tingkat pendapatan para petani.

  • III. MENSTABILKAN HARGA DAN PENDAPATAN PARA PETANILanjutan.Kesimpulan: Kebijakan membatasi produksi dg tujuan utk menaikkan pendapatan petani dpt terwujud kalau permintaanya atas barang yang dibatasi produksinya adalah bersifat tidak elastis

  • III. MENSTABILKAN HARGA DAN PENDAPATAN PARA PETANIB.Menstabilkan harga dg campurtangan Pemerintah dalam jual beli1.Menstabilkan harga pada harga keseimbanganHarapan pemerintah bahwa dalam jangka panjang tingkat harga adalah sama dengan harga keseimbangan pasar yang berlaku, kr dinilai bhw harga tsb sudah wajar dan tak perlu diubah.Sehingga dalam jangka panjang pemerintah tetap mempertahankan harga pasar yg sdh berlaku tsb

  • Lihat gbr di bawah iniKet:Kurva DD dan SS adalah kurva permintaan dan penawaran di pasar yg berlaku dan titik E adalah kesimbangan pasarnya. Pemerintah merasa bhw harga ini adalah harga yg wajar dan berusaha menjaga agar dlm jangka panjang harga tsb dpt dipertahankanUtk mencapai tujuan tsb pemerintah melakukan jual beli hasil pertanian yg ada di pasarDSEQQPP0DS

  • Lanjutan..DSEQQQPP0DSApabila produksi mencapai Q, harga akan cenderung utk mencapai tingkat yg lebih rendah daripada P. Sehingga utk menghindari kemerosotan harga ini, maka pemerintah akan membeli sebanyak QQ, pada harga setinggi P dan barang tsb akan disimpan.SPSebaliknya, sekiranya produksi hanya mencapai Q dan harga cenderung akan bertambah naik, maka pemerintah akan menjual stoknya sebanyak QQSQPEE

  • Lanjutan.PPPPSSSQQQQ0EDengan demikian pada hakekatnya campurtangan pemerintah dalam bentuk menjual atau membeli barang hasil pertanian yg ingin menstabilkan harganya menyebabkan permintaan berubah dari DD menjadi DDDEEDEED

  • PEQQQQ0SPSESDPELalu bagaimanakah akibat kebijakan ini kepada pendapatan petani?Adakah pendapatn tsb stabil?Ternyata Tidak. Kebijakan ini hanya menstabilkan harga, sedangkan pendapatan petani menjadi sangat tidak stabil. Kr pada waktu produksi tinggi pendapatan petani menjadi tinggi dan pada waktu produksi rendah pendapatan petani juga rendah. Hal ini dapat dilihat pd gbr, pd waktu produksi sebanyak Q pendapatan petani hanya berjumlah OQEP. Sedangkan pada waktu produksi sebanyak Q pendapatan petani berjumlah OQEP

  • Lalu Campurtangan yg bagaimanakah yg akan menjamin agar pendapatan petani stabil?Hasil penjualan akan memberikan pendapatan petani yg stabil besar, apabila elastisitas permintaannya Uniter (E=1). Artinya bhw pemerintah hrs membuat perubahan atas tingkat harga pada persentase yg sama dg perubahan produksinya. Maksudnya bhw jika produksi naik 10% harga hrs diturunkan sebanyak 10%juga begitu sebaliknya.Kesimpulan:Jadi yg harus diusahakan pemerintah adalah sesudah ia melakukan campurtangan, elastisitas permintaan yg dihadapi petani harusnya bersifat Uniter.Kebijakan menstabilkan harga tidaklah dilakukan secara kaku melainkan fleksibel saja.

  • 2.Menstabilkan Harga Pada Tingkat Harga yg Lebih Tinggi dari Harga Keseimbangan Pasar

    Kebijakan harga ini lebih dikenal sebagai kebijakan penetapan Harga minimum/Harga terendahSatu masalah penting yg akan timbul di dalam menjalankan kebijakan ini adalah masalah stok surplus produksi yg terus menerus bertambah tinggi. Sekiranya setiap tahun pemerintah harus membeli kelebihan penawaran, maka dari tahun ke tahun jumlah stok surplus produksi akan menjadi bertambah banyak. Kalau barang tsb ditawarkan kembali ke pasar, maka akan menurunkan harga.

    Lalu bagaimana cara yg tepat utk mengatasi masalah tsb?

  • Cara yg dpt dilakukan agar harga tetap pd tingkat yg telah ditentukan adalah dengan melakukan kebijakan mengekspor kelebihan produksi ke luar negeri. Lihat gambar di bawah ini

    DSEPQQ0Jika tdk ada campur tangan, maka keseimbangan tercapai pd titik E. Kesimbangan ini dirasa terlalu rendah oleh pemerintahPm -Oleh sebab itu pemerintah menetapkan kebijakan harga minimum dan menetapkan harga tsb setinggi Pm

  • Kelebihan penawaranDSEPQQ0QQDPmDgn kebijakan tsb, maka merubah permintaan pasar dari DD menjadi DD. Akibatnya pembeli hanya bersedia membeli sebanyak Q1, sedangkan produsen menawarkan sebanyak Q2.

    Maka di dalam pasar akan terjadi kelebihan penawaran. Untuk menghindari terjadinya kemerosotan harga, maka pemerintah akan membeli semua kelebihan penawaran tsb pada harga Pm

  • 2a. Menstabilkan Pendapatan dengan Subsidi

    Masalah yang diterangkan di atas, yaitu stok kelebihan produksi yang terus menerus bertambah akibat dari pembelian pemerintah di atas harga keseimbangan, dapat dihindari dengan cara memberi subsidi pendapatan kepada para petani.

    Dalam kebijakan ini, pemerintah tidak menentukan harga pasar tetapi menetapkan harga jaminan yang akan diterima petani untuk setiap produksinya

  • 2a. Menstabilkan Pendapatan dengan Subsidi

    Harga jaminan adalah lebih tinggi dari harga keseimbangan yang dicapai di pasar.

    Jumlah subsidi yang akan diberikan pemerintah untuk setiap unit produksi adalah sebesar perbedaan antara harga jaminan dan harga keseimbangan.

  • 2a. Menstabilkan Pendapatan dengan Subsidi

    ETanpa campur tangan pemerintah maka keseimbangan akan dicapai pada titik E dan harga pasar adalah sebesar P.Karena harga ini dianggap tidak memberi pendapatan yang memadai kepada para petani maka pemerintah perlu menentukan harga jaminan sebesar P2. Akibat kebijakan harga jaminan yang lebih tinggi itu maka penawaran bertambah dari Q menjadi Q1 dan kurva penawaran berubah dari SS menjadi S1S1. Akibatnya, kedudukan keseimbangan di pasar berubah dari E menjadi E1, Berarti harga pasar barang tersebut menurun menjadi P1.

    DSPE2E1P2P1S1QQ1O

  • 2a. Menstabilkan Pendapatan dengan Subsidi

    EKeseimbangan baru ini menunjukkan bahwa kebijaksanaan subsidi pendapatan dapat menyebabkan penawaran bertambah banyak dan harga menurun. Tetapi pendapatan yang diterima petani dari penjualannya ke pasar sangat sedikit sekali, yaitu sebesar OQ1E1P1 dan oleh karena itu untuk mempertahankan pendapatan mereka pada tingkat yang dikehendaki maka subsidi pemerintah diperlukan.Dalam besarnya subsidi pemerintah adalah P1E1E2P2 dan dengan demikian pendapatan yang diterima para petani adalah OQ1E2P2.

    DSPE2E1P2P1S1QQ1O

  • 3. Menstabilkan Harga Pada Harga MaksimumPDSSDEP0QQTanpa adanya campur tangan pemerintah keseimbangan pasar terjadi pada titik E, sehingga harga keseimbangan pasar terujud setinggi OP dan kuantitas keseimbangannya sebanyak OQ. Harga setinggi OP tsb dirasa pemerintah terlalu tinggi dari harga yg wajar, sehgg mendorong pemerintah melakukan kebijakan harga maksimum

  • Kebijakan harga maksimum ini bertujuan utk mengendalikan harga pd tingkat harga yg lebih rendah dari harga pasar yg berlaku

    PDSSDEP0QQPmQQKelebihan permintaanPm adalah hrg maksimum yg ditetapkan oleh pemerintah. Pada hrg tsb jumlah brg yg ditawarkan oleh penjual sebanyak Q, sedangkan jumlah yg diminta oleh pembeli sebanyak Q. Dengan demikian kebijakan hrg maksimum ini akan menimbulkan kelebihan permintaan sebanyak QQLalu bagaimana implikasi/efek dari penetapan kebijakan tsb?

  • Implikasinya adalah:Adanya kecenderungan utk menciptakan pasar gelap, yaitu kegiatan jual beli yg dilakukan tidak secara terbuka dan ini bertentangan dgn kebijakan harga maksimum yg telah resmi ditetapkan oleh pemerintah. Bagaimana terjadinya pasar gelap tsb?

    Adanya kelebihan permintaan akan mendorong penjual utk secara sembunyi menawarkan brgnya pd hrg yg lebih tinggi, yaitu setinggi PLihat gbr grafiknya di bawah ini

  • Lanjutan

    PDSSDEP0QQPmQQKelebihan permintaanPSekiranya pemerintah tdk dapat menghindari keadaan ini , kebijakan harga maksimum dptlah dikatakan gagal.Ada cara utk mengurangi kegiatan pasar gelap adalah:Dengan mengenakan hukuman atau denda kepd pihak yg melakukannyaMelakukan penjatahan, yaitu pembeli diperbolehkan membeli sejumlah tertentu saja dan jumlah ini kurang dari yg didinginkan

  • *