bab i ade skm

Download BAB I Ade SKM

If you can't read please download the document

Upload: nurliana

Post on 13-Sep-2015

230 views

Category:

Documents


5 download

DESCRIPTION

BAB 1 anemia dlm kehamilan

TRANSCRIPT

6

BAB IPENDAHULUAN

Latar Belakang Tujuan Pembangunan Nasional Bidang Kesehatan yang tercantum dalam Sistem Kesehatan Nasional (SKN) yaitu agar terciptanya kemampuan untuk hidup sehat bagi setiap penduduk untuk dapat mewujudkan kesehatan yang optimal, maka untuk mencapai tujuan tersebut perlu diusahakan upaya kesehatan yang bersifat menyeluruh, terpadu, merata, dapat diterima serta terjangkau oleh seluruh lapisan masyarakat, melalui upaya promotif, preventif, rehabilitatif dan kuratif (Depkes RI, 2008).

Penurunan angka kematian ibu per 100 ribu kelahiran bayi hidup masih terlalu lamban untuk mencapai target Tujuan Pembangunan Millenium (Millenium Development Goals/MDGs) dalam rangka mengurangi tiga per empat jumlah perempuan yang meninggal selama hamil dan melahirkan pada 2010. Dalam pernyataan yang diterbitkan di laman resmi WHO itu dijelaskan, untuk mencapai target MDGs penurunan angka kematian ibu antara 1990 dan 2015 seharusnya 5,5 persen per tahun. Namun data WHO, UNICEF, UNFPA dan Bank Dunia menunjukkan angka kematian ibu hingga saat ini masih kurang dari satu persen per tahun (Depkes, 2005).Menurut WHO dalam Ibrahim (2010), 40% kematian ibu di Negara berkembang berkaitan dengan anemia dalam kehamilan disebabkan oleh defisiensi besi dan perdarahan akut, bahkan tidak jarang keduanya saling berinteraksi. Ibu hamil dengan anemia berat lebih memungkinkan terjadinya partus prematur dan memiliki bayi dengan berat lahir rendah serta dapat meningkatkan kematian perinatal.Di Indonesia, anemia masih merupakan salah satu masalah gizi yang utama, disamping tiga masalah gizi lainnya, yaitu kurang kalori protein, defisiensi vitamin A, dan gondok endemik. Dampak kekurangan zat besi pada ibu hamil dapat diamati dari besarnya angka kesakitan dan kematian maternal, peningkatan angka kesakitan dan kematian janin, serta peningkatan risiko terjadinya berat badan lahir rendah. Penyebab utama kematian maternal, antara lain perdarahan pascapartum (disamping eklamsia dan penyakit infeksi) dan plasenta previa yang semuanya bersumber pada anemia defisiensi (Arisman, 2010).Status gizi pada awal kehidupan akan mempengaruhi status kesehatan jasmani pada kehidupan selanjutnya, status gizi ibu hamil mempengaruhi keadaan gizi bayi yang dilahirkan. Ibu hamil untuk dapat melahirkan bayi yang sehat dan selamat hanya mungkin bila ibu dalam kondisi kesehatan dan gizi yang baik. Sebaliknya ibu hamil akan kekurangan gizi atau menderita anemia dapat menyebabkan peningkatan angka kesakitan bagi ibu maupun janinnya dan mempunyai faktor resiko untuk mengalami kematian, melahirkan bayi dengan berat bayi lahir rendah. Hal tersebut kelak kemudian hari dapat mengakibatkan gangguan pertumbuhan dan perkembangan bayinya (Arisman, 2010). Dari segi biologis, perilaku adalah suatu kegiatan atau aktivitas organisme (makhluk hidup) yang bersangkutan. Perilaku ini terjadi melalui proses adanya rangsangan terhadap organisme, dan kemudian organisme tersebut memberikan respons. Meskipun perilaku adalah bentuk respons atau reaksi terhadap rangsangan dari luar organisme (orang), namun dalam memberikan respons sangat tergantung pada karakteristik atau faktor-faktor lain dari orang yang bersangkutan. Hal ini berarti bahwa meskipun rangsangannya sama bagi beberapa orang, namun respons tiap-tiap orang berbeda.Sebagian besar pengetahuan seseorang diperoleh melalui indera pendengaran (telinga dan indera penglihatan (mata). Pengetahuan seseorang terhadap objek mempunyai intensitas atau tingkat yang berbeda-beda. Perilaku yang optimal akan memberikan dampak pada status kesehatan yang optimal juga.Hal-hal yang mempengaruhi seseorang sebagian terletak dalam diri individu sendiri yang disebut juga faktor intern sebagian lagi terletak diluar dirinya atau disebut dengan faktor ekstren yaitu faktor lingkungan (Notoadmodjo, 2007). Di provinsi Sumatera Utara, berdasarkan profil kesehatan kabupaten/kota (2001) menunjukkan jumlah ibu hamil dengan anemia gizi besi sebesar 56% dan pada tenaga kerja wanita sebesar 24,13%, pada WUS sebesar 13,11% dan pada remaja putri sebesar 26,7%. Data tahun 2002 jumlah ibu hamil dengan anemia gizi besi meningkat 73% dan pada tahun 2003 sedikit menurun menjadi 63%. Hal ini menunjukkan bahwa secara umum anemia gizi besi masih merupakan masalah kesehatan di Provinsi Sumatera Utara.Berdasarkan profil kesehatan tahun 2010 didapatkan data bahwa cakupan pelayanan K4 meningkat dari 80,26% (tahun 2007) menjadi 86,04% (tahun 2008), namun cakupan pemberian tablet Fe kepada ibu hamil menurun dari 66,03% (tahun 2007) menjadi 48,14% (tahun 2008) (Depkes, 2008).Berdasarkan survei awal yang dilakukan peneliti yaitu sebanyak 40 ibu hamil yang memeriksakan kehamilan di RSU.Mitra Medika Medan pada bulan April, ternyata masih terdapat beberapa ibu hamil yang kurang memahami tentang kondisi kesehatan kehamilannya terhadap anemia. Berdasarkan latar belakang di atas, maka peneliti tertarik untuk melakuakn penelitian tentang hubungan perilaku ibu hamil dengan penyebab terjadinya anemia pada kehamilan di RSU.Mitra Medika Medan.

Perumusan MasalahBerdasarkan latar belakang di atas, maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana Hubungan perilaku ibu hamil dengan penyebab terjadinya anemia pada ibu hamil di RSU Mitra Medika Medan Tahun 2012.

Tujuan PenelitianTujuan UmumUntuk mengetahui Hubungan Perilaku ibu hamil dengan penyebab terjadinya anemia pada ibu hamil di RSU Mitra Medika Medan Tahun 2012.

Tujuan KhususTujuan khusus penelitian ini adalah sebagai berikut:

Mengetahui hubungan pengetahuan ibu terhadap penyebab terjadinya anemia di RSU Mitra Medika Medan tahun 2012Mengetahui hubungan sikap ibu terhadap penyebab terjadinya anemia di RSU Mitra Medika Medan tahun 2012Mengetahui hubungan tindakan ibu terhadap penyebab terjadinya anemia di RSU Mitra Medika Medan tahun 2012

Manfaat PenelitianSebagai masukan terhadap upaya pencegahan dan penggulangan anemia pada ibu hamil di RSU Mitra Medika Medan.Untuk menambah wawasan pengetahuan dan pengalaman bagi peneliti, dan sebagai penerapan ilmu yang diperoleh dalam mengikuti perkuliahan khususnya dalam mata kuliah metode penelitian. Hasil penelitian diharapkan dapat digunakan untuk menambah kurikulum materi tambahan pada program studi ilmu kesehatan masyarakat mengenai hubungan perilaku ibu hamil dengan anemia dalam kehamilan.

Hipotesis PenelitianHasil suatu penelitian pada haikatnya merupakan suatu jawaban atas pertanyaan yang telah dirumuskan dalam perencanaan penelitian. Untuk mengarahkan kepada hasil penelitian ini maka dalam perencanaan penelitian perlu dirumuskan jawaban sementara, dan jawaban sementara dari suatu penelitian ini biasanya disebut hipotesis (Notoadmojo, 2010).

Hipotesis dalam penelitian ini adalah :Ha: Ada hubungan perilaku ibu hamil dengan penyebab terjadinya

anemia dalam kehamilan di RSU.Mitra Medika Medan Tahun 2012

Ho: Ada Hubungan Perilaku Ibu Hamil Dengan Penyebab

Terjadinya Anemia Dalam Kehamilan di RSU. Mitra Medika Medan Tahun 2012.