bab i

2
BAB I A. Latar Belakang Masalah Pada era globalisasi saat ini menuntut orang untuk berperan aktif, menggunakan kreatifitas dan kemampuan berinovasi guna menghasilkan suatu produk yang berkualitas. Oleh karena itu, banyak pihak yang berlombalomba untuk membuat atau mengembangkan teknologi yang memiliki manfaat dan lebih ekonomis. Banyak peralatan-peralatan bantu baru yang dibuat orang. Hal ini dimaksudkan untuk membantu dan mempermudah dalam proses kerja. Selain dalam proses kerjanya, hasil produksi juga dituntut hasil yang cepat, biaya rendah, dan dapat memenuhi permintaan konsumen sehingga usahanya dapat terus berjalan. Sekarang ini, dalam produksi abon menggunakan peralatan yang sederhana yaitu dengan cara manual. Dalam pembuatan abon masih digunakan tangan dan pisau atau palu untuk menyuir daging yang akan dijadikan abon. Dengan menggunakan peralatan manual seperti itu tentunya proses dalam pembuatan abon akan menjadi lama. Selain itu kekurangan dari proses penyuiran daging dengan cara manual yaitu hasil suiran daging yang kurang baik yang tentunya akan mempengaruhi kualitas abon nantinya.Karena pelaksanaanya masih menggunakan sistem manual dalam produksi abon tentunya lebih membutuhkan tenaga manusia yang lebih banyak sehingga akan lebih memakan ongkos produksi yang tinggi. Dari situasi seperti di atas menimbulkan minat dari penulis untuk membantu memecahkan masalah yakni bagaimana agar proses produksi abon menjadi lebih cepat dan menekan ongkos

Upload: spellcaster

Post on 17-Aug-2015

218 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

ni

TRANSCRIPT

BAB IA. Latar Belakang MasalahPadaeraglobalisasi saat ini menuntut oranguntukberperanaktif, menggunakankreatifitasdankemampuanberinovasi gunamenghasilkansuatuprodukyangberkualitas.Oleh karena itu, banyak pihak yang berlombalomba untuk membuat atau mengembangkanteknologi yang memiliki manfaat dan lebih ekonomis. Banyak peralatan-peralatan bantu baruyang dibuat orang. al ini dimaksudkan untuk membantu dan mempermudah dalam prosesker!a. "elaindalamprosesker!anya, hasil produksi !ugadituntut hasil yang#epat, biayarendah, dan dapat memenuhi permintaan konsumen sehingga usahanya dapat terus ber!alan."ekarang ini, dalam produksi abon menggunakan peralatan yang sederhana yaitu dengan #aramanual. $alam pembuatan abon masih digunakan tangan dan pisau atau palu untuk menyuirdaging yang akan di!adikan abon. $engan menggunakan peralatan manual seperti itutentunya proses dalam pembuatan abon akan men!adi lama. "elain itu kekurangan dari prosespenyuirandagingdengan#aramanual yaituhasil suirandagingyangkurangbaikyangtentunya akan mempengaruhi kualitas abon nantinya.%arena pelaksanaanya masihmenggunakansistemmanual dalamproduksi abontentunya lebihmembutuhkantenagamanusia yang lebih banyak sehingga akan lebih memakan ongkos produksi yang tinggi. $arisituasi seperti di atas menimbulkan minat dari penulis untuk membantu meme#ahkan masalahyakni bagaimana agar proses produksi abonmen!adi lebih #epat dan menekan ongkosproduksi abon. Alternatif bantuan yang dapat dilakukan adalah men#iptakan mesin penyuirdagingdengankapasitassedangdengan&aktuprosesyangsingkat. Mesintersebut dapatmen!adiakan proses produksi abon lebih #epat dan tenaga manusia yang lebih sedikitdibandingkan dengan #ara manual.Pengembangan danpenerapanteknologiinidiharapkanakan mampu mendukungprogramnasional pemerintah dalam mema!ukan industri-industri ke#il maupun menengah,sehinggadiharapkan dengan ketersediaan teknologi ini akan dapat memi#u berkembanganyaagroindustri di Indonesia.