bab 9.ppt
TRANSCRIPT
Indera pengecap
Struktur indera pengecap: (a) papila pada lidah, (b) tunas pengecap, dan (c) struktur tunas pengecap.
Indera penglihatan (2)
Struktur mata.
RetinaKoroidSklera
IrisKornea
PupilLensa
Kanalis shkelm
Duktus lakrimalis
Otot rektus lateral
Vitreous chamber
Fovea sentralis
Bintik butaPembuluh darah
Saraf optik
Otot rektus medial
Otot siliaris
Kelainan pada mata: (a) mata miopi, (b) mata miopi dikoreksi dengan lensa cekung, (c) mata hipermetropi, (d) mata hipermetropi dikoreksi dengan lensa cembung.
Sistem Indera Vertebrata
Ikan memiliki indera gurat sisi, mata, alat pendengaran, dan alat pembau.
Indera ikan
Reptil memiliki indera pembau yang tajam, namun penglihatannya kurang berkembang.
Indera reptil
Indera amfibi
Gurat sisi pada ikan.
Katak memiliki kelopak mata dan selaput tidur yang melindungi mata.
Burung memiliki indera penglihatan dan keseimbangan yang berkembang baik.
Indera burung
Burung memiliki indera penglihatan yang sangat baik untuk melihat mangsa.
Sistem Indera Invertebrata
Cacing pipih memiliki sepasang bintik mata pada bagian anterior tubuhnya.
Indera cacing pipih
Indera cacing tanah berada di permukaan tubuhnya.
Indera cacing tanah
Serangga memiliki indera penglihatan.
Indera serangga
Mata majemuk pada serangga.
Kelenjar hipofisis
Hormon yang dihasilkan hipofisis dan organ targetnya: (a) lobus anterior dan (b) lobus posterior.
(a)
(b)
Kelenjar tiroid dan paratiroid
Kelenjar tiroid dan paratiroid.
Kelenjar suprarenalis
menghasilkan adrenalin dan noradrenalin
Kontrol homeostatik pada metabolisme glukosa oleh hormon insulin dan glukagon.
Kelenjar pankreas
menghasilkan insulin dan glukagon
Sistem Hormon
Hormon Invertebrata
Invertebrata misalnya serangga menghasilkan hormon otak, hormon ekdison, dan hormon juvenil.
Pergantian kulit pada serangga yang dipengaruhi oleh hormon. Hormon Vertebrata
Umumnya hormon yang dihasilkan vertebrata hampir sama dengan hormon yang dihasilkan manusia.
Hormon
berfungsi dalam mengatur homeostasis, metabolisme, reproduksi, dan tingkah laku.