bab 2 data dan analisa 2.1 data -...
TRANSCRIPT
4
BAB 2
DATA DAN ANALISA
2.1 DATA
Data untuk menunjang proyek tugas akhir ini didapat dari berbagai sumber
antara lain:
a. Data literatur berupa artikel elektronik maupun non-elektronik. Sebagian
berasal dari buku dan sebagian lagi diambil dari website-website.
b. Wawancara dengan narasumber dari pihak-pihak yang terlibat dalam Klub
LEGO Indonesia.
c. Survey lapangan yang dilakukan di sekolah sekolah dasar dan di tempat
akan berlangsungnya event.
2.2 HASIL SURVEY
2.2.1 Interview
Berdasarkan hasil interview dengan orang-orang yang terlibat langsung dengan
Klub LEGO Indonesia, diceritakan bahwa Klub LEGO Indonesia baru mulai resmi
berdiri pada Februari 2007. Keanggotaan Klub Lego Indonesia sendiri terbuka untuk
umum dan bagi semua orang. Tidak ada biaya yang harus dikeluarkan untuk menjadi
anggota.
5
Jumlah anggota resmi Klub LEGO Indonesia kini sudah berjumlah 165 orang
dengan 30 anggota yang benar benar aktif. Hampir 100 persen anggota Klub LEGO
Indonesia adalah laki laki dan bukan lagi dari golongan usia anak anak.
2.2.2 Quesioner
Berdasarkan hasil quesioner yang saya sebarkan ke 50 responden yang berusia
antara 25-30 tahun, Jenis kelamin Pria dan Wanita yang telah memiliki anak, golongan
ekonomi A-B, menunjukan bahwa 82% anak anak mereka yang berusia 7-8 tahun tidak
terlalu antusias lagi terhadap LEGO dengan alasan sebagai berikut: anak-anak mereka
lebih senang bermain video game, bermain game on-line, menonton TV ataupun
memainkan mainan yang serupa dengan kualitas jauh dibawah LEGO. sedangkan sisa
18% lainnya mengaku bahwa anak anaknya masih sering bermain dan memiliki LEGO.
Adapun menyangkut akan diselenggarakannya lomba LEGO, para orangtua murid
sebanyak 94% menanggapi acara tersebut akan menarik karena mereka menganggap
akan menyenangkan untuk anak mereka, dan akan membuat anak mereka jadi lebih
kreatif. Dan sisanya merasa kurang tertarik karena menganggap produk mainan tersebut
biasa saja.
6
2.3 DATA MANDATORIS
2.3.1 The LEGO Group
Latar Belakang Sejarah LEGO
Nama LEGO berasal dari dua kata berbahasa Denmark, yaitu “leg
godt”, yang berarti bermain dengan baik. Yang kemudian baru disadari
ternyata juga “legt godt” berarti “I put together” dalam bahasa Latin.
LEGO ditemukan pada tahun 1932, dan baru diresmikan 2 tahun
kemudian pada tahun 1934.ditemukan oleh seorang pria bernama Ole Kirk
Christiansen. Perusahaan LEGO sendiri adalah usaha turun temurun yang
diturunkan dari seorang bapak kepada anaknya, maka perusahaan LEGO
saat ini dipimpin oleh keturunan dari Ole Kirk Christiansen, Kjeld Kirk
Kristiansen. Pada tahun 1947, Ole Kirk dan anaknya Godtfred berhasil
mendapatkan contoh mainan balok balok plastik berukuran kecil yang dapat
mengunci satu sama lainnya, mainan ini diproduksi oleh Kiddicraft
perusahaan yang berbasis di London. Balok balok kecil ini di desain dan
dipatenkan di Inggris, oleh seorang pria bernama Hilary Harry Fisher Page,
7
seorang psikolog anak, yang pada tahun 1957 menghabisi hidupnya sendiri
tanpa mendapatkan pamor sedikitpun dari penemuannya.
Pada tahun 1949, LEGO mulai membuat mainan plastik serupa yang
dinamakan “Automatic Binding Bricks”. Bahan pembuatan mainan plastik
ini berasal dari Cellulose Acetate. Bentuk awal mainan LEGO sendiri masih
berdasarkan mainan kayu yang awalnya mereka buat. Mainan LEGO ini
masih berbentuk sebuah balok kecil dengan tabung tabung kecil dibagian
atas dan kosong pada bagian bawahnya, karena masih berbentuk demikian
system kunci antara satu balok dengan balok yang lain kurang kuat.
Pada tahun 1954 anak dari Ole Kirk, Godtfred akhirnya menjabat
sebagai Junior Managing Director dari LEGO group. Dan dari awal
jabatannya inilah Godtfred menyadari kekurangan dari mainan balok kecil
LEGO. Adapun perubahan yang perlu dilakukan terhadap mainan balok
kecil LEGO baru di aplikasikan setelah Ole Kirk meninggal, dan Godtfred
anak dari Ole Kirk, menjabat sebagai pemilik perusahaan LEGO yang baru
pada tahun 1958. Balok kecil ini mengalami perubahan pada bagian
bawahnya, dimana bagian kosong dari balok kecil LEGO di isi dengan
beberapa tabung kecil. Bentuk mainan LEGO inilah yang akhirnya tetap
dipakai sampai sekarang.
Pada tahun 1963 bahan dasar pembuatan balok kecil LEGO di ubah
menjadi Acrylonitrile Butadine Styrene, atau lebih mudah dikenal dengan
nama plastik ABS. perubahan bahan dasar ini dikarenakan bahan plastik
ABS lebih aman dan tidak beracun, tidak cepat luntur, dan lebih tahan lama
terhadap panas, garam dan juga bahan bahan kimia lainnya. Pemakaian
8
bahan dasar mainan LEGO ini masih dipakai sampai sekarang karena alasan
alasan diatas.
2.3.1.1 Tujuan dan Sasaran The LEGO Group
Tujuan :
• Memberikan inspirasi pada anak untuk menjelajahi dan menantang potensi
kreatifitas mereka.
• Pelestarian produk mainan LEGO yang telah terbukti menjadi pemacu
kreatifitas anak di tengah masyarakat
• Upaya untuk mengembangkan potensi kreatifitas anak
• Terwujudnya kesadaran akan pemikiran dan kreatifitas yang beragam.
Sasaran :
• Meningkatnya minat masyarakat terutama orang tua dari anak terhadap
permainan LEGO.
• Meningkatnya apresiasi masyarakat terhadap permainan LEGO.
• Meningkatnya profesionalitas dalam menjual LEGO.
• Mempertahankan LEGO sebagai mainan yang diprioritaskan untuk anak.
2.3.1.2 Brand Lego
Nilai dari brand LEGO sendiri sebenarnya lebih dari sekedar logo yang sudah
begitu familiar saja. Tetapi juga ekspektasi orang terhadap perusahaan melalui produk
dan pelayanannya. Brand menjadi jaminan kualitas dan ke original-an. Sedangkan
9
pedoman contoh panutan berkembangnya brand LEGO adalah anak anak. Anak-anak
begitu kreatif dan penuh imajinasi dengan keinginan yang tinggi untuk belajar, maka
grup LEGO juga mencoba membangkitkan jiwa anak anak dalam diri setiap
karyawannya. Nilai nilai inilah yang dianggap membuat brand LEGO terhitung unik dari
brand yang lainnya.
2.3.1.3 Koleksi Mainan Balok Lego
Koleksi produk Lego antara lain :
• LEGO Duplo di luncurkan pada tahun 1970 dengan bentuk balok balok yang
lebih besar dari mainan LEGO original. LEGO Duplo sengaja dibuat lebih besar
agar aman untuk target anak 2 sampai dengan 6 tahun, dengan berbagai tema
seperti airport, kereta, dan juga kerajaan.
• LEGO Creative Building adalah produk balok LEGO tradisional dengan part
khusus seperti roda, jendela, atap rumah dan berbagai macam lainnya. Dengan
LEGO Creative Building anak dapat membuat apapun hanya dengan berbekal
imajinasi.
• LEGO Creator adalah produk LEGO dengan beberapa tema seperti dinosaurus,
kendaraan, struktur dan sebagainya yang dapat dibuat mengikuti buku petunjuk.
Pada produk ini kerumitan masalah yang dihadapi dalam membuat sebuah
bentuk akan lebih kompleks.
• LEGO Theme Play adalah produk balok balok LEGO dengan berbagai tema,
seperti Indiana Jones, Star Wars, Harry Potter, Bat-Man, dan lain-lain.
10
• LEGO Technic produk LEGO yang sengaja dikembangkan dengan prinsip
prinsip ilmu teknik, dimana pada produk ini permainan LEGO tidak lagi statis
tetapi menjadi dinamis dengan ditambahkannya gerakan dari energi batrai.
• LEGO Factory adalah layanan dari grup LEGO yang mencoba menawarkan seri
mainan LEGO dari kreasi kreasi fans LEGO.
• LEGO Wear dan LEGO Lifestyle adalah produk produk dari LEGO yang berupa
pakaian dan juga assesoris fashion bagi penggemar LEGO.
2.3.1.4 Program LEGO
Program yang telah ditawarkan oleh grup LEGO adalah program duta besar
LEGO, dalam program ini para orang dewasa yang berasal dari komunitas LEGO
berkomitmen untuk membagi ilmu ilmu mereka kepada komunitas LEGO, anak-anak
dan kolektor LEGO di seluruh dunia. Misi dari duta besar LEGO sendiri adalah unutuk
membantu memberikan inspirasi bagi para peminat LEGO diseluruh dunia agar terus
membuat, mengimajinasikan, mendesain, dan juga membangun.
Program yang kemudian juga ditawarkan oleh grup LEGO adalah program
sertifikasi pembangun LEGO profesional. Program ini ditujukan untuk para penggemar
LEGO yang benar benar mendalami LEGO sampai diluar batas hobi.
2.3.1.5 Arah Perkembangan Kedepan
Setelah beberapa tahun yang lalu mengalami kemunduran, grup LEGO kembali
mendemonstrasikan kehebatannya untuk kembali dalam jalurnya. Dalam 2 tahun
11
kedepan grup LEGO kembali memfokuskan untuk membangun perusahaan besar yang
profit. Hal ini akan menjadi fondasi berkembangnya perusahaan dalam tahun tahun
mendatang.
Visi dari perusahaan LEGO sendiri dibangun dari kontinuitas balok balok kecil
LEGO. Esensi mendasar dari bermain LEGO adalah kenyamanan dan kesenangan dalam
membangun, memungkinkan anak anak untuk mengeluarkan kreatifitas dan
mengembangkan hal hal baru. Bermain LEGO adalah belajar untuk berfikir secara
struktural dan juga berfikir secara imajinatif bersamaan.
Strategi grup LEGO untuk periode 2010 dibuat dari berbagai komponen, tetapi
intinya tetap tidak berubah. Inti dar isi strategi tersebut adalah:
. Menjadi yang terbaik dalam menjaga nilai nilai baik perusahaan bagi
konsumer dan distributor.
. Memfokus ulang nilai nilai yang akan ditawarkan kepada konsumer.
. Meningkatkan kesempurnaan dalam pengoprasian perusahaan.
Strategi diatas secara tidak langsung menggaris bawahi pentingnya fokus dalam
profit ke organisasian perusahaan. Masalah yang banyak dihadapi oleh perusahaan
mainan saat ini adalah tekanan dari konsumer, produsen, dan juga kompetitor. Tekanan
ini pulalah yang di hadapi oleh grup LEGO, maka grup LEGO sendiri mencoba untuk
mendekatkan diri kepada konsumer, penggemar dan juga penjual LEGO.
Pada saat yang sama grup akan meningkatkan dan memperbaiki produk
produknya agar dapat berkompetisi di pasaran, contoh: dengan banyaknya produk
mainan elektronik di pasaran, maka menjadi tanggung jawab grup LEGO untuk
12
menyediakan mainan yang baik, sehat dan membangun anak anak untuk menghadapi
masa depan.
2.3.1.6 Tanggung Jawab Perusahaan
Semenjak ditemukannya perusahaan pada tahun 1932, the LEGO group telah
mempertimbangkan untuk mengambil bagian dalam peningkatan penyelesaian masalah
yang terjadi dalam keseharian anak anak dalam masyarakat.
Ini berarti LEGO group akan mengusahakan segala sesuatunya sebaik mungkin
untuk memberikan dampak positif dalam beberapa area, seperti: hak asasi manusia,
peningkatan kualitas lingkungan berkembang, anti korupsi dan lain lain.
2.3.1.6.1 Sumbangan
Dalam LEGO grup prioritas utama yang didahulukan adalah membantu anak
dalam mengembangkan kreatifitas dan rasa ingin belajar dari sebuah permainan. Maka
grup LEGO tidak lupa untuk memfokuskan memberikan sumbangan bagi anak-anak
yang menderita penyakit dan juga anak anak dengan status sosial yang memiliki
keterbatasan untuk pengalaman bermain.
Bantuan yang telah diberikan oleh grup LEGO adalah pemberian sumbangan
berupa produk mainan LEGO kepada anak anak dengan kriteria yang telah disebutkan
sebanyak banyaknya. Telah lebih dari 5000 set LEGO disumbangkan melalui organisasi
seperti ”Save The Children Denmark” dan ”SOS Children Villages”. Dan telah lebih
dari 10.000 set LEGO digunakan sebagai hadiah bagi anak anak di rumah sakit umum.
13
2.3.1.6.2 Kode Etika
The LEGO Group menjalani bisnis dengan cara yang bertanggung jawab. Dan
telah menjadi kewajiban untuk memastikan bahwa tiap vendor menjalani perusahaan
dengan standart yang telah ditentukan. Pada awal tahun 1997 grup LEGO merancangkan
kode kode etika yang wajib dipatuhi oleh semua instansi grup LEGO.
Kode etika yang digunakan oleh perusahaan LEGO adalah:
. Tidak menggunakan tenaga kerja dibawah umur.
. Sangat mematuhi kompensasi dan waktu kerja yang ditentukan.
. Tidak melakukan diskriminasi.
. Karyawan dilarang melakukan tindak pelecehan dari segi manapun.
. Tidak ada kekerasan senioritas.
. Menjamin keselamatan dan kesehatan.
. Menjamin kebebasan dalam berasosiasi.
. Menciptakan lingkungan kerja yang baik.
. Anti terhadap korupsi.
Kode etika diatas adalah bagian penting dari kontrak yang ditanda tangani oleh
seluruh vendor LEGO. Jika dalam inspeksinya ditemukan hal hal yang menyalahi kode
etika, maka vendor yang bersangkutan harus menggambarkan bagaimana cara untuk
memperbaiki hal tersebut dengan diawasi oleh pihak LEGO pusat.
Kode etika LEGO dapat ditambahkan sewaktu waktu untuk meningkatkan
standar perusahaan.
14
2.3.1.7 Lingkungan Kerja
Untuk mendapatkan kebanggaan dari tiap orang yang bekerja pada LEGO group
maka sangatlah penting untuk meningkatkan kualitas lingkungan kerja. LEGO grup
telah menembangkan kebijaksanaan keamanan dan kesehatan untuk para pekerjanya,
yang akhirnya di implementasikan di seluruh LEGO group. LEGO group bekerja dengan
ambisi target angka kecelakaan 0 orang. Kebijaksanaan ini dikembangkan dengan
penghormatan pada ha kasasi manusia dan hak buruh yang di prakarsai oleh UN.
Keamanan dan kesehatan tiap orang yang bekerja di dalam LEGO grup adalah
sangat penting. LEGO grup selalu mengerjakan rencana dan aktifitasnya di jalan yang
dianggap aman bagi seluruh karyawan. Hal ini dilakukan karena keselamatan pekerja
merupakan hal yang penting dalam kerja sebuah perusahaan, maka dengan hal ini dapat
meminimalisasi tekanan stres yang dialami pekerja dalam setiap rencana kerja yang
perlu mengakomodasi keseimbangan antara kebutuhan pasar dan tenaga kerja.
Perusahaan LEGO juga menilai bahwa sangatlah perlu tiap karyawannya
mendapatkan hak yang sama dalam segala hal nya di dalam perusahaan untuk
diperlakukan dengan hormat dan penuh harga diri. The LEGO Group tidak menerima
diskriminasi karena latar belakang etnis, ras, agama, kelamin, umur, kekurangan fisik
atau mental, dan orientasi seksual karyawan. Oleh karena itu The LEGO Group
kesempatan yang sama bagi tiap pekerjanya dan menjaga hak mereka dalam lingkungan
kerja.
15
2.3.1.8 Kualitas dan Keamanan Produk
Semenjak didirikan, perusahaan LEGO memfokuskan usahanya pada kualitas
dimana usahanya bergerak. Hal ini sangatlah penting dalam membangun dan membina
kepercayaan yang selama ini terjalin antara konsumer dan perusahaan. Kepercayaan
yang kini diraih oleh LEGO adalah hasil dari keseriusan perusahaan terhadap kulitas
produk, tanggung jawab terhadap karyawan, konsumer, supplier, distributor, dan juga
lingkungan hidup.
Kebijaksanaan perusahaan LEGO dalam segi kualitas adalah:
. Memenuhi harapan konsumer terhadap produk, layanan, dan pengalaman
mereka dalam memakai produk LEGO.
. Menjunjung kualitas sebagai tujuan akhir dari kepercayaan, misi, dan
nilai nilai yang harus dijaga.
. Menjadi pemimpin dalam produk dengan kualitas tinggi.
Sedangkan implementasi kebijakan kualitas LEGO di lapangan adalah tanggung jawab
semua orang dalam perusahaan LEGO tanpa terkecuali.
2.3.2 Pondok Indah Mall 2
Pondok Indah Mall atau yang lebih dikenal sebagai PIM, didesain oleh Design
Development Group (DDG), Inc. di Chicago, Amerika Serikat. Dan dengan resmi
dibuka pada tahun 1980-an. Bangunan ini adalah sebuah bangunan besar untuk
berbelanja yang terletak di daerah Pondok Indah, Jakarta Selatan, Indonesia. Bangunan
yang sekarang populer akan dua jembatan penghubung ini, sengaja di desain agar
menampilkan citra American shopping mall. Bangunan kompleks ini memiliki 5 lantai
16
perbelanjaan, dua bioskop, dua department stores, dan hampir 400 toko berada di
dalamnya.
Gambar 2.1 Hall Pondok Indah Mall 2
Pondok Indah Mall sendiri di kuasai sebagian besar areanya oleh Metro
Department Stores, Toko Buku Gramedia, dan Supermarket HERO. Mall ini sendiri
mempunyai kolam renang terbuka dan 6 studio bioskop Pondok Indah 21 didalamnya,
bioskop Pondok Indah 21 ini merupakan yang terbesar dijamannya. Pada tahun 1996,
jembatan umum Pondok Indah 21 dibuka untuk umum. Jembatan ini dilengkapi dengan
penyejuk udara dan dua lift di setiap sisinya, membuatnya sebagai jembatan umum
termahal yang pernah dibangun di Jakarta. Pada saat yang sama sebuah banner
advertisement di display disebrang Mall Pondok Indah, memperkenalkan bentuk desain
eksterior dan pengembangan sebuah menara apartment, hotel dan pusat perbelanjaan
untuk rencana kedepan dari Pondok Indah Mall. Namun cukup disayangkan seluruh
rencana tersebut sengaja tidak dijalankan berhubungan dengan krisis moneter yang
terjadi di Indonesia pada tahun 1998.
17
Gambar 2.2 Gambar 2.3 Site map Pondok Indah Mall 2 Hall Pondok Indah Mall 2
Setelah berganti kepemilikan, ekspansi dari Pondok Indah Mall akhirnya
terelisasikan pada tahun 2008. Desain yang sama sekali baru dan tidak ada continuitas
terhadap desain yang lama akhirnya dipakai. Jembatan penyebrangan yang populer pada
jamannya dihancurkan dan diganti oleh dua jembatan layang bertingkat yang
menghubungkan dua bangunan menjadi satu. Pondok Indah Mall 2 memiliki 4 lantai
pusat perbelanjaan dengan SOGO department stores sebagai pusatnya. Butik desainer
desainer terkenal kelas atas seperti Versace dan Aigner dibuka di lantai dasar. Bioskop
baru dengan 4 studio dibuka di lantai 4, berseblahan dengan area restoran tempat makan
dan food court.
Pada tahun 2008 ini, jalur busway Transjakarta akan menghubungkan tempat
penurunan penumpangnya pada salah satu jembatan layang bertingkat Pondok Indah
18
Mall.
2.3.3 LEGO Land Billund
Legoland Billund, Denmark, adalah Legoland terbesar dan tertua di dunia.
Dibuka pada tahun 1968, dengan 8 zona yang berbeda di dalamnya:
. Duplo Lands
. Imagination Lands
. Legoredo Town
. Adventure Land
. Miniland
. Pirate Land
. Lego City
. Knights’ Kingdom
Taman Lego ini dipasarkan untuk keluarga muda. Oleh karena itu walaupun
Legoland memiliki sejumlah rollercoaster, namun tidak ada yang begitu ekstrim.
Tiap Wahana yang ada di dalam Legoland hampir semuanya terlihat dibentuk
dari kepingan kepingan kecil LEGO.
19
2.3.4 Kedutaan Besar Kerajaan Denmark
Kerjasama Denmark dan Indonesia sedang berkembang dengan baik, terutama
dalam bidang lingkungan hidup dan perubahan iklim.
Denmark berkerjasama dengan NGO dan pemerintahan Indonesia dengan tujuan
memperkuat sistem institusi demokrasi, memerangi terorisme dan juga mendukung
gerakan anti korupsi.
Visi kedepan dari kedutaan Denmark adalah membangun sistem Business 2
Business (B-2-B) di Indonesia. Tujuan dari program ini adalah membina dan menjalin
sector prifat yang mempengaruhi hubungan baik jangka panjang anatara perusahaan
Denmark dan Indonesia. Program (B-2-B) dapat membantu perusahaan Indonesia dalam
menemukan rekan Denmark, yang dapat membantu meraih teknologi Denmark dan
bagaimana pengerjaannya. Disisi lainnya Denmark dapat meraih pangsa pasar yang
baru, produk baru, dan kesempatan produksi di Indonesia.
Staff Duta Besar Denmark:
Kedutaan
Mr Børge Petersen, Duta besar Denmark di Indonesia
20
Ms Auliya Syafril, Executive Secretary dan Administrative Assistant
Pengembangan Hubungan
Mr Ulrich Sørensen, Penasihat dan Ketua proyek
Mr Niels-Christian Aaen Hegelund, Hubungan Internal
Komersial
Mr Lars Eskild Jensen, Penasihat Periklanan
Mr Coki Timbo H. Panjaitan, Pengawas Periklanan
Mr Andreas Richard Møller, Hubungan Internal
Administrasi
Mr Thomas Corfixen
Ms Sanny Afsaneh
Ms Elisabeth Callahan Jessen
Ms Wita W. Kartadisastra
Mr Prasetyo N. W. Ronodirjo
2.4 LOMBA ”LEGOLOGY”
Lomba ”LEGOLOGY” Competition adalah sebuah konsep lomba yang akan
diadakan di Hall Pondok Indah Mall 2, bagi anak umur 4 sampai 12 tahun, dengan
menggunakan LEGO Duplo, LEGO Creative Building dan LEGO City. Tujuan dari
lomba LEGO ini adalah:
21
• Ajang nostalgia untuk keluarga terhadap produk LEGO.
• Meningkatkan apresiasi masyarakat terhadap kreatifitas anak yang akan sangat
berpengaruh pada pembangunan bangsa.
• Meningkatkan kembali pamor mainan LEGO yang sudah semakin ditinggalkan
di tengah masyarakat, agar kembali meraih keuntungan sebesar besarnya,
terutama dilingkungan orang tua dan anak.
Lomba ”LEGOLOGY” Competition akan diselenggarakan mulai dari hari
minggu tanggal 16 November 2009. Dengan pendaftaran yang dilakukan tanggal 26
Oktober 2009 dan ditutup pada tanggal 12 November 2009. Adapun pengumuman
pemenang lomba akan diumumkan pada tanggal 23 November 2009. Dari dibuatnya
event ini akan terlihat apakah penjualan LEGO akan meningkat menjelang hari raya
natal. Lomba ini direncanakan akan menjadi sebuah event tiap tahunnya.
Adapun lomba ”LEGOLOGY” Competition sendiri dibagi menjadi beberapa
kategori yang dapat diikuti oleh peserta:
. Kategori TK nol kecil dan nol besar (+BO)
Menggunakan LEGO Duplo, dengan tema ”Bangun Lingkunganku”
lengkap dengan Atmosfir.
. Kategori SD kelas 1 dan 3
Menggunakan LEGO Creative Building, dengan tema ”Bangun Kotaku”
. Kategori SD kelas 4 dan 6
22
Menggunakan LEGO Creative Building dan LEGO City, dengan tema
”Bangun Negriku”
2.4.1 Rencana Kegiatan Lomba ”LEGO LOGY”
Rencana Kegiatan ”LEGOLOGY” Competition berlangsung pada tanggal 16
November 2009 di Jakarta untuk tempat nostalgia keluarga terhadap produk LEGO,
dengan mengangkat tema membangun negaraku. Sedangkan dalam pengerjaannya
sendiri, anak anak peserta lomba akan benar benar dibebaskan untuk membangun balok
balok kecil LEGO sesuai keinginan mereka dengan arahan dari orang tua masing
masing. Sesuai dengan tema pada tiap tiap kategorinya. Aturan ini sesuai dengan azas
kebebasan dalam berfikir anak, yang menjadi prinsip awal diciptakannya permainan
LEGO.
2.4.1.1 Tempat
Lomba ”LEGOLOGY” Competition akan diadakan di Pondok Indah Mall 2 pada
tanggal 16 November 2009. Dengan pendaftaran di booth yang disediakan di tempat,
mulai dari tanggal 26 Oktober 2009 sampai dengan 12 November 2009.
2.4.1.2 Struktur Pelaksana
Kepanitiaan pada acara lomba ”LEGOLOGY” dapat dibagi menjadi beberapa
divisi untuk efektifitas pelaksanaan. Yaitu:
. Pengurus Tempat.
. Pencari Dana.
. Seksi Acara.
23
. Seksi Akomodasi dan Transportasi.
. Seksi Keamanan.
2.4.1.3 Rundown Acara
24
2.4.1.4 Hadiah
Dalam lomba ”LEGO-LOGY” Competition para pemenang akan diberikan
berbagai hadiah dengan pembagian seperti ini:
Juara Favorit : Satu buah set LEGO City / LEGO Creative Building /
LEGO Duplo.
Voucher belanja LEGO sebesar Rp.500.000
Juara Harapan 3 : Satu buah set LEGO City / LEGO Creative Building /
LEGO Duplo.
Voucher belanja LEGO sebesar Rp.1.000.000
Juara Harapan 2 : Satu buah set LEGO City / LEGO Creative Building /
LEGO Duplo.
Voucher belanja LEGO sebesar Rp.2.000.000
Juara Harapan 1 : Satu buah set LEGO City / LEGO Creative Building /
LEGO Duplo.
Voucher belanja LEGO sebesar Rp.3.000.000
Juara 3 : Dua buah set LEGO City / LEGO Creative Building /
LEGO Duplo.
25
Voucher belanja LEGO sebesar Rp.4.000.000
Piala Juara 3
Juara 2 : Dua buah set LEGO City / LEGO Creative Building /
LEGO Duplo.
Voucher belanja LEGO sebesar Rp.5.000.000
Piala Juara 2
Juara 1 : Dua buah set LEGO City / LEGO Creative Building /
LEGO Duplo.
Voucher belanja LEGO sebesar Rp.6.000.000
Tiket pulang pergi Denmark selama satu minggu
Tiket masuk LEGOLAND Billund.
Piala Juara 1
2.4.1.5 Kompetitor
Kompetitor event lomba ”LEGOLOGY” diantaranya adalah lomba serupa yang
telah diadakan oleh pihak Lasy the ideal construction system pada tanggal 4 juli
2003. Lasy, sejak diciptakan kali pertama tahun 1971 oleh Peter Lawrs, memang
telah didesain sebagai permainan yang mengembangkan kreativitas anak. Awalnya,
distribusi balok-balok permainan lasy hanya beredar di beberapa tempat yang
terbatas. Namun, ketika tahun 1978 produsen pengembangnya maju pesat, secara
resmi berdiri Lasy GmbH. Dalam perkembangannya, Lasy GmbH yang berpusat di
26
Jerman dan Swiss telah memiliki lebih dari 160 produk yang dipatenkan di 38 negara.
Tak cuma itu, inovasi baru selalu dilakukan untuk menciptakan jenis-jenis baru.
2.5 ANALISA SWOT
Strength
• Melalui event lomba ”LEGOLOGY” Competition sebagai ajang nostalgia,
orang tua dapat mengarahkan anak-anak umur 4 sampai 12 tahun agar terpacu
untuk terus mengasah dan juga mengembangkan pemikiran kreatif mereka.
• Masih banyak para orang tua dan penggemar permainan LEGO yang mengerti
pentingnya permainan LEGO bagi kreatifitas anak, dan akan selalu mensupport.
• Event ”LEGOGY” Competition akan selalu mendatangkan anak-anak kreatif dan
berpotensi sesuai dengan kriteria pemimpin bangsa yang diharapkan.
• Event ”LEGOLOGY” Competition selalu melibatkan para orang tua dalam
acaranya. Hal ini Bisa dianggap positif karena dapat mengingatkan orang tua
kembali mainan LEGO sangat membantu proses pembelajaran anak.
• Dalam Event ”LEGOLOGY” Competition akan diperkenalkan produk produk
baru ataupun lama dari LEGO yang dapat membantu proses belajar anak.
Weakness
• Karena adalah acara lomba yang pertama kali diadakan, lomba masih belum
memiliki para antusias yang loyal mengikuti event. dan biasanya event LEGO
seperti ini lebih berkembang di penggemarnya saja.
27
• Komunitas penggemar LEGO indonesia lebih banyak dari golongan orang
dewasa daripada anak-anak.
• Kesulitan yang akan dihadapi oleh Klub LEGO Indonesia dalam menyiapkan
dana.
Opportunities
• Tidak banyak lomba LEGO yang telah diadakan di Jakarta
• Event “LEGOLOGY” merupakan program kegiatan yang akan diadakan rutin
setiap tahunnya dengan mendatangkan produk produk baru dari LEGO.
Threat
• Acara lomba ”LEGOLOGY” Competition kalah pamor dari acara-acara lain
yang lebih menarik bagi anak anak jaman sekarang.