bab 1 - marganariza.files.wordpress.com€¦  · web viewperkembangan masyarakat dunia yang...

28
MAKALAH INDIVIDU Perlunya Kebijakan dalam Mengatasi Ketidaksejahteraan Petani dengan Berwawasan Pancasila Oleh : Raden M Riza M (G14130044) Pembimbing : Ir. Sedarnawati Yasni Kelas : Q.10.1 Jumat, 09.00-10.40 WIB Ruang : CCR 2.03 Direktorat Tingkat Persiapan Bersama 2013 1

Upload: others

Post on 18-Aug-2020

1 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: BAB 1 - marganariza.files.wordpress.com€¦  · Web viewPerkembangan masyarakat dunia yang semakin cepat secara langsung maupun tidak langsung mengakibatkan perubahan yang besar

MAKALAH INDIVIDU

Perlunya Kebijakan dalam Mengatasi Ketidaksejahteraan Petani dengan Berwawasan Pancasila

Oleh :

Raden M Riza M

(G14130044)

Pembimbing :

Ir. Sedarnawati Yasni

Kelas : Q.10.1

Jumat, 09.00-10.40 WIB

Ruang : CCR 2.03

Direktorat Tingkat Persiapan Bersama

2013

1

Page 2: BAB 1 - marganariza.files.wordpress.com€¦  · Web viewPerkembangan masyarakat dunia yang semakin cepat secara langsung maupun tidak langsung mengakibatkan perubahan yang besar

Daftar IsiBAB 1........................................................................................................................................2

Pendahuluan............................................................................................................................2

1.1 Latar Belakang................................................................................................................2

1.2 Tujuan............................................................................................................................3

1.3 Pembatasan Masalah.....................................................................................................4

1.4 Pengertian-pengertian...................................................................................................4

BAB II........................................................................................................................................6

Permasalahan..........................................................................................................................6

2.1 Permasalahan umum.....................................................................................................6

2.2 Permasalahan khusus.....................................................................................................7

BAB III.......................................................................................................................................8

Pembahasan.............................................................................................................................8

3.1 Pendekatan Masalah......................................................................................................8

3.2 Uraian tahap pembahasan...........................................................................................10

3.3 Alternatif konsepsi.......................................................................................................15

BAB IV....................................................................................................................................17

Penutup.................................................................................................................................17

4.1 kesimpulan...................................................................................................................17

4.2 Saran............................................................................................................................18

Daftar Isi.................................................................................................................................19

ii

Page 3: BAB 1 - marganariza.files.wordpress.com€¦  · Web viewPerkembangan masyarakat dunia yang semakin cepat secara langsung maupun tidak langsung mengakibatkan perubahan yang besar

BAB 1

Pendahuluan

1.1 Latar BelakangPerkembangan masyarakat dunia yang semakin cepat secara langsung

maupun tidak langsung mengakibatkan perubahan yang besar pada berbagai bangsa

di dunia, gelombang besar kekuatan internasional dan transional melalui globalisasi

telah mengancam bahkan menguasai eksistensi Negara-negara

kebangsaan,termasuk di Indonesia ini dapat terlihat oleh pergeseran niai-nilai

kehidupan bangsa akibat adanya perbenturan kepentingan antara nasionalisme dan

internasionalisme

Indonesia sebagai Negara berpenduduk peringkat keempat tertinggi di

dunia,dengan kekeragaman budaya, agama dan sumber daya alam akan

menghadapi tantangan global yang sangat kompleks, ini dibuktikan sudah

terjadinya pergeseran pola hidup masyarakat sehingga menimbulkan dampak bagi

bangsa itu sendiri contohnya kebijakan-kebijakan pemerintah pada umumnya selalu

merugikan satu pihak seperti petani,dalam hal ini pemerintah mengimpor produk-

produk luar sehingga hasil produk petani harus bersaing dengan bahan impor yang

kualitasnya masih diatas lebih bagus dari pada produk dalam negeri,ini

mengakibatkan petani harus berfikir keras dalam menyelesaikan masalah tersebut

misalnya menurunkan harga jual dan ini berakibat penghasilan petani berkurang dan

juga timbulnya ketidaksejahteraan petani. Seperti gambaran di atas, mengakibatkan

terjadinya tarik menarik kepentingan yang secara langsung mengancam jati diri

bangsa.

Prinsip-prinsip dasar yang telah ditemukan oleh peletak dasar Negara

Indonesia yang kemudian diabstraksikan menjadi suatu prinsip dasar filsafat

bernegara yang di sebut Pancasila, dengan pemahaman Pancasila seharusnya

iii

Page 4: BAB 1 - marganariza.files.wordpress.com€¦  · Web viewPerkembangan masyarakat dunia yang semakin cepat secara langsung maupun tidak langsung mengakibatkan perubahan yang besar

membuat bangsa ini lebih maju dikarenakan nilai-nilai Pancasila telah menjadi

kecerdasan,kreativitas dan sekaligus sebagai kearifan bangsa.ini bertolak belakang

dengan keadaan dewasa kini dimana pemahaman Pancasila kepada generasi

penerus bangsa sudah mengalami tereduksi sehingga ini mengakibatkan dampak-

dampak yang merugikan bangsa. Seharusnya pemahaman Pancasila harus dipahami

dan di laksanakan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara selain karena sebagai

filsafat bangsa,Pancasila juga sebaga etika politik,ideology,pandangan hidup bangsa

dan sebagai paradigma pembangunan nasional. Dalam batang tubuh Pancasila

terdiri-dari sila-sila yang satu sama lainnya saling menjiwai satu sama lainnya yang

merupakan suatu system yang bulat dan utuh. Seperti sila pertama Pancasila

mendasari dan menjiwai keempat sila lainnya,sila kedua didasari sila pertama seta

mendasari dan menjiwai sila ketiga,keempat dan kelima,sila ketiga didasari dan

dijiwai sila pertama, kedua serta mendasari dan menjiwai sila keempat dan

kelima,sila keempat didasari dan dijiwai sila pertama, kedua dan ketiga serta

mendasari dan menjiwai sila kelima, serta sila kelima didasari dan dijiwai sila

pertama, kedua, ketiga dan keempat.

Dalam pancasila sendiri memiliki aturan-aturan yang harus ditaati oleh setiap

warga Negara seperti sila pertama”Ketuhanan yang maha esa” dengan demikian

setiap warga Negara harus mempercayai adanya tuhan dan seterusnya hingga sila

kelima, terdapat aturan-aturan yang terkandung dalam sila-sila tersebut.

1.2 TujuanTujuan dalam penulisan makalah ini bertujuan agar generasi penerus bangsa

khususnya generasi muda memiliki pemahaman pancasila sehingga nilai-nilai bangsa

tidak tereduksi,membangkitkan semangat yang berwawasan pancasila dalam

berprilaku dalam kehidupan berbangsa dan bernegara,memberikan masukan

terhadap pemerintah dalam paradigma pembangunan nasional, memberikan

sumbangsih pemikiran atau ide terhadap kasus permasalahan ketidaksejahteraan

iv

Page 5: BAB 1 - marganariza.files.wordpress.com€¦  · Web viewPerkembangan masyarakat dunia yang semakin cepat secara langsung maupun tidak langsung mengakibatkan perubahan yang besar

petani, makalah ini diharapkan dapat membuat setiap warga Negara tergugah untuk

memiliki semangat dalam memahami pancasila sehingga Bangsa kita akan menjadi

bangsa yang maju dan sejajar terhadap berbagai bangsa karena pancasila ini telah

mendarah daging bagi kehidupan bangsa.

1.3 Pembatasan Masalah Pada pembahasan kali ini akan dibahas mengenai kasus ketidaksejahteraan

petani dengan batasan masalah: Faktor-faktor penyebab yang menimbulkan

kemiskinan dan ketidaksejahteraan petani, dampak yang terjadi bagi petani, peran

pemerintah dalam mengatasi masalah tersebut.

1.4 Pengertian-pengertian.Istilah filsafat dalam bahasa Indonesia mempunyai padanan falasafah dalam

kata arab,philoshopy dalam kata inggris, philoshopia dalam kata latin, dan

philoshopie dalam kata Belanda diterjemahakan dalam kata Indonesia yang berarti

filsafat. Secara etiomologis istilah filsafat berasal dari bahasa yunani phileain yang

artinya cinta dan shopos yang artinya hikmah atau kebijaksanaan atau wisdom. Jadi

secara harfiah istilah filsafat mengandung arti cinta kebijaksanaan. Sementara itu

dari ahli filsafat menyatakan bahwa Sophia mengandung arti yang lebih luas dari

kebijaksanaan. Arti Sophia meliputi kerajinan sampai kebenaran pertama, shopia

kadang-kadang juga mengandung makana pengetahuan yang luas, pertimbangan

yang sehat, dan kecerdikan dalam memutuskan hal-hal yang praktis ( Kealan 2003).

Dalam penegertian filsafat perlu memahami objek material dan forma ilmu

sebagai berikut :

- Objek Materia Filsafat yaitu objek pembahasab yang meliputi segala sesuatu,

baik secara material kongkrit seperti alam, benda, binatang dan lain

v

Page 6: BAB 1 - marganariza.files.wordpress.com€¦  · Web viewPerkembangan masyarakat dunia yang semakin cepat secara langsung maupun tidak langsung mengakibatkan perubahan yang besar

sebagainya maupun sesuatu yang bersifat abstrak misalnya ide-ide, idoelogi,

moral, pandangan hidup dan lain sebagainya.

- Objek Forma Filsfat adalah cara pandang seorang peniliti terhadap objek

material tersebut. Suatu objek material tertentu dapat ditinjau dari berbagai

macam sudut pandang yang berbeda dan merupakan cabang-cabang filsafat

misalnya terhadap bidang aksiologi, epistemology, ontology dan lain-lain.

Pancasila sebagai suatu system filsafat terdiri dari lima sila pada hakekatnya

merupakan suatu system filsafat. Yang dimaksud dengan system adalah suatu

kesatuan bagian-bagian yang saling berhubungan, saling bekerja sama untuk suatu

tujuan tertentu secara keseluruhan merupakan suatu kesatuan yang utuh. Lazimnya

suatu system memiliki ciri-ciri sebgai berikut :

- Suatu kesatuan bagian-bagian.

- Bagian-bagian tersebut mempunyai fungsi sendiri-sendiri.

- Saling berhubungan dan saling ketergantungan.

- Secara keseluruhan dimaksudkan untuk mencapaui tujuan bersama.

- Terjadi dalam suatu lingkungan yang kompleks.

Isi arti sila-sila pancasila pada hakekatnya dapat dibedakan atas hakikat Pancasila

yang umum universal yang merupakan substansi sila-sila Pancasila, sebagi pedoman

pelaksanan dan penyelenggaraan Negara yaitu sebagai dasar Negara yang bersifat

umum kolektif serta realisasi pengalaman Pancasila yang bersigat khusus dan

nyata.Substansi nilai-nilai Pancasila merupakan system nilai yang bersifat

sistematisn fundamental dan menyeluruh

vi

Page 7: BAB 1 - marganariza.files.wordpress.com€¦  · Web viewPerkembangan masyarakat dunia yang semakin cepat secara langsung maupun tidak langsung mengakibatkan perubahan yang besar

BAB II

Permasalahan

2.1 Permasalahan umum.Masalah ketidaksejahteraan dan kemiskinan selalu identik dengan pertanian,

meskipun telah mengenal istilah Revolusi Hijau Yang dicetuskan oleh hasil pemikiran

Borlaug membuat nagara Indonesia dapat berswasembada pangan pada tahun

1984, dengan demikian pengahasilan seorang petani bertambah dan juga perbaikan

mutu hidup namun meski begitu hasil pertanian sudah meningkat, masih saja belum

dapat mencukupi keperluan hidupnya sehari-hari, sedangkan petani kaya sebagi

akibatnya menjadi lebih kaya lagi, dengan kata lain memang terjadi kenaikan hasil

persatuan luas, akan tetapi tidak terjadi kenaikan produktivitas diukur per satuan

tenaga kerja. Hal ini termasuk gejala yang disebut involusi pertananian oleh Clifford

Geertz.

Secara umum permasalahan di akibatkan oleh Faktor-faktor yang menjadi

masalah dalam kegiatan usaha tani. Dalam hal ini, menyoroti pada faktor sosial-

ekonomi. Menurut Soekarwati (2002), kendala sosial-ekonomi adalah kendala yang

meliputi kurangnya biaya usahatani, harga produksi, kebiasaan dan sikap, kurangnya

pengetahuan, tingkat pendidikan petani, adanya faktor ketidakpastian, serta resiko

berusahatani. Permasalahan petani tergolong permasalahn structural karena petani

merupakan kelompok marginal. Sistem social juga meletakkan petani sebagi elemen

yang dibuat bergantung dan tak berdaya sepenuhnya. Pilihan yang akan dilakukan

petani tidak sepenuhnya merupakan keputusan dirinya, melainkan pengaruh dari

pihak luar petani, Kelompok marginal dalam arti luas diartikan sebagi kelompok yang

mengalami proses dimana hubungan-hubungan kekuatan antar manusia berubah

dengan suatu cara sehingga salah satu kelompok makin terputus dari akses ke

sumberdaya vital. Kelompok yang makin terputus dari akses tersebut adalah petani.

Petani disulitkan untuk mendapatkan dana kredit guna usaha taninya,malah tak

vii

Page 8: BAB 1 - marganariza.files.wordpress.com€¦  · Web viewPerkembangan masyarakat dunia yang semakin cepat secara langsung maupun tidak langsung mengakibatkan perubahan yang besar

jarang lahan pertanian mereka dialihfungsikan sehingga petani tidak lagi memiliki

lahan pertanian sendiri ( petani garap ). Permalasahan ini menjadi penyebab utama

yang mengakibatkan para petani hingga saat ini masih dilanda kemiskinan dan

ketidaksejahteraan. Mengacu pada keadaan yang terjadi dan beberapa tulisan,

kemiskinan merupakan ketidakmampuan seseorang atau sekelompok untuk

memenuhi kebutuhan hidup mereka. Kemiskinan merupakan fenomena sosial di

negara kita, kemiskinan juga merupaka permasalahan yang multi dimensional.

Artinya ada beragam pendapat dan melalui berbagai macam dimensi dalam

mendefinisikan makna kemiskinan.

2.2 Permasalahan khususPada makalah kali ini membahas permasalahan khusus berupa Impor pangan

mengankat petani ke jurang kemiskinan di daerah Boyolali serta Puluhan ribu petani

garam menganggur di daerah Cirebon dalam kasus pertama tersebut petani menilai

pemerintah tidak membuat kebijakan yang mendukung kepada pihak petani dimana

kebijakan yang mengatur impor pangan terus berjalan sehingga petani merasakan

pihak yang sangat dirugikan sehingga mendapatkan dampak ketidaksejahteraan.

sedangkan dalam kasus kedua berupa penggangguran petani garam disebabkan oleh

kondisi cuaca sehingga ini membahayakan petani dalam memenuhi kebutuhan

hidupnya. Namun pihak pemerintah tidak memberikan solusi dalam pengentasan

masalah tersebut.

viii

Page 9: BAB 1 - marganariza.files.wordpress.com€¦  · Web viewPerkembangan masyarakat dunia yang semakin cepat secara langsung maupun tidak langsung mengakibatkan perubahan yang besar

BAB III

Pembahasan

3.1 Pendekatan Masalah- Kondisi pertanian Indonesia masa kini

Sektor pertanian merupakan sektor yang mempunyai peranan strategis

dalam struktur pembangunan perekonomian nasional. Sektor ini merupakan sektor

yang tidak mendapatkan perhatian secara serius dari pemerintah dalam

pembangunan bangsa. Mulai dari proteksi, kredit hingga kebijakan lain tidak satu

pun yang menguntungkan bagi sektor ini. Program-program pembangunan

pertanian yang tidak terarah tujuannya bahkan semakin menjerumuskan sektor ini

pada kehancuran. Meski demikian sektor ini merupakan sektor yang sangat banyak

menampung luapan tenaga kerja dan sebagian besar penduduk kita tergantung

padanya.

Perjalanan pembangunan pertanian Indonesia hingga saat ini masih belum

dapat menunjukkan hasil yang maksimal jika dilihat dari tingkat kesejahteraan

petani dan kontribusinya pada pendapatan nasional. Pembangunan pertanian di

Indonesia dianggap penting dari keseluruhan pembangunan nasional. Ada beberapa

hal yang mendasari mengapa pembangunan pertanian di Indonesia mempunyai

peranan penting, antara lain: potensi Sumber Daya Alam yang besar dan beragam,

pangsa terhadap pendapatan nasional yang cukup besar, besarnya pangsa terhadap

ekspor nasional, besarnya penduduk Indonesia yang menggantungkan hidupnya

pada sektor ini, perannya dalam penyediaan pangan masyarakat dan menjadi basis

pertumbuhan di pedesaan. Potensi pertanian Indonesia yang besar namun pada

kenyataannya sampai saat ini sebagian besar dari petani kita masih banyak yang

termasuk golongan miskin. Hal ini mengindikasikan bahwa pemerintah pada masa

ix

Page 10: BAB 1 - marganariza.files.wordpress.com€¦  · Web viewPerkembangan masyarakat dunia yang semakin cepat secara langsung maupun tidak langsung mengakibatkan perubahan yang besar

lalu bukan saja kurang memberdayakan petani tetapi juga terhadap sector pertanian

secara keseluruhan.

Manusia sebagai ciptaan Tuhan Yang Maha Esa, dalam perjuangan untuk

mencapai kehidupan yang lebih sempurna, senantiasa memerlukan nilai-nilai luhur

yang dijungjung sebagai suatu pandangan hidup. Nilai-nilai luhur adalah merupakan

suatu tolak ukur kebaikan yang berkenaan dengan hal-hal yang bersifat mendasar

dan abadi dalam hidup manusia seperti cita-cita yang hendak dicapainya. Pandangan

hidup yang terdiri atas kesatuan rangkaian nilai-nilai luhur tersebut adalah suatu

wawasan yang menyeluruh terhadap kehidupan itu sendiri. Pancasila merupakan

suatu pandangan hidup bangsa yang sila-silanya berdasarkan kepribadian bangsa, ini

bertolak belakang dengan keadaan masa kini dimana kebijakan-kebijakan hanya

menguntungkan satu pihak saja ( pihak yang dirugiakn petani ), seharusnya saling

menguntungkan untuk semua pihak sebagaimana pancasila sebagai paradigma

nasional berupa sumber niali, kerangka berfikir, orientasi dasar, sumber asas serta

arah dan tujuan dari perkembangan, perubahan sera proses dalam suatu bidang

tertentu termasuk dalam pembangunan, reformasi maupun dalam pendidikan.

-kemiskinan dan ketidaksejahteraan petani.

Banga Indonesia melaksanakan pembangunan nasional untuk mencapai

tujuan dalam hidup bermasyarakat, berbangsa dan bernegara sebagaimana

tercantum dalam pembukaan UUD 1945 yakni untuk melindungi segenap bangsa

dan seluruh tumpah darah Indonesia, memajukan kesejahteraan umum,

mencerdaskan kehidupan bangsa serta ikut melaksanakan ketertiban dunia yang

berdasarkan kemerdekaan perdamaian abadi dan keadilan sosial, bedasarkan uraian

diatas bangsa ini belum melaksanakan tujuan Negara yang kedua dan ketiga,

kesejahteraan tidak merata dimana para petani Indonesia masih jauh dari kata

sejahtera, para petani kesulitan dalam memperoleh modal untuk melakukan

produksi, harga-harga pupuk yang mahal, serta jumlah lahan yang sangat

x

Page 11: BAB 1 - marganariza.files.wordpress.com€¦  · Web viewPerkembangan masyarakat dunia yang semakin cepat secara langsung maupun tidak langsung mengakibatkan perubahan yang besar

sedikit,sering sekali petani hanya menggarap tanah orang lain dengan system bagi

hasil yang tidak selalu menguntungkan petani, dimana melalui system tersebut

petani harus membayar terlebih dahulu untuk memulai proses penggarapan padahal

seorang petani kesulitan dalam memenuhi kebutuhan hidupnya. Ini merupakan

contoh ketidaksejahteraan petani. Lalu tujuan ketiga mencerdaskan kehidupan

bangsa, pada saat ini para petani jarang sekali memiliki latar pendidikan yang tinggi

berupa lulusan sarjana , rata-rata hanya lulusan Sekolah dasar atau lebih parah lagi

tidak mengenyam pendidikan sama sekali, dengan hal ini para petani kesulitan

dalam menghasilkan produk pertanian yang kuantitas hasil panennya luar biasa,

petani kesulitan dalam pengguanaan varietas yang unggul sehingga ini

menyebabkan ketidaksejahteraan bagi petani. Bedasarkan filsafat bangsa yaitu

Pancasila,seharusnya pemerintah dalam pembangunan nasional mengikuti nilai-nilai

yang terkandung dalam Pancasila itu sendiri (nilai ketuahan, nilai kemanusiaan, nilai

persatuan, nilai kerakyatan dan nilai keadilan) khususnya dalam masalah sector

pertanian pemerintah menjungjung nilai-nilai keadilan, yang akibatnya seluruh

lapisan masyarakat menikmati hal tersebut.

3.2 Uraian tahap pembahasan- Kronologi

Kronologi kasus pertama sebagai berikut :

Kalangan petani di Kabupaten Boyolali menilai Presiden Susilo Bambang

Yudhoyono telah gagal mensejahterakan kaum petani. Berbagai kebijakan yang

dikeluarkan pemerintah telah mengantarkan petani ke jurang kemiskinan massal.

Demikian diungkapkan Sekjen Organisasi Petani Merapi Merbabu

(OPMM)Boyolali, Syukur Fahrudin, dalam aksi damai memperingati Hari Tani

Nasional (HTN) 2013 di depan Kantor DPRD Boyolali, Selasa (24/09/2013). Dalam

aksi turun ke jalan itu, ratusan petani dari berbagai elemen membawa sejumlah

poster yang bertuliskan kecaman kepada Pemerintah Pusat terkait kebijakan impor

xi

Page 12: BAB 1 - marganariza.files.wordpress.com€¦  · Web viewPerkembangan masyarakat dunia yang semakin cepat secara langsung maupun tidak langsung mengakibatkan perubahan yang besar

pangan.

Ada lima tuntutan yang disampaikan petani, diantaranya, mendesak pemerintah

untuk membuat Undang-undang Perlindungan dan Pemberdayaan Petani;

mendesak pemerintah menghentikan impor pangan dan impor tembakau;

penghentian kekerasan terhadap petani dan mencabut Undang-undang yang tidak

pro tani.

Disisi lain, pendemo juga mengajak DPRD Boyolali untuk mendorong kepada

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Boyolali agar memunculkan kelembagaan pangan

sebagai salah satu solusi mengatasi stabilitas pangan di Boyolali.

Syukur mengatakan, kebijakan impor sayur, impor tembakau secara besar-besaran

yang dilakukan pemerintah selama ini merupakan pukulan telak kaum petani di

Indonesia. “Untuk itu melalui HTN ini menjadi refleksi bersama dalam mendorong

perjuangan kaum tani,” ujarnya.

Kronologi kasus kedua sebagai berikut :

CIREBON -- 18/10: Di tengah upaya pemerintah mengurangi angka pengangguran, di

sejumlah daerah puluhan ribu petani garam terpaksa kehilangan mata

pencaharian.Musim hujan yang panjang sebagai akibat dari anomali cuaca,

menyebabkan pengolahan garam pada tahun ini tidak bisa berlangsung optimal.

Dampaknya, puluhan ribu petani garam di Kabupaten Cirebon dan Indramayu,

menganggur.

''Tahun ini pengolahan garam terhenti secara total,'' ujar Ketua Asosiasi

Petani Garam Kabupaten Cirebon, M Insyaf, Senin (18/10).

Insyaf mengatakan, dalam kondisi normal, pengolahan garam biasanya

berlangsung antara Juni sampai Oktober. Namun pada tahun ini, pengolahan garam

terhenti sama sekali akibat hujan yang terus menerus turun.

xii

Page 13: BAB 1 - marganariza.files.wordpress.com€¦  · Web viewPerkembangan masyarakat dunia yang semakin cepat secara langsung maupun tidak langsung mengakibatkan perubahan yang besar

Insyaf mengungkapkan, luas areal tambak garam di Kabupaten Cirebon

mencapai 30 ribu hektare, yang bisa menghasilkan 80 ton garam per hektare per

musim. Seluruh areal tersebut tersebar di sembilan kecamatan, di antaranya

Kecamatan Kapetakan, Gunung Jati, Astanajapura, Mundu, Pangenan, Pabedilan,

dan Gebang.

Di daerah-daerah itu, lanjut Insyaf, jumlah petani garam mencapai 70 ribu orang,

yang terdiri dari 63 ribu petani penggarap dan 7.000 petani pemilik lahan. Akibat

tidak adanya pengolahan, para petani tersebut menganggur.

‘’Kami sangat prihatin dengan kondisi ini,’’ kata pria yang juga menjabat

sebagai Wakil Ketua II Asosiasi Petani Garam Seluruh Indonesia (Apgasi)

tersebut.Untuk menyambung hidup, para petani garam, terutama petani penggarap,

terpaksa bekerja serabutan. Sebagian besar dari mereka bekerja sebagai kuli

bangunan.

Hal itu seperti yang dialami seorang petani garam di Desa/Kecamatan

Pangenan, Sarmidi. Dia menuturkan, sebelumnya telah menyewa lahan tambak

garam seluas dua hektare dengan biaya sewa Rp 4 juta per hektare per musim.

Pada Juli lalu, Sarmidi mengaku telah berusaha memenuhi lahan tambak

garamnya dengan air laut. Namun, usahanya itu sia-sia karena ternyata hujan terus

mengguyur dengan intensitas tinggi. ‘’Semua modal yang sudah saya keluarkan, jadi

sia-sia,’’ keluh Sarmidi.

Sarmidi mengatakan, kini sudah tidak memiliki uang lagi. Untuk

menyambung hidup keluarganya, dia terpaksa bekerja serabutan. Selain kuli

bangunan, dia pun terkadang menjadi pengayuh becak.

xiii

Page 14: BAB 1 - marganariza.files.wordpress.com€¦  · Web viewPerkembangan masyarakat dunia yang semakin cepat secara langsung maupun tidak langsung mengakibatkan perubahan yang besar

-Faktor-faktor penyebab ketidaksejahteraan petani

Ketergantungan terhadap Impor

kebijakan impor pangan membuat rakyat kehilangan kemandirian dan terus

menerus bergantung pada kepentingan asing. Di saat yang sama, kebijakan impor

pangan juga membuat miskin petani Indonesia dan hanya menguntungkan para

pengusaha importir hitam di sejumlah kementerian terkait. Upaya untuk

meningkatkan kemandirian pangan membawa implikasi bahwa ketergantungan

pemenuhan kebutuhan pangan nasional dari impor perlu dihindari. Potret pangan

Indonesia saat ini mengindikasikan bahwa upaya mengurangi ketergantungan pada

pangan impor merupakan tantangan yang berat, antara lain karena: [1] populasi

Indonesia yang besar dan masih akan terus tumbuh 1,49 persen per tahun; [2]

keterlanjuran konsumen tergantung pada pangan pokok (utamanya gandum) yang

secara agroekosistem sulit dikembangkan di Indonesia; [3] usahatani komoditas

pangan kalah kompetitif dibandingkan jenis usaha atau bidang pekerjaan yang lain;

dan [4] harga pangan impor yang relatif rendah dibandingkan dengan ongkos

produksi pangan serupa jika diproduksi di dalam negeri.

Kendala demografi, agronomi, dan ekonomi di atas menjadikan upaya untuk

membangun kemandirian pangan secara mutlak tidak realistis. Upaya yang lebih

realistis adalah memaksimalkan produksi pangan yang sesuai agroekosistem

Indonesia dan mengurangi konsumsi pangan yang secara agronomis sulit atau akan

mahal ongkos produksinya jika dilakukan di dalam negeri.

-Konstitusi agraria yang tidak sesuai dengan kondisi sekarang

Secara teoritik konsepsi pembaruan agraria adalah penataan ulang sistem

dan struktur penguasaan, pemilikan, penggunaan dan pengelolaan tanah dan

sumber-sumber agraria lainnya secara menyeluruh dalam rangka mengakhiri

ketimpangan agrarian., tujuan pembaruan agraria pada intinya adalah mewujudkan

xiv

Page 15: BAB 1 - marganariza.files.wordpress.com€¦  · Web viewPerkembangan masyarakat dunia yang semakin cepat secara langsung maupun tidak langsung mengakibatkan perubahan yang besar

keadilan agraria sebagai bagian dari keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.

Sumber-sumber agraria yang ditata ulang tidak hanya tanah, tetapi semua bagian

bumi yang memberi penghidupan bagi manusia, yakni bumi, air termasuk laut,

udara, hutan, kebun, tambang, dan lainnya. Prof. Jimly Asshiddiqie dalam pidatonya

menyatakan bahwa Indonesia harus segera membumikan dan melaksanakan

konstitusi agraria.

“Saya sudah sejak lama memperkenalkan ide konstitusi agraria, konstitusi ini

tidak hanya mengatur soal tanah namun juga mengatur soal air”, tutur Ketua

Mahkamah Konstitusi (MK) pertama ini. dalam teori negara terbentuk karena tiga

hal, yakni adanya rakyat, pemerintah dan wilayah. Aspek ketiga yakni wilayah, sudah

diatur dalam konstitusi UUD 1945. Demikian juga soal ekonomi, konstitusi kita tidak

mengenal mekanisme pasar, artinya refensi ekonomi Indonesia saat ini tidak lagi

berdasarkan Konstitusi ujar Jimly. persoalan agraria sangat fundamental, karena

memiliki dimensi luas dan mendasar bagi kehidupan manusia dan makhluk hidup

lainnya. Namun dari waktu ke waktu masalah agraria di Indonesia semakin

menunjukkan kompleksitas persoalannya. Meski bangsa ini telah beberapa kali

mengalami pergantian kepemimpinan nasional, namun hingga kini, sistem politik

hukum agraria di tanah air belum mampu menjawab kompleksitas persoalan agraria

yang ada itu. Untuk itu diperlukan terobosan dan kepemimpinan nasional untuk

mampu menyelesaikannya.

3.3 Alternatif konsepsi Berdasarkan kasus diatas terdapat beberapa alternatife penyelesaian

masalah sebagai berikut :

xv

Page 16: BAB 1 - marganariza.files.wordpress.com€¦  · Web viewPerkembangan masyarakat dunia yang semakin cepat secara langsung maupun tidak langsung mengakibatkan perubahan yang besar

-Mempercepat pembaharuan undang-undang agraria

Dengan pembaharuan ini isi dari undang-undang tersebut dapat mengikuti

perkembangan jaman sehingga dampaknya dapat dirasakan terhadap petani

sekarang.

-Pemberian lahan pertanian bagi petani oleh pemerintah

Dalam pemberian lahan ini bertujuan untuk dalam proses penggarapan,

seorang petani tidak perlu repot dalam membayar uang muka sebelum menggarap

tetapi petani diwajibkan membayar uang sewa setelah panen.

-Mengembangkan Teknologi dan Pengembangan yang mutakhir serta memberikan

pelatihan dalam penggunaan teknologi yang mutakhir.

Teknologi budidaya pertanian sebetulnya sudah tergolong maju, sangat

banyak riset yang sudah dilakukan mulai dari pengolahan tanah dan upaya

meningkatkan kesesuaian lahan secara fisik dan kimia, pemuliaan tanaman

konvensional dan rekayasa genetika untuk menghasilkan benih unggul, cara tanam

dengan tebar benih secara langsung maupun melalui tahap persemaian dan

transplanting.

Petani punya kendala teknis, finansial, dan sosiokultural untuk mengadopsi

teknologi, terutama jika dalam proses pengembangan teknologi dimaksud tidak

dipertimbangkan dari awal status kemampuan adopsi petani calon penggunanya.

Kendala teknis untuk adopsi teknologi diyakini akan lebih mudah diatasi melalui

kegiatan pelatihan untuk meningkatkan pemahaman dan ketrampilan petani, tetapi

untuk kendala finansial tidak akan dapat diselesaikan dengan hanya memberikan

akses bagi petani ke sumber permodalan semata.

Adopsi teknologi akan menambah ongkos produksi, sehingga walaupun petani

mampu membayar tambahan ongkos produksi tersebut (misalnya dari kredit modal

xvi

Page 17: BAB 1 - marganariza.files.wordpress.com€¦  · Web viewPerkembangan masyarakat dunia yang semakin cepat secara langsung maupun tidak langsung mengakibatkan perubahan yang besar

kerja), namun jika tidak ada jaminan bahwa tambahan ongkos produksi tersebut

akan meningkatkan pula tambahan keuntungan usahatani, maka wajar jika petani

tetap tidak akan mengadopsi teknologi dimaksud walaupun dari perspektif

penyediaan pangan nasional akan menguntungkan, karena akan meningkatkan

produksi pangan.

xvii

Page 18: BAB 1 - marganariza.files.wordpress.com€¦  · Web viewPerkembangan masyarakat dunia yang semakin cepat secara langsung maupun tidak langsung mengakibatkan perubahan yang besar

BAB IV

Penutup

4.1 kesimpulanPangan merupakan kebutuhan paling asasi bagi setiap manusia, sehingga

persoalan tentang pangan tidak hanya merupakan persoalan yang sangat mendasar

dan universal, tetapi juga dapat dilihat dari berbagai perspektif. Saat ini, pangan tak

lagi hanya sebagai bahan yang dibutuhkan untuk mendukung pertumbuhan dan

perkembangan manusia melalui serangkaian proses fisiologis. Jenis pangan yang

dikonsumsi sekarang sering diasosiasikan dengan status sosial ekonomi masyarakat.

Pangan juga tidak jarang dijadikan sebagai komoditas politik, karena isu pangan akan

selalu menyangkut hajat hidup orang banyak.

Petani yang menghasilkan kebutuhan pangan untuk hajat orang banyak,

seharusnya memperoleh hak-haknya yang sesuai seperti mendapatkan

kesejahteraan dan juga memperoleh kebutuhan akan pendidikan sering sekali

kebijakan-kebijakan pemerintah membuat kehidupan petani sulit seperti tidak

adanya pembatasan impor pangan ini menyebabkan petani Indonesia menjadi

miskin dan tidak mandiri

Kondisi petani dewasa kini seharusnya menjadi tonggak dalam pembuatan

kebijakan pemerintah yang pro kepada petani,karena berdasarkan wawasan

pancasila,Negara sudah sepantasnya menjamin keadlilan social bagi seluruh rakyat

Indonesia termasuk petani karena petani merupakan mayoritas pekerjaan bagi

rakyat Indonesia, sehingga Indonesia disebut masyarakat agraris.

xviii

Page 19: BAB 1 - marganariza.files.wordpress.com€¦  · Web viewPerkembangan masyarakat dunia yang semakin cepat secara langsung maupun tidak langsung mengakibatkan perubahan yang besar

4.2 Saran Demikianlah makalah dibuat agar bermanfaat semua. Di harapkan setelah

membaca makalah ini pembaca dapat lebih menggali lebih dalam untuk mencari

penyelesaian masalah yang lebih efektif dan cocok dengan kondisi pertanian di

Indonesia ini. Namun kritik dan saran sangat diperlukan untuk lebih mengevalusi diri

dan membangun kreativitas kerja.

xix

Page 20: BAB 1 - marganariza.files.wordpress.com€¦  · Web viewPerkembangan masyarakat dunia yang semakin cepat secara langsung maupun tidak langsung mengakibatkan perubahan yang besar

Daftar IsiRangkuti,Adil.”MEMBANGUN KESADARAN BELA NEGARA”.2007.BOGOR.IPB PRESS

Herdiawanto,Heri.”CERDAS, KRITSI, DAN AKTIF

BERWARGANEGARA”,JAKARTA.ERLANGGA

http://www.paskomnas.com/id/berita/Kondisi-Pertanian-Indonesia-saat-ini-

Berdasarkan-Pandangan-Mahasiswa-Pertanian-Indonesia.php

http://indonesian.irib.ir/cakrawala-indonesia/-/asset_publisher/eKa6/content/id/

5510257

http://www.menkokesra.go.id/content/puluhan-ribu-petani-garam-nganggur

http://ekonomi.kompasiana.com/agrobisnis/2011/03/30/kemiskinan-petani-faktor-

lahan-350848.html

http://kr.co.id/read/188231/impor-pangan-antar-petani-ke-jurang-kemiskinan.kr

xx