bab 1 4 geo kls 11
TRANSCRIPT
BAB 1
Peta konsep
Bio hidup
Sphaira lapisan / lingkungan
>>>>Kesatuan hidup flora dan fauna yang
tersebar di muka bumi
PERSEBARAN FLORA DI MUKA BUMIHutan Hujan Tropis
Karakteristik: a. Matahari bersinar sepanjang tahunb. CH tinggi c. Terdapat kanopi (tudung daun)
Hutan Musim TropisKarakteristik:a. Tumbuhan membentuk formasi musimanb. Termasuk tumbuhan tropofitc. Daun meranggas saat kemarau dan lebat saat musim hujan
Hutan Gugurkarakteristik: Tumbuhan menggugurkan daun saat musim dingin
Padang rumputkarakteristik:a. CH rendahb. posositas dan drainase kurang baik
PADANGRUMPUT
TEMPERATA TROPISTerdapat stepa Terdapat savana(rumput pendek) (rumput tinggi)
Gurun (padang pasir)
Taiga = hutan yang memiliki daun seperti jarum atau sisik
Tundra = berupa lumut dan semak kerdil
Hutan bakaukarakteristik:lingkungan mempunyai kadar garam tinggi, selalu tergenang dan tanah yang kurang oksigen.
Daratan - Australian : - marsupial (berkantung) / kanguru - kiwi dan burung cendrawasih
- Oriental (Asia) : mamalia
- Neartik (Amerika Utara) : - ayam kalkun, bison, muskox
- Paleartik(Eurasia) : rusa kutub, kambing marcopolo
- neotropik (Amerika Selatan) : trenggiling, kuda, tapir
- Ethiopian (Afrika Selatan) : jerapah, unta, gajah.
Perairan - Air tawar 1. plankton2. nekton (organisme berenang)3. neston (organisme mengapung)4. bentos (organismedasar perairan)5. perifiton (organisme melekat)
- air laut (berdasar kondisi fisik dan penghuninya)- litoral = - daerah pasang surut (berbatasan dengan darat)
- teripang, udang, cacing laut.- neritik = - laut dangkal (200 m) dan dapat ditembus cahaya
- plankton, nekton, neston, bentos- batial = - tidak dapat ditembus cahaya (200 – 2000m)
- nekton- abisal = - kedalaman lebih dari 2000 m
(berdasar intensitas cahaya)- wilayah fotik = dapat ditembus cahaya matahari (200 m)- twilight = daerah remang-remang (200 – 2000 m)- afotik = tidak dapat ditembus cahaya matahari (> 2000m)
1. FLORA PAPARAN SUNDA (ASIATIS) - Sumatra = pohon kamper, bunga raffles
- Jawa Kalimantan = Jati, Tenggaring, Kayu ulin
2. PAPARAN SAHUL (AUSTRALIS) = kayu besi, cemara, Pometia pinnata
3. FLORA PERALIHAN= Kayu eboni, kayu rima
1.BAGIAN BARAT = gajah, harimau, beruang, orang utan, badak bercula
2.TIMUR = tikus berkantung, cendrawasih, kanguru
3.TENGAH = komodo, burung maleo, kuskus, anoa
1.UU Perlindungan Alam no 5 thn 1967
2.UU Perlindungan Thdp Hewan Liar & Satwa Langka. Konservasi: a. hutan lindung
b. cagar alam c. suaka margasatwa
d. taman nasonal: wilayah inti, rimba, pengembangan dan penyangga
3. Pengembangan daerah konservasi
4. Pelestarian diluar kawasan konservasi
5. UU no 4 tahun 1984 tentang ketentuan-ketentuan pokok pengelolaan lingkungan hidup
BAB 2
Peta konsepAntroposfer
Laju pertumbuhan penduduk Indonesia
Geometris
PerkawinanPerceraian Migrasi Kebijakan kependudukan
Piramida ekspansif
Data kependudukan
Piramida penduduk
Piramida konstruktif
Piramida stasioner
Pertumbuhan penduduk
Eksponensial
KematianKelahiran
Kepadatan penduduk psikologis
Kepadatan penduduk agraris
Kepadatan penduduk aritmetika
Kepadatan penduduk
De jure
Survei penduduk
De facto
Sensus penduduk
Tingkat kesejahteraan
Kemajuan bangsa Registrasi
penduduk
Persebaran penduduk
Jumlah penduduk
dinamisPendapatan Kesehatan Pendidikan
Kuantitas penduduk
Peta kepadatan penduduk
Komposisi penduduk
Fenomena kehidupan Permasalahan kependudukan
Kualitas penduduk
Menekan pada
Mencakup
Mencakup Dilihat dari
Sifatnya
Mempengaruhi
Dibedakan menjadi
Dilakukan secara
Mencatat
Dapat dipetakan sebagai
Dapat mempengaruhi
Dihitung secara
Untuk menentukan
Untuk mengambil
Mencakup
Digambarkan dalam
Dapat dipetakan sebagai
Dikelompokkan sebagai
Dilihat melalui
Dapat digunakan mengukur
fenomena geosfer yang berkaitan Antroposfer : dengan berbagai aktivitas
dan dinamika perubahan penduduk dalam suatu wilayah
A.KOMPOSISI PENDUDUK
Yaitu: susunan atau struktur penduduk berdasrkan kriteria tertentu
(gambar 2.1. perubahan dinamika penduduk disebabkan oleh kelahiran, kematian, dan migrasi)
Berdasarkan umur dan jenis kelamin
1.angka beban ketergantungan
= menunjukkan perbandingan antara jumlah penduduk yang
tidak produktif (0-14 thn dan >65 thn) dengan jumlah penduduk
yang produktif secara ekonomi (15 – 64 thn)
Angka beban = P0-14 + P65+ x 100 %Ketergantungan P15-64
2. Perbandingan jenis kelamin
= perbandingan antara jumlah penduduk laki-laki dengan perempuan pada
daerah dan waktu tertentu. Angka ini biasanya dinyatakan dalam banyaknya
laki-laki per 100 perempuan.
(Gambar 2.4. macam-macam bentuk piramida penduduk)
Perbandingan = jumlah laki-lakiJenis kelamin jumlah perempuan
Berdasarkan geografis
1. aritmetika
2. Agraria
Kepadatan penduduk = Jumlah penduduk (jiwa)Aritmetika Luas wilayah (km2)
Kepadatan penduduk = Jumlah penduduk (jiwa)Agraris Luas wilayah pertanian(km2)
a. Angka kelahiran kasar (crude birth rate atau CBR)
CBR = B x k P
CBR = Crude Birth Rate atauAngka Kelahiran KasarB = Jumlah penduduk pada tahun tertentuP = Penduduk pertengahan tahunk = bilangan konstanta (biasanya 1000)
b. Angka kelahiran menurut umur (Age specific fertility Rate atau ASFR)
Bi = Jumlah klelahiran bayi pada kelompok umur IPfi = jumlah perempuan kelompok umur I pada pertengahan tahunk = angka konstanta yang biasanya bernilai 1000
ASFRi = Bi x k Pfi
• Kematian (mortalitas)a. angka kematian kasar (crude death rate atau CDR)
D = jumlah kematian pada tahun tertentuP = jumlah pendudukpada pertengahan tahunk = angka konstanta yang biasanya bernilai 1000
CDR = D x k P
b. angka kematian menurut umur (age specific death rate atau ASDR)
Di = jumlah kematian pada kelompok iPmi = jumlah penduduk [ada pertengahan tahun untuk kelompok umur ik = bialangan konstanta yang biasanya bernilai 1000
ASDRi = Di x k Pmi
PERTUMBUHAN PENDUDUK ALAMI
RNI=B-D x 100% p
RNI= tingkat pertumbuhan penduduk alami (Rate of Natural Increase)
P = Jumlah penduduk awal
B = Angka kelahiran (birth)
D = Angka kematian (death)
r=Pn-Po x 10% Po
Pn = Po + (B-D) + (Mi-Mo)
R = tingkat pertumbuhan penduduk
Po = jumlah penduduk awal
B = jumlah kelahiran
D = jumlah kematian
Mi = jumlah migrasi masuk
Mo = jumlah migrasi keluar
(B-D) = pertumbuhan penduduk alami
(Mi-Mo) = migrasi netto
Pertumbuhan Penduduk Aritmetika
Pertumbuhan penduduk secara aritmetika adalah pertumbuhan penduduk dengan jumlah (absolut number) yang sama setiap tahun.
Untuk menghitung pertumbuhan penduduk secara digunakan persamaan berikut.
Pn = Po (1 +rn )
Di mana:
Pn = jumlah penduduk pada tahun n
Po = jumlah penduduk tahun awal ( dasar)
r = angka pertumbuhan penduduk
n = periode waktu dalam tahun ( jangka waktu )
Pertumbuhan Penduduk Geometrik
pertumbuhan penduduk dengan menggunakan dasar bunga berbunga (bunga majemuk), di mana angka pertumbuhan penduduk sama untuk setiap tahun.
Untuk menghitung pertumbuhan penduduk secara geometrik digunakan persamaan berikut.
Pn = Po (1 + r )n
Di mana:Pn = jumlah penduduk pada tahun nPo = jumlah penduduk tahun awal (dasar)r = angka pertumbuhan penduduk n = periode waktu dalam tahun (jangka waktu)
Pertumbuhan Penduduk Eksponensial
Pertumbuhan penduduk secara terus menerus (continuous) setiap tahun dengan angka
pertumbuhanyang relatif konstan.
Pertumbuhan penduduk secara eksponesial dapat diformulasikan dengan persamaanBerikut.
r n
Pn = Po e
Di mana:Pn = jumlah penduduk pada tahun nPo = jumlah penduduk tahun awal (dasar)e = bilangan pokok dari sistem logaritma natural yang besarnya = 2,782818r = angka pertumbuhan penduduk n = periode waktu dalam tahun (jangka waktu)
Jika angka pertumbuhan penduduk setiap tahun tetap (konstan), maka
dengan menggunakan persamaan untuk menghitung waktu yang diperlukan
suatu penduduk untuk berlipat ganda (doubling time).
Doubling tie (n) = 70 r
Di mana :70 = angka tetapan jika pertumbuhan penduduk per tahun adalah tetapr = pertumbuhan penduduk yang tetap sepanjang tahun
Pendataan Penduduk
Sensus penduduk keseluruhan proses pengumpulan, pencatatan, pengolahan, dan penerbitan data demografis,
ekonomi, dan sosial yang menyangkut semua penduduk suatu negara pada waktu dan periode tertentu.
Indonesia Metode Canvasser :petugas sensus mendatangi penduduk untuk minta keterangan.
Negara maju Metode House Holder : setiap rumah tangga mengisi sendiri daftar pertanyaan yang diterima dari
petugas sensus.
proses Sensus de facto
pencatatan sensus
Sensus de jure dilaksanakan dengan memperhitungkan penduduk yang benar-benar tinggal di tempat sensus dilakukan.
*Di Indonesia sensus dilakukan oleh BPS setiap 10 tahun sekali.
perhitungan didasarkan pada tempat di mana seorang berada pada malam hari sebelum sensus dilaksanakan esok harinya.
BAB 3
Peta konsepSumber Daya
Udara
Logam
Mineral
Generasi mendatang
Prinsip-prinsip lingkungan hidup
Tanah
Fauna
Dapat diperbarui
Flora
Generasi sekarang
Seluruh hasil karya manusia
Berwawasan lingkunngan
Biotik
Non logam
Kualitas Kuantitas
Sumber Daya Alami
Tidak dapat diperbarui
Abiotik
Sumber Daya Budaya Sumber Daya Manusia
Air
Berupa
Komponen alam yang berupa
Dalam
Keberadaannya
Pengelolaannya
Dengan
Untuk kepentingan
Berupa
A. SUMBER DAYA ALAM
Sumber daya ADALAH sebagai bahan atau keadaan yang dapat digunakan manusia untuk memenuhi kebutuhan hidupnya.
SD manusia ADALAH potensi yang dimiliki manusia yang dapat dimanfaatkan demi
kesejahteraan hidupnya.
B.KLASIFIKASI SUMBER DAYA ALAM Berdasarkan sumbernya :
a. Sumber daya alam biotik (organik) : yaitu sumber daya alam yang berasal dari makhluk hidup. Misalnya,kayu, ikan, batubara, minyak bumi, dan marmer.
b. Sumber daya alam abiotik (anorganik) : yaitu sumber daya alam yang berasal bukan dari makhluk hidup. Misalnya,timah, besi, dan kwarsa.
Berdasarkan persebarannya
a. Sumber daya alam yang terdapat di mana-mana. Misalnya, sinar matahari, air, udara, areal pertanian, dan hutan.
b. Sumber daya alam yang hanya dapat ditemukan di daerah tertentu saja. Misalnya, tambang uranium, tambang batubara, dan tambang emas.
Berdasarkan tujuannya
a. sumber daya alam industri; : Sumber daya alam industri adalah sumber daya alam yang umumnya digunakan sebagai bahan dasar
atau bahan bakuindustri. Misalnya tanah liat, kaolin, belerang.
b. sda bahan pangan : Sumber daya alam yang digunakan sebagai bahan pangan, baik langsung maupun melalui pengolahan
terlebih dahulu. Misalnya, padi, jagung, dan kedelai.
c. sda bahan sandang. : Sumber daya alam yang dapat digunakan sebagai bahan baku pembuatan sandang, Misalnya, sutra dan kapas.
C. PERSEBARAN SUMBER DAYA ALAM
Persebaran Sumber Daya Alam yang dapat Diperbaharui
1.Pertanian
Pertanian lahan sawah dibedakan atas beberapa jenis berikut.a. Sawah irigrasi : sistem pengairan teratur dan tidak tergantung pada air hujan.b. Sawah tadah hujan : irigrasi yang tidak teratur dan tergantung pada air hujanc. Sawah pasang surut : terletak dekat muara sungai di dataran rendah atau di tepi
pantai yang dipengaruhi oleh pasang surut air sungai atau air laut.
d. Sawah lebak : terletak di sepanjang kiri dan kanan sungai-sungai besar.
Berdasarkan cara pengolahannya dan pemanfaatannya
a. sumber daya alam yang dapat diperbaharui
b. sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui.
2. Perkebunan
Berdasarkan jenis tanamannya perkebunan dengan tanaman musiman perkebunan dengan tanaman tahunan.
Berdasarkan segi usahanya perkebunan rakyat perkebunan besar
3. Kehutanan : kayu, rotan, dan damar.
4. Perikanan Perikanan darat Perikanan laut
5. Peternakan Jinak Kandang Hewan Liar
Persebaran Sumber Daya Alam tidak dapat Diperbaharui
1. 1. Minyak bumi Mikroplankton
Mati
Mengendap dg lumpur
Sapropelium
Destilasi
Minyak bumi
2. Gas bumi Associated gas : bercampur dengan minyak bumi Non associated gas : tidak bercampur
3.Batubara
•Batu bara terbentuk dari fosil tumbuhan prasejarah yang tertimbun oleh batuan sedimen ratusan tahun yang lalu.
•Batubara diperoleh melalui kegiatan penambangan.
•Penambangan batubara pada umumnya dilakukan dengan beberapa cara sebagai berikut.
a. Penambangan terbuka (open pit), jikalapisan batubara luas dan hanya tertutup oleh lapisan tanah atau batuan
yang tipis.b. Penambangan tembusan bukit, jika lapisan batubara
letaknya merata atau miring memasuki gunung. c. Penambangan dalam (close mining), jika lapisan
batubara berada tegak atau hampir tegak meratadan tertimbun ratusan meter tebal dan dalamnya.
4.Besi Besi berasal dari bahan yang bercampur dengan tanah dan pasir sebagai bahan endapan.
5. TimahTimah terdapat pada batuan granit sebagai batuan dasar.
6. BauksitBauksit merupakan campuran koloid oksida alumunium (AL) dan ferum (FE) yang terdapat dalam tanah.
7. Emas dan PerakBerwarna kuning, lunak, dan mudah dibentuk
BAB 4
Peta konsep
A.LINGKUNGAN HIDUP
Lingkungan hidup manusia adalah segala sesuatu mulai dari udara,
hingga benda-benda angkasa yang berjarak ratusan juta kilometer dari planet
bumi yang memengaruhi kehidupan manusia di bumi.
Demikian pula dengan manusia itu sendiri. Manusia, baik secara
individu maupun kelompok menjadi lingkungan bagi individu atau kelompok
lainnya.
Lingkungan biotik adalah lingkungan yang berupa seluruh makhluk hidup mulai dari yang
terkecil seperti bakteri atau mikroorganisme hingga hewan atau tumbuh-tumbuhan
yang paling besar yang ada disekitar kita dan berpengaruh pada kehidupan kita.
Lingkungan abiotik adalah segala kondisi yang tak hidup atau bukan merupakan organisma hidup yang ada di sekitar makhluk hidup.
Lingkungan sosial adalah manusia baik secara individu, perorangan maupun kelompok yang ada di luar diri kita.
Lingkungan alam, sosial dan budaya dapat diringkas menjadi dua bagian, yaitu komponen bio-geofisikal (lingkungan alam) dan komponen lingkungan sosial budaya (hubungan perilaku manusia dan lingkungan binaan).
*Antara kedua komponen tersebut terjalin hubungan interaksi dan interdependensi (saling ketergantungan).