audit planning dan working paper

10
Audit Planning dan Audit Planning dan Working Paper Working Paper Langkah-langkah perencanaan audit yang Langkah-langkah perencanaan audit yang ditempuh auditor adalah: ditempuh auditor adalah: a. Memperoleh pemahaman tentang industri a. Memperoleh pemahaman tentang industri dan usaha klien dan usaha klien b. Melaksanakan prosedur-prosedur analisis b. Melaksanakan prosedur-prosedur analisis c. Membuat judgement awal tentang tingkat c. Membuat judgement awal tentang tingkat materialitas materialitas d. Mempertimbangkan risiko audit d. Mempertimbangkan risiko audit e. Menyusun strategi audit awal untuk e. Menyusun strategi audit awal untuk asersi-asersi yang signifikan asersi-asersi yang signifikan f. Memperoleh pengalaman struktur f. Memperoleh pengalaman struktur pengendalian intern klien. pengendalian intern klien.

Upload: chana

Post on 06-Jan-2016

60 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

Audit Planning dan Working Paper. Langkah-langkah perencanaan audit yang ditempuh auditor adalah: a. Memperoleh pemahaman tentang industri dan usaha klien b. Melaksanakan prosedur-prosedur analisis c. Membuat judgement awal tentang tingkat materialitas d. Mempertimbangkan risiko audit - PowerPoint PPT Presentation

TRANSCRIPT

Page 1: Audit Planning dan Working Paper

Audit Planning dan Working Audit Planning dan Working PaperPaper

Langkah-langkah perencanaan audit yang ditempuh Langkah-langkah perencanaan audit yang ditempuh auditor adalah:auditor adalah:

a. Memperoleh pemahaman tentang industri dan usaha a. Memperoleh pemahaman tentang industri dan usaha klienklien

b. Melaksanakan prosedur-prosedur analisisb. Melaksanakan prosedur-prosedur analisis

c. Membuat judgement awal tentang tingkat materialitasc. Membuat judgement awal tentang tingkat materialitas

d. Mempertimbangkan risiko auditd. Mempertimbangkan risiko audit

e. Menyusun strategi audit awal untuk asersi-asersi yang e. Menyusun strategi audit awal untuk asersi-asersi yang signifikansignifikan

f. Memperoleh pengalaman struktur pengendalian intern f. Memperoleh pengalaman struktur pengendalian intern klien. klien.

Page 2: Audit Planning dan Working Paper

Memperoleh pemahaman tentang Industri Memperoleh pemahaman tentang Industri

(Retail) dan Usaha Klien (Supermarket(Retail) dan Usaha Klien (Supermarket)) Pemahaman ini meliputi kegiatan pemahaman Pemahaman ini meliputi kegiatan pemahaman

tentang kejadian-kejadian, transaksi-transaksi dan tentang kejadian-kejadian, transaksi-transaksi dan praktek –praktek yang mungkin punya pengaruh praktek –praktek yang mungkin punya pengaruh yang signifikan terhadap laporan keuangan, yang signifikan terhadap laporan keuangan, seperti barang dan jasa, lokasi perusahaan, seperti barang dan jasa, lokasi perusahaan, karakteristik operasi perusahaan dan industri, karakteristik operasi perusahaan dan industri, kepekaan terhadap perubahan kondisi ekonomi, kepekaan terhadap perubahan kondisi ekonomi, transaksi dengan pihak lain yang punya transaksi dengan pihak lain yang punya hubungan khusus, aturan pemerintah dan bentuk hubungan khusus, aturan pemerintah dan bentuk laporan yang harus dibuat dan struktur laporan yang harus dibuat dan struktur pengendalian intern klienpengendalian intern klien

Page 3: Audit Planning dan Working Paper

Pemahaman tentang Industri (Retail) dan Pemahaman tentang Industri (Retail) dan

Usaha Klien (SupermarketUsaha Klien (Supermarket)) Prosedur yang harus ditempuh adalah :Prosedur yang harus ditempuh adalah :

a. Review kertas kerja atas tahun –tahun sebelumnyaa. Review kertas kerja atas tahun –tahun sebelumnyab. Review data usaha dan industrib. Review data usaha dan industriC. Mengunjungi fasilitas operasi klienC. Mengunjungi fasilitas operasi kliend. Lakukan wawancara dengan komite auditd. Lakukan wawancara dengan komite audite. Lakukan wawancara dengan manajemene. Lakukan wawancara dengan manajemenf. Identifikasi keberadaan pihak2 yang punya hubungan f. Identifikasi keberadaan pihak2 yang punya hubungan istimewa dengan manajemenistimewa dengan manajemeng. Pertimbangkan pengaruh penerapan pernyataan2 g. Pertimbangkan pengaruh penerapan pernyataan2 akuntansi dan auditingakuntansi dan auditing

Page 4: Audit Planning dan Working Paper

Prosedur analisis tahap PerencanaanProsedur analisis tahap Perencanaan

Dalam tahap perencanaan prosedur-prosedur Dalam tahap perencanaan prosedur-prosedur analisis dapat membantu auditor untuk:analisis dapat membantu auditor untuk:

a. Lebih memahami usaha klien,a. Lebih memahami usaha klien,

b. Mengindentifikasi hubungan2 yang tidak biasa b. Mengindentifikasi hubungan2 yang tidak biasa dan fluktuasi2 yang tidak diharapkan yang dan fluktuasi2 yang tidak diharapkan yang mengidentifikasikan adanya hal-hal yang mengidentifikasikan adanya hal-hal yang mengandung risiko kesalahan penyajian yang mengandung risiko kesalahan penyajian yang besarbesar

Page 5: Audit Planning dan Working Paper

Langkah-langkah prosedur analisis Langkah-langkah prosedur analisis dalam tahap perencanaandalam tahap perencanaan

Langkah2 untuk dapat melaksanakan prosedur analisis Langkah2 untuk dapat melaksanakan prosedur analisis secara efektif dalam tahap perencanaan, auditor harus secara efektif dalam tahap perencanaan, auditor harus melakukan sbb:melakukan sbb:a. Tentukan kalkulasi/ pembanding yang akan dilakukana. Tentukan kalkulasi/ pembanding yang akan dilakukan

b. Rancang keluaran yang akan dihasilkanb. Rancang keluaran yang akan dihasilkan

c. Lakukan kalkulasi-kalkulasi/ pembanding- pembandingc. Lakukan kalkulasi-kalkulasi/ pembanding- pembanding

d. Analisis data dan tentukan perbedaan-perbedaan yang signifikand. Analisis data dan tentukan perbedaan-perbedaan yang signifikan

e. Selidiki perbedaan-perbedaan yang tidak tidak diharapkan yang e. Selidiki perbedaan-perbedaan yang tidak tidak diharapkan yang bersifat signifikanbersifat signifikan

f. Tentukan pengaruhnya terhadap perencanaan audit.f. Tentukan pengaruhnya terhadap perencanaan audit.

Page 6: Audit Planning dan Working Paper

Pengaruh hasil prosedur analisis terhadap Pengaruh hasil prosedur analisis terhadap perencanaan auditperencanaan audit

Perbedaan-perbedaan yang signifikan yang tidak Perbedaan-perbedaan yang signifikan yang tidak dapat dijelaskan akan mengakibatkan auditor dapat dijelaskan akan mengakibatkan auditor memandang rekening atau rekening-rekening memandang rekening atau rekening-rekening yang terpengaruh oleh kalkulasi-kalkulasi atau yang terpengaruh oleh kalkulasi-kalkulasi atau pembanding-pembanding tersebut memiliki risiko pembanding-pembanding tersebut memiliki risiko kesalahan penyajian yang lebih besar. Sebagai kesalahan penyajian yang lebih besar. Sebagai akibatnya, auditor akan merencanakan pengujian akibatnya, auditor akan merencanakan pengujian yang lebih rinci terhadap rekening-rekening yang lebih rinci terhadap rekening-rekening tersebut.tersebut.

Page 7: Audit Planning dan Working Paper

PenutupPenutup Perencanaan yang tepat merupakan hal yang Perencanaan yang tepat merupakan hal yang

sangat penting dalam pekerjaan audit.sangat penting dalam pekerjaan audit. Langkah-langkah perencanaan meliputi kegiatan –Langkah-langkah perencanaan meliputi kegiatan –

kegiatan memperoleh pemahaman tentang kegiatan memperoleh pemahaman tentang industri dan usaha klien,melaksanakan prosedur-industri dan usaha klien,melaksanakan prosedur-prosedur analisis, membuat judgement awal prosedur analisis, membuat judgement awal tentang tingkat materialitas, mempertimbangkan tentang tingkat materialitas, mempertimbangkan resiko audit, menyusun strategi awal untuk asersi-resiko audit, menyusun strategi awal untuk asersi-asersi yang signifikan, dan memperoleh asersi yang signifikan, dan memperoleh pemahaman tentang struktur pengendalian intern pemahaman tentang struktur pengendalian intern klien.klien.

Page 8: Audit Planning dan Working Paper

Kertas KerjaKertas Kerja

Kertas kerja merupakan:Kertas kerja merupakan:

a. Pendukung utama laporan auditora. Pendukung utama laporan auditor

b. Alat untuk mengkoordinasikan dan mengawasi b. Alat untuk mengkoordinasikan dan mengawasi audit dalam rangka supervisi auditaudit dalam rangka supervisi audit

c. Bukti bahwa audit telah dilaksanakan sesuai c. Bukti bahwa audit telah dilaksanakan sesuai dengan standar-standar auditing yang diterima dengan standar-standar auditing yang diterima umum.umum.

Page 9: Audit Planning dan Working Paper

Hubungan Kertas Kerja dengan Standar Hubungan Kertas Kerja dengan Standar AuditingAuditing

Kertas kerja harus menunjukkan bukti bahwa seluruh Kertas kerja harus menunjukkan bukti bahwa seluruh standar auditing telah dipenuhi, sebagai contoh:standar auditing telah dipenuhi, sebagai contoh:

a. Kesimpulan yang diambil dapat menunjukkan a. Kesimpulan yang diambil dapat menunjukkan objektivitas dan independensi auditorobjektivitas dan independensi auditor

b. Kelengkapan kertas kerja menunjukkan bukti b. Kelengkapan kertas kerja menunjukkan bukti tentang kecermatan dan keseksamaan.tentang kecermatan dan keseksamaan.

c. Kertas kerja berisi arsip bukti-bukti yang diperoleh c. Kertas kerja berisi arsip bukti-bukti yang diperoleh selama audit.selama audit.

Page 10: Audit Planning dan Working Paper

Penggolongan Kertas KerjaPenggolongan Kertas Kerja

Digolongkan menjadi lima:Digolongkan menjadi lima:

1. Rencana audit dan program audit1. Rencana audit dan program audit

2. Neraca saldo pemeriksaan2. Neraca saldo pemeriksaan

3. Ringkasan-ringkasan dan analisis-analisis3. Ringkasan-ringkasan dan analisis-analisis

4. Memo audit dan informasi pendukung4. Memo audit dan informasi pendukung

5. Penyesuain dan reklasifikasi5. Penyesuain dan reklasifikasi