ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn. ADENGAN ANAK PRE SCHOOL DI ASRAMA MILITER YONIF 400Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Praktek Komprehensif Keperawatan KeluargaKoordinator : Ns. Nurullya Rachma, S.Kep., M.Kep., Sp.Kep.Kom

Disusun Oleh :Nurul Hidayati22020110141011Intan Herdini Devi22020110141015Abi Nugroho22020110141018

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATANJURUSAN KEPERAWATANFAKULTAS KEDOKTERANUNIVERSITAS DIPONEGORO2014

ASUHAN KEPERAWATAN

A. PENGKAJIAN KELUARGA DATA UMUM1. Nama KK: Serka. Afiq Sutanto2. Alamat: Asrama Militer YONIF Raider Batalyon 400, Srondol3. Umur : 34 tahun4. Pendidikan: SMA5. Pekerjaan: TNI AD6. Komposisi keluarga :NoNamaHubungan dengan KKUmurJKStatus PerkawinanPendidikanPekerjaan

1.Tn. ASuami34 tahunLKawinSMATNI AD

2.Ny. RIstri29 tahunPKawinSMKIbu Rumah Tangga

3.An. GAnak6 tahunPBelum KawinTKPelajar

4.An. EAnak15 bulanLBelum Kawin--

7. Gambar Genogram Keluarga:LAMPIRAN8. Tipe keluarga: Tipe keluarga nuclear (Inti), terdiri dari ayah, ibu, dan dua anak yang hidup dalam rumah tangga yang sama.9. Budaya:a. Suku Bangsa : Jawab. Kebiasaan Diet terkait Budaya Anak saya tidak dibiasakan untuk makan makanan yang cepat saji, saya lebih senang memasak sendiri untuk makan sehari-haric. Bahasa yang Digunakan Kalau saya lebih seringnya memakai bahasa indonesia dalam berkomunikasi di keluargad. Adat atau TradisiTradisi di lingkungan sini ada seperti selametan 7 bulanan atau bancaane. Nilai-nilai KebudayaanKalau mitos sih pernah, anak saya suka rewel, lalu dibawa orang pinter katanya ada yang ngikutin, tapi percaya nggak percaya anak saya jadi enggak rewel lagi10. Agamaa. Agama : Islamb. Kegiatan Rutin KeagamaanKalau disini ada pengajian rutin setiap minggu untuk ibu-ibu, sedangkan untuk anak saya (An.G) belajar mengaji dengan guru ngaji senin dan kamis. Orangtua sholat 5 waktu, sedangkan untuk anak masih dalam tahap belajar.c. Persepsi Keluarga tentang AgamaSaya sangat mempercayai bahwa islam adalah agama yang paling benar dan sholat 5 waktu harus didirikand. Kepercayaan dan Nilai-nilai AgamaYa selalu percaya dengan adanya Allah SWT, yang selalu memberikan segala nikmat dan ridhonya pada kami semua11. Status Sosial Ekonomia. Kelas SosialKeluarga Tn. A termasuk tingkat keluarga sejahtera tahap III karena kebutuhan dasar, sosial psikologis dan pengembangan keluarganya sudah terpenuhi namun Tn.A maupun Ny.R belum dapat memberikan kontribusi dalam bentuk materi maupun sosial secara rutin karena kesibukan pekerjaan suami dan istri mengurus anak.b. Penanggung Jawab Ekonomiiya yang kerja Cuma aja, saya di rumah ngurus anak-anak mbakc. Dukungan Ekonomiiya yang kerja cuma suami saya saja mbak. Saya belum bisa kerja soalnya adeknya G kan juga masih kecil, sebenernya pengen kerja juga mbak.

d. Jumlah Pendapatanjumlah pendapatan sebulan ya 4 juta lebih ada mbak .. alhamdulillah bisa disisihkan sedikit untuk di tabung.12. Aktivitas rekreasi atau waktu Luang Keluargakalo jalan-jalan ya bisanya pas bapak dapat jatah libur mbak, paling ke kolam renang, atau jalan-jalan ke swalayankalo dirumah gak ada kegiatan ya paling Cuma istirahat atau nggak nonton tv bareng, lagian bapak juga jarang dirumah mbak kalo lagi sibuk gini.

RIWAYAT DAN TAHAP PERKEMBANGAN KELUARGA13. Tahap Perkembangan Keluarga Saat Ini Keluarga Tn. A termasuk dalam tahap perkembangan keluarga dengan anak usia pra sekolah..14. Tugas Perkembangan yang Belum Terpenuhi dan PenyebabnyaTugas perkembangan yang belum terpenuhi dari keluarga Tn.A adalah pada anak pertamanya yang berusia prasekolah yang belum dapat mandiri dalam melakukan kegiatan sehari-hari. anak saya An. G yang pertama masih belum bisa mandiri soalnya kalo mandi setiap hari harus dimandiin mbak, terus kalo makan minta disuapin gara-gara iri sama adeknya. Kalo tidur malem juga belum berani sendiri, masih bareng sama saya dan bapaknya.Tugas perkembangan kedua yang belum terpenuhi adalah pada anaknya yang berusia 15 bulan yaitu balita. An. E belum mampu mengucapkan kata bila anak tersebut menginginkan sesuatu, ia lebih sering rewel. Penyebabnya adalah kurangnya motivasi dari orangtua kepada anak untuk melatih berbicara kepada orang lain. Anak saya yang kedua ini sering rewel mbak kalo minta sesuatu, masih sedikit ngomongnya15. Riwayat Keluarga Intia. Proses pembentukan keluarga Awalnya saya sudah pacaran sama bapak itu karna dulu nggak sengaja ketemu di tempat kerja saya terus nggak lama diajak nikah tahun 2007. b. Riwayat kesehatan anggota keluarga inti Ny.R mengatakan kalau dulu beliau pernah mengalami typus saat hamil 7 bulan anak keduanya sama punya maag mbak. Kalau anak-anak alahamdulillah tidak pernah mengalami sakit yang parah sampe masuk rumah sakit, paling Cuma batuk, pilek sama panas.c. Perhatian terhadap pencegahan penyakitkarna anak saya gampang mimisan ya sekarang saya udah ngurangin dia untuk main panas-panasan di luar rumah mbak. Soalnya dulu saya waktu kecil juga sering mimisan gitu. An.G itu kalo mimisan ya kalo pas lagi capeeeek banget atau karna panas-panas mbak.d. Sumber pelayanan kesehatanbiasanya kalo saya atau anak sakit langsung saya periksakan ke bidan disana mbak, di komplek sebelah. Saya gak pernah pake obat-obatan tradisional. Tapi paling kalo Cuma masuk angin ya beli tolak angin di warung16. Riwayat Keluarga Sebelumnyakalo dari keluarga suami saya ya mertua saya yang laki-laki itu dulu pernah sakit gula. Jadi sekarang udah ngurangin makan nasi, Cuma makan singkong tu lho mbak LINGKUNGAN17. Karasteristik Rumaha. Deskripsi kondisi rumahJumlah kamar tidur cuma dua, kamar mandi satu, ada dapur, ventilasi kamar pada setiap ruang. Air kita memakai air tanah dari sumur bor milik asrama militer.Dari data objektif, terlihat kondisi rumah dalam keadaan bersih, namun tatanan isi rumah agak tidak rapi dalam penyusunannya. Ventilasi sudah ada di setiap ruangan.b. Perasaan Subyektif Terhadap RumahSaya merasa nyaman dengan kondisi rumah inic. Bahaya-bahaya Keamanan (Lingkungan yang Berisiko) Alhamdulillah mbak karena disini lingkungan rumah berada di asrama militer jadi saya merasa aman mas18. Denah RumahLAMPIRAN19. Karasteristik tetangga dan Komunitas RWa. Persepsi Keluarga terhadap KomunitasSaya mengikuti kegiatan yang diselenggarakan komplek ini mbak dan semua warga aktif dalam kegiatan inianak saya bermain dengan teman sebaya di komplekb. Pelayanan Kesehatan dan Pelayanan DasarKalau misal ada yang sakit langsung saya bawa ke bidan yang ada di komplek asrama, untuk fasilitas kesehatan bisa saya dapat dengan menggunakan BPJSc. Persepsi Keluarga tentang Tenaga Kesehatan yang AdaKalau saya sih mempercayakan masalah kesehatan ketika sakit dibawa ke bidan, karena saya bersyukur jangan sampai masuk rumah sakit20. Mobilitas Geografis KeluargaSaya sudah 7 tahun tinggal di asrama militer sampai nanti masa jabatan selesai, walaupun rumah saya yang berpindah-pindah komplek sesuai dengan tempat jabatan suami saya, untuk saat ini saya sudah 3 tahun tinggal di komplek asrama militer kompi C21. Perkumpulan keluarga dan interaksi dengan MasyarakatKalau ibu-ibu biasa mengadakan kegiatan rutin seperti arisan, olahraga dan pengajian. Kalau bapak dan ibu biasanya ada kegiatan bersih-bersih lingkungan komplek22. Sistem Pendukung Keluarga a. Informal Saya dan bapak saling mendukung atas kegiatan kami masing-masing dan untuk kegiatan anak jugab. Formal Asuransi kesehatan milik bapak yaitu BPJS, jadi keluarga menggunakan itu

STRUKTUR KELUARGA23. Pola Komunikasikalau anak saya memang sedikit pemalu, apa lagi dengan orang yang baru dia kenalDari data objektif, terlihat An. G hanya bisa berekspresi tanpa mengeluarkan kata-kata, kadang menghindar dan hanya tersenyum.24. Struktur Kekuatan keluargaa. Pengambilan KeputusanUntuk pengambilan keputusan biasanya bapak, jadi kalau anak-anak ada keinginan harus atas persetujuan bapaknya dulub. Peran Serta Anggota Keluarga dalam Mengambil Keputusan Anak-anak lebih nurut sama bapaknya ketimbang dengan saya, namun keputusan orangtua dalam keluarga sangat berpengaruh terhadap anakc. Karakteristik Dominasi Ya pastinya didominasi sama bapak mas, soalnya kan sebagai kepala keluarga disini dan yang mengambil keputusan, tapi saya sendiri yang mengatur keuangan dalam rumah tangga25. Struktur Perana. Peran FormalKalau saya dalam keluarga berperan sebagai ibu rumah tangga, bapak sebagai kepala rumah tangga, An. G dan An. E sebagai anak di dalam keluargab. Peran InformalTn. A sebagai koordinator keluarga, sedangkan Ny. R sebagai pendorong, pengharmonis, pendamai, dan penghubung dalam keluarga. Sedangkan untuk An. G dan An. E sebagai penghibur dalam keluarga26. Nilai dan Norma KeluargaNorma yang ada dalam keluarga saya seringnya mengucapkan salam, berjabat tangan ketika bertemu dan pastinya menghormati orang yang lebih tua

FUNGSI KELUARGA27. Fungsi Afektifa. Kedekatan antar keluargaanak-anak itu kalau ada bapaknya pulang ke rumah mereka selalu nempel ke bapaknya, soalnya bapaknya jarang di rumah.mereka juga lebih takut dan nurut sama bapaknya, soalnya kalo sama saya kan udah sering ketemu jadi mau nurut kalo udah dikasih tahu satu atau dua kali gitu mbak.saya atau bapaknya gitu ya pernah marah ke An.G itu kalo emang anaknya susah buat dikasih tau.tapi kami sayang banget sama mereka berdua. Kalo marah ya yg gak sampe terlalu keras, masih yang sewajarnya b. Masalah sosial dan hubungan dengan anggota keluarga Kalau perbedaan perlakuan ya nggak ada mbak, saya itu prinsipnya satu dikasih, ya yang lain juga dikasih, kayak contohnya beli baju, kalo adeknya dibelikan baju ya kakaknya juga dibelikan28. Fungsi SosialisasiKalo An.G sosialisasi sama teman-temannya baik mbak, setiap sore atau siang gitu selalu main ke rumah tetangga atau dilapangan , biasanya ya sepedaan gitu. Cuma memang kalo sama orang yang belum dikenal anaknya agak pemalu.29. Fungsi Perawatan Kesehatana. Definisi Sehat Sakit oleh Keluargamenurut saya, sehat itu sehat jasmani, fisik dan rohani mbak, tapi kalau sakit ya berarti jasmani, fisik serta rohaninya ada masalah dalam kesehatannya mungkin.b. Kebiasaan Penggunaan Obat/Alkohol/TembakauKami sebenarnya jarang minum obat mbak, ya kalau minum obat pas sakit gitu saja.itu juga dari bidan obatnya suami saya merokok mbak, tapi kalo ngerokok gitu gak di depan anak-anak, biasanya bapak keluar rumah kalo pengen ngerokok.c. Peran Keluarga dan Praktik Ya kalau ada yang sakit, selalu diperiksakan ke bidan di komplek sebelah mbak.saya juga udah membatasi An.G buat minum es biar gak gampang sakit batuk sama pilek. Kalo siang udah tak suruh tidur biar gak panas-panasan, takutnya kalo mimisan terus.

d. Fungsi Perawatan Kesehatan (Spesifik Masalah Fisik dan Psikologis)1) Mengenal masalah saya dulu waktu kecil itu juga sering mimisan kayak gitu mbak, tapi waktu udah gede gini ya udah gak pernah, apa itu gak papa mbak buat anak saya nanti? Akibatnya itu apa gitu mbak? Soalnya saya juga kurang tahu kok bisa keluar mimisan gitu apa itu keturunan mbak?anak saya pendiam mbak kalau sama orang baru, tapi dia sebenarnya banyak cerita. Terus dia masih lho mbak mandi minta dimandiin, makan minta disuapin, mungkin iri dengan adiknya jadi kaya gini mbakgini mbak, anak saya giginya ompong sampe item-item gitu, kaya plak-plak, terus kadang giginya ngerasa sakit gitu. Kadang kalau saya suruh sikat gigi pas malem lalu dia ngantuk atau tidur, dia malah ngambek gitu, saya ga berani untuk maksa sikat gigi gitu, saya tidak bisa rutin memeriksakan kesehatan gigi anak saya ke dokter gigi juga mas2) Mengambil keputusan pas anak saya mimisan gitu ya biasanya cuma tak kasih kapas terus disumpel dihidung kalo ada daun sirih ya saya kasih daun gitu lho mbak. ini kemarin 3 hari yang lalu, adeknya kan sakit batuk sama pilek gara-gara ketularan kakaknya langsung saya bawa ke bidan, ndak saya kasih obat apa-apa. Jadi langsung saya bawa ke bidankalau giginya udah sakit banget baru saya bawa ke bidan3) Merawat anggota keluarga yang sakit : kalau anak-anak ada yang sakit ya langsung saya bawa ke bidan minta obat. Alhamdulillah sih anak-anak gak pernah sakit yang aneh-aneh. ya jangan sampe sakit terus masuk rumah sakitya saya obat beri obat sakit gigi sesuai resep bidan atau dokter4) Modifikasi Lingkunganbelum ada modifikasi lingkungan yang terlalu banyak, saya cuma bisa mengingatkan anak saya ketika siang untuk tidur siang dan ga main diluar panas-panasan gitu, biar ga mimisan lagijangan jajan sembarangan atau makan makanan yang manis terlalu banyak5) Memanfaatkan perawatan kesehatan kalo ke puskesmas atau ke rumah sakit sih jarang ya mbak, paling ya cuma ke bidan aja yang deket30. Fungsi Reproduksi rencana untuk nambah momongan sih ada mbak pengen, tapi tidak dalam waktu dekat ini kan soalnya yang kecil juga masih 15 bulan.31. Fungsi EkonomiAlhamdulillah kebutuhan anak-anak dan keluarga saya sampai sekarang ini terpenuhi dan bisa buat ditabung sedikit-sedikit

STRESS DAN KOPING KELUARGA32. Stress Jangka Pendek dan PanjangNy. R mengatakan tidak mengalami tekanan batin atau stres dalam mengurusi kebutuhan keluarga33. Kemampuan berespon terhadap situasi & koping keluargaSaya merasa anak-anak gak bisa nurut sama saya kalau lagi nakal-nakalnya, tapi mereka akan nurut ketika bapak yang menegur mereka

PEMENUHAN KEBUTUHAN DASAR MANUSIA34. Praktek Pemenuhan Nutrisi dan Cairan Keluarga Saya dan anak-anak biasa makan 3 kali sehari, tapi kalau suami sibuk dengan kerjaanya jadi hanya bisa makan di rumah 2 kali sehari saja. Makanan yang disukai keluarga adalah jenis makanan yang digoreng. Menu yang diberikan nasi, sayur dan lauk pauk. Namun makanan yang disukai oleh An. G adalah nugget dan sosis. Makanan yang disukai oleh orangtua adalah ayam. Untuk minum sendiri kita biasa minum 8 gelas/hari35. Istirahat dan Tidur KeluargaSaya dan kedua anak biasa tidur pukul 21.00 WIB sampai 05.00 WIB, namun bapak bisa tidur kalau tugas dan tanggungjawabnya sudah selesai

36. Olahraga atau MobilisasiSaya sih biasanya ikut olahraga bersama warga komplek asrama seperti voli dan senam. Kalau anak saya An. G biasa senam di sekolah. Kalau bapaknya sering olahraga bersama teman-temannya37. EliminasiSaya BAK lancar dan BAB lancar tiap hariKedua anak saya BAB dan BAK lancar setiap hari, walaupun anak saya masih mengompol38. Personal HygieneSaya dan keluarga mandi sehari 2 kali. An. G sikat gigi dilakukan hanya pada saat mandi karena An. G yang susah untuk mengajak sikat gigi sebelum tidur dan An. G memotong kuku masih dibantu oleh bapaknya

PENGKAJIAN PSIKIATRIK39. Konsep Diria. Peran dirisebagai seorang ibu saya selalu berusaha untuk memenuhi semua kebutuhan yang diperlukan anak-anak saya mulai dari makan, kebutuhan sekolah dan lain-lain.b. Gambaran diri ya badan saya sekarang kurus banget mbak gak ideal, biasanya 50 kg, ini Cuma 47 kg ya karna tiap hari mengurus anak kan capek juga ya mbakc. Harga dirikalau ada yang mengkritik tentang hidup keluarga saya ya saya terima dengan lapang, kalau memang itu membangun. Kalaupun ada masalah dalam keluarga saya selalu ambil hikmahnya.d. Ideal diriya semoga saya bisa jadi ibu yang baik buat anak-anak seperti kedua orangtua saya dulu yang dapat mendidikan dan merawat daya hingga dewasa. Saya juga beharap kelak anak-anak bisa menjadi anak yang dapat membanggakan kedua orangtua.e. Identitas dirisaya seorang wanita yang berusia 29 tahun ibu dari dua anak perempuan dan laki-laki saya yang bernama An.G dan An.E serta istri dari suami saya Tn.A.40. Status Kesehatan MentalAlhamdulillah keluarga saya semua selalu diberi kesehatan, tidak ada yang mengalami gangguan mental.41. Pengkajian ResikoDari pengkajian di keluarga Tn. A tidak ditemukan data yang mengarah resiko terjadinya gangguan jiwa.42. Harapan Keluarga terhadap Perawat Berhubungan dengan Masalah Kesehatan yang DihadapiYa kami berharap semua petugas kesehatan yang ada disini baik negeri maupun swasta, bisa memberikan pelayanan kesehatan yang baik tanpa membeda-bedakan orang.

PEMERIKSAAN FISIK (HEAD TO TOE)PengkajianTn. ANy. RAn. AAn. E

Keadaan UmumCompos mentisCompos mentisCompos mentis

TTVTD:110/80 mmHg N:80x/mntRR:16x/mntBB:47kg TB:158cmN:100x/mntRR:18x/mntBB:10kgTB:80cmN:110x/mntRR:18x/mntBB:5kgTB:40cm

KepalaMesochepal, rambut hitam, kulit kepala bersih dan tidak berketombe.Mesochepal, rambut hitam kemerahan, kulit kepala bersih dan tidak berketombe. Mesochepal, rambut hitam kemerahan, kulit kepala bersih dan tidak berketombe.

LeherTidak ada nyeri telan, tidak ada pembesaran kelenjar tiroid.Tidak ada nyeri telan, tidak ada pembesaran kelenjar tiroid.Tidak ada nyeri telan, tidak ada pembesaran kelenjar tiroid.

Dada & ParuInspeksi: Simetris, kembang kempis dada teratur.Palpasi: Nyeri dada kiri, taktil fremitus sama kanan dan kiri.Perkusi: Sonor.Auskultasi: Bunyi nafas vesikuler.Inspeksi: Simetris, kembang kempis dada teratur.Palpasi: Taktil fremitus sama kanan dan kiri.Perkusi: Sonor.Auskultasi: Bunyi nafas vesikuler.Inspeksi: Simetris, kembang kempis dada teratur.Palpasi: Taktil fremitus sama kanan dan kiri.Perkusi: Sonor.Auskultasi: Bunyi nafas vesikuler.

JantungInspeksi: Tidak ada perubahan bentuk.Palpasi: Tidak ada massa atau pembesaran pada jantung.Perkusi: Pekak/.Auskultasi: S1/S2 vesikuler.Inspeksi: Tidak ada perubahan bentuk.Palpasi: Tidak ada massa atau pembesaran pada jantung.Perkusi: Pekak/.Auskultasi: S1/S2 vesikuler.Inspeksi: Tidak ada perubahan bentuk.Palpasi: Tidak ada massa atau pembesaran pada jantung.Perkusi: Pekak/.Auskultasi: S1/S2 vesikuler.

PerutAuskultasi: Bising usus 10x/menit.Inspeksi: Simetris, datar.Palpasi: Tidak ada nyeri tekan.Perkusi: Timpani.Auskultasi: Bising usus 10x/menit.Inspeksi: Simetris, datar.Palpasi: Tidak ada nyeri tekan.Perkusi: Timpani.Auskultasi: Bising usus 12x/menit.Inspeksi: Simetris, datar.Palpasi: Tidak ada nyeri tekan.Perkusi: Timpani.

EkstremitasPergerakan ekstremitas atas dan bawah aktif, tidak ada keterbatasan gerak. Turgor kulit baik.Pergerakan ekstremitas atas dan bawah aktif, tidak ada keterbatasan gerak. Turgor kulit baik.Pergerakan ekstremitas atas dan bawah aktif, tidak ada keterbatasan gerak. Turgor kulit baik.

GenetaliaTidak ada keluhan.Tidak ada keluhan.Tidak ada keluhan.

B. ANALISA DATANOTANGGALDATA FOKUSDIAGNOSA KEPERAWATAN

120 Maret 2014DS Ny. R mengatakan bahwa An. G tidak bisa mandiri ketika mandi, makan dan aktivitas di rumah karena merasa iri dengan adiknya An.E Ny.R mengatakan bahwa An.G masih dibantu untuk memakai pakaian Ny. R mengatakan An. G susah untuk tidur siang. Ny. R mengatakan An. G pemalu dengan orang yang baru dikenal. Ny. R mengatakan An. E lebih suka main sendiri. Ny.R mengatakan bahwa An.E belum mampu mengucapkan kata bila anak tersebut menginginkan sesuatu, ia lebih sering rewelDO An. G terlihat cuek dengan adiknya. An.G tampak malu-malu, tanpa mengeluarkan kata-kata bila diajak berbicara, kadang menghindar dan hanya tersenyum.Gangguan proses keluarga berhubungan dengan transisi perkembangan anak (00060)

220 Maret 2014DS Ny. R mengatakan An. G giginya ompong, terdapat plak-plak dan warna hitam pada gigi. Ny. R mengatakan An. G terkadang merasa sakit giginya. Ny. R mengatakan An. G susah untuk sikat gigi sebelum tidur malam. Ny. R mengatakan tidak rutin memeriksakan kesehatan gigi An. G ke dokter gigi.DO Gigi An. G tampak ompong dan plak hitam di gigi.Kerusakan gigi berhubungan dengan higIene oral yang tidak efektif (00048)

320 Maret 2014DS Ny. R mengatakan bahwa sampai sekarang ia belum mengerti betul tentang mimisan dan faktor penyebabnya, meskipun saat kecil Ny.R juga sering mengalaminya Ny.R mengatakan tentang kekhawatirannya terhadap mimisan yang sering terjadi pada An.G Ny.R mengatakan melarang anaknya untuk tidak bermain di siang hari atau panas-panasan. DO Ny. R tampak kebingungan saat dilakukan pengkajian tentang mimisan pada An.G Defisiensi pengetahuan berhubungan dengan kurangnya sumber informasi mengenai mimisan (00126)

C. PRIORITAS DIAGNOSA KEPERAWATANNOTANGGALPRIORITAS MASALAHPEMBENARAN

120 Maret 2014High Priority: Defisiensi pengetahuan berhubungan dengan kurangnya sumber informasi mengenai mimisan (00126)Defisiensi pengetahuan pada Ny.R mengenai penyebab dan penanganan mimisan untuk anaknya. Hal tersebut disebabkan Ny. R tidak ada usaha untuk mencari informasi kesehatan terkait mimisan pada anaknya.

220 Maret 2014Medium Priority: Kerusakan gigi berhubungan dengan higien oral yang tidak efektif (00048)Kerusakan gigi pada An. G seperti giginya ompong, terdapat plak-plak dan warna hitam pada gigi, terkadang merasa sakit giginya selain itu An. G susah untuk sikat gigi sebelum tidur malam sehingga orang tua tidak berani memaksakan kepada anaknya, selain itu An. G tidak rutin memeriksakan kesehatan gigi

320 Maret 2014Low Priority: Gangguan proses keluarga berhubungan dengan transisi perkembangan anak (00060) Gangguan proses perkembangan An. G untuk peran dalam keluarga melakukan aktivitas secara mandiri, seperti makan sendiri atau mandiri sendiri. Aktivitas tersebut masih meminta bantuan orangtuanya. Hal tersebut disebabkan kehadiran anak keduanya, perhatian penuh yang diinginkan oleh An. G, serta kurang adanya motivasi untuk mandiri dari orangtua

D.

D. RENCANA KEPERAWATAN KELUARGADIAGNOSATUJUANKODE NICRENCANA TINDAKAN

UMUMKHUSUS

Difisiensi pengetahuan berhubungan dengan kurangnya sumber informasi mengenai mimisan (00126)Setelah dilakukan tindakan keperawatan diharapkan tidak ada defisiensi pengetahuan mengenai mimisan dengan kriteria hasil: Pengetahuan orangtua klien meningkat mengenai mimisan dan dapat melakukan penanganan mimisan yaitu dengan menekan cuping hidung dan menyumbat hidung.Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 1 x 30 menit diharapkan orang tua klien dapat mengetahui informasi proses timbulnya mimisan (1830) dengan kriteria hasil : Orang tua mengetahui dan dapat menjelaskan kembali tentang :1. Penyebab timbulnya mimisan (190303)2. Faktor risiko mimisan (180304)3. Dampak timbulnya mimisan (180309)4. Komplikasi mimisan (180309)5. Dampak psikososial (180313)56021. Lakukan pendidikan kesehatan mengenai mimisan.2. Identifikasi kemungkinan etiologi timbunya mimisan.3. Lakukan diskusi untuk mencegah terjadinya mimisan.4. Jelaskan manajemen untuk mengatasi mimisan.

Kerusakan gigi berhubungan dengan higiene oral yang tidak efektif (00048)Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 2 minggu diharapkan tidak terjadi masalah kerusakan gigi dengan kriteria hasil: Pemahaman orang tua meningkat mengenai kesehatan gigi dan dapat melakukan pencegahan kerusakan gigi atau karies gigi dengan menggosok gigi secara teratur, membatasi makanan yang manis dan periksa ke dokter gigi 6 bulan sekali.Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama selama 1 x 30 menit diharapkan orang tua klien dapat mengetahui informasi kesehatan gigi (1803) dengan kriteria hasil: Orang tua mengetahui dan dapat menjelaskan kembali tentang:1. Penyebab timbulnya karies gigi (180303).2. Faktor risiko karies gigi (180304)3. Dampak timbulnya karies gigi (180309)4. Komplikasi karies gigi (180309)5. Dampak psikososial (180313) Orang tua mengetahui dan mempraktikan sikat gigi. 17101. Pantau perawatan gigi.2. Lakukan pendidikan kesehatan gigi.3. Rekomendasi untuk menggunakan bulu sikat gigi yang halus.4. Simulasikan anak untuk melakukan oral higiene.5. Instruksi pada anak untuk melakukan oral higiene sebelum tidur dan sesudah makan.6. Konsultasi jika terjadi ketidaknyamanan pada gigi.

Gangguan proses keluarga berhubungan dengan transisi perkembangan anak (00060)Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 2 minggu diharapkan tidak terjadi gangguan proses keluarga dengan kriteria hasil: Pemahaman orang tua meningkat dalam memotivasi anak untuk melakukan aktivitas secara mandiri seperti makan, mandi dan berpakaian sendiri. Pemahaman orang tua meningkat mengenai karakter anak dan tumbuh kembangnya.Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 1 x 30 menit diharapkan orang tua klien dan anak dapat mengetahui transisi perkembangan anak dengan kriteria hasil: Keluarga akan memahami perubahan dalam peran keluarga. Keluarga berfungsi untuk saling memberikan dukungan kepada setiap anggota keluarga.71041. Latihan kemandirian anak2. Dukungan keluarga dalam kemandirian anak.3. Pemberian informasi pada keluarga mengenai jarak kelahiran anak.4. Edukasi kepada orang tua mengenai childbearing family

E. CATATAN PERKEMBANGANTANGGALNo. DxIMPLEMENTASIEVALUASI FORMATIFNAMA / TTD

26-03-20142Lakukan pendidikan kesehatan gigi

Pantau perawatan gigi

Rekomendasi untuk menggunakan bulu sikat gigi yang halus

Instruksi pada anak untuk melakukan oral higiene sebelum tidur dan sesudah makan

Konsultasi jika terjadi ketidaknyamanan pada gigi.S : Ny. R mengatakan bersedia mengikuti penyuluhanO : Ny. R tampak kooperatif

S : An. G mengatakan bersedia melakukan mempraktekan sikat gigiO : An. G dapat menyikat gigi

S : Ny. R mengatakan setuju dan menanyakan fnngsiO : -

S : -O : An. G mengangguk

S : Ny. R mengatakan akan melakukan konsultasi ke dokter gigi jika ada waktuO : -

01-04-20143Latihan kemandirian anak

Dukungan keluarga dalam kemandirian anak.S : An. G mengatakan mau mengisi timetable kemandirianO : An. G mengangguk

S : Ny. R mengatakan setuju dilakukan latihan kemandirianO : -

DAFTAR PUSTAKA

Bulecheck, Butcher, & Dochterman. 2007. Nursing Intervention Classification (NIC). Lowa City : Mosby Elsavier.Friedman, Marilyn M. 1998. Keperawatan Keluarga : teori dan praktik/Marilyn Friedman ; alih bahasa, Ina Debora RL., Yoakim Asy ; editor, Yasmin Asih, Setiawan, Monica Ester.-Ed 3.-Jakarta : EGC.Herdman, Heather. 2011. Nanda International ; Diagnosis Keperawatan Definisi dan Klasifikasi 2009-2011. Jakarta : EGC.Wilkinson, Judith. M. 2011. Buku Saku Diagnosis Keperawatan : Diagnosis NANDA, Intervensi NIC, Kriteria Hasil NOC. Jakarta : EGC.