askep anak dengan difteri

Upload: aliffiani

Post on 06-Jul-2018

243 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 8/17/2019 Askep Anak Dengan Difteri

    1/32

    ASUHAN KEPERAWATAN ANAK DENG“DIFTE

    Oleh : Aliffiani Agus Harani !P"#$"%

  • 8/17/2019 Askep Anak Dengan Difteri

    2/32

    Pengertian

    Difteri adalah suatu infeksi akut yang mudah menular, dan yang sering diserang te

     pernapasan bagian atas, dengan tanda khas timbulnya “pseudomonas” (Ngastiyah)

    Difteri adalah penyakit infeksi akut yang disebabkan oleh corynebacterium diphteriae y

    membrane mukosa hidung dan nasofaring, kulit, dan lesi lain dari orang yang terinfeksi (

    Yuliani)

    Difteri adalah penyakit infeksi yang dapat menyerang pada saluran napas bagian atas y

    karena kuman corynebacterium diphteriae yang bersifat gram positif, polimorf, dan tidak m

    (!limul !"i")

  • 8/17/2019 Askep Anak Dengan Difteri

    3/32

    #enis penyakit difteri dibedakan men$adi %, yaitu difteri faring&

    tonsil dan difteri laring trakea Perbedaan terdapat pada ge$ala yang

    ditimbulkan Difteri laring&trakea ge$alanya lebih berat daripada

    difteri faring&tonsil

  • 8/17/2019 Askep Anak Dengan Difteri

    4/32

    Difteri laring&trakeDifteri faring&tonsil

  • 8/17/2019 Askep Anak Dengan Difteri

    5/32

    'ara Penularan

    Difteri dapat menular melalui kontak langsung dan tidak

    langsung !ir ludah yang berterbangan,batuk, bersin padaseseorang yang terkena difteri dapat menularkan langsung

    kepada orang lain Penularan $uga dapat melalui alat yang

    terkontaminasi bakteri difteri Penularan melalui air susu dan

    debu dapat $uga ter$adi anusia merupakan satu&satunya

    sumber infeksi difteri bagi manusia lainnya

  • 8/17/2019 Askep Anak Dengan Difteri

    6/32

    pidemiologi

    Difteri tersebar di seluruh dunia, tetapi insiden penyakit ini menurun drasti* setelah

     perang dnia ke ++ etapi, mortalitasnya relati-e konstan, sekitar ./0 dari semua kasus

    +nsiden difteri men*apai pun*aknya elam musim gugur dan musim dingin Delapan

     puluh persen masih ter$adi pada indi-idu kurang dari .1 tahun (tidak mendapatkan

    imunisasi primer difteri) 2agaimanapun, setiap epidemi* insiden menurut usia tergantung

    kekebalan indi-idu Serangan difteri menun$ukkan bah3a penyakit ini menyerang kalangan

     penduduk miskin yang tinggal berdesakan dan memperoleh faslitas kesehatan yang

    terbatas 4ematian umumnya ter$adi pada indi-idu yang belum mendapatkan imunisasi

  • 8/17/2019 Askep Anak Dengan Difteri

    7/32

    tiologi

    Penyebab penyakit difteri pada anak adalah Corynebacterium diphteriae yang mem

    2asil gram positif yang tidak membentuk spora

    empunyai kemampuan positif untuk memproduksi e6oto6in, baik se*ara invit

    dalam media telurit membentuk tipe koloni mitis, intermedius, dan gra-is

    4oloni mitis 5 halus, ber3arna hitam, dan *embung

    4oloni intermedius 5 berukuran ke*il, halus, serta memiliki pusat ber3arn

    4oloni gra-is 5 ber3arna kelabu dan setengah kasar 

    empunyai kemampuan untuk membentuk toksin yang dipengaruhi oleh “ba

    yang mengandung “gene tox”.

  • 8/17/2019 Askep Anak Dengan Difteri

    8/32

    Patofisiologi

    4uman masuk kedalam tubuh melalui mukosa hidung7mulut, lalu kuman akan

     berkembangbiak pada mukosa saluran pernapasan bagian atas Dan kuman mulai memproduksi to

    meresap ke sel sekelilingnya dan selan$utnya akan disebarkan melalui pembuluh darah dan limfe

    Dampak dari pembentukan toksin adalah menghambat pembentukan protein dalam sel,

    terbentuk rangkaian polipeptida yang diperkirakan sebagai penyebab matinya sel

  • 8/17/2019 Askep Anak Dengan Difteri

    9/32

    Respon tubuh terhadap ' diphteriae adalah ter$adi inflamasi lo*al yang bersama&sama

    membentuk $aringan nefrotik membentuk ber*ak e6udat !pabila toksin semakin banyak,

    eksudat semakin luas dan dalam sehingga terbentuk membrane yang melekat erat embrane

     $aringan ini $ika dibiarkan akan semakin meluas mulai dari daerah oro&naso&faring sampai

    trakea, laring, dan bronkus7*abang bronkus dan menimbulkan sumbatan $alan napas

    oksin yang beredar dalam darah dapat menimbulkan kerusakan sel pada organ $antung

    saraf, dan gin$al oksin yang telah masuk ke sel membuuhkan 3aktu untuk menimbulkange$ala klinis (masa inkubasi selama %&1 hari)

  • 8/17/2019 Askep Anak Dengan Difteri

    10/32

  • 8/17/2019 Askep Anak Dengan Difteri

    11/32

    anda dan 8e$ala

    anda dan ge$ala difteri se*ara umum 5

    Demam

    2atuk pilek ringan

    Sakit saat menelan dan pembengkakan tenggorokan

    ual, muntah, sakit kepala

    4aku leher 

    4esulitan bernapas

    alaise

  • 8/17/2019 Askep Anak Dengan Difteri

    12/32

    anda dan ge$ala difteri faring&tonsil 5

    Demam

     Nyeri telan

    !da pseudomembran yang dia3ali ber*ak putih

    keabuan dan menembus ke faring dan laring

     Napas bau

    Pembengkakan kelen$ar leher (bullne*k)

    anda dan ge$ala difteri laring&trakea 5

    Sesak napas hebat

    !danya stridor inspiratory

    Sianosis

    Retraksi otot suprasternal

    4l ifik i Dif i

  • 8/17/2019 Askep Anak Dengan Difteri

    13/32

    4lasifikasi Difteri

    +nfeksi ringan 5

    Pseudomembran hanya pada hidung

    9au*ial (rongga faring)

    8e$ala nyeri telan

    +nfeksi sedang 5

    Pseudomembran menyebar ke dinding posterior faring

    :edem laring yang ringan, menimbulkan suara serak 

    +nfeksi berat 5

    Pseudomembran meluas

    erdapat ge$ala&ge$ala sumbatan

    erdapat komplikasi

  • 8/17/2019 Askep Anak Dengan Difteri

    14/32

    4omplikasi Saluran pernapasan 5 ter$adi obstruksi $alan napas

    4ardio-askuler 5 miokarditis adalah akibat langsung dari toksin Diagnosis klinis memp

    atrio-entri*ular komplet atau parsial

    4elainan gin$al 5 nefritis

    4elainan saraf 5 paralisis

     Neuritis 5 biasanya tahap dari perkembangan lan$ut 4ehilangan sensoris maupun paralisis

    dengan *epat Paralisis dapat ter$di pada 5

    Paralisis palatum mole, sehingga ter$adi suara sengau dan tersedak atau sukar menelan

    Paralisis otot mata, yang dapat mengakibatkan gangguan akomodasi dan dilatasi pupil

    Paralisis umum, yang dapat mengenai otot muka, leher, anggota gerak, dan yang paling

    mengenai otot pernapasan

    P t l k

  • 8/17/2019 Askep Anak Dengan Difteri

    15/32

    Penatalaksanaan Penatalaksanaan medis

    Pengobatan umum dengan pera3atan yang baik 

    +solasi dan penga3asan 48

    Pengobatan spesifik 

    1.  Antidiphteria serum (!DS), %//// ;7hari selama % hari berturut&turut yang sebelumnya har

    u$i mata

    Pengobatan difteri 5

    . +nfeksi ringan 5 %////&

  • 8/17/2019 Askep Anak Dengan Difteri

    16/32

    Penatalaksanaan kepera3atan

    Pasien difteri dira3at di kamar isolasi tertutup Petugasmemakai gaus khusus

    (*elemek) dan masker yang harus ganti tiap pergantian tugas atau telah

    dianggap kotor dan $angan sampai berlaru&larut Penunggu pasien $uga

    memakai gaun khusus untuk men*egah penularan diluar ruangan ersedia

     perlangkapan *u*i tangan, desinfektan, sabun, lap, handuk yang selalu kering,

    dan air bersih Dan $uga tersedia tempat untuk merendam alat makan yang

    diisi dsinfektan

  • 8/17/2019 Askep Anak Dengan Difteri

    17/32

    Pemeriksaan Penun$ang

    es S*hi*k

    es ini bertu$uan untuk mengetahui status imun seseorang terhadap difteri Pada kulit

    lengan depan disuntikkan /,. ml toksin difteri yang sudah dien*erkan Reaksi positif,

    menun$ukkan 3arna kemerahan di tempat suntikan, diba*a setelah @% $am sampai .%/

     $am, menun$ukkan kadar antitoksin dalam darah kurang dari /,/? unit toksin per ml,

    yang berarti ia peka terhadap infeksi bakteri Sebaliknya, $ika reaksi negati-e

     berartimemiliki daya tahan terhadap difteri sehingga bila terinfeksi kuman difteri tidak

    men$adi sakit atau menderita sakit yang ringan

  • 8/17/2019 Askep Anak Dengan Difteri

    18/32

    ;sapan tenggorok dan hidung

    ;ntuk menentukan pengobatannya, pasien perlu periksa usapan tenggorok dan hidungnya

     berguna menemukan kuman difteri ;ntuk pengambilan usapan diperlukan % tabung reaksi

    diminta dari lab abung satu berisi . kapas lidi yang diperlukan untuk usapan tenggorok

    tabung satunya berisi % kapas lidi untuk mengambil usapan pada % lubang hidung Aalu is

    kedalam tabung tersebut . ml Na'lB pada 3aktu memasukkan kapas lidi yang telah mengand

    usapan tidak boleh terendam ke dalam *airan tersebut maka tabung harus dalam posisi be

    ( maksud Na'l ini agar udara dalam tabung lembab dan kuman tidak akan *epat mati)

  • 8/17/2019 Askep Anak Dengan Difteri

    19/32

    Pen*egahan

    indakan pen*egahan paling efektif terhadap difteri adalah

    imunisasi aktif +munisasi difteri biasa diberikan bersamaan dengan

    imunisasi pertussis dan tetanus +munisasi DP adalah -aksin yan

    mengandung ra*un kuman difteri yang telah dihilangkan sifat

    ra*unnya, tetapi dapat merangsang pembentukan antibody

    9rekuensi pemberian dilakukan selama ? kali melalui intra mus*ular

    dengan inter-al 3aktu < minggu Disertai dengan dosis boster yang

    diberikan setahun kemudian Dan dosis boster selan$utnya diberikan

    selang 3aktu ./ tahun dan dapat mempertahankan kadar antibody

  • 8/17/2019 Askep Anak Dengan Difteri

    20/32

    !suhan 4epera3atan. Pengka$ian

    . +dentitas 5

    •. ;mur 5 bisa ter$adi pada semua golongan umur, namun yang paling sering adalah anak usia .&./

    •. Suku bangsa 5 dapat ter$adi di seluruh dunia terutama di negara&negara miskin

    . 4eluhan utama

    •. 4lien merasakan sesak napas

    . Ri3ayat kesehatan sekarang

    •. 4lien merasakan lesu, pu*at, sakit kepala, anoreksia, lemah, kesulitan bernapas, nyeri telan, nafsu

     bengkak pada tenggorokan7leher, lesu, demam

    . Ri3ayat kesehatan dahulu

    •. 4lien mengalami peradangan kronis pada tonsil, sinus, faring, laring, dan saluran napas atas serta

    dengan se*ret ber*ampur darah

    . Ri3ayat penyakit keluarga

    •. !danya keluarga yang mengalami difteri

    Pola fungsi kesehatan

  • 8/17/2019 Askep Anak Dengan Difteri

    21/32

    • Pola nutrisi dan metabolisme

    #umlah nutrisi kurang disebabkan anoreksia

    • Pola akti-itas

    4lien mengalami gangguan akti-itas karena malaise dan demam

    • Pola istirahat tidur 

    4lien mengalami sesak nafas sehingga mengganggu istirahat tidur 

    • Pola eliminasi

    4lien mengalami penurunan $umlah urin dan feses karena $umlah asupan nutrisi kurang disebabk

    anoreksia

    Pemeriksaan fisik 5

    • Pada difteri faring&tonsil terdapat malaise, suhu tubuh C?>,o', pseudomembran pada tonsil dan

    serta bullne*k 

    • Pada difteri laring terdapat stridor, suara parau7sengau, dan batuk kering Sementara pada obstruk

     besar terdapat etraksi supra sternal, sub*otal, dan supra *la-i*ular 

    • Pada difteri hidung terdapat pilek ringan, se*ret hidung serosanguinus sampai mukopurulen, dan

     putih pada septum nasi

  • 8/17/2019 Askep Anak Dengan Difteri

    22/32

    Pemeriksaan laboratorium

    • ;ntuk menentukan diagnosti* pasti diperlukan pemeriksaan sediaan langsung

    dengan kultur dan pemeriksaan toksigenitas

    • Pada pemeriksaan laboratorium ditemukan adanya penurunan kadar hemoglobin,

    lekositosis, penurunan $umlah eritrosit dan kadar albumin, serta adanya albuminuria

    ;sapan tenggorok dan hidung untuk menemukan kuman difteri

  • 8/17/2019 Askep Anak Dengan Difteri

    23/32

    Diagnosis 4epera3atan

    4etidakefektifan bersihan $alan napas berhubungan dengan obstruksi pada $alan napas

    ditandai dengan sesak napas, suara napas ron*hi, sianosis

    4etidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh berhubungan dengan intake

    nutrisi yang kurang akibat gangguan menelan ditandai dengan rongga mulut terluka

    atau inflamasi, berat badan turun %/ 0 atau lebih di ba3ah berat badan ideal untuk

    tinggi badan dan rangka tubuh, tonus palatum buruk 

     Nyeri akut berhubungan dengan infeksi bakteri Corynebacterium diphteriae ditandai

    dengan perilaku pendistraksi seperti merintih dan menangis, pasien melaporkan nyeri

    Peren*anaan

  • 8/17/2019 Askep Anak Dengan Difteri

    24/32

    Peren*anaan

    Diagnosis 5 ketidakefektifan $alan napas berhubungan dengan obstruksi pada $alan napas

    u$uan 5 setelah dilakukan tindakan kepera3atan %6%< $am anak menun$ukkan tanda&tanda kepatena

    4riteria hasil 5

    a :rang tua klien atau klien mengatakan sesaknya berkurang

     b RR .1&?/ 67menit

    * idak sianosis

    d Penurunan produksi sputum

    e 2atuk efektif 

    +nter-ensi 5

    a 2erikan pasien posisi semi fo3ler atau fo3ler 

    R7 membantu bernapas dan ekspansi dada serta -entilasi lapangan paru

     b emberikan oksigen sesuai ad-is (%&< lt7menit)

    R7 meningkatkan kebutuhan oksigen $aringan

  • 8/17/2019 Askep Anak Dengan Difteri

    25/32

    * 4a$i status pernapasan klien sekurangnya tiap < $am atau menurut standar 

    R7 mengetahui tanda bahaya yang ter$adi pada klien seperti sesak napas dan bunyi napas

    d !$arkan klien untuk batuk efektif

    R7 mengeluarkan eksudat hasil dari infeksi dengan tenaga yang minimal

    e Aakukan penghisapan sekresi sesuai keperluan

    R7 menstimulasi batuk dan membersihkan $alan napas

    f enyediakan tisu atau kantong tersendiri untuk membuang se*ret

    R7 men*egah penyebaran infeksi di dalam rumah sakit

    Diagnosis 5 ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh berhubungan dengan intake nutr

  • 8/17/2019 Askep Anak Dengan Difteri

    26/32

    Diagnosis 5 ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh berhubungan dengan intake nutr

    gangguan menelan

    u$uan 5 setelah dilakukan tindakan kepera3atan %6%< $am diharapkan asupan nutrisi pasien mening

    4riteria hasil 5

    a  Nafsu makan pasien meningkat

     b Pasien tidak menun$ukkan penurunan berat badan yang berarti

    * Pasien mampu mengkomunikasikan kebutuhan diit khusus (makan le3at N8)

    . +nter-ensi 5

    a 2erikan diit 4P yang sesuai dengan kondisi pasien

    R7 tinggi kalori dan tinggi protein berfungsi untuk tubuh dalam menghasilkan energy dan meregen

     b imbang dan *atat berat badan pasien bila perlu setiap hari dan pada $am yang sama

    R7 mendapatkan pemba*aan yang akurat dan mendeteksi penurunan berat badan

  • 8/17/2019 Askep Anak Dengan Difteri

    27/32

    * 2erikan diit dalam bentuk hangat dan lunak7bubur 

    R7 memun*ulkan gairah makan saat makanan masih hangat dan sediaan lunak untuk memu

    *erna atas dalam men*erna makanan

    d engatur pemberian makan dalam porsi sedikit tapi sering

    R7 meminimalisir rasa sakit pada gangguan menelan

    e en$aga kebersihan mulut

    R7 dengan keadaan mulut yang bersih akan meningkatkan nafsu makan

    f emasang N8 dan menga$ari prosedur pada pasien dan keluarga tentang pemberian mak

    untuk memenuhi kebutuhan nutrisi anak 

    R7 pemasangan N8 dilakukan $ika anak tidak bisa sama sekali tidak dapat makan le3at m

    mendorong pasien dan keluarga berpartisipasi dalam hal pera3atan

    Diagnosis 5 nyeri akut berhubungan dengan infeksi bakteri Corynebacterium diphteriae

  • 8/17/2019 Askep Anak Dengan Difteri

    28/32

    g y g g y p

    u$uan 5 setelah dilakukan tindakan kepera3atan selama %6%< $am diharapakan pasien dapat nyaman

    menoleransi nyeri

    4riteria hasil 5

    a Pasien mengungkapkan bah3a dirinya sudah nyaman dan nyeri berkurang

     b Pasien menun$ukkan nyeri dengan skala angka .&% untuk anak yang telah mengerti angka, dan unt

     pra sekolah menggunakan skala 3arna

    . +nter-ensi 5

    a engka$i tingkat nyeri pasien

    R7 mengetahui perkembangan akurat nyeri yang dirasakan pasien

     b enga$ak anak mengalihkan rasa nyeri dengan memberinya mainan, memba*a buku, melihat E

    R7 mengalihkan fo*us anak terhadap rasa nyeri dengan tindakan yang menyenangkan

  • 8/17/2019 Askep Anak Dengan Difteri

    29/32

    * elakukan latihan teknik relaksasi seperti mengatur posisi $ika anak mampu melakukan

    R7 mengurangi ketegangan otot dan membantu mengurangi fo*us terhadap nyeri

    d 4olaborasi dalam pemberian analgesi*

    R7 meyakinkan pengurangan nyeri yang adekuat pada pasien

  • 8/17/2019 Askep Anak Dengan Difteri

    30/32

    +mplementasi

    +mplementasi atau pelaksanaan sesuai dengan inter-ensi yang akan dilakukan ke pasien Semua

    yang dibutuhkan harus disiapkan terlebih dahulu Pera3at memakai !PD dan mempersiapkan m

    sikap yang tenang serta ramah untuk bertemu pasien agar pasien dapat beker$asama dengan bai

     petugas kesehatan Aalu pera3at siap untuk melakukan asuhan kepada pasien

    -aluasi

    -aluasi dari hasil yang sesuai dengan batasan karakteristik dan sesuai dengan tu$uan 5

    a Peningkatan fungsi saluran napas yag ditun$ukkan dengan masih mempertahankan kepaten

     b !supan nutrisi pasien yang meningkat dan tidak ter$adi penurunan berat badan yang berart

    * Pasien merasa telah nyaman dan menun$ukkan pengurangan tingkat nyeri yang dialami

  • 8/17/2019 Askep Anak Dengan Difteri

    31/32

    Daftar Pustaka

    !ndareto, :bi%/.1 !enyait menu"ar di #eitar Anda.#akarta 5 Pustaka +lmu

    2ehrman, Ri*hard .% $"mu Kesehatan Ana bagian %#akarta 5 8'

    9akultas 4edokteran ;+& Kapita #e"eta Kedoteran.#akarta 5 edia !es*ulapius Fidayat, !limul !"i"%//= !engantar $"mu Kepera%atan Ana buku %#akarta Selatan 5

      Salemba edika

    erenstein, 8erald 2%//% &uu !egangan !ediatri.#akarta 5 8'

    us*ari, ary %//1 Kepera%atan !ediatri edisi ?#akarta 5 8'

    Suriadi%//= Asuhan Kepera%atan pada Ana edisi %#akarta 5 Sagung Seto

     Ngastiyah%//1 !era%atan Ana #ait edisi %#akarta 5 8'

     Nursalam%//> Asuhan Kepera%atan &ayi dan Ana.#akarta 5 Salemba edika

    Soedarto%// !enyait 'enu"ar di $ndonesia.#akata 5 Sagung Seto

    Soedarto./ !enyait(!enyait $n)esi di $ndonesia.#akarta 5 Gidya edika

    aylor, 'ynthia %//? *iagnosis Kepera%atan.#akarta 5 8'

  • 8/17/2019 Askep Anak Dengan Difteri

    32/32

    TERI*A KASIH