asam salisilat

2
Asam Salisilat Asam salisilat digunakan sebagai bahan antiseptik pada kulit (bedak kulit). Nama lainnya adalah asam o-hidroksibenzoat. Asam organik ini berkhasiat mematikan terhadap banyak jenis jamur dan digunakan dalam bentuk salep atau larutan alkohol dengan kadar 3- 6%. Juga bekerja keratolitik, yaitu dapat melarutkan lapisan tanduk kulit pada konsentrasi 5-10%. Dalam larutan 20% digunakan untuk menghilangkan “Mata Ikan” (Collomack). Sering kali dalam salep atau lotion dikombinasikan dengan asam benzoat dan balerang, yang kedua-duanya juga berkhasiat fungistatik dan bakteriostatik. Suatu sediaan yang terkenal dengan nama salep Whitfield terdiri dari asam salisilat 5% dan asam benzoat 5%, tersedia dalam bentuk larutan alcohol 70% (Kalpanax). Asam salisilat yang memiliki rumus molekul C 6 H 4 COOHOH berbentuk kristal kecil berwarna merah muda hingga kecoklatan yang memiliki berat molekul sebesar 138,123 g/mL. mudah larut dalam air dingin tetapi dapat melarutkan dalam keadaan panas. Asam salisilat dapat menyublin tetapi dapat terdekomposisi dengan mudah menjadi karbon dioksida dan phenol bila dipanaskan secara cepat pada suhu sekitar 200 ° C. Selain itu asam salisilat mudah menguap dalam steam. Asam salisilat kebanyakan digunakan sebagai obat-obatan dan sebagai bahan intermediet pada pabrik obat dan pabrik farmasi seperti aspirin dan beberapa turunannya. Sebagai antiseptik, asam salisilat merupakan zat yang mengiritasi kulit dan selaput lendir. Asam salisilat tidak diserap oleh kulit, tetapi membunuh sel epidermis dengan sangat cepat tanpa memberikan efek langsung pada sel dermis. Setelah pemakaian beberapa hari akan menyebabkan terbentuknya lapisan-lapisan kulit yang baru. Obat ini sangat spesifik untuk rematik akut yang dapat mencegah kerusakan jantung yang biasanya terjadi akibat rematik, tetapi mnghilangkan sakit yang amat sangat secara keseluruhan dan beberapa saat setelah pemakainnya akan menurunkan temperature tubuh kembali normal.

Upload: mustain-billah-ibn-hafidz

Post on 26-Oct-2015

114 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: Asam Salisilat

Asam Salisilat

Asam salisilat digunakan sebagai bahan antiseptik pada kulit (bedak kulit). Nama lainnya adalah asam o-hidroksibenzoat. Asam organik ini berkhasiat mematikan terhadap banyak jenis jamur dan digunakan dalam bentuk salep atau larutan alkohol dengan kadar 3-6%. Juga bekerja keratolitik, yaitu dapat melarutkan lapisan tanduk kulit pada konsentrasi 5-10%. Dalam larutan 20% digunakan untuk menghilangkan “Mata Ikan” (Collomack). Sering kali dalam salep atau lotion dikombinasikan dengan asam benzoat dan balerang, yang kedua-duanya juga berkhasiat fungistatik dan bakteriostatik. Suatu sediaan yang terkenal dengan nama salep Whitfield terdiri dari asam salisilat 5% dan asam benzoat 5%, tersedia dalam bentuk larutan alcohol 70% (Kalpanax).

Asam salisilat yang memiliki rumus molekul C6H4COOHOH berbentuk kristal kecil berwarna merah muda hingga kecoklatan yang memiliki berat molekul sebesar 138,123 g/mL. mudah larut dalam air dingin tetapi dapat melarutkan dalam keadaan panas. Asam salisilat dapat menyublin tetapi dapat terdekomposisi dengan mudah menjadi karbon dioksida dan phenol bila dipanaskan secara cepat pada suhu sekitar 200 °C. Selain itu asam salisilat mudah menguap dalam steam.

Asam salisilat kebanyakan digunakan sebagai obat-obatan dan sebagai bahan intermediet pada pabrik obat dan pabrik farmasi seperti aspirin dan beberapa turunannya. Sebagai antiseptik, asam salisilat merupakan zat yang mengiritasi kulit dan selaput lendir. Asam salisilat tidak diserap oleh kulit, tetapi membunuh sel epidermis dengan sangat cepat tanpa memberikan efek langsung pada sel dermis. Setelah pemakaian beberapa hari akan menyebabkan terbentuknya lapisan-lapisan kulit yang baru. Obat ini sangat spesifik untuk rematik akut yang dapat mencegah kerusakan jantung yang biasanya terjadi akibat rematik, tetapi mnghilangkan sakit yang amat sangat secara keseluruhan dan beberapa saat setelah pemakainnya akan menurunkan temperature tubuh kembali normal.

Page 2: Asam Salisilat

Tan, T. Kirana Rahardja. 2010. Obat-Obat Sederhana untuk Gangguan Sehari-hari. PT Elex Media Komputindo: Jakarta.

Komaludin, Agus. 2010. Cara Cepat Kuasai Konsep KIMIA dalam 8 Jam SMA Kelas XII. CV ANDI OFFSET. Yogyakarta.

Kristian, R. Panji Setya A. 2007. Asam Salisilat dari Phenol.