ARSENKontrol homeostasis arsen melalui kontrol ekskresi melalui urin. Bentuk inorganik arsen adalah dimetilarsenik sedangkan bentuk organiknya arsenobetaine. Absorbsi arsenat anorganik melibatkan gerakan sederhana menuruni gradien konsentrasi, sedangkan absorbsi arsenik organik diserap terutama oleh difusi sederhana melalui daerah lipid dari batas usus. Sebelum diekskresi, arsen anorganik dirubah menjadi asam monometilarsonik dan asam dimetilarsinik. Arsenobetaine tidak mengalami biotrasformasi. Arsenokolin ditransformasi menjadi arsenobetaine. Jumlah arsen dalam rambut 0.65 g/g, kuku 0.35 , dan kulit 0.10 g/g. Metilasi anion oksiarsenic anorganik terjadi pada organisme mulai dari mikroba untuk mamalia. Produk akhir metilasi termasuk arsenocholine, arsenobetaine, asam dimethylarsinic dan asam methylarsonic. Arsenit methyltransferase dan asam monomethylarsonic methyltransferase menggunakan S-adenosylmethionine untuk donor metil (Gibney, 2009).