aplikasi i-doser (dosis sexual pack): perspektif hukum...

70
APLIKASI I-DOSER (DOSIS SEXUAL PACK): PERSPEKTIF HUKUM ISLAM SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi persyaratan memperoleh gelar Sarjana Hukum Islam (S. H) Oleh: NAILA RAHMA PUTRI NIM: 1112043100014 PROGRAM STUDI PERBANDINGAN MADZHAB FIQIH FAKULTAS SYARIAH DAN HUKUM UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA 1439 H/2017 M

Upload: others

Post on 20-Aug-2020

3 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: APLIKASI I-DOSER (DOSIS SEXUAL PACK): PERSPEKTIF HUKUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Skripsi ini berisi laporan penelitian tentang pornografi dan aplikasi

APLIKASI I-DOSER (DOSIS SEXUAL PACK): PERSPEKTIF HUKUM

ISLAM

SKRIPSI

Diajukan untuk memenuhi persyaratan memperoleh gelar Sarjana Hukum Islam

(S. H)

Oleh:

NAILA RAHMA PUTRI

NIM: 1112043100014

PROGRAM STUDI PERBANDINGAN MADZHAB FIQIH

FAKULTAS SYARIAH DAN HUKUM

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI

SYARIF HIDAYATULLAH

JAKARTA

1439 H/2017 M

Page 2: APLIKASI I-DOSER (DOSIS SEXUAL PACK): PERSPEKTIF HUKUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Skripsi ini berisi laporan penelitian tentang pornografi dan aplikasi

i

PERSETUJUAN PEMBIMBING

APLIKASI I-DOSER (DOSIS SEXUAL PACK): PERSPEKTIF HUKUM

ISLAM

Skripsi

Diajukan kepada Fakultas Syariah dan Hukum

Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh

Gelar Sarjana Hukum Islam (S. H.)

Oleh:

Naila Rahma Putri

NIM: 1112043100014

Pembimbing I Pembimbing II

Dr. H. Abdurrahman Dahlan, M. A. Drs. H. Ahmad Yani, M. A.

NIP. 195811101988031001 NIP. 196404121994031004

PROGRAM STUDI PERBANDINGAN MAZHAB

FAKULTAS SYARIAH DAN HUKUM

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH

JAKARTA

1439 H/2017 M

Page 3: APLIKASI I-DOSER (DOSIS SEXUAL PACK): PERSPEKTIF HUKUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Skripsi ini berisi laporan penelitian tentang pornografi dan aplikasi

ii

LEMBAR PERNYATAAN

Yang bertanda tangan di bawah ini :

Nama : Naila Rahma Putri

NIM : 1112043100014

Fakultas : Syariah dan Hukum

Jurusan : Perbandingan Mazhab

Dengan ini saya menyatakan bahwa :

1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang diajukan untuk

memenuhi salah satu persyaratan memperoleh gelar Strata 1 di

Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta.

2. Semua sumber yang saya gunakan dalam penulisan ini telah saya

cantumkan sesuai dengan ketentuan yang berlaku di Universitas

Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta.

3. Jika dikemudian hari terbukti karya ini bukan hasil karya asli saya

atau merupakan hasil jiplakan dari karya orang lain, maka saya

bersedia menerima sanksi yang berlaku di Universitas Islam Negeri

(UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta.

Jakarta, 06 April 2017

Naila Rahma Putri

Page 4: APLIKASI I-DOSER (DOSIS SEXUAL PACK): PERSPEKTIF HUKUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Skripsi ini berisi laporan penelitian tentang pornografi dan aplikasi

iii

PENGESAHAN PANITIA UJIAN

Skripsi yang berjudul APLIKASI I-DOSER (DOSIS SEXUAL PACK):

PERSPEKTIF HUKUM ISLAM telah diujikan dalam sidang munaqasyah

Fakultas Syariah dan Hukum Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah pada

tanggal 7 Juni 2017. Skripsi telah diterima sebagai salah satu syarat untuk

memperoleh gelar Sarjana Hukum Islam (SH) pada Program Studi Perbandingan

Mazhab Fiqh.

Jakarta, 6 September 2017

Mengesahkan,

Dekan Fakultas Syariah dan Hukum

Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah,

Dr. H. Asep Saepuddin Jahar, M. A.

NIP. 196912161996031001

Panitia Sidang Munaqasyah

Ketua Fahmi Muhammad Ahmadi, M. Si. (.....................)

NIP. 197412172003121002

Sekertaris Hj. Siti Hanna, S. Ag, Lc., MA (.....................)

NIP. 197402162008012013

Pembimbing I Dr. H. Abdurrahman Dahlan, MA (.....................)

NIP. 195811101988031001

Pembimbing II Drs. H. Ahmad Yani, MA. (.....................)

NIP. 196404121994031004

Penguji I Drs. H. Muhammad Taufiki, MA. (.....................)

NIP. 196511191998031002

Penguji II Mu‟min Rauf, MA (.....................)

NIP. 197004161997031004

Page 5: APLIKASI I-DOSER (DOSIS SEXUAL PACK): PERSPEKTIF HUKUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Skripsi ini berisi laporan penelitian tentang pornografi dan aplikasi

iv

ABSTRAK

Naila Rahma Putri. 1112043100014. APLIKASI I-DOSER (DOSIS SEXUAL

PACK: PERSPEKTIF HUKUM ISLAM. Konsentrasi Perbandingan Mazhab

Fiqih Fakultas Syariah dan Hukum Universitas Islam Negeri Syarif

Hidayatullah. 2017. vii + 71 hal + 2 lampiran.

Skripsi ini berisi laporan penelitian tentang pornografi dan aplikasi I-Doser

dosis sexual pack dalam tinjauan hukum Islam. Aplikasi yang berbasis binaural

beat ini disebut-sebut kontroversial karena menyajikan audio berbasis binaural

beat dengan dosis-dosis tertentu yang memiliki nama tidak biasa, seperti

marijuana, ecstacy, LSD, orgasm, sex pack, alcohol. Dengan nama-nama yang

tidak biasa ini membuat orang-orang penasaran untuk mencobanya. Apalagi

menurut pengakuan dari beberapa orang yang sudah pernah mencobanya, efek

dari mendengarkan audio ini sama dengan setelah mengonsumsi narkoba, atau

setelah berhubungan seks.

Jenis penelitian yang digunakan dalam skripsi ini adalah penelitian kualitatif.

Metode pengumpulan data yang digunakan adalah dengan observasi. Metode

analisis data yang digunakan adalah deskriptif analisis. Dan metode penarikan

kesimpulan yang digunakan adalah metode deduktif.

Dalam Islam, naluri seksual harus disalurkan menggunakan jalan yang benar.

Media yang dapat membangkitkan gairah seks seperti konten porno, yang dapat

menimbulkan banyak kejahatan seperti pemerkosaan hingga pembunuhan,

dihukumi haram karena sarana menuju sesuatu yang haram dihukumi haram.

Maka berdasarkan ulasan dari para pengguna aplikasi berbasis audio ini, yang

menyatakan bahwa dengan memainkan audio tersebut dapat merangsang gairah

seks bahkan dapat menyebabkan seseorang mengalami orgasme, hukumnya

haram. Hal tersebut disebabkan karena naluri tersebut akan meminta kepuasan

lebih sehingga apabila tidak ada sarana yang benar untuk menyalurkanya,

dikhawatirkan akan terjadi perzinahan atau pemerkosaan.

Kata kunci: aplikasi, binaural beats, I-Doser, pornografi, maqashid al-syariah.

Page 6: APLIKASI I-DOSER (DOSIS SEXUAL PACK): PERSPEKTIF HUKUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Skripsi ini berisi laporan penelitian tentang pornografi dan aplikasi

v

KATA PENGANTAR

Segala puji syukur penulis sembahkan hanya kepada Allah Yang Maha Esa

yang selalu memberikan karunia yang tidak terhingga kepada seluruh hamba-

hamba-Nya, dengan sifat Rahman dan Rahim-Nya. Shalawat dan salam penulis

sampaikan kepada makhluk yang paling mulia, pembawa risalah yang terpercaya

yaitu junjungan Nabi besar Muhammad Shallallahu‟alaihiwasallam beserta

keluarga, para sahabatnya dan pengikutnya.

Dalam penulisan skripsi ini tidak mungkin terselesaikan dengan baik tanpa

adanya bantuan dan dukungan dari orang-orang tercinta. Oleh karenanya, penulis

dengan setulus hati menyampaikan rasa terima kasih yang teramat atas saran dan

bantuan baik berupa materi maupun moral. Dengan harapan semoga amal baik

yang telah mereka berikan akan mendapat balasan yang berlipat dari Allah SWT,

mereka adalah:

1. Prof. Dr. Dede Rosyada, MA., Rektor Universitas Islam Negeri Syarif

Hidayatullah Jakarta.

2. Bapak Dr. H. Asep Saepuddin Jahar, M. A., selaku Dekan Fakultas

Syariah dan Hukum UIN Syarif Hidayatullah Jakarta;

3. Bapak Fahmi Muhammad Ahmadi, M. Si. Dan Ibu Hj. Siti Hanna, Lc.,

MA., selaku Ketua dan Sekertaris Prodi Perbandingan Mazhab Fakultas

Syariah dan Hukum UIN Syarif Hidayatullah Jakarta yang telah

memberikan kesempatan dalam berkonsultasi dan mengarahkan penulis

mengikuti perkuliahan;

Page 7: APLIKASI I-DOSER (DOSIS SEXUAL PACK): PERSPEKTIF HUKUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Skripsi ini berisi laporan penelitian tentang pornografi dan aplikasi

vi

4. Ibu Dra. Hj. Afidah Wahyuni, M. A. selaku Pembimbing Akademik;

5. Bapak Dr. H. Abdurrahman Dahlan, M. A. dan Bapak Drs. H. Ahmad

Yani, M. A. selaku pembimbing dalam penulisan skripsi ini yang telah

memberikan waktu luangnya dan pengarahan yang cukup tulus dan ikhlas

kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi ini;

6. Seluruh civitas akademika Fakultas Syariah dan Hukum yang telah

memberikan bekal ilmu pegetahuan kepada penulis selama perkuliahan;

7. Kedua orang tua penulis, Mamah dan Papah, nothing can compare in this

world to you. Dan kepada kedua adik penulis yang selalu menjadi hiburan

dalam segala suasana;

8. Teman-teman satu angkatan PMH 2012 khususnya Hida, Yuni, Milad,

Upeh, Fatimah, Mamaw, Bili, dan Bang Pai, terima kasih untuk semua

kenangan, support, dan traktiran-traktirannya;

9. Anak kosan Bu Yunan, Teh Ika dan Kak Evis yang menemani 2 tahun

hidup di Ciputat; Sahabat-sahabatku, Lael, Anjay, Haura, Lae, terima

kasih untuk selalu menjadi teman dalam kebaikan; Ririn dan Galuh yang

selalu menemani dalam kegilaan yang gak pernah didapatkan dari teman

lainnya hahaha; KKN Filantropi khususnya Diah dan Nur terima kasih

udah mau direpotin nyari kitab; Angga, terima kasih untuk selalu

menyemangati dan membantu secara materi maupun moril selama

beberapa tahun ini.

10. Seluruh pihak yang terkait dengan penyusunan skripsi ini yang tidak bisa

disebutkan satu-persatu. Semoga Allah senantiasa memberkati langkah

Page 8: APLIKASI I-DOSER (DOSIS SEXUAL PACK): PERSPEKTIF HUKUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Skripsi ini berisi laporan penelitian tentang pornografi dan aplikasi

vii

kita. Semoga Allah membalas amal baik kalian semua dengan kebaikan

yang berlipat ganda.

Semoga skripsi ini dapat menambah pengetahuan dan bermanfaat khususnya

bagi penulis dan umumnya bagi para pembaca sekalian. Amin.

Jakarta, 3 Mei 2017

Penulis

Naila Rahma Putri

Page 9: APLIKASI I-DOSER (DOSIS SEXUAL PACK): PERSPEKTIF HUKUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Skripsi ini berisi laporan penelitian tentang pornografi dan aplikasi

viii

DAFTAR ISI

PERSETUJUAN PEMBIMBING ............................................................................ i

LEMBAR PERNYATAAN .................................................................................... ii

PENGESAHAN PANITIA UJIAN ....................................................................... iii

ABSTRAK ............................................................................................................. iv

KATA PENGANTAR ............................................................................................ v

DAFTAR ISI ........................................................................................................ viii

BAB I PENDAHULUAN ....................................................................................... 1

A. Latar Belakang Masalah ............................................................................... 1

B. Identifikasi Masalah ..................................................................................... 5

C. Pembatasan dan Perumusan Masalah........................................................... 6

D. Tujuan dan Manfaat Penelitian .................................................................... 6

E. Metode Penelitian......................................................................................... 7

F. Review Kajian Terdahulu ............................................................................ 9

G. Sistematika Penulisan ............................................................................. 11

BAB II TINJAUAN UMUM TENTANG MAQASHID ASY-SYARIAH .............. 13

A. Maqashid Asy-Syari‟ah .............................................................................. 13

1. Hifz Al-Din (Memelihara Kemaslahatan Agama) .................................. 16

Page 10: APLIKASI I-DOSER (DOSIS SEXUAL PACK): PERSPEKTIF HUKUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Skripsi ini berisi laporan penelitian tentang pornografi dan aplikasi

ix

2. Hifz Al-Nafs (memelihara jiwa) .............................................................. 18

3. Hifz Al-„Aql (memelihara akal) .............................................................. 20

4. Hifz Al-Nasl (memelihara kehormatan) .................................................. 21

5. Hifz Al-Maal (memelihara harta benda) ................................................. 25

BAB III KONTEN PORNOGRAFI DALAM APLIKASI I-DOSER .................. 29

A. Binaural Beats ............................................................................................ 29

B. Aplikasi I-Doser ......................................................................................... 33

BAB IV TINJAUAN HUKUM ISLAM TENTANG APLIKASI I-DOSER

(DOSIS SEXUAL PACK) ...................................................................................... 39

A. Tinjauan Hukum Islam tentang Pornografi ................................................ 39

B. Tinjauan Hukum Islam tentang Aplikasi I-Doser Dosis Sexual Pack ....... 44

BAB V PENUTUP ................................................................................................ 48

A. Kesimpulan ................................................................................................ 48

B. Saran ........................................................................................................... 49

DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................... 50

LAMPIRAN 1 ....................................................................................................... 55

LAMPIRAN 2 ....................................................................................................... 59

Page 11: APLIKASI I-DOSER (DOSIS SEXUAL PACK): PERSPEKTIF HUKUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Skripsi ini berisi laporan penelitian tentang pornografi dan aplikasi

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Manusia merupakan makhluk paling sempurna yang diciptakan oleh Allah.

Pembeda dari makhluk lainnya adalah manusia diberikan akal untuk membedakan

yang baik dan buruk bagi dirinya. Struktur tubuh manusia pun sangat sempurna,

mulai dari sel hingga organ. Kewajiban manusia adalah menjaganya dan tidak

merusaknya.

Reza M. Syarif dalam bukunya yang berjudul Life Excellence: Menuju Hidup

Lebih Baik mengemukakan bahwa “Akal merupakan anugerah Allah yang sangat

luar biasa.1 Namun bagaimana jika akal tersebut rusak? Nyatanya telah terjadi

perusakan akal manusia secara masif saat ini. Semua itu dilakukan secara terang-

terangan dalam sistem sekuler kapitalis di negeri ini. Tingginya peredaran miras,

penyalahgunaan narkoba hingga kecanduan pornografi menunjukkan bahwa akal

manusia dalam sistem kapitalisme begitu terancam. Sementara itu, Allah SWT

menciptakan akal –diantaranya- agar manusia dapat beribadah kepada-Nya,

mentaati semua perintah-Nya, dan menjauhi semua larangan-Nya. Oleh karena

itu, segala hal yang dapat menyebabkan hilangnya fungsi akal tanpa ada alasan

syar‟i menjadi haram hukumnya dalam Islam.2

1 Reza M. Syarif, Life Excellence: Menuju Hidup Lebih Baik, (Jakarta: Prestasi, 2005), h.

261 2 Noer Afeefa, “Syariah dan Khilafah Menjaga Kemuliaan Akal”, Artikel diakses pada

tanggal 1 Mei 2016 dari http://www.kompasiana.com/noor.afeefa/syariah-dan-khilafah-menjaga-

kemuliaan-akal_57036476ac92732d0735669d

Page 12: APLIKASI I-DOSER (DOSIS SEXUAL PACK): PERSPEKTIF HUKUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Skripsi ini berisi laporan penelitian tentang pornografi dan aplikasi

2

Salah satu yang dapat mengganggu kesehatan akal adalah pornografi.

Kecanduan pornografi membuat otak bagian tengah depan (ventral tegmental

area) menyusut. Penyusutan sel otak yang memproduksi dopamine (zat kimia

pemicu rasa senang) itu akan mengacaukan kerja neurotransmitter (pengirim

pesan). Selain itu kekacauan ini akan menimbulkan turunnya self-control dalam

seseorang.3

Ahli bedah saraf Rumah Sakit San Antonio, AS, Donald L Hilton seperti

yang dikemukakan oleh Ridwan Sanjaya, mengatakan bahwa kerusakan otak

akibat kecanduan pornografi lebih berat dibandingan dengan kecanduan yang lain.

Tidak seperti adiksi lainnya, kecanduan pornografi tidak hanya memengaruhi

fungsi luhur otak, tetapi juga merangsang tubuh, fisik, dan emosi serta diikuti

perilaku sosial.4

Dalam Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 44 Tahun 2008, yang

dimaksud pornografi adalah gambar, sketsa, ilustrasi, foto, tulisan, suara, bunyi,

gambar bergerak, animasi, kartun, percakapan, gerak tubuh, atau pesan lainnya

melalui bentuk media komunikasi dan/atau pertunjukan di muka umum, yang

memuat kecabulan dan eksploitasi seksual yang melanggar norma kesusilaan

dalam masyarakat.5

Definisi pornografi menurut Pusat Pengkajian dan Pelayanan Informasi (P3I)

Sekertariat Jenderal DPR adalah hasil karya manusia berupa gambar, tulisan, foto,

3 Ridwan Sanjaya, Christine Wibowo, Arista Prasetyo Adi, Parenting untuk Pornografi di

Internet, (Jakarta: PT Elex Media Komputindo, 2010), h.105 4 Ridwan Sanjaya, Christine Wibowo, Arista Prasetyo Adi, Parenting untuk Pornografi di

Internet, h.105 5 Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 44 Tahun 2008 tentang Pornografi

Page 13: APLIKASI I-DOSER (DOSIS SEXUAL PACK): PERSPEKTIF HUKUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Skripsi ini berisi laporan penelitian tentang pornografi dan aplikasi

3

film, atau yang dipersamakan dengan film dan/atau suara manusia yang dengan

sengaja diciptakan yang diduga dapat menimbulkan rangsangan seksual. Menurut

Gati Gayatri, Ketua Tim Kerja Perancangan RUU tentang Antipornografi P3I, ada

dua unsur penting delik pornografi dalam RUU Antipornografi, yaitu unsur

kesengajaan dan unsur mencoba membangkitkan nafsu seksual.6

Kata pornografi secara bahasa berasal dari bahasa Yunani yaitu porne

(pelacur kelas rendah) dan grafos (gambaran) berarti gambaran dan kegiatan-

kegiatan seksual yang dilakukan oleh para pelacur kelas rendahan, dalam bahasa

Inggris disebut pornography dan diindonesiakan menjadi “pornografi”.

Ketika perkembangan teknologi semakin pesat, segala hal dapat dengan

mudah diakses, apalagi saat ini sebagian besar orang sudah mengetahui

bagaimana mengoperasikan gadget, mulai dari balita sampai orang dewasa.

Mengingat internet sangat mudah diakses lewat gadget, terlebih smartphone yang

proteksinya berbeda dengan personal computer, tidak dipungkiri bahwa akses ke

situs-situs pornografi juga lebih mudah.

Akhir-akhir ini masyarakat dibuat khawatir karena Indonesia sedang krisis

pelecehan seksual. Hal ini pun tidak terlepas dari dampak seringnya mengonsumsi

pornografi, apalagi kebanyakan pelakunya adalah remaja, konsumen internet

terbesar. Tidak hanya gambar dan video porno yang menjadi trending keyword

(kata pencarian paling populer) tapi sex phone (telepon seks) sudah sangat

6 Amr, “Suara dan Gerakan Merangsang Nafsu Seksual Dianggap Pornografi”, Artikel

diakses pada 7 Mei 2016 dari http://m.hukumonline.com/berita/baca/hol7445/suara-dan-gerakan-

merangsang-nafsu-seksual-dianggap-pornografi

Page 14: APLIKASI I-DOSER (DOSIS SEXUAL PACK): PERSPEKTIF HUKUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Skripsi ini berisi laporan penelitian tentang pornografi dan aplikasi

4

menjamur, tidak terhitung berapa banyak nomor telepon yang tertulis di dinding-

dinding fasilitas umum atau di situs-situs internet yang menjajakan suara-suara

erotis pembangkit syahwat tanpa harus bertemu dengan si empunya nomor

telepon.

Dengan perkembangan akses internet juga, saat ini ada sebuah media audio

berbasis aplikasi, yaitu I-Doser, yang dapat diunduh dan dioperasikan lewat

personal computer sistem operasi Windows dan juga smartphone dengan sistem

operasi Android atau iOS yang sangat kontroversial. Aplikasi ini merupakan

sebuah audio dengan binaural beat yang menghasilkan gelombang suara berbeda

yang ditangkap oleh telinga.

Awal munculnya binaural beat (bentuk terapi otak yang dibuat dengan

menggunakan kemajuan teknologi untuk menurunkan frekuensi gelombang otak

dan mendorong sinkronisasi gelombang antara otak kanan dan kiri) ini digunakan

untuk terapi orang-orang yang sedang menjalani operasi, rehabilitasi narkoba, dan

penderita insomnia.

I-Doser Lab adalah produsen terkemuka dari Binaural Brainwave yang

berbentuk CD, MP3, dan dosis-dosis Binaural Brainwave yang berbasis

komputer dan telepon seluler. I-Doser merupakan sebuah aplikasi yang dapat

dijalankan oleh gadget bersistem operasi Windows, Mac OS X, iOS, dan

Android, berupa sebuah audio untuk mencapai sebuah suasana hati atau

pengalaman yang menggunakan teknik memainkan dua nada berbeda

Page 15: APLIKASI I-DOSER (DOSIS SEXUAL PACK): PERSPEKTIF HUKUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Skripsi ini berisi laporan penelitian tentang pornografi dan aplikasi

5

sekaligus untuk menghasilkan sebuah nada yang diterima dalam rangka untuk

mengubah gelombang otak.

Aplikasi yang bernama I-Doser ini disebut-sebut kontroversial karena

menyajikan audio berbasis binaural beat dengan dosis-dosis tertentu yang

memiliki nama tidak biasa, seperti marijuana, ecstacy, LSD, orgasm, sex pack,

alcohol. Dengan nama-nama yang tidak biasa ini membuat orang-orang penasaran

untuk mencobanya. Apalagi menurut pengakuan dari beberapa orang yang sudah

pernah mencobanya, efek dari mendengarkan audio ini sama dengan setelah

berhubungan seks.

Dari latar belakang yang menyebutkan bahwa I-Doser dapat memberikan

efek seperti setelah berhubungan seks, penulis tertarik meneliti hal ini untuk

dijadikan sebuah skripsi dengan judul “Aplikasi I-Doser (Dosis Sexual Pack):

Perspektif Hukum Islam”.

B. Identifikasi Masalah

Identifikasi masalah dalam penelitian ini adalah:

1. Apa yang dimaksud dengan aplikasi i-doser?

2. Bagaimana cara mengoperasikan aplikasi i-doser?

3. Apa saja dampak menggunaan i-doser?

4. Bagaimana hukum di Indonesia mengatur tentang i-doser?

5. Bagaimana hukum Islam memandang penggunaan i-doser?

6. Apakah penggunaan i-doser dapat merambat ke masalah pornografi?

7. Bagaimana cara i-doser mempengaruhi kerja otak?

Page 16: APLIKASI I-DOSER (DOSIS SEXUAL PACK): PERSPEKTIF HUKUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Skripsi ini berisi laporan penelitian tentang pornografi dan aplikasi

6

8. Bagaimana Islam memandang pemanfaatan aplikasi i-doser untuk

media pornografi?

C. Pembatasan dan Perumusan Masalah

1. Pembatasan Masalah

Untuk menjaga agar penulisan skripsi ini lebih terarah dan menghindari

kemungkinan pembahasan yang menyimpang dari pokok permasalahan

yang diteliti, serta sesuai dengan pokok permasalahan yang dibahas dan

identifikasi masalah yang telah disebutkan, maka skripsi ini dibatasi

hanya membahas tentang aplikasi I-Doser (dosis sexual pack) dalam

tinjauan hukum Islam.

2. Perumusan Masalah

Rumusan masalah utama dalam penelitian ini adalah:

“Bagaimana tinjauan hukum Islam terhadap aplikasi I-Doser?”

Rumusan masalah tersebut akan diperinci dengan pertanyaan berikut:

1. Bagaimana hukum Islam meninjau tentang aplikasi I-Doser Dosis

Sexual Pack?

2. Bagaimana perspektif hukum Islam tentang aplikasi I-Doser sebagai

media pornografi?

D. Tujuan dan Manfaat Penelitian

Tujuan penelitian ini adalah:

1. Untuk mengetahui tinjauan hukum Islam tentang aplikasi I-Doser

Dosis Sexual Pack

Page 17: APLIKASI I-DOSER (DOSIS SEXUAL PACK): PERSPEKTIF HUKUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Skripsi ini berisi laporan penelitian tentang pornografi dan aplikasi

7

2. Untuk mengetahui perspektif hukum Islam tentang aplikasi I-Doser

sebagai media pornografi.

Sedangkan manfaat dari penelitian ini adalah:

1. Secara akademis, menambah pengetahuan dan memberikan kontribusi

pemikiran tentang pornografi berbasis audio (aplikasi) pada gadget.

2. Secara praktis, menghasilkan informasi sebagai bahan rujukan dan

saran bagi semua pihak dalam memahami, mencegah, dan

menanggulangi kasus pornografi yang terjadi di zaman kemajuan

teknologi.

3. Secara teoritis, mengembangkan ilmu pengetahuan hukum Islam yang

mengatur tentang penyalahgunaan media audio untuk pornografi.

E. Metode Penelitian

1. Jenis Penelitian

Penelitian dalam skripsi ini termasuk dalam penelitian kualitatif yang

menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata. Menurut J. R Raco,

penelitian kualitatif adalah:

“Suatu penelitian yang memahami suatu kejadian secara sentral. Hasil

penelitian berupa kata-kata yang dianalisis dan hasilnya berbentuk

deskriptif.”7

2. Metode Pengumpulan Data

Metode yang penulis gunakan untuk mengumpulkan data adalah

observasi terhadap komunitas pengguna i-doser dalam situs resmi i-doser

7 J. R. Raco, Metode Penelitian Kualitatif: Jenis, Karateristik, dan Keunggulannya, (Jakarta:

Grasindo, t.th), h. 7.

Page 18: APLIKASI I-DOSER (DOSIS SEXUAL PACK): PERSPEKTIF HUKUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Skripsi ini berisi laporan penelitian tentang pornografi dan aplikasi

8

yaitu i-doser.com dan studi kepustakaan (library research) yaitu teknik

pengumpulan data dengan cara memanfaatkan dokumen yang sudah ada

berupa data-data yang berupa tulisan, seperti laporan, buku, karya tulis,

dan lain-lain.

3. Sumber Data

Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini ada dua, yaitu

pertama, sumber data primer berupa hasil observasi terhadap komunitas

pengguna i-doser dalam situs resmi i-doser yaitu i-doser.com dan

pengalaman pribadi penulis, kedua, sumber data sekunder berupa hasil

penelaahan terhadap buku (misalnya buku Dampak Buruk Pornografi dan

Dampak Penyalahgunaan Teknologi Informasi dan Komunikasi terhadap

Kesehatan Jiwa karya Dadang Hawari dan buku Kejahatan terhadap

Kesusilaan dan Masalah Prevensinya karya Leden Marpaung), kitab-kitab

fiqih dan ushul fiqih (misal kitab Fiqh Sunnah karangan Sayid Sabiq dan

kitab Al-Mustashfa karangan Al-Ghazali), artikel, jurnal (seperti Jurnal

Perempuan dan Jurnal Intelejen & Kontraintelejen), majalah (seperti

majalah Majemuk), dan situs-situs resmi (misalnya liputan6.com dan i-

doser.com) yang berkaitan dengan masalah yang diteliti.

4. Objek Penelitian

Objek dalam penelitian ini adalah penyalahgunaan aplikasi I-Doser

dosis orgasm atau sex pack yang dapat dioperasikan melalui gadget.

5. Metode Analisis Data

Page 19: APLIKASI I-DOSER (DOSIS SEXUAL PACK): PERSPEKTIF HUKUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Skripsi ini berisi laporan penelitian tentang pornografi dan aplikasi

9

Metode dalam menganalisis data adalah deskriptif analisis.

Sukmadinata menjelaskan penelitian deskriptif adalah suatu bentuk

penelitian yang ditujukan untuk mendeskripsikan fenomena-fenomena

yang ada, baik fenomena alamiah maupun fenomena buatan manusia.

Fenomena itu bisa berupa bentuk, aktivitas, karakteristik, perubahan,

hubungan, kesamaan, dan perbedaan antara fenomena yang satu dengan

fenomena lainnya.8

6. Metode Penarikan Kesimpulan

Metode penarikan kesimpulan yang digunakan dalam penelitian ini

adalah metode deduktif yang menurut Andika Valiandra dalam blognya

corvuszell.blogspot.co.id:

“Metode deduktif adalah cara menganalisis sebuah penelitian berasal dari

kesimpulan umum atau jeneralisasi yang diuraikan menjadi fakta-fakta

yang konkrit untuk menjelaskan jeneralisasi tersebut”.9

F. Review Kajian Terdahulu

Vicki Kunkel dalam bukunya Instan Appeal: The 8 Primal Factors that

Create Blockbooster Success menuturkan bahwa “Penggunaan audio yang dapat

mengubah keadaan mental dan psikologi sekaligus dipelopori oleh sebuah

software bernama “I-Doser”. Pada dasarnya, software tersebut bekerja seperti ini:

anda membeli sebuah “dosis” suara dari salah satu audio player untuk

8 Nur Fatimah Daulay, ”Penelitian Deskriptif” Artikel diakses pada 9 Agustus 2016 dari

http://nurfatimahdaulay18.blogspot.co.id/ 9 Andika Valiandra, ”Pengertian Metode Deduktif dan Contohnya”, Artikel diakses pada 5

Agustus 2016 dari http://corvuszell.blogspot.co.id/2013/06/pengertian-metode-deduktif-dan-

contohnya.html

Page 20: APLIKASI I-DOSER (DOSIS SEXUAL PACK): PERSPEKTIF HUKUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Skripsi ini berisi laporan penelitian tentang pornografi dan aplikasi

10

mendapatkan rasa yang anda inginkan. Suara tersebut dapat menyamai berbagai

narkoba, mulai dari kafein sampai LSD.10

File nya terdiri dari binaural beat dan akan terhapus sendiri setelah diputar

sekali. Dalam website resminya, i-doser.com, mengklaim bahwa anda dapat

“menyinkronkan gelombang otak anda dengan keadaan seperti dosis hiburan” dan

audio narkoba tersebut akan “membantu otak menstimulasi keadaan mood,

euforia, sedatif, atau halusinasi.”11

Azimah Soebagijo dalam bukunya Pornografi: Dilarang Tapi Dicari

menuturkan bahwa “Pornografi juga dapat dibedakan berdasarkan mediumnya.

Paling tidak kita bisa membagi media porno menjadi tiga, yaitu elektronik, cetak,

dan media luar ruang. Pornografi yang menggunakan media elektronik misalnya

berupa lagu-lagu berlirik mesum atau lagu-lagu yang mengandung bunyi-bunyian

atau suara-suara yang dapat diasosiasikan dengan kegiatan seksual.”12

Feri Sulianta dalam bukunya Cyber Porn: Bisnis atau Kriminal menuturkan

bahwa “Fitur internet dan pornografi menimbulkan aksi bolak balik yang secara

simultan memicu keduanya. Orang-orang yang tadinya tidak bermaksud

mengakses konton pornografi tetapi secara langsung atau tidak langsung mereka

temukan, akan memicu dan memengaruhi mereka untuk mengaksesnya. Misalnya

orang-orang terhubung pada sharing toll, mungkin awalnya mereka hanya akan

mencari konten musik, tetapi ketika mengakses koleksi orang lain yang di

dalamnya terdapat konten pornografi, bisa saja dia tergoda untuk mencari tahu apa

10

Vicki Kunkel, Instan Appeal : The 8 Primal Factors that Create Blockbooster Success,

(New York: Amacom, 2009), h. 216. 11

Vicki Kunkel, Instan Appeal : The 8 Primal Factors that Create Blockbooster Success,

(New York: Amacom, 2009), h. 216. 12

Azimah Soebagijo, Pornografi : Dilarang tapi Dicari, (t.t.: Gema Insani, 2008), h. 38

Page 21: APLIKASI I-DOSER (DOSIS SEXUAL PACK): PERSPEKTIF HUKUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Skripsi ini berisi laporan penelitian tentang pornografi dan aplikasi

11

isi konten tersebut. Konten yang di-download oleh orang-orang tersebut pasti

ditujukan untu dapat diakses orang lain lagi. Inilah yang saya sebut sebagai aksi

bolak-balik.”13

G. Sistematika Penulisan

Sistematika penulisan skripsi ini berpedoman pada buku Pedoman Penulisan

Skripsi terbitan Fakultas Syariah dan Hukum UIN Syarif Hidayatullah tahun

2012. Penulisan skripsi ini dibagi menjadi lima bab dengan beberapa sub pokok

bahasan. Adapun sistematika penulisan dari skripsi ini adalah sebagai berikut:

BAB I menjelaskan tentang standar karya tulis ilmiah, yaitu menerangkan

alasan kenapa masalah tersebut layak untuk dijadikan sebuah penelitian.

Selanjutnya mengidentifikasi masalah-masalah umum yang berkaitan dengan

judul penelitian dan membuat suatu pembatasan dan rumusan dari identifikasi

masalah tersebut agar penelitian lebih terarah. Terakhir, menerangkan tujuan dan

manfaat dari penelitian serta menentukan metode yang akan digunakan dalam

penelitian.

BAB II bab ini merupakan suatu pengantar bagi pembaca dalam memahami

teori maqashid asy-syari‟ah (tujuan hukum).

BAB III menerangkan konsep-konsep aplikasi I-Doser. Pembahasan pada

bab ini terdiri dari aplikasi I-Doser, cara mengoperasikan dan dampak

penggunaannya. Dalam bab ini juga akan diuraikan sedikit pembahasan tentang

pornografi.

13

Feri Sulianta, Cyber Porn :Bisnis atau Kriminal, (Jakarta: Elex Media Komputindo, 2010),

h. 10

Page 22: APLIKASI I-DOSER (DOSIS SEXUAL PACK): PERSPEKTIF HUKUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Skripsi ini berisi laporan penelitian tentang pornografi dan aplikasi

12

BAB IV menguraikan kajian hukum Islam tentang pornografi dan aplikasi i-

doser sebagai media pornografi.

BAB V berisi kesimpulan yang berupa pernyataan singkat dari hasil

penelitian, dan saran sebagai rekomendasi penelitian yang menurut penulis dapat

bermanfaat bagi banyak pihak.

Page 23: APLIKASI I-DOSER (DOSIS SEXUAL PACK): PERSPEKTIF HUKUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Skripsi ini berisi laporan penelitian tentang pornografi dan aplikasi

13

BAB II

TINJAUAN UMUM TENTANG MAQASHID ASY-SYARIAH

A. Maqashid Asy-Syari’ah

Setiap aturan yang dibuat pasti mempunyai tujuan baik, hal tersebut pun

berlaku pada hukum Islam yang mempunyai lima tujuan pokok, yang disebut

dengan maqashid asy-syariah. Maqashid asy-syari‟ah terdiri dari dua kata,

maqashid, yang berasal dari kata qashada – yaqshudu – maqshudun yang

berarti maksud atau tujuan, dengan maqashid yang merupakan bentuk jamak

dari maqshudun. Dan syari‟ah yang berasal dari kata syara‟a – yasyra‟u –

syar‟un – syari‟atun yang berarti membuat syariat (undang-undang), atau dari

kata syara‟a yang berarti jalan.1

Syariah menurut Syekh Mahmout Syaltout adalah peraturan-peraturan yang

diciptakan pokok-pokoknya supaya manusia berpegang kepadanya dalam

berhubungan dengan tuhan, saudara sesama muslim, saudara sesama manusia,

serta hubungannya dengan alam seluruhnya.2 Amir Syarifuddin mendefinisikan

syariah sebagai seperangkat aturan tingkah laku manusia mukallaf yang

berdasarkan wahyu Allah dan hadits Nabi yang diyakini untuk semua muslim.

Yusuf al-Qardawi mendefenisikan maqasid al-syari‟ah bahwa tujuan-tujuan

yang dikehendaki oleh nas-nas baik berupa perintah, larangan serta ibahat

(kebolehan). Tujuan itu ingin mengarahkan hukum-hukum yang bersifat

1 Mahmud Yunus, Kamus Arab-Indonesia, (Jakarta: PT. Mahmud Yunus Wadzuryah, 1990), h. 195

dan 344. 2 Abd. Shomad, Hukum Islam: Penormaan Prinsip Syarih dalam Hukum Indonesia, (Jakarta:

Prenada Media Group, 2010), h. 26.

Page 24: APLIKASI I-DOSER (DOSIS SEXUAL PACK): PERSPEKTIF HUKUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Skripsi ini berisi laporan penelitian tentang pornografi dan aplikasi

14

juziyyah (parsial) pada seluruh aspek kehidupan mukallaf.3 Asy-Syatibi dalam

pendapatnya, tidak memaparkan secara rinci mengenai definisi maqashid asy-

syariah, pendapatnya adalah bahwa syari‟ (Allah) telah menentukan syariat

untuk menegakkan kemaslahatan akhirat dan kemaslahatan dunia.4

Wahbah Az-Zuhaili mendefinisikan Maqashid syariah sebagai sejumlah

makna atau sasaran yang hendak dicapai oleh syara‟ dalam semua atau

sebagian besar kasus hukumnya. Atau ia adalah tujuan dari syari‟at, atau

rahasia di balik pencanangan tiap-tiap hukum oleh Syar‟i (pemegang otoritas

syari‟at, Allah dan Rasul-Nya.5

Abdul Wahab Khallaf menyatakan bahwa tujuan umum dari syariat hukum

Islam adalah untuk memperoleh kemaslahatan manusia dengan menjamin

tercukupinya kebutuhan dharuriyyah dan kebutuhan hajiyyah dan tahsiniyyah.

Dari definisi-definisi di atas, dapat disimpulkan bahwa maqashid asy-

syariah berarti maksud atau tujuan dari aturan yang ditetapkan berdasarkan Al-

Quran dan hadits Nabi.

Membahas maqashid asy-syariah tidak akan terlepas dari macam-macam

kebutuhan manusia. Kebutuhan-kebutuhan itu terbagi menjadi tiga, yaitu

kebutuhan dharuriyyah, hajiyyah, dan tahsiniyyah.

Kebutuhan dharuriyyah adalah segala sesuatu yang berdiri di atasnya

kehidupan manusia, dan diharuskan tercukupinya kebutuhan tersebut untuk

3 Yusuf al-Qardawi, Dirasah fi Fiqh Maqasid al-Syari‟ah; baina al-Maqasid al-Kulliyah wa al-

Nusus al-Juziyyah (Kairo: Dar al-Syuruq, 2006), h. 20. 4 Abu Ishaq al-Syatibi, Al-Muawafaqat fi Usul al-Syari’ah, juz 1 (Kairo: Dar al-Taufiqiyyah, 2003), h.

30 5 Wahbah Az-Zuhaili, Ushul al-Fiqh al-Islami, Damaskus: Dâr al-Fikr, 1998)., juz II h. 1045.

Page 25: APLIKASI I-DOSER (DOSIS SEXUAL PACK): PERSPEKTIF HUKUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Skripsi ini berisi laporan penelitian tentang pornografi dan aplikasi

15

kemaslahatan manusia. Jika tidak tercukupi maka sistem kehidupan manusia

akan menjadi berantakan, tidak teratur, merebaknya kerusakan, kekacauan, dan

kemaslahatan manusia tidak akan terpenuhi. Seperti kebutuhan akan terjaganya

lima hal pokok, yaitu agama, jiwa, akal, kehormatan, dan harta.6

Kebutuhan hajiyyah adalah segala sesuatu yang dibutuhkan manusia untuk

mempermudah pekerjaannya. Jika kebutuhan ini tidak tercukupi, tidak

menjadikan sistem kehidupan manusia berantakan maupun menyebabkan

terjadinya kekacauan, namun hanya akan mendapatkan kesulitan dalam hidup

sehari-hari. Misalnya dibolehan mengqadha atau mengqashar salat jika dalam

perjalanan atau dalam keadaan sakit.7

Kebutuhan tahsiniyyah adalah segala sesuatu yang dibutuhkan oleh muruah

dan adab. Jika kebutuhan ini tidak terpenuhi, tidak menjadikan sistem

kehidupan berantakan seperti jika kebutuhan dharuriyah tidak terpenuhi,

maupun tidak menjadikan manusia mendapatkan kesulitan dalam

kehidupannya seperti jika tidak tercukupinya kebutuhan tahsiniyyah, namun

hidup tidak akan sejalan dengan norma-norma yang berlaku di masyarakat.

Seperti dilarangnya berlaku curang, menipu atau berbohong dalam kegiatan

jual beli, atau disyariatkannya mensucikan badan, pakaian, tempat, dan

menutup aurat dalam salat, atau diharamkannya membunuh pendeta, anak-

anak, dan wanita dalam perang.8

Kebutuhan-kebutuhan tersebut diurutkan sesuai tingkat kepentingannya,

yaitu dharuriyyah lebih penting dari hajiyyah, hajiyyah lebih penting dari 6 Abdul Wahab Khallaf, ‘Ilmu Ushul Fiqh, (Kairo: Dar Al-Ghad Al-Gadeed, 2010), h. 221

7 Abdul Wahab Khallaf, ‘Ilmu Ushul Fiqh, h. 221-222 & 224

8 Abdul Wahab Khallaf, ‘Ilmu Ushul Fiqh, h. 221-222 & 225

Page 26: APLIKASI I-DOSER (DOSIS SEXUAL PACK): PERSPEKTIF HUKUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Skripsi ini berisi laporan penelitian tentang pornografi dan aplikasi

16

tahsiniyyah. Kebutuhan dharuriyyah wajib dipenuhi dan diprioritaskan dari

kebutuhan yang lain kecuali dari kebutuhan dharuriyyah yang lebih penting.

Misalnya dibolehkan minum khamr jika tidak ada lagi yang dapat

menyelamatkan nyawanya kecuali khamar tersebut, karena menjaga

keselamatan jiwa lebih penting dari akal.

Maqashid asy-syariah tersebut terbagi menjadi lima, yaitu hifz al-din

(memelihara agama), hifz al-nafs (memelihara jiwa), hifz al-„aql (memelihara

akal), hifz al-nasl (memelihara kehormatan/keturunan), dan hifz al-maal

(memelihara harta), yang akan diterangkan lebih lanjut di bawah ini:

1. Hifz Al-Din (Memelihara Kemaslahatan Agama)

Pemeliharan agama merupakan tujuan pertama hukum Islam. Sebabnya

adalah karena agama merupakan pedoman hidup manusia, dan di dalam

Islam selain komponen-komponen akidah yang merupakan sikap hidup

seorang muslim, terdapat juga syariat yang merupakan sikap hidup seorang

muslim baik dalam berrhubungan dengan Tuhannya maupun dalam

berhubungan dengan manusia lain dan benda dalam masyarakat. Maka dari

itu Islam menomorsatukan pemeliharaan agama karena agama adalah hal

yang sangat penting.

Dalam Al-Quran banyak sekali ditemukan ayat-ayat tentang mengajak

manusia kepada ketauhidan dan menyangkal atas segala kesyirikan kepada

Allah. Dan untuk menjaga agama, salah satunya adalah disyariatkannya

hukuman bagi orang yang murtad, seperti dalam hadits, Rasulullah Saw.

bersabda:

Page 27: APLIKASI I-DOSER (DOSIS SEXUAL PACK): PERSPEKTIF HUKUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Skripsi ini berisi laporan penelitian tentang pornografi dan aplikasi

17

الصلى هللا عليه وسلم للايعسبي:لبيلعللاظس دعغاث ع

ا, اض اض١ت ثبفظ, افظ صالس: ثئدذ إال غ شا ا د ٠ذ

فبسقذ٠ بعخا ازبسنثبج

“Dari Ibnu Mas‟ud ra. ia berkata: Rasulullah Saw. bersabda: Darah

seorang muslim tidaklah halal kecuali salah satu dari tiga hal ini:

pembunuh, muhshan yang berzina, dan orang yang keluar dari agamanya

meninggalkan jama‟ah” (HR. Al-Bukhari)

Salat juga merupakan salah satu cara dalam memelihara agama karena

salat diumpamakan sebagai tiang agama, jika salat seseorang rusak maka

agama bisa runtuh. Salat juga merupakan amal seseorang yang pertama kali

dihisab. Sabda Rasulullah Saw.:

يللا لشغلبي:لبيسع عجذللاث ملسو هيلع هللا ىلصع اعجذ٠ ب٠ذبعتع١ ي :أ

صذذصخعبئشع الحفئ خاص ام١ب فغذدفغذدعبئشع إ

ااطجشا( )س

Dari Abdullah bin Qurth ia berkata: Rasulullah Saw. bersabda: “Hal yang

paling pertama dihisab dari amalan seorang hamba adalah salat, jika

salatnya benar maka benarlah seluruh amalnya, dan jika salatnya rusak

maka rusaklah seluruh amalnya (HR. Ath-Thabrani)

Islam juga mengatur kewajiban jihad terhadap orang-orang yang

bermaksud mengganggu atau merusak keimanan orang mukmin,

mengganggu ibadahnya, ataupun mencampuradukkan yang hak dan yang

batil.

زا ل فعج١ ٱلل الٱز٠ زى٠م إ

ا ا رعزذ ٱلل ال٠ذت عزذ٠ (9)ٱ

Page 28: APLIKASI I-DOSER (DOSIS SEXUAL PACK): PERSPEKTIF HUKUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Skripsi ini berisi laporan penelitian tentang pornografi dan aplikasi

18

“Dan perangilah di jalan Allah orang-orang yang memerangimu,

(tetapi) janganlah kamu melampaui batas, sesungguhnya Allah tidak

menyukai orang-orang yang melampaui batas.” (QS. Al-Baqarah: 190)

2. Hifz Al-Nafs (memelihara jiwa)

Hak-hak manusia yang paling nyata, dan yang selalu di tegaskan oleh

nash-nash dalam syariat Islam adalah hak yang berhubungan dengan hak

pribadi dan kehidupannya dalam bermasyarakat. Islam menetapkan hak-hak

sosial seseorang yang ditanggung oleh pemerintah, yang berkewajiban

untuk memperhatikan semua urusan dan menjamin hidup dan penghidupan

yang terhomat dan layak baginya. Perlindungan terhadap jiwa atau nyawa

bukan hanya penting dalam Islam namun dalam semua ajaran karena hidup

adalah hak semua makhluk.

Pemenuhan kebutuhan manusia terhadap makanan merupakan hal

terpenting karena dengannya manusia bertahan hidup. Maka dibolehkan

memakan bangkai atau makanan yang haram dalam keadaan darurat yang

akan mengancam nyawanya, dengan syarat tidak berlebih-lebihan. Firman

Allah SWT:

ال ل ٠ى إالأ ٠طع بعغبع ذش إ د بأ أجذف أ ١زخ

اظطش ف غ١شللاث فغمبأ سجظأ ض٠شفئ خ ذ دبأ غف ب د

( سسد١ سثهغف العبدفئ (غ١شثبغ

“Katakanlah: „Tidaklah aku peroleh dalam wahyu yang diwahyukan

kepadaku, sesuatu yang diharamkan bagi orang yang hendak memakannya,

kecuali kalau makanan itu bangkai, atau darah yang mengalir atau daging

babi -karena sesungguhnya semua itu kotor- atau binatang disembelih atas

nama selain Allah. Barangsiapa yang dalam keadaan terpaksa sedang dia

tidak menginginkannya dan tidak (pula) melampaui batas, maka

Page 29: APLIKASI I-DOSER (DOSIS SEXUAL PACK): PERSPEKTIF HUKUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Skripsi ini berisi laporan penelitian tentang pornografi dan aplikasi

19

sesungguhnya Rabbmu Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.” (QS. Al-

An‟aam: 145)

Hukum qishash mengatur perlindungan nyawa manusia atas pembunuhan

dan penganiayaan. Barang siapa yang menghilangkan nyawa atau merusak

bagian tubuh seseorang maka ia akan dihujat oleh semua manusia. Islam

melaknat pembunuh, baik membunuh diri sendiri atau orang lain dengan

neraka jahannam, karena hanya Allah yang memberikan kehidupan dan

hanya Ia juga yang dapat mengambil kehidupan tersebut.

Firman Allah dalam Al-Quran surat Al-Baqarah ayat 178 dan Al-Maidah

ayat 45:

ب اؤ٠ ٠ ٱز٠ اوزتع١ى مصبصٱءا ف مز (71)ٱ

“Hai orang-orang yang beriman telah diwajibkan atas kamu qishash

berkenaan dengan orang-orang yang dibunuh.....”(QS. Al-Baqarah: 178)

وزجب أ ف١با ٱفظثٱفظع١ ع١ ثٱ ع١ ٱلفثٱلفٱ ٱلر

ث ٱلر ثٱغ جشحٱغ ٱ رصذقث فۦلصبص وفبسح ۥ ف

أضي با ٠ذىث ٱلل ئها فؤ

()ٱظ

“Dan Kami telah tetapkan terhadap mereka di dalamnya (Taurat)

bahwasanya jiwa (dibalas) dengan jiwa, mata dengan mata, hidung dengan

hidung, telinga dengan telinga, gigi dengan gigi,dan luka-luka (pun) ada

qishashnya.” (QS. Al-Maidah:45)

Dengan ayat-ayat tersebut jelas bahwa hukuman qishash, walau terkesan

kejam, memiliki manfaat yang sangat besar. Dengan ditetapkannya qishash,

hak adamiy (manusia) tetap terjaga dan masyarakat akan merasa aman dari

ancaman penganiayaan dan pembunuhan, sesuai dengan ayat 179 surat Al-

Baqarah:

Page 30: APLIKASI I-DOSER (DOSIS SEXUAL PACK): PERSPEKTIF HUKUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Skripsi ini berisi laporan penelitian tentang pornografi dan aplikasi

20

ف ى رزم (79)امصبصد١بح٠ؤالجبةعى

“Dan dalam qisas itu ada (jaminan) kehidupan bagimu, wahai orang-

orang yang berakal agar kamu bertakwa.” (QS. Al-Baqarah: 179)

3. Hifz Al-„Aql (memelihara akal)

Akal merupakan karunia Allah yang sangat besar kepada manusia.

Dengan akal, manusia dapat melebihi derajat malaikat sebagai makhluk

Allah ataupun dapat menjadi lebih rendah dari hewan. Akal yang sehat akan

membawa pemiliknya melakukan hal-hal yang baik, sebaliknya akal yang

rusak akan membawa pemiliknya melakukan mafsadat. Oleh karena itu

manusia harus bisa menjaga akalnya dengan baik.

Salah satu upaya Islam untuk menjaga akal manusia adalah dengan

mengharamkannya khamr dan segala hal yang memabukkan karena hal

tersebut akan berimbas kepada kesehatan akal. Orang yang meminum

khamar akan kehilangan akal sehatnya dan melakukan perbuatan di luar

batas wajar, karena sejatinya manusia mengetahui batas baik dan buruk

dengan akal sehatnya. Bahkan khamar akan membuat manusia lupa akan

mengingat Allah, menunaikan salat, dan menimbulkan permusuhan dan

kebencian.

Firman Allah SWT:

ب اؤ٠ ٠ ٱز٠ ب إ ا ا شءا خ ١غشٱ ٱلصبةٱ ٱلص ع سجظ

١ط ٱجزجفٱش رفذ بعى إ . ٠ش٠ذ ١ط ٱش ث١ى ٠لع حأ عذ ٱ

Page 31: APLIKASI I-DOSER (DOSIS SEXUAL PACK): PERSPEKTIF HUKUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Skripsi ini berisi laporan penelitian tentang pornografi dan aplikasi

21

جغعباء شفٱ خ ١غشٱ عروشٱ و ٠صذ ٱلل ع ح أزٱص ف

ز (9-9)

“Hai orang-orang yang beriman, sesungguhnya khamr, judi, kurban

untuk berhala, dan mengundi dengan anak panah adalah keji dan

merupakan perbuatan setan, maka jauhilah agar kamu beruntung.

Sesungguhnya setan itu bermaksud menimbulkan permusuhan dan

kebencian di antara kamu dan menghalangi kamu dari mengingat Allah dan

salat. Maka berhentilah kamu (dari mengerjakan perbuatan itu).” (QS. Al-

Maidah: 90-91)

Had bagi orang yang meminum khamr adalah delapan puluh kali cambukan.

4. Hifz Al-Nasl (memelihara kehormatan)

Dalam memelihara kehormatan, Islam mengharamkan zina,

mengharamkan segala sesuatu yang mendekatkan kepada zina, dan

mengatur pernikahan. Maka, pernikahan adalah sesuatu yang menjaga

kemuliaan dan kehormatan seseorang sebaliknya zina adalah sesuatu yang

merusaknya Firman Allah SWT:

إ رمغطاف أال خفز ١ز ٱىذافٱ بغبةى شٱغباء ص ض

رعا أال ا هأد ر ى ىذأ٠ ب أ دذح ف رعذا أال خفز فئ ع سث .

ءارا ٱغباء فى فغب ء ش ع ى غج فئ ذخ ز

ب ١اصذل

ش٠ا (-)ب

“Dan jika kamu takut tidak akan dapat berlaku adil terhadap (hak-hak)

perempuan yatim, maka kawinilah wanita-wanita (lain) yang kamu

senangi; dua, tiga, atau empat; kemudian jika kamu takut tidak akan

berlaku adil maka (kawinilah) seorang saja, atau budak-budak yang kamu

miliki; yang demikian itu adalah lebih dekat kepada tidak berbuat aniaya.

Berikanlah maskawin kepadda wanita (yang kamu nikahi) sebagai

pemberian dengan penuh kerelaan; kemudian jika mereka menyerahkan

kepadamu sebagian dari maskawin itu dengan senang hati, maka ambillah

Page 32: APLIKASI I-DOSER (DOSIS SEXUAL PACK): PERSPEKTIF HUKUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Skripsi ini berisi laporan penelitian tentang pornografi dan aplikasi

22

pemberian itu (sebagai pemberian) yang sedap lagi baik akibatnya.” (QS.

An-Nisaa‟: 3-4)

ال ا رمشثا ٱض عباءعج١الۥإ ذشخف ()وب

“Dan janganlah kamu mendekati zina; sesungguhnya zina itu adalah

suatu perbuatan yang keji dan jalan yang buruk.” (QS. Al-Israa‟: 32)

Pengertian zina dalam Islam menurut Ibnu Rusyd adalah:

الشجخ لععغ١شىبحصذ١خ غء و اض ١ ه٠ ال ىبح

”Zina adalah segala hubungan seksual yang tidak didasari oleh pernikahan

yang sah, dan nikah yang syubhat, dan kepemilikan hamba sahaya.”9

Sanksi bagi orang yang melakukan zina pada masa awal Islam ialah bagi

wanita dengan dikurung dirumah keluarganya sampai mati atau sampai Allah

memberikan jalan untuknya. Sedangkan untuk laki-laki adalah dengan disiksa

(ta‟zir). apabila setelah itu dia bertaubat dan memperbaiki amalannya maka harus

dibiarkan. Firman Allah SWT:

٠ ر اال ا ذ ش فئ ى أسثعخ ع١ ا فبعزشذ غبئى افبدشخ ؤر١

عج١ال) للا ٠جع دأ ا فب ٠ز ددز فاج١ غى فؤ ازا )

فآر ى ب٠ؤر١بب اثبسد١ ر وب للا بإ اع أصذبفؤعشظ رؤة بفئ

()

“Dan (terhadap) para wanita yang mengerjakan perbuatan keji, hendaklah

ada empat orang saksi di antara kamu (yang menyaksikannya). Kemudian

apabila mereka telah memberi persaksian, maka kurunglah mereka (wanita-

wanita itu) dalam rumah sampai mereka menemui ajalnya, atau sampai Allah

memberi jalan yang lain kepadanya. (QS. An-Nisaa‟: 15) Dan terhadap dua

orang yang melakukan perbuatan keji di antara kamu, maka berilah hukuman

9 Ibn Rusyd, Bidayah al-Mujtahid wa Nihayah al-Muqtashid, (Kairo: Maktabah al-Syuruq al-

Dauli, 2004), h. 726.

Page 33: APLIKASI I-DOSER (DOSIS SEXUAL PACK): PERSPEKTIF HUKUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Skripsi ini berisi laporan penelitian tentang pornografi dan aplikasi

23

kepada keduanya, kemudian jika keduanya bertaubat dan memperbaiki diri, maka

biarkanlah mereka. Sesungguhnya Allah Maha Penerima taubat lagi Maha

Penyayang.

Lalu hukum tersebut dinasakh dengan hukum bagi pezina adalah dengan

seratus kali cambukan dan/atau pengasingan untuk ghairu muhsan (bagi pelaku

yang belum menikah) dan hukum rajam bagi yang muhshan (yang sudah

menikah).

Firman Allah SWT:

ؤسأفخف ث رؤخزو ال ذح ج بئخ ب ادذ و افبجذ اض ا١خ اض

١ ا٢خش ا١ ثبلل رؤ ز و إ للا د٠ ١ ؤ ا بغبئفخ شذعزاث

()

“Perempuan yang berzina dan laki-laki yang berzina, maka deralah tiap-tiap

seorang dari keduanya seratus kali dera, dan janganlah belas kasihan kepada

keduanya mencegah kalian untuk (menjalankan) agama Allah, jika kalian

beriman kepada Allah dan hari akhirat, dan hendaklah (pelaksanaan) hukuman

mereka disaksikan oleh sekumpulan dari orang-orang yang beriman.” (QS. An-

Nur: 2)

يللا سع لبي: ع للا ذسظ صب ث عجبدح : ملسو هيلع هللا ىلصع اخز خز , ع ا

اض١تثبض١ت عخ, ف بئخ ذ ج ثبجىش اجىش عج١ال, للا جع فمذ ع

)ساغ( ج بئخحاش ذ ج

“Dari „Ubadah bin Shamit ra. Ia berkata: Rasulullah Saw bersabda: “Ikutilah

semua ajaranku, ikutilah semua ajaranku, sungguh Allah telah menetapkan

hukum untuk mereka. Bagi yang belum menikah adalah cambuk seratus kali lalu

diasingkan selama satu tahun. Dan bagi yang sudah menikah adalah dicambuk

seratus kali dan dirajam.”(HR. Muslim)

Page 34: APLIKASI I-DOSER (DOSIS SEXUAL PACK): PERSPEKTIF HUKUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Skripsi ini berisi laporan penelitian tentang pornografi dan aplikasi

24

Syarat-syarat orang yang dapat dijatuhkan had zina adalah baligh, berakal,

dan mengetahui bahwa zina itu haram. Sedangkan syarat-syarat yang harus

dipenuhi dalam melaksanakan had zina adalah pengakuan seseorang bahwa

dirinya telah berzina, atau:10

Saksi 4 orang laki-laki adil;

Kesaksian harus dengan menjelaskan masuknya kemaluan laki-laki

kedalam lubang kemaluan wanita;

Kesaksian harus menggunakan ucapan jelas yang menyatakan perbuatan

zina, bukan kinayah atau kiasan;

Tempat dan waktu kesaksian tidak boleh berbeda, kesaksian 4 orang

tersebut harus ada di satu majlis;

Kesaksian tidak boleh diberikan setelah laporan sudah lama diajukan/

berlaku

Jika syarat-syarat tersebut tidak terpenuhi maka had zina tidak dapat

dilaksanakan bahkan orang yang melaporkannya dengan tidak disertai dengan

syarat-syarat lainnya, maka akan dijatuhi had qadzaf. Hal tersebut

dikarenakan harga diri seorang muslim tidak boleh dinodai dan zina adalah

suatu hal yang sangat keji dan menodai harga diri seseorang, sehingga

tuduhan atasnya pun menjadi hal yang sangat fatal. Had bagi tindak pidana

qadzaf adalah salah satu bagaimana Islam menjaga kehormatan para

pemeluknya. Jumlah had bagi pelaku tindak pidana qadzaf adalah 80

cambukan. Selain itu kesaksian mereka tidak dapat diterima selamanya,

10

Sayid Sabiq, Fiqh Sunnah, h. 265

Page 35: APLIKASI I-DOSER (DOSIS SEXUAL PACK): PERSPEKTIF HUKUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Skripsi ini berisi laporan penelitian tentang pornografi dan aplikasi

25

dalam perkara apapun, dan mereka juga digolongkan ke dalam glongan

orang-orang fasik. Firman Allah:

٠ؤر ذصبدص ا ٠ش از٠ ذح ج ب١ ص اثؤسثعخشذاءفبجذ

( افبعم أئه شبدحأثذا ا (الرمج

“Dan orang-orang yang menuduh perempuan-perempuan terhormat

(berbuat zina), kemudian itu tidak mengemukakan empat saksi, maka

hendaklah mereka didera delapan puluh kali deraan, dan janganlah diterima

kesaksian dari mereka selama lamanya. Itulah orang-orang fasik.” (QS. An-

Nur: 4)

Bahkan Sayid Sabiq dalam bukunya Fiqh Sunnah menerangkan ketika

mengetahui muslim lain melakukan tindak pidana yang dapat dihad, seorang

muslim hendaknya menutupi perbuatannya sebelum diadukan ke hakim,

karena bisa saja penjahat tersebut menyesali perbuatannya dan bertaubat

sehingga aibnya dapat tertutupi.11

5. Hifz Al-Maal (memelihara harta benda)

Islam sangat menghormati harta karena harta adalah penunjang

kehidupan manusia dan merupakan hak pribadi seseorang. Tanpanya,

manusia sulit sekali untuk hidup. Maka dari itu Islam memerintahkan

manusia untuk mencari nafkah yang halal, seperti firman Allah:

١طب اداش اخط رزجع ال غ١جب بفالسضدالال ا بابطو ٠بأ٠

( ج١ عذ ى (1إ

“Hai sekalian manusia, makanlah yang halal lagi baik dari apa yang

terdapat di bumi, dan janganlah kamu mengikuti langkah-langkah syaitan;

11

Sayid Sabiq, Fiqh Sunnah, (Kairo: Maktabah Asy-Syuruuq Ad-Dauliyah, 2009), cet. ke-4,

h. 233

Page 36: APLIKASI I-DOSER (DOSIS SEXUAL PACK): PERSPEKTIF HUKUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Skripsi ini berisi laporan penelitian tentang pornografi dan aplikasi

26

karena sesungguhnya syaitan itu adalah musuh yang nyata bagimu.” (QS.

Al-Baqarah: 168)

Harta menurut sebagian orang adalah segala sesuatu yang dapat diberikan

dan dihalangi atau dicegah. Rasulullah SAW telah memberitahukan para

sahabat bahwa harta mereka adalah kebutuhan mereka. Adapun selain itu,maka

harta itu adalah milik ahli warisnya,bukan hartanya. Orang-orang yang

memperhatikan hal yang lebih dari kebutuhannya berarti mencintai harta orang

lain,karena ia lebih dari kadar kebutuhannya. Dengan demikian, harta adalah

salah satu unsur pokok yang harus dilindungi untuk tujuan kemashlahatan

umat. Dalam unsur maqashid syariah terdapat poin tentang perlindungan

terhadap harta benda ,perlindungan untuk harta dibagi menjadi dua hal yaitu:12

Memiliki hak untuk dijaga dari para musuhnya,baik dari segi

pencurian,perampasan,atau tindakan lain dengan cara yang batil.

Harta tersebut digunakan untuk hal hal yang mubah,tanpa ada unsur

mubazir atau menipu untuk hal-hal yang dihalalkan Allah.Maka

harta ini tidak dinafkahkan untuk kefasikan,minuman keras,atau

berjudi.

Adapun batas mencari harta ada tiga syarat,yaitu harta dikumpulkannya

dengan cara yang halal, dipergunakan untuk hal-hal yang halal, dan dari harta

ini harus dikeluarkan hak Allah dan masyarakat tempat dia hidup.

12

Al-Mursi, Maqashid Syariah, (Jakarta: Amzah, 2009), h. 80-81

Page 37: APLIKASI I-DOSER (DOSIS SEXUAL PACK): PERSPEKTIF HUKUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Skripsi ini berisi laporan penelitian tentang pornografi dan aplikasi

27

Islam juga mengharamkan pencurian, riba, korupsi, dan segala macam

harta yang diambil dengan batil. Al-Quran menyebutkan hukuman had bagi

pencuri adalah dipotong tangannya. Firman Allah:

بسق ٱغ بسلخ افٱغ ا ٱلطع ال ى بوغجب ث بجضااء هأ٠ذ٠ ٱلل عض٠ضٱلل

(1)دى١

“Pencuri laki-laki dan pencuri perempuan, potonglah tangan keduanya

(sebagai) pembalasan bagi apa yang mereka perbuat dan sebagai siksaan dari

Allah. Dan Allah Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.” (QS. Al-Maidah: 38)

Riba merupakan kelebihan harta tanpa ganti yang terjadi dalam transaksi

jual beli atau pinjam meminjam. Riba diharamkan karena sangat

membahayakan bagi keberlangsungan hidup manusia. Riba hanya menjadikan

seserorang tamak dan tidak mengenal rasa empati kepada sesamanya sehingga

tidak ada rasa saling tolong menolong antar sesama manusia. Firman Allah:

أظ ثب اش رؤوا ال ا آ از٠ ب أ٠ للا٠ب ارما عبعفخ عبفب رفذ عى

ارما ىبفش٠ ()ابسازأعذد

“Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu memakan riba dengan

berlipat ganda dan bertakwalah kamu kepada Allah supaya kamu mendapat

keberuntungan. Peliharalah dirimu dari api neraka, yang disediakan untuk

orang-orang yang kafir.” (QS. Ali Imran: 130)

ره ظ ا ١طب از٠زخجطاش ب٠م إالو ثبال٠م اش ٠ؤو از٠

عظخثؤ جبء ف ثب اش دش ج١ع ا للا أد ثب اش ض ج١ع ا ب إ لبا

عبدفؤئهأصذبةابس شإللا أ بعف زف فب سث

( خبذ وفبس(7ف١ب و ال٠ذت للا ذلبد ٠شثاص ثب اش ذكللا ٠

Page 38: APLIKASI I-DOSER (DOSIS SEXUAL PACK): PERSPEKTIF HUKUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Skripsi ini berisi laporan penelitian tentang pornografi dan aplikasi

28

( (7أص١ وبح ااض آر الح ااص ألب بذبد ااص ع ا آ از٠ إ

فع١ الخ سث ذ ع )أجش ٠ذض ال ا77 آ از٠ أ٠ب (٠ب

( ١ ؤ ز و إ ثب اش ثم ب رسا فؤرا(71ارماللا رفعا فئ

اى سءطأ فى رجز إ سع للا ثذشة الرظ الرظ

(79(

“Orang-orang yang makan (mengambil) riba tidak dapat berdiri melainkan

seperti berdirinya orang yang kemasukan syaitan lantaran (tekanan) penyakit

gila. Keadaan mereka yang demikian itu, adalah disebabkan mereka berkata

(berpendapat), Sesungguhnya jual beli itu sama dengan riba, Padahal Allah telah

menghalalkan jual beli dan mengharamkan riba. orang-orang yang telah sampai

kepadanya larangan dari Tuhannya, lalu terus berhenti (dari mengambil riba),

Maka baginya apa yang telah diambilnya dahulu (sebelum datang larangan); dan

urusannya (terserah) kepada Allah. orang yang kembali (mengambil riba), Maka

orang itu adalah penghuni-penghuni neraka; mereka kekal di dalamnya. (275)

Allah memusnahkan Riba dan menyuburkan sedekah. dan Allah tidak menyukai

Setiap orang yang tetap dalam kekafiran, dan selalu berbuat dosa. (276)

Sesungguhnya orang-orang yang beriman, mengerjakan amal saleh, mendirikan

shalat dan menunaikan zakat, mereka mendapat pahala di sisi Tuhannya. tidak

ada kekhawatiran terhadap mereka dan tidak (pula) mereka bersedih hati. (277)

Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah dan tinggalkan sisa

Riba (yang belum dipungut) jika kamu orang-orang yang beriman. (278) Maka

jika kamu tidak mengerjakan (meninggalkan sisa riba), Maka ketahuilah, bahwa

Allah dan Rasul-Nya akan memerangimu. dan jika kamu bertaubat (dari

pengambilan riba), Maka bagimu pokok hartamu; kamu tidak Menganiaya dan

tidak (pula) dianiaya. (QS. Al-Baqarah:275-279)

Page 39: APLIKASI I-DOSER (DOSIS SEXUAL PACK): PERSPEKTIF HUKUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Skripsi ini berisi laporan penelitian tentang pornografi dan aplikasi

29

BAB III

KONTEN PORNOGRAFI DALAM APLIKASI I-DOSER

A. Binaural Beats

Binaural beats adalah salah satu bentuk terapi otak yang dibuat dengan

menggunakan kemajuan teknologi untuk menurunkan frekuensi gelombang otak

dan mendorong sinkronisasi gelombang antara otak kanan dan kiri. Audio terapi

yang ditemukan pada tahun 1839 oleh seorang penemu asal Jerman, Heinrich

Wilhelm Dove, ini dapat memengaruhi gelombang otak yang akan membantu

orang yang mendengarkannya merasakan sebuah relaksasi otak.

Dove menemukan bahwa otak manusia akan menghasilkan suatu keadaan

yang berbeda dalam gelombang otaknya jika disajikan dua suara yang memiliki

frekuensi yang sedikit berbeda dan dimainkan secara terpisah di masing-masing

telinga. Ketika sinyal dari dua frekuensi yang berbeda itu terdengar, di setiap

telinga, otak akan mendeteksi perbedaan gelombang antara sinyal ini. Otak

memproses informasi dari gelombang-gelombang ini secara berbeda dan

mengintegrasikan kedua sinyal tersebut sehingga menghasilkan suara “ketiga”.

Perbedaan antara dua frekuensi tersebut harus sekecil mungkin, sekitar di bawah

30 Hz, agar terjadi efek yang diingingkan, jika tidak, maka dua nada tersebut

akan terdengar terpisah dan suara “ketiga” yang diinginkan tidak akan terdengar.1

1 Patt Lind-Kyle, Heal Your Mind, Rewire Your Brain, (t.p.: Elite Books, 2009), h. 254

Page 40: APLIKASI I-DOSER (DOSIS SEXUAL PACK): PERSPEKTIF HUKUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Skripsi ini berisi laporan penelitian tentang pornografi dan aplikasi

30

Binaural Beats terjadi ketika dua suara yang mempunyai frekuensi

berdekatan diperdengarkan atau distimulasikan ke telinga kanan dan kiri dengan

headphone atau speaker stereo. Ada dua frekwensi yang berbeda yang

diperdengarkan baik untuk telinga kanan dan kiri. Jika telinga kanan distimulasi

dengan nada frekwensi 500Hz dan telinga kiri 510Hz, maka otak secara alami

mengintegrasikan dua gelombang tersebut dan menghasilkan suara ketiga disebut

binaural beat.2

Jika telinga kanan distimulasi audio gelombang dengan frekwensi 510 Hz, dan

telinga kiri 500 Hz, maka otak akan menangkap gelombang dengan frekwensi 10

Hz (510 Hz – 500 Hz = 10 Hz). Nada tersebut hanya akan terbentuk di dalam

otak, artinya bahwa konsumen tidak bisa menyadari sepenuhnya bahwa ada

gelombang dengan frekwensi 10 Hz masuk ke telinganya. Yang ditangkap oleh

telinga adalah frekwensi 500 Hz dan 410 Hz. Dibutuhkan minimal 8 sampai 10

menit agar otak bisa memproses kedua gelombang yang masuk. Binaural

beats ini sangat efektif untuk meningkatkan keadaan meditasi, memprogram

pikiran bawah sadar, dan mengurangi rasa sakit yang ada dalam tubuh.3

Frekuensi gelombang otak manusia terbagi menjadi lima, yaitu gamma, betha,

sensor monitor rhythm, alpha, dan tetha. Gelombang Gamma cenderung

merupakan yang terendah dalam amplitudo dan gelombang paling

cepat. Gelombang gamma dalah gelombang otak (brainwave) yang terjadi pada

2 http://binauralbeats.co.id/

3 http://binauralbeats.co.id/

Page 41: APLIKASI I-DOSER (DOSIS SEXUAL PACK): PERSPEKTIF HUKUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Skripsi ini berisi laporan penelitian tentang pornografi dan aplikasi

31

saat seseorang mengalami aktivitas mental yang sangat tinggi, misalnya sedang

berada di arena pertandingan, perebutan kejuaraan, tampil dimuka umum, sangat

panik, ketakutan. Betha merupakan Gelombang Otak (Brainwave) yang terjadi

pada saat seseorang mengalami aktivitas mental yang terjaga penuh. Seseorang

berada dalam kondisi ini ketika melakukan kegiatan sehari-hari dan berinteraksi

dengan orang lain di sekitar. SMR sebenarnya masih masuk kelompok getaran

low beta, namun mendapatkan perhatian khusus dan juga baru dipelajari secara

mendalam akhir-akhir ini oleh para ahli, karena penderita epilepsy, ADHD

(Attention Deficit and Hyperactivity Disorder) dan Autism ternyata tidak

menghasilkan gelombang jenis ini. 4

Alpha adalah Gelombang Otak (Brainwave) yang terjadi pada saat seseorang

yang mengalami relaksaksi atau mulai istirahat dengan tanda-tanda mata mulai

menutup atau mulai mengantuk. Otak seseorang menghasilkan gelombang Alpha

setiap akan tidur, tepatnya masa peralihan antara sadar dan tidak sadar. Tetra

adalah Gelombang Otak (Brainwave) yang terjadi pada saat seseorang

mengalami tidur ringan, atau sangat mengantuk. Tanda-tandanya napas mulai

melambat dan dalam. Selain orang yang sedang diambang tidur, beberapa orang

juga menghasilkan Gelombang Otak (Brainwave) ini saat trance, hypnosis,

meditasi dalam, berdoa, menjalani ritual agama dengan khusyu.5

4 http://www.gelombangotak.com/teknologi_gelombang_otak.htm

5 Ibid

Page 42: APLIKASI I-DOSER (DOSIS SEXUAL PACK): PERSPEKTIF HUKUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Skripsi ini berisi laporan penelitian tentang pornografi dan aplikasi

32

Berikut klaim situs resmi www.binauralbeats.co.id tentang cara kerja binaural

beats dan pengaruhnya ke otak dan tubuh manusia:6

Setelah gelombang otak mulai berubah, respon fisiologis dalam tubuh akan

mengikuti dan tubuh akan merasa lebih rileks dan terasa beas atau perasaan lain

yang menggambarkan perasaan fokus/konsentrasi. Ini pertanda otak bekerja

dengan bantuan audio Binaural Beats. Semua orang berbeda merasakan efek ini,

tetapi jika mendengarkan audio Binaural Beats ini secara konsisten setiap hari,

maka setelah satu atau dua minggu akan mulai dapat dirasakan hasilnya atau

melihat perubahan positif, dan hasil yang bagus akan dirasakan 1 atau dua bulan

kemudian. Standar penggunakan Binaural Beats agar cepat merasakan hasil yang

maksimal adalah sehari di dengarkan 1 atau dua kali selama 30 menit. Namun

cara ini mungkin tidak bisa di lakukan oleh setip orang.

Binaural Beats bisa menstimulasi otak dengan penggunaan periode yang

sangat singkat. Jadi tidak masalah jika menggunakan program

ekstensif selama jangka waktu yang panjang, atau hanya menggunakan binaural

beats untuk waktu yang singkat setiap hari atau setiap kali merasa bahwa

membutuhkannya. Binaural Beats akan efektif tidak peduli seberapa

sering Anda menggunakannya. Bagi mereka yang bekerja tidak harus

menggunakannya setiap hari.

6 http://www.binauralbeats.co.id/tanya_jawab_binaural_beats.htm

Page 43: APLIKASI I-DOSER (DOSIS SEXUAL PACK): PERSPEKTIF HUKUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Skripsi ini berisi laporan penelitian tentang pornografi dan aplikasi

33

Tidak efek samping yang berbahaya. Namun efek samping seperti mual,

pusing, pegal-pegal sering dirasakan ketika awal-awal pemakaian. Jika

merasakan ini, harap lanjutkan saja, efek samping ini akan berangsur hilang.

Namun jika merasa kawatir akan efek samping ini, hentikan terapi untuk

sementara, dan setelah meraa enak, lanjutkan kembali.

Bagi ang merasakan efek samping ketika mendengarkan audio Binaural Beats,

disarankan untuk minum segelas air putih sebelum sesi dimulai. Efek samping

terjadi karena saat melakukan terapi ini otak bekerja pada tingkat tinggi dan ini

sring terjadi gangguan pada otak maupun anggota tubuh lainnya. Dengan segelas

air putih sebelum memulai, memungkinkan otak menjadi cukup cairan dan tidak

terdehidrasi dan bisa berfungsi pada tingkat optimal.

Binaural Beats bertujuan untuk memperbaiki pola gelombang otak tertentu

pada otak. Jika ini sudah berhasil, makatidak perlu lagi menggunakan audio

Binaural Beats ini. Yang perlu dilakukan adalah dengan tetap menjaga pola

positif yang merupakan hasil dari terapi ini. Otak sudah terlatih untuk masuk ke

kondisi tertentu untuk tujuan tertentu.

B. Aplikasi I-Doser7

I-Doser Lab adalah produsen terkemuka dari Binaural Brainwave yang

berbentuk CD, MP3, dan dosis-dosis Binaural Brainwave yang berbasis

7 http://www.i-doser.com/idoserkit

Page 44: APLIKASI I-DOSER (DOSIS SEXUAL PACK): PERSPEKTIF HUKUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Skripsi ini berisi laporan penelitian tentang pornografi dan aplikasi

34

komputer dan telepon seluler. I-Doser merupakan sebuah aplikasi yang dapat

dijalankan oleh gadget bersistem operasi Windows, Mac OS X, iOS, dan

Android, berupa sebuah audio untuk mencapai sebuah suasana hati atau

pengalaman yang menggunakan teknik memainkan dua nada berbeda sekaligus

untuk menghasilkan sebuah nada yang diterima dalam rangka untuk mengubah

gelombang otak.

Di Indonesia, aplikasi dan situs resmi I-Doser diblokir oleh Kementrian

Informasi, namun masih dapat diakses dengan menggunakan proxy atau aplikasi

VPN yang merupakan aplikasi gratis. Walaupun aplikasi ini merupakan aplikasi

berbayar dengan harga jual sekitar 60 sampai 70 ribu rupiah untuk mengunduh

aplikasinya saja, dan sekitar 10 sampai 15 ribu untuk beberapa dosis berbayar,

nyatanya I-Doser telah diunduh sebanyak lebih dari sepuluh ribu kali di

Indonesia dan jutaan kali di seluruh dunia.

Banyaknya pengguna yang mendapatkan kepuasan setelah menggunakannya,

membuat aplikasi besutan Nick Ashron ini menjadi salah satu aplikasi brainwave

paling populer saat ini di seluruh dunia dan satu-satunya metode yang aman dan

efektif untuk menstimulasi perasaan menggunakan audio khusus. Dua nada yang

sangat kuat menghantarkan audio khusus ke tiap telinga secara terpisah. Nada-

nada tersebut disampaikan melalui rangkaian white noise (suara berisik yang

teratur/suara kemresek), yang beroperasi di katalis (zat yang meningkatkan laju

kimia otak tanpa zat itu mengalami perubahan). HRZ yang terpisah itu dicampur

Page 45: APLIKASI I-DOSER (DOSIS SEXUAL PACK): PERSPEKTIF HUKUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Skripsi ini berisi laporan penelitian tentang pornografi dan aplikasi

35

di dalam otak pendengar dan terjadilah simulated mood untuk efektivitas

binaural brainwave ini.8

Ribuan dosis audio yang berdurasi sekitar 30-40 menit ini telah diproduksi

dengan berbagai kategori yang memiliki dosis tersendiri. Kategori-kategori

tersebut dan dosisnya adalah kategori Daily (kebutuhan sehari-hari), Sleep9

(berkaitan dengan tidur)10

, Recreational (berkaitan dengan hiburan)11

, Sexual

(berkaitan dengan seks)12

, Spiritual (berkaitan dengan ruhani)13

, Sport (berkaitan

dengan olahraga)14

, Sense (berkaitan dengan indera)15

, Pure (dosis original)16

,

Quick (dosis yang berdurasi lebih pendek dari aslinya, biasanya lebih cepat

mendapatkan efek yang diinginkan)17

.

Untuk menggunakan aplikasi ini, langkah yang harus dilakukan adalah

mengunduh di store smartphone, berikut adalah tampilan di play store Android.

Setelah terunduh dan aplikasinya dibuka, maka akan muncul tampilan general.

Tampilan tersebut menunjukkan:

8 http://i-doser.com/idoserkit

9 Brainplus, Antisad, Confidence, After Awake, Focus, Lullaby, Unwind;

10 Inspire, Sleeping Angel, Insomniac, Astral, Out of Body, Lucid Dream;

11 Absinthe, Capsaicin, Helium, Sugar Rush, Zero Gravity, Cactus Buttons, Green, Poppies,

Rave, Trip, Snow, Nos, A-Bomb, Thornapple, Amanita, Ayahuasca, Overdose, Budder, Molly, Popper,

Roofie, Nuke, NZT, Zydrate, Jenkem, Bath Slats, Meow Meow. Sizzurp, Krokodil, 2C-I, 25C-nbome,

Al-Lad, BK-2C-B, Hypocretin, Ethylene, Cocaethylene, Crash; 12

Orgasm, First Love, Ecstasy, Multiple O, Pheromone, Asphyxiation, Masochist, Kamasutra,

Tantric, O Control, Genderize. 13

Hand of God, After Math, Divinorium, White Crosses, Black Sunshine, Ajna, Muladara,

Sahasrara, Swadhisthana, Med. Placement, Med. Pacification, Med. Completion, Genesis; 14

Victory, Adrenaline, Juice it, HGH, Appetence, Satiation, Bulk, Slenderize; 15

See, Hear, Taste, Touch, Smell, ESP, Precognition, Clairvoyance, Telepathy; 16

Alpha, Beta, Delta, Gamma, Tetha; 17

Ecstasy QH, Orgasms QH, Cactus QH, Green QH, Trip QH, Snow QH.

Page 46: APLIKASI I-DOSER (DOSIS SEXUAL PACK): PERSPEKTIF HUKUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Skripsi ini berisi laporan penelitian tentang pornografi dan aplikasi

36

a. Di bagian atas terdapat sub dosis yang dapat dipilih untuk dinikmati,

b. Di bagian bawah terdapat tampilan dosis-dosis secara rinci,

c. Di bagian bawah terdapat menu Doses untuk menampilkan seperti yang di

atas, Tune untuk mengatur audio yang jika diklik akan menampilkan:

d. Selanjutnya menu Guide untuk menunjukkan cara peggunaan aplikasi:

e. Cara memainkan dosis I-Doser dimulai dengan mengklik tanda panah ke

bawah (unduh langsung) untuk konten gratis dan tanda kunci untuk konten

berbayar, maka aplikasi akan mengunduh secara otomatis:

f. Setelah mengunduh dosis dan memilih dosis dengan mengklik tanda (+)

selanjutnya dosis akan masuk ke player atau menu SlipStream :

g. Dosis akan diputar, bekerja, dan berefek sesuai yang diklaim jika orang

yang mendengarkan memakai earphone atau headphone, mematikan

segala sumber cahaya dan suara, menutup mata, dan membuat otak dan

tubuh rileks. Tanpa hal-hal tesebut aplikasi ini tidak akan ada efek apa-

apa. Setelah dosis yang dipilih selesai, maka harus menambahkan dosis

reset untuk dimainkan.

Seperti yang disebutkan sebelumnya bahwa efek dari penggunaan aplikasi

berbasis audio ini bermacam-macam. Ketika otak dalam keadaan rileks, maka

efek akan sangat terasa, sebaliknya jika kurang rileks, maka efeknya kurang

terasa bahkan tidak berefek sama sekali. Dilansir dari situs resminya, http://i-

doser.com, para pengguna aplikasi ini memberikan ulasan setelah mereka

mencoba mendengarkan dosis sexual pack. Beberapa dari mereka tidak

Page 47: APLIKASI I-DOSER (DOSIS SEXUAL PACK): PERSPEKTIF HUKUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Skripsi ini berisi laporan penelitian tentang pornografi dan aplikasi

37

merasakan efek yang signifikan namun ada juga yang merasakan efeknya seperti

meningkatnya gairah seksual bahkan sampai mengalami orgasme.18

C. Konten Porno dalam Aplikasi I-Doser

I-Doser menyediakan dosis dengan nama sexual pack dalam aplikasinya yang

bertujuan untuk merasakan sensasi-sensasi seksual bagi konsumen. Dosis sexual

pack tersebut memiliki 11 turunan dosis. Berikut adalah turunan dosis tersebut

beserta klaim sensasi yang diberikannya:

a) First Love, memberikan sensasi pengalaman seks yang pertama kali,

b) Ecstasy, memberikan sensasi dorongan seksual yang kuat;

c) Orgasm, memberikan sensasi orgasme yang kuat,

d) Multiple O, memberikan sensasi orgasme yang sangat kuat,

e) Pheromone, memberikan sensasi ketertarikan seksual atau dorongan seksual;

f) Asphyxiation, memberikan sensasi orgasme dengan mencekik leher;

g) Masochist, memberikan sensasi seks yang menyakitkan dan menyenangkan;

h) Kamasutra, memberikan sensasi seksual liar;

i) Tantric, memberikan sensasi berstamina;

j) Ocontrol, memberikan sensasi orgasme yang terkontrol

k) Genderize, memberikan sensasi seksual yang bergantian peran dengan

pasangan seksual.

Dalam hal ini penulis mencoba observasi beberapa dosis, yaitu First Sex dan

Orgasm dalam satu waktu. Jadi total ada empat dosis yang dimainkan, yaitu

18

Lihat ulasan selengkapnya di halaman lampiran 2

Page 48: APLIKASI I-DOSER (DOSIS SEXUAL PACK): PERSPEKTIF HUKUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Skripsi ini berisi laporan penelitian tentang pornografi dan aplikasi

38

pertama Condition, sebagai dosis persiapan sebelum ke dosis inti, kedua First Sex,

ketiga Orgasm, dan keempat Reset, yaitu audio dosis yang dimainkan setelah dosis

inti.

Pertama-tama penulis menggunakan earphones untuk mendengarkan audio ini,

dan penulis berada di dalam kamar dengan lampu dimatikan. Penulis mencoba

rileks dengan memejamkan kedua kelopak mata, melemaskan seluruh anggota

tubuh, dan memfokuskan pikiran hanya kepada audio I-Doser.

Dosis Condition terdengar seperti satu suara dengungan yang datar selama 15

menit 1 detik. Selanjutnya dosis First Sex berdurasi 14 menit 59 detik dan dosis

Orgasm dengan durasi yang sama. Dosis First Sex terdengar sama seperti dosis

Creation namun lebih merelaksasi. Dosis Orgasm juga terdengar sama namun di

tengah-tengah audio terdengar seperti ada seorang perempuan yang berbisik dan

seorang perempuan lain yang mendesah seperti sedang melakukan hubungan

seksual atau bermasturbasi. Dan terakhir yaitu dosis Reset yang berdurasi 15 menit

1 detik.

Dalam melakukan observasi ini, penulis tidak merasakan adanya drngan seksual

setelah mendengarkan audio-audio tersebut seperti yang diklaim para pengguna

aplikasi yang lain. Penulis hanya merasakan tubuh menjadi ringan namun tidak ada

dorongan atau kepuasan seksual setelah mendengarkan audio tersebut.

Page 49: APLIKASI I-DOSER (DOSIS SEXUAL PACK): PERSPEKTIF HUKUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Skripsi ini berisi laporan penelitian tentang pornografi dan aplikasi

39

BAB IV

TINJAUAN HUKUM ISLAM TENTANG APLIKASI I-DOSER (DOSIS

SEXUAL PACK)

A. Tinjauan Hukum Islam tentang Pornografi

Perbuatan pornografi dan pornoaksi tentu tidak lepas dari prinsip kepemilikan

tubuh. Menurut ajaran Islam, tubuh merupakan amanat Allah bagi manusia yang

wajib dipelihara dan dijaga dari segala perbuatan tercela, perbuatan yang merugikan

diri pemilik tubuh itu sendiri, maupun masyarakat demi keselamatan hidup di dunia

maupun di akhirat. Hal tersebut diatur dalam Al-Qur‟an surat An-Nur ayat 30-31

tentang tata busana dan tata pergaulan dalam keluarga dan masyarakat bagi laki-laki

dan perempuan.1

Melalui akal yang didasarkan kepada akidah, syariah, dan akhlak, maka

pornografi maupun pornoaksi adalah merupakan hal-hal yang bertentangan dengan

tujuan hukum Islam. Akal sehat manusia tidak akan pernah menerima perlakuan yang

merendahkan martabat kemanusiaannya demi kesenangan sesaat. Pencapaian tujuan

kesenangan yang hanya bersifat duniawi tidak akan mendapatkan bagian yang

menyenangkan di akhirat. 2

١ب ٠ش٠ذدشساذ وب ٠ش٠ذدشسا٢خشحضدفدشص وب ب ؤر

ص١ت بفالخشح

1 Neng Djubaedah, Pornografi & Pornoaksi ditinjau dari Hukum Islam, (Bogor: Kencana, 2003),

h. 86. 2 Neng Djubaedah, Pornografi & Pornoaksi ditinjau dari Hukum Islam, h. 99.

Page 50: APLIKASI I-DOSER (DOSIS SEXUAL PACK): PERSPEKTIF HUKUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Skripsi ini berisi laporan penelitian tentang pornografi dan aplikasi

40

“Barang siapa menghendaki keuntungan di akhirat akan Kami tambahkan

keuntungan itu baginya, dan barang siapa menghendaki keuntungan di dunia Kami

berikan kepadanya sebagian darinya (keuntungan dunia), tetapi dia tidak akan

mendapatkan bagian di akhirat.” (Asy-Syuraa: 20)

Membicarakan pornografi berarti mencakup pembahasan aurat, terutama aurat

wanita yang selama ini menjadi objek pornografi dan pornoaksi. Dalam Islam batasan

aurat wanita sudah jelas. Aurat wanita adalah seluruh tubuhnya kecuali wajah dan

kedua telapak tangan

ب إال ص٠ز ال٠جذ٠ ج فش ٠ذفظ أثصبس بد٠غعع ؤ ل

ج ع ش ثخ ١عشث ب ظش أ ز جع إال ص٠ز ٠جذ٠ ال ث ١

إخ ث أ ا إخ أ ز ثع أثبء أ أثبئ أ ز ثع آثبء أ آثبئ أ ا

أ غبئ أ ار جبيثأخ اش اإلسثخ غ١شأ ازبثع١ أ ب ىذأ٠ ب

ب٠خف١ ١ع ثؤسج ساداغبءال٠عشث اعع ٠ظش از٠ اطف أ

ص٠ز

“Dan katakanlah kepada para perempuan yang beriman, agar menjaga

pandangannya, dan memelihara kemaluannya, dan janganlah menampakkan

perhiasannya (auratnya), kecuali kepada suami mereka, atau ayah mereka, atau

ayah suami mereka, atau putra-putra mereka, atau putra-putra suami mereka, atau

saudara-saudara laki-laki mereka, atau putra-putra saudara laki-laki mereka, atau

putra-putra saudar perempuan mereka, atau para perempuan (sesama Islam)

mereka, atau hamba sahaya yang mereka miliki, atau para pelayan laki-laki (tua)

yang tidak mempunyai keinginan (terhadap perempuan), atau anak-anak yang belum

mengerti aurat perempuan. Dan janganlah mereka mengentakkan kakinya agar

diketahui perhiasan yang mereka sembunyikan (Q.S. an-Nur: 31).

Page 51: APLIKASI I-DOSER (DOSIS SEXUAL PACK): PERSPEKTIF HUKUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Skripsi ini berisi laporan penelitian tentang pornografi dan aplikasi

41

Berdasarkan ayat Al-Qur'an di atas, wanita tidak boleh menampakkan auratnya

kecuali kepada mahramnya. Hal ini bertujuan untuk menjaga kehormatannya dan

menjadi pembeda antara wanita muslimah dengan wanita kafir.

Dalam hadits riwayat Abu Dawud dijelaskan:

بأ للاع سظ عبئشخ للاع ص يللا ذأثثىشدخذعسع بءث أع

ع ع١ ع ع١ للا ص يللا سع ب فؤعشضع ص١بةسلبق ع١ب

ذ١ط إراثغذا شءح ا بء,إ أع أشبسالبي:٠ب زا. ٠شإال أ ٠صخ

وف١ ج

“Wahai Asma‟, sesungguhnya wanita itu apabila sudah berusia baligh, tidak

boleh ada yang terlihat dari tubuhnya kecuali ini.” Nabi Saw. menunjuk kepada

wajah dan kedua telapak tangannya. (HR. Abu Dawud no. 4017)3

Menurut hadits di atas, batasan aurat wanita dalam Islam adalah seluruh

tubuhnya kecuali wajah dan kedua telapak tangan. Oleh karena itu, jika seorang

wanita menampakkan bagian tubuhnya selain wajah dan kedua telapak tangannya

maka itu sudah termasuk perkara yang diharamkan dalam Islam, kecuali jika

diperlihatkan kepada mahramnya.

Demikian juga dengan aurat laki-laki, dalam Islam juga sudah diberi batasan

yang jelas, yaitu dari pusar sampai lutut. Sesuai dengan sabda Rasulullah Saw:

3 Abu Dawud, Sunan Abi Dawud, No. 4017, (Beirut: Daar al-Kitab al-„Arabi, t. th.), h. 430

Page 52: APLIKASI I-DOSER (DOSIS SEXUAL PACK): PERSPEKTIF HUKUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Skripsi ini berisi laporan penelitian tentang pornografi dan aplikasi

42

جذ ع أث١ شع١تع شث ع :ع ع ع١ للا ص يللا لبي:لبيسع

سح اع حإسوجز ش برذذاغ فئ

Dari „Amru bin Syu‟aib dari bapaknya dari kakeknya berkata: Rasulullah Saw

bersabda, “Sesungguhnya apa yang ada di bawah pusar sampai lutut itu aurat”.4

Oleh karena itu, jika ada seorang laki-laki yang menampakkan anggota tubuhnya

dari pusar sampai lutut maka ia sudah melanggar syariat Islam.

Pornografi selalu dikaitkan dengan gerak tubuh yang erotis dan atau sensual dari

perempuan dan atau laki-laki untuk membangkitkan nafsu birahi. Sebenarnya

perbuatan pornografi bukan hanya perbuatan erotis yang membangkitkan nafsu

birahi, tetapi juga termasuk perbuatan yang menjijikkan, atau memalukan orang yang

melihatnya atau mendengarnya, karena tidak semua orang menyukai untuk

melihatnya.

Dalam perspektif Islam, segala seni, adat istiadat ataupun ritual tradisional yang

menampakkan aurat bukan merupakan alasan yang dibenarkan syar‟i untuk

membolehkan pornografi yang dilakukan di tengah kehidupan masyarakat. Jadi,

pembatasan pada tiga aspek tersebut sangat tidak logis dan bertentangan dengan

Islam. Pornografi pada tiga aspek itu tetap haram karena pornografi dapat

menyebabkan terjadinya perzinaan, pemerkosaan, bahkan pembunuhan.

4 Al-Baihaqi, Al-Sunan Al-Kubra, Bab „Aurah al-Rajul no. 3359, (t.t.: Majlis Dairah al-Ma‟arif,

1926), cet. ke-1, jil. 2, h. 229

Page 53: APLIKASI I-DOSER (DOSIS SEXUAL PACK): PERSPEKTIF HUKUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Skripsi ini berisi laporan penelitian tentang pornografi dan aplikasi

43

آد اث وزتع للا إ لبي: ع ع١ صللا اج أ عجبطلبي: اث ع

ا ذبخ,فضباع١١ ب,أدسنرهال اض افظدظ اطك صباغب ظش

ث ٠ىز قرهأ افشط٠صذ رشز ر

“Dari Ibnu „Abbas ia berkata: Rasulullah Saw berasbda: Sesungguhnya Allah

menetapkan atas anak Adam bagiannya dari zina, dia akan mendapatkan, tidak

mustahil, maka zinanya mata adalah pandangan, zinanya lisan adalah ucapan dan

jiwa itu berangan-angan dan berkeinginan, dan kemaluan membenarkan atau

mendustakannya.”5

Hadits ini tidak menjelaskan pengertian zina yang sebenarnya. Zina dalam

pengertian yang sebenarnya menurut Ibnu Rusyd adalah:

١ ه٠ ال الشجخىبح لععغ١شىبحصذ١خ غء و اض

”Zina adalah segala hubungan seksual yang tidak didasari oleh pernikahan

yang sah, dan nikah yang syubhat, dan kepemilikan hamba sahaya.”6

Hadits di atas menjelaskan bahwa zina juga dapat dilakukan oleh setiap indera

atau bagian tubuh manusia. Dalam hal pornografi, jika seseorang melihat gambar

yang menunjukkan aurat lawan jenis maka matanya telah berzina, jika mendengar

suara-suara yang dapat membangkitkan hasrat seksual maka telinganya telah berzina,

jika mengucapkan kata-kata kotor yang bermaksud pada hubungan seksual maka

lisannya telah berzina, semua hal tersebut menjadikan nafsu meningkat dan berangan-

angan bagaimana dapat menyalurkan hasrat tersebut.

5 Muslim, Shahih Muslim, Kitab Al-Qadr „ala Ibn Adam Hazhahu min Al-Zina wa Ghairahu no.

2657, (Riyadh: Daar Al-Salam, 1998), h. 1157 6 Ibn Rusyd, Bidayah al-Mujtahid wa Nihayah al-Muqtashid, (Kairo: Maktabah al-Syuruq al-

Dauli, 2004), h. 726.

Page 54: APLIKASI I-DOSER (DOSIS SEXUAL PACK): PERSPEKTIF HUKUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Skripsi ini berisi laporan penelitian tentang pornografi dan aplikasi

44

Dorongan seksual merupakan fitrah manusia yang butuh disalurkan dengan cara

yang benar. Menikmati konten porno merupakan salah satu upaya instan untuk

memenuhi kebutuhan tersebut. Sebab itu maraknya kasus pemerkosaan, perzinaan,

penganiayaan bahkan pembunuhan sebagai akibat dari konsumsi konten porno dan

penyaluran hasrat seks yang salah. Ini artinya, pornografi menjadi sebab bagi

timbulnya perzinaan. Islam sendiri secara tegas menyerukan untuk menjauhi zina

sebab tergolong perbuatan yang keji. Dalam Al-Quran Allah SWT berfirman:

عبءعج١ال فبدشخ وب بإ ااض الرمشث

“Dan janganlah kamu mendekati zina, sesungguhnya (zina) itu suatu perbuatan

keji dan suatu jalan yang buruk”. (Q.S. al-Isra [17]: 32).

Perbuatan mendekati zina mengandung arti sangat luas, salah satunya adalah

dengan menikmati konten porno karena akan menimbulkan rangsangan seksual,

terlebih bagi orang-orang yang belum menikah, yang membuat penyaluran hasrat

tersebut menjadi salah. Maka, sangat jelas dalam pandangan Islam pornografi tegas

dilarang dengan alasan apapun.

B. Tinjauan Hukum Islam tentang Aplikasi I-Doser Dosis Sexual Pack

Aplikasi I-Doser sebagaimana telah disebutkan di atas, memiliki beberapa dosis

yang dapat diputar sesuai kemauan dan kebutuhan pengguna. Salah satu dosis itu

adalah Sexual Pack, dimana dengan mendengar dan menikmati dosis tersebut, orang

akan merasakan sensasi seperti sedang bergairah sampai sensasi berhubungan seks.

Page 55: APLIKASI I-DOSER (DOSIS SEXUAL PACK): PERSPEKTIF HUKUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Skripsi ini berisi laporan penelitian tentang pornografi dan aplikasi

45

Dalam hal ini, jika ditelaah lebih jauh menggunakan perspektif hukum Islam, I-

Doser merupakan sebuah media untuk menstimulasi otak agar sesuai dengan hasrat

seksual, khususnya dalam sexual pack ini. Seks merupakan suatu naluri alami

manusia yang harus disalurkan dengan benar sesuai ketentuan-ketentuan syariat.

Dalam Islam, penyaluran seks dibatasi hanya bagi suami istri, di luar itu dikatakan

sebagai zina walaupun hanya menggunakan media karena zina tidak terbatas hanya

pada hubungan seksual namun juga ketika anggota tubuh menikmati sesuatu yang

bukan haknya.7 Segala hal yang dapat membangkitkan gairah seks, dan

dikhawatirkan penyalurannya salah, maka media tersebut dihukumi haram dalam

Islam sesuai dengan kaidah:

مبصذ ا بأدىب عبئ ا

“Hukum sarana tergantung pada tujuan (perbuatan tersebut).”8

Dengan kaidah ini, diketahui bahwa segala jalan atau upaya menuju suatu yang

haram maka upaya tersebut haram, berlaku pula sebaliknya, segala upaya menuju

suatu yang halal maka upaya tersebut halal. Hal ini berkaitan dengan masalah

masturbasi (istimna‟). Para ulama menilai hukum dari masturbasi sendiri bermacam-

macam. Sebagian ulama Hanabilah dan Hanafiyah berpendapat bahwa istimna‟ itu

mubah jika untuk menghindari zina. Menurut Ulama Malikiyah dan Syafi‟iyah,

istimna‟ itu haram. Abd Rahman Al-Juzairi menyatakan bahwa istimna dan mencari

7 Lihat hadits pada catatan kaki nomor 4 halaman 59

8 Al-Asmari, Majmu‟ah al-Fawaid al-Bahiyyah „ala Manzhumah al-Qawaid al-Fiqhiyyah, (t.t.:

Daar al-Shami‟i, 2000), h. 79.

Page 56: APLIKASI I-DOSER (DOSIS SEXUAL PACK): PERSPEKTIF HUKUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Skripsi ini berisi laporan penelitian tentang pornografi dan aplikasi

46

kepuasan seksual selain dari istri dan budak adalah dosa besar karena hal tersebut

keluar dari fitrah manusia9, sesuai dengan firman Allah:

( دبفظ ج فش از٠ اج أص ع إال غ١ش( فئ ب أ٠ ىذ ب أ

( ١ ( اعبد ساءرهفؤئه اثزغ (7(ف

“Dan orang-orang yang memeihara kemaluannya. Kecuali terhadap isteri-isteri

mereka atau hamba sahaya yang mereka miliki, maka sesungguhnya mereka tidak

tercela. Tetapi barang siapa mencari di balik itu (zina, dan sebagainya) maka

mereka itulah orang-orang yang melampaui batas” (QS. Al-Mu‟minun: 5-7)

Ayat tersebut sangat jelas menerangkan bahwa menjaga kemaluan dan juga nafsu

seksual dari hal-hal yang diharamkan, tidak terjerumus melakukan hal-hal yang

dilarang Allah seperti zina dan sebagainya, tidak mendekati selain istri-istri atau

budak-budak, itu wajib.

Dosis sexual pack dalam aplikasi ini dapat disebut sebagi sarana untuk

mendapatkan kepuasan seksual. Apalagi di dalamnya terdapat suara-suara desahan

wanita yang dapat merangsang gairah seksual. Dalam Islam, naluri seksual harus

disalurkan menggunakan jalan yang benar. Maka berdasarkan ulasan dari para

pengguna aplikasi berbasis audio ini, yang menyatakan bahwa dengan memainkan

audio tersebut dapat merangsang gairah seks bahkan dapat menyebabkan seseorang

mengalami orgasme, dihukumi haram. Hal tersebut disebabkan karena naluri tersebut

akan meminta kepuasan lebih sehingga apabila tidak ada sarana yang benar untuk

menyalurkanya, dikhawatirkan akan terjadi perzinaan atau pemerkosaan.

9 Abd Rahman Al-Juzairi, Kitab al-Fiqh „ala al-Madzahib al-Arba‟ah, (Kairo: Maktabah al-

Tsaqafah al-Diniyah, 2012), jil. 5, cet. ke-2, h. 113-114.

Page 57: APLIKASI I-DOSER (DOSIS SEXUAL PACK): PERSPEKTIF HUKUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Skripsi ini berisi laporan penelitian tentang pornografi dan aplikasi

47

Maka dari itu, aplikasi I-Doser dosis sexual pack hukumnya haram. Hukum

tersebut tidak hanya dikhususkan bagi zat dari dosis sexual pack itu saja, namun juga

bagi orang yang memprogramnya, orang yang memasarkannya, orang yang

menikmatinya, dan semua orang yang terlibat dalam dosis sexual pack tersebut. Hal

itu sesuai dengan hadits Rasulullah Saw. tentang laknat Allah terhadap khamar dan

orang-orang yang terlibat di dalamnya.

ش للااخ :ع ع للاع١ يللاص ي:لبيسع ش٠م ع اث ع شبسثب

خإ١ ذ ا ب دب عزصشب عبصشب جزبعب ثبئعب عبل١ب

Dari Ibnu „Umar ia berkata: Rasulullah Saw bersabda “Allah melaknat khamar,

orang yang meminumnya, orang yang menuangkannya, penjualnya, pembelinya,

orang yang memerasnya, orang yang mengambil perasannya, orang yang

mengantarkannya, dan orang yang meminta diantarkan.”10

10

Abu Dawud, Sunan Abi Dawud, Bab Al-„Inab Yu‟sharu li al-Khamr no. 3676, (Beirut: Daar al-

Kitab al-„Arabi, t. th.), h. 366.

Page 58: APLIKASI I-DOSER (DOSIS SEXUAL PACK): PERSPEKTIF HUKUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Skripsi ini berisi laporan penelitian tentang pornografi dan aplikasi

48

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Dari pembahasan sebelumnya yang menyoroti tentang pornografi dan aplikasi I-

Doser dosis sexual pack, maka disini saya menyimpulkan bahwa apliaksi I-Doser

dosis Sexual Pack hukumnya haram dengan alasan-alasan sebagai berikut:

1. Dalam Islam, naluri seksual harus disalurkan menggunakan jalan yang benar

yaitu dengan pernikahan, bukan dengan jalan instan. Hukum Islam jelas

melarang segala tindakan yang mengandung unsur-unsur porno.

Diharamkannya perzinaan, adanya batasan aurat dan batasan dalam pergaulan

laki-laki dengan perempuan merupakan hukum yang tegas menyatakan bahwa

setiap hal yang mengandung konten porno adalah haram. Larangan untuk

mengakses segala konten porno adalah salah satu upaya untuk

memaksimalkan maqashid asy-syari‟ah untuk menjaga kemaslahatan umat,

yaitu berupa pemeliharaan terhadap agama, jiwa, akal, keturunan

(kehormatan), dan harta.

2. Dosis sexual pack dalam aplikasi I-Doser dapat disebut sebagi sarana untuk

mendapatkan kepuasan seksual. Maka dari itu, aplikasi I-Doser dosis sexual

pack hukumnya haram. Hukum tersebut tidak hanya dikhususkan bagi zat dari

dosis sexual pack itu saja, namun juga bagi orang yang memprogramnya,

Page 59: APLIKASI I-DOSER (DOSIS SEXUAL PACK): PERSPEKTIF HUKUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Skripsi ini berisi laporan penelitian tentang pornografi dan aplikasi

49

orang yang memasarkannya, orang yang menikmatinya, dan semua orang

yang terlibat dalam dosis sexual pack tersebut.

B. Saran

Dari beberapa kesimpulan yang telah diutarakan, ada beberapa saran yang ingin

penulis sampaikan sebagai akhir tulisan ini. Pengguna gadget paling banyak adalah

kaum remaja. Karena itu, untuk menekan laju penyebaran konten porno yang dapat

diakses secara bebas dari gadget dan berdampak pada kemaslahatan anak, maka

sangat diperlukan peran pengawasan orang tua terutama penanaman nilai-nilai

agama. Lebih dari itu, sebaiknya bagi programmer diharapkan dapat menciptakan

aplikasi yang lebih canggih dari aplikasi yang sudah ada, untuk mencegah

penyebaran konten porno yang dapat merusak mental. Peran orang tua dan guru

sangat penting untuk mengawasi penggunaan gadget bagi anak-anak dan remaja. Hal

itu disebabkan karena aplikasi I-Doser ini dapat diunduh secara bebas, sehingga

dikhawatirkan akan disalahgunakan untuk mencari kepuasan seksual yang

menyebabkan keingintahuan dan rasa penasaran yang besar akan seks. .

Page 60: APLIKASI I-DOSER (DOSIS SEXUAL PACK): PERSPEKTIF HUKUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Skripsi ini berisi laporan penelitian tentang pornografi dan aplikasi

50

DAFTAR PUSTAKA

Abbas, Ahmad Sudirman, Qawa‟id Fiqhiyyah, 2004, Jakarta: Pedoman Ilmu Jaya

Abdullah, Sulaiman, Sumber Hukum Islam: Permasalahan dan Fleksibilitasnya, cet.

ke-3, 2007, (Jakarta: Sinar Grafika, 2007)

Al-Shiddieqy, Hasbi, Falsafah Hukum Islam, cet. ke-2, 1986, Jakarta: Bulan Bintang

Ali, Mohammad Daud, Hukum Islam, 2009, Jakarta: Rajawali Pres

__________________, Hukum Islam: Pengantar Ilmu Hukum dan Tata Hukum Islam

di Indonesia, 2009, Jakarta: Rajawali Press

Aripin, Jaenal, Azharudin Latif, Filsafat Hukum Islam: Tasyri‟ dan Syar‟i, 2006,

Jakarta: Lembaga Penelitian UIN Jakarta dan UIN Jakarta Press

Blackwell, Wiley, The Handbook of Gender, Sex, and Media, 2012, West Sussex:

John Wiley & Sons Ltd

Bukhari, Shahih Bukhari, 1999, Riyadh: Daar al-Salam

Bungin, Burhan, Pornomedia: Sosiologi Media, Konstruksi Sosial Teknologi

Telematika, & Perayaan Seks di Media Massa, 2005, Jakarta: Prenada Media

Daud, Abu, Sunan Abi Daud, 1999, Riyadh: Daar al-Salam

Djamil, Fathurrahman, Filsafat Hukum Islam (Bagian Pertama), 1997, Jakarta:

Logos

Djazuli,A, Ilmu Fiqh: Penggalian, Perkembangan, dan Penerapan Hukum Islam, cet.

ke-6, 2006, Jakarta: Kencana

Page 61: APLIKASI I-DOSER (DOSIS SEXUAL PACK): PERSPEKTIF HUKUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Skripsi ini berisi laporan penelitian tentang pornografi dan aplikasi

51

Djubaedah, Neng, Pornografi & Pornoaksi ditinjau dari Hukum Islam, 2003, Bogor:

Kencana

Ghazali, Al-, Al-Mustashfa min „Ilmi al-Ushul, 1997, Beirut: Al-Resalah

Grilly, David. M, Salamone, John D, Drugs, Brain, and Behaviour, 2012, ed. 6, New

Jersey: Pearson

Hafidhuddin, Didin, Zakat dalam Perekonomian Modern, 2002, Jakarta: Gema Insani

Hargrave, Andrea Millwood, Sonia M. Livingstone, Harm and Offence in Media

Content: A Review of The Evidence, 2009, Bristol: Intellect Books

Haroen,Nasrun, Ushul Fiqh, jil 2, 1996, Jakarta: Logos

Haryatmoko, Etika Komunikasi: Manipulasi Media, Kekerasan, dan Pornografi,

2011, Yogyakarta: Kanisius

Haryanti, Nia, Ada Apa dengan Otak Tengah, Graden Mediatama

Hawari, Dadang, Dampak Buruk Pornografi dan Dampak Penyalahgunaan

Teknologi Informasi dan Komunikasi terhadap Kesehatan Jiwa, 2010, Jakarta:

Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia

Khallaf, Abd al-Wahab, „Ilmu Ushuli al-Fiqh, 2010, Kairo: Dar al-Ghad Al-Jadeed

Kunkel, Vicki, Instan Appeal : The 8 Primal Factors that Create Blockbooster

Success, 2009, New York: Amacom

Kurdi, Muliadi, Ushul Fiqh: Sebuah Pengenalan Awal, 2015, Banda Aceh: NASA

Lesmana,Tjipta, Pornografi dalam Media Massa, 1995, Jakarta: Puspa Swara, 1995

Page 62: APLIKASI I-DOSER (DOSIS SEXUAL PACK): PERSPEKTIF HUKUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Skripsi ini berisi laporan penelitian tentang pornografi dan aplikasi

52

Marpaung, Leden, Kejahatan terhadap Kesusilaan dan Masalah Prevensinya, cet.

ke-2, 2004, Jakarta: Sinar Grafika

Muslim, Shahih Muslim, 1998, Riyadh: Daar Al-Salam

Nadwi, Al-, Ali Ahmad, Al-Qawa‟id Al-Fiqhiyyah, 1986, Damaskus: Daar Al-Qalam

Pers, Dewan, Pornografi dalam Pers Indonesia: Sebuah Orientasi, 1997, t.p., t.t.

Sabiq, Sayyid, Fiqh Sunnah, cet. ke-4, 2009, Kairo: Maktabah Al-Syuruuq Al-

Dauliyah

Salim, Abd al-Rasyid, Hidayah al-Anam bi Syarhi Bulugh al-Maram, 2009, Kairo:

Maktabah al-Syuruq al-Dauliyah

Sanjaya, Ridwan, Christine Wibowo, Arista Prasetyo Adi, Parenting untuk

Pornografi di Internet, 2010, Jakarta: PT Elex Media Komputindo

Set, Sony, Teen Dating Violence, cet. ke-5, 2013, Yogyakarta: Kanisius

Shomad, Abd. Hukum Islam: Penormaan Prinsip Syarih dalam Hukum Indonesia,

(Jakarta: Prenada Media Group, 2010)

Soebagijo, Azimah, Pornografi : Dilarang tapi Dicari, 2008, t.t.: Gema Insani

Sulianta, Feri, Cyber Porn :Bisnis atau Kriminal, (Jakarta: Elex Media Komputindo,

2010)

Syah, Ismail Muhammad, dkk, Filsafat Hukum Islam, 1992, Jakarta: Bumi Aksara

Page 63: APLIKASI I-DOSER (DOSIS SEXUAL PACK): PERSPEKTIF HUKUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Skripsi ini berisi laporan penelitian tentang pornografi dan aplikasi

53

Syarifah, Kebertubuhan Perempuan dalam Pornografi, 2006, Jakarta: Kota Kita

Syarifuddin, Amir, Ushul Fiqh, cet. ke-5, 2008, Jakarta: Kencana

Zahrah, Muhammad Abu, Ushul Al-Fiqh, Kairo: Dar Al-Fikr Al-„Arabi

Zuhaili, Wahbah Al-, Al-Wajiz fi Ushul al-Fiqh, 1995, Beirut: Daar al-Fikr

Artikel Internet

Afeefa, Noer, “Syariah dan Khilafah Menjaga Kemuliaan Akal”, Artikel diakses pada

tanggal 1 Mei 2016 dari

http://www.kompasiana.com/noor.afeefa/syariah-dan-khilafah-menjaga-

kemuliaan-akal_57036476ac92732d0735669d

Amr, “Suara dan Gerakan Merangsang Nafsu Seksual Dianggap Pornografi”, Artikel

diakses pada 7 Mei 2016 dari

http://m.hukumonline.com/berita/baca/hol7445/suara-dan-gerakan-merangsang-

nafsu-seksual-dianggap-pornografi

Arifin, Zen, “Agus Paksa Anak Tiri Tonton Video Porno dan Layani Nafsu

Bejatnya:, Artikel diakses pada tanggal 21 Desember 2016 dari

http://news.okezone.com/read/2016/06/07/519/1408970/agus-paksa-anak-tiri-

tonton-video-porno-dan-layani-nafsu-bejatnya

Asosiasi ParaPsikoterapi Indonesia, www.binauralbeats.co.id

http://binauralbeats.co.id/

Daulay, Nur Fatimah, ”Penelitian Deskriptif” Artikel diakses pada 9 Agustus 2016

dari http://nurfatimahdaulay18.blogspot.co.id/

Does It Work, “Does I-Doser Really Work” Artikel diakses pada tanggal 10 Mei

2016 dari http://doesitreallywork.org/i-doser-review

Page 64: APLIKASI I-DOSER (DOSIS SEXUAL PACK): PERSPEKTIF HUKUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Skripsi ini berisi laporan penelitian tentang pornografi dan aplikasi

54

www.i-doser.com

Kurniadi, Bubun, ”Susanto Pekosa Anak Kandung hingga Dua Kali Melahirkan”,

Artikel diakses pada tanggal 21 Desember 2016 dari

http://daerah.sindonews.com/read/1055449/190/susanto-perkosa-anak-

kandung-hingga-dua-kali-melahirkan-1445524006

Musyaffa, “Kedudukan Akal dalam Islam”, Artikel diakses pada tanggal 20 April

2016 dari https://almanhaj.or.id/4063-kedudukan-akal-dalam-islam.html

Reza, Jeko Iqbal, “Teknologi Hologram Berbau Pornografi, Apa Jadinya?”, Artikel

diakses pada tanggal 21 Desember 2016 dari

http://tekno.liputan6.com/read/2682453/teknologi-hologram-berbaur-

pornografi-apa-jadinya#_=_

Robert Rister, “Music is An Effective Painkiller and Immune Stimulant”, Artikel

diakses pada 3 Mei 2016 dari http://www.steadyhealth.com/articles/music-is-

an-effective-painkiller-and-immune-stimulant

Valiandra, Andika, ”Pengertian Metode Deduktif dan Contohnya”, Artikel diakses

pada 5 Agustus 2016 dari http://corvuszell.blogspot.co.id/2013/06/pengertian-

metode-deduktif-dan-contohnya.html

”Lemahnya Sistem Pemblokiran Situs Porno” artikel diakses pada tanggal 21

Desember 2016 dari http://harianhaluan.com/news/detail/54996/lemahnya-

sistem-pemblokiran-situs-porno

Page 65: APLIKASI I-DOSER (DOSIS SEXUAL PACK): PERSPEKTIF HUKUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Skripsi ini berisi laporan penelitian tentang pornografi dan aplikasi

55

LAMPIRAN 1

Cara Mengoperasikan Aplikasi I-Doser

a. Buka Google Play (Android) atau AppStore (iOS) dan cari “I-Doser”

maka akan terdapat tampilan seperti dibawah ini untuk diunduh:

b. Setelah diunduh, buka aplikasi tersebut. Terlihat di bagian atas terdapat

sub dosis yang dapat dipilih untuk dinikmati:

Page 66: APLIKASI I-DOSER (DOSIS SEXUAL PACK): PERSPEKTIF HUKUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Skripsi ini berisi laporan penelitian tentang pornografi dan aplikasi

56

c. Di bagian atas terdapat tampilan dosis-dosis secara general dan di bagian

bawah terdapat dosis-dosis secara rinci,

d. Di bagian bawah terdapat menu Doses untuk menampilkan seperti yang

diatas, Tune untuk mengatur audio yang jika diklik akan menampilkan:

Page 67: APLIKASI I-DOSER (DOSIS SEXUAL PACK): PERSPEKTIF HUKUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Skripsi ini berisi laporan penelitian tentang pornografi dan aplikasi

57

e. Selanjutnya menu Guide untuk menunjukkan cara peggunaan aplikasi:

f. Cara memainkan dosis I-Doser dimulai dengan mengklik tanda panah ke

bawah (unduh langsung) untuk konten gratis dan tanda kunci untuk konten

berbayar, maka aplikasi akan mengunduh secara otomatis:

Page 68: APLIKASI I-DOSER (DOSIS SEXUAL PACK): PERSPEKTIF HUKUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Skripsi ini berisi laporan penelitian tentang pornografi dan aplikasi

58

g. Setelah mengunduh dosis dan memilih dosis dengan mengklik tanda (+)

selanjutnya dosis akan masuk ke player atau menu SlipStream:

h. Dosis akan diputar, bekerja, dan berefek sesuai yang diklaim jika orang

yang mendengarkan memakai earphone atau headphone, mematikan

segala sumber cahaya dan suara, menutup mata, dan membuat otak dan

tubuh rileks. Tanpa hal-hal tesebut aplikasi ini tidak akan ada efek apa-

apa. Setelah dosis yang dipilih selesai, maka harus menambahkan dosis

reset untuk dimainkan.

Page 69: APLIKASI I-DOSER (DOSIS SEXUAL PACK): PERSPEKTIF HUKUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Skripsi ini berisi laporan penelitian tentang pornografi dan aplikasi

59

LAMPIRAN 2

Review Pengguna Aplikasi I-Doser Dosis Sexual Pack

Dikutip dari laman resminya www.i-doser.com, beberapa pengguna

meberikan review tentang dampak penggunaan I-Doser sexual doses. 1

“Awalnya saya ragu. Saya mencoba dosis regular orgasm sekali dan jujur,

saya merasa sedikit senang dengan dosis ini. Orgasme pertama yang berlangsung

selama 30 detik terasa bagus sekali. Saya hamper berteriak. Ini benar-benar

hebat. Tidak terlukiskan bagaimana lelahnya saya setelah melakukan

„pengalaman‟ itu. Saya bahkan sampai dua kali orgasme sebelum dosis itu

berakhir dan setiap orgasme tubuh saya gemetar dan mulut saya bergaduh, tapi

itu benar-benar hebat. Setelah berakhir, saya berbaring di kasur dan setiap

menitnya saya merasa tulang belakang saya perih, beberapa menit kemudian kaki

saya mulai menggelepar dan membuat kegaduhan lagi untuk lima detik. Hal

tersebut akan berulang beberapa kali setelah dosis selesai selama otak Anda

kembali ke keadaan normal.” Kevin berbicara tentang dosis Orgasm.

“Ini merupakan zat perangsang nafsu seksual yang sangat hebat. Bekerja

sangat bagus untuk saya.” Mason berbicara tentang dosis Viagro.

1 http://i-doser.com

Page 70: APLIKASI I-DOSER (DOSIS SEXUAL PACK): PERSPEKTIF HUKUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Skripsi ini berisi laporan penelitian tentang pornografi dan aplikasi

60

„Umur saya sekarang 70 tahun. Ketika saya mendengarkan sex pack, hasilnya

membuat saya seperti remaja 18 tahun! Ini benar-benar menambahkan dimensi

baru dalam seks khususnya ketika saya bersama pasangan.‟ Raymond berbicara

tentsng Sex Pack.

“Saya mengalami napas yang lebih cepat, denyut jantung dan kesenangan

yang tak sadar dan terengah-engah. Rasa geli dan berdebar-debar menjalar secara

menyeluruh dan rangsangan seksual itu berdenyut di kepalaku. Saya juga

mengalami sedikt kesenangan yang, tidak salah lagi seperti „seks di udara‟. Saya

siap menangkap suami saya ketika dia berjalan masuk. Saya menyarankan ini

untuk setiap orang yang ingin mengalami rangsangan hebat dan bagi yang ingin

memberikan hal baru dengan pasangan. Yang saya rasakan itu lebih ke sesuatu

yang mengingatkan perama kali melakukan seks dengan seseorang. Rasanya

benar-benar gila. Ini benar-benar hebat untuk membuka sisi liar dari otak.”

Angela R berbicara tentang dosis Orgasm.