aplikasi fe dalam bidang industri
TRANSCRIPT
APLIKASI FE DALAM BIDANG
INDUSTRI Pembuatan Baja Dari Paduan
Logam Besi (Alloy steel)
KELOMPOK 6: Nurul Hidayah (081015038) Kezya Sany (081015061) Luthfiani W.D.A (081015082) Eta Nur Alifa (081015084) Tita Syarifah (081015103) Dwi Anggraini (081015108)
KEGUNAAN BESI Dapat dijadikan sebagai alloy(paduan
logam) dengan unsur logam lainnya (Mn,Cr,Mg,Mo,Ti,Al) hingga dapat menjadi baja yang kuat
Oksida besi untuk keramik magnetik Oksida besi dalam kosmetik Besi Oksida (III) digunakan dalam
penghasilan medan magnetik dalam komputer
BAJA PADUAN
Baja Paduan
Ikatan Kimia
Struktur Mikro
Cara Pembuatan
Klasifikasi
Sifat Sifat Teknis
Contoh Penggunaan Aplikasi
BAJA PADUAN
Baja Paduan
BajaBesi (Fe)+Karbon
( C )
Unsur Logam Lain
UNSUR IKATAN KIMIA
Baja Besi (Fe)+Karbon
( C )
Aluminium(Al)
Mangan(Mn)
Titanium(Ti)
Molybdenum(Mo)
Magnesium(Mg)
Krom(Cr)
UNSUR IKATAN KIMIAKandungan Baja Paduan Karbon ( C ) Mangan (Mn) Sulphur (S) Phospor (P) Silicon (Si) Molibdenum (Mo) Wolfram (W) Vanadium (V) Tembaga (Cu)
STRUKTUR MIKRO
Ferrite adalah suatu komposisi logam yang mempunyai batas maksimum kelarutan karbon 0,025%C pada temperatur 723C struktur kristalnya BCC (Body Center Cubic) dan pada temperatur kamar memiliki kelarutan 0,008C%
STRUKTUR MIKRO
Austenite suatu larutan padat yang mempunyai batas
maksimum kelarutan
karbon2%C pada temperatur 1130C
struktur kristal FCC(Face Center
Cubic)
STRUKTUR MIKRO
Cementid adalah suatu senyawa yang
mengandung unsur Fe dan C dengan
perbandingan tertentu (mempunyai rumus empiris) dan strukur
kristalnya Orthohombic
STRUKTUR MIKRO
Lediburite adalah campuran eutectic antara besi gamma dengan cementid
yang dibentuk pada temperatur 1130C dengan kandungan
karbon 4,3C
STRUKTUR MIKRO
Pearlite adalah campuran eutectoid
antara ferrite dengan cementid
yang dibentuk pada temperatur 723C dan kandungan karbon 0,83C
STRUKTUR MIKRO High Speed Steel adalah bagian tool
steel.HSS memiliki kadar karbon yang relatif lebih tinggi Tungsten,Molybdenum,Vanadium ,Chromium,Nikel,dan Mangan
CARA PEMBUATAN1. Proses Konvertor2. Proses Bassemer (Asam)3. Proses Thomas (Basa)4. Proses Siemens Martin 5. Proses Basic Oxygen Furnance6. Proses Dapur Listrik7. Proses Dapur Kopel8. Proses Bassemer (Asam)
CARA PEMBUATAN
CARA PEMBUATANBatu kapu
r dan Koka
s
Bijih Besi Udara
Dapur Tinggi
Konvertor Dapur Siemen Martin
Besi Beka
sDapur Listrik
Baja Spesial
Tempa
Giling
Tanpa Berat
Cetak
Konstruksi
Pipa
Pelat
KLASIFIKASIBerdasarkan Persentase Paduannya Baja Paduan Rendah
Unsur tambahan selain karbon <8% Baja Paduan Tinggi
Misal Baja M3-1 (AISI) mempunyai kandungan unsur : 6,2%Mo,1,25%C,4,5%Cr,6,7%W,3,3%V
Sumber lain menyebutkan : Low Alloy System (Baja Paduan Rendah) Medium Alloy System (Baja Paduan Sedang) High Alloy System (Baja Paduan Tinggi)
KLASIFIKASI Berdasarkan Strukturnya: Baja Pearlit Unsur paduan relatif kecil maksimum.Baja ini
mampu dimesin,sifat mekaniknya meningkat oleh heat treatment
Baja martensit Unsur pemadunya lebih dari 5%,sangat keras dan
sukar dimesin Baja Austensit Mengandung 10-30% unsur pemadu tertentu
(Ni,Mn,CO) misalnya Baja tahan karat Baja Karbid atau Lerdeburit Terdiri sejumlah karbon dan unsur-unsur
pembentuk karbid (Cr,W,Mn,Ti,Zr)
KLASIFIKASI Berdasarkan Jumlah Komponen Baja tiga komponen Terdiri dari satu unsur pemadu pada
campuran Fe dan C Baja empat komponen atau lebih Terdiri dari dua unsur atau lebih
pemadu dalam penambahan Fe dan C.Sebagai contoh baja paduan terdiri dari:0,35%C,1%Cr,3%Ni,1%Mo
KLASIFIKASIBerdasarkan Penggunaan dan Sifatnya-
Sifatnya: Baja Konstruksi (structural steel) Baja Perkakas (tool steel)
Baja Paduan dengan Sifat Khusus Baja tahan karat (Stainless Steel) High Strength Low Alloy Steel (HSLS) Baja Perkakas (Tool Steel)
SIFAT SIFAT TEKNIS
Sifat Mekanis
Sifat Fisik Sifat Pengaruh Lingkungan
SIFAT MEKANIS Kekuatan Penambahan logam Ni,Cr,Mo dengan
komposisi yang sesuai akan menambah kekuatan baja
Batas Mulur adalah kemampuan suatu bahan untuk
berubah bentuk secara permanen setelah diberi beban.Logam yang ditambahkan Nikel,Vanadium,Titanium,Tungsten,Krom,dan lainnya untuk menambah nilai mulur.
SIFAT MEKANIS Elastisitas Adanya penambahan logam pada baja
akan meningkatkan elastisitasnya dengan nilai modulus elastisitas yang lebih besar dari sebelumnya
SIFAT MEKANIS Kekuatan Tari Logan Ni dan Cr adalah logam yang
biasa ditambahkan untuk meningkatkan kekuatan untuk menahan tarikan selain sebagai penambah kekuatan tekan
Keuletan Baja dengan kandungan karbon rendah
memiliki keuletan yang tinggi ,sehingga dengan paduan logam lain kadar karbonnya akan turun.
SIFAT FISIK Sifat dari baja paduan adalahMemiliki tensile strength yang tinggiAnti bocorTahan terhadap abrasiMudah dibentukTahan terhadap korosiUletSifat mampu mesin yang baikSifat mampu las yang tinggi
SIFAT PENGARUH LINGKUNGAN Baja paduan akan memiliki ketahanan
terhadap korosi jika dicampur dengan tembaga 0,5-1,5% tembaga 99,95-99,85% Fe,dengan kromium,atau dicampur dengan nikel
Penambahan molybdenum akan memperbaiki baja menjadi tahan terhadap suhu tinggi,liat dan kuat
Penambahan wolfram dan kobalt juga membuat baja paduan menjadi tahan terhadap suhu tinggi
CONTOH PENGGUNAAN/APLIKASI
CONTOH PENGGUNAAN/APLIKASI
Mesin Pemotong Padi
Bajak Traktor
Penggunaan Baja Paduan Pada Bidang Pertanian
TERIMA KASIH