anestesi osce

4
1. Seorang laki-laki, 45 tahun merasa nyeri hebat di dada sebelah kirinya, lalu pasien jatuh tidak sadarkan diri, nadi tidak teraba, tidak bernafas. a. Diagnosis b. Pertolongan pertama c. Diagnosis banding 2. Pasien usia 50 tahun datang dengan tidak sadarkan diri. Sebelumnya pasien mengeluh nyeri dada sebelah kiri, tidak respon ketika di panggil, tidak membuka mata, tidak bernafas. Pertanyaan : a. Tentukan diagnosis dan disampaikan ke penguji b. Lakukan pertolongan pertama c. Sampaikan DD ke penguji 3. Pasien 65 tahun tidak sadar dirumah, sebelumnya pasien sering mengeluhkan nyeri dada menjalar seperti terbakar. Pasien tidak sadar secara tiba2 saat tidur, nadi dan nafas tidak terasa (Resusitasi Jantung Paru) a. Sebutkan diagnosis dan diagnosis banding b. Lakukan terapi non farmakologi (stimulasi) 4. Skenario Pasien laki-laki dengan tidak sadarkan diri.Sebelum tidak sadar, pasien mengeluhkan nyeri pada dada kiri. Instruksi

Upload: reisya-tiara-kandita

Post on 18-Feb-2016

154 views

Category:

Documents


20 download

DESCRIPTION

gfhj

TRANSCRIPT

Page 1: anestesi osce

1. Seorang laki-laki, 45 tahun merasa nyeri hebat di dada sebelah kirinya, lalu pasien jatuh tidak

sadarkan diri, nadi tidak teraba, tidak bernafas.

a. Diagnosis

b. Pertolongan pertama

c. Diagnosis banding

2. Pasien usia 50 tahun datang dengan tidak sadarkan diri. Sebelumnya pasien mengeluh nyeri

dada sebelah kiri, tidak respon ketika di panggil, tidak membuka mata, tidak bernafas.

Pertanyaan :

a. Tentukan diagnosis dan disampaikan ke penguji

b. Lakukan pertolongan pertama

c. Sampaikan DD ke penguji

3. Pasien 65 tahun tidak sadar dirumah, sebelumnya pasien sering mengeluhkan nyeri dada

menjalar seperti terbakar. Pasien tidak sadar secara tiba2 saat tidur, nadi dan nafas tidak

terasa (Resusitasi Jantung Paru)

a. Sebutkan diagnosis dan diagnosis banding

b. Lakukan terapi non farmakologi (stimulasi)

4. Skenario

Pasien laki-laki dengan tidak sadarkan diri.Sebelum tidak sadar, pasien mengeluhkan

nyeri pada dada kiri.

Instruksi

1. Penatalaksanaan yang Anda lakukan?

2. DD?

Setting

Ada penguji. Ada manekin RJP di atas kasur.Lakukan RJP. Setelah nadi teraba lagi, atur

jadi posisi pemulihan.Scenario ini kurang jelas terjadi dimana.Tapi kata penguji terjadi di

rumah.Jadi pasien itu lagi berbaring di atas kasur. Jangan lupa sebelum RJP pindahkan

dulu ke alas yang keras. Sebelum RJP juga jangan lupa minta orang lain panggil

Page 2: anestesi osce

ambulans.setelah di RJP, tanyakan TTV di penguji, setelah ABC aman, jangan lupa

recovery position dan klo ambulans sdh datang, load and go pasien.

5. Seorang pria berusia 60 tahun terjatuh tiba-tiba dari kursinya dan tidak sadarkan diri saat

sedang menonton televisi. Sebelumnya pasien menyatakan bahwa dirinya merasa nyeri

dada kiri. Anda merupakan tetangga pria tsb dan diminta keluarganya untuk melakukan

pertolongan pertama.

a. Sebutkan diagnosis banding anda kepada pengujikatanya sie trauma kepala, cardiac

arrest dan stroke hemorrhagic.

b. Lakukan penilaian awal pada pasiencek respon pasien tidak sadar, minta

keluarganya panggil ambulance, cek airway tidak ada suara tambahan, cek nadi tidak

ada nadi.

c. Lakukan diagnosis pada pasiencardiac Arrest

d. Lakukan pertolongan pertama pada pasienBLS.

Settingannya ada Manekin untuk BLS, terus ada orang yg bertindak sbg keluarganya.

Intinya lakukan penilaian respon, panggil bantuan ambulance, Initial Assessment, RJP,

sampe posisi recovery. Yang dipakai AHA 2010 (ACB) ini menurut penguji setelah

OSCE selesai.

6. Seorang laki2 (70 thn an kayaknya) tiba-tiba tidak sadar saat menonton televisi.

Sebelumnya pasien di dapatkan keluhan nyeri dada sebelah kiri, menjalar ke lengan

sebelah kiri, rasa terbakar pada dada. Pasien diperiksa dan didapatkan palpasi nadi: (-)

(entahlah nadi yang mana yang diperiksa)

a. Kemungkinan diagnosa?

ACS STEMI , NSTEMI, Unstable Angina Pectoris (UAP)

b. Penatalaksanaan awal? Primary Survey:

Kalo berdasarkan ACLS:

General Precaution

Perhatikan setting dimana pasiennya (dirumah/di rumah sakit kalo pas ujian ini

tak anggep lagi di UGD soalnya di soal gak dijelasin)

Page 3: anestesi osce

Cek Circulation (C) Perabaan nadi karotis gak ada langsung RJP dgn

landmark di pertengahan sternum kompresi 30x evaluasi perabaan nadi, jika

< 60x/menit hajar RJP lagi, pas ujian pengujinya bilang nadi > 60x/menit

observasi ketat

Cek Airway (A) Posisikan headtilt chinlift (untuk pasien non-trauma), pastikan

patensi jalan nafas

Cek Breathing (B) Lihat RR pasien (tampak regular/megap2/apneu) + evaluasi

dengan stetoskop (suara nafas + suara nafas tambahan)

c. Diagnosa + Diagnosa Banding?

ACS STEMI dd NSTEMI + UAP