analisis dan perancangan sistem …repository.amikom.ac.id/files/publikasi_09.12.3987.pdfjangkauan...
TRANSCRIPT
ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PADA TOKO NIDA KREASI
HANDICRAFT SOUVENIR BERBASIS WEB
NASKAH PUBLIKASI
diajukan oleh
RR. Ziffi Rifana Mukharamah
09.12.3987
kepada SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER
AMIKOM YOGYAKARTA YOGYAKARTA
2014
INFORMATION SYSTEMS ANALYSIS AND DESIGN IN SOUVENIR SHOP NIDA
CREATION OF WEB-BASED HANDICRAFT
ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PADA TOKO NIDA KREASI
HANDICRAFT SOUVENIR BERBASIS WEB
RR. Ziffi Rifana Mukharomah
Sudarmawan, MT
Jurusan Sistem Informasi
STMIK AMIKOM YOGYAKARTA
ABSTRACT
In modern times the need for information is quite large, almost all people in need
of information. With increasing human need for information quickly and accurately. So the
internet is a good option to meet those needs. Internet can also be used by all people, as
individuals, organizations, businesses and others as a media campaign that introduced to
the public clearly. This can be done with a container that is known so far as the website.
Bookstores Beautiful Shopping Center Yogyakarta is a company engaged in the
sale of books. Activities such as adding data book, check the number of books etc are
still done manually so that sellers sometimes have difficulty in checking the data available
in book stores. For the sake of improving the quality of service to consumers, the writer
wants to analyze and design a web-based information system as a media campaign and
also serves to find out information about the stock book and see the latest books
available in the store.
The website as promotional media is helpful to obtain information about the
books quickly, accurately and clearly, and also it can be used as a tool in managing the
data collection and the book can also be used as an online catalog. To build a web-based
information systems requires the Adobe Dreamweaver software as a web editor, Adobe
Photoshop CS3 image editor, MySQL Database Server as a database and PHP as the
script that will be used later as well as the Apache web server.
Keywords: website, catalog, PHP
1
1. Pendahuluan
Saat ini akses internet bisa dengan mudah didapatkan dengan harga murah dan
jangkauan akses yang luas dan cepat membuat orang-orang sangat mengidolakan
internet sebagai media informasi yang dibutuhkan dalam kehidupan sehari-hari. Di dalam
dunia bisnis internet menjadi media untuk melakukan penjualan maupun pembelian
secara online tidak hanya itu internet juga menyediakan informasi sebuah catalog atau
contoh barang yang tersedia yang ditampilkan dalam bentuk gambar pada website.
Website sendiri merupakan suatu fasilitas di internet yang menghubungkan antara
pengguna (user) dengan computer. sehingga orang yang ingin melakukan pembelian
tidak perlu datang ke tempat penjualan barang atau disebut dengan toko, para calon
pembeli cukup hanya memiliki akses internet baik melalui komputer ataupun ponsel
pintar (Smartphone) untuk melihat barang yang ingin dibelinya.
Toko Nida Kreasi soufenir dan handicraft merupakan suatu perusahaan yang
bergerak pada penjualan soufenir, handycraft, dan undangan pernikahan. tentunya di era
internet pada saat ini toko ini banyak dikeluhkan oleh para calon pembeli karena system
penjualan dan promosinya masih dilakukan secara manual sehingga menyulitkan calon
pembeli untuk melakukan
pembelian barang souvenir ,handycraft atau memesan kartu undangan
pernikahan,karena harus datang ke tokonya untuk mengetahui stok macam – macam
barang souvenir ataupun memesan kartu undangan pernikahan yang dicarinya masih
tersedia atau tidak. Tentunya toko nida kreasi ini sangat memerlukan suatu system
informasi berbasis web sebagai pendukung dan peningkatan kualitas promosi
dan penjualannya.
2. Landasan Teori
2.1 Konsep Dasar Sistem Informasi
2.1.1 Definisi Sistem
Menurut Jogiyanto HM, ( 2005 : 1) Analisis dan Desain Sistem Informasi :
Pendekatan Terstruktur Teori dan Praktik Aplikasi Bisnis. Terdapat dua pendekatan
untuk mengartikan sistem yaitu pendekatan sistem yang menekankan pada prosedur dan
pendekatan sistem pada komponen atau elemennya. Pendekatan sistem yang lebih
menekankan pada prosedur mendefinisikan sistem sebagai berikut : “Suatu jaringan
kerja dari prosedur-prosedur yang selain berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk
melakukan suatu kegiatan atau untuk menyelesaikan suatu kegiatan atau untuk
menyelesaikan suatu sasaran tertentu”.
Scott (1996), mendefinisikan sistem terdiri dari unsur-unsur seperti masukan (input) ,
pengolahan (processing) , serta keluaran (output) . Sedangkan menurut Murdick dan
2
Ross (1993) mendeinisikan system sebagai seperangkat elemen yang digabungkan satu
dengan lainnya untuk suatu tujuan bersama.
2.1.2 Definisi Informasi
Menurut Robert N. Anthony dan Dearden informasi adalah data yang diolah
menjadi bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi yang menerimanya.
2.1.3 Definisi Sistem Informasi
Menurut Jogianto, ( 2008: 6) Sistem informasi adalah prosedur prosedur yang
diorganisasikanoleh suatu kegiatan, bila mana di eksekusi maka akan menyediakan
informasi untuk mendukung pengambilan keputusan dan pengendalian di dalam sebuah
organisasi.
2.2 Konsep E-Commerce
Menurut Hendra W Saputro. Pengertian E-Commerce _ Blog Indonesia Bali Web
Hosting, Web Design, and Domain Name Company.htm. Diakses tanggal 6 of February ,
2008 . E-commerce atau bisa disebut Perdagangan elektronik atau e-dagang adalah
penyebaran, pembelian, penjualan, pemasaran barang dan jasa melalui sistem elektronik
seperti internet atau televisi, www, atau jaringan komputer lainnya. E-commerce dapat
melibatkan transfer dana elektronik, pertukaran data elektronik, sistem manajemen
inventori otomatis, dan sistem pengumpulan data otomatis.
2.3 Konsep Arsitektur Sistem
2.3.1 Konsep Arsitektur Sistem Stand- alone
Pada Arsitektur ini, DBMS, Basis Data, dan aplikasi basis data diletakkan pada
mesin (komputer) yang sama, dengan demikian hanya satu orang (Single User) yang
bisa mengakses sistem dengan model arsitektur jenis ini. Arsitektur ini digunakan bila
skala data yang kita kelola tidak begitu besar karena arsitekturnya sangat sederhana
dengan biaya paling murah dibandingkan dengan arsitektur sistem yang lain.
2.3.2 Sistem Client Server
Menurut Fat [2002], Client adalah komputer-komputer yang menerima atau
menggunakan fasilitas yang disediakan oleh server.
Server menurut Fathansyah adalah komputer yang menyediakan fasilitas bagi
komputer-komputer lain didalam suatu jaringan dan Server dijaringan bertipe client-
server disebut dengan Dedicated Server karena murni berperan sebagai server yang
menyediakan fasilitas kepada workstation dan server tersebut tidak dapat berperan
sebagai workstation.
3
2.4 Konsep Pemodelan Sistem
2.4.1 Flowchart
Flowchart program adalah suatu bagan yang menggambarkan atau
mempresentasikan suatu algoritma atau prosedur untuk menyelesaikan masalah . Fungsi
dari flowchart, yaitu flowchart menolong analis dan programmer untuk memecahkan
masalah ke dalam segmen-segmen yang lebih kecil dan menolong dalam menganalisis
alternatif-alternatif dalam pengoprasian
2.4.2 Proses Modeling Data Flow Diagram (DFD)
Data Flow Diagram (DFD)merupakan diagram yang digunakan untuk
menggambarkan proses- proses yang terjadi pada sistem yang akan dikembangkan.
Dengan model ini, data- data yang terlibat pada masing- masing proses dapat
diidentifikasi . Dan mempunyai fungsi sebagai alat bantu dalam menggambarkan atau
menjelaskan sistem yang sedang berjalan logis.
2.5 Konsep Dasar Basis Data
Menurut Kusrini, M.Kom, ( 2007: 2) Strategi Perancangan dan Pengelolaan Basis
Data. Basis data merupakan kumpulan data yang saling berelasi . Relasi biasnya
ditunjukan dengan kunci dari tiap file yang ada. Dalam satu file terdapat record-record
yang sejenis, sama besar, sama bentuk, yang merupakan satu kumpulan entitas yang
seragam. Satu record terdiri dari field yang saling berhubungan menunjukkan bahwa field
tersebut dalam satu pengertian yang lengkap dan direkam dalam satu record.
3. Analisis dan Perancangan Sistem
3.1 Analisis Sistem
Untuk mengembangkan suatu sistem informasi, diperlukan analisis kelemahan
sistem sebagai tolak ukur pembuatan sistem yang baru. Dengan analisis kelemahan
sistem seseorang akan mengetahui kelebihan dan kekurangan dari sistem itu. Untuk
menentukan kekuatan dan kelemahan Indonesian Handicraft dibutuhkan analisis
PIECES, untuk menentukan langkah-langkah apa yang harus di ambil untuk memajukan
Toko0 Nida Kreasi Souvenir dan Handicraft.
a. Analisis Kinerja (Performance)
Kinerja merupakan bagian pendukung didalam menyelesaikaan proses kerja
dalam suatu organisasi atau perusahaan. Masalah dapat terjadi ketika tugas – tugas
operasional yang dikerjakan belum mencapai sasaran yang telah ditetapkan. Kinerja
4
diukur dengan jumlah produksi dan waktu jawaban dari suatu sistem.Jenis dan kualitas
produk yang mampu bersaing.
1. Throughput
Kegiatan promosi dan penjualan pada toko nida kreasi masih dilakukan secara
konvensional atau secara manual sehingga pemilik/produser mengalami
kesulitan dalam menjual barang produk tersebut
2. Response Time
1) Pembeli harus datang langsung ke tokoNida kreasi atau melalui jejaring
sosial untuk melihat produk barang, sempel atau contoh yang akan
dipesan.
2) .Proses transaksi penjualan dan pembelian masih dicatat secara manual.
b. Analisis Ekonomi (Economic)
Secara ekonomi system yang ada saat ini memerlukan biaya operasi yang tidak
sedikit untuk sekali promosi dan pecetakan brosur. Hasil analisa ekonomi :
1) Biaya
Perlu biaya dalam penyampaian informasi untuk pembukuan secara
manual dan pembelian buku kwitansi (tanda bukti pembayaran).
2) Manfaat
Informasi dengan spanduk, Brosur dan jejaring sosial dilihat dari hasilnya
kurang bermanfaat, karena tidak sesuai target yang diinginkan yaitu
target untuk menjual lebih banyak pemesan produk soufenir dan
handycraft.
c. Analisis Kontrol (Control)
Adalah peningkatan terhadap pengendalian untuk mendeteksi dan
memperbaiki kesalahan – kesalahn yang terjadi. Setelah dilakukan analisis
terhadap “Toko Nida kreasi dan Handycraft” didapatkan hasil sebagai berikut.
1. Pengguna Hak Akses
Data yang berkaitan dengan data barang dan transaksi seperti data contoh
barang, sempel barang souvenir,handicraft dan undangan pernikahan.maupun
pembukuan disimpan pada lemari, kehilangan data atau kesalahan data bisa
terjadi sewaktu-waktu dokumen hilang atau tertukar dan bisa dilihat pihak
5
1. Analisis Efisiensi (Efficiency)
Efisiensi ini erat hubungannya dengan input yaitu bagaimana sumber daya
yang digunakan seminimal mungkin sehingga tidak terjadi pemborosan waktu,
energy dan menekan biaya pengeluaran. Hasil dari analisis efisiensi sebagai
berikut :
2. Efiensi
Pemakaian sumber daya tidak efisien. Pemborosan pada sumber daya
keuangan seperti pembuatan brosur, yang harus selalu diganti-ganti apabila
terdapat perubahan informasi
3.2 Analisis Kebutuhan Sistem
Sebelum sistem yang baru diterapkan, maka analisis kebutuhan sistem yang
baru perlu dilakukan agar tidak terjadi kesalahan dalam pembuatan sistem nanti. Analisis
kebutuhan sistem dibagi menjadi dua yaitu Kebutuhan Fungsional dan Kebutuhan Non
Fungsional.
3.2.1 Kebutuhan Fungsional
Kebutuhan fungsional merupakan kebutuhan akan fasilitas yang dibutuhkan serta
aktivitas apa saja yang dilakukan oleh sistem secara umum. Kebutuhan tersebut antara
lain:
a. Sistem harus dapat mengelola hak akses.
b. Sistem harus dapat melakukan update informasi.
c. Sistem harus dapat menampung input data dari pengguna.
3.2.3 Kebutuhan non Fungsional
Kebutuhan non fungsional adalah kebutuhan yang berkaitan dengan perangkat
yang dibutuhkan agar sistem berjalan dengan baik, yaitu perangkat keras dan perangkat
lunak. Kebutuhan non fungsional bertujuan untuk memenuhi kebutuhan fungsional
diatas.
1. Kebutuhan perangkat keras (Hardware)
Kebutuhan perangkat keras yang digunakan untuk pengimplementasikan sistem ini.
Kebutuhan perangkat keras harus memenuhi spesifikasi minimal dari kebutuhan
hardware sistem yang akan diterapkan pada sistem yang baru.:
No Nama Hardware Konfigurasi
6
2. Kebutuhan Perangkat Lunak (Sofware)
Analisis perangkat lunak bertujuan untuk mengetahui perangkat lunak apa saja yang
dibutuhkan sistem untuk menjalankan suatu aplikasi, agar sistem dapat bekerja
semaksimal mungkin.
No Nama Software Konfigurasi
Sistem Operasi Windows 7 Ultimate 32-Bit
Web Server Apache
Database Server MySQL
Web Browser Mozilla Firefox
Web Editor Dreamweaver
3.2.4 Analisis Kelayakan Sistem
Analisis kelayakan akan memberikan tekanan-tekanan secara garis besar dalam
menyusun suatu sistem baru untuk mencapai sasaran yang sesuai dengan kebutuhan
dan kondisi perusahaan, agar sistem yang nantinya dibuat sesuai dan dapat
dikembangkan dengan mudah kedepannya.
3.2.5 Analisis Kelayakan Teknologi
Dari segi teknologi, sistem yang diusulkan layak untuk di terapkan di Indonesian
Handicraft. Karena pemilihan hardware dan software dapat disesuaikan dengan
kebutuhan perusahaan sehingga biaya pengadaannya tidak terlalu besar. Untuk
pengadaan akses internet pada saat sekarang ini juga sangat mudah dan murah.
Pemilihan hosting dan domain juga banyak tersedia dan mudah didapatkan sehingga
dapat dibandingkan antara yang satu dan yang lain tentang harga dan fasilitas yang
disediakan. Pemilihan ini nantinya akan berdampak pada pelayanan kepada konsumen.
3.2.6 Analisis Kelayakan Hukum
1 Processor Interl(R) Core(TM) i3 CPU
2 Memory 2048 MB
3 Hard Disk 320
Monitor 14 ”
7
Perancangan website sebagai media berbasis online disusun menggunakan
perangkat lunak (software) legal dan konten-konten yang tidak melanggar aturan hukum.
3.2.7 Analisis Kelayakan Operasional
Sistem ini dikatakan layak secara operasional karena Indonesian Handicraft
sudah mempunyai sumber daya manusia yang mampu mengoperasikan sistem dengan
baik. Dengan adanya website sebagai media penjualan online maka sistem tersebut
akan mampu mendistribusikan informasi lebih cepat dan akurat kepada konsumen.
Selain itu dapat membantu pendayagunaan waktu dan lebih efisien dari sebelumnya.
3.3 Perancangan Sistem
Setelah pelaksanaan analisis sistem, maka tahap selanjutnya adalah
perancangan sistem. Perancangan sistem dilakukan untuk memberikan gambaran umum
tentang sistem baru yang diusulkan.
3.3.1 Diagram Konteks
Diagram konteks adalah tingkatan tertinggi dalam diagram alir data dan hanya memuat
satu proses yang memuat secara keseluruhan. Berikut diagram konteks yang diusulkan :
8
SISTEM PENJUALAN DI TOKO NIDA
KREASI SOUFENIR DAN HANDICRAFTMEMBER
USER
ADMIN
MANAGER
Data member
testimonipemesanan
Data MemberData Produk
Katagoritestimoni
Data pemesanan
Liat data BarangRegerstasi buku tamu
Data ProdukKagoriteKategori
Data memberData Pemesan
Data pemesanData memberData produk
Kategoriprofil
LaporanLaporan
kirimKonfrimasi
konfrimasiprofil
Profil
konfrimasi
Bag.Keuangan
Data_oeder faktur
Data
_order barang
Gambar 3.1 Diagram Konteks
3.3.2 DFD level 0
Gambar dibawah ini adalah gambar data flow diagram level 0 sistem informasi penjualan
yang menunjukkan atau menggambarkan bagaimana sistem berhubungan atau
berinteraksi dengan aktifitas luar atau pemakai yang berkepentingan atau membutuhkan
informasi yang dihasilkan oleh
9
1
order
Pelanggan
Db Data
barang
3
pelangganData penjualan
Faktur penjualan
5
TransaksiData transaksiOlah data transaksi
6
KonfrimasiData konfrimasiInfo data konfrimasi
Data order
Info order
Data pelanggan
Data Order
Data transaksiInfo transaksi
Data konfrimasi
Db konfrimasi
Data konfrimasi
Info konfrimasi
7
Laporan
Db dataDta transaksiInfo transaksi
Manager
laporan
Bag.
keuanaganData order
Data transaksi
Data konfrimasi
Data Barang
pelanggan
Data peanggan
Detail order
Input Detail
order
Record barang
Info detail
barang
Input data
barang
Data barang order
Info data
barang
Admin
2
barang
Input barang
Info barang
Input data order
Info data order
Data order
Gambar 3.2 DFD Level 0
3.3.4 Entity Relationship Diagrams
Entity Relationship Diagrams atau ERD merupakan suatu model untuk
menjelaskan hubungan antar data dalam basis data berdasarkan objek-objek dasar data
yang mempunyai hubungan antar relasi. Adapun Entity Relationship Diagrams yang
diusulkan adalah sebagai berikut:
10
Admin Admin
Username* Username*
PasswordPassword
Buku_Tamu Buku_Tamu
Id_Buku_TamuId_Buku_Tamu
NamaNama
E-mailE-mail
Isi Isi
Tanggapan Tanggapan
Tgl_Kirim Tgl_Kirim
Member Member
Id_Member* Id_Member* Nama
NamaAlamat
Alamat No_Telepon
No_Telepon
J_Kelamin J_Kelamin
E-mail E-mail
PasswordPassword
Status Status
memilikimemiliki
Pemesanan Pemesanan
memilikimemiliki
PembayaranPembayaran
Id_Pemesan*Id_Pemesan*
Id_Member**Id_Member**
Nama_PenerimaNama_Penerima
Alamat_PenerimaAlamat_Penerima
Id_ongkir**Id_ongkir**
Tolal_hargaTolal_harga
Tgl_PemesananTgl_Pemesanan
Detail_Pemes
anan
Detail_Pemes
anan
BarangBarang
Id_pembayaran*Id_pembayaran*
Id_pemesanan**Id_pemesanan**
Nama_pengirimNama_pengirim
Norek_pengirimNorek_pengirim
Bank_pengirim Bank_pengirim
Bank_tujuan Bank_tujuan
Nominal Nominal
Tgl_pembayaranTgl_pembayaran
Bukti_lain Bukti_lain
Detail_soufenirDetail_soufenir
Kategori_souf
enir
Kategori_souf
enir
Id_kategori *Id_kategori *
Nama_kategoriNama_kategori
Memiliki Memiliki
TestimoniTestimoni
Id_testimoni*Id_testimoni*
Judul Judul
Id_member**Id_member**
IsiIsi
Id_barangId_barang
Id_kategoriId_kategori
Id_pemesanan**Id_pemesanan**
Id_barang**Id_barang**
Harga_Harga_
JumlahJumlah
Sub_hargaSub_harga
1
Ongkir Ongkir
memilikimemiliki
Id_ongkir*Id_ongkir*
Nama_kotaNama_kota
Biaya_ongkirBiaya_ongkir
M
1
M
1
M
m
1
1
N
1
M
1
Berat Berat
Biro_pengiriman Biro_pengiriman
Diskon Diskon
PengirimanPengiriman
memilikimemiliki
Id_pengiriman*Id_pengiriman*
Id_pembayaran**Id_pembayaran**
Tgl_pengiriman Tgl_pengiriman
Via Via
No_resiNo_resi
idid
Id_barangId_barang
Nama_baran
g
Nama_baran
g
statusstatus Harga
Harga
Diskon Diskon
statusstatus
No_Telepon No_Telepon
11
gambargambar
diskripsidiskripsi
BeratBerat
1
M
M M M
1
Gambar 3.3 Entity Relationship Diagram
3.4 Perancangan User Interface
User interface pada admin merupakan sekumpulan halaman yang hanya dapat
diakses oleh admin sebagai pengelola sistem.
1. Rancangan Interface Login Admin
11
Gambar 3.4 Rancangan Interface halaman awal
2. Rancangan Interface Halaman Member
Beranda ProfilMasuk
Kategori
Souvenir
Undangan
Kerajinan Tangan
Produk Spesial 1
Gambar
Produk Spesial 2
Gambar
Gambar
Detail
Produk terbaru
Gambar Gambar
Gambar Gambar
Gambar Gambar Gambar
Gambar
Gambar
keranja
ngDetail
keranja
ng
keranja
ngDetail Detail
keranja
ng
keranja
ng
keranja
ng
keranja
ng
keranja
ng
keranja
ng
Detail Detail Detail
Detail Detail Detail
Seach
cari
Testimoni member
Nida kreasi
Buku tamu
Gambar 3.5 Rancangan Interface halaman Member
12
4. Implementasi dan Pembahasan
4.1 Pembuatan Program
Untuk menghubungkan program dengan table-tabel basis data yang menyimpan
rule dan table-tabel lain digunakanlah file koneksi, berikut script koneksi.php :
<?php
$serv = 'localhost';
$user = 'root';
$pass = '';
$db = 'indonesian_handicraft';
$con = mysql_connect($serv, $user, $pass) or die('gagal koneksi');
mysql_select_db($db, $con) or die('gagal database');
?>
Script diatas ini sengaja dibuat terpisah, hal ini dikarenakan setiap informasi yang
datanya diambil dari sebuah able maka harus melakukan koneksi terlebih dahulu untuk
mengecek keabsahan data yang akan ditampilkan sehingga pemakaian script ini akan
berulang-ulang.
4.2 Proses olah Data Order
Gambar.4.1 Halaman proses Tambah Orde
13
Pada gambar 4.1 adalah tampilan halaman yang digunakan untuk olah data
Order oleh admin. Data pemesanan berisi data pemesanan dan data member yang telah
memesan maupun status pemesanan member apakan sudah bayar , batal atau sudah
dalam proses pengiriman. Disini admin dapat menghapus data pemesanan dan merubah
status pemesanan pada member , status pemesanan akan dirubah jika member atau
pemesan telah konfirmasi pada admin. berikut ini source code untuk tambah siswa
sebagai berikut:
<?php
session_start();
include '../koneksi.php';
$sid = session_id();
$idpemesanan = $_POST['idpemesanan'];
$idmember = $_POST['idmember'];
$namapenerima = $_POST['namapenerima'];
$alamatpenerima = $_POST['alamatpenerima'];
$notelepon = $_POST['notelepon'];
$idongkir = $_POST['idongkir'];
$tanggal = $_POST['tanggal'];
$totalharga = $_POST['totalharga'];
$status = $_POST['status'];
$query = mysql_query("SELECT * FROM `pemesanan` ORDER BY
`pemesanan`.`auto_i` DESC ");
$sql = mysql_fetch_array($query);
$num = $sql['auto_i'];
$zifi = $num+1;
$str = mysql_query("INSERT INTO Pemesanan VALUES
('$zifi','$idpemesanan','$idmember','$namapenerima','$alamatpeneri
ma','$notelepon','$idongkir','$totalharga','$tanggal','$status')")
;
if($str == 1){
echo "<meta http-equiv=\"refresh\"
content=\"0;url=index.php?data=data-pemesanan.php\">";
}else{
14
echo"<script language='JavaScript'>alert('Ada kesalahan! Cek
sendiri yak :O ');</script><meta http-equiv=\"refresh\"
content=\"0;url=('javascript:history.go(-1)\"
Halaman Data Order Berhasil Di inputkan
Gambar 4.2 ketika data Order berhasil disimpan
pada gambar 4.2 menunjukan proses data Order telah berhasil disimpan, berikut
ini untuk tampilan Pemesanan yang berhasil ditambah.
15
5. Kesimpulan dan Saran
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan uraian-uraian yang telah penulis jelaskan pada bab-bab terdahulu
dan hasil rancangan Sistem Informasidi Toko Nida Kreasi soufenir dan Hendicraft, maka
dapat disimpulkan bahwa pada sistem informasi Toko Nida Kreasi ini telah berhasil
melakukan olah data Diantaranya :
1. Dilihat pada proses implementasi dan pembahasan di bab IV disimpulkan bahwa
pada proses pertama olah data proses order untuk olah order pelanggan
menunjukan bahwa sistem sudah bisa melakukan penginputan dan penyimpanan
olah data order.
2. Pada proses ke dua menunjukan bahwa olah data barang sudah bisa melakukan
penginputan dan penyimpanan olah data Barang .
3. Pada proses ke tiga menunjukan proses olah data memberi sudah berhasil
melakukan penginputan dan penyimpanan olah data member.
4. Pada proses ke empat menunjukan proses olah data Transaksi sudah berhasil
melakukan penginputan dan penyimpanan olah data transaksi
5. Pada proses ke lima menunjukan proses olah data konfrimasi sudah berhasil
melakukan penginputan dan penyimpanan olah data konfrimasi pembayaran.
6. Pada proses ke enam menunjukan proses olah data Buku Tamu sudah berhasil
melakukan penginputan dan penyimpanan olah data Buku tamu.
7. Pada proses ke tujuh menunjukan proses olah data Ongkir sudah berhasil
melakukan penginputan dan penyimpanan olah data Ongkir.
8. Pada implementasi dan pembahasan pada proses ke delapan yaitu olah data proses
semua laporan, untuk olah data Laporan order/ pemesaan menunjukan bahwa
sistem sudah bisa melakukan penginputan dan penyimpanan olah data order.
9. Pada proses ke sembilan menunjukan proses olah data Laporan Barang berhasil
melakukan penginputan dan penyimpanan olah data barang.
10. Pada proses ke sepuluh menunjukan proses olah data Laporan Ongkir telah berhasil
melakukan penginputan dan penyimpanan olah data Ongkir.
11. Pada proses ke sebelas menunjukan proses olah data Transaksi telah berhasil
melakukan penginputan dan penyimpanan olah data Transaksi.
12. Pada proses ke duabelas menunjukan proses olah data Pengiriman telah berhasil
melakukan penginputan dan penyimpanan olah data Pengiriman.
Dengan adanya kelebihan – kelebihan di atas maka dengan adanya Website
sistem informasi Di Toko Nida Kreasi Soufenir dan handicraft ini akan menghasilkan
16
proses informasi yang lebih maksimal dan meluas dari segi ketepatan data dan
penggunakan waktu yang digunakan.
5.2 Saran
Penulis menyadari bahwa pembuatan Aplikasi ini masih banyak terdapat
kekurangan–kekurangan yang sudah selayaknya dapat diperbaiki maupun dilengkapi
oleh pengembang selanjutnya. Adapun saran – saran yang ingin penulis sampaikan,
sebagai berikut :
1. Tampilan dari sistem ini masih kurang maksimal sehingga perlu diperbaiki supaya
pengunjing dapat merasa nyaman dengan fasilitas yang diberikan.
2. Untuk menambahakan sistem inforamsi Di Toko Nida Kreasi yang komlit memerlukan
tambahan menu barang yang lebih banyak dan bervariasi lagi, sehingga lebih
memaksimalkan proses pemberian data dan tampilan yang maksimal.
17
DAFTAR PUSTAKA
Arif, M.Rudianto. 2005. “Pemrograman Basis Data Menggunakan Transact-SQL
dengan Microsoft SQL Server 2000”. Yogyakarta: C.V Andi Offset.
Al Fatah, Hanif. 2007.”Analisis dan Perancangan Sistem Informasi Untuk
Keunggulan Bersaing Perusahaan & Organisasi Modern”. Yogyakarta: C.V Andi Offiset
Binarto, Suryo. 2012. “Tip & Trik Membuat Program Penjualan Menggunakan
Visual Basic 6.0”. Jakarta: Mediakira.
Jogiyanto, Hartono, 2005. “Analisis & Desain Sistem Informasi Pendekatan
Terstruktur Teori dan Praktek Aplikasi Bisnis”. Andi Yogyakarta.
Kusrini. 2006. “Strategi Perancangan dan Pengelolaan Basis Data”. Yogyakarta:
C.V Andi Offiset.
Nugroho, Bunafit & Indriana, Indah. 2007. “Membuat Aplikasi Database SQL
Server dengan Visual Basic 6.0”. Yogyakarta: Gava Media.
Nugroho, Bunafit & Indriana, Indah. 2007. “Membuat Sistem Informasi Penjualan
Retail Dengan SQL Server dan VB 6”. Jakarta: PT Elex Media Komputindo.
Nugroho, Bunafit. 2004. “Visual Basic Membuat Animasi dan Tampilan Cantik
pada Interface Form”. Yogyakarta: Gava Media.
Sunyoto Andi. 2007. “Pemperoraman Database dengan Visual Basic dan
Microsoft SQL”. Yogyakarta: C.V Andi Offiset.