analisis bahaya kegempaan (seismic...

13
ANALISIS BAHAYA KEGEMPAAN (SEISMIC HAZARD) DI BANDAR UDARA INTERNASIONAL JAWA BARAT (BIJB) KECAMATAN KERTAJATI, KABUPATEN MAJALENGKA DENGAN METODE PSHA (PROBABILITY SEISMIC HAZARD ANALYSIS) Skripsi Diajukan Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Sains ( S.Si ) Disusun Oleh: ACHMED SHIDDIQ R.P NIM: 11140970000004 PROGRAM STUDI FISIKA FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA 2018

Upload: others

Post on 10-Feb-2020

1 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: ANALISIS BAHAYA KEGEMPAAN (SEISMIC …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/47982...bumi seperti gempa bumi yang terjadi di tasikmalaya dan pangandaran. Analisis risiko

ANALISIS BAHAYA KEGEMPAAN (SEISMIC HAZARD) DI

BANDAR UDARA INTERNASIONAL JAWA BARAT (BIJB)

KECAMATAN KERTAJATI, KABUPATEN MAJALENGKA

DENGAN METODE PSHA (PROBABILITY SEISMIC HAZARD

ANALYSIS)

Skripsi

Diajukan Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh

Gelar Sarjana Sains ( S.Si )

Disusun Oleh:

ACHMED SHIDDIQ R.P

NIM: 11140970000004

PROGRAM STUDI FISIKA

FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH

JAKARTA

2018

Page 2: ANALISIS BAHAYA KEGEMPAAN (SEISMIC …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/47982...bumi seperti gempa bumi yang terjadi di tasikmalaya dan pangandaran. Analisis risiko

ii

Page 3: ANALISIS BAHAYA KEGEMPAAN (SEISMIC …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/47982...bumi seperti gempa bumi yang terjadi di tasikmalaya dan pangandaran. Analisis risiko

iii

Page 4: ANALISIS BAHAYA KEGEMPAAN (SEISMIC …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/47982...bumi seperti gempa bumi yang terjadi di tasikmalaya dan pangandaran. Analisis risiko

iv

Page 5: ANALISIS BAHAYA KEGEMPAAN (SEISMIC …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/47982...bumi seperti gempa bumi yang terjadi di tasikmalaya dan pangandaran. Analisis risiko

v

ABSTRAK

Indonesia merupakan negara terbesar di Asia Tenggara yang terletak pada

pertemuan 3 lempang dunia, yaitu lempeng Eurasia, Pasifik dan Lempeng Indo-

Australia sehingga menyebabkan Indonesia memiliki tingkat bahaya kegempaan

yang sangat tinggi. Tujuan dari Penelitian ini adalah menganalisis risiko bahaya

gempa bumi di Bandar Udara Internasional Jawa Barat (BIJB) yang berada di

kecamatan kertajati, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat. Provinsi Jawa Barat

merupakan salah satu daerah rawan gempa bumi di Indonesia dengan memiliki

seismisitas yang aktif dan kompleks sehingga sangat berpotensi akan bahaya gempa

bumi seperti gempa bumi yang terjadi di tasikmalaya dan pangandaran. Analisis

risiko bahaya gempa bumi di Bandara kertajati dilakukan dengan menggunakan

metode PSHA (Probability Seismic Hazard Analysis) yang dibantu dengan piranti

lunak Ez-Frisk 7.52 untuk menganalisis risiko bahaya gempa bumi dibatuan dasar

pada periode ulang gempa 475 dan 2475 Tahun. Berdasarkan hasil analisis risiko

bahaya gempa bumi di Bandara Kertajati maka diperoleh ground motion Syanthetic

Pada periode PGA, 0,2 s dan 1 s dengan Peak Ground Acceleration (PGA) pada

periode ulang gempa 475 dan 2475 adalah 0,1923 g dan 0,3340 g. Hasil analisis

deagregasi di Bandara Kertajati pada periode PGA berada pada jarak 63,76 km

dengan magnitudo 5,59 SR dan hazard sebesar 0,001923 atau sekitar 0,19 %

sehingga bandara kertajati memiliki risiko bahaya kegempaan yang tergolong

rendah.

Kata Kunci: Gempa Bumi, Seismic Hazard, PSHA, Ez-Frisk, Bandara Kertajati.

Page 6: ANALISIS BAHAYA KEGEMPAAN (SEISMIC …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/47982...bumi seperti gempa bumi yang terjadi di tasikmalaya dan pangandaran. Analisis risiko

vi

ABSTRACT

Indonesia is the largest country in Southeast Asia which is located at meeting

point of three plate boundaries, namely eurasian, Pacific and Indo-australian that is

causing Indonesia to have a very high degree of earthquake hazard. The purpose of

this research is to analyze earthquake risk at West Java International Airport (BIJB)

located in kertajati sub-district, Majalengka Regency, West Java. West Java

Province is one of the earthquake prone areas in Indonesia with highly active and

complex seismicity thereby very potentially dangerous for earthquakes event, such

as earthquakes that occur in tasikmalaya and pangandaran. Analysis of earthquake

hazard at Kertajati Airport was conducted using PSHA (Probability Seismic Hazard

Analysis) method, assisted by Ez-Frisk 7.52 software to analyze the risk of

earthquake bottom ground in the period of 475 and 2475 years earthquake. Based

on the results of earthquake risk analysis at Kertajati Airport, Syanthetic ground

motion was obtained. In the PGA period, 0.2 s and 1 s with Peak Ground

Acceleration (PGA) in the re-quake period 475 and 2475 were 0.1923 g and 0.3340

g . The result of deaggregation analysis at Kertajati Airport in PGA period is at

63.76 km with magnitude of 5.59 SR and hazard of 0,001923 or about 0.19% so

that kertajati airport has low risk of earthquake hazard.

Keywords: Earthquakes, Seismic Hazard, PSHA, Ez-Frisk, Kertajati Airport.

Page 7: ANALISIS BAHAYA KEGEMPAAN (SEISMIC …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/47982...bumi seperti gempa bumi yang terjadi di tasikmalaya dan pangandaran. Analisis risiko

vii

KATA PENGANTAR

Segala puji bagi Allah pencipta alam semesta yang senantiasa memberikan

nikmat-Nya terutama nikmat Iman dan Islam serta sehat jasmani dan rohani

sehingga penulis mampu menyelesaikan skripsi ini. Shalawat serta salam semoga

selalu tercurah kepada baginda Nabi akhir jaman Muhammad SAW selaku suri

tauladan yang baik, seseorang yang mampu memperkenalkan kita kepada ilmu

pengetahuan.

Skripsi ini berjudul Analisis Bahaya Kegempaan (Seismic Hazard

Analysis) di Bandar Udara Internasional Jawa Barat (BJIB) Kertajati,

Kabupaten Majalengka, Jawa Barat dengan Metode PSHA (Probability

Seismic Hazard Analysis). Sebagai manusia biasa, penulis menyadari bahwa tidak

ada satupun pekerjaan yang dapat diselesaikan sendirian, terselesaikannya skripsi

ini tidak lepas dari dukungan berbagai pihak. Oleh karena itu dengan kerendahan

hati penulis mengucapkan terima kasih kepada :

1. Dr. Agus Budiono, MT selaku pembimbing I. Terima kasih atas waktu dan

bimbingannya selama ini. Sebuah pengalaman berharga menjadi mahasiswa

bimbingan Bapak yang begitu baik.

2. Dr. Titi Anggono selaku pembimbing II yang dengan kesabaran telah

menyempatkan dirinya untuk membimbing penulis selama tahap penyelesaian

skripsi ini.

3. Bapak Arif Tjahjono, S.T, M.Si selaku Kepala Prodi Fisika, Fakultas Sains dan

Teknologi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

Page 8: ANALISIS BAHAYA KEGEMPAAN (SEISMIC …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/47982...bumi seperti gempa bumi yang terjadi di tasikmalaya dan pangandaran. Analisis risiko

viii

4. Bapak Dr.Agus Salim, M.Si, selaku Dekan Fakultas Sains dan Teknologi

Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.

5. Bapak Dr. Sutrisno, M. Si dan Ibu Dr. Sitti Ahmiatri, M. Si selaku penguji

skripsi I dan II.

6. Ibunda tercinta dan Ayahanda tersayang yang selalu mencurahkan kasih

sayang, dukungan moral dan materil, serta doa yang tak pernah lepas untuk

ananda. Untuk adik, nenek, dan seluruh keluarga yang selalu memberikan doa

dan motivasi.

7. Teman-Teman Fisika 2014, terima kasih atas segala dukungan, kebersamaan

dan masa-masa terindah yang terukir selama 4 tahun kuliah.

8. Semua pihak yang tidak bisa disebutkan satu persatu dan telah banyak

membantu penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.

Bagaimanapun penulis menyadari bahwa skripsi ini masih banyak terdapat

kekurangan. Untuk itu penulis sangat berterima kasih atas saran dan kritik yang

membangun dari pembaca, semoga skripsi ini dapat bermanfaat.

Akhirnya hanya kepada Allah SWT penulis memohon semoga mereka

dilimpahkan pahala yang berlipat ganda atas segala bantuan dan dicatat sebagai

pahala di sisi-Nya, Aamin.

Jakarta, Juli 2018

Achmed Shiddiq Rahmatallakaufa

Page 9: ANALISIS BAHAYA KEGEMPAAN (SEISMIC …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/47982...bumi seperti gempa bumi yang terjadi di tasikmalaya dan pangandaran. Analisis risiko

ix

DAFTAR ISI

LEMBAR PENGESAHAN .................................................................................... ii

PENGESAHAN UJIAN ........................................................................................ iii

LEMBAR PERNYATAAN ................................................................................... iv

ABSTRAK ............................................................................................................... v

KATA PENGANTAR ......................................................................................... vii

DAFTAR ISI ......................................................................................................... ix

DAFTAR GAMBAR ............................................................................................ xi

DAFTAR TABEL .............................................................................................. xiii

BAB I PENDAHULUAN ....................................................................................... 1

1.1 Latar Belakang .............................................................................................. 1

1.2 Rumusan Masalah ......................................................................................... 7

1.3 Tujuan Penelitian .......................................................................................... 7

1.4 Manfaat Penelitian ........................................................................................ 8

1.5 Batasan Masalah ........................................................................................... 8

1.6 Sistematika Penulisan ................................................................................... 9

BAB II TINJAUAN PUSTAKA .......................................................................... 10

2.1 Tektonik lempeng......................................................................................... 10

2.1.1 Struktur Interior Bumi ........................................................................... 19

2.1.1 Sesar (Fault) .......................................................................................... 23

2.2 Gempa Bumi ................................................................................................ 26

2.2.1 Klasifikasi Gempa Bumi ....................................................................... 28

2.2.2 Mekanisme Gempa Bumi ...................................................................... 31

2.2.3 Model Sumber Seismotektonik ............................................................. 33

2.3 Parameter Gempa Bumi ............................................................................... 35

2.3.1 Intensitas Gempa ................................................................................... 36

2.3.2 Magnitudo Gempa ................................................................................. 37

2.4 Gelombang Seismik ..................................................................................... 41

2.4.1 Gelombang Badan (Body Wave) ........................................................... 42

2.4.2 Gelombang Permukaan (Surface Wave) ............................................... 44

Page 10: ANALISIS BAHAYA KEGEMPAAN (SEISMIC …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/47982...bumi seperti gempa bumi yang terjadi di tasikmalaya dan pangandaran. Analisis risiko

x

2.5 Metode Probabilistic Seismic Hazard Analaysis (PSHA) ........................... 46

2.5.1 Parameter Seismik ................................................................................. 48

2.5.2 Deagregasi ............................................................................................. 50

2.6 Fungsi Atenuasi ............................................................................................ 51

2.7 Geologi Regional ......................................................................................... 55

BAB III METODE PENELITIAN ..................................................................... 57

3.1 Waktu dan Tempat Penelitian ...................................................................... 57

3.2 Data Penelitian ............................................................................................. 57

3.3 Peralatan dan Bahan Penelitian .................................................................... 57

3.4 Tahap Penelitian ........................................................................................... 58

3.4.1 Input Data .............................................................................................. 58

3.4.2 Konversi Magnitude .............................................................................. 59

3.5 Diagram Alir Penelitian ............................................................................... 60

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ............................................................. 61

4.1 Declustering ................................................................................................. 61

4.2 Parameter Seismik ........................................................................................ 68

4.3 Seismisitas Zona Sumber Gempa................................................................. 75

4.4 Analisis Respon Spektra .............................................................................. 79

4.5 Analisis Deagregasi ...................................................................................... 85

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ............................................................... 87

5.1 Kesimpulan .................................................................................................. 87

5.2 Saran ............................................................................................................. 88

DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................... 89

Page 11: ANALISIS BAHAYA KEGEMPAAN (SEISMIC …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/47982...bumi seperti gempa bumi yang terjadi di tasikmalaya dan pangandaran. Analisis risiko

xi

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Sea floor Spreading mechanism ......................................................... 11

Gambar 2.2 Proses Perubahan Muka Bumi ........................................................... 12

Gambar 2.3 Lempeng Dunia .................................................................................. 13

Gambar 2.4 Batas Divergen ................................................................................... 15

Gambar 2.5 Batas Konvergen ................................................................................ 16

Gambar 2.6 Batas Transform ................................................................................. 16

Gambar 2.7 Tektonisme di Indonesia .................................................................... 17

Gambar 2.8 Sirkum Pasifik dan Mediterania ........................................................ 18

Gambar 2.9 Kerak Benua dan Samudra ................................................................. 20

Gambar 2.10 Mantel Bumi ..................................................................................... 21

Gambar 2.11 Inti Bumi .......................................................................................... 23

Gambar 2.12 Strike Slip Fault ............................................................................... 24

Gambar 2.13 Dip Slip Fault ................................................................................... 25

Gambar 2.14 Oblique Slip Fault ............................................................................ 26

Gambar 2.15 Gempa Tektonik ............................................................................... 30

Gambar 2.16 Gempa Vulkanik ............................................................................. 31

Gambar 2.17 Elastic Rebound Theory ................................................................... 33

Gambar 2.18 Primer Wave ..................................................................................... 43

Gambar 2.19 Sekunder Wave ................................................................................. 44

Gambar 2.20 Rayleigh Wave .................................................................................. 45

Gambar 2.21 Love Wave ........................................................................................ 45

Gambar 2.22 Analisis Gempa Bumi dengan Metode PSHA ................................. 48

Gambar 2.23 Peta Fault Indonesia ......................................................................... 49

Gambar 2.24 Peta Subduksi Indonesia ................................................................. 50

Gambar 2.25 Contoh Kurva Deagregasi ................................................................ 51

Gambar 2.26 Logic Tree Zona Gempa Sesar ......................................................... 53

Gambar 2.27 Logic Tree Zona Gempa Subduksi................................................... 54

Gambar 2.28 Logic Tree Zona Gempa Background ............................................. 54

Gambar 3.1 Diagram Alir Penelitian ..................................................................... 60

Gambar 4.1 Tahapan Analisis Zmap ...................................................................... 61

Page 12: ANALISIS BAHAYA KEGEMPAAN (SEISMIC …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/47982...bumi seperti gempa bumi yang terjadi di tasikmalaya dan pangandaran. Analisis risiko

xii

Gambar 4.2 Data Sebelum Declustering ................................................................ 62

Gambar 4.3 Data Sesudah Declustering ................................................................ 62

Gambar 4.4 Histogram Data Decluster .................................................................. 63

Gambar 4.5 Completeness Analysis Mw 4,50-4,99 .............................................. 64

Gambar 4.6 Completeness Analysis Mw 5.00-5,49 ............................................. 64

Gambar 4.7 Completeness Analysis Mw 5,50-5,99 ............................................... 65

Gambar 4.8 Completeness Analysis Mw 6,00-6,49 .............................................. 65

Gambar 4.9 Completeness Analysis Mw 6.50-6,99............................................... 66

Gambar 4.10 Completeness Analysis Mw 7.00-7,99............................................. 67

Gambar 4.11 Completeness analysis Mw 8.00-9,00 ............................................. 67

Gambar 4.12 Data Parameter Fault Sumatra.......................................................... 69

Gambar 4.13 Data Parameter Fault Jawa ............................................................... 69

Gambar 4.14 Data Zona Benioff ........................................................................... 71

Gambar 4.15 Data Zona Megathrust dan Shallow ................................................ 72

Gambar 4.16 Kotak Zona Megathrust pada Zona 1 .............................................. 72

Gambar 4.17 Kotak Zona Benioff pada Zona 1 .................................................... 73

Gambar 4.18 Kotak Zona Shallow pada Zona 1 ................................................... 73

Gambar 4.19 Model Zona Megathrust, Benioff dan Shallow ................................ 75

Gambar 4.20 Model Zona Fault Sumatra-Laut Banda .......................................... 76

Gambar 4.21 Model Seismotektonik ..................................................................... 76

Gambar 4.22 Seismisitas pada Zona Sumber Gempa ........................................... 78

Gambar 4.23 Lokasi Titik Analisis Seismic Hazard ............................................. 80

Gambar 4.24 Kurva Uniform Hazard Spectra ....................................................... 81

Gambar 4.25 Kontur PGA pada Periode Ulang 475 Tahun ................................... 82

Gambar 4.26 Kontur PGA pada Periode Ulang 2475 Tahun ................................ 82

Gambar 4.27 Hasil Degradasi Hazard ................................................................... 85

Page 13: ANALISIS BAHAYA KEGEMPAAN (SEISMIC …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/47982...bumi seperti gempa bumi yang terjadi di tasikmalaya dan pangandaran. Analisis risiko

xiii

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Kejadian Gempa Bumi di Indoensia ..................................................... 28

Tabel 2.2 Skala MMI ............................................................................................. 36

Tabel 2.3 Skala Richter .......................................................................................... 38

Tabel 3.1 Data Penelitian ....................................................................................... 58

Tabel 4.1 Parameter a-b Value dan Parameter λ ................................................... 74

Tabel 4.2 Jumlah Kejadian Gempa........................................................................ 77