PERANAN IT DALAM PENDIDIKAN

Teknologi Informasi merupakan salah satu media

interaksi di dalam masyarakat yang berkembang begitucepatnya. Sebagai contoh berbagai layanan dan informasi

dengan menggunakan Internet sebagai media perantaradan komunikasi pun sudah mulai banyak dikembangkan.

Begitu juga dengan Pendidikan, Teknologi Informasi sudah berperan jauh dalam dunia pendidikan sekolah. Contohnya Sistem Absensi menggunakan finger print, Pendaftaran Online, Administrasi Data / Tata Usaha (TU) dan lain lain.

Proses belajar mengajar di Sekolah pun telahdipengaruhi oleh Perkembangan Teknologi Informasi. Komunikasi sebagai media pendidikan dilakukan dengan menggunakan media-media komunikasi seperti telepon, komputer, internet, email, dan sebagainya. Interaksi antara guru dan siswa tidak hanya dilakukan melalui hubungan tatap muka tetapi juga dilakukan dengan menggunakan media-media tersebut (Rosenberg, 2001).

Menurut Rosenberg (2001), dengan berkembangnya penggunaan Teknologi Informasi dan Komunikasi ada lima pergeseran dalam proses pembelajaran yaitu:

(1) dari pelatihan ke penampilan,(2) dari ruang kelas ke di mana dan kapan saja, (3) dari kertas ke on line atau saluran, (4) fasilitas fisik ke fasilitas jaringan kerja, (5) dari waktu siklus ke waktu nyata.

Proses belajar mengajar yang di pengaruhi oleh Teknologi Informasi salah satunya adalah e-learning (electronic learning). E-Learning adalah pembelajaran jarak jauh (distance Learning) yang memanfaatkan teknologi komputer, jaringan komputer dan/atau Internet.

Waktu PelaksanaanBulan 1 No Kegiatan 1 1 2 Pengumpulan Data Analisis dan Desain Sistem Pembuatan Web 3 (Pemrograman) 4 5 6 7 Pembelian Domain Konversi Sistem Pelatihan Petugas Konversi Data 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 Bulan 2 Bulan 3 Bulan 4

Asumsi Budget Pengerjaan ProyekRincian I. BIAYA BIAYA 1. Biaya Pengadaan dan Persiapan Operasi a. Pembelian Hardware PC Printer Modem b. Pembelian Software 10.000.000 900.000 Disediakan 0 0 0 0 0 0 Tahun 0 Tahun 1 Tahun 2

Microsoft Windows 7Mozilla Firefox

1.800.000Free

00 0

00 0

Biaya Pengadaan dan Persiapan Operasi Rp. 12.700.000

Rincian 2. Biaya Proyek a. Biaya Analisis dan Desain Sistem

Tahun 0 4 Bulan

Tahun 1

Tahun 2

Pengumpulan DataPel Analisis &Desain Sistem Programmer (2org x 2jt) b. Biaya Pembuatan Website Pembelian Domain Hosting Pembuatan Website

200.0002.000.000 4.000.000 1 Bulan 100.000 200.000 600.000

00 0 100.000 200.000 0

00 0 100.000 200.000 0 0 0 0

c. Biaya Penerapan SistemKonversi Sistem Pelatihan Petugas Konversi Data Total Biaya Proyek 4.000.000 4.000.000 4.000.000

1 Bulan0 0 0

Rp. 19.100.000

Rp. 300.000 Rp. 300.000

Rincian 3. Biaya Operasi dan Perawatan a. Perawatan Hardware b. Perawatan Software c. Internet (100.000/bln) d. Back Up Data (3 x 1thn)

Tahun 0

Tahun 1

Tahun 2

400.000 400.000 9.075.000 9.000.000 240.000

500.000 400.000 9,000.000 240.000

Total Biaya Operasi PerawatanTOTAL SELURUH BIAYA

Rp. 9.075.000Rp. 40.875.000

Rp. 10.040.000Rp. 10.340.000

Rp. 10.140.000Rp. 10.440.000

Rincian II. Manfat - Manfaat

Tahun 0

Tahun 1

Tahun 2

1. Keuntungan Berwujuda. Pengurangan Biaya Operasi b. Pengurangan Kesalahan Proses Total Keuntungan Berwujud Rincian 2. Keuntungan Tak Berwujud a. Peningkatan Pelayanan b. Peningkatan Kerja Operator Total Keuntungan Tak Berwujud Total Manfaat 0 0 0 0 5.000.000 6.000.000 Rp. 11.000.000 Rp.30.000.000 6.000.000 7.000.000 Rp. 13.000.000 Rp. 39.000.000 0 0 0 Tahun 0 15.000.000 4.000.000 Rp. 19.000.000 Tahun 1 20.000.000 6.000.000 Rp. 26.000.000 Tahun 2

Total Manfaat Total Biaya

(Rp. 40.875.000)

Rp.19.660.000

Rp.28.560.000

Studi Kelayakan Proyek1. Kelayakan Teknologi Saat ini layanan Web sudah mudah untuk diakses kapan saja dan dimana saja. Biaya internet pun sudah relatif murah, apalagi dengan dukungan hotspot area. Perangakat yang digunakan juga mendukung dengan adanya browser dalam handphone (mobile). Jadi secara teknologi, sistem ini layak digunakan.

2. Kelayakan Hukum

Perangkat keras yang digunakan didapatdengan cara membeli. Software juga ada yang

kita beli, namun ada juga yang open source(gratis). Secara hukum sistem ini layak

digunakan

3. Kelayakan Operasional

Sistem ini, bisa dipelajari oleh siapapun.Dengan Sumber Daya Manusia yang ada di

Sekolah, sistem ini layak untuk digunakan.

4. Kelayakan Ekonomi Untuk Kelayakan Ekonomi, diperlukan beberapa metode untuk menetukan studi kelayakan suatu proyek, antara lain: a. Payback Period (PP), Menunjukkan berapa lama (dalam tahun) suatu investasi akan kembali b. Pengembalian Investasi (Return of Investment) Menggambarkan persentase manfaat yang diperoleh dari sistem baru dibandingkan dengan biaya investasi dan operasi yang dikeluarkan. c. Net Present Value (NPV), Metode yang memperhatikan nilai waktu, nilai uang, dan suku bunga bank.

Payback Period (PP)Cara perhitungan : Nilai Investasi = 40.875.000 Proceed Th 1 = 19.660.000 Sisa Investasi Th 2 = 21.215.000 Proceed Th 2 = 28.560.000 Sisa Th 2 = 21.215.000 / 28.560.000 x 1 tahun =0.8 Jadi Payback Periodnya 1,8. Artinya investasi bisa kembali setelah kurun waktu 1 Tahun 9 Bulan. Nilai Payback lebih kecil dari umur ekonomis yaitu 2 Tahun. Jadi sistem baru Layak digunakan.

Pengembalian Investasi (Return of Investment)Cara perhitungan :

Manfaat Th 0 Manfaat Th 1 Manfaat Th 2 Total Biaya Th 0 Biaya Th 1 Biaya Th 2 Total

= 0 = 30.000.000 = 39.000.000 = 69.000.000 = 40.875.000 = 10.340.000 = 10.440.000 = 61.655.000

ROI = (69.000.000 61.655.000) / 61.655.000 x100 ROI = 11,91 % Nilai Lebih Besar dari Deposito Bank yang umumnya 10%-25%, ROI >0 dan dinyatakan Layak.

Net Present Value (NPV)NPV = Net Present Value NP = Nilai Proyek P1 = Proceed 1 P2 = Proceed 2 i = Bunga Diskonto (Rate BI 5,75

sumber www.bi.go.id)

NPV = - 40.875.000 + (19.660.000/(1+5,75)) + (28.560.000 /(1+5,75)) NPV = - 40.875.000 + 18.591.016,55 + 27.007.092,20 NPV = 4.723.108,75 Nilai NPV >0, Layak.

Kesimpulan Kelayakan ProyekNo 1 2 3 Metode PP ROI NVP Nilai 1 Tahun 9 Bulan >0 >0 Keputusan Layak Layak Layak

Menetukan Keuntungan 20%Perhitungan Harga Penawaran Hp = HT (d x HT) dimana HT = [R x W] + K + M keterangan HP = Harga Penawaran HT = Harga Total R = Rate per hari atau per jam dari seorang desainer dimana 1 hari = 8 jam kerja W = Estimasi waktu lamanya pengerjaan desain/proyek K = Harga Konsep Desain M = Harga Material Desain d = prosentase potongan harga (discount) yang diberikan

Kuntungan Bisa Ditentukan dengan cara Menaikkan Biaya R (Rate) & K (Konsep) atau menurunkan/menghilangkan d (diskon). Nilai Investasi = Rp. 40.875.000 Hp = HT (d x HT) dimana HT = [R x W] + K + M R W K M d HT = Ditetapkan Rp. 300.000 = 4 bulan (22 hari kerja x 4), 88 hari kerja = Ditetapkan Rp. 15.000.000 = Rp. 12.700.000 = 9% = [200.000 x 44] + 15.000.000+12.700.000 = 26.400.000 + 27.700.000 = Rp. 54.100.000 = 54.100.000 (9/100*54.100.000) = 54.100.000 4.869.000 = Rp 49.231.000 = (49.231.000 40.875.000) / 40.875.000 x 100 = 20,11 %

HP

Keuntungan