tantangan guru profesional
Post on 04-Jul-2015
1.982 Views
Preview:
TRANSCRIPT
Drs. Agus Purnomo
ag
us
pu
rno
mo
site
.blo
gs
po
t.co
ma
gu
sp
urn
om
os
ite
.blo
gs
po
t.c
om
Disampaikan pada acara Forum Ilmiah Guru dan Forum Komunikasi Best Practice, dalam rangka memperingati Hari Guru Nasional, Bogor 27-30 Nopember
2012
Terima kasih dan selamat kepada Ibu-ibu dan Bapak-
bapak ,dalam kondisi yang sangat
sulit ini masih tetap bertahan untuk mengabdikan dirinyadalam dunia pendidikan ......SELAMAT HARI GURU !!
07/09/12Semina Guru Nasionalr 3
2010PDB ~ US$ 700 Milyar
Pendapatan/kap US$ 3,000 (2010)
Terbesar ke-17 besar dunia
2025PDB: 3,8 – 4,5 Trilyun US$
Pendapatan/kap:
13.000 – 16.100 US$
Terbesar ke-12 dunia
Proyeksi KEN Pendapatan/kapita ~US$ 14,900 (high income country)
2045PDB ~US$ 16.6 Trilyun
Prediksi Pendapatan/kapita ~US$ 46,900
Diprediksi menjadi terbesar ke-7 atau ke-8 dunia*)
4
“Mengangkat Indonesia menjadi negara
maju dan merupakan kekuatan 12 besar
dunia di tahun 2025 dan 8 besar dunia
pada tahun 2045 melalui pertumbuhan
ekonomi tinggi yang inklusif dan
berkelanjutan”
100 tahun kemerdekaa
n
(Sumber: Master Plan Percepatan dan
Perluasan Pembangunan
Ekonomi Indonesia2011 – 2025 )
Pencapaian Visi 2025 dan 2045 memerlukan penyiapan generasi yang mampu berperan aktif dalam kegiatan pembangunan. Dan harus dimulai
sekarang dan generasi sekarang (PAUD)
Dunia semakin mengglobal. Small world with high complexity. Modernity. (perubahan geo-politik, pemanasan global, ledakan pertumbuhan populasi dunia, perebutan sumber daya alam)
Terjadi ledakan pertumbuhan di bidang informasi dan komunikasi (perang tarif di bidang komunikasi, model perangkat HP baru bermunculan setiap hari)
Banyak pekerjaan-pekerjaan lama (stenografi, reparasi mesin ketik, tukang patri, dll) hilang digantikan oleh profesi baru (system integrator, genetic counselor, hairstylist cosmetologist)
Perbedaan pendapatan antara highly skilled labours dan low skilled labours semakin lama semakin tajam
• Mereka yang memiliki kreatifitas di atas rata-rata
• ketrampilan analitis yang kuat• Kerampilan melihat ke depan• Ketrampilan bergaul
Para OTAK KANAN, yaitu :- Perancang, pencipta, pendengar, pemikir
gambaran besar, pembuat arti, pengenal pola – mereka yang tahu cara mengoptimalkan dan
menyiasati fakta secara kreatif. Semua dilakukan sambil menguasai cara kerja yang efektif dalam tim
Keunggulan Primer : Milik siapa saja yang mau meraihnya
Integritas, etos kerja, cara memperlakukan dan melayani orang lain, motivasi, dan tingkat inisiatifnya.
Karakter, karya, bakat, kreatifitas dan disiplin
Keunggulan Sekunder : milik segelintir orang-Jabatan, titel, penghargaan, kekayaan, ketenaran, pangkat, atau prestasi istimewa
Peran Guru.
Guru tidak lagi memberikan informasi dalam bentuk ceramah dan buku teks. Guru akan berperan sebagai fasilitator, tutor dan sekaligus pembelajar. Teachers will be engaged in digital learning environment. How to ensure learners acquire basic technological skills to learn
Peran Siswa.Siswa tidak perlu lagi menjadi pengingat fakta dan prinsip tapi akan berperan sebagai periset, problem-solver, dan pembuat strategi. Learners will engage in problems that are context-dependent, complicated, messy, and reappear in diverse guises.
Peran materi yang dipelajari. Materi tidak lagi berbentuk informasi
dalam bidang studi terlepas tapi siswaakan mempelajari hubungan antar informasi. Dibutuhkan multidisciplinary thinking dan kemampuan melihat dari beragam perspektif . Memorization and disconnected facts will be replaced by big-concept thinking, systemic analysis, and model building.
1. Pendidikan telah didesentralisasikan ke Pemda kabupaten/Kota dan Propinsi;
2. Mendikbud dan Pemda bertanggungjawab terhadap penyelenggaraan pendidikan;
3. Setiap warganegara berhak mendapatkan layan-an pendidikan yang bermutu dan berkarakter;
4. Perlu peningkatan mutu dan manajemen sekolah agar menjadi sekolah yang bermutu,berkarakter,-menyenangkan, mengasyikkan dan mencerdas-kan.
TUNTUTAN GLOBAL KETRAMPILAN SISWA DI ABAD 21
Berpikir Kritis
Pemecahan Masalah
Inovatif &
Kreatif
ICT KomunikasiMulti
Bahasa
BERDAMPAK PADA CARA PEMBELAJARAN OLEH GURU
maka siswa memerlukan pengetahuan yang lebih banyak dan menguasai ketrampilan yang lebih dibandingkan
generasi sebelumnya.
Supaya mampu bersaing dan sejahtera pada abad yang
baru, kita perlu belajar lebih banyak dan belajar dengan
cara yang berbeda (teknik, metode, sarana, IT)
Siswa memasuki abad yang baru akan mengahadapi resiko
yang lebih banyak dan situasi yang penuh ketidakpastian
D
Tantangan yang kita hadapi
memberikan pembelajaran yang
bermutu, relevan dan bermanfaat
lulusan pendidikan kita memiliki
daya saing di dunia kerja abad 21
memecahkan masalah
berpikir kritis
kreatif
inovatif
entrepreneurship
mampu bersaing di dunia global
dan berkarakter
Menjadikan siswa kita saat ini
menjadi pemimpin di masa
depan
SEKOLAH BISA !!
17
BANGSA INDONESIA HARUS BERUBAHSEKOLAH HARUS
BERUBAH
05 JULI 2011KARAKTER BANGSA 18
MENJADI SEKOLAHBERMUTU &
BERKARAKTER !
DINIATKAN, ADA TEKAD YG KUAT;
ADA PLANNING;ADA PROSES YG HARUS DIJALANI;
KERJA KERAS SEMUA STAKEHOLDER;TEAM WORK;
PARTISIPASI MASYARAKAT.
05 JULI 2011KARAKTER BANGSA 19
Maple Leadership
Model
Basis Pengetahuan
Pedagogik
Kepemimpinan
Personal
AttributesPendidik
Profesional
Kemampuan Dasar
Komponen
Penting
Harus
terintegrasi
dan
melekat di
dalam
semua
guru
profesional
“EveryTeacher”
Teacher Development Planning Team
June 14, 2004
Kemampuan Komunikasi
• Kemampuan menyampaikan materi pelajarankepada siswa
Kemampuan Kolaborasi
• Kemampuan bekerja sama dengan pihak terkaituntuk meningkatkan mutu pembelajaran
Kemampuan Teknologi
• Kemampuan menggunakan perangkat teknologiinformasi dalam pembelajaran
Kemampuan Evaluasi
• Kemampuan melakukan penilaian terhadappencapaian siswa
Seorang Guru Profesional harus Memiliki
4 Komponen Penting
Basis
Pengetahuan
Pedagogik
Kepemim-
pinan
Personal
Attributes
Guru memahami teori belajar, pengembangan kurikulum,
pengembangan siswa dan mengetahui bagaimana cara
menggunakan pengetahuan tersebut di dalam merencanakan
pembelajaran untuk mencapai tujuan kurikulum
Guru profesional selalu aktif mencari pengetahuan
baru dalam pembelajaran
Guru harus memahami kebutuhan siswa di kelas
baik berdasar budaya, komunitas, suku, ekonomi, dan
bahasa
Pendidik yang efektif selalu mening-
katkan pembelajaran untuk mencapai
prestasi siswa sesuai dengan harapan
standard yang ditentukan
Pembelajaran menekankan pada
pembelajaran aktif yang menggunakan
berbagai macam teknik, materi dan
pengalaman belajar untuk semua siswa
Pendidik yang efektif mengandalkan
pengetahuan pedagogik yang
berkualitas untuk penentuan kurikulum,
pemilihan strategi pembelajaran,
perencanaan pengembangan
pembelajaran dan merumuskan
peniliaian untuk mengukur kemajuan
belajar siswa
Kepemimpinan yang fokus pada
peningkatan prestasi siswa yang lebih
baik
Sebagai pemimpin, para guru menempatkanprioritas pada keunggulan (excellence),mengandalkan pengetahuan dan ketrampilan untukmerumuskan strategi belajar mengajar yang efektif
Pendidik menjalin kerja sama (networking)
dengan sesama pendidik dan pihak lain untuk
meningkatkan kualitas program dan berbagi
pengetahuan yang lebih maju
Personal Attributes
Guru yang efektif selalu melakukan evaluasi
diri atas sikap/tindakan yang dilakukan demi
kemajuan peserta didik
Guru harus bersikap jujur dan adil
Guru mempunyai visi pribadi (personal vision)
yang bisa membimbing siswa untuk mencapai
tujuan belajar
Kepemimpinanyang didorong
oleh Visi
Kepemimpinanuntuk
Pembelajaran
Kepemimpinanuntuk Budaya
Kolaborasi
Kepemimpinanuntuk
PerubahanBerkelanjutan
28
KegiatanBelajar
Mengajar
Budaya Sekolah(Kegiatan/Kehidupan Keseharian diSatuanPendidikan)
Integrasi ke dalamKegiatan BelajarMengajar pada setiapMata Pelajaran
KegiatanKeseharian diRumah danMasyarakat
KegiatanEkstrakurikuler
Pembiasaan dalamkehidupan keseharian disatuan pendidikan
Integrasi ke dalam kegiatanEkstrakurikuler : Pramuka, Olahraga, KaryaTulis, dsb
Penerapan pembiasaankehidupan keseharian dirumah yang selaras dengandi satuan pendidikan
Pelaksanaan Pendidikan Karakter di Sekolah
Tidak ada pengawasan yang baik terhadap
manajemen dan proses pembelajaran
Tidak ada komunikasi yang baik antara Pengawas,
Kepala Sekolah dan Guru dengan Pemangku
Kepentingan Pendidikan
Tidak adanya perencanaan yang baik dalam
pelaksanaan program tersebut
0%
10%
20%
30%
40%
50%
60%
70%67,3
47,1
40,4
64,2
55,3
SK
OR
KO
MP
ET
EN
SI
KEPRIBADIAN SUPERVISIMANAJERIAL SOSIAL KEWIRAUSAHAAN
TANTANGAN KOMPETENSI
PENGAWAS SEKOLAH
40.0
45.0
50.0
55.0
60.0
65.0
70.0
75.0
80.0
69.5
63.5
56.5
52.8
58.2
54.7
SK
OR
KO
MP
ET
EN
SI
KEPRIBADIAN SOSIAL SUPERVISI
AKADEMIS
EVALUASI
PENDIDIKAN
PENELITIAN
PENGEMBANGAN
SUPERVISI
MANAJERIAL
Melakukan MBS, PTK, EDS, Kepemimpinan
Pembelajaran, Supervisi Akadmik, Pengembangan
Pendidikan yang holistik dan Kewirausahaan
KEPALA SEKOLAH
PENGAWAS SEKOLAH
GURU• Materi
• Fasilitator
• Metodologi
• Evaluasi
SISWACreative
Inovative
Problem Solving
Critical Thinking
Entrepreneurship
Tuntutan
ABAD 21
Pengembangan Pendidikan Budaya dan Karakter Bangsa
Manajemen Berbasis Sekolah
Kepemimpinan Pembelajaran
Supervisi Akademik
Kewirausahaan
Penelitian Tindakan Sekolah
Evaluasi Diri Sekolah (EDS)
MELAKUKAN
EVALUASI DIRI SEKOLAH (EDS)
MELAPORKAN HASIL
EVALUASI DIRI SEKOLAH (EDS)
EVALUASI
KEMAMPU-
AN GURU
IN1
ON
IN2
Pedagogi7 sub-kompetensi
Kepribadian3 sub-kompetensi
Sosial2 sub-kompetensi
Profesional2 sub-kompetensi
14 sub-kompetensi(telah ditetapkan oleh BSNP)
1. Mengenal karakteristik anak didik
2. Menguasai teori belajar dan prinsip-prinsip pembelajaran yang mendidik
3. Pengembangan kurikulum
4. Kegiatan pembelajaran yang mendidik
5. Memahami dan mengembangkan potensi
6. Komunikasi dengan peserta didik
7. Penilaian dan evaluasi
8. Bertindak sesuai dengan norma agama, hukum, sosial, dan kebudayaan nasional Indonesia
9. Menunjukkan pribadi yang dewasa dan teladan
10. Etos kerja, tanggung jawab yang tinggi, rasa bangga menjadi guru
11. Bersikap inklusif, bertindak
obyektif, serta tidak diskriminatif
12. Komunikasi dengan sesama guru, tenaga
pendidikan, orang tua peserta didik, dan
masyarakat
13. Penguasaan materi struktur konsep dan
pola pikir keilmuan yang mendukung mata
pelajaran yang diampu
14. Mengembangkan keprofesian melalui
tindakan reflektif
1. Jadilah guru yangmenyenangkan, Jangan jadi guru yang membosankan;
2. Jadilah guru yang kredibel (dipercaya), Jangan jadi guru yang menyebalkan;
3. Jadilah guru yang menimbulkan inspirasi bagi siswa,
1. 5 S (Senyum, Sapa, dan Salam pada Setiap Siswa). Bersikap cerialah selalu. Ingat nama siswa. Kenali mereka secara pribadi.
2. Beri kejutan siswa Anda sekali-sekali dengan hal-hal yang kreatif. Berceritalah sesekali.
3. Hargai dan hormati siswa sebagai mana Anda hendak dihargai (pendapat, sikap pribadi, pilihan, asal-usul, kebiasaan, dll)
4. Seringlah memuji siswa jika melakukan hal yang baik. Cari kesempatan untuk memuji mereka.
5. Bantu kesulitan mereka (belajar, komunikasi, ekonomi, sosial, dll)
6. Jadilah guru yang humoris. Berguraulah dengan siswa Anda. Ketahui hal-hal yang disukai/tidak disukai, hobi dan minat mereka. Gunakan humor dalam berkomunikasi dengan siswa. Beri teka-teki sesekali.
7. Selalu pikirkan hal-hal untuk kebaikan siswa. Bersikaplah proaktif dan positif. Dengarkan siswa Anda sebagai seorang individu
JANGAN Menjadi guru yang ditakuti oleh siswa.
(Bersikaplah ramah dan santai). Memanggil dengan ciri fisik, atau hal yang
tidak disukai oleh siswa Melecehkan siswa dalam keadaan apapun Menghina siswa Membuat siswa menderita dengan berbagai
tugas yang tidak masuk akal atau berlebihan
PENGETAHUANNYA. Menguasai bidangnya dengan baik
KATA-KATANYA. Selalu berkata benar dan baik.
TINDAKANNYA. Selalu bersikap mengayomi dan melindungi
SIKAPNYA. Selalu menunjukkan sikap yang santun, siap membantu, dan bisa dipercaya.
JANGAN PERNAH
Berkata bohong, bertindak culas dan berprilaku tidak jujur
Pagar makan tanaman!
Memanipulasi dan mengintimidasi siswa.
Dorong siswa untuk memiliki tujuan hidup
Dorong siswa untuk punya impian dan mau bekerja keras untuk mencapainya
Dorong siswa untuk memiliki kualitas hidup yang tinggi
Bangkitkan rasa ingin tahu siswa. Bikin penasaran dengan hal-hal positif
1. Jangan bawa masalah Anda ke kelas2. Jangan mencela dan berkata kasar pada
siswa3. Jangan memanfaatkan dan memanipulasi
siswa4. Jangan membuat malu siswa5. Jangan membandingkan seorang siswa
dengan saudaranya yang lain6. Jangan mengolok atau mengejek siswa
dengan kata ‘bodoh’,’telmi’, ‘lamban’, ‘kuper’, dlsb.
7. Jangan merokok di kelas atau pertemuan resmi kecuali diperkenankan oleh hadirin
HARUS DIWUJUDKANDENGAN: DAN BUKAN:Positif NegatifObyektif SubyektifHolistik ParsialKonsepsional Coba-cobaRasional EmosionalPedagogis BirokratisPenalaran PenasaranProaktif ReaktifKerja Tim SoliterProfesional AmatirKreatif Pasif
05 JULI 2011KARAKTER BANGSA 48
05 JULI 2011KARAKTER BANGSA 49
05 JULI 2011KARAKTER BANGSA 50
TIDAK ADA KEMAUAN UTK BERUBAH;
TIDAK ADA VISI UNTUK MAJU;
BERFIKIR DIDALAM BOX SAJA, TIDAK MELIHAT RESOURCES YG ADA
DILUAR;
JARINGAN YG TERBATAS;
BEKERJA SENDIRIAN, TIDAK DALAM TEAM.
05 JULI 2011KARAKTER BANGSA 51
TIDAK ADA KEMAUAN !!
14/01/2012
REVITALISASI PENDIDIKAN
KARAKTER 52
1. Komitmen semua pihak;2. Komunikasi, koordinasi dan
sinergi;3. Dukungan SDM yang memadai;4. Dukungan dana dan prasarana
yang memadai;5. Perencanaan yang matang;6. Montoring, evaluasi &
pengembangan secara sistematis, terarah, terpadu dan berkesinambungan;
05 JULI 2011KARAKTER BANGSA 54
Matur Nuwun
aguspurnomosite.blogspot.com
top related