sumber: pengantar ilmu hukum oleh mochtar...
Post on 25-Aug-2018
235 Views
Preview:
TRANSCRIPT
Sumber: Pengantar Ilmu Hukum oleh Mochtar Kusumaatmadja & B. Arief Sidharta
2/8/15 1 rina/kebijakan & hukum lingkungan/2015
MENGAPA HUKUM
MENGIKAT???
DIMANA KITA BISA
MENEMUKAN HUKUM????
2/8/15 2 rina/kebijakan & hukum lingkungan/2015
SUMBER HUKUM dalam arti MA TERIL
Apa yang dimaksud dengan sumber hukum sehingga memiliki daya ikat atau dipatuhi manusia.
! SUMBER HUKUM dalam arti FORMAL
Dimana kita dapat menemukan hukum
* undang-undang; * kebiasaan; * traktat; * yurisprudensi; * bisa ditambah dengan doktrin
(salah satunya pendapat Utrecht
! Untuk mempelajari hukum positif (Indonesia).
2/8/15 3 rina/kebijakan & hukum lingkungan/2015
ADA BERAGAM MAKNA: • Karena ada sanksi; • Orang dapat membedakan mana yang baik dan buruk; • Karena pengaruh lingkungannya , bisa juga karena tidak
ada pilihan lain; ! Tergantung dari kesadaran atau juga motivasi orang itu
sendiri ! bisa juga berdasar teori-teori hukum; seperti teori hukum
alam (karena Tuhan atau alam menghendaki demikian)) atau aliran positivisme (terutama terkait dengan hukum sebagai undang-undang ! hukum merupakan kehendak penguasa).
2/8/15 rina/kebijakan & hukum lingkungan/2015 4
! PERATURAN (regel) ! keputusan yang berlaku umum
! PENETAPAN/ KETETAPAN (beschikking) ! keputusan yang berlaku bagi orang tertentu
! VONIS ! keputusan badan peradilan
2/8/15 5 rina/kebijakan & hukum lingkungan/2015
! Dalam arti materil ! berisi peraturan yang bersifat umum
! Dalam arti formal ! dilihat dari proses pembentukan dan bisa dalam beberapa bentuk yang dikenal dengan sebutan perundang-undangan.
Hirarkhi (UU No. 12 tahun 2011 UUD Tap MPR UU/ Perpu PP PerPres/KepPres Perda Provinsi Perda Kabupaten/ Kota
Prinsip: - Lex Superior derogat Legi Inferiori - Lex posteriori derogat legi priori - Lex specialis derogat Legi generali
2/8/15 6 rina/kebijakan & hukum lingkungan/2015
Contoh: UU no. 32 tahun 2009 tentang PPLH, PP 27 tahun 2012 tentang Izin Lingkungan
! Perilaku yang sama dalam masyarakat ! menjadi hukum kebiasaan bila diyakini sesuai dengan
tuntutan keadilan ! tidak dibentuk oleh negara, melainkan oleh kelompok-
kelompok masyarakat
• hukum kebiasaan umum ! berlaku di seluruh wilayah negara • hukum kebiasaan setempat ! di propinsi / kabupaten tertentu • kebiasaan khusus / kelompok ! berlaku di lingkungan tertentu , mis. di kalangan profesi tertentu
2/8/15 7 rina/kebijakan & hukum lingkungan/2015
! Perjanjian antar negara ! aktor utama dalam HI ! tahapan:
- 2 tahap (perundingan, penandatanganan) - 3 tahap (perundingan, penandatanganan,
pengesahan)
Contoh dalamisu LH: Deklarasi Stockholm, Deklarasi RIO, UNFCCC
2/8/15 8 rina/kebijakan & hukum lingkungan/2015
a. Pembentuk undang-undang tidak memiliki kemampuan untuk mengetahui secara lengkap;
b. Pembentuk undang-undang tidak dapat mengikuti perkembangan dalam masyarakat;
c. Penerapan menuntut adanya interpretasi; d. Hal yang berlaku di kasus tertentu bisa diterapkan dalam
kasus lain; e. Peradilan Kasasi oleh MA
Contoh dalam isu LH: putusan hakim dalam gugatan WALHI v. PT IIU (1986)
! legal standing LSM
2/8/15 9 rina/kebijakan & hukum lingkungan/2015
top related