studi distribusi makrofauna benthos di zonasi mangrove...

Post on 18-Jul-2020

10 Views

Category:

Documents

0 Downloads

Preview:

Click to see full reader

TRANSCRIPT

Studi Distribusi Makrofauna Benthos di Zonasi Mangrove Pulau Poteran,

Madura, Jawa Timur Bagus Karim Sujatmiko | 1510100028

Sidang Tugas Akhir

Dosen Penguji : Dini Ermavitalini, S.Si., M.Si. Indah Trisnawati D.T., S.Si., M.Si., Ph.D. Aunurohim, S.Si, DEA.

LATAR BELAKANG

RUMUSAN MASALAH

1. Bagaimanakah pola distribusi makrofauna benthos pada vegetasi ekosistem mangrove yang berada di pulau Poteran, Madura, Jawa Timur?

2. Serta bagaimanakah keterkaitan antara makrofauna benthos dengan organ tumbuhan mangrove yang berada di pulau Poteran, Madura, Jawa Timur?

TUJUAN

Mengetahui keterkaitan distribusi komunitas makrofauna benthos di zonasi mangrove dengan ekosistem mangrove itu sendiri di pulau Poteran, Madura, Jawa Timur.

BATASAN MASALAH

> 0,5 cm Substrat & Mangrove

Teknik sampling yang digunakan adalah hand collecting.

Morfologi

Faktor lingkungan : Temperatur |Salinitas | Ph | DO

MANFAAT

KELESTARIAN LINGKUNGAN

PEMBANGUNAN

PERIKANAN

POTENSI PERAIRAN

INFORMASI DASAR

LOKASI PENELITIAN

METODOLOGI

Randomize table &

Hand collecting

Plasik clip

substrat akar batang daun

+ Formalin 10%

Identifikasi

Parameter Lingkungan

ANALISIS DATA

Indeks Kesamaan Komunitas Morisita-Horn

Indeks Poisson

Analisis Multivarian

Analisis data metode ordinasi dilakukan dengan menggunakan bantuan program Canoco for Windows 4.5.Analisa ini digunakan untuk melihat kecenderungan pemakaian habitat oleh makrofauna benthos pada lokasi dan tempat penempelan makrofauna benthos pada organ mangrove tertentu.

HASIL DAN PEMBAHASAN

Pengukuran Data Lingkungan dan Kondisi Lapangan

Indeks Kesamaan Komunitas

Pola Distribusi Makrofauna Benthos di Ekosistem Mangrove Pulau Poteran

Spesies Benthos S Mean Pola

Distribusi

Cerithidea cingulata 63,48 30,25 Clumped

Littoraria pallescens 8,54 3 Clumped

Uca sp1. 3,43 1,33 Clumped

Littoraria melanostoma 6,54 2,75 Clumped

Coenobita sp. 1 0,5 Clumped

Metopograpsus latifrons 1,2 0,5 Clumped

Uca sp2. 0,54 0,16 Clumped

Littoraria articulata 4,69 2,6 Clumped

Euraphia sp. 123,11 51,58 Clumped

Littoraria carinifera 9,19 2,83 Clumped

Gafrarium pectinatrum 0,54 0,16 Clumped

Cerithidea alata 0,26 0,08 Clumped

Kecenderungan Hidup Makrofauna Benthos di Zonasi Mangrove Tertentu

Kecenderungan Hidup Makrofauna Benthos di Avicennia marina

Kecenderungan Hidup Makrofauna Benthos di Soneratia alba

Kecenderungan Hidup Makrofauna Benthos di Rhizophora apiculata

KESIMPULAN

Kesimpulan yang didapat dalam penelitian ini adalah pola distribusi makrofauna benthos di zonasi mangrove pulau Poteran

dipengaruhi kerapatan zonasi mangrove itu sendiri. Selain itu kebutuhan makrofauna benthos yang berlainan terhadap spesies

atau bentuk habitus mangrove juga mempengaruhi pola distribusinya. Sedangkan kecenderungan hidup makrofauna benthos berkaitan

langsung dengan niche dan kebutuhan makrofauna benthos terhadap organ tanaman mangrove tersebut.

Dari ke 12 spesies makrofauna benthos yang ditemukan di zonasi mangrove pulau poteran, masing-masing 5 spesies cenderung ditemukan hidup di zonasi Rhizophora apiculata dan 5 spesies lagi di zonasi Soneratia alba, sedangkan 2 spesies lainnya cenderung ditemukan hidup di zonasi mangrove Avicennia marina. Pada zonasi mangrove Avicennia marina ditemukan 3 spesies makrofauna benthos dimana 2 spesies cenderung ditemukan hidup di substrat dan 1 spesies cenderung hidup di batang. Rhizophora apiculata adalah mangrove yang dalam zonasinya ditemukan 10 spesies makrofauna benthos, dimana 6 diantaranya cenderung hidup di substrat, 2 spesies di akar, 1 spesies di batang, dan 1 spesies lainnya cenderung hidup di daun. Ditemukan 10 spesies makrofauna benthos pada zonasi Soneratia alba, dimana 5 spesies cenderung hidup di substrat, 2 spesies di batang, dan 3 spesies cenderung ditemukan hidup di daun.

SARAN

Disarankan untuk melakukan penelitian lebih lanjut terkait dengan perilaku dan migrasi makrofauna benthos di pulau Poteran sehingga dapat melengkapi penelitian ini.

TERIMA KASIH

top related