slide stroke ira

Post on 03-Feb-2016

223 Views

Category:

Documents

0 Downloads

Preview:

Click to see full reader

TRANSCRIPT

ReferatTromboemboli Stroke

Ira Nurhidayati10310441Pembimbing:

dr. H. Denny RAHARJONO, sp.s

ANATOMI FISILIOGI STROK

Definisi stroke

Menurut WHO , stroke adalah suatu gangguan fungsional otak yang terjadi secara mendadak

dengan tanda dan gejala klinik baik fokal maupun global yang berlangsung lebih dari 24 jam.

etiologi• Stroke non hemoragik paling sering

disebabkan oleh emboli ekstra kranial atau trombosis intra kranial.

• Arterosklerosis• Vaskulitis

• Robeknya arteri•Gangguan darah

• Sumber di jantung• Tromboemboli aterosklerotik di

arteri•Hiperkoagulasi

Faktor resiko

Usia Lanjut Penyakit Jantung Merokok

Hiperkolestrolemia

Diabetes melitus

klasifikasi

Stroke ISkemik

transient ischemic attack (TIA)

Reversible ischemic neurological defisite

(RIND)

Stroke permanen

Stroke in evolution

Subtipe penyebab

Stroke lakunarStroke trombotikStroke embolik Stroke kriptogenik

patofisiologiPembuluh darah

Trombus/embolus karena plak ateromatosa, fragmen, lemak, udara, bekuan darah

Oklusi

Perfusi jaringan cerebral ↓

Iskemia

Hipoksia

Metabolisme anaerob Aktivitas elektrolit terganggu Nekrotik jaringan otak

Asam laktat ↑ Na & K pump gagal Infark

Na & K influk

Retensi cairan

Oedem serebralGg.kesadaran, defisit neurologi, kejang

fokal, hemiplegia, defek medan penglihatan, afasia

Thromboembolic

Brain

infarct

Brain vessel thrombosis

Emboli from extracranial thrombosis

TIA

ISCHEMICISCHEMIC

Tanda dan Gejala KlinisGejala Klinis

Berdasarkan Lokasi pembuluh darah• Transient ischemic attack (TIA)merupakan tanda awal dari stroke. Suatu episode singkat disfungsi neurologis akibat iskemi otak fokal yang tidak berkaitan dengan dengan infark serebri permanen dengan gejala yang berlangsung kurang dari 24 jam

• Perburukangejala stroke yang timbul akan memburuk dari hari ke hari. Pada sistem karotis, perburukan berlangsung sampai 48 jam, pada sistem vertebrobasiler perburukan berlangsung 72 jam

• Perbaikangejala stroke yang timbu mengalami perbaikan dibandingkan hai-hari sebelumnya dalam kurun waktu 21 hari

• Stabilgejala stroke yang timbul bersifat menetap dari awal serangan hingga hari-hari berikutnya dalam kurun waktu 21 hari

• Sistem karotis pada sistem karotis kelaina n saraf kranial muncul pada sisi yang sama (ipsilateral) dengan gangguan ekstremitas.

• Sistem vertebrobasilerbersifat kontralateral

Diagnosis

• Anamnesa• Pemeriksaan fikis• Pemeriksaan neurologi• Skoring untuk membedakan jenis stroke

siriraj skorskor gajah mada

• Gambaran labolatorium• Gambaran radiologi : Ct-Scan kepala non kontras adalah

gold standar untuk mendeteksi gangguan pembuluh darah otak

• EKG untuk melihat adanya kelainan jantung, faktor resiko.

Siriraj stroke score untuk membedakan jenis stroke

Skor Gajah Mada (SGM)Skor Gajah Mada (SGM)

Menggunakan 3 variabel pemeriksaan yaitu :Penurunan KesadaranNyeri KepalaRefleks Babinski

penatalaksanaan

• Terapi umum 5B :Breath : oksigen, pemberian oksigenBlood : usahakan aliran darah ke otak semaksimal

mungkin dan pengontrolan tekanan darah lain

Brain : menurunkan tekanan intra kranial dan menurunkan edema serebri

Bladder : dengan pemasangan DCBowl : saluran pencernaan dan pembuangan

Medikamentosa pada Stroke Akut• Antihipertensi

• Anti Platelet: Aspirin, Dipiridamol, Tiklopidin, Klopidogrel

• Anti Koagulan: Heparin, Warfarin

• Anti edema otak : manitol 10% , dexametasone

• Trombolisis: Penggunaan trombolisis 0,9mg/kg iv pada 3 jam pertama serangan menunjukkan ”excellent outcome” yaitu minimal disability dalam skala neurologi. Misalnya: alteplase

• Neuroprotektif : citicholine dan pirasetam

Obat Dosis dan frekuensi

Nifedipin 10mg setiap 6 jam

Kaptopril 6,25-25 mg /8 jam

Clonidin 0,1-0,2/12 jam

Prazosin 1-2mg/8 jam

Minoxidil 5-20mg/12 jam

Labetalol 20-80mg/12 jam

FAKTOR RESIKO

Tidak dapat dimodifikasi Dapat dimodifikasi

• Usia• Jenis kelamin

pria• Ras dan

hereditas• Faktor genetik

Mayor Minor

• Hipertensi• Penyakit jantung

– Infark miokard– Elektrokardiogram abnormal disritmia,

hipertrofi ventrikel kiri– Penyakit katup jantung– Gagal jantung kongestif

• Sudah ada manifestasi arteriosklerosis secara klinis– Gangguan pembuluh darah koroner

(angina pektoris)– Gangguan pembuluh darah kronis

• Diabetes mellitus• Polisitemia• Pernah stroke• Merokok

• Kadar lemak darah tinggi

• Hematokrit tinggi• Kegemukan • Kadar asam urat tinggi• Fibrinogen tinggi

Setelah fase pasca akut berlalu, sasaran pengobatan dititik

beratkan pada tindakan rehabilitasi penderita, dan pencegahan

terulangnya stroke.

prognosis

• Sebanyak 75% penderita stroke tidak dapat bekerja kembali akibat ketidak mampuan tubuhnya 3-50% penderita stroke mengalami depresi post stroke yang ditandai oleh latargi, sulit tidur, rendah diri, dan menarik dirinya dari masyarakat.

TERIMA KASIH

top related