presentasi oleh elsa melinda xii ipa 3
Post on 16-Jul-2015
290 Views
Preview:
TRANSCRIPT
a. Enzim sebagai Katalisator
→ zat yang mampu mempercepat
reaksi kimia, tetapi enzim tidak ikut
bereaksi.
Dengan demikian, enzim sebenarnya
tidak dibutuhkan dalam jumlah yang
banyak.
b. Enzim merupakan
Protein
→ ini terbukti ketika enzim di dalam
larutan membentuk suatu koloid.
Ini memungkinkan luasnya
permukaan enzim sehingga bidang
aktivitasnya besar.
c. Kerja Enzim bersifat
Khusus/Khas
→ enzim tidak dapat bekerja pada
semua zat, tetapi hanya mampu bekerja
pada zat tertentu (subtrat).
Misalnya enzim emulsin hanya dapat
mengubah semua ikatan betaglikosida.
d. Kerja Enzim dapat Bolak-
Balik
→ enzim tidak menentukan arah darireaksi tetapi hanya sekadarmempercepat laju reaksi, sehinggareaksi mencapai keseimbangan.
Ex : lemak ↔ esam lemak+gliserolE. Lipase
Jika reaksi berlangsung lama, makalemak, asam lemak dan gliserol akanseimbang.
e. Enzim Tidak Tahan Panas
→ aktivitas enzim sangat dipengaruhi
temperatur lingkungan dalam sel.
Pada umumnya enzim bekerja baik
pada suhu 30⁰C-37⁰C, enzim akan tidak
aktif pada suhu 50 ⁰ atau lebih sedikit,
dan akan binasa pada suhu 60⁰-70⁰.
top related