penggunaan bioteknologi
Post on 22-Jun-2015
4.843 Views
Preview:
TRANSCRIPT
PENGGUNAAN BIOTEKNOLOGI
DI BIDANG KESEHATAN
DISUSUN OLEH:
1. DITA WAHYU NINGTYAS TUTI
2. FAUZIYAH NURUL LATIFAH
3. HENDRA JIMMY
4. ZAIDAH RIFAH USWATUN
BIOTEKNOLOGI DI BIDANG KESEHATAN
Pembuatan Hormon Insulin
Antibodi Monoklonal
Interferon
Pembuatan Vaksin
Antibiotik
vaksin
KONVENSIONAL MODERN
KONVENSIONAL
Antibiotik merupakan zat kimia yang dihasilkan oleh
mikroorganisme terutama bakteri dan jamur yang dapat
menghambat pertumbuhan atau membunuh bakteri atau
mikroorganisme yang lain. Dengan demikian, antibiotik
digunakan untuk melawan infeksi bakteri atau jamur. Selain itu,
ada juga vaksin yang dibuat dengan menerapkan bioteknologi
konvensional. Pembuatan vaksin jenis ini tidak melalui rekayasa
genetika. Vaksin ini berasal dari mikroorganisme yang telah
dilemahkan. Vaksin dimasukkan ke dalam tubuh manusia
dengan suntikan atau oral. Dengan demikian, sistem kekebalan
tubuh manusia aktif melawan mikroorganisme tersebut.
MODERN
Pembuatan Hormon Insulin
Pembuatan hormon insulin dilakukan
dengan rekayasa genetika. Melalui rakayasa
genetika, manusia berhasil menyisipi bakteri
Escherichia coli dengan gen pembentuk insulin
pada manusia. Atau dengan kata lain Pada sel
bakteri E. coli, dimasukkan DNA sel manusia yang
mengandung gen insulin sehingga bakteri E. coli
dapat menghasilkan insulin. Dengan demikian
bakteri ini mampu membentuk insulin yang mirip
dengan insulin manusia .
Insulin yang diperoleh dapat
digunakan untuk mengobati penderita
diabetes. Insulin yang dibentuk bakteri
ini terbukti lebih baik daripada insulin
hewani dan tidak menimbulkan dampak
negatif pada tubuh manusia. Karena
bakteri dapat berkembang biak dengan
cepat maka hormon insulin pun dapat
dihasilkan dalam jumlah yang banyak
PEMBUATAN INSULIN SECARA REKAYASA GENETIKA
Antibodi Monoklonal
Antibodi merupakan protein yang dihasilkan oleh
sistem kekebalan tubuh yang berfungsi melawan dan
melindungi tubuh dari infeksi bakteri. Melalui rekayasa
genetika, manusia dapat membentuk antibodi monoklonal.
Antibodi monoklonal yaitu antibodi yang diperoleh dari
penggabungan sel penghasil antibodi dengan sel yang terkena
penyakit.
Cara yang umum digunakan untuk menghasilkan antibodi adalah dengan
menyuntikkan sedikit antigen pada tikus atau kelinci. Tubuh kelinci atau tikus
akan merespon antigen dengan menghasilkan antibodi yang secara langsung
dapat diambil dari darahnya. Akan tetapi, biasanya antigen direspon oleh
beberapa macam sel. Antibodi yang dihasilkan adalah antibodi poliklonal,
yaitu campuran berbagai antibodi yang dihasilkan oleh berbagai sel. Sekitar
1970, sebuah teknik dikembangkan untuk menghasilkan antibodi monoklonal.
Antibodi yang dihasilkan dari satu sel yang sama dan spesifik terhadap satu
antigen. Antibodi monoklonal ini didapat dari kultur sel. Pembuatan antibodi
monoklonal adalah melalui fusi sel antara sel B dari hati dan sel penghasil
tumor. Sel B hati digunakan karena sel inilah yang menghasilkan antibodi.
Adapun sel tumor digunakan karena dapat membelah diri terus-menerus.
Langkah pertama untuk
membuat antibodi monoklonal
adalah hewan disuntikkan antigen
sel B tersebut. Kemudian, sel B
hewan diisolasi dan difusikan
dengan sel tumor. Hasilnya adalah
sel hibrid yang menghasilkan satu
antibodi tertentu dan terus
membelah. Antibodi monoklonal
juga dapat digunakan untuk
keperluan diagnosa dan
diharapkan dapat menyembuhkan
kanker.
InterferonInterferon merupakan sel-
sel tubuh yang mampu
menghasilkan senyawa kimia.
Senyawa kimia tersebut dapat
membunuh virus. Interferon
berguna untuk melawan infeksi
dan meningkatkan sistem
kekebalan tubuh. Produksi
interferon dilakukan melalui
rekayasa genetika.
Pembuatan Vaksin
Pembuatan vaksin dilakukan melalui
rekayasa genetika. Vaksin dibuat dengan
mengisolasi gen yang mengkode antigen
dari mikrobia yang bersangkutan. Gen
tersebut disisipkan pada plasmid yang sama
tetapi telah dilemahkan. Mikrobia yang
telah disisipi gen tersebut akan membentuk
antigen murni. Jika antigen ini disuntikkan
pada tubuh manusia, sistem kekebalan
tubuh akan membentuk antibodi yang
berfungsi melawan antigen yang masuk ke
dalam tubuh.
DAMPAK BIOTEKNOLOGI
DI BIDANG KESEHATAN
DAMPAK POSITIF
Mampu menciptakan produk obat untuk
penyakit. Misalnya : penyakit kelainan genetis
dg terapi gen, hormon insulin, antibiotik,
antibodi monoklonal, vaksin.
DAMPAK NEGATIF
Ada produk hasil rekayasa genetik yang disinyalir menimbulkan masalah
serius.
Penggunaan insulin hasil rekayasa telah menyebabkan 31 orang meninggal
di Inggris.
Tomat Flavr Savr hasil rekayasa diketahui mengandung gen yang resisten
terhadap antibiotik.
Susu sapi yang disuntik hormon BGH (bovine growth hormone) atau
hormon pertumbuhan sapi, disinyalir mengandung bahan kimia baru yang
punya potensi berbahaya bagi kesehatan manusia.
Jagung yang direkayasa sebagai pakan unggas
menjadikan unggas tersebut mengandung genetic
modified organism (GMO) yang dikhawatirkan
membahayakan manusia.
Ada dugaan bahwa SARS yang menghebohkan dunia,
diduga disebabkan oleh rekayasa genetika virus Corona.
TERIMA KASIH
top related