pendidikan karakter bangsa oleh drs d.a. tirta ray, m.si

PENDIDIKAN KARAKTER BANGSA

OlehDrs D.A. Tirta Ray, M.Si

.

why : Mengapa harus adapendidikan karakterWhat: Apa karakter Apa pemdidikan karakterWhen: Kapan pendidikan karakter tepat

diberikanWho: Siapa yang harus diberikan pendidikan

karakter Siapa yang harus bertanggung jawab

melakukan pendidikan karakterHow: Bagai mana melakukan pendidikan

karakter

Pendahuluan

Karakter bangsa merupakan aspek penting dari kualitas SDM karena turut menentukan kemajuan suatu bangsa.

Karakter yang berkualitas akan dapat menentukan dan memperkuat pembangunan bangsa dan negara

Thomas Lickona (seorang pendidikan dari Cortland Universiti) mengungkapkan ada sepuluh tanda jaman yang kini terjadi harus diwaspadai karena dapat membawa bangsa kejurang kehancuran

1.Meningkatnya kekerasan dikalangan remaja/masyarakat

2. Penggunaan bahasa dan kata-kata yg memburuk/itdak baku3.Pengaruh peer-grup dlm tindakan

kekerasan, menguat

4.Meningkatnya prilaku menusak diri seperti penggunaan narkoba, alkohol dan seks bebas.

5.Semakin kaburnya pedoman moral baik dan buruk

6.Menurunnya etos kerja

7. Semakin rendahnya rasa hormat kepada orang tua dan guru dan dosen.

8. Rendahnya rasa tanggung jawab Individu dan kelompok

9. Membudayanya kebohongan dak jujuran/ketidak jujuran, dan

10.Adanya rasa saling curiga dan kebencian antar sesama

Hakekat karakter bangsa

Karakter Bangsa/Character BuildingKualitas bangsa ditentukan oleh 2 K

A.KompetensiB.karakter

A. Kompentesi1. Kompentesi adalah kemampuan kerja setiap

individu yang mencakup aspek pengetahuan, keterampilan dan sikap kerja yang sesuai dengan standar yang ditetapkan.

1. Kompetensi dimaknai pula sebagai pengetahuan, keterampilan, dan nilai-nilai dasar yang direfleksikan dalam kebiasaan berfikir, dan bertindak.

2. Kompetensi pula dapat dimaksudkan sebagai kemampuan melaksanakan tugas yang diperoleh melalui pendidikan dan/atau latihan (Herry, 1998).

Karakter

1. Menunurut Simon Philips (2008), karakter adalah kumpulan tata nilai yang menuju pada suatu sistem yang melandasi pemikiran, sikap dan prilaku yang ditampilkan.

2. Dalam Kamus Kahasa Indonesia katakter Poerwadarminta 1966) karakter diarikan sebagai tabiat, watak sifat-sifat kejiwaan ahlak, atau budi pekerti yang membedakan seseorang dari pada yang lain

Sesungguhnya, bahwa membangun suatu negara, membantu ekonomi, membangun teknik, membangun pertahanan, adalah pertama-tama dan pada tahap utamanya membangun jiwa bangsa. Bukankah demikian? Tentu saja keahlian perlu, namun keahlian saja tanpa dilandasi jiwa yang besar, tidak akan mencapai tujuannya. Ini adalah sebab mutlak diperlukannya Nation and character Building.

Cornelius

Kopotensi adalah kemamuan untuk menyelesaikan tugas, menyelesaikan program menyelesaikan masalah sifatnya liniar

Jadi karakter adalah sejumlah sifat baik yang menjadi prilaku sehari-hari, untuk menjalankan peran sesuai dengan amat tanggung jawab sifatnya siklusHendaknya dibangun secara bersama

sama

Pendidikan karakter menghasilkan SDM handal dan memiliki jati diri

Jadilah manusia memiliki jati diri dan berkarakter kuar: jujur, cerdas, tangguh, peduli.

1. melipuKetuhanan Yang Maha Esa.2. Kemanusiaan yang adil dan bera dab.3. Persatuan Indonesia.4. Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat

kebijati ksanaan dalam permusyawratan / perwakilan.

5. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.

Nilai Nilai Karakter Bangsa Meliputi

NILAI - NILAI YANG SELARAS DGN PANCASILA

1. Transeden : menyadari bahwa manusia merupakan ciptaan Tuhan Yang Maha Esa. Darinya akan muncul penghambaan semata-mata pada Tuhan Yang Esa , kesadaran ini juga berarti memahami keberadaan diri dan alam sehingga mampu memakmurkan.

2. Humanisasi, setiap manusia pada hakekatnya setara di mata Tuhan Kecuali ilmu dan ketakwaan yang membedakan . Manusia diciptakan sebagisubyek yang memiliki potensi

3. Kebinekaan: kesadaran akan ada sekian perbedaan di Indonesia. Akan mampu mengambil kesamaan untuk menumbuhkan kekuatan.

4. Liberasi: pembebasan atas penindasan sesama manusia. Olehnya tidak dibenarkan adanya penjajahan manusia oleh manusia.

5. Keadilan keadilan merupakan kunci kesejahtraan . Adil tidak berarti sama tetapi proposional.