oleh: muh. nadjib muhammadin (disertasi doktor dalam bidang ilmu sosial) program pasca sarjana

Post on 22-Mar-2016

101 Views

Category:

Documents

6 Downloads

Preview:

Click to see full reader

DESCRIPTION

PEMANFAATAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI UNTUK MENINGKATKAN DAYA SAING UNIVERSITAS HASANUDDIN. Oleh: MUH. NADJIB MUHAMMADIN (Disertasi Doktor dalam Bidang Ilmu Sosial) Program Pasca Sarjana Universitas Hasanuddin 2008. Penelitian: Brynjolfson – TIK & Daya saing ber - PowerPoint PPT Presentation

TRANSCRIPT

PEMANFAATAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN

KOMUNIKASI UNTUK MENINGKATKAN DAYA SAING UNIVERSITAS HASANUDDIN

Oleh: MUH. NADJIB MUHAMMADIN

(Disertasi Doktor dalam Bidang Ilmu Sosial)

Program Pasca Sarjana Universitas Hasanuddin

2008

LATAR BELAKANG

Historis: Univ.Terkemuka,

BKS-PTN Intim,SISDIKSAT.

Penelitian:Brynjolfson – TIK & Daya saing berhubungan positif

Batasan: Bandwidth capct.Pemanfaatan TIK,Asia Week survey,Standar Masuk Uni.

Citra UNHAS Tahun 2010

Univ.TerkemukaDi Indonesia

Potensi Daya Saing: Kapasitas SD, Dana/sarana Hardware/software

RUMUSAN MASALAH

1. Bagaimana hubungan TIK dengan pengelolaan sumber daya dan program

2. Tingkat daya saing UNHAS secara internal (fakultas), dan eksternal dibanding dengan univ. terkemuka

3. Hubungan TIK dgn daya saing.

TUJUAN PENELITIAN1. Menganalisis hubungan TIK dgn manajemen

sumber daya dan pelaksanaan program

2. Menganalisis tingkat daya saing UNHAS (internal dan eksternal)

3. Menganalisis kontribusi TIK dalam menentukan daya saing lembaga.

MANFAAT PENELITIAN

1. Memberikan sumbangan terhadap pengembangan Ilmu pengetahuan dan teknologi (informasi dan komunikasi).

2. Bermanfaat dalam pembuatan kebijakan pengembangan TIK, dan penyempurnaan pengelolaan sistem informasi perguruan tinggi

KAJIAN PUSTAKA

TIK (Bidang studi Eksakta),

• Perangkat teknologi dan bahan informasi

• Pengukuran kapasitas (bit/bytes) kecepatan, (bps).

TIK (Bidang studi sosial),

• Pengaruh media massa terhadap individu/kelompok.

• Dampak TIK terhadap kinerja lembaga.

KAJIAN PUSTAKA 2

Kajian Teori

1. Teori Media Massa (Litlejohn)2. Teori Convergensi media (Rogers)3. General System Theory (Schram)4. Model Elemen Organisasi (Scott)5. Model pengukuran indeks daya saing lembaga

(WEF dan IMD)

KAJIAN PUSTAKA 3

Mass Media

1. Demassified2. Linear (One way)3. Indoctrination

ICT (New Media)

1. Individualised2. Interactive (Two way)3. Compromistic

KAJIAN PUSTAKA 4

Internet (cyberspace, hypermedia, new technology) (Wright and Wisok 2005)

1. Hilangnya differensiasi sosial2. Sulitnya pengawasan3. Tidak ada monopoli jaringan

SIFAT DAN JENIS PENELITIAN

1. Kualitatif = (klasifikasi, induksi, sintesis)

2. Comparative = (membandingkan antara lembaga secara internal dan eksternal)

LOKASI PENELITIAN

1. Unhas, Perguruan tinggi terbesar di Wilayah Indonesia Bagian Timur

2. Unhas layak mewakili organisasi perguruan tinggi (sejarah, dan kapasitas)

3. Unhas Perguruan tinggi negeri (Manajemen standar)

4. Transisi status PN dengan BHP.

SAMPEL / INFORMAN

1. Lembaga (Fakultas, Universitas)

2. Pimpinan Universitas (Rektor dan PR)

3. Pimpinan Fakultas (Dekan atau Pembantu Dekan)

4. Mahasiswa, dosen, pegawai (Biro Administrasi)

5. Prinsip 5 w 1 h, (Anderson 1987)

SUMBER DAN JENIS DATA• Menurut Sumber

1. Primair dan

2. Secundair

3. Tertier (Populer dalam bdg informasi)

• Menurut Jenisnya

1. Hard data

2. Soft (Survey) data

TEKNIK PENGUMPULAN DATA

1. Bahan pustaka (Dokumen, Laporan, buku, electronic media)

2. Hasil Observasi (lapangan dan internet)

3. Hasil survey (Wawancara mendalam, dan terstruktur)

TEKNIK ANALISIS DATA

1. Data diperinci menjadi variabel dan sub variabel.

2. Pemanfaatan TIK, sumber daya, program, (diukur dengan skala 1-5 dan tabulasi).

3. Masing-masing variabel mendapat 1/3 dari porsi penilaian (model WEF dan IMD)

4. Hasil pengukuran dari ketiga variabel tsb. menunjukkan kapasitas daya saing UNHAS secara internal (66.8%)

5. Hasil analisis menempatkan Unhas dalam perspektif daya saing nasional dan internasional

PENERAPAN TIK

G. KERANGKA BERPIKIR

Akses Internet E-learning OAS/MIS

Sumber Daya Program

Daya Saing Universitas

STATUS PEMANFAATAN TIK DI TINGKAT FAKULTAS

Klasifikasi fakultas kedalam ranking: 1 s/d 6 dan 7 s/d 12.

• Rank 1 s/d 6: Kedokteran, Teknik, Pertanian, MIPA, Kedokteran gigi, Kelutan/Perikanan.

• Rank 7 s/d 12 Kesehatan Masyarakat, Peternakan, Ekonomi, FISIP, Sastra, dan Hukum.

PENGELOLAAN SUMBER DAYA DAN PELAKSANAAN PROGRAM

1. Rank 1 s/d 6: Kedokteran, Teknik, Pertanian/kehutanan, MIPA, Kedokteran Gigi, Kelautan/Perikanan.

2. 7 s/d 12: Kesehatan Masyarakat, Peternakan, Ekonomi, FISIP, Sastra, Hukum.

HUBUNGAN ANTARA VARIABEL

1. 70 % data menunjukkan hubungan posistif antara variabel TIK dengan sumber daya dan program.

2. 30 %, terutama data dosen/mahasiswa secara individu, tidak menunjukkan hubungan.

KINERJA UNIVERSITAS HASANUDDIN

1. Kinerja Unhas dalam pemanfaatan TIK berada pada nilai 46.8 dari nilai maksimal 70, atau 66.8%.

2. Sumber daya (dosen,mahasiswa, dana, sarana) Unhas bersaing dengan UI, UGM, Uair, ITB, dan IPB.

UNIVERSITAS HASANUDDIN DIBANDINGUNIVERSITAS TERKEMUKA

1. Kualitas input mahasiswa, ITB (785.87), UI (762.31), UGM (710.09), Unair (710.08), sedangkan Unhas (566.5).

2. Jurusan/program, akreditasi A, ITB (88%), UGM (81%), UI (73%), IPB (67%), Unair (58%), Unhas (22%).

DAYA SAING EKSTERNAL

1. Secara individual program studi internasional (Kedokteran), dapat melampaui kualitas beberapa universitas terkemuka di Indonesia.

2. UGM, UI, Unair, ITB, dan IPB relatif masuk kategori 100 terbaik Asia, Unhas belum.

DAYA SAING EKSTERNAL 2

Lembaga Survey meranking Univ di Indonesia

1. UGM (27), 2. UI (23), 3. Unair (19), 4. ITB (8), 5. IPB (2),6. Unhas (1).

KONTRIBUSI TIK TERHADAPDAYA SAING UNHAS

1. Model WEF dan IMD Daya saing lembaga = (1/3 TIK + 1/3 Sumber daya + 1/3 Program)

2. Kinerja Unhas dalam variabel TIK (slide 21) = 66.8%.

3. Kontribusi TIK dalam daya saing Unhas = 1/3 x 66.8% = 22.27% (relatif)

KESIMPULAN1. Pemanfaatan TIK berhubungan secara positif

dengan sumber daya dan program.

2. Indeks daya saing Unhas relatif masih dibawah UI,UGM,Unair, ITB, dan IPB.

3. Unhas belum tampil dalam jajaran 100 univ. terbaik di Asia (indikasi daya saing masih lemah)

4. Kapasitas rata-rata lembaga, baru (66.8%) untuk menopang kegiatan Unhas, terbuka kesempatan berdaya saing 2010.

KESIMPULAN 25. Unhas baru memiliki, tapi belum memanfaatkan

sumber daya dan sarana TIK dengan maksimal.6. Perti yang tidak ICT minded akan tertinggal dalam

penyelenggaraan akademik dan bisnis.7. Peluang Unhas kedepan masih terkendala dengan

proses akreditasi, dan peralihan status dari PTN ke BHP.

8. Kendala kedepan: kapasitas bandwidth terbatas, fungsi dan wewenang PTIK, perencanaan TIK belum terpadu, pelatihan sporadis, tdk berkesinambungan.

IMPLIKASI TEORITIS

1. Kontribusi teoretis dari: teori dan model mass-media (Litlejohn), convergensi media (Rogers), General system theory (Schram), Elemen Organisasi (Scott).

2. Kontribusi instrument: model pengukuran indeks daya saing WEF dan IMD mengukur dan variabel dan indikator yang diteliti.

3. Hasil penelitian menunjukkan TIK mempunyai pengaruh positif terhadap pengembangan institusi, sebaliknya institusi tanpa TIK akan tertinggal.

IMPLIKASI PRAKTIS

1. Kondisi internal dan daya saing ekternal Unhas , menjadi dasar strategic planning (yang comprehensive dan prospective).

2. Memberikan saran dan pertimbangan dalam pengambilan keputusan dalam hal pengembangan TIK yang lebih efektif dan efisien

REKOMENDASI

1. Pengembangan TIK menjadi prioritas

2. Penelitian mendalam untuk mencari sumber permasalahan utama keterbelakangan Unhas.

3. Professional staff (driving force) dalam memberdayakan sumber daya dan teknologi.

4. Menularkan kapasitas lembaga, individu yang lebih kuat kepada yang lemah (subsidi silang)

REKOMENDASI 25. Perencanaan dan pengembangan TIK scara terpadu,

menghindari pemborosan tenaga dan dana.

6. Tidak cukup hanya memiliki teknologi, tapi perlu rekayasa/mencipta (tidak tergantung dari vendor).

7. Status akreditasi perlu ditingkatkan untuk meningkatkan kapasitas perolehan dana dan daya saing univeritas pada umumnya.

8. Butuh kapasitas bandwidth minimal 1 kbps permahasiswa/dosen, atau 25 Mbps untuk target tahun 2010.

top related