keanekaragaman mikrobia (kolom winogradsky)
Post on 18-Jul-2015
939 Views
Preview:
DESCRIPTION
TRANSCRIPT
Keanekaragaman mikrobia
Organisme autoktonOrganisme zimogen
Pseudomonas bakteri Actinobacter Mikrobia yang banyak dijumpai Aspegillus jamur Rhizopus
Kolom WinogradskyKultur diperkaya Seleksi alam Pemisahan dari mikrobia lain Pemindahan berulang Kultur murni
ProsedurSampel dekat perairanSampel di beker glass+CaCO3+CaSO4+ sobekan kertas
Ditambah air dari perairan sampel diambil
Sampel dimasukkan ember
Sampel di beker glass dicampur,dimasukkan kolom winogradsky
Kolom ditutup
Sebagian dimasukkan beker glass
Ditambah sampel dari ember
Peristiwa yang terjadi dalam kolom winogradsky
Bagian bawah kelarutan O2 rendah, sedangkan bagian atas tinggi
1Clostridium (anaerobik) mendegradasi selulosa Glukosa hasil degradasi digunakan jadi energi, etanol, asam organik Etanol dan asam organik digunakan Desulfovibrio menyebabkan tingginya kadar H2S di bagian bawah
H2S digunakan untuk metabolisme green sulphur bacteria (Chlorobium) & purple sulfur bacteria (Chromatium)
CO2 dari CaCO3 sebagai sumber karbon
2
H2S sebagai donor elektron
Cahaya matahari sebagai sumber pembuatan molekul organik
Kadar sulfat menurun, purple nonsulfur bacteria tumbuh (Rhodomicrobium) Menggunakan asam organik atau etanol sebagai donor elektron
3
Menggunakan CO2 untuk memproduksi molekul organik
Beggiatoa (filamentous bacterium) mampu menggunakan oksigen Mampu mengoksidasi sulfur, H2S sebagai sumber energi dioksidasi menjadi asam sulfat
4
Energi yang dihasilkan digunakan untuk mengubah karbon menjadi senyawa organik
Bagian air (dari sampel) berisi mikrobia yang mampu melakukan fotosintesis dan bersifat aerobik (cyanobacteria)
5
Melepaskan O2 dan digunakan untuk mikrobia lain yang membutuhkan
Daftar Pustaka Alexander, M. 1961. Introduction to soil microbiology.
John Wiley &Sons. New York Rao, N.S.S. 1994. Mikroorganisme tanah dan pertumbuhan tanah. edisi kedua. UI-Press. Jakarta Waksman, S.A. 1957. Soil microbiology. John Wiley & Sons. New York
top related