endang mintarja

PRAKSIS SOSIAL UNTUK PEMBERDAYAAN KAUM MUSTADH ‘AFIN

PAPARAN

PENANGANAN SOSIAL UNTUK ANAK DAN ORANGTUA ANAK PENANGANAN SOSIAL UNTUK ANAK DAN ORANGTUA ANAK

Di Rumah Singgah Swara (Sakinah Wa Rahmah)

Rawabunga Jatinegara

Jakarta Timur

PENANGANAN SOSIAL UNTUK ANAK DAN ORANGTUA ANAK

YANG BEKERJA DI JALANAN

PENANGANAN SOSIAL UNTUK ANAK DAN ORANGTUA ANAK

YANG BEKERJA DI JALANAN

Profil Singkat Narasumber:

1. Nama : Endang Mintarja2. TTL : Bogor, 20 April 19783. Alamat: Perumahan Puri Asri Blok B No. 14 RT 02/ 05 Desa

Bojong Kecamatan Kemang Kabupaten Bogor.4. Status : Menikah/ 2 anak.5. Pendidikan : S1 Tafsir Hadist6. Jabatan :6. Jabatan :

- Pimpinan Rumah Singgah Sakinah Wa Rahmah (SWARA)

- Sekretaris Forum Komunikasi Rumah Singgah DKI Jakarta

- Anggota Bidang Pelayanan Sosial MPS PP Muhammadiyah

- Sekretaris Lembaga Perlindungan Anak Jakarta Timur

Contact Person :

• 021 – 70798085 (Kantor)

• 085283474974 (HP)

• 286BE73B (Pin BB)

Profil Singkat

Rumah Singgah Sakinah Wa Rahmah

(SWARA)

VisiMenyiapkan generasi yang sehat, cerdas dan berbakti pada

bangsa dan negara, serta terlindungi dari segala sesuatu yang

bisa mengganggu tumbuh kembangnya.bisa mengganggu tumbuh kembangnya.

MisiMisi dari Rumah Singgah SWARA adalah untuk memberikan

berbagi pelayanan seperti: Advokasi, Resosialisasi dan

memberikan akses kepada sistem sumber, agar mendapatkan

kehidupan yang layak sebagaimana anak-anak pada

umumnya.

TujuanTujuan dari Rumah Singgah SWARA adalah:

1. Membentuk kembali perilaku dan sikap anak agar

sesuai dengan norma, serta aturan,aturan yang

berlaku

di masyarakat.

2. Memberikan berbagai langkah pelayanan untuk2. Memberikan berbagai langkah pelayanan untuk

pemenuhan kebutuhan anak.

3. Mengupayakan anak kembali kepada orangtua dan

keluarganya, dan jika perlu ditempatkan ke panti

asuhan ataupun dicarikan orangtua asuh sesuai

kebutuhan anak.

Fungsi Rumah Singgah

1. Tempat pertemuan (Meeting Point) Pekerja

Sosial dengan Anak Jalanan.

2. Pusat Assesment dan Rujukan.

3. Fasilitator.

4. Advokasi (Prlindungan terhadap Anak Jalanan)

5. Pusat Informasi

6. Kuratif-Rehabilitatif (Mengembalikan &

Menanamkan fungsi sosial anak

7. Akses Terhadap layanan sebagai Persinggahan.

Apa Yang Kami Lakukan?

Langkah-langkah intervensi yang dilakukan bagi

pemecahan masalah kelompok anak jalanan meliputi :

1. Penjangkauan.

2. Identifikasi dan Pengkajian Masalah.

3. Menyusun rencana intervensi pekerjaan sosial dengan3. Menyusun rencana intervensi pekerjaan sosial dengan

melibatkan pihak-pihak luar.

4. Implementasi Program.

5. Monitoring dan Supervisi.

6. Evaluasi.

CAPAIAN PENANGANAN 2011 - 2012

A. Penyediaan Alat Kelengkapan Sekolah

B. Fasilitasi ke Layanan Pendidikan Nonformal bagi AYBDJ Putus Sekolah

C. Menyediakan Layanan Bimbingan Belajar

D. Fasilitasi Pembuatan Akte Kelahiran

E. Fasilitasi Akses Kesehatan

F. Pelatihan Seni Musik dan Handycraft

G. Layanan Konseling dan Bimbingan Sosial bagi AYBDJ

H. Pelatihan Tataboga dan Handycraft Daur Ulang Sampah

I. Pelatihan Parenting Skill

J. Memfasilitasi pertemuan pengembangan usaha

dan akses layanan modal

E. Penyediaan Alat Kelengkapan

Tujuan :

Untuk memberikan anak yang bekerja dijalanan alat kelengkapan sekolah

Alat Kelengkapan Sekolah:

Buku tulis, pulpen, pensil, pengahpus, rautan, tempat pencil dan buku gambar

Terdistribusikannya 300 alat kelengkapan sekolah kepada 300 anak

yang bekerja dijalanan

Hasilnya adalah:

Dokumentasi Penyediaan Alat Kelengkapan Sekolah

A. Fasilitasi ke Layanan Pendidikan Nonformal

Tujuan :

� adanya akses bagi pendidikan

� meminimalisir angka putus sekolah di Kota Administrasi Jakarta Timur

Materi Kegiatan :

� Registrasi (pendaftaran)

� Penyamaan Persefsi tentang pentingnya pendidikan buat mereka

�Kontrak Belajar, pembagian kelas dan jadwal belajar anak ke

Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM)

Hasil Yang dicapai adalah terdaftarnya 121 anakdi Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM)

Dokumentasi Layanan Pendidikan Non Formal

B. Menyediakan Layanan Bimbingan Belajar

Tujuan :

Agar mereka yang lemah dalam belajar dapat meningkatkan kemampuannya

Sehingga mereka tidak gagal dalam ujian sekolah

Materi Kegiatan :

Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Matematika, Ilmu Pengetahuan Alam (IPA),

Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS), dan Kewarganegaraan

Hasil Yang dicapai adalah 50% anak dapat mengerjakan

tugas yang sulit di sekolahnya

Dokumentasi Layanan Bimbingan Belajar

F. Fasilitasi Pembuatan Akte Kelahiran

Tujuan :

Untuk memberikan hak dasar anak yakni hak atas identitas.

Telah dibuatkannya akte kelahiran anak sebanyak 183 akte kelahiran

Hasilnya adalah:

Dokumentasi Penyerahan Akte Kelahiran

Secara Simbolis

SeS]

G. Fasilitasi Akses Kesehatan

Tujuan :

Agar bisa mendapatkan akses pelayanan hak atas kesehatan

yang ditelah disediakan oleh pemerintah

Telah diserahkan 300 dokumen berkas persyaratan

ke Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta.

Selanjut pihak Dinas Kesehatan akan melakukan verifikasi berkas dan

melakukan survey lapangan untuk penentuan jenis layanan kesehatan

Hasilnya adalah:

Dokumentasi Pelayanan Akses Kesehatan

Audiensi Dengan Dinas Kesehatan Propinsi DKI Jakarta

Dokumentasi Pelayanan Kesehatan Gratis

C. Pelatihan Seni Musik dan Handycraft

Tujuan :

Untuk mengisi kegiatan waktu luang anak yang bekerja di jalanan

Sehingga sapat mengurangi kegiatan mereka di jalanan yang pada akhirnya anak

mempunyai keterampilan dan tidak turun lagi ke jalanan

Materi Kegiatan :

�Mengenal dan memainkan alat musik (drum & Gitar)

serta belajar membawakan sebuah laguserta belajar membawakan sebuah lagu

� Belajar merangkai bahan dasar pernak-pernik untuk dijadikan aksesoris

seperti gelang, dan kalung,

�Anak sudah mulai memahami kunci dasar memankan gitar,

untuk drum anak sudah mulai mamahami bagian-bagian drum

dan teknik ketukan drum.

�Untuk vokal anak sudah mulai memahami jenis-jenis suara

Hasilnya adalah:

Dokumentasi Pelatihan Seni Musik & Handycraft

D. Layanan Konseling dan Bimbingan Sosial

Tujuan :

Untuk mengetahui permasalahan yang terjadi pada

anak penerima manfaat program, dapat mengidentifikasi permasalahan anak

serta dapat memberikan pilihan-pilihan solusi yang terbaik buat mereka

Materi Kegiatan :

�Mengenal diri sendiri�Mengenal diri sendiri

�Penggalian masalah dan potensi diri

�Karakter anak dapat dipahami

�Dapat diidentifikasi masalah yang dialami anak�Dapat diberikan solusi alternatif untuk permasalahannhya

Hasilnya adalah:

Dokumentasi Layanan Bimbingan Konseling

H. Pelatihan Tataboga dan Handycraft Daur Ulang Sampah

Tujuan :

Untuk memberikan keterampilan kepada Orangtua Anak yang bekerja di jalanan

agar pada akhir program orangtua memiliki keterampilan dan usaha alternatif

dengan tidak mengkploitasi anaknya untuk bekerja di jalanan lagi

Peserta telah terbagi menjadi beberapa kelompok kegiatan pelatihan

serta orangtua anak jalanan telah mampu membuat dan merangkai bunga

dari botol plastik minuman bekas, serta mampu membuat

kue Basah dan Kering

Hasilnya adalah:

Dokumentasi Pelatihan Daur Ulang Sampah

Dokumentasi Pelatihan Tataboga

I. Pelatihan Parenting Skill

Tujuan :

Untuk memberikan pengetahuan serta pemahaman bagaimana cara pengasuhan

yang terbaik untuk anak

Orangtua mendapatkan informasi tentang sisi negatif ketika anak mereka

beraktivitas di jalanan, serta mengetahui hak-hak dasar anak

Hasilnya adalah:

Dokumentasi Pelatihan Parenting Skill

J. Pertemuan Pengembangan Usaha dan Akses Layanan

Modal

Tujuan :

Untuk memberikan pengetahuan serta pemahaman bagaimana

cara mengembangkan usaha dan untuk mendapatkan

akses layanan modal

Orangtua mendapatkan pengetahuan mengenai mengembangkan usahaDan akses pelayanan modal berupa bantuan

maupun pinjaman modal bergulir

Hasilnya adalah:

Dokumentasi Pertemuan

Pengembangan Usaha

Potret Penanganan Anak dan Orangtua Yang Bekerja

Dijalanan Dalam Salah Satu Program Yang Ada Di

Rumah Singgah

Tim Jihad Rumah Singgah SWARATim Jihad Rumah Singgah SWARA

www.rsgswara2.wordpress.com