dinas kesehatan kabupaten boalemo · dilakukan perubahan/revisi muatan renstra termasuk...
Post on 15-Jan-2020
23 Views
Preview:
TRANSCRIPT
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
1
KATA PENGANTAR
Atas Rahmat dan Karunia dari Allah SWT dan dengan
memanjatkan puji dan syukur ke hadirat Allah SWT,
akhirnya Rencana Strategis Dinas Kesehatan Kabupaten
Boalemo periode 2017 – 2022 dapat
diselesaikan.Rancangan Rencana Strategis (Renstra) Dinas
KesehatanKabupaten Boalemo adalah panduan pelaksanaan tugas pokok
danfungsi Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo untuk 5 (lima) tahun
kedepan, yang disusun antara lain berdasarkan hasil evaluasi
terhadappelaksanaan Renstra Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo periode
2012 -2017, analisa atas pendapat para pemangku kepentingan
(stakeholders) di analisa terhadap dinamika perubahan lingkungan strategis
baik global maupun nasional. Selain itu, Renstra ini jugadisusun dengan
berpedoman pada RPJMD Provinsi Gorontalo 2017 -2022 dan sekaligus
dimaksudkan untuk memberikan kontribusi yang signifikan bagi
keberhasilan pencapaian sasaran, agenda dan misipembangunan, serta
visi Kabupaten Boalemo, sebagaimana diamanatkan pada RPJMD
Kabupaten Boalemo periode 2017-2022.
Mengingat hal tersebut, maka semua unit kerja, pimpinan dan staf Dinas
Kesehatan Kabupaten Boalemo harus melaksanakannya secara akuntabel
dan senantiasa berorientasi pada peningkatan kinerja (better performance)
untuk menjamin keberhasilan mewujudkan pencapaian Visi Kabupaten
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
2
Boalemo yaitu Kabupaten Yang Damai, cerdas dan Sejahetera dalam
Suasana Yang Religius tahun 2022.
Disadari bahwa dalam penyusunan Renstra ini dimungkinkan ada
kekurangan dan keterbatasan, maka apabila diperlukan dan dengan
memperhatikan kebutuhan dan perubahan lingkungan strategis, dapat
dilakukan perubahan/revisi muatan Renstra termasuk indikator-indikator
kinerjanya. Revisi dilakukan sesuai dengan mekanisme yang berlaku dan
tanpa mengubah tujuan pembangunan kesehatan di Kabupaten Boalemo.
Atas perhatian dan kerjasama yang dibangun dalam penyusunanRenstra ini
disampaikan terima kasih.
KEPALA DINAS KESEHATAN KABUPATEN BOALEMO ALIMUDDIN, SKM.M.Kes
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
3
DAFTAR ISI
Kata Pengantar ……………………………………………………………………….. 1
Daftar Isi ………………………………………………………………………………… 3
Bab I Pendahuluan ………………………………………………………………… 4
1. Latar Belakang …………………………………………………………… 4
2. Landasan Hukum ………………………………………………………… 6
3. Maksud dan Tujuan ………………………………………………………. 9
4. Sistematika Penulisan ……………………………………………………. 11
Bab II Gambaran Pelayanan Perangkat Daerah ………………………………….. 13
1. Tugas, fungsi dan struktur organisasi Perangkat Daerah …………… 13
2. Sumber Daya Perangkat Daerah ……………………………………….. 16
3. Kinerja Pelayanan Perangkat Daerah ………………………………….. 17
4. Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan
Perangkat Daerah ……………………………………………………….. 34
Bab III Permasalahan dan Isu-isu Stragegis Perangkat Daerah ………………… 41
1. Identifikasi permasalahan Berdasarkan Tugas dan
Fungsi Pelayanan Perangkat Daerah …………………………………. 41
2. Telahaan Visi, Misi dan Program Kepala Daerah dan
Wakil Kepala Daerah Terpilih …………………………………………. 42
3. Telaahan Renstra K/L dan Renstra …………………………………… 42
4. Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW)
dan Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS) ……………………...
5. Penentuan Isu-isu Strategis …………………………………………….. 44
Bab IV Tujuan dan Sasaran …………………………………………………………. 47
1. Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Perangkat Daerah …………. 47
Bab V Strategi dan Arah Kebijakan …………………………………………………. 51
Bab VI Rencana program dan Kegiatan serta Pendanaan ………………………. 54
Bab VII Kinerja Penyelenggaraan Bidang Urusan …………………………………. 92
Bab VIII Penutup ……………………………………………………………………….. 105
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
4
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Pembangunan Daerah pada hakekatnya adalah upaya terencana untuk
meningkatkan kapasitas pemerintahan daerah sehingga tercipta
suatukemampuan yang andal dan profesional dalam memberikan
pelayanankepada masyarakat serta mengelola sumber daya ekonomi
daerah.Pembangunan Daerah juga merupakan upaya untukmemberdayakan
masyarakat di seluruh daerah sehingga tercipta suatu lingkungan yang
memungkinkan masyarakat untuk menikmati kualitas kehidupan yang lebihbaik,
maju, dan tenteram. Pembangunan Daerah juga memperluas pilihan yang dapat
dilakukan masyarakat bagi peningkatan harkat, martabat, danharga diri. Hal ini
sesuai dengan amanat Undang-Undang Dasar 1945 pasal28 H ayat (1) bahwa
setiap orang berhak hidup sejahtera lahir dan batin,bertempat tinggal, dan
mendapatkan lingkungan hidup baik dan sehat sertaberhak memperoleh
pelayanan kesehatan. Keberhasilan pembangunan suatu daerah, salahsatunya
dapat di lihatdari pencapaian Indeks Pembangunan Manusia (IPM), dimana
untukmencapai IPM tersebut, salah satu komponen utama yang
mempengaruhinyayaitu indikator status kesehatan selain pendidikan dan
pendapatan per kapita.Dengan demikian pembangunan kesehatan merupakan
salah satu upaya utama untuk peningkatan kualitas sumber daya manusia, yang
padagilirannya mendukung percepatan pembangunan nasional.
Dalam rangka mewujudkan tujuan pembangunan kesehatan sesuai dengan
amanat UUD 1945 pasal 28 H, perlu disusun rencana strategi yang berisi visi,
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
5
misi serta tahapan-tahapan kegiatan yang harus dilakukan dalamrangka
mencapai target (indikator) yang telah ditetapkan. Tahap-tahapkegiatan
pembangunan kesehatan tersebut dituangkan dalam bentukRencana
Strategi.Rencana Strategi tersebut merupakan bagian yang tak terpisahkandari
upaya untuk mewujudkan Visi dan Misi Bupati dan Wakil Bupati Boalemo terpilih
periode 2017-2022.yangdituangkan dalam RPJMD Kabupaten Boalemo Tahun
2017-2022.
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo sebagai salah satu Perangkat Daerah
Kabupaten mempunyai tugas untuk membantu Kepala Daerah dalam
penyelenggaraan pemerintahan daerah di bidang kesehatan dalam rangka
mewujudkan visi daerah yaitu “Kabupaten Yang Damai, Cerdas dan sejahtera
Dalam Suasana Yang Religius Tahun 2022 ”, dengan misi yaitu : 1)
Mewujudkan Kabupaten Boalemo Yang Damai, 2) Mewujudkan Kabupaten
Boalemo yang Cerdas, .3) Mewujudkan Kabupaten Boalemo yang Sejahtera ,
dan 4) Mewujudkan Kabupaten Boalemo Dalam Suasana Religius, dimana misi
ke pertama yang terkait dengan bidang kesehatan yaitu mewujudkan Kabupaten
Boalemo yang Damai.
Untuk mencapai visi dan misi Daerah Kabupaten Boalemo tersebut,Dinas
Kesehatan dituntut untuk mempunyai visi, misi dan tujuan strategi,sasaran,
program kegiatan yang dituangkan dalam bentuk Rencana Strategi Dinas
Kesehatan Kabupaten Boalemo.
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
6
1.2. Landasan Hukum
Landasan Hukum dari penyusunan rencana strategi Dinas Kesehatan
Kabupaten Boalemo yaitu :
1. Undang-Undang Nomor 50 Tahun 1999 tentang Pembentukan
KabupatenBoalemo (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999
Nomor 178,Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3899),
sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2000
tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 50 Tahun 1999 tentang
Pembentukan Kabupaten Boalemo (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2000 Nomor 77, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 3965);
2. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 47, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4286);
3. Undang - Undang Nomor 25 tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan
Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2004Nomor 164, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor
4421);
4. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan
antara Pemerintah Pusat dan Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 126, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 4438);
5. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2007 tentang Rencana Pembangunan
Jangka Panjang (RPJP) Nasional Tahun 2005-2025 (Lembaran Negara
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
7
Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 33, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 4700);
6. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587), sebagaimana telah
diubah beberapa kali terakhir dengan Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015
tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014
Tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2015 Nomor 58, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 5679);
7. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan
Keuangan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005
Nomor 139, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4578);
8. Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang Perangkat Daerah
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2016 Nomor 114, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5887);
9. Peraturan Presiden Nomor 2 Tahun 2015 tentang Rencana Pembangunan
Jangka Menengah Nasional Tahun 2015 – 2019;
10. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman
Pengelolaan Keuangan Daerah, sebagaimana telah diubah beberapa kali
terakhir dengan Peraturan Mentri Dalam Negeri Nomor 21 Tahun 2011
tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13
Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah (Berita
Negara Republik Indonesia Tahun 2006 Nomor 310);
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
8
11. Undang-Undang Nomor 36 tahun 2009 tentang Kesehatan (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 144, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 5063);
12. Berdasarkan PP No.105 tahun 2000 tentang Pengelolaan dan
Pertanggungjawaban Keuangan Daerah (pasal 5 dan 6), maka Anggara
Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) merupakan dasar pengelolaan
keuangan daerah dalam tahun anggaran tertentu dan APBD disusun
dengan pendekatan kinerja;
13. Peraturan Pemerintah No.108 tahun 2000 pasal 1 ayat (4) menyebutkan
bahwa Renstra atau Dokumen Perencanaan Daerah adalah rencana lima
tahunan yang menggambarkan visi, misi, strategi, program dan kegiatan
daerah. Pasal 1 ayat (5) menyebutkan bahwa Pertanggung jawaban Akhir
Tahun Anggaran adalah pertanggung jawaban Kepala Daerah kepada
DPRD atas penyelenggaraan Pemerintah Daerah selama satu tahun
anggaran yang merupakan pertanggungjawaban pelaksanaan APBD
berdasarkan tolok ukur Renstra. Renstra tersebut harus dibuat 1 (satu)
bulan setelah Kepala Daerah dilantik;.
14. Peraturan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2017 tentang
Tata Cara Perencanaan, Pengendalian dan Evaluasi Pembangunan
Daerah, Tata Cara Evaluasi Rancangan Peraturan Daerah tentang Rencana
Pembangunan Jangka Panjang Daerah dan Rencana Pembangunan
Jangka Menengah Daerah, serta Tata Cara Perubahan Rencana
Pembangunan Jangka Panjang Daerah, Rencana Pembangunan Jangka
Menengah Daerah, dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah;
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
9
15. Peraturan Daerah Kabupaten Boalemo Nomor 03 Tahun 2012 tentang
Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kabupaten Boalemo 2011-2031;
16. Peraturan Daerah Kabupaten Boalemo Nomor 04 Tahun 2012 tentang
Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kabupaten
Boalemo Tahun 2011-2025;
17. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 75 tahun 2014 tentang Pusat
Kesehatan Masyarakat.
18. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 43 Tahun 2016 tentang Standar
Pelayanan Minimal Bidang Kesehatan.
19. Peraturan Daerah Kabupaten Boalemo Nomor 4 tahun 2012 tentang
Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kabupaten
Boalemo tahun 2005-2025;
20. Peraturan Daerah Kabupaten Boalemo Nomor 6 tahun 2017 tentang
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) kabupaten
Boalemo tahun 2017-2022.
1.3. Maksud dan Tujuan
1.3.1. Maksud
Maksud penyusunan Renstra Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
adalah dalam rangka menyusun rencana pembangunan bidang kesehatan
yang akan dibiayai oleh dana APBD Kabupaten Boalemo(desentralisasi)
dan merupakan indikator kinerja pertanggung jawabanBupati. Oleh sebab
itu, mengingat kewenangan dan dana terbatas, makaperencanaan
pembangunan tersebut harus disusun secara antisipatif,realistis dan
dengan segmen yang jelas sehingga dapat dilaksanakan dalamkurun
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
10
waktu tertentu untuk wewujudkan Visi Dinas Kesehatan Kabupaten
Boalemo. Sesuai dengan ketentuan dalam PP 108 tahun 2000 Pasal 4,
Rencana Strategis atau Dokumen Perencanaan Daerah lainnya yang
disahkan oleh DPRD dan Kepala Daerah, yang selanjutnya disebut
Renstra adalah Rencana Lima Tahunan yang menggambarkan visi, misi,
strategi, program dan kegiatan daerah. Visi adalah gambaran keadaan
yang dicita-citakan untuk berhasil, yang menjadi pengikat seluruh
stakeholders atau unsur masyarakat Kabupaten Boalemo. Sebagai
panduan dalam pola kegiatan untuk pencapaian visi maka perlu
diformulasikan misi. Tujuan dan sasaran adalah pernyataan mengenai
kinerja dan hasil yang akan dicapai dalam kurun waktu tertentu.
Sedangkan strategi, program dan kegiatan daerah adalah penjabaran
kegiatan yang dituangkan dalam APBD setiap tahun untuk mencapai
tujuan, misi, dan visi yang telah ditetapkan.
Renstra mendeskripsikan secara mendalam dan menyeluruh tentang
potensi dan kondisi Kabupaten Boalemo saat ini, meliputi lingkungan
internal (kekuatan dan kelemahan) dan lingkungan eksternal (peluang
dan ancaman). Potensi dan kondisi derajat kesehatan Kabupaten
Boalemo saat ini ditelaah secara seksama dan mendalam melalui
evaluasi, analisas, dan interpretasi (dengan analisis SWOT) agar dapat
diidentifikasi masalah-masalah kritis yang dihadapi oleh Kabupaten
Boalemo.
Bertitik tolak dari hal ini maka perlu diupayakan dan dikembangkan
alternative penyelesaian yang memungkinkan untuk menyelesaikan krisis
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
11
tersebut. Oleh sebab itu upaya merealisasikan Renstra Pembangunan
Kesehatan Kabupaten Boalemo, sudah seyogyanya menjadi tugas dan
tanggung jawab sinergis antara sektor dan didukung dengan kerjasama
sinergis antar SOPD yang ada.
1.3.2. Tujuan
Tujuan disusunnya Renstra Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo adalah
sebagai dokumen perencanaan pembangunan menengah (5 tahun) yang
akan digunakan sebagai dasar penyusunan APBD tahunan Kabupaten
Boalemo dalam kurun waktu tahun 2017 sampai dengan 2022. Renstra
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo merupakan penjabaran dari
RPJMD Kabupaten Boalemo, RPJMD Provinsi Gorontalo, Renstra Dinas
Kesehatan Provinsi Gorontalo dengan Renstra Kementerian Kesehatan
yang di jabarkan dalam bentuk kegiatan yang lebih spesifik sesuai dengan
tugas pokok dan fungsinya. Dengan demikian semua kegiatan
pembangunan diharapkan dapat terselenggara secara sinergis,
terkoordinasi dengan baik yang merupakan bagian integral dari Renstra
ini, dapat dilaksanakan dengankemampuan dana yang tersedia, serta
sesuai dengan kondisi dan situasilapangan.
1.4. Sistematika Penulisan
Sistematika Penulisan Renstra Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo mengacu
kepada Permendagri nomor 86 Tahun 2016, yaitu sebagai berikut :
Bab I Pendahuluan
1.1. Latar Belakang
1.2. Landasan Hukum
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
12
1.3. Maksud dan Tujuan
1.4. Sistematika Penulisan
Bab II Gambaran Pelayanan Perangkat Daerah
2.1. Tugas, fungsi dan struktur organisasi Perangkat Daerah
2.2. Sumber Daya Perangkat Daerah
2.3. Kinerja Pelayanan Perangkat Daerah
2.4.Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan Perangkat
Daerah
Bab III Permasalahan dan Isu-isu Stragegis Perangkat Daerah
3.1. Identifikasi permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi Pelayanan
Perangkat Daerah
3.2. Telahaan Visi, Misi dan Program Kepala Daerah dan Wakil Kepala
Daerah Terpilih
3.3. Telaahan Renstra K/L dan Renstra
3.4. Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) dan Kajian
Lingkungan Hidup Strategis (KLHS)
3.5 Penentuan Isu-isu Strategis
Bab IV Tujuan dan Sasaran
4.1. Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Perangkat Daerah
Bab V Strategi dan Arah Kebijakan
Bab VI Rencana program dan Kegiatan serta Pendanaan
Bab VII Kinerja Penyelenggaraan Bidang Urusan
Bab VIII Penutup
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
13
BAB II
GAMBARAN PELAYANAN PERANGKAT DAERAH
2.1. Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi Perangkat Daerah
Sesuai dengan Peraturan Bupati Boalemo Nomor 35 tahun 2016 tentang
Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas, Fungsi dan Tata Kerja Dinas
Kesehatan Kabupaten Boalemo, Bagian Ketiga Pasal 4 dan 5, maka Tugas dan
Fungsi Dinas Kesehatan adalah :
2.1.1 Tugas
Dinas Kesehatan mempunyai tugas melaksanakan urusan pemerintahan
daerah yang menjadi kewenangan pemerintah Kabupaten Boalemo di
Bidang Kesehatan berdasarkan peraturan perundang-undangan serta
potensi dan karakteristik yang di miliki.
2.1.2 Fungsi
Dalam melaksanakan tugas sebagaimana di maksud pada pasal 4, maka
Dinas Kesehatan menyelenggarakan fungsi :
1) Perumusan kebijakan teknis dibidang kesehatan berdasarkan
peraturan perundang-undangan yang berlaku;.
2) Pelaksanaan urusan pemerintahan dan pelaksanaan pelayanan umum
berdasarkan ruang lingkup tugas dan kewenangan yang di tetapkan
dalam peraturan perundang-undangan;
3) Pemberian pelayanan perijinan dibidang kesehatan;
4) Melaksanan pengawasan, evaluasi, analisa dan pelaporan
pelaksanaan kebijakan teknis dibidang kesehatan;
5) Pengelolaan dan pembinaan urusan ketatausahaan Dinas;
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
14
Untuk melaksanakan tugas dan fungsi sebagaimana dimaksud dalam
pasal 4 dan pasal 5, Dinas Kesehatan mempunyai kewenangan :
1). Menyusun rencana program dan kegiatan bidang Kesehatan;
2). Menyusun petunjuk teknis pelayanan umum dibidang kesehatan;
3). Menyusun rencana teknis koordinasi dan pembinaan pengembangan
kesehatan;
4). Pemberian perizinan dan pelaksanaan pelayanan umum bidang
kesehatan;
5). Melaksanakan pemantauan, evaluasi dan supervise terhadap
pelaksanaan program dan kegiatan kesehatan;
6). Melakukan pembinaan dalam rangka pengembagan sumber daya
manusia Kesehatan;
7). Melakukan koordinasi dengan instansi dalam rangka pelayanan
dibidang Kesehatan;
2.1.3 Struktur Organisasi Perangkat Daerah
Berdasarkan Peraturan Bupati Boalemo Nomor 35 Tahun 2016, bagian
kedua pasal 3, Struktur Organisasi Dinas Kesehatan Kabupaten
Boaolemo sebagai mana pada gambar di bawah ini.
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
15
Ramin Abas, SKM
19721216 199703 1 005
Haryati Potutu, SKM
19860703 201001 2 001
dr. H. Roni H. Imran
19680824 200112 1 001
Susanty Pahrun, SST
19740116 200501 2 006
Indira Tengkeran, SST
Pembina, IV a
196510011986031015
Pembina Tk. I, IV/b
Thamrin Mopangga, S.Sos
19670723 199001 1 002
I ketut Joni Arthanaya, SKM
19750607 200604 1 004
Penata, III c
KEPALA DINAS
BIDANG KESEHATAN
MASYARAKAT
BIDANG PENCEGAHAN
DAN PENGENDALIAN
PENYAKIT
BIDANG PELAYANAN
DAN SUMBER DAYA
KESEHATAN
SUB BAGIAN PENYUSUNAN
PROGRAM & KEPEGAWAIAN
Alimuddin, SKM, M.Kes
KELOMPOK JABATAN
FUNGSIONAL
Penata, III c Penata Muda Tingkat I, III b
Sumitro Djafar, SKM, MM
19671111 199303 1 014
S E K R E T A R I S
SEKSI KESEHATAN
KELUARGA DAN GIZI
SEKSI SURVEILANS DAN
IMUNISASI
19760807 200501 2 012
Pembina, IV a
SEKSI PELAYANAN
KESEHATAN
SEKSI KEFARMASIAN,
ALKES DAN PKRT
SEKSI SUMBER DAYA
MANUSIA KESEHATAN
Muliadi Rais, SKM
19821230 200501 1 001
Penata Tingkat I, III d Penata, III c
Penata, III c
Haris Ismail, SKM
19710603 200701 1 027
19760928 200501 2 007
Penata Muda Tingkat I, III bPenata, III c
SEKSI KESEHATAN
LINGKUNGAN,
KESEHATAN KERJA DAN
OLAHRAGA
SEKSI PENCEGAHAN DAN
PENGENDALIAN
PENYAKIT TIDAK
MENULAR DAN
KESEHATAN JIWA
SEKSI PROMOSI DAN
PEMBERDAYAAN
MASYARAKAT
SEKSI PENCEGAHAN DAN
PENGENDALIAN
PENYAKIT MENULAR
Penata Muda Tingkat I, III b
Laila Arif
19661106 199203 2 016
Penata Tingkat I, III d
UPTD DINAS
Penata, III c
dr. Ruslyaraz
19710720 200501 1 013
Penata Tkt I, III d
Fitrie, S.Ikom
Robert Pauweni, SKM
19750606 200501 1 016
Penata Tkt I, III d
SUB BAGIAN UMUM DAN
KEUANGAN
Marsela Dumbela, S.Si
19820511 200604 2 019
STRUKTUR ORGANISASI DINAS KESEHATAN KABUPATEN BOALEMO
TAHUN 2016
(Peraturan Bupati Boalemo Nomor 35 Tahun 2016)
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
16
2.2. Sumber Daya Perangkat Daerah
2.2.1. Sumber Daya Manusia
Baik buruknya suatu organisasi sangat dipengaruhi oleh ketersediaan
sumber daya manusianya baik secara kuantitas (jumlah) maupun kualitas
(mutu). Disamping itu distribusi/penempatan sumber daya manusia
kesehatan disetiap unit pelayanan kesehatan mempengaruhi kinerja dan
atau hasil program/kegiatan. Jenis dan jumlah SDM Kesehatan menurut
Unit pelayanan kesehatan sebagai berikut :
Tabel 2.1
Keadaan Sumber Daya Manusia yang Tersebar
Di setiap Unit Layanan Kesehatan di Kabupaten Boalemo
Tahun 2012-2017
JENIS TENAGA Kondisi Kinerja Awal Periode
RPJMD (2012) 2013 2014 2015 2016 2017
Dokter Umum 20 28 26 26 20 27
Dok. Spesialis 1 1 3 3 5 12
Dokter Gigi 6 6 6 7 7 8
Kesmas 55 56 66 73 84 59
Apoteker 7 6 3 6 2 10
Perawat 163 165 160 184 165 263
Bidan 106 122 119 128 118 149
Perawat Gigi 7 8 8 8 8 8
Ahli Gizi 41 41 46 46 44 46
Sanitasi 21 22 13 15 14 12
Asisten Apoteker 9 12 16 11 12 15
Analis Laboratorium
4 4 4 4 4 6
Penata Rontgen 3 3 3 2 2 3
( Sumber : Seksi SDMK Dikes Boalemo, 2017)
2.2.2. Sarana dan Prasana Kesehatan
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
17
Keberhasilan suatu organisasi, disamping dipengaruhi oleh SDM yang
tersedia juga dipengaruhi oleh sarana dan prasarana yang tersedia
sebagaimana terlihat pada tabel 2 di bawah ini
Tabel2.2
Sarana dan Prasarana Kesehatan di Kabupaten Boalemo
Tahun 2012 – 2017
No Sarana dan Prasarana
Kondisi Kinerja Awal
Periode RPJMD (2012)
2013 2014 2015 2016 2017
1 Rumah Sakit 1 1 1 1 1 1
2 Puskesmas Rawat Jalan 5 6 7 8 8 8
3 Puskesmas Rawat Inap 3 3 3 3 3 3
4 Puskesmas Pembantu 33 35 35 35 39 44
5 Puskesmas Keliling Darat (Roda 4)
11 11 12 13 13 11
6 Puskesmas Keliling Perairan
3 3 3 3 3 2
7 Polindes 22 22 30 32 33 58
8 Posyandu 153 151 151 149 149 149
9 Poskesdes 42 42 42 42 42 42
10 Apotik 2 4 4 5 5 5
11 Toko Obat 2 4 4 4 4 5
(Sumber : Subag Program dan Kepegawaian, Dikes Boalemo, 2017)
2.3. Kinerja Pelayanan Perangkat Daerah
Pengukuran keberhasilan pembangunan di bidang kesehatan dapat dilihat dari
beberapa indikator, seperti derajat kesehatan, Indikator hasil antara dan
Indikator proses dan masukan. Situasi Derajat Kesehatan tergambar dari Angka
mortalitas, Angka morbiditas dan Usia Harapan Hidup (UHH), serta Status Gizi
Balita. Angka mortalitas meliputi Angka Kematian Ibu (AKI), Angka Kematian
Bayi (AKB) dan Angka Kematian Balita.
2.3.1. Mortalitas
2.3.1.1. Angka Kematian Bayi (AKB)
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
18
Merupakan jumlah penduduk yang meninggal sebelum mencapai
usia 1 tahun yang dinyatakan dalam 1.000 kelahiran hidup pada
tahun yang sama. Angka kematian bayi per 1.000 kelahiran hidup
ini menggambarkan jumlah kematian bayi pada setiap 1.000
kelahiran. Angka kematian bayi di Kabupaten Boalemo pada
tahun 2012 sebesar 31,3 per 1.000 kelahiran hidup (atau 80
kematian bayi), Tahun 2013 sebesar 26 per 1.000 kelahiran hidup
( atau 69 kematian bayi), pada tahun 2014 sebesar 30 per 1.000
kelahiran hidup (atau 77 kematian bayi), pada tahun 2015 sebesar
18,9 per 1.000 kelahiran hidup (atau 47 kematian bayi) dan pada
tahun 2016 semester I sebesar 17,8 per 1.000 kelahiran hidup
(atau 23 kematian bayi).Untuk tahun 2015 Angka Kematian Bayi
menunjukkan bahwa, terjadi 47 kematian bayi dari 2.476 jumlah
kelahiran hidup atau 18,9 per 1.000 kelahiran hidup. Hal ini
menunjukkan bahwa Angka kematian Bayi mengalami penurunan
dibanding pada Tahun 2014 yaitu sebanyak 77 kematian bayi atau
30/1.000 kelahiran hidup. Kematian bayi ini banyak disebabkan
oleh Berat Bayi Lahir Rendah (BBLR), Gangguan Fungsi Multi
Organ, Bronkopneomoni, Gizi Buruk, Asfiksia, Kelainan
2.3.1.2. Angka Kematian Ibu (AKI)
Angka kematian ibu melahirkan di Kabupaten Boalemo pada tahun
2012 sebesar 145 per 100.000 persalinan hidup, pada tahun 2013
sebesar 378 per 100.000 persalinan hidup, pada tahun 2014
sebesar 156 per 100.000 persalinan hidup, pada tahun 2015
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
19
sebesar 363 per 100.000 persalinan hidup. Angka diatas
menunjukkan bahwa khususnya untuk tahun 2015 terjadi 9
kematian ibu melahirkan dari 2.476 jumlah kelahiran hidup (AKI
363/100.000 KH). Kalau kita melihat dari Angka Kematian Ibu
Melahirkan dari data diatas dari tahun 2012 s/d tahun 2015 terjadi
AKI yang sifatnya fluktuatif dan memang terjadi peningkatan yang
signifikan pada tahun 2015 yaitu 9 kematian Ibu di bandingkan
pada tahun 2014 yang hanya 4 kematian ibu atau 156/100.000 KH.
Penyebab Kematian Ibu Melahirkan diantaranya yaitu Penyebab
langsung seperti Eklamsi, pendarahan, HEG, Infeksi dan adanya
penyakit penyerta. Sedangkan penyebab tidak langsung seperti 4
TERLALU melahirkan (terlalu muda, terlalu dekat, terlalu tua dan
terlalu banyak) dan 3 TERLAMBAT (terlambat memutuskan,
terlambat mencapai tempat pelayanan kesehatan dan terlambat
mendapatkan pelayanan di fasilitas kesehatan). Disamping itu
faktor lain yang menyebabkan AKI meningkat pada tahun 2015
adalah tidak tersedianya lagi dana Jaminan Persalinan
(JAMPERSAL) dari Kementerian Kesehatan yang khusus
diperuntukkan untuk membiayai persalinan bagi masyarakat
ekonomi dibawah (masyarakat miskin).
2.3.1.3 Balita dengan status Gizi Buruk
Indikator ini dihitung berdasarkan berat badan balita dibandingkan
dengan tinggi badan balita (BB/TB). Pada tahun 2012 terdapat 122
anak balita yang memiliki status gizi buruk atau1,34 % dari
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
20
keseluruhan jumlah anak balita sebanyak 8.226 anak. Pada tahun
2013, terdapat 111 anak balita yang memiliki status gizi buruk atau
0,8 % dari keseluruhan jumlah anak balita sebanyak 10.010 anak.
pada tahun 2014 terdapat 92 anak balita yang memiliki status gizi
buruk atau 0,6 % dari keseluruhan jumlah anak balita sebanyak
12.199 anak. Pada tahun 2015 terdapat 33 anak balita yang
memiliki status gizi buruk atau 0,2 % dari keseluruhan jumlah anak
balita sebanyak 15.790 anak dan tahun 2016 semester I jumlah
balita yang memiliki kasus gizi buruk sebanyak 34 anak atau 0,2 %
dari keseluruhan jumlah anak balita sebanyak 15.243 anak. Data
diatas menunjukkan bahwa persentase status balita gizi buruk di
Kabupaten Boalemo dari tahun 2012 sampai dengan tahun 2015
mengalami penurunan. Hal ini di sebabkan oleh keterlibatan lintas
sektor dan peran aktif Tim Penggerak PKK mulai dari tingkat
Kabupaten hingga ke tingkat Desa serta oleh karena tersedianya
fasilitas gedung TFC yang berfungsi untuk perawatan bagi balita
gizi buruk.
2.3.1.4 Usia Harapan Hidup
Penurunan AKB sangat berpengaruh pada kenaikan UHH waktu
lahir. Angka kematian bayi sangat peka terhadap perubahan
derajat kesehatan dan kesejahteraan masyarakat, sehingga
perbaikan derajat kesehatan tercermin pada penurunan AKB dan
kenaikan UHH pada waktu lahir. Meningkatnya UHH ini secara
tidak langsung juga memberi gambaran tentang adanya
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
21
peningkatan kualitas hidup dan derajat kesehatan masyarakat.
Angka Harapan Hidup (AHH) Kabupaten Boalemo adalah 68,5
tahun.
2.3.2. Morbiditas
2.3.2.1. Angka Kesakitan Malaria per 1.000 penduduk
Angka kesakitan Malaria meliputi Cakupan Malaria Kabupaten
Boalemo berdasarkan AMI (Anual Malaria Incidence) maupun
API (Annual Paracite Incidence). Indikator AMI digunakan untuk
mengetahui insiden malaria klinis di suatu daerah tertentu
dalam satu tahun, sedangkan API digunakan untuk
mengetahui insiden positif malaria dalam satu tahun.
Sedangkan untuk mengetahui kematian akibat malaria
digunakan indikator CFR (Case Fatality Rate). Adapun AMI,
API serta CFR di Kabupaten Boalemo tahun 2015 – 2016
adalah sebagai berikut :
Tabel 3.5
Jumlah Kasus Malaria dan AMI Kabupaten Boalemo
Tahun 2015– 2016
No Situasi Malaria Tahun
2015 2016
1 Angka Malaria (per 1000 pddk) 0 0
2 AMI (per 100.000 pddk) 1 1
3 API (Per 100.000 pddk) 1 1
4 CFR 0 0
2.3.2.2. Angka Kesembuhan Penderita TB Paru BTA (+)
Penemuan kasus baru penderita TBC atau Case Detection
Rate (CDR) Kabupaten Boalemo sedikit mengalami
peningkatan pada dari tahun 2012-2015, hal ini disebabkan
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
22
peningkatan jumlah suspek yang ditemukan. Sedangkan pada
tahun 2016 terjadi penurunan. Untuk angka kesembuhan
penyakit TB Paru yang merupakan indikator keberhasilan
pemberantasan penyakit ini hingga tahun 2016 adalah 100%,
sedangkan untuk tahun 2017, belum dapat dikeluarkan
angkanya karena Cure Rate (Angka Kesembuhan) baru dapat
dihitung setelah 1 (satu) tahun kemudian.Angka kesembuhan
penyakit TB Paru dari tahun 2015-2016 dapat dilihat pada
tabel berikut ini
Tabel 3.6
Case Detection Rate (CDR) dan Cure Rate (CR) TB Paru (BTA +)
Kabupaten Boalemo Tahun 2015-2016
No TB Paru Tahun
2012 2013 2014 2015 2016
1 CDR 183 254 275 294 163
2 Angka Kesembuhan (CR)
183 254 275 294 163
2.3.2.3 Prevalensi HIV/AIDS
Penyakit Infeksi Menular Seksual (IMS) dan HIV/AIDS sampai
saat ini masih menjadi salah satu masalah kesehatan di
Kabupaten Boalemo. Hal ini dibuktikan dengan terus
ditemukannya kasus dengan penyakit tersebut. Prevalensi Rate
HIV/AIDS di Kabupaten Boalemo Tahun 2016 dari total
populasi adalah sebesar 0,02% dengan jumlah kasus …..
kasus.
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
23
2.3.2.4 Angka “ Accute Flacid Paralisys” (AFP) pada anak usia < 15
Tahun
Penemuan Kasus AFP di Kabupaten Boalemo selama tahun
2012-2016 berjumlah 11 kasus. Hal ini menunjukkan terjadi
peningkatan pada tahun 2015 sebanyak 9 kasus di banding
tahun sebelumnya yang hanya 1 kasus. Dari jumlah kasus
diatas sebanyak 9 kasus, setelah di lakukan pengambilan
sampel specimen secara adequat bukan merupakan kasus AFP
lumpuh layuh, tetapi merupakan kasus terkait dengan penyakit
penyerta lainnya.
Tabel 3.7
Indikator Surveilans AFP Kabupaten Boalemo
Tahun 2012-2016
No Indikator Tahun
2012 2013 2014 2015 2016
1 Jumlah kasus AFP
0 0 0 0 0
2 Non Polio AFP Rate
1 0 9 1 0
3 Specimen adequate
0 0 0 0 0
2.3.2.5 Angka Kesakitan Demam Berdarah Dengue (DBD)
Secara kumulatif incident rate (IR) penyakit Demam Berdarah
Dengue di Kabupaten Boalemo pada tahun 2012 (IR=8,3 per
100.000 penduduk) terlihat adanya peningkatan di tahun
2016jika dibandingkan tahun 2012 (IR=47,4 per 100.000 pddk),
sedangkan angka kematian (Case Fatality Rate) hanya terjadi
kematian jpada tahun 2014 yaitu dari CFR = 12 tahun 2014,
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
24
CFR = 16,7% tahun 2016. Cakupan penemuan Penderita DBD
Kabupaten Boalemo :
Tabel 3.7
Insident Rate DBD dan Jumlah Kematian Akibat DBD
Kabupaten Boalemo Tahun 2012– 2016
No Indikator Tahun
2012 2013 2014 2015 2016
1 Incidence Rate (IR)
8,3 1,4 12 12,3 47,4
2 Case Fatality Rate (CDR)
0 0 16,7 0 0
2. Status Gizi
Pada tahun 2012 terdapat 122 anak balita yang memiliki status gizi
buruk atau1,34 % dari keseluruhan jumlah anak balita sebanyak 8.226
anak. Pada tahun 2013, terdapat 111 anak balita yang memiliki status
gizi buruk atau 0,8 % dari keseluruhan jumlah anak balita sebanyak
10.010 anak. pada tahun 2014 terdapat 92 anak balita yang memiliki
status gizi buruk atau 0,6 % dari keseluruhan jumlah anak balita
sebanyak 12.199 anak. Pada tahun 2015 terdapat 33 anak balita yang
memiliki status gizi buruk atau 0,2 % dari keseluruhan jumlah anak
balita sebanyak 15.790 anak dan tahun 2016 semester I jumlah balita
yang memiliki kasus gizi buruk sebanyak 34 anak atau 0,2 % dari
keseluruhan jumlah anak balita sebanyak 15.243 anak. Data diatas
menunjukkan bahwa persentase status balita gizi buruk di Kabupaten
Boalemo dari tahun 2012 sampai dengan tahun 2015 mengalami
penurunan. Hal ini di sebabkan oleh keterlibatan lintas sektor dan
peran aktif Tim Penggerak PKK mulai dari tingkat Kabupaten hingga ke
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
25
tingkat Desa serta oleh karena tersedianya fasilitas gedung TFC yang
berfungsi untuk perawatan bagi balita gizi buruk.
3. Keadaan Lingkungan
Cakupan penduduk yang menggunakan Sarana Air Bersih di
Kabupaten Boalemo pada tahun 2012 mencapai 62,48%
meningkatkan biladibandingkan dengan data cakupan tahun 2016
yaitu 57,16 %. Cakupanpenduduk yang menempati Rumah Sehat pada
tahun 2012 adalah 58,61%dan meningkat sedikit menjadi 59% pada
tahun 2016. Jumlah Pendudukyang menggunakan Jamban Memenuhi
Syarat di Kabupaten Boalemo Tahun 2016 adalah 56,8%.
4. Perilaku Hidup Sehat
Persentase Rumah Tangga PHBS untuk Kabupaten Boalemo dari
tahun 2012 sebesar 14,27%, tahun 2013 mencapai 33,13% dan tahun
2016 sebesar 33,84%, angka ini lebih rendah dari target Provinsi
Gorontalo 2016 sebesar 44%. Perkembangan posyandu di Kabupaten
Boalemo dari tahun 2012 berjumlah 153 posyandu, tahun 2013
berjumlah 151 posyandu, tahun 2014 berjumlah 151 posyandu, tahun
2015 berjumlah 149 posyandu dan pada tahun 2016 berjumlah 149
posyandu. Untuk kader posyandu dari tahun 2012 sampai tahun 2016
terdapat peningkatan jumlah kader aktif sebesar 70,06%. Salah satu
penyebab dari peningkatan jumlah kader posyandu yang aktif adalah
tingginya insentif kader posyandu di Kabupaten Boalemo yaitu
sebesarRp. 250.000,- per bulan (Kabupaten yang memberikan insentif
kader tertinggi di Provinsi Gorontalo).
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
26
Sedangkan untuk upaya kesehatan bersumberdaya masyarakat
(UKBM) semakin beragam dengan adanya Saka Bhakti Husada (SBH)
yang pada tahun 2012 terdapat 7 kelompok SBH yang dibina.
Kemudian untuk perkembangan Tanaman Obat Keluarga (TOGA) dan
Pos Obat Desa (POD) semakin meningkat dari tahun 2012hingga
tahun 2016. Untuk Kabupaten Boalemo pada tahun 2016 untuk TOGA
memperoleh peringkat terbaik III Nasional dalam hal pengembangan
TOGA di masyarakat. Hal ini dilakukan guna mendorong peran
masyarakat dalam hal menata kelembagaan pengembangan TOGA
guna peningkatan kemandirian masyarakat di bidang Tanaman obat
keluarga.
5. Akses dan Mutu Pelayanan Kesehatan
2.3.5.1 Persentase Penduduk yang memanfaatkan Puskesmas
Upaya pelayanan kesehatan kepada masyarakat dilakukan
secara rawat jalan bagi masyarakat yang mendapat gangguan
kesehatan ringan dan pelayanan rawat inap baik secara
langsung maupun melalui rujukan pasien bagi masyarakat yang
mendapatkan gangguan kesehatan sedang hingga berat.
Sebagian besar sarana pelayanan Puskesmas dipersiapkan
untuk memberikan pelayanan kesehatan dasar bagi kunjungan
rawat jalan sedangkan RS yang dilengkapi berbagai fasilitas di
samping memberikan pelayanan pada kasus rujukan untuk
rawat inap juga melayani untuk kunjungan rawat jalan.
2.3.5.2 Penduduk yang memanfaatkan Rumah Sakit
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
27
Beberapa indikator standar terkait dengan pelayanan kesehatan
di Rumah Sakit yang dipantau antara lain pemanfaatan tempat
tidur (BOR), rata-rata lama hari perawatan (LOS), rata-rata
tempat tidur dipakai (BTO), rata-rata selang waktu pemakaian
tempat tidur (BTO), persentase pasien keluar yang meninggal
(GDR) dan persentase pasien keluar yang meninggal, < 24 jam
perawatan (NDR).
2.3.5.3 Persentase Obat Generik dalam Persediaan Obat
Ketersediaaan obat di Kabupaten/Kota rata-rata 93%
sedangkan penggunaan obat generic berlogo di sarana
kesehatan pemerintah adalahmencapai 98%.
6. Pelayanan Kesehatan
2.3.6.1.Cakupan Persalinan oleh Tenaga Kesehatan
Komplikasi dan kematian ibu maternal dan bayi baru lahir
sebagian besar terjadi pada masa di sekitar persalinan, hal ini
antara lain disebabkan pertolongan tidak dilakukan oleh tenaga
kesehatan yang mempunyai kompetensi kebidanan
(profesional). Dalam kurun waktu lima tahun terakhir, cakupan
pertolongan persalinan oleh tenaga kesehatan di Kabupaten
Boalemo meningkat sekitar 6%, yaitu dari 87,87% pada tahun
2012 menjadi 92,94% pada tahun 2016. Cakupan Pelayanan
terhadap ibu hamil sesuai standar minimal empat kali selama
kehamilan di Kabupaten Boalemo selama lima tahun terakhir
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
28
juga mengalami peningkatan sebesar 5%, yaitu dari 88,6%
menjadi 93,21% pada tahun 2016.
2.3.6.2 Cakupan Desa mencapai UCI
UCI Desa merupakan indikator penting dalam program
imunisasi. Target UCI tahun 2016 adalah >85 %, artinya target
UCI tercapai bila minimal 85 % desa telah memenuhi target
imunisasi campak sebagaiimunisasi rutin terakhir. Cakupan UCI
Desa di Kabupaten Boalemo tahun 2012 sebesar 90,2%
meningkat hingga tahun 2014 mencapai 92,9 %, Sedangkan
tahun 2015 dan 2016 terjadi penurunan yaitu hanya 85% dan 86
%. Hal ini di salah satu penyebab adalah tingginya proyeksi bayi
yang di tetapkan oleh Pusat Komunikasi Data Kementerian
Kesehatan (Pusdatin) untuk 2 tahun terakhir.
Gambar 3.2
Persentase Desa yang Mencapai UCI
Kabupaten Boalemo Tahun 2012 - 2016
No Indikator Tahun
2012 2013 2014 2015 2016
1 Cakupan Desa UCI
90,2 92,9 92,9 85 86
Dengan kecenderungannya menurunnya cakukan Desa UCI,
karena UCI merupakan salah satu Indikator penting pencapaian
Kabupaten Sehat untuk kedepan perlu mendapat perhatian
lebih karena menjadikan Kabupaten yang belum UCI tersebut
menjadi daerah resiko tinggi penularan PD3I, dan harus
diwaspadai kemungkinan sewaktu-waktu terjadinya KLB, akibat
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
29
banyaknya anak yang tidak diimunisasi lengkap sehingga tidak
kebal terhadap PD3I.
2.3.6.3 Cakupan Desa KLB yang Ditangani < 24 jam
Berdasarkan Keputusan Menteri Kesehatan RI (Kepmenkes)
nomor 1091/2004 tentang SPM-KLB, maka ditetapkan bahwa
setiap terjadi KLBharus ditangani dan ditanggulangi dalam
waktu kurang dari 24 jam. Di Kabupaten Boalemo ditargetkan
minimal 100 % desa/kelurahan yang mengalami KLB harus
sudah dilaksanakanpenanggulangan KLB dalam waktu kurang
dari 24 jam.Untuk Kabupaten Boalemo pada kurun lima tahun
terakhir tidak terjadi kasus yang masuk dalam kategori Kejadian
Luar Biasa (KLB).
2.3.6.4 Cakupan Ibu Hamil mendapat Tablet Fe
Cakupan ibu hamil yang mendapat tablet Fe dari tahun 2012
sampai dengan tahun 2016 cenderung meningkat, yaitu dari
70,02% pada tahun 2012 menjadi 81,7% pada tahun 2016.
Pemberian tablet Fe pada hamil bertujuan untuk mencegah
kekurangan darah yang dapat menganggu proses persalinan
pada ibu hamil.
2.3.6.5. Cakupan bayi mendapat ASI Eksklusif
Cakupan bayi yang mendapatkan asi eksklusif di Kabupaten
Boalemo dari tahun 2012 sampai dengan tahun 2018
cenderung mengalamipeningkatan. Untuk tahun 2015 cakupan
ASI Ekslusif pada bayi sebesar 23 % sedangkan pada tahun
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
30
2016 sebesar 31,6 %, memang terjadi peningkatan akan tetapi
cakupan ASI Eksklusif pada bayi di Kabupaten Boalemo masih
sangat jauh dari harapan sesuai target yang di tetentukan
melalui kementerian Kesehatan yaitu diatas 50 %. Hal ini
disebabkan oleh multi factor diantaranya masalah budaya dan
lingkungan yang kondusif.
2.3.6.6. Cakupan Balita di Timbang Setiap Bulan (D/S)
Cakupan balita yang ditimbang setiap bulannya (D/S) dari tahun
2012 sampai dengan tahun 2016 sifatnya fluktuatif, yaitu
70,36% pada tahun 2012 menurun menjadi 67,26% pada
tahun 2014, kemudian meningkat cukup tajam sebesar 75,08%
pada tahun 2015, namun kemudian menurun lagi pada tahun
2016 sebesar 67,6%.
2.4 Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan Perangkat Daerah
Adapun Tantangan yang akan mempengaruhi pelayanan kesehatan dalam
upaya meningkatkan derajat kesehatan masyarakat di Kabupaten Boalemo
antara lain :
1. Masih kurangnya tenaga profesi kesehatan tertentu di Puskesmas.
2. Masih terdapatnya sosial budaya di masyarakat yang tidak mendukung
kearah perilaku hidup bersih dan sehat.
3. Masih rendahnya tingkat kemandirian masyarakat dalam upaya kesehatan.
4. Masih kurangnya regulasi terkait bidang kesehatan di tingkat Kabupaten,
Kecamatan dan desa dalam upaya untuk penjabaran program-program
kesehatan.
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
31
5. Belum tersedianya kendaraan operasional Puskesmas Keliling (Pusling)
yang representative baik jumlah maupun spesifikasi yang sesuai dengan
karakteristik wilayah kerja masing-masing Puskesmas.
6. Masih kurangnya alat-alat kesehatan untuk mendukung pelayanan
Kesehatan yang bersifat UKP dan UKM yang dilaksanakan di luar gedung,
termasuk alat peraga/food model alat-alat bantu lainnya.
7. Belum tersedianya media informasi berbasis elektronik di Fasilitas
Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP).
Sedangkan peluang yang memungkinkan untuk peningkatan pelayanan SOPD
antara lain terkait dengan Lingkungan Strategis :
1. Perkembangan Penduduk.
Proyeksi penduduk Kabupaten Boalemo menurut jenis kelamin dan
kelompok umur tahun 2010-2020 terbanyak mulai dari kelompok bayi, balita
dan kelompok WUS dan PUS yang akan menjadi meningkatkan kebutuhan
akan pelayanan ANC yang berkualitas, persalinan dan neonatus. Demikian
juga penduduk berusia diatas 60 tahun juga meningkat seiring dengan
semakin baiknya pelaksanaan program pemberdayaan masyarakat melalui
pelayanan kesehatan sehingga hal ini menuntut untuk pelayanan kesehatan
home care harus ditingkatkan sehingga konsekuensi logisnya adalah
meningkatnya kebutuhan akan pembiayaan kesehatan.
2. Disparitas Status Kesehatan.
Meskipun kualitas kesehatan masyarakat telah meningkat, akan tetapi
disparitas status kesehatan antar tingkat sosial ekonomi, antar desa masih
terjadi kesenjangan. Angka kematian ibu dan angka kematian bayi masih
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
32
lebih tinggi di daerah pedesaan, serta pada penduduk dengan tingkat
pendidikan rendah.Demikian juga dengan kasus-kasus gizi kurang dan gizi
buruk pada bayi dan balita yang sering terjadi di daerah-daerah pedesaan
yang memiliki akses yang sulit.
3. Berlakunya Undang-Undang Desa.
Pada bulan Januari 2014 telah disahkan UU Nomor 6 tahun 2014 tentang
Desa. Kucuran dana desa ini akan sangat besar bagi pemberdayaan
masyarakat desa. Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dan
pengembanganUpaya Kesehatan Bersumberdaya Masyarakat (UKBM) akan
lebih mungkin diupayakan di tingkat rumah tangga di desa, karena cukup
tersedianya sarana-sarana yang menjadi faktor pemungkinnya (enabling
factors).
Selain hal-hal diatas yang diangkat menjadi kajian lingkungan strategis secara
nasional dimana lingkungan strategis yang ada di kabupaten boalemo
diharapkan dapat dijadikan sebagai peluang yang dapat mendukung
pengembangan pelayanan kesehatan :
1. Dukungan pemerintah terhadap program kesehatan
2. Dukungan politik dari pihak Legislatif
3. Kerjasama Lintas Sektor terkait dan stakeholder kesehatan
4. Dukungan Tim Penggerak PKK melalui Kader kesehatan dan Kelompok Dasa
Wisma
5. Semakin berkembangnya institusi pendidikan kesehatan di Gorontalo yang
akan menghasilkan tenaga kesehatan yang profesional dalam rangka
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
33
menjawab tantangan terkait dengan kurangnya tenaga profesi kesehatan
tertentu di Puskesmas dan jaraingannya.
Untuk pencapaian kinerja pelayanan perangkat daerah Dinas Kesehatan
Kabupaten Boalemo pada periode – periode sebelumnya baik urusan wajib
SPM ataupun yang menjadi indikator kinerja pelayanan pemerintah daerah
atau indikator lainnya baik dari segi pelayanan perangkat daerah maupun
anggaran dan realisasi pendanaan sebagaimana terlihat pada tabel dibawah
ini.
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
34
Tabel T-C.23
Pencapaian Kinerja Pelayanan Dinas Kesehatan
Kabupaten Boalemo
NO INDIKATOR KINERJA SESUAI TUGAS DAN
FUNGSI
TARGET
NSPK
TARGET IKK
TARGET
INDIKATOR
LAINNYA
TARGET RENSTRA TAHUN KE- REALISASI CAPAIAN TAHUN KE- RASIO CAPAIAN PADA TAHUN KE -
2013 2014 2015 2016 2017 2013 2014 2015 2016 2017 2013 2014 2015 2016 2017
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20
1 Angka Kematian Ibu Melahirkan
359 NA NA 300/100.000KH
250/100.000KH
200/100.000KH
150/100.000KH
102/100.000KH
378/100.000KH
156/100.000KH
363,5/100.000KH
315,6/100.000KH
155/100.000KH
78,20%
93,9%
163,5%
465,6%
53&
2 Angka kematian Bayi 32 NA NA 18/100.0
00KH 17.80/100.000KH
17.50/100.000KH
17.25/100.000KH
17/1000KH
26,1/100.000KH
30/100.000KH
18,96/100.000KH
18,41/100.000KH
13/1000KH
8,1 12,25 1,73 1,16 4
3 Prevalensi balita gizi buruk
NA NA NA <0.5% <0.5% <0.5% <0.5% <0.5% 0,80% 0,20% 0,20% 0,20% 0,20% NA NA NA NA NA
4
Cakupan Penemuan dan Penanganan Penderita Penyakit TBC BTA
NA NA NA 79% 82% 85% 88% 90% NA NA NA 85,40% 83% NA NA NA NA NA
5 Pelayanan Kesehatan Orang Dengan Resiko Terinfeksi HIV
NA NA NA <0,5 <0,5 <0,5 <0,5 <0,5 NA NA NA 0,01% 0,01% NA NA NA NA NA
6 Cakupan Desa UCI NA NA NA 76% 82% 88% 94% 100% 78% 85% 90% 90,20% 90,20
% NA NA NA NA NA
7 Presentase Cakupan Penduduk Akses Air Bersih
NA NA NA 60% 67% 68% 69% 70% 54,60% NA NA 60,40% 63,30
% NA NA NA NA NA
8 Presentase Penduduk Akses Sanitasi Layak NA NA NA 65% 70% 75% 80% 85% NA 81% 100% 100% 100% NA NA NA NA NA
9 Cakupan Pelayanan Kesehatan Dasar Masyarakat Miskin
NA NA NA 50% 65% 75% 90% 100% NA NA NA NA NA NA NA NA NA NA
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
35
10 Persentase Pemenuhan Kebutuhan Obat NA NA NA 100% 100% 100% 100% 100% 98% 98% 98% 98% 98% NA NA NA NA NA
11
Persentase Tempat Pengolahan Makanan yang Memenuhi Persyaratan Kesehatan
NA NA NA 55% 60% 65% 70% 75% 29% 23,50% 36,50% 38,30% 39,40
% NA NA NA NA NA
12
Persentase Pelayanan Kesehatan Ibu Bersalin Melalui Persalinan di Fasyankes
70,40%
89% NA 85% 86,00% 87% 89,00% 90% NA 91,80% 88,60% 72,30% 74,1% NA NA NA 16,70%
15,90%
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
36
Tabel T-C.24
Anggaran dan Realisasi Pendanaan Pelayanan Perangkat Daerah Kabupaten Boalemo
Provinsi Gorontalo
Uraian
Anggaran pada Tahun Ke -
Realisasi Anggaran pada Tahun Ke -
Rasio antara Realisasi dan Anggaran Tahun Ke -
Rata-Rata pertumbuhan
2013 2014 2015 2016 2017 2013 2014 2015 2016 2017 2013 2014 2015 2016 2017 Anggaran
Realisasi
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17) (18)
Program Pelayanan Administrasi perkantoran
5,889,339,640
6,203,849,519
NA 1,637,717,998
5,383,878,000
5,742,350,091
6,046,731,656
NA 1,563,073,88
0 5,136,387
,142 0,98 0,97 NA 0,95 0,95
4,206,01
0,072
3,987,91
7,124
Program Obat dan Perbekalan Kesehatan
1,770,615,001
1,829,731,999
NA 12,004,981,43
6
2,919,970,000
1,653,793,067
744,940,170
NA 8,046,571,96
0 2,309,564
,415 0,93 0,93 NA 0,67 0,45
2,565,84
7,000
1,978,80
5,802
Program Upaya Kesehatan Masyarakat
5,039682,000
6,998,179,250
NA 8,537,207,110
8,398,123,232
3,857,855,507
6,878,381,625
NA 8,344,876,04
0 6,515,175
,956 0,77 0,98 NA 0,98 0,78
7,390,18
6,832
5,743,60
4,855
Program Pengawasan Obat &Makanan
43,754,000 57,294,50
0 NA NA
47,082,000
43,595,000 54,694,500 NA 0 46,807,00
0 1,00 0,95 NA NA 0,99
38,331,2
00
38,088,0
00
Program Pengembangan Obat Asli Indonesia
17,022,000 0 NA NA 0 17,022,000 0 NA 0 0 1,00 0 NA NA 0
(3,404,400)
(3,404,4
00)
Program Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat
345,056,200
278,978,500
NA 257,164,653
183,020,446
320,308300 272,275,50
0 NA 256,430,862
182,786,100
0,93 0,98 NA 0,99 0,99
114,009,206
118,724,
440
Program Perbaikan Gizi Masyarakat
334,149,459
209,603,500
NA 332,256,750
220,152,500
323,823,000 205,996,00
0 NA 313,771,050
219,587,765
0,97 0,98 NA 0,94 0,99
153,322,608
154,823,
165
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
37
Program Pengembangan Lingkungan Sehat
2,324,300,500
198,896,000
NA 213,095,000
276,945,000
2,260,225,000
164,868,600
NA 209,811,000 272,955,0
87 0,97 0,83 NA 0,98 0,99
(187,915,
100)
(179,089
,913)
Program Pencegahan dan penanggulangan Penyakit
250,007,000
137,591,000
NA 200,344,500
493,601,000
226,667,300 125,495,90
0 NA 182,054,406
463,791,562
0,91 0,91 NA 0,91 0,94
443,599,600
418,458,
102
Program Standarisasi Pelayanan Kesehatan
639,031,500
561,623,000
NA 1,821,475,000
1,762,652,000
563,397,500 552,776,45
0 NA
1,763,265,538
1,665,695,947
0,88 0,98 NA 0,97 0,94
1,634,845,700
1,553,01
6,447
Program Pengandaan, Peningkatan dan Perbaikan sarana dan prasarana Puskesmas /Pustu
1,177,499,982
4,258,635,693
NA 33,743,623,18
2
9,452,465,365
1,080,326,999
4,255,091,000
NA 25,138,152,4
03 8,904,382
,814 0,92 0,99 NA 0,74 0,94
9,216,96
5,369
8,688,31
7,414
Program Pengadaan, Peningkatan dan Perbaikan Sarana dan Prasarana rumah sakit/rumah sakit jiwa/rumah sakit paru-paru/rumah sakit mata
0 0 NA 0 45,000,000,00
0 0 0 NA 0
32,077,592,792
NA NA NA NA 0,71
45,000,000,000
32,077,5
92,792
Program Peningkatan Keselamatan Ibu Melahirkan dan Anak
410,216,500
254,927,500
NA 226,354,250
196,249,000
349,289,000 236,243,50
0 NA 226,237,500
195,688,000
0,85 0,93 NA 0,99 0,99
114,205,700
125,830,
200
Jumlah 18,240,673,
782 20,989,31
0,461 NA
58,974,219,87
9
74,334,138,54
3
16,438,652,764
19,537,494,901
NA 46,044,244,6
39 57,990,41
4,580 1,11 1,07 NA 1,28 1,28
70,686,0
03,787
54,702,6
84,027
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
38
2.5 Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan Perangkat Daerah
Adapun Tantangan yang akan mempengaruhi pelayanan kesehatan dalam
upaya meningkatkan derajat kesehatan masyarakat di Kabupaten Boalemo
antara lain :
1. Masih kurangnya tenaga profesi kesehatan tertentu di Puskesmas.
2. Masih terdapatnya sosial budaya di masyarakat yang tidak mendukung
kearah perilaku hidup bersih dan sehat.
3. Masih rendahnya tingkat kemandirian masyarakat dalam upaya kesehatan.
4. Masih kurangnya regulasi terkait bidang kesehatan di tingkat Kabupaten,
Kecamatan dan desa dalam upaya untuk penjabaran program-program
kesehatan.
5. Belum tersedianya kendaraan operasional Puskesmas Keliling (Pusling)
yang representative baik jumlah maupun spesifikasi yang sesuai dengan
karakteristik wilayah kerja masing-masing Puskesmas.
6. Masih kurangnya alat-alat kesehatan untuk mendukung pelayanan
Kesehatan yang bersifat UKP dan UKM yang dilaksanakan di luar gedung,
termasuk alat peraga/food model alat-alat bantu lainnya.
7. Belum tersedianya media informasi berbasis elektronik di Fasilitas
Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP).
Sedangkan peluang yang memungkinkan untuk peningkatan pelayanan SOPD
antara lain terkait dengan Lingkungan Strategis :
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
39
4. Perkembangan Penduduk.
Proyeksi penduduk Kabupaten Boalemo menurut jenis kelamin dan
kelompok umur tahun 2010-2020 terbanyak mulai dari kelompok bayi, balita
dan kelompok WUS dan PUS yang akan menjadi meningkatkan kebutuhan
akan pelayanan ANC yang berkualitas, persalinan dan neonatus. Demikian
juga penduduk berusia diatas 60 tahun juga meningkat seiring dengan
semakin baiknya pelaksanaan program pemberdayaan masyarakat melalui
pelayanan kesehatan sehingga hal ini menuntut untuk pelayanan kesehatan
home care harus ditingkatkan sehingga konsekuensi logisnya adalah
meningkatnya kebutuhan akan pembiayaan kesehatan.
5. Disparitas Status Kesehatan.
Meskipun kualitas kesehatan masyarakat telah meningkat, akan tetapi
disparitas status kesehatan antar tingkat sosial ekonomi, antar desa masih
terjadi kesenjangan. Angka kematian ibu dan angka kematian bayi masih
lebih tinggi di daerah pedesaan, serta pada penduduk dengan tingkat
pendidikan rendah.Demikian juga dengan kasus-kasus gizi kurang dan gizi
buruk pada bayi dan balita yang sering terjadi di daerah-daerah pedesaan
yang memiliki akses yang sulit.
6. Berlakunya Undang-Undang Desa.
Pada bulan Januari 2014 telah disahkan UU Nomor 6 tahun 2014 tentang
Desa. Kucuran dana desa ini akan sangat besar bagi pemberdayaan
masyarakat desa. Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dan
pengembanganUpaya Kesehatan Bersumberdaya Masyarakat (UKBM) akan
lebih mungkin diupayakan di tingkat rumah tangga di desa, karena cukup
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
40
tersedianya sarana-sarana yang menjadi faktor pemungkinnya (enabling
factors).
Selain hal-hal diatas yang diangkat menjadi kajian lingkungan strategis secara
nasional dimana lingkungan strategis yang ada di kabupaten boalemo
diharapkan dapat dijadikan sebagai peluang yang dapat mendukung
pengembangan pelayanan kesehatan :
6. Dukungan pemerintah terhadap program kesehatan
7. Dukungan politik dari pihak Legislatif
8. Kerjasama Lintas Sektor terkait dan stakeholder kesehatan
9. Dukungan Tim Penggerak PKK melalui Kader kesehatan dan Kelompok Dasa
Wisma
10. Semakin berkembangnya institusi pendidikan kesehatan di Gorontalo yang
akan menghasilkan tenaga kesehatan yang profesional dalam rangka
menjawab tantangan terkait dengan kurangnya tenaga profesi kesehatan
tertentu di Puskesmas dan jaraingannya.
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
41
BAB III
PERMASALAHAN DAN ISU-ISU STRATEGIS PERANGKAT DAERAH
3.1 Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi Pelayanan
Perangkat Daerah
Dalam melaksanakan tugas dan fungsinya, Dinas Kesehatan Kabupaten
Boalemo mempunyai beberapa permasalahan, hasil identifikasi masalah
diantaranya adalah sebagai berikut :
1. Masih kurangnya tenaga profesi kesehatan tertentu di Puskesmas.
2. Masih terdapatnya sosial budaya di masyarakat yang tidak mendukung
kearah perilaku hidup bersih dan sehat.
3. Masih rendahnya tingkat kemandirian masyarakat dalam upaya kesehatan.
4. Masih kurangnya regulasi terkait bidang kesehatan di tingkat Kabupaten,
Kecamatan dan desa dalam upaya untuk penjabaran program-program
kesehatan.
5. Belum tersedianya kendaraan operasional Puskesmas Keliling (Pusling)
yang representative baik jumlah maupun spesifikasi yang sesuai dengan
karakteristik wilayah kerja masing-masing Puskesmas.
6. Masih kurangnya alat-alat kesehatan untuk mendukung pelayanan
Kesehatan yang bersifat UKP dan UKM yang dilaksanakan di luar gedung,
termasuk alat peraga/food model alat-alat bantu lainnya.
7. Belum tersedianya media informasi berbasis elektronik di Fasilitas
Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP).
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
42
3.2 Telaahan Visi, Misi, dan Program Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah
Terpilih
Visi Pembangunan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Kabupaten
Boalemo yang terpilih adalah “ Kabupaten Yang Damai, Cerdas, Sejahtera
Dalam Suasana Yang Religius Tahun 2022”.
Berangkat dari Visi Pembangunan tersebut ditetapkan 4 Misi Pembangunan
untuk mencapai Visi Pemerintah Daerah Kabupaten Boalemo yaitu :
1. Mewujudkan Kabupaten Boalemo Yang Damai
2. Mewujudkan Kabupaten Boalemo Yang Cerdas
3. Mewujudkan Kabupaten Boalemo Yang Sejahtera
4. Mewujudkan Kabupaten Boalemo Dalam Suasana Religius
Dari 4 Misi Pembangunan Kabupaten Boalemo diatas, Dinas Kesehatan
Kabupaten Boalemo berada pada Misi Pertama, yang pada prinsipnya harus
ada intervensi bidang kesehatan, karena Goal terakhir bidang kesehatan
adalah meningkatnya derajat kesehatan masyarakat.
3.3 Telaahan Renstra K/L dan Renstra
Terdapat dua tujuan Kementerian Kesehatan pada tahun 2015-2019, yaitu :
1. Meningkatkan status kesehatan masyarakat
2. Meningkatkan daya tanggap dan perlindungan masyarakat terhadap risiko
sosial dan financial di bidang kesehatan. Peningkatan status kesehatan
masyarakat dilakukan pada semua kontinum siklus kehidupan (life cycle)
yaitu bayi, balita, anak usia sekolah, remaja, kelompok usia kerja, Maternal
dan kelompok lansia
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
43
Renstra Kementerian Kesehatan RI. mengacu pada Visi dan Misi Presiden dan
Wakil Presiden RI melalui 9 agenda Prioritas Program NAWACITA, salah
satunya adalah agenda nomor 5 yaitu meningkatkan kualitas hidup manusia
Indonesia dengan 3 pilar utama sebagai berikut :
1. Program Indonesia Pintar
2. Program Indonesia Sehat
3. Program Indonesia Kerja dan Indonesia Sejahtera
Dengan pilar kedua, yaitu Program Indonesia Sehat, maka lahirlah 3 program
utama, guna mendukung Program NAWACITA, yaitu :
1. Paradigma Sehat
2. Penguatan Pelayanan Kesehatan
3. Jaminan Kesehatan Nasional
Sedangkan Misi Pemerintah Provinsi Gorontalo yaitu : 1) Pendidikan Gratis, 2)
Kesehatan Gratis, 3) Pembangunan Infrastruktur dan 4) Pembangunan Ekonomi
Kerakyatan.
Renstra Kementerian Kesehatan RI, Misi Pemerintah Provinsi Gorontalo serta
Visi dan Misi Pemerintah Kabupaten Boalemo sampai dengan tahun 2022, maka
terjadi Sinergitas yang sama dan saling mendukung terkait dengan program
kesehatan, khususnya dalam mewujudkan Visi dan Misi Pemerintah Kabupaten
Boalemo melalui RPJMD tahun 2017 - 2022.
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
44
3.4 Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah dan Kajian Lingkungan Hidup
Strategis
Kabupaten Boalemo dibentuk pada tanggal 12 Oktober 1999 berdasarkan
undang–undang Nomor 50 Tahun 1999 yang telah diubah dengan Undang–
Undang Nomor 10 Tahun 2000 tentang Pembentukan Kabupaten Boalemo.
Luas wilayah Kabupaten Boalemo 2.567,36 km2 atau 21,02% dari luas Provinsi
Gorontalo, dengan jumlah penduduk 149.002 jiwa, dan tingkat kepadatan
Penduduk …. Jiwa/km2, yang tersebar pada 7 Kecamatan dan 82 Desa.
Sampai dengan tahun 2017 Jumlah Puskesmas di Kabupaten Boalemo
sebanyak 11 Puskesmas yang tersebar di 7 Kecamatan dan jumlah Pustu
sebanyak 154 buah, Poskesdes sebanyak 55 buah. Berdasarkan sarana
parsarana kesehatan guna mendekatkan akses pelayanan kesehatan kepada
masyarakat, dalam rangka mendukung Visi dan Misi Pemerintah Kabupaten
Boalemo sampai dengan tahun 2022 dapat terkendali, dengan hasil analisa
sebagai berikut :
1. Setiap Kecamatan sudah memiliki Puskesmas, bahkan ada kecamatan yang
memiliki 2 s/d 3 Puskesmas, guna mengakses jumlah penduduk dengan luas
wilayah kerja yang cukup banyak.
2. Setiap Puskesmas memiliki 2 s/d 3 Ambulance / Puskesmas Keliling untuk
mendekatkan akses pelayanan kesehatan.
3. Disetiap Desa memiliki Pustu / Poskesdes / Polindes untuk memperkuat
jaringan pelayanan kesehatan.
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
45
4. Daerah sulit seperti Paguyaman Pantai dan Sari Tani sudah memiliki
Puskesmas guna menjangkau pelayanan kesehatan pada daerah sulit
lainnya.
5. Dibangun Rumah Sakit Pratama di Paguyaman guna mengantisipasi sulitnya
akses masyarakat akan pelayanan rumah sakit tertama dari wilayah
Kecamatan Paguyaman, Paguyaman Pantai dan Wonosari.
Adapun permasalahan lain yang akan timbul dalam pelayanan kesehatan di
masa akan datang adalah terkait dengan akses, hal ini disebabkan antara lain
sebagai berikut :
1. Adanya pemekaran wilayah di desa – desa yang sangat terpencil dan sulit
dijangkau berdasar kondisi geografis.
2. Daerah- daerah yang terisolir akibat sering dilanda bencana alam sehingga
akses pelayanan kesehatan sering terganggu.
3.5. Penentuan Isu – Isu Strategis
Berdasarkan identifikasi masalah yang ada, serta terkait dengan Renstra
Kementerian Kesehatan RI, Visi Misi Provinsi Gorontalo serta Visi Misi
Pemerintah Kabupaten Boalemo, maka Isu – isu Strategis dengan
memperhatikan analisis faktor-faktor sumber daya, Tugas Pokok dan Fungsi
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo, Kinerja Pelayanan dan Tata Ruang
Wilayah, maka penentuan Isu – Isu Strategis adalah sebagai berikut :
1. Penyebaran Tenaga Kesehatan baik kuantitas maupun kualitas belum
merata.
2. Peningkatan Kapasitas sumber daya tenaga kesehatan dibidang manajerial
dan tehnis masih belum merata di tingkat Puskesmas.
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
46
3. Anggaran kesehatan yang sifatnya Public Goods masih sangat rendah,
terutama dalam program Upaya Kesehatan Masyarakat dibanding APBD II.
4. Tingkat kemandirian masyarakat, perubahan perilaku, sosial budaya dan
penguatan regulasi pada bidang kesehatan harus dibangun dari hulu
sehingga lahir komitmen bersama.
5. Penguatan Akreditasi Sarana Kesehatan / FKTP dan Program Strategis
Kementerian Kesehatan RI serta Program Indonesia Sehat melalui
Pendekatan Keluarga.
6. Dukungan dan tuntaskan 14 program unggulan Pemerintah Kabupaten
Boalemo khususnya terkait dengan bidang kesehatan.
7. Masih kurangnya alat-alat kesehatan untuk mendukung pelayanan
Kesehatan yang bersifat UKP dan UKM yang dilaksanakan di luar gedung,
termasuk alat peraga/food model alat-alat bantu lainnya.
8. Belum tersedianya media informasi berbasis elektronik di Fasilitas
Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP).
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
47
BAB IV
TUJUAN DAN SASARAN
4.1 Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Perangkat Daerah
4.2.1. Tujuan dan Sasaran
Berdasarkan Misi I RPJMD Kabupaten Boalemo yaitu Mewujudkan
Kabupaten Boalemo Yang Damai, Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
berada pada tujuan ke dua dan ke tiga dari Misi ini. Tujuan kedua yaitu
Meningkatkan Suasana Kedamaian Dari Aspek Keadilan Pelayanan
Pemerintahan dengan Sasaran yaitu Meningkatnya Kualitas Pelayanan
Publik dan Tujuan ketiga yaitu Mewujudkan Suasana Kenyamanan atas
Pemenuhan Kebutuhan Dasar Masyarakat dengan sasaran yaitu
Meningkatnya Derajat Kesehatan Masyarakat, dengan
mempertimbangkan tugas pokok dan fungsi Dinas Kesehatan Kabupaten
Boalemo pada periode Rencana Strategis 2017-2022, maka tujuan yang
ingin diwujudkan oleh Dinas Kesehatan adalah : “ Meningkatnya
Kualitas Pelayanan Publik dan Meningkatnya Derajat Kesehatan
Masyarakat” dengan Sasaran yang ingin di capai yang dapat
menggambarkan hasil melalui tindakan-tindakan yang dilakukan dalam
upaya untuk mencapai tujuan yaitu :
1. Meningkatnya Kualitas Pelayanan Publik
2. Meningkatnya Derajat Kesehatan Masyarakat
Untuk mencapai sasaran pertama Meningkatnya Kualitas Pelayanan
Publik, upaya yang akan dilaksanakaan untuk mencapai target memiliki
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
48
indikator kinerja yang digunakan dalam pengukuran keberhasilan
terhadap capaian sasaran ini yaitu Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM).
Kemudian untuk mencapai sasaran ke dua Meningkatnya Derajat
Kesehatan Masyarakat, upaya yang akan dilaksanakaan untuk
mencapai target memiliki indikator kinerja yang digunakan dalam
pengukuran keberhasilan terhadap capaian sasaran ini adalah:
1. Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM)
2. Usia Harapan Hidup (UHH)
3. Prevalensi Kekurangan Gizi pada Anak Balita
4. Angka Kematian Bayi (AKB) per 1000KH
5. Angka Kematian Ibu Melahirkan (AKI) per 100.000KH
Untuk lebih jelasnya Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Perangkat
Daerah beserta indikator kinerjanya dapat di sajikan dalam tabel T-C.25
dibawah.
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
49
Tabel T- C.25 Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Pelayanan Perangkat Daerah
Dinas Kesehatan
TUJUAN INDIKATOR
TUJUAN SASARAN INDIKATOR SASARAN
Kondisi
Awal
2017
TARGET KINERJA TUJUAN/SASARAN PADA TAHUN KE-
2018 2019 2020 2021 2022
Meningkatnya
Suasana Kedamaian
Dari Aspek Keadilan
Pelayanan
Pemerintahan
Meningkatnya Indeks Kepuasan Masyarakat
Meningkatnya Kualitas Pelayanan Publik
1. Persentase Pelayanan Prima 100 100 100 100 100 100
2. Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) Bidang Kesehatan 2,51 –
3,25 (baik)
2,51 –
3,25
(baik)
2,51 –
3,25
(baik)
2,51 –
3,25
(baik)
2,51 –
3,25
(baik)
2,51 –
3,25
(baik)
Mewujudkan
Suasana
Kenyamanan Atas
Pemenuhan Dasar
Masyarakat
Meningkatnya Usia Harapan Hidup
Meningkatnya Derajat Kesehatan Masyarakat
1. Persentase Pemenuhan Kebutuhan obat
0 100 100 100 100 100
2. Usia Harapan Hidup 68,2
tahun
68,5
tahun
68,7
tahun
68,9
tahun 69 tahun
69,2
tahun
3. Intensitas Inspeksi Obat dan Makanan
0 2 2 4 4 12
4. Persentase Capaian Aspek Kebutuhan Sehat
0 60% 70% 75% 80% 85%
5. Prevalensi Kekurangan Gizi pada Anak Balita
0,2% 0,18% 0,17% 0,16% 0,15% 0,14%
6. Persentase Cakupan Penduduk Akses Air Bersih Layak
60,4% 67,2% 67,7% 70% 75% 75%
7. Persentase Cakupan Penduduk Akses Sanitasi Layak
49,5% 52,4% 55,4% 52,2% 60% 65%
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
50
8. Cakupan Penemuan dan Penanganan Penderita Penyakit TBC BTA
75% 76% 77% 78% 79% 80%
9. Pelayanan Kesehatan Orang Dengan Resiko Terinfeksi HIV
30% 40% 50% 60% 70% 75%
10. Cakupan Pelayanan Kesehatan Dasar Masyarakat Miskin
52% 60% 70% 80% 90% 100%
11. Persentase Puskesmas yang Terakreditasi
0 60% 65% 70% 75% 80%
12. Persentase Fasilitas Kesehatan Dalam Kondisi Baik
0 60% 65% 70% 75% 80%
13. Persentase Sarana dan Prasarana Rumah Sakit yang Berfungsih dengan Baik
0 80% 85% 90% 95% 100%
14. Cakupan Desa UCI 76% 80% 85% 90% 95% 100%
15. Angka Kematian Bayi (/1000KH) 19,8
/1000KH
13,8
/1000KH
9,7
/1000KH
8,9
/1000KH
8,5
/1000KH
8,1
/1000KH
16. Cakupan Pelayanan Kesehatan Terhadap Lansia
0 60% 70% 80% 90% 100%
17. Persentase Tempat Pengolahan Makanan yang Memenuhi Persyaratan Kesehatan
63% 70% 75% 80% 85% 90%
18. Angka Kematian Ibu Melahirkan (/100.000KH)
323 283 242 202 161 121
19. Persentase Pelayanan Kesehatan Ibu Bersalin melalui Persalinan di Fasyankes
70,4% 75% 77% 80% 85% 90%
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
51
BAB V
STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN
5.1 Strategi dan Arah Kebijakan Perangkat Daerah
5.1.1 Strategi
Strategi adalah cara untuk mewujudkan tujuan, yang dirancang secara
konseptual, analitis, realistis, rasional dan komprehensip. Strategi
Kebijakan Umum dan Program Pembangunan Daerah Kabupaten
Boalemo Tahun 2017 – 2022 seperti yang tertuang dalam RPJMD
Kabupaten Boalemo Tahun 2017 – 2022, maka dalam mewujudkan Visi
dan Misi Kepala Daerah dan Wakil Kepala daerah, strategi yang di ambil
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo untuk keberhasilan pelaksanaan
program dan kegiatan ada dua, yaitu :
1. Penguatan Kelembagaan dan Manajemen Pelayanan Publik
2. Peningkatan Kualitas Pelayanan Kesehatan
5.1.2 Kebijakan
Kebijakan merupakan arah tindakan yang telah ditetapkan oleh yang
berwenang untuk dijadikan pedoman, pegangan atau petunjuk dalam
pelaksanaan program / kegiatan guna kelancaran dan keterpaduan dalam
mencapai sasaran, tujuan serta visi dan misi instansi pemerintah, dalam
hal ini Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo.
Adapun kebijakan pembangunan dalam rangka mencapai visi, misi,
tujuan dan sasaran serta target kinerja RPJMD khusus di bidang
kesehatan pada Misi I selaras dengan kebijakan Pemerintah Kabupaten
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
52
bahkan dengan kebijakan pemerintah pusat. Kebijakan umum Dinas yang
berlaku sebagai pedoman pelaksanaan program dan kegiatan yaitu :
1. Peningkatan Sistem Pelayanan yang baik dalam penyelenggaraan
pemerintahan.
2. Mewujudkan Masyarakat yang Sehat.
Untuk lebih jelas antara Strategi dan Arah Kebijakan khususnya Dinas
Kesehatan Kabupaten Boalemo dapat dilihat dalam Tabel berikut ini.
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
53
Tabel T-C.26
Tujuan, Sasaran, Strategi dan Kebijakan
Visi : Kabupaten Boalemo yang Damai, Cerdas dan Sejahtera dalam suasana yang religius tahun 2022
Misi : Mewujudkan Kabupaten Boalemo yang Damai
Tujuan Sasaran Strategi Kebijakan
Meningkatkan Suasana Kedamaian Dari Aspek Keadilan Pelayanan Pemerintahan
1. Meningkatnya Kualitas Pelayana Publik
1. Penguatan Kelembagaan dan Manajemen Pelayanan Publik
Peningkatan Sistem Pelayanan yang baik dalam penyelenggaraan Pemerintahan
Mewujudkan Suasana Kenyamanan atas Pemenuhan Kebutuhan Dasar Masyarakat
2. Meningkatnya Derajat Kesehatan Masyarakat
2. Peningkatan Kualitas Pelayanan Kesehatan
Mewujudkan Masyarakat yang Sehat
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
54
BAB VI
RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN SERTA PENDANAAN
5.1. Rencana Program
Arah kebijakan dan strategi Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo tahun 2017-
2022 yang telah diuraikan akan dimplementasikan kedalam program dan
kegiatan yang merupakan instrumen kebijakan. Program serta kegiatan Dinas
Kesehatan Kabupaten Boalemo dalam kurun waktu 5 (lima) tahun ke depan
adalah sebagai berikut :
1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
1.1. Penyediaan Jasa Peralatan dan Perlengkapan Kantor
2. Program Standarisasi Pelayanan Kesehatan
2.1 Penyusunan Standar Pelayanan Kesehatan
2.2 Pembangunan dan Pemutakhiran Data Dasar standar Pelayanan
Kesehatan
2.3 Penyusunan Naskah Akademis Standar Pelayanan Kesehatan
2.4 Monitoring, evaluasi dan pelaporan
2.5 Akreditasi Puskesmas.
3. Program Obat dan Perbekalan Kesehatan
3.1 Pengadaan Obat dan Perbekalan Kesehatan
3.2 Peningkatan pemerataan Obat dan perbekalan Kesehatan
3.4 Monitoring, evaluasi dan pelaporan
4. Program Upaya Kesehatan Masyarakat
4.1 Pemeliharaan dan pemulihan kesehatan
4.2 Revitalisasi Sistem Kesehatan
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
55
4.3 Peningkatan Kesehatan Masyarakat
4.4 Peningkatan pelayanan Kesehatan bagi pengungsi korban bencana
4.5 Monitoring, evaluasi dan pelaporan
5. Program Pengawasan Obat dan Makanan
5.1 Peningkatan pemberdayaan konsumen/masyarakat dibidang Obat dan
Makanan
5.2 Peningkatan Pengawasan Keaman Pangan dan Bahan Berbahaya
6. Program Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat
6.1 Pembangunan Media Promosi dan Informasi Sadar Hidup Sehat
6.2 Penyuluhan Masyarakat Pola Hidup Sehat
6.3 Peningkatan Pendidikan Tenaga Penyuluh Kesehatan
6.4 Monitoring, evaluasi dan pelaporan
7. Program Perbaikan Gizi Masyarakat
7.1 Penyusunan Peta Informasi Masyarakat Kurang Gizi
7.2 Pemberian Tambahan Makanan dan Vitamin
7.3 Pemberdayaan Masyarakat untuk Pencapaian Keluarga Sadar Gizi
7.4 Monitoring, evaluasi dan pelaporan
7.5 Penanggulangan KEP, KVA, Anemia, GAKY dan Kurang Gizi Mikro
Lainnya
8. Program Pengembangan Lingkungan Sehat
8.1 Pengkajian Pengembangan Lingkungan Sehat
8.2 Penyuluhan Menciptakan Lingkungan Sehat
8.3 Sosialisasi Kebijakan Lingkungan Sehat
8.4 Monitoring, evaluasi dan pelaporan
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
56
9. Program Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Menular
9.1 Penyemprotan/fogging sarang nyamuk
9.2 Pengadaan alat fogging dan bahan-bahan fogging
9.3 Pelayanan vaksinasi bagi Balita dan anak Balita
9.4 Pelayanan pencegahan dan penanggulangan penyakit menular
9.5 Pencegahan penularan penyakit Endemik/Epidemik
9.6 Peningkatan Imunisasi
9.7 Peningkatan Survellance Epidemiologi dan Penanggulangan Wabah
10. Program Pelayanan Kesehatan Penduduk Miskin
10.1 Pelayanan Operasi Katarak
10.2 Pelayanan Kesehatan THT
10.3 Pelayanan Operasi bibir sumbing
10.4 Pelayanan Sunatan Masal
10.5 Penanggulangan penyakit Cacingan
11. .Program Pengadaan, Peningkatan dan Perbaikan Sarana dan Prasarana
Puskesmas/ Puskesmas pembantu dan jaringannya
11.1 Pembangunan Puskesmas
11.2 Pembangunan Puskesmas Keliling
11.3. Pengadaan Sarana dan Prasarana Puskesmas
11.4. Rehabilitasi sedang/berat Puskesmas Pembantu
12. Program Pengadaan, Peningkatan Sarana Prasarana Rumah Sakit/Rumah
Sakit Jiwa/Rumah Sakit Paru/Rumah Sakit Mata
12.1. Pengembangan Ruang Gawat Darurat
12.2. Pengembangan ruang ICU, ICCU, NICU
12.3. Pengembangan Ruang Operasi
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
57
12.4. Pengembangan Ruang Bersalin
12.5. Pengembangan Ruang Laboratorium Rumah Sakit
12.6. Pembangunan Instalasi Pengolahan Limba Rumah Sakit
12.7. Pengadaan Alat-alat Kesehatan Rumah
12.8. Pengadaan Obat-obat Rumah Sakit
12.9. Pengadaan mebeuleur Rumah Sakit
12.10 .Pengadaan Perlengkapan Rumah Tangga Rumah Sakit (dapur,
ruang pasien, Laundry, ruang tunggu dan lain-lain)
12.11. Pengadaan bahan-bahan logistic Rumah Sakit
12.12. Pengadaan pencetakan administrasi dan surat menyurat Rumah Sakit
12.13. Pengembangan tipe Rumah Sakit
12.14. Monitoring, evaluasi dan pelaporan
13. Program Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Rumah Sakit/ Rumah Sakit
Jiwa/ Rumah Sakit Paru-paru/ Rumah Sakit Mata
13.1. Pemeliharaan Rutin/berkala Rumah Sakit
13.2. Pemeliharaan Rutin/berkala ruang poliklinik Rumah Sakit
13.3. Pemeliharaan Rutin/berkala gedung Obat/Apotik
13.4. Pemeliharaan Rutin/berkala Ruang Rawat Inap Rumah Sakit (VVIP,
VIP, Kelas I, II dan III)
13.5. Pemeliharaan Rutin/berkala Ruang Gawat darurat
13.6. Pemeliharaan Rutin/berkala Ruang Operasi
13.7. Pemeliharaan Rutin/berkala Ruang Laboratorium Rumah Sakit
13.8. Pemeliharaan Rutin/berkala Instalasi Pengolahan Limba Rumah Sakit
13.9. Pemeliharaan Rutin/berkala Alat-alat Kesehatan Rumah Sakit
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
58
13.10. Pemeliharaan Rutin/berkala Mobil Ambulance / Jenazah
13.11. Pemeliharaan Rutin/berkala Perlengkapan Rumah Sakit
13.12. Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan
14 Program Kemitraan Peningkatan Pelayanan Kesehatan
14.1 Kemitraan asuransi Kesehatan Masyarakat
15. Program Peningkatan Pelayanan Kesehatan Anak Balita
15.1. Pelayanan Kesehatan Anak Balita
15.2. Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan
16. Program Peningkatan Pelayanan Kesehatan Lansia
16.1. Pelayanan Kesehatan
16.2. Monitoring, evaluasi dan pelaporan
17. Program Pengawasan dan Pengendalian Kesehatan Makanan
17.1. Pengawasan Keamanan dan Kesehatan Makanan Hasil Industri
17.2 Pengawasan dan Pengendalian keamanan dan Kesehatan makanan
Hasil Produksi Rumah Tangga
17.3 Pengawasan dan Pengendalian keamanan dan Kesehatan makanan
restaurant
17.4. Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan
18 Program Peningkatan Keselamatan Ibu melahirkan dan Anak
18.1 Penyuluhan Kesehatan bagi Ibu Hamil dari Keluarga kurang mampu
18.2 Perawatan secara berkala bagi Ibu Hamil bagi keluarga kurang
mampu
18.3 Pertolongan Persalinan bagi Ibu dari keluarga kurang mampu
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
59
Ke delapan belas program wajib di bidang kesehatan tersebut diatas sesuai
dengan program pembangunan yang menjadi urusan wajib bidang kesehatan
yang tercantum di dalam RPJMD Kabupaten Boalemo tahun 2017-2022
disamping program yang menjadi urusan pilihan yaitu Program Administrasi
perkantoran.
Dalam mengantisipasi perkembangan kebijakan pembangunan kesehatan ke
depan, dipandang perlu untuk menambahkan kegiatan pada program antara
lain :
1. Program Pengembangan Sumber Daya Manusia Kesehatan
1. Pelatihan Jabatan Fungsional Tenaga Kesehatan
2. Tugas Belajar Dalam Negeri bagi Tenaga Kesehatan
2. Program Peningkatan Pelayanan Kesehatan Dasar.
1. Pemilihan Tenaga Kesehatan Teladan Kabupaten Boalemo
2. Penilaian dan Pemilihan Puskesmas Berprestasi
3. Monitoring dan Evaluasi Program Pelayanan Kesehatan Dasar
3. Program Pelayanan Kesehatan Rujukan.
1. Peningkatan Kapasitas Petugas dalam penanganan kegawatdaruratan
Maternal.
2. Monitoring dan evaluasi Program Peningkatan Pelayanan Kesehatan
Rujukan.
Dalam penyusunan rencana program, kegiatan serta indikator kinerja dan
kelompok sasaran yang tertuang dalam pagu pendanaan indikatif Dinas
Kesehatan Kabupaten Boalemo tahun 2017-2022 serta formulasi pengukuran
sebagaimana dapat dilihat pada tabel dibawah ini,
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
60
Tabel T-C.27
Rencana Program, Kegiatan dan Pendanaan Peangkat Daerah Dinas Kesehatan
Kabupaten Boalemo
Tujuan Sasaran
Kode
PROGRAM DAN KEGIATAN
Indikator Kinerja Tujuan, Sasaran,Program (Outcome) dan Kegiatan
Output
Data Capaian
Pada Awal
Tahun Perencan
aan
Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Unit Kerja Perangkat
Daerah Penanggung
Jawab
Lokasi Tahun 2018 Tahun 2019 Tahun 2020 Tahun 2021 Tahun 2022 Kondisi Kinerja Pada Akhir Periode Renstra Perangkat
Daerah
Target Rp (00) Target Rp (00) Target Rp (00) Target Rp (00) Target Rp (00) Target Rp (00)
Meningkatkan Suasana Kedamaian Dari Aspek Keadilan
Pelayanan Pemerintahan
Meningkatnya Kualitas
Pelayanan Publik 1 2 2 1
Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
5.828.880.000
6.411.750.000
7.052.950.000
7.758.250.000
8.534.070.000
8.534.070.000 Sekretariat
Kab.Boalemo
1 2 2 1 3 Penyediaan Jasa
Peralatan dan Perlengkapan Kantor
Persentase Jasa Perlengkapan Kantor
100% 100%
1.942.960.000
100%
2.137.250.000 100%
2.350.983.000
100%
2.586.083.000 100%
2.844.690.000
100%
8.534.070.000
Sub Bagian Umum dan Kepegawaia
n
1 2 2 1 7 Penyediaan Jasa
Administrasi Keuangan
Pertsentase Laporan administrasi Perkantoran
100% 100%
1.942.960.000
100%
2.137.250.000 100%
2.350.983.000
100%
2.586.083.000 100%
2.844.690.000
100%
2.844.690.000
1 2 2 1 18 Rapat-rapat kordinasi
dan konsultasi ke luar daerah
Persentase menghadirkan peserta rapat serta konsultasi yang baik
100% 100%
1.942.960.000
100%
2.137.250.000 100%
2.350.984.000
100%
2.586.084.000 100%
2.844.690.000
100%
2.844.690.000
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
61
Meningkatkan Suasana Kedamaian Dari Aspek Keadilan
Pelayanan Pemerintahan
Meningkatnya Kualitas
Pelayanan Publik
1 2 2 23 Program Standarisasi
Pelayanan Kesehatan
1.287.020.000
1.308.440.000
1.333.090.000
1.358.090.000
1.383.320.000
1.383.320.000
Sekretariat Kab.Boalemo
1 2 2 23 1 Penyusunan Standar Pelayanan Kesehatan
Jumlah SOP Standar Pelayanan Kesehatan
0 100
Dokumen
169.080.000
100 Dokum
en
165.290.000
100 Dokum
en
164.540.000
100 Dokum
en
165.890.000
100 Dokum
en
170.120.000
100 Dokum
en
170.120.000
Sub Bagian Penyusunan Program dan Kepegawaia
n
1 2 2 23 3
Pembangunan dan Pemutakhiran Data Dasar Standar Pelayanan Kesehatan
Jumlad Data Dasar yang Akurat di Puskesmas
11 PKM 11
PKM 17.040.000
11 PKM
20.000.000 11
PKM 20.000.000
11 PKM
20.000.000 11
PKM 20.000.000
11 PKM
20.000.000
1 2 2 23 4 Penyusunan Naskah Akademis
Jumlah Naskah Akademis Dalam Penyusunan Regulasi Dibidang Kesehatan
1 Dokumen
1 Dokum
en 120.000.000
1 Dokum
en 120.000.000
1 Dokum
en 120.000.000
1 Dokum
en 120.000.000
1 Dokum
en 120.000.000
1 Dokum
en 120.000.000
1 2 2 23 6 Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan
Jumlah Kegiatan Monev Program Standarisasi Pelayanan Kesehatan
11 PKM 11
PKM 250.000.000
11 PKM
250.000.000 11
PKM 250.000.000
11 PKM
250.000.000 11
PKM 250.000.000
11 PKM
250.000.000
1 2 2 23 7 Akreditas Puskesmas
Jumlah Puskesmas yang terakreditasi
2 PKM 730.900.000 4 PKM 753.150.000 5 PKM 778.550.000 2 PKM 802.200.000 0 823.200.000 0 823.200.000
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
62
Mewujudkan Suasana
Kenyamanan Atas Pemenuhan
Kebutuhan Dasar Masyarakat
Meningkatnya Derajat
Kesehatan Masyarakat
1 3 2 15 Program Obat dan
Peerbekalan Kesehatan
2.957.650.000 2.982.950.000 12 2.996.550.000 3.019.550.000 3.044.550.000
3.044.550.000
Bidang Pelayanan
dan Sumber Daya
Kesehatan
Kab.Boalemo
1 3 2 15 1 Pengadaan Obat dan Perbekalan Kesehatan
Persentase Manajemen Pengelolaan Obat dan Vaksin Sesuai Standar
80% 80% 2.800.659.000 85% 2.773.775.750 90% 2.786.000.000 90% 2.778.750.000 95% 2.807.400.000 95% 2.807.400.000
Seksi Kefarmasian
Alkes dan PKRT
1 3 2 15 2
Peningkatan Pemerataan Obat dan Perbekalan Kesehatan
Persentase Puskesmas yang Melaksanakan Pelayanan Kefarmasian Sesuai Standar
60% 65% 75.608.000 70% 100.974.250 80% 107.950.000 90% 115.800.000 95% 121.600.000 95% 121.600.000
1 3 2 15 6 Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan
Persentase Puskesmas yang Melaksanakan Monev Terhadap Pelayanan Kefarmasian
75% 80% 81.383.000 80% 108.200.000 85% 102.600.000 90% 125.000.000 95% 115.550.000 95% 115.550.000
Mewujudkan Suasana
Kenyamanan Atas Pemenuhan
Kebutuhan Dasar Masyarakat
Meningkatnya Derajat
Kesehatan Masyarakat
1 3 2 16 Program Upaya
Kesehatan Masyarakat
20.006.150.000 20.031.150.000 20.086.640.000 20.177.640.000 20.202.640.000 69 20.202.640.000
Bidang Pelayanan
dan Sumber Daya
Kesehatan
Kab.Boalemo
1 3 2 16 2 Pemeliharaan dan Pemulihan Kesehatan
Jumlah Pelaksanaan Kegiatan Program untuk Pemeliharaan dan Pemulihan Kesehatan
11 PKM 11
PKM 233.810.000
11 PKM
233.810.000 11
PKM 233.810.000
11 PKM
233.810.000 11
PKM 233.810.000
11 PKM
233.810.000 Seksi
Pelayanan Kesehatan
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
63
1 3 2 16 6 Revitalisasi Sistem Kesehatan
Jumlah Kegiatan Revitalisasi Sistem Kesehatan Masyarakat
4 Keg 16.346.826.664 4 Keg 11.526.438.000 4 Keg 11.581.928.000 4 Keg 11.691.648.000 4 Keg 11.711.648.000 4 Keg 11.711.648.000
Seksi SDM Kesehatan
1 3 2 16 9 Peningkatan Kesehatan Masyarakat
Jumlah Jaminan Pelayanan
Kesehatan Bagi Masyarakat
5.828.880.000
6.411.750.000
7.052.950.000
7.758.250.000
8.534.070.000
8.084.212.000 Seksi
Pelayanan Kesehatan
1 3 2 16 11
Peningkatan Pelayanan Kesehatan Bagi Pengungsi Korban Bencana
Jumlah Pelayanan Kesehatan Bagi Pengungsi Korban Bencana Sesuai Standar
4 Keg 6 Keg
33.720.000 6 Keg
33.720.000
6 Keg
33.720.000 6 Keg
33.720.000
6 Keg
33.720.000 6 Keg
33.720.000
1 3 2 16 15 Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan
Jumlah Kegiatan Monitoring, dan Evaluasi serta Pelaporan Jaminan Kesehatan
2 Kali 59.250.000 2 Kali 119.250.000 2 Kali 119.250.000 2 Kali 134.250.000 2 Kali 139.250.000 2 Kali 59.250.000
Mewujudkan Suasana
Kenyamanan Atas Pemenuhan
Kebutuhan Dasar Masyarakat
Meningkatnya Derajat
Kesehatan Masyarakat
1 3 2 17 Program
Pengawasan Obat dan Makanan
58.860.000 87.840.000 105.220.000 130.220.000 156.220.000 58.860.000
Bidang Pelayanan
dan Sumber Daya
Kesehatan
Kab.Boalemo
1 3 2 17 1
Peningkatan Pemberdayaan Konsumen/masyarakat dibidang Obat dan Makanan
Jumlah Sosialisasi tentang Pembinaan Penggunaan Obat Secara Benar dan Baik
0 0 Kali 51.150.000 2 Kali 62.340.000 2 Kali 77.720.000 3 Kali 100.720.000 4 Kali 124.720.000 0 Kali 51.150.000
Seksi Kefarmasian
Alkes dan PKRT
1 3 2 17 2
Peningkatan Pengawasan Keamanan Pangan dan Bahan Berbahaya
Jumlah pelaksanaan Monev tentang keamanan Pangan dan Bahan Berbahaya
2 Kali 2 Kali 7.710.000 2 Kali 25.500.000 2 Kali 27.500.000 2 Kali 29.500.000 2 Kali 31.500.000 2 Kali 7.710.000
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
64
Mewujudkan Suasana
Kenyamanan Atas Pemenuhan
Kebutuhan Dasar Masyarakat
Meningkatnya Derajat
Kesehatan Masyarakat 1 3 2 19
Program Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan
Msyarakat
160.520.000 186.870.000 205.870.000 230.870.000 256.870.000 160.520.000 Bidang
Kesehatan Masyarakat
Kab.Boalemo
1 3 2 19 1
Pengembangan Media Promosi dan Informasi Sadar Hidup Sehat
Jumlah Media Promosi Kesehatan di Puskesmas dan Jaringannya
3 Paket 4
Paket 35.520.000
2 Paket
31.370.000 2
Paket 50.370.000
2 Paket
55.370.000 2
Paket 60.370.000
4 Paket
35.520.000
Seksi Promosi dan Pemberdaya
an Masyarakat
1 3 2 19 2 Penyuluhan Masyarakat Pola Hidup Sehat
Jumlah Sosialisasi PHBS
1 7 55.000.000 7 56.000.000 7 56.000.000 7 66.000.000 7 87.000.000 7 87.000.000
1 3 2 19 4 Peningkatan Pendidikan Tenaga Penyuluh Kesehatan
Jumlah Tenaga Penyuluh Kesehatan yang mengikuti pelatihan / pendidikan
0 5
Orang 20.000.000
5 Orang
20.000.000 0 20.000.000 6
Orang 21.000.000
5 Orang
21.000.000 5
Orang 21.000.000
1 3 2 19 5 Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan
Jumlah pelaksanaan Monitoring dan Evaluasi Program di Puskesmas
11 PKM 11
PKM 50.000.000
11 PKM
79.500.000 11
PKM 79.500.000
11 PKM
88.500.000 11
PKM 88.500.000
11 PKM
88.500.000
Mewujudkan Suasana
Kenyamanan Atas Pemenuhan
Kebutuhan Dasar Masyarakat
Meningkatnya Derajat
Kesehatan Masyarakat
1 3 2 20 Program Perbaikan
Gizi Masyarakat 220.130.000 257.760.000 303.760.000 328.760.000 353.760.000
353.760.000
Bidang Kesehatan
Masyarakat
Kab.Boalemo
1 3 2 20 1
Penyusunan Peta Informasi Masyarakat Kurang Gizi
Jumlah Peta Rawan Gizi
0 0
Kecamatan
0 7
Kecamatan
30.000.000 7
Kecamatan
35.000.000 7
Kecamatan
35.000.000 7
Kecamatan
35.000.000 7
Kecamatan
35.000.000 Seksi KIA dan Gizi
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
65
1 3 2 20 2 Pemberian Tambahan Makanan dan Vitamin
Jumlah ibu hamil KEK yang mendapatkan PMT
70 70
Peserta
38.940.000 75
Peserta
48.000.000 80
Peserta
48.000.000 90
Peserta
48.000.000 95
Peserta
48.000.000 95
Peserta
48.000.000
1 3 2 20 4
Pemberdayaan Masyarakat Untuk Pencapaian Keluarga Sadar Gizi
Presentase Anak Balita Gizi Kurang
!0% 56.477.500 9% 67.000.000 8% 67.000.000 7% 92.000.000 6% 85.000.000 6% 85.000.000
1 3 2 20 6 Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan
Jumlah Kegiatan Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan Program
1 Kali 1 Kali 24.735.000 1 Kali 32.000.000 1 Kali 32.000.000 1 Kali 32.000.000 1 Kali 32.000.000 1 Kali 32.000.000
1 3 2 20 7
Penanggulangan KEP, KVA, Anemia, GAKY dan Kurang Gizi Mikro Lainnya
Persentase Penanggulangan KEP, KVA, Anemia, GAKY dan Kurang Gizi di Masyarakat
90% 90% 99.977.000 90% 80.760.000 90% 121.760.000 90% 121.760.000 90% 153.760.000 90 % 153.760.000
Mewujudkan Suasana
Kenyamanan Atas Pemenuhan
Kebutuhan Dasar Masyarakat
Meningkatnya Derajat
Kesehatan Masyarakat 1 3 2 21
Program Pengembangan
Lingkungan Sehat
98.600.000 126.670.000 163.670.000 188.670.000 215.670.000
215.670.000 Bidang
Kesehatan Masyarakat
Kab.Boalemo
1 3 2 21 1 Pengkajian Pengembangan Lingkungan Sehat
Jumlah Pelaksanaan Pengawasan Kualitas Air dan Makanan
4 4 Kali 27.480.000 4 Kali 55.550.000 4 Kali 52.480.000 4 Kali 62.480.000 4 Kali 68.480.000 4 Kali 68.480.000 Seksi Kesling dan Kesjaor
1 3 2 21 2 Penyuluhan Mencipatakan Lingkungan Sehat
Persentase Penduduk Akses Sanitasi Layak
49,5 52% 52.350.000 65% 52.350.000 55% 92.420.000 60% 107.420.000 65% 107.420.000 65% 107.420.000
1 3 2 21 3 Sosialisasi Kebijakan Lingkungan Sehat
Persentase TTU Sehat
46%
3.200.000 47%
3.200.000
50%
3.200.000 53%
3.200.000
56%
3.500.000 56% 3.500.000
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
66
1 3 2 21 4 Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan
Jumlah Pelaksanaan Monitoring dan Evaluasi Program Kesling
4 4 Kali 15.570.000 4 Kali 15.570.000 4 Kali 15.570.000 4 Kali 15.570.000 4 Kali 34.570.000 4 Kali 34.570.000
Mewujudkan Suasana
Kenyamanan Atas Pemenuhan
Kebutuhan Dasar Masyarakat
Meningkatnya Derajat
Kesehatan Masyarakat
1 3 2 22 Program Pencegahan dan Penanggulangan
Penyakit Menular
492.850.000 517.650.000 537.770.000 563.980.000 588.980.000
588.980.000
Bidang Pencegahan
dan Pengendalian Penyakit
Kab.Boalemo
1 3 2 22 1 Penyemprotan/ fogging Sarang Nyamuk
Jumlah pelaklsanaan Protab Kegiatan Fogging
5 Desa 5 Desa 8.448.000 5 Desa 8.448.000 5 Desa 8.448.000 5 Desa 8.448.000 5 Desa 8.448.000 5 Desa 8.448.000 Seksi P2M
1 3 2 22 2 Pengadaan Alat Fogging dan Bahan-bahan Fogging
Jumlah alat fogging dan bahan – bahan fogging
5 Desa 5 Desa 4.400.000 5 Desa 4.400.000 5 Desa 24.520.000 5 Desa 24.520.000 5 Desa 24.520.000 5 Desa 24.520.000
1 3 2 22 4 Pelayanan Vaksinasi Bagi Balita dan Anak Sekolah
Persentase Desa / Kelurahan UCI
87% 90% 16.730.250 90% 41.530.250 90% 41.530.250 90% 41.530.250 90% 42.530.250 90% 42.530.250
Seksi Surveilans
dan Imunisasi
1 3 2 22 5
Pelayanan Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Menular
Persentase Pencegahan dan Pengobatan TB Paru BTA Positif
83% 85% 174.051.500 86% 174.051.500 88% 174.051.500 90% 200.261.500 93% 225.261.500 93% 225.261.500 Seksi P2M
1 3 2 22 6 Pencegahan Penularan Penyakit Endemik/Epidemik
Jumlah Puskesmas Yang Melaksanakan Pos Pembinaan Terpadu
11 PKM 11
PKM 194.297.250
11 PKM
194.279.250 11
PKM 194.279.250
11 PKM
194.279.250 11
PKM 194.279.250
11 PKM
194.279.250 Seksi PTM dan Keswa
1 3 2 22 8 Peningkatan Imunisasi
Cakupan Desa UCI
86% 90% 72.941.000 90% 72.941.000 90% 72.941.000 90% 72.941.000 90% 72.941.000 90% 72.941.000
Seksi Surveilans
dan Imunisasi
1 3 2 22 9
Peningkatan Surveyllance Epidemiologi dan Penanggulangan Wabah
Persentase KLB Wabah di Tangani 1 x 24 Jam
100% 100% 22.000.000 100% 22.000.000 100% 22.000.000 100% 22.000.000 100% 22.000.000 100% 22.000.000
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
67
Mewujudkan Suasana
Kenyamanan Atas Pemenuhan
Kebutuhan Dasar Masyarakat
Meningkatnya Derajat
Kesehatan Masyarakat 1 3 2 24
Program Pelayanan Kesehatan Penduduk
Miskin
278.650.000 221.760.000 260.540.000 295.880.000 315.540.000
315.540.000
Bidang Pelayanan
dan Sumber Daya
Kesehatan
Kab.Boalemo
1 3 2 24 1 Pelayanan Operasi Katarak
Jumlah masyarakat yang mendapatkan Pelayanan Operasi Katarak
0 25
Orang 25.000.000
25 Orang
25.000.000 25
Orang 25.000.000
25 Orang
25.000.000 25
Orang 25.000.000
25 Orang
25.000.000 Seksi
Pelayanan Kesehatan
1 3 2 24 2 Pelayanan Kesehatan THT
Jumlah masyarakat yang mendapatkan Pelayanan Kesehatan THT
0 25
Orang 25.000.000
25 Orang
25.000.000 25
Orang 25.000.000
25 Orang
25.000.000 25
Orang 25.000.000
25 Orang
25.000.000
1 3 2 24 3 Pelayanan Operasi Bibir Sumbing
Jumlah masyarakat yang mendapatkan Pelayanan Bibir Sumbing
0 5
Orang
50.000.000 5
Orang
50.000.000 5
Orang
50.000.000 5
Orang
50.000.000 5
Orang
50.000.000 5
Orang
50.000.000
1 3 2 24 4 Pelayanan Sunatan Masal
Jumlah masyarakat yang mengikuti Sunatan Masal
150 OIrang
150 Orang
78.650.000
150 Orang
60.000.000
150 Orang
100.540.000
150 Orang
120.000.000
150 Orang
97.500.000
150 Orang
97.500.000
1 3 2 24 5 Penanggualangan Penyakit Cacingan
Jumlah masyarakat yang mendapatkan pengobatan Masalah Kecacingan Di Masyarakat
50 Orang 200
Orang
100.000.000 200
Orang
61.760.000 200
Orang
60.000.000 200
Orang
75.880.000 200
Orang
118.040.000 200
Orang
118.040.000
Mewujudkan Suasana
Kenyamanan Atas Pemenuhan
Kebutuhan Dasar Masyarakat
Meningkatnya Derajat
Kesehatan Masyarakat
1 3 2 25
Program Pengadaan, Peningkatan dan Perbaikan Sarana
dan Prasarana Puskesmas/ Puskesmas
Pembantu dan Jaringannya
2.660.820.000
2.685.760.000
2.701.990.000
2.726.990.000
2.751.760.000
2.751.760.000
Sekretariat
Kab.Boalemo
1 3 2 25 1 Pembangunan Puskesmas
Jumlah FKTP Pemberi Pelayanan Kesehatan Secara Merata dan Terjangkau
0 0 -
0 -
1 -
0
843.320.000 0
-
0 -
Sub Bagian Penyusunan Program dan Kepegawaia
n
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
68
1 3 2 25 4 Pengadaan Puskesmas Keliling
Jumlah Kebutuhan Mobil Operasional Puskesmas Keliling
2 Unit 2 Unit
1.000.000.000 2 Unit
300.000.000
3 Unit
200.000.000 4 Unit
-
3 Unit -
3 -
1 3 2 25 7 Pengadaan Sarana dan Prasarana Puskesmas
Jumlah Puskesmas yang Sarana dan Prasarananya Baik dan Cukup
11 PKM 11
PKM
1.660.820.000 11
PKM
2.135.760.000 11
PKM
2.305.000.000 11
PKM
1.883.670.000 11
PKM
2.751.760.000 11
PKM
2.751.760.000
1 3 2 25 21
Rehabilitasi Sedang/berat Puskesmas Pembantu
Jumlah Puskesmas Pembantu Yang Memenuhi Standar
0 0 PT 0 0 PT 250000000 2 PT 196990000 2 PT 0 0 0 0 0
Mewujudkan Suasana
Kenyamanan Atas Pemenuhan
Kebutuhan Dasar Masyarakat
Meningkatnya Derajat
Kesehatan Masyarakat
1 3 2 26
Program Pengadaan, Peningkatan Saranan
dan Prasarana Rumah Sakit/ Rumah
Sakit Jiwa/ Rumah Sakit Paru-paru/
Rumah Sakit Mata
37.760.000.000
37.867.000.000
37.892.990.000
37.925.990.000
37.951.980.000
1
37.951.980.000 Sekretariat
Kab.Boalemo
1 3 2 26 5 Pengembangan Ruang Gawat Darurat
Jumlah Puskesmas yang memiliki Ruang Gawat Darurat yang Memenuhi Syarat
0 1 Keg
3.000.000.000 1 Keg
3.000.000.000
1 Keg
3.000.000.000 1 Keg
3.000.000.000
1 Keg
3.000.000.000 0
3.000.000.000
1 3 2 26 6 Pengembangan Ruang ICU, ICCU, NICU
Jumlah Puskesma yang memiliki Ruang ICU, ICCU, NICU yang Memenuhi Standar
0 1 Keg
3.500.000.000 3 Keg
3.500.000.000
3 Keg
3.500.000.000 1 Keg
3.500.000.000
3 Keg
3.500.000.000 3 Keg
3.500.000.000
1 3 2 26 7 Pengembangan Ruang Operasi
Jumlah Puskesmas yang memiliki Ruang Operasi Yang Memenuhi Syarat
0 1 Keg
2.500.000.000 1 Keg
2.500.000.000
1 Keg
2.500.000.000 1 keg
2.500.000.000
1 keg
2.500.000.000 1 Keg
2.500.000.000
1 3 2 26 10 Pengembangan Ruang Bersalin
Jumlah Puskesmas yang memiliki Ruang Persalinan
0 1 Keg
600.000.000 1 Keg 707.000.000 1 Keg 732.990.000 1 ke 732.990.000 1 keg 758.980.000 1 Keg 758.980.000
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
69
1 3 2 26 14 Pengembangan Ruang Laboratorium Rumah Sakit
Jumlah Puskesmas Ruang Laboratorium yang Memenuhi Syarat
0 1 Keg
1.200.000.000 1 Keg
1.200.000.000
1 Keg
1.200.000.000 1 Keg
1.200.000.000
1 Keg
1.200.000.000 1 Keg
1.200.000.000
1 3 2 26 16 Pembangunan Instalasi Pengolahan Limbah Rumah Sakit
Jumlah Pengadaan Fasilitas IPAL di Rumah Sakit
0 1 Keg
1.200.000.000 1 Keg
1.200.000.000
1 Keg
1.200.000.000 1 Keg
1.200.000.000
1 Keg
1.200.000.000 1 Keg
1.200.000.000
1 3 2 26 18 Pengadaan Alat-Alat Kesehatan Rumah Sakit
Jumlah Pengadaan alat-alat Kesehatan di Rumah Sakit
0 1 Keg
10.000.000.000 1 Keg
10.000.000.000
1 Keg
10.000.000.000 1 Keg 9.533.000.000 1 Keg 9.533.000.000 1 Keg 9.533.000.000
1 3 2 26 19 Pengadaan Obat-obatan Rumah Sakit
Jumlah Pengadaan Obat-obatan di Rumah Sakit
0 1 Keg 7.000.000.000 1 Keg 7.000.000.000 1 Keg 7.000.000.000 1 Keg 7.000.000.000 1 Keg 7.000.000.000 1 Keg 7.000.000.000
1 3 2 26 21 Pengadaan Mebeuleur Rumah Sakit
Jumlah Pengadaan Mebeuleur di Rumah sakit
0 1 Keg 2.500.000.000 1 Keg 2.500.000.000 1 Keg 2.500.000.000 1 Keg 2.500.000.000 1 Keg 2.500.000.000 1 Keg 2.500.000.000
1 3 2 26 22
Pengadaan Perlengkapan Rumah Tangga Rumah Sakit (dapur,ruang pasien, laundry, ruang tunggu dan lain-lain)
Jumlah Pengadaan perlengkapan di Rumah Sakit (dapur,ruang pasien, laundry, ruang tunggu dan lain-lain)
0 0 Keg 2.460.000.000 1 Keg 2.460.000.000 1 Keg 2.460.000.000 1 Keg 2.460.000.000 1 Keg 2.460.000.000 1 Keg 2.460.000.000
1 3 2 26 23 Pengadaan Bahan-bahan Logistik Rumah Sakit
Jumlah Pengadaan Bahan Logistik di Rumah Sakit
0 1 Keg 1.500.000.000 1 Keg 1.500.000.000 1 Keg 1.500.000.000 1 Keg 1.500.000.000 1 Keg 1.500.000.000 1 Keg 1.500.000.000
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
70
1 3 2 26 24
Pengadaan Pencetakan Administrasi dan Surat Menyurat Rumah Sakit
Jumlah pengadaan Bahan Cetak Mendukung Administrasi di Rumah Sakit
0 1 Keg 1.500.000.000 1 Keg 1.500.000.000 1 Keg 1.500.000.000 1 Keg 1.500.000.000 1 Keg 1.500.000.000 1 Keg 1.500.000.000
1 3 2 26 25 Pengembangan Tipe Rumah Sakit
Jumlah Rumah Sakit yang dikembangkan atau peningkatan tipenya
0 0 Keg 0 0 Keg 0 0 Keg 0 1 Keg 500.000.000 1 Keg 500.000.000 1 Keg
500.000.000
1 3 2 26 26 Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan
Jumlah Pelaksanaan Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan
0 4 Keg 800.000.000 4 Keg 800.000.000 4 Keg 800.000.000 4 Keg 800.000.000 4 Keg 800.000.000 4 Keg 800.000.000
Mewujudkan Suasana
Kenyamanan Atas Pemenuhan
Kebutuhan Dasar Masyarakat
Meningkatnya Derajat
Kesehatan Masyarakat
1 3 2 27
Program Pemeliharaan
Sarana dan Prasarana Rumah
Sakit/ Rumah Sakit Jiwa/ Rumah Sakit Paru-paru/ Rumah
Sakit Mata
340.760.000 365.540.000 390.490.000 315.260.000 340.120.000
340.120.000 Sekretariat
Kab.Boalemo
1 3 2 27 1 Pemeliharaan Rutin/berkala Rumah Sakit
Jumlah Kegiatan Pemeliharaan Rutin di Rumah Sakit
0 1 Keg 50.000.000 1 Keg 65.000.000 1 Keg 65.000.000 1 Keg 20.000.000 1 Keg 44.860.000 1 Keg 44.860.000
Sub Bagian Penyusunan Program dan Kepegawaia
n
1 3 2 27 2
Pemeliharaan Rutin/Berkala Ruang Poliklinik Rumah Sakit
Jumlah Kegiatan Pemeliharaan Ruang Poliklinik di Rumah Sakit
0 1 Keg 50.000.000 3 Keg 50.000.000 3 Keg 70.000.000 3 Keg 40.000.000 3 Keg 40.000.000 0
40.000.000
1 3 2 27 3 Pemeliharaan Rutin/berkala Gedung Obat/Apotik
Jumlah Kegiatan Pemeliharaan Ruang Apotik Rumah Sakit
0 1 Keg 25.000.000 1 Keg 27.500.000 1 Keg 27.450.000 0 Keg 27.220.000 1 keg 27.220.000 1 Keg
27.220.000
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
71
1 3 2 27 4
Pemeliharaan Rutin/berkala Ruang Rawat Inap Rumah Sakit (VVIP, VIP, Kelas I, II, III)
Jumlah Kegiatan Pemeliharaan Ruang Rawat Inap di Rumah Sakit
0 1 Keg 25.000.000 1 Keg 25.000.000 1 Keg 30.000.000 1 Keg 30.000.000 1 Keg 30.000.000 1 Keg
3.000.000
1 3 2 27 5 Pemeliharaan Rutin/berkala Ruang Gawat Darurat
Jumlah kegiatan Pemeliharaan Rutin/berkala Gawat Darurat Rumah Sakit
0 1 Keg 25.000.000 1 Keg 25.000.000 1 Keg 25.000.000 1 Keg 25.000.000 1 Keg 25.000.000 1 Keg 25.000.000
1 3 2 27 7 Pemeliharaan Rutin/berkala Ruang Operasi
Jumlah Kegiatan Pemeliharaan Rutin/berkala Ruang Operasi Rumah Sakit
0 1 Keg 25.000.000 1 Keg 25.280.000 1 Keg 25.280.000 1 Keg 25.280.000 1 Keg 25.280.000 0 Keg 25.280.000
1 3 2 27 14 Pemeliharaan Rutin Ruang Laboratorium Rumah Sakit
Jumlah kegiatan Pemeliharaan Rutin/berkala Ruang Laboratorium Rumah Sakit
0 1 Keg 20.760.000 1 Keg 25.760.000 1 Keg 25.760.000 1 Keg 25.760.000 1 Keg 25.760.000 1 Keg 25.760.000
1 3 2 27 16
Pemeliharaan Rutin/berkala Instalasi Pengolahan Limba Rumah Sakit
Jumlah Kegiatan Pemeliharaan Rutin/berkala IPAL Rumah Sakit
0 1 Keg 25.000.000 1 Keg 25.000.000 1 Keg 25.000.000 1 Keg 25.000.000 1 Keg 25.000.000 1 Keg 25.000.000
1 3 2 27 17
Pemeliharaan Rutin/berkala Alat-alat Kesehatan Rumah Sakit
Jumlah kegiatan Pemeliharaan Rutin/berkala Alat-alat Kesehatan Rumah Sakit
0 1 Keg 25.000.000 1 Keg 27.000.000 1 Keg 27.000.000 1 Keg 27.000.000 1 Keg 27.000.000 1 Keg 27.000.000
1 3 2 27 18 Pemeliharaan Rutin/berkala Mobil Ambullance/jenazah
Jumlah Pemeliharaan Rutin/berkala Ambullance Rumah Sakit
0 1 Keg 30.000.000 1 Keg 30.000.000 1 Keg 30.000.000 1 Keg 30.000.000 1 Keg 30.000.000 1 Keg 30.000.000
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
72
1 3 2 27 20
Pemeliharaan Rutin/berkala Perlengkapan Rumah Sakit
Jumlah kegiatan Pemeliharaan Rutin/berkala Perlengkapan Rumah Sakit
0 1 Keg
25.000.000 1
25.000.000
1 Keg
25.000.000 1 Keg
25.000.000
1 Keg
25.000.000 1 Keg
25.000.000
1 3 2 27 21 Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan
Jumlah Kegiatan Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan
0 4 Keg 15.000.000 4 Keg 15.000.000 4 Keg 15.000.000 4 Keg 15.000.000 4 Keg 15.000.000 4 Keg 15.000.000
Mewujudkan Suasana
Kenyamanan Atas Pemenuhan
Kebutuhan Dasar Masyarakat
Meningkatnya Derajat
Kesehatan Masyarakat 1 3 2 28
Program Kemitraan Peningkatan Pelayanan Kesehatan
17231 345.450.000 378.870.000 28.507 401.760.000 423.980.000 450.870.000
450.870.000
Bidang Pelayanan
dan Sumber Daya
Kesehatan
Kab.Boalemo
1 3 2 28 1 Kemitraan Asuransi Kesehatan Masyarakat
Jumlah Pelayanan Kepada Masyarakat Terhadap Jaminan Kesehatan
17231 Keg
28507 Keg
345.450.000 28507
Keg 378.870.000
28507 Keg
401.760.000 28507
Keg 423.980.000
28507 Keg
450.870.000
450.870.000 Seksi
Pelayanan Kesehatan
Mewujudkan Suasana
Kenyamanan Atas Pemenuhan
Kebutuhan Dasar Masyarakat
Meningkatnya Derajat
Kesehatan Masyarakat 1 3 2 29
Program Peningkatan Pelayanan
Kesehatan Anak Balita
273.650.000
306.770.000
328.760.000
345.870.000
367.220.000
367.220.000
Bidang Kesehatan
Masyarakat
Kab.Boalemo
1 3 2 29 1 Penyuluhan
Kesehatan Anak Balita
Persentase Pelaksanaan Penyuluhan Pada Anak Balita
85% 153.650.000 90% 176.770.000 90% 180.760.000 95 220.870.000 95% 232.220.000 95% 232.220.000 Seksi KIA dan Gizi
1 3 2 29 7 Monitoring, Evaluasi
dan Pelaporan
Jumlah pelaksanaan Monitoring, Esvaluasi dan Pelaporan
11 PKM 11
PKM
120.000.000 11
PKM
130.000.000 11
PKM
148.000.000 11
PKM 125.000.000
11 PKM
135.000.000 11
PKM 135.000.000
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
73
Mewujudkan Suasana
Kenyamanan Atas Pemenuhan
Kebutuhan Dasar Masyarakat
Meningkatnya Derajat
Kesehatan Masyarakat 1 3 2 30
Program Peningkatan Pelayanan
Kesehatan Lansia
190.670.000 215.890.000 260.340.000 289.320.000 315.440.000
315.440.000 Bidang
Kesehatan Masyarakat
Kab.Boalemo
1 3 2 30 6 Pelayanan Kesehatan
Jumlah Puskesmas yang melaksanakan Pelayanan Kesehatan Terpadu Kepada Masyarakat Miskin
11 PKM 11
PKM 120.000.000
11 PKM
130.890.000 11
PKM 170.340.000
11 PKM
195.000.000 11
PKM 215.000.000
11 PKM
215.000.000
Seksi KIA dan Gizi
1 3 2 30 7 Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan
Jumlah pelaksanaan Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan Program
11 PKM 11
PKM 70.670.000
11 PKM
85.000.000 11
PKM 90.000.000
11 PKM
94.320.000 11
PKM 100.440.000
11 PKM
100.440.000
1 3 2 31
Program Pengawasan dan
pengendalian kesehatan makanan
124.450.000 156.540.000 180.650.000 205.880.000 245.760.000 245.760.000 Seksi Kesling dan Kesjaor
1 3 2 31 1
Pengawasan keamanan dan
kesehatan makanan hasil isndustri
Jumlah kegiatan pengawasan keamanan dan kesehatan makanan hasil industri
0 1 keg 30.450.000 1 keg 46.250.000 1 keg 50.650.000 1 keg 55.000.000 1 keg 65.000.000 1 keg 65.000.000
1 3 2 31 1
Pengawasan dan pengendalian
keamanan dan kesehatan makanan hasil produksi rumah
tangga
Jumlah kegiatan pengawasan dan pengendalian keamanan dan kesehatan makanan hasil produksi rumah tangga
0 1 keg 30.000.000 1 keg 40.250.000 1 keg 50.000.000 1 keg 50.880.000 1 keg 60.760.000 1 keg 60.760.000
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
74
1 3 2 31 3
Pengawasan dan pengendalian
keamanan dan kesehatan makanan
restaurant
Jumlah kegiatan pengawasan dan pengendalian keamanan dan kesehatan makanan restauran
0 1 keg 30.000.000 1 keg 40.040.000 1 keg 40.000.000 1 keg 50.000.000 1 keg 60,000,000 1 keg 60,000,000
1 3 2 32 4 Monitoring evaluasi
dan pelaporan
Jumlah pelaksanaan monitoring evaluasi dan pelaporan
0 1 keg 34.000.000 1 keg 30.000.000 1 keg 40.000.000 1 keg 50.000.000 1 keg 60.000.000 1 keg 60.000.000
Mewujudkan Suasana
Kenyamanan Atas Pemenuhan
Kebutuhan Dasar Masyarakat
Meningkatnya Derajat
Kesehatan Masyarakat 1 3 2 32
Program Peningkatan
Keselamatan Ibu Melahirkan dan
Anak
169.700.000 174.800.000 199.800.000 213.320.000 239.550.000
239.550.000
Bidang Kesehatan
Masyarakat
Kab.Boalemo
1 3 2 32 1
Penyuluhan Kesehatan Bagi Ibu Hamil dari Keluarga Kurang Mampu
Persentase Pelayanan Keehatan Ibu Hamil Melalui Kunjungan Antenatal (K4)
70,4% 82% 5.000.000 84% 66.580.000 86% 66.580.000 88% 66.820.000 90% 66.820.000 90%
66.820.000 Seksi KIA dan GIZI
1 3 2 32 2
Perawatan Secara Berkala Bagi Ibu Hamil Dari Keluarga Kurang Mampu
Persentase Kunjungan Bumil Pasca Persalinan (KN1)
71,5% 73 55.000.000 76 28.500.000 80 28.500.000 83 28.500.000 85 28.500.000 85%
28.500.000
1 3 2 32 3
Pertolongan Persalinan Bagi Ibu Dari Keluarga Kurang Mampu
Persentase Persalinan Oleh Tenaga Di Fasilitas Pelayanan Kesehatan
70,4% 84 109.700.000 86 79.720.000 88 104.720.000 90 118.000.000 92 144.230.000 92%
144.230.000
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
75
Tabel TC 27.1
Rencana Program,Kegiatan,Indikator Kinerja dan Pendanaan Indikatif SKPD
Dinas Kesehatan
Tahun 2018 – 2022
RANCANGAN AWAL RENSTRA
Kode Bidang Urusan
Pemerintahan dan Program dan Kegiatan
Indikator Kinerja Program (Outcome) dan Kegiatan
(Output)
Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
SKPD Penanggung
Jawab
Tahun 2018 Tahun 2019 Tahun 2020 Tahun 2021 Tahun 2022
Target Rp (00) Target Rp (00) Target Rp (00) Target Rp (00) Target Rp (00)
1 Urusan Wajib Pelayana Dasar
1.2 Kesehatan
1 2 2 1 Program Pelayanan
Administrasi Perkantoran
5.828.880.000 6.411.750.000 7.052.950.000 7.758.250.000
8.534.070.000 Dinas
Kesehatan
1 2 2 1 3 Penyediaan Jasa
Peralatan dan Perlengkapan Kantor
1 Persentase Jasa Perlengkapan Kantor
100% 1.942.960.000
100% 2.137.250.000 100% 2.350.983.000 100% 2.586.083.000 100%
2.844.690.000
1 2 2 1 7 Penyediaan Jasa
Administrasi Keuangan
1 Pertsentase Laporan administrasi Perkantoran
100% 1.942.960.000
100% 2.137.250.000 100% 2.350.983.000 100% 2.586.083.000 100%
2.844.690.000
1 2 2 1 18 Rapat-rapat kordinasi dan konsultasi ke luar
daerah 1
Persentase menghadirkan peserta rapat serta konsultasi yang baik
100% 1.942.960.000
100% 2.137.250.000 100% 2.350.984.000 100% 2.586.084.000 100%
2.844.690.000
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
76
1 2 2 23 Program Standarisasi Pelayanan Kesehatan
1.287.020.000
1.308.440.000
1.333.090.000
1.358.090.000 2,51 - 3,25
1.383.320.000 Dinas
Kesehatan
1 2 2 23 1 Penyusunan Standar Pelayanan Kesehatan
1 Jumlah SOP Standar Pelayanan Kesehatan
100 Dokumen
169.080.000 100 Dokumen 165.290.000 100 Dokumen 164.540.000 100 Dokumen 165.890.000 100
170.120.000
1 2 2 23 3
Pembangunan dan Pemutakhiran Data Dasar Standar Pelayanan Kesehatan
1 Jumlad Data Dasar yang Akurat di Puskesmas
11 PKM 17.040.000 11 PKM 20.000.000 11 PKM 20.000.000 11 PKM 20.000.000 11 PKM 20.000.000
1 2 2 23 4 Penyusunan Naskah Akademis
1
Jumlah Naskah Akademis Dalam Penyusunan Regulasi Dibidang Kesehatan
1 Dokumen
120.000.000 1 Dokumen 120.000.000 1 Dokumen 120.000.000 1 Dokumen 120.000.000 1 Dokumen 120.000.000
1 2 2 23 6 Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan
1
Jumlah Kegiatan Monev Program Standarisasi Pelayanan Kesehatan
11 PKM 250.000.000 11 PKM 250.000.000 11 PKM 250.000.000 11 PKM 250.000.000 11 PKM 250.000.000
1 2 2 23 7 Akreditas Puskesmas 1 Jumlah Puskesmas yang terakreditasi
2 PKM 730.900.000 4 PKM 753.150.000 5 PKM 778.550.000 2 PKM 802.200.000 0 823.200.000
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
77
1 3 2 15 Program Obat dan
Peerbekalan Kesehatan
2.957.650.000 2.982.950.000 12 2.996.550.000 3.019.550.000 3.044.550.000 Dinas
Kesehatan
1 3 2 15 1 Pengadaan Obat dan Perbekalan Kesehatan
1
Persentase Manajemen Pengelolaan Obat dan Vaksin Sesuai Standar
80% 2.800.659.000 85% 2.773.775.750 90% 2.786.000.000 90% 2.778.750.000 95% 2.807.400.000
1 3 2 15 2 Peningkatan Pemerataan Obat dan Perbekalan Kesehatan
1
Persentase Puskesmas yang Melaksanakan Pelayanan Kefarmasian Sesuai Standar
65% 75.608.000 70% 100.974.250 80% 107.950.000 90% 115.800.000 95% 121.600.000
1 3 2 15 6 Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan
1
Persentase Puskesmas yang Melaksanakan Monev Terhadap Pelayanan Kefarmasian
80% 81.383.000 80% 108.200.000 85% 102.600.000 90% 125.000.000 95% 115.550.000
1 3 2 16 Program Upaya
Kesehatan Masyarakat
20.006.150.000 20.031.150.000 20.086.640.000 20.177.640.000 20.202.640.000 Dinas
Kesehatan
1 3 2 16 2 Pemeliharaan dan Pemulihan Kesehatan
1
Jumlah Pelaksanaan Kegiatan Program untuk Pemeliharaan dan Pemulihan Kesehatan
11 PKM 233.810.000 11 PKM 233.810.000 11 PKM 233.810.000 11 PKM 233.810.000 11 PKM 233.810.000
1 3 2 16 6 Revitalisasi Sistem Kesehatan
1 Jumlah Kegiatan Revitalisasi Sistem Kesehatan
4 Keg 16.346.826.664 4 Keg 11.526.438.000 4 Keg 11.581.928.000 4 Keg 11.691.648.000 4 Keg 11.711.648.000
1 3 2 16 9 Peningkatan Kesehatan Masyarakat
1 Jumlah Jaminan Pelayanan Kesehatan Bagi Masyarakat
5.828.880.000 6.411.750.000 7.052.950.000 7.758.250.000
8.534.070.000
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
78
1 3 2 16 11
Peningkatan Pelayanan Kesehatan Bagi Pengungsi Korban Bencana
1
Jumlah Pelayanan Kesehatan Bagi Pengungsi Korban Bencana Sesuai Standar
6 Keg 33.720.000 6 Keg 33.720.000 6 Keg 33.720.000 6 Keg 33.720.000 6 Keg
33.720.000
1 3 2 16 15 Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan
1
Jumlah Kegiatan Monitoring, dan Evaluasi serta Pelaporan Jaminan Kesehatan
2 Kali 59.250.000 2 Kali 119.250.000 2 Kali 119.250.000 2 Kali 134.250.000 2 Kali 139.250.000
1 3 2 17 Program Pengawasan
Obat dan Makanan
58.860.000 87.840.000 105.220.000 130.220.000 156.220.000
Dinas Kesehatan
1 3 2 17 1
Peningkatan Pemberdayaan Konsumen/masyarakat dibidang Obat dan Makanan
1
Jumlah Sosialisasi tentang Pembinaan Penggunaan Obat Secara Benar dan Baik
0 Kali 51.150.000 2 Kali 62.340.000 2 Kali 77.720.000 3 Kali 100.720.000 4 Kali 124.720.000
1 3 2 17 2
Peningkatan Pengawasan Keamanan Pangan dan Bahan Berbahaya
1
Jumlah pelaksanaan Monev tentang keamanan Pangan dan Bahan Berbahaya
2 Kali 7.710.000 2 Kali 25.500.000 2 Kali 27.500.000 2 Kali 29.500.000 2 Kali 31.500.000
1 3 2 19
Program Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan
Msyarakat
160.520.000 186.870.000 205.870.000 230.870.000 256.870.000 Dinas
Kesehatan
1 3 2 19 1 Pengembangan Media Promosi dan Informasi Sadar Hidup Sehat
1
Jumlah Media Promosi Kesehatan di Puskesmas dan Jaringannya
4 Paket 35.520.000 2 Paket 31.370.000 2 Paket 50.370.000 2 Paket 55.370.000 2 Paket 60.370.000
1 3 2 19 2 Penyuluhan Masyarakat Pola Hidup Sehat
1 Jumlah Sosialisasi PHBS
7 55.000.000 7 56.000.000 7 56.000.000 7 66.000.000 7 87.000.000
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
79
1 3 2 19 4 Peningkatan Pendidikan Tenaga Penyuluh Kesehatan
1
Jumlah Tenaga Penyuluh Kesehatan yang mengikuti pelatihan / pendidikan
5 Orang 20.000.000 5 Orang 20.000.000 0 20.000.000 6 Orang 21.000.000 5 Orang 21.000.000
1 3 2 19 5 Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan
1
Jumlah pelaksanaan Monitoring dan Evaluasi Program di Puskesmas
11 PKM 50.000.000 11 PKM 79.500.000 11 PKM 79.500.000 11 PKM 88.500.000 11 PKM 88.500.000
1 3 2 20 Program Perbaikan
Gizi Masyarakat
220.130.000 257.760.000 303.760.000 328.760.000 353.760.000
Dinas Kesehatan
1 3 2 20 1 Penyusunan Peta Informasi Masyarakat Kurang Gizi
1 Jumlah Peta Rawan Gizi
0 Kecamata
n 0 7 Kecamatan 30.000.000 7 Kecamatan 35.000.000 7 Kecamatan 35.000.000 7 Kecamatan 35.000.000
1 3 2 20 2 Pemberian Tambahan Makanan dan Vitamin
1 Jumlah ibu hamil KEK yang mendapatkan PMT
70 Peserta
38.940.000 75 Peserta 48.000.000 80 Peserta 48.000.000 90 Peserta 48.000.000 95 Peserta 48.000.000
1 3 2 20 4
Pemberdayaan Masyarakat Untuk Pencapaian Keluarga Sadar Gizi
1 Presentase Anak Balita Gizi Kurang
!0% 56.477.500 9% 67.000.000 8% 67.000.000 7% 92.000.000 6% 85.000.000
1 3 2 20 6 Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan
1
Jumlah Kegiatan Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan Program
1 Kali 24.735.000 1 Kali 32.000.000 1 Kali 32.000.000 1 Kali 32.000.000 1 Kali 32.000.000
1 3 2 20 7
Penanggulangan KEP, KVA, Anemia, GAKY dan Kurang Gizi Mikro Lainnya
1
Persentase Penanggulangan KEP, KVA, Anemia, GAKY dan Kurang Gizi di Masyarakat
90% 99.977.000 90% 80.760.000 90% 121.760.000 90% 121.760.000 90% 153.760.000
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
80
1 3 2 21 Program
Pengembangan Lingkungan Sehat
98.600.000 126.670.000 163.670.000 188.670.000 215.670.000 Dinas
Kesehatan
1 3 2 21 1 Pengkajian Pengembangan Lingkungan Sehat
1 Jumlah Pelaksanaan Pengawasan Kualitas Air dan Makanan
4 Kali 27.480.000 4 Kali 55.550.000 4 Kali 52.480.000 4 Kali 62.480.000 4 Kali 68.480.000
1 3 2 21 2 Penyuluhan Mencipatakan Lingkungan Sehat
1 Persentase Penduduk Akses Sanitasi Layak
52% 52.350.000 65% 52.350.000 55% 92.420.000 60% 107.420.000 65% 107.420.000
1 3 2 21 3 Sosialisasi Kebijakan Lingkungan Sehat
1 Persentase TTU Sehat 46% 3.200.000 47% 3.200.000 50% 3.200.000 53% 3.200.000 56%
3.500.000
1 3 2 21 4 Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan
1
Jumlah Pelaksanaan Monitoring dan Evaluasi Program Kesling
4 Kali 15.570.000 4 Kali 15.570.000 4 Kali 15.570.000 4 Kali 15.570.000 4 Kali 34.570.000
1 3 2 22 Program Pencegahan dan Penanggulangan
Penyakit Menular
492.850.000 517.650.000 537.770.000 563.980.000 588.980.000
Dinas Kesehatan
1 3 2 22 1 Penyemprotan/ fogging Sarang Nyamuk
1 Jumlah pelaklsanaan Protab Kegiatan Fogging
5 Desa 8.448.000 5 Desa 8.448.000 5 Desa 8.448.000 5 Desa 8.448.000 5 Desa 8.448.000
1 3 2 22 2 Pengadaan Alat Fogging dan Bahan-bahan Fogging
1 Jumlah alat fogging dan bahan – bahan fogging
5 Desa 4.400.000 5 Desa 4.400.000 5 Desa 24.520.000 5 Desa 24.520.000 5 Desa 24.520.000
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
81
1 3 2 22 4 Pelayanan Vaksinasi Bagi Balita dan Anak Sekolah
1 Persentase Desa / Kelurahan UCI
90% 16.730.250 90% 41.530.250 90% 41.530.250 90% 41.530.250 90% 42.530.250
1 3 2 22 5
Pelayanan Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Menular
1
Persentase Pencegahan dan Pengobatan TB Paru BTA Positif
85% 174.051.500 86% 174.051.500 88% 174.051.500 90% 200.261.500 93% 225.261.500
1 3 2 22 6 Pencegahan Penularan Penyakit Endemik/Epidemik
1
Jumlah Puskesmas Yang Melaksanakan Pos Pembinaan Terpadu
11 PKM 194.297.250 11 PKM 194.279.250 11 PKM 194.279.250 11 PKM 194.279.250 11 PKM 194.279.250
1 3 2 22 8 Peningkatan Imunisasi Cakupan Desa UCI 90% 72.941.000 90% 72.941.000 90% 72.941.000 90% 72.941.000 90% 72.941.000
1 3 2 22 9
Peningkatan Surveyllance Epidemiologi dan Penanggulangan Wabah
1 Persentase KLB Wabah di Tangani 1 x 24 Jam
100% 22.000.000 100% 22.000.000 100% 22.000.000 100% 22.000.000 100% 22.000.000
1 3 2 24 Program Pelayanan
Kesehatan Penduduk Miskin
278.650.000 221.760.000 260.540.000 295.880.000 315.540.000 Dinas
Kesehatan
1 3 2 24 1 Pelayanan Operasi Katarak
1
Jumlah masyarakat yang mendapatkan Pelayanan Operasi Katarak
25 Orang 25.000.000 25 Orang 25.000.000 25 Orang 25.000.000 25 Orang 25.000.000 25 Orang 25.000.000
1 3 2 24 2 Pelayanan Kesehatan THT
1
Jumlah masyarakat yang mendapatkan Pelayanan Kesehatan THT
25 Orang 25.000.000 25 Orang 25.000.000 25 Orang 25.000.000 25 Orang 25.000.000 25 Orang 25.000.000
1 3 2 24 3 Pelayanan Operasi Bibir Sumbing
1
Jumlah masyarakat yang mendapatkan Pelayanan Bibir Sumbing
5 Orang 50.000.000 5 Orang 50.000.000 5 Orang 50.000.000 5 Orang 50.000.000 5 Orang
50.000.000
1 3 2 24 4 Pelayanan Sunatan Masal
1 Jumlah masyarakat yang mengikuti Sunatan Masal
150 Orang
78.650.000 150 Orang 60.000.000 150 Orang 100.540.000 150 Orang 120.000.000 150 Orang
97.500.000
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
82
1 3 2 24 5 Penanggualangan Penyakit Cacingan
1
Jumlah masyarakat yang mendapatkan pengobatan Masalah Kecacingan Di Masyarakat
200 Orang
100.000.000 200 Orang 61.760.000 200 Orang 60.000.000 200 Orang 75.880.000 200 Orang
118.040.000
1 3 2 25
Program Pengadaan, Peningkatan dan
Perbaikan Sarana dan Prasarana
Puskesmas/ Puskesmas Pembantu
dan Jaringannya
I 2.660.820.000 2.685.760.000 2.701.990.000 2.726.990.000
2.751.760.000 Dinas
Kesehatan
1 3 2 25 1 Pembangunan Puskesmas
1
Jumlah FKTP Pemberi Pelayanan Kesehatan Secara Merata dan Terjangkau
0 - 0 - 1 - 0 843.320.000 0 -
1 3 2 25 4 Pengadaan Puskesmas Keliling
1 Jumlah Kebutuhan Mobil Operasional Puskesmas Keliling
2 Unit 1.000.000.000 2 Unit 300.000.000 3 Unit 200.000.000 4 Unit - 3 Unit -
1 3 2 25 7 Pengadaan Sarana dan Prasarana Puskesmas
1
Jumlah Puskesmas yang Sarana dan Prasarananya Baik dan Cukup
11 PKM 1.660.820.000 11 PKM 2.135.760.000 11 PKM 2.305.000.000 11 PKM 1.883.670.000 11 PKM
2.751.760.000
1 3 2 25 21 Rehabilitasi Sedang/berat Puskesmas Pembantu
1 Jumlah Puskesmas Pembantu Yang Memenuhi Standar
0 PT 0 0 PT 250000000 2 PT 196990000 2 PT 0 0 0
1 3 2 26
Program Pengadaan, Peningkatan Saranan dan Prasarana Rumah
Sakit/ Rumah Sakit Jiwa/ Rumah Sakit Paru-paru/ Rumah
Sakit Mata
37.760.000.000 37.867.000.000 37.892.990.000 37.925.990.000
37.951.980.000 Dinas
Kesehatan
1 3 2 26 5 Pengembangan Ruang Gawat Darurat
1
Jumlah Puskesmas yang memiliki Ruang Gawat Darurat yang Memenuhi Syarat
1 Keg 3.000.000.000 1 Keg 3.000.000.000 1 Keg 3.000.000.000 1 Keg 3.000.000.000 1 Keg
3.000.000.000
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
83
1 3 2 26 6 Pengembangan Ruang ICU, ICCU, NICU
1
Jumlah Puskesma yang memiliki Ruang ICU, ICCU, NICU yang Memenuhi Standar
1 Keg 3.500.000.000 3 Keg 3.500.000.000 3 Keg 3.500.000.000 1 Keg 3.500.000.000 3 Keg
3.500.000.000
1 3 2 26 7 Pengembangan Ruang Operasi
1
Jumlah Puskesmas yang memiliki Ruang Operasi Yang Memenuhi Syarat
1 Keg 2.500.000.000 1 Keg 2.500.000.000 1 Keg 2.500.000.000 1 keg 2.500.000.000 1 keg
2.500.000.000
1 3 2 26 10 Pengembangan Ruang Bersalin
1 Jumlah Puskesmas yang memiliki Ruang Persalinan
1 Keg 600.000.000 1 Keg 707.000.000 1 Keg 732.990.000 1 ke 732.990.000 1 keg 758.980.000
1 3 2 26 14 Pengembangan Ruang Laboratorium Rumah Sakit
1
Jumlah Puskesmas Ruang Laboratorium yang Memenuhi Syarat
1 Keg 1.200.000.000 1 Keg 1.200.000.000 1 Keg 1.200.000.000 1 Keg 1.200.000.000 1 Keg
1.200.000.000
1 3 2 26 16 Pembangunan Instalasi Pengolahan Limbah Rumah Sakit
1 Jumlah Pengadaan Fasilitas IPAL di Rumah Sakit
1 Keg 1.200.000.000 1 Keg 1.200.000.000 1 Keg 1.200.000.000 1 Keg 1.200.000.000 1 Keg
1.200.000.000
1 3 2 26 18 Pengadaan Alat-Alat Kesehatan Rumah Sakit
1 Jumlah Pengadaan alat-alat Kesehatan di Rumah Sakit
1 Keg 10.000.000.000 1 Keg 10.000.000.000 1 Keg 10.000.000.000 1 Keg 9.533.000.000 1 Keg 9.533.000.000
1 3 2 26 19 Pengadaan Obat-obatan Rumah Sakit
1 Jumlah Pengadaan Obat-obatan di Rumah Sakit
1 Keg 7.000.000.000 1 Keg 7.000.000.000 1 Keg 7.000.000.000 1 Keg 7.000.000.000 1 Keg 7.000.000.000
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
84
1 3 2 26 21 Pengadaan Mebeuleur Rumah Sakit
1 Jumlah Pengadaan Mebeuleur di Rumah sakit
1 Keg 2.500.000.000 1 Keg 2.500.000.000 1 Keg 2.500.000.000 1 Keg 2.500.000.000 1 Keg 2.500.000.000
1 3 2 26 22
Pengadaan Perlengkapan Rumah Tangga Rumah Sakit (dapur,ruang pasien, laundry, ruang tunggu dan lain-lain)
1
Jumlah Pengadaan perlengkapan di Rumah Sakit (dapur,ruang pasien, laundry, ruang tunggu dan lain-lain)
0 Keg 2.460.000.000 1 Keg 2.460.000.000 1 Keg 2.460.000.000 1 Keg 2.460.000.000 1 Keg 2.460.000.000
1 3 2 26 23 Pengadaan Bahan-bahan Logistik Rumah Sakit
Jumlah Pengadaan Bahan Logistik di Rumah Sakit
1 Keg 1.500.000.000 1 Keg 1.500.000.000 1 Keg 1.500.000.000 1 Keg 1.500.000.000 1 Keg 1.500.000.000
1 3 2 26 24
Pengadaan Pencetakan Administrasi dan Surat Menyurat Rumah Sakit
1
Jumlah pengadaan Bahan Cetak Mendukung Administrasi di Rumah Sakit
1 Keg 1.500.000.000 1 Keg 1.500.000.000 1 Keg 1.500.000.000 1 Keg 1.500.000.000 1 Keg 1.500.000.000
1 3 2 26 25 Pengembangan Tipe Rumah Sakit
1
Jumlah Rumah Sakit yang dikembangkan atau peningkatan tipenya
0 Keg 0 0 Keg 0 0 Keg 0 1 Keg 500.000.000 1 Keg 500.000.000
1 3 2 26 26 Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan
1 Jumlah Pelaksanaan Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan
4 Keg 800.000.000 4 Keg 800.000.000 4 Keg 800.000.000 4 Keg 800.000.000 4 800.000.000
1 3 2 27
Program Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Rumah
Sakit/ Rumah Sakit Jiwa/ Rumah Sakit Paru-paru/ Rumah
Sakit Mata
340.760.000 365.540.000 390.490.000 315.260.000 340.120.000 Dinas
Kesehatan
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
85
1 3 2 27 1 Pemeliharaan Rutin/berkala Rumah Sakit
1 Jumlah Kegiatan Pemeliharaan Rutin di Rumah Sakit
1 Keg 50.000.000 1 Keg 65.000.000 1 Keg 65.000.000 1 Keg 20.000.000 1 Keg 44.860.000
1 3 2 27 2 Pemeliharaan Rutin/Berkala Ruang Poliklinik Rumah Sakit
1
Jumlah Kegiatan Pemeliharaan Ruang Poliklinik di Rumah Sakit
1 Keg 50.000.000 3 Keg 50.000.000 3 Keg 70.000.000 3 Keg 40.000.000 3 Keg 40.000.000
1 3 2 27 3 Pemeliharaan Rutin/berkala Gedung Obat/Apotik
1 Jumlah Kegiatan Pemeliharaan Ruang Apotik Rumah Sakit
1 Keg 25.000.000 1 Keg 27.500.000 1 Keg 27.450.000 0 Keg 27.220.000 1 keg 27.220.000
1 3 2 27 4
Pemeliharaan Rutin/berkala Ruang Rawat Inap Rumah Sakit (VVIP, VIP, Kelas I, II, III)
1
Jumlah Kegiatan Pemeliharaan Ruang Rawat Inap di Rumah Sakit
1 Keg 25.000.000 1 Keg 25.000.000 1 Keg 30.000.000 1 Keg 30.000.000 1 Keg 30.000.000
1 3 2 27 5 Pemeliharaan Rutin/berkala Ruang Gawat Darurat
1
Jumlah kegiatan Pemeliharaan Rutin/berkala Gawat Darurat Rumah Sakit
1 Keg 25.000.000 1 Keg 25.000.000 1 Keg 25.000.000 1 Keg 25.000.000 1 Keg 25.000.000
1 3 2 27 7 Pemeliharaan Rutin/berkala Ruang Operasi
1
Jumlah Kegiatan Pemeliharaan Rutin/berkala Ruang Operasi Rumah Sakit
1 Keg 25.000.000 1 Keg 25.280.000 1 Keg 25.280.000 1 Keg 25.280.000 1 Keg 25.280.000
1 3 2 27 14 Pemeliharaan Rutin Ruang Laboratorium Rumah Sakit
1
Jumlah kegiatan Pemeliharaan Rutin/berkala Ruang Laboratorium Rumah Sakit
1 Keg 20.760.000 1 Keg 25.760.000 1 Keg 25.760.000 1 Keg 25.760.000 1 Keg 25.760.000
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
86
1 3 2 27 16
Pemeliharaan Rutin/berkala Instalasi Pengolahan Limba Rumah Sakit
1
Jumlah Kegiatan Pemeliharaan Rutin/berkala IPAL Rumah Sakit
1 Keg 25.000.000 1 Keg 25.000.000 1 Keg 25.000.000 1 Keg 25.000.000 1 Keg 25.000.000
1 3 2 27 17
Pemeliharaan Rutin/berkala Alat-alat Kesehatan Rumah Sakit
1
Jumlah kegiatan Pemeliharaan Rutin/berkala Alat-alat Kesehatan Rumah Sakit
1 Keg 25.000.000 1 Keg 27.000.000 1 Keg 27.000.000 1 Keg 27.000.000 1 Keg 27.000.000
1 3 2 27 18 Pemeliharaan Rutin/berkala Mobil Ambullance/jenazah
1
Jumlah Pemeliharaan Rutin/berkala Ambullance Rumah Sakit
1 Keg 30.000.000 1 Keg 30.000.000 1 Keg 30.000.000 1 Keg 30.000.000 1 Keg 30.000.000
1 3 2 27 20
Pemeliharaan Rutin/berkala Perlengkapan Rumah Sakit
1
Jumlah kegiatan Pemeliharaan Rutin/berkala Perlengkapan Rumah Sakit
1 Keg 25.000.000 1 25.000.000 1 Keg 25.000.000 1 Keg 25.000.000 1 Keg
25.000.000
1 3 2 27 21 Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan
1 Jumlah Kegiatan Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan
4 Keg 15.000.000 4 Keg 15.000.000 4 Keg 15.000.000 4 Keg 15.000.000 4 Keg 15.000.000
1 3 2 28 Program Kemitraan
Peningkatan Pelayanan Kesehatan
345.450.000 378.870.000 28.507 401.760.000 423.980.000 450.870.000 Dinas
Kesehatan
1 3 2 28 1 Kemitraan Asuransi Kesehatan Masyarakat
1
Jumlah Pelayanan Kepada Masyarakat Terhadap Jaminan Kesehatan
28507 Keg
345.450.000 28507 Keg 378.870.000 28507 Keg 401.760.000 28507 Keg 423.980.000 28507 Keg 450.870.000
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
87
1 3 2 29 Program Peningkatan Pelayanan Kesehatan
Anak Balita
273.650.000
306.770.000
328.760.000
345.870.000
367.220.000
Dinas Kesehatan
1 3 2 29 1 Penyuluhan
Kesehatan Anak Balita 1
Persentase Pelaksanaan Penyuluhan Pada Anak Balita
85% 153.650.000 90% 176.770.000 90% 180.760.000 95 220.870.000 95% 232.220.000
1 3 2 29 7 Monitoring, Evaluasi
dan Pelaporan
Jumlah pelaksanaan Monitoring, Esvaluasi dan Pelaporan
11 PKM 120.000.000 11 PKM 130.000.000 11 PKM 148.000.000 11 PKM 125.000.000 11 PKM 135.000.000
1 3 2 30 Program Peningkatan Pelayanan Kesehatan
Lansia
190.670.000 215.890.000 260.340.000 289.320.000 315.440.000
Dinas Kesehatan
1 3 2 30 6 Pelayanan Kesehatan 1
Jumlah Puskesmas yang melaksanakan Pelayanan Kesehatan Terpadu Kepada Masyarakat Miskin
11 PKM 120.000.000 11 PKM 130.890.000 11 PKM 170.340.000 11 PKM 195.000.000 11 PKM 215.000.000
1 3 2 30 7 Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan
1
Jumlah pelaksanaan Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan Program
11 PKM 70.670.000 11 PKM 85.000.000 11 PKM 90.000.000 11 PKM 94.320.000 11 PKM 100.440.000
1 3 2 31 Program Pengawasan
dan pengendalian kesehatan makanan
124.450.000 156.540.000 180.650.000 205.880.000 245.760.000 Dinas
Kesehatan
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
88
1 3 2 31 1
Pengawasan keamanan dan
kesehatan makanan hasil isndustri
1
Jumlah kegiatan pengawasan keamanan dan kesehatan makanan hasil industry
1 keg 30.450.000 1 keg 46.250.000 1 keg 50.650.000 1 keg 55.000.000 1 keg 65.000.000
1 3 2 31 1
Pengawasan dan pengendalian
keamanan dan kesehatan makanan hasil produksi rumah
tangga
1
Jumlah kegiatan pengawasan dan pengendalian keamanan dan kesehatan makanan hasil produksi rumah tangga
1 keg 30.000.000 1 keg 40.250.000 1 keg 50.000.000 1 keg 50.880.000 1 keg 60.760.000
1 3 2 31 3
Pengawasan dan pengendalian
keamanan dan kesehatan makanan
restauran
1
Jumlah kegiatan pengawasan dan pengendalian keamanan dan kesehatan makanan restaurant
1 keg 30.000.000 1 keg 40.040.000 1 keg 40.000.000 1 keg 50.000.000 1 keg 60,000,000
1 3 2 32 4 Monitoring evaluasi
dan pelaporan 1
Jumlah pelaksanaan monitoring evaluasi dan pelaporan
1 keg 34.000.000 1 keg 30.000.000 1 keg 40.000.000 1 keg 50.000.000 1 keg 60.000.000
1 3 2 32 Program Peningkatan
Keselamatan Ibu Melahirkan dan Anak
169.700.000 174.800.000 199.800.000 213.320.000 239.550.000 Dinas
Kesehatan
1 3 2 32 1
Penyuluhan Kesehatan Bagi Ibu Hamil dari Keluarga Kurang Mampu
1
Persentase Pelayanan Keehatan Ibu Hamil Melalui Kunjungan Antenatal (K4)
82% 5.000.000 84% 66.580.000 86% 66.580.000 88% 66.820.000 90% 66.820.000
1 3 2 32 2
Perawatan Secara Berkala Bagi Ibu Hamil Dari Keluarga Kurang Mampu
1
Persentase Kunjungan Bumil Pasca Persalinan (KN1)
73% 55.000.000 76% 28.500.000 80% 28.500.000 83% 28.500.000 85% 28.500.000
1 3 2 32 3
Pertolongan Persalinan Bagi Ibu Dari Keluarga Kurang Mampu
1
Persentase Persalinan Oleh Tenaga Di Fasilitas Pelayanan Kesehatan
84% 109.700.000 86% 79.720.000 88% 104.720.000 90% 118.000.000 92% 144.230.000
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
89
Tabel T-C.27.2
Formula Pengukuran
Indikator Kinerja dan Cara Pengukuran Indikator Kinerja Program Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
Tujuan Indikator Kinerja Program (Outcome) dan Kegiatan
Output Formulasi
BIDANG DAN SEKSI PENANGGUNG JAWAB
Meningkatkan Suasana Kedamaian Dari Aspek Keadilan Pelayanan
Pemerintahan Presentase Pelayanan Prima
Jumlah kegiatan untuk mendukung pelayanan administrasi perkantoran Sub.Bagian Umum dan Keuangan
Indeks Kepuasan Masyarakat ( IKM )
Hasil yang diperoleh Survei Kepuasan Masyarakat terhadap Pelayanan Kesehatan Sub.Bagian Penyusunan Program
dan Kepegawaian
Mewujudkan Suasana Kenyamanan Atas Pemenuhan Kebutuhan Dasar
Masyarakat
Presentase Pemenuhan Kebutuhan Obat
Jumlah Seluruh item Obat yang dibutuhkan pada suatu wilayah pada periode tertentu
Bidang Pelayanan dan Sumber Daya Kesehatan
…………………………………………………………………………………………….x 100
Jumlah seluruh item Obat yang bisa diadakan disuatu Wilayah pada periode yang sama
Meningkatnya Usia
Harapan Hidup (UHH)
Jumlah Umur Kematian pada seluruh total kematian yang terjadi pada suatu wilayah pada periode tertentu
Bidang Pelayanan dan Sumber Daya Kesehatan
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
90
……………………………………………………………………………………………….x 100
Jumlah Kasus kematian seluruh pada suatu wilayah pada periode yang sama
Intensitas Inspeksi Obat dan Makanan
Jumlah Kegiatan Pengawasan dan Inspeksi Obat dan Makanan baik yang dilaksanakan oleh pihak yang lebih kompten (BPOM)
Bidang Kesehatan Masyarakat
Presentase Capaian
Aspek Kabupaten Sehat Jumlah Kebijakan Pemerintah Berwawasan Kesehatan Bidang Kesehatan Masyarakat
Prevalensi Kekurangan Gizi Pada Anak Balita
Jumlah Anak Balita yang mengalami Kekurangan Gizi Bidang Kesehatan Masyarakat …………………………………………………………………………………….x 100
Jumlah seluruh Anak Balita
Persentase Cakupan Penduduk Akses Air
Bersih Layak
Jumlah Penduduk Akses Air Bersih Memenuhi Syarat
Bidang Kesehatan Masyarakat …………………………………………………………x 100
Jumlah Seluruh Penduduk
Persentase Penduduk Akses Sanitasi Layak Jumlah Penduduk Akses Sanitasi Memenuhi Syarat
Seksi Kesehatan Lingkungan, Kesehatan Kerja dan Olahraga
…………………………………………………………x 100
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
91
Jumlah Seluruh Penduduk
Cakupan Penemuan dan Pengobatan Penderita
Penyakit TBC BTA
Jumlah penderita Baru TBC BTA (+) yang ditemukan dan diobati di suatu wilayah kerja selama 1 tahun
Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit
Cakupan Desa UCI
Jumlah Desa UCI
Seksi Surveilans dan Imunisasi ……………………………..x 100
Jumlah Seluruh Desa
Cakupan Pelayanan Kesehatan Dasar
Masyarakat Miskin Jumlah Pelayanan Kesehatan bagi Penduduk Miskin
Bidang Pelayanan dan Sumber Daya Kesehatan
Persentase Puskesmas yang Terakreditasi
Jumlah Puskesmas terakreditasi Bidang Pelayanan dan Sumber Daya Kesehatan ………………………………………………x 100
Jumlah sekuruh Puskesmas
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
92
Persentase Fasilitas Kesehatan dalam Kondisi
Baik
Jumlah Puskesmas memenuhi syarat Permenkes 75 Sub.Bagian Penyusunan Program dan Kepegawaian ……………………………………………………………………x 100
Jumlah seluruh Puskesmas
PersentaseSarana dan Prasarana Rumah Sakit Berfungsi dengan baik
Jumlah seluruh sarana dan prasarana Rumah Sakit Sub.Bagian Penyusunan Program dan Kepegawaian …………………………………………………………………………………….x 100
Jumlah seluruh saran dan prasarana yang tidak mematuhi syarat
Angka Kematian Ibu Melahirkan (AKI)
Jumlah Kematian Ibu selama Hamil, waktu persalinan dan masa nifas
Bidang Kesehatan Masyarakat ………………………………………………………………………...x 100.000KH
Jumlah Kelahiran Hidup di wilayah tertentu
Persentase pelayanan kesehatan ibu bersalin melalui persalinan di
Fasyankes
Jumlah Ibu bersalin yang ditolong oleh tenaga Kesehatan di satu Wilayah kerja pada kurun waktu tertentu
Seksi KIA dan Gizi …………………………………………………………………………..x100
Jumlah seluruh sasaran Ibu bersalin di satu Wilayah Kerja pada kurun waktu yang sama
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
93
BAB VII
KINERJA PENYELENGGARAAN BIDANG URUSAN
Penetapan indikator kinerja Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo bertujuan untuk
memberikan gambaran tentang ukuran keberhasilan pencapaian visi dan misi Dinas
Kesehatan Kabupaten Boalemo untuk periode 2017 – 2022 sebagai komitmen untuk
mendukung pencapaian tujuan dan sasaran RPJMD. Indikator kinerja Dinas Kesehatan
Kabupaten Boalemo untuk periode 2017 – 2022 sebagaimana pada table T-C.28
dibawah ini.
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
94
Tabel T- C.28
Indikator Kinerja Perangkat Daerah yang Mengacu Pada Tujuan dan Sasaran RPJMD
No. Indikator
Kondisi Kinerja pada awal periode
RPJMD (Tahun 0)
Target Capaian Setiap Tahun Kondisi Kinerja
pada akhir periode RPJMD
2018 2019 2020 2021 2022
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
1 Persentase Pelayana Prima 100 100 100 100 100 100 100
2 Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) 3 3 3 3 3 3 3
3 Persentase Pemenuhan Kebutuhan Obat 0 100 100 100 100 100 100
4 Usia Harapan Hidup 68,2 68,5 68,7 68,9 69 69,2 69,2
5 Intensitas Inspeksi Obat dan Makanan 0 2 2 4 4 12 12
6 Persentase Capaian Aspek Kebutuhan Sehat 0 60 70 75 80 85 85
7 Prevalensi Kekurangan Gizi pada Anak Balita 0,2 0,18 0,17 0,16 0,15 0,14 0,14
8 Persentase Cakupan Penduduk Akses Air Bersih Layak 60,4 67,20 67,70 70 75 75 75
9 Persentase Cakupan Penduduk Sanitasi Bersih Layak 49,5 52,40 55,40 52,20 60 65 65
10 Cakupan Penemuan dan Penanganan penderita Penyakit TBC BTA
75 76 77 78 79 80 80
11 Pelayanan Kesehatan Orang dengan Resiko Terinfeksi HIV 30 40 50 60 70 75 75
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
95
12 Cakupan Pelayanan Kesehatan Dasar Masyarakat Miskin 52 60 70 80 90 100 100
13 Persentase Puskesmas yang Terakreditasi 0 60 65 70 75 80 80
14 Persentase Fasilitas Kesehatan Dalam Kondisi Baik 0 60 65 70 75 80 80
15 Persentase Sarana dan Prasarana Rumah Sakit yang Berfungsi dengan Baik
0 80 85 90 95 100 100
16 Cakupan Desa UCI 76 80 85 90 95 100 100
17 Angka Kematian Bayi (/1000KH) 19,8 13,80 9,70 8,90 8,50 8,10 8,10
18 Cakupan Pelayanan Kesehatan Terhadap Lansia 0 60 70 80 90 100 100
19 Persentase Tempat Pengolahan Makanan yang Memenuhi Persyaratan Kesehatan
63 70 75 80 85 90 90
20 Angka Kematian Ibu Melahirkan (/100,000KH) 323 283 242 202 161 121 121
21 Persentase Pelayanan Kesehatan Ibu Bersalin Melalui Persalinan di Fasyankes
70,4 75 77 80 85 90 90
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
96
Tabel T- C.28.1
Indikator Kinerja Utama Perangkat Daerah yang Mengacu Pada Tujuan dan Sasaran RPJMD
No. Indikator
Kondisi Kinerja pada awal periode
RPJMD (Tahun 0)
Target Kinerja Tahun Kondisi Kinerja
pada akhir periode RPJMD
2018 2019 2020 2021 2022
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
1 Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) 3 3 3 3 3 3 3
2 Usia Harapan Hidup 68,2 68,5 68,7 68,9 69 69,2 69,2
3 Prevalensi Kekurangan Gizi pada Anak Balita 0,2 0,18 0,17 0,16 0,15 0,14 0,14
4 Angka Kematian Bayi (/1000KH) 19,8 13,80 9,70 8,90 8,50 8,10 8,10
5 Angka Kematian Ibu Melahirkan (/100,000KH) 323 283 242 202 161 121 121
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
97
Indikator Kinerja Perangkat Daerah yang mengacu pada tujuan dan sasaran
RPJMD. Dinas Kesehatan Pada Misi 1 RPJMD yaitu Mewujudkan Kabupaten
Boalemo yang Damai dan mempunyani dua tujuan yang pertama Meningkatkan
Suasana Kedamaian dari Aspek Keadilan Pelayanan Pemerintahan dan yang kedua
Mewujudkan Suasana Kenyamanan atas Pemenuhan Kebutuhan Dasar
Masyarakat. Pada Tujuan Pertama yang menjadi sasaran adalah Meningkatnya
Kualitas Pelayanan Publik dengan indikator yang ingin dicapai yaitu :
1. Persentase Pelayanan Prima
2. Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM)
Pada Tujuan kedua yang menjadi sasaran adalah Meningkatnya Derajat Kesehatan
Masyarakat dengan indikator yang ingin dicapai yaitu :
1. Persentase Pemenuhan Kebutuhan obat
2. Usia Harapan Hidup
3. Intensitas Inspeksi Obat dan Makanan
4. Persentase Capaian Aspek Kabupaten Sehat
5. Prevalensi Kekurangan Gizi pada Anak Balita
6. Persentase Cakupan Penduduk Akses Air Bersih Layak
7. Persentase Cakupan Penduduk Akses Sanitasi Layak
8. Cakupan Penemuan dan Penanganan penderita Penyakit TBC BTA
9. Pelayanan Kesehatan Orang dengan Resiko Terinfeksi HIV
10. Cakupan Pelayanan Kesehatan Dasar Masyarakat Miskin
11. Persentase Puskesmas yang Terakreditasi
12. Persentase Fasilitas Kesehatan Dalam Kondisi Baik
13. Persentase Sarana dan Prasarana Rumah Sakit yang Berfungsi dengan Baik
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
98
14. Cakupan Desa UCI
15. Angka Kematian Bayi (/1000KH)
16. Cakupan Pelayanan Kesehatan Terhadap Lansia
17. Persentase Tempat Pengolahan Makanan yang Memenuhi Persyaratan
Kesehatan
18. Angka Kematian Ibu Melahirkan (/100,000KH)
19. Persentase Pelayanan Kesehatan Ibu Bersalin Melalui Persalinan di Fasyankes
Dari beberapa indikotor di atas ada yang menjadi indikator utama pada Dinas
Kesehatan yaitu :
1. Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM)
2. Usia Harapan Hidup
3. Prevalensi Kekurangan Gizi pada Anak Balita
4. Angka Kematian Bayi (/1000KH)
5. Angka Kematian Ibu Melahirkan (/100,000KH)
Indikator Kinerja yang mengacu pada tujuan dan sasaran RPJMD dapat di
ukur melalui metode pengukuran indikator kinerja dan masing-masing indikator
kinerja mempunyai metode pengukurannya. Jadi metode pengukuran ini di gunakan
untuk mengetahui suatu capaian kinerja Perangkat Daerah yang ingin di capai
sesuai dengan target yang sudah di tetapkan. Metode pengukurannya dapat dilihat
pada tabel dibawah ini.
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
99
Lampiran 1
Cara Pengukuran Indikator Kinerja yang mengacu pada Tujuan dan sasaran RPJMD
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
TUJUAN SASARAN INDIKATOR TUJUAN/SASARAN Formulasi
Meningkatkan Suasana Kedamaian dari Aspek Keadilan Pelayanan Pemerintahan
Meningkatnya Kualitas Pelayanan Publik
Persentase Pelayanan Prima
Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) Bidang Kesehatan
Hasil Survei yang dicapai mengukur Kepuasan Masyarakat terhadap Pelayanan Kesehatan
Mewujudkan Suasana Kenyamanan atas Pemenuhan Kebutuhan Dasar Masyarakat
Meningkatnya Derajat Kesehatan Masyarakat
Persentase Pemenuhan Kebutuhan Obat
Jumlah Seluruh item Obat yang dibutuhkan pada suatu wilayah pada periode tertentu -------------------------------------------------------------- x 100 Jumlah seluruh item Obat yang bisa diadakan disuatu Wilayah pada periode yang sama
Usia Harapan Hidup Jumlah Umur Kematian pada seluruh total kematian yang terjadi pada suatu wilayah pada periode tertentu ------------------------------------------------------------- x 100 Jumlah Kasus kematian seluruh pada suatu wilayah pada periode yang sama
Intensitas Inspeksi Obat dan
Makanan
Jumlah Kegiatan Pengawasan dan Inspeksi Obat dan Makanan baik yang dilaksanakan oleh pihak yang lebih kompten (BPOM)
Persentase Capaian Aspek
Kebupaten Sehat
Prevalensi Kekurangan Gizi pada Anak Balita
Jumlah Anak Balita yang mengalami Kekurangan Gizi ---------------------------------------------------------- x 100 Jumlah seluruh Anak Balita
Persentase Cakupan Penduduk
Akses Air Bersih Layak
Jumlah Penduduk Akses Air Bersih Memenuhi Syarat ---------------------------------------------------------- x 100 Jumlah Seluruh Penduduk
Persentase Cakupan Penduduk
Akses Sanitasi Layak
Jumlah Penduduk Akses Sanitasi Memenuhi Syarat ---------------------------------------------------------- x 100 Jumlah Seluruh Penduduk
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
100
Cakupan Penemuan dan
Penanganan Penderita Penyakit
TBC BTA
Jumlah penderita Baru TBC BTA (+) yang ditemukan dan diobati di suatu wilayah kerja selama 1 tahun --------------------------------------------------------------------------- x 100 Jumlah perkiraan penderita baru TBC BTA (+) dalam kurun waktu yang sama
Pelayanan Kesehatan Orang
Dengan Resiko Terinfeksi HIV
Jumlah pelayanan Kesehatan yang diberikan pada kelompok yang beresiko terinfeksi HIV ------------------------------------------------------------------------ x 100 Jumlah sasarab beresiko
Cakupan Pelayanan Kesehatan
Dasar Masyarakat Miskin
Persentase Puskesmas yang
Terakreditasi
Jumlah Puskesmas terakreditasi ---------------------------------- x 100 Jumlah sekuruh Puskesmas
Persentase Fasilitas Kesehatan
dalam Kondisi Baik
Jumlah Puskesmas memenuhi syarat Permenkes 75 ------------------------------------------------------------ x 100 Jumlah seluruh Puskesmas
Persentase Sarana dan Prasarana
Rumah Sakit yang Berfungsi dengan
Baik
Jumlah seluruh sarana dan prasarana Rumah Sakit ---------------------------------------------------------- x 100 Jumlah seluruh saran dan prasarana yang tidak mematuhi syarat
Cakupan Desa Uci Jumlah Desa UCI ------------- x 100 Jumlah seluruh Desa
Angka Kematian Bayi (/1000KH) Jumlah kematian Bayi / Infant Mortality rate (IMR) berumur kurang dari 1 Tahun pada satu Tahun tertentu ------------------------------------------------------------------ x 1000 KH Jumlah Kelahiran Hidup pada satu Tahun tertentu
Cakupan Pelayanan Kesehatan
terhadap Lansia
Jumlah Lansia yang mendapat Pelayanan Prolanis ----------------------------------------------------- x 100 Jumlah seluruh sasaran lansia
Persentase Tempat Pengolahan
Makanan yang Memenuhi
Persyaratan Kesehatan
Jumlah industry Rumah Tangga Pangan yang memenuhi Syarat Kesehatan ------------------------------------------------------------------------ x 100 Jumlah seluruh Industry Rumah Tangga Pangan
Angka Kematian Ibu Melahirkan
(/100.000KH)
Jumlah Kematian Ibu selama Hamil, waktu persalinan dan masa nifas -------------------------------------------------------------------x 100.000 KH Jumlah Kelahiran Hidup di wilayah tertentu
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
101
Persentase Pelayanan Kesehatan
Ibu Bersalin Melalui Persalinan di
fasyankes
Jumlah Ibu bersalin yang ditolong oleh tenaga Kesehatan di satu Wilayah kerja pada kurun waktu tertentu ---------------------------------------------------------------------------- x 100 Jumlah seluruh sasaran Ibu bersalin di satu Wilayah Kerja pada kurun waktu yang sama Jumlah Kunjungan Ibu Hamil ke
empat ( K4)
------------------------------------------ ----- x
100
Jumlah Sasaran Ibu Hamil dalam
1 tahun
TILAMUTA, Juli 2019 KEPALA DINAS KESEHATAN KABUPATEN BOALEMO
ALIMUDDIN, SKM.M.Kes
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
102
Lampiran 2
Cara Pengukuran Indikator Kinerja Program Perangkat Daerah yang mengacu pada Tujuan dan sasaran RPJMD
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
No Program Prioritas
pembangunan Indikator Kinerja Program
(Outcome) Pengertian Formulasi
Target 2022
1 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
2
Program Standarisasi Pelayanan Kesehatan
Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM)
Survey Terhadap Pelayanan Kesehatan yang telah dilaksanakan untuk Proses Monev dan Perencanaan
Hasil Survey yang dicapai Mengukur Kepuasan Masyarakat terhadap Pelayanan Kesehatan
2,31 – 3,25
(baik)
3
Program Obat dan Perbekalan Kesehatan
Persentase Pemenuhan Kebutuhan Obat
Ketersediaan Obat dalam mendukung Pelayanan Kesehatan selama 18 bulan
Jumlah Seluruh aitem Obat yang dibutuhkan pada di suatu wilayah pada periode tertentu ---------------------------------------------------------------------------- x 100 Jumlah seluruh aitem Obat yang bisa diadakan di suatu wilayah pada periode yang sama
100%
4 Program Upaya Kesehatan Masyarakat
Usia Harapan Hidup Usia Kematian Rata-rata seseorang Jumlah umur kematian pada seluruh total Kematian yang terjadi pada suatu wilayah pada periode yang sama
69,2 tahun
5 Program Pengawasan Obat dan Makanan
Intensitas Inspeksi Obat dan
Makanan
Kegiatan Pengawasan terhadap Obat dan Makanan yang beredar di Masyarakat
Jumlah Kegiatan Pengawasan dan Inspeksi Obat dan Makanan baik yang dilaksanakan secara internal maupun yang dilaksanakan oleh pihak yang lebih kompoten (BPOM)
12 kali/tah
un
6
Program Promosi Kesehatan dan pemberdayaan Masyarakat
Jumlah Kebijakan Kesehatan
yang dikeluarkan oleh
Pemerintah Daerah dalam
mendukung Program
Kesehatan
Kebijakan Pemerintah yang mampu meningkatkan Capaian Program Kesehatan
Jumlah Kebijakan Pemerintah yang mendukung Program Kesehatan
3 Kebijaka
n
7 Program Perbaikan Gizi Masyarakt
Prevalensi Kekurangan Gizi
(underweingt) pada anak
Persentase Anak Balita yang mengalami kekurangan Gizi di
Jumlah Anak Balita yang mengalami kekurangan Gizi ----------------------------------------------------------- x 100 14%
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
103
Balita nyatakan dengan berat badan per tinggi badan (BB/BT)
Jumlah Seluruh Anak Balita
8 Program Pengembangan Lingkungan Sehat
Persentase Penduduk Akses
Air Bersih
Jumlah Penduduk yang memiliki Akses Air bersih yang memenuhi Syarat Kesehatan
Jumlah Penduduk Akses Air Bersih memenuhi Syarat ------------------------------------------------------------ x 100 Jumlah Seluruh Penduduk
75%
9
Program Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Menular
Cakupan Penemuan dan
Penanganan Penderita
Penyakit TBC BTA
Jumlah Penderita baru TBC BTA (+) yang diberikan pada kelompok beresiko
Jumlah Penderita Baru TBC BTA (+) yang ditemukan dan diobati disuatu Wilayah kerja selama 1 tahun ---------------------------------------------------------------------------- x 100 Jumlah Perkiraan Penderita Baru TBC BTA (+) dalam kurun waktu yang sama
10
Cakupan Pelayanan
Kesehatan Orang dengan
Risiko Terinveksi HIV
Pelayanan Kesehatan yang diberikan pada kelompok beresiko
Jumlah Pelayanan Kesehatan yang diberikan pada kelompok yang beresiko terinfeksi HIV ----------------------------------------------------------------------- x 100 Jumlah Sasaran Beresiko
75%
11
Program Pelayanan Kesehatan Penduduk Miskin
Cakupan pelayanan
Kesehatan Dasar Penduduk
Miskin
12
Program Pengadaan, Peningkatan dan Perbaikan Sarana dan Prasarana Puskesmas/ Puskesmas Pembantu dan Jaringannya
Persentase Puskesmas yang
terakreditasi
Puskesmas yang terakreditasi adalah Puskesmas yang Pelayanan Kesehatan yang diberikan kepada Masyarakat baik Administrasi, Upaya Kesehatan Perseorangan (UKP) maupun Upaya Kesehatan Masyarakat (UKM) telah diakui oleh Komisi Akreditasi Kementrian Kesehatan
Jumlah Puskesmas terakreditasi ---------------------------------- x 100 Jumlah Seluruh Puskesmas
80%
13
Program Pengadaan, Peningkatan Sarana dan Prasarana Rumah sakit/ Rumah Sakit Jiwa/ Rumah Sakit Paru-paru/ Rumah Sakit Mata
Persentase Fasilitas
Kesehatan Dalam Kondisi
Jumlah Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama dalam Kondisi Baik (memenuhi syarat) sesuai dengan Permenkes 75 tentang Puskesmas
Jumlah Puskesmas memenuhi syarat Permenkes 75 ---------------------------------------------------------- x 100 Jumlah seluruh Puskesmas
80%
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
104
14
Program Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Rumah Sakit/ Rumah Sakit Jiwa/ Rumah Sakit Paru-paru/ Rumah Sakit Mata
Persentase Sarana dan
Prasarana Rumah Sakit yang
berfungsi dengan baik
Semua Sarana dan Prasarana Rumah Sakit Memenuhi Syarat sesuai dengan Peraturan yang ada
Jumlah seluruh Sarana dan Prasarana Rumah Sakit --------------------------------------------------------- x 100 Jumlah seluruh antara dan Prasarana yang tidak memenuhi syarat
100%
15 Program Kemitraan Peningkatan Pelayanan Kesehatan
Cakupan Desa UCI Cakupan Desa yang Mencapai Imunisasi dasar Lengkap (IDL) pada Bayi < 80%
Jumlah Desa UCI ------------------- x 100 Jumlah Seluruh Desa
100%
16
Program Peningkatan Pelayanan Kesehatan Anak Balita
Angka Kematian Bayi Per
1.000 KH
Banyaknya Kematian Bayi berusia di bawah usia 11 bulan per 1000 disuatu wilayah pada tahun yang sama
Jumlah Kematian Bayi / infant Mortality rate (IMR) berumur kurang dari 1 tahun pada satu tahun tertentu -------------------------------------------------------------------- x 100 Jumlah Kelahiran Hidup pada satu tahun tertentu
8,1 /1.000K
H
17 Program Peningkatan Pelayanan Kesehatan Lansia
Cakupan Pelayanan
Kesehatan terhadap Lansia
Pelayanan Lansia yang dimaksud adalah kegiatan Pelayanan Prolanis
Jumlah Lansia yang mendapat Pelayanan Prolanis ---------------------------------------------------- x 100 Jumlah seluruh sasaran Lansia
100%
18
Program Pengawasan dan Pengendalian Kesehatan Makanan
Persentase Tempat
Pengolahan Makanan Hasil
Industri Rumah Tangga yang
Memenuhi Syarat
Kesehatan
Semua Industry Rumah Tangga Pangan memenuhi Syarat Kesehatan
Jumlah industry Rumah Tangga Pangan yang memenuhi Syarat Kesehatan ------------------------------------------------------------------------- x 100 Jumlah Seluruh Industri Rumah Tangga Pangan
90%
19
Program Peningkatan Keselamatan Ibu melahirkan dan Anak
Angka Kematian Ibu
Melahirakan per 100.000 KH
Kematian wanita pada saat Hamil atau kematian pada kurun waktu 24 hari sejak terminasi kehamilan tanpa memandang lamanya persalinan atau tempat Persalinan
Jumlah Kematian Ibu selama Hami, waktu Persalinan dan Masa ifas ------------------------------------------------------------------------ x 100.000KH Jumlah Kelahiran Hidup diwilayah tertentu
121
/100.00
0 KH
Jumlah Kunjungan Ibu Hamil ke
empat ( K4)
------------------------------------------ ----- x
100
Jumlah Sasaran Ibu Hamil dalam
1 tahun
TILAMUTA, Juli 2019 KEPALA DINAS KESEHATAN
KABUPATEN BOALEMO
ALIMUDDIN, SKM.M.Kes
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
R e n c a n a S t r a t e g i s 2 0 1 7 - 2 0 2 2
105
BAB VIII
PENUTUP
Dengan ridho dan rahmat Tuhan Yang Maha Esa, Renstra Dina Kesehatan Tahun
2017-2022 dapat disusun.Renstra dimaksud disusun dan ditetapkan untuk menjawab dan
memfokuskan upaya Dinas Kesehatan dalam menghadapi tantangan pembangunan
kesehatan yang makin kompleks berlangsung pesat, dan tidak menentu.
Renstra Dinas Kesehatan ini diharapkan dapat digunakan sebaga acuan dalam
perencanaan, pelaksanaan, dan penilaian upaya Dinas Kesehatadalam kurun waktu lima
tahun 2017-2022. Penyusunan Renstra Iilakukan sedemikian rupa sehingga hasil
pencapaiannya dapat diukur dan dipergunakan sebagai bahan penyusunan laporan
kinerja tahunan DinasKesehatan.Semoga upaya Dinas Kesehatan sampai dengan tahun
2022 dapat lebih terarah dan terukur.Kepada semua pihak yang terlibat dalam
penyusunan Renstra ini disampaikan terima kasih.Tentunya Renstra Dinas Kesehatan
Tahun 2017-2022 ini dapat dilaksanakan dan mencapai tujuan, bila dilakukan dengan
dedikasi yang tinggi dan kerja keras oleh segenap aparatur kesehatan di lingkungan Dinas
Kesehatan Kabupaten Boalemo.Penerapan nilai-nilai yang dianut dan dijunjung tinggi oleh
Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo, diharapkan dapat memacu semangat aparat Dinas
Kesehatan dalam pelaksanaan Renstra ini.
TILAMUTA, DESEMBER 2017 KEPALA DINAS KESEHATAN KABUPATEN BOALEMO
ALIMUDDIN, SKM.M.Kes
top related